penganekaragaman konsumsi pangan proses pemilihan pangan...
TRANSCRIPT
Proses pemilihan pangan yang dikonsumsi dengan tidak tergantung
kepada satu jenis pangan, tetapi terhadap
bermacam-macam bahan pangan.
Penganekaragaman Konsumsi Pangan
TUJUAN PEMANFAATAN PEKARANGAN
• Memenuhi kebutuhan pangan & gizi keluarga
• Meningkatkan kemampuan keluarga dalam pemanfaatan pekarangan di perkotaan dan perdesaan.
• Mengembangkan sumber benih/bibit untuk menjaga keberlanjutan pemanfatan pekarangan.
• Mengembangkan kegiatan ekonomi produktif keluarga.
10.3 juta ha (2010)Lahan yang ada di sekitar rumah,
Batas lahan dan batas pemilikannya jelas,
PEKARANGAN:
Lahan yang berada
di sekitar rumah
Keanekaragaman
hayati pertanian
Praktek
Agroforestri
Produksi
Pertanian
Serapan
KarbonTanaman, hewan
ternak dan ikan
Perlindungan
tata tanah, air
dan udara
Industri rumah
keindahan
lingkungan
Budaya-
pengetahuan
dan kearifan
lokal
MULAI
POTENSI PENGEMBANGAN SUMBER PANGAN DI PEKARANGAN
• Tanaman pangan & hortikultura: umbi-umbian, kacang-kacangan, sayuran, buah, bumbu, obat
• Tanaman yang bernilai ekonomi tinggi: buah, sayuran, hias (bunga potong, tanaman pot, tanaman taman)
• Ternak: unggas hias, petelor, daging
• Ikan: hias, produksi daging, dll.
Penyediaan PanganBeragam, Bergizi,
Seimbang dan AMAN(B2SA)
KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (KRPL)
wilayah/ kompleks perumahan penduduk yang secara bersama-sama mengusahakan lahan pekarangan secara intensif untuk dimanfaatkan menjadi sumber pangan secara berkelanjutan dengan mempertimbangkan potensi wilayah dan kebutuhan gizi
TUJUAN PENGEMBANGAN KRPL
Meningkatkan kesadaran, peran dan partisifasimasyarakat dalam mewujudkan pola konsumsi
pangan yang B2SA
Meningkatkan partisifasi kelompok wanita dalampenyediaan sumber pangan untuk memenuhi
kebutuhan pangan dan gizi kelurga.
Mengembangkan kegiatan ekonomi produktifkeluarga sehingga mampu meningkatkan
kesejahteraannya dan menciptakan
Dilakukan pada lahan
pekarangan
Melalui pemberdayaan wanita
Diutamakan untuk memenuhi
kebutuhan keluarga
Dikembangkan secara
berkelanjutan
Didampingi oleh penyuluh
sebagi pendamping (desa dan
kabupaten)
Dikoordinasikan bersama oleh
aparat kabupaten/kota7
Demplot (sebagai
laboratorium lapangan)
Kebun Bibit
Pengembangan lahan
pekarangan
Pengembangan kebun sekolah
8
KOMPONEN PENGEMBANGAN KRPL
Sumber vitamin& minerral
Sumber protein& mineral
Sumber karbohidrat
1. Lalapan2. Sayuran hijau3. Cabe4. Tomat5. Semangka6. Pepaya7. Pisang8. Rambutan9. Jambu biji10.Jambu air dll
1. Ikan2. Ayam & telur3. Daging dari
ternak kecil lainnya
1. Jagung2. Ubi jalar3. Ubi kayu4. Talas
dll
ASPEK GIZI PEKARANGAN
Cegah hiperglikemia/diabet
Cegah darah tinggi/hipertensi
1. Paria2. Daun pepaya3. Buncis4. Daun salamdll
1. Blimbing2. Ketimun3. Seledri4. Bawang putihdll
HARI KE MINGGU I MINGGU II
1 singkong kacang panjang
2 kangkung melinjo
3 bayam ubi jalar
4 katuk mangkokan
5 cangkudu kecipir
6 sawi daun kelor
7 talas kedondongan
EMPAT BELAS JENIS SAYURAN YANG DAPAT DITANAM UNTUK PEMANENAN BERBEDA TIAP HARINYA SELANG
DUA MINGGU
Menghematpengeluaran Keluarga
Meningkatkan pendapatan Keluarga
1. Hemat belanja sayur 2. Hemat belanja buah3. Hemat belanja bumbu4. Hemat belanja herbal5. Hermat biaya berobat6. Hemat biaya transpor
ke pasar
1. Penjualan kelebihan hasil produksi KRPL
2. Pengolahan hasil KRPL
11
MANFAAT KEGIATAN KRPL
KRPL
Ketahanan dankemandirian
pangan dan gizikeluarga;
Mendukungdiversifikasi
panganberbasis
sumberdayalokal;
KonservasiSumberdaya
pangan genetiklokal;
Peningkatanpendapatankeluarga dan masyarakat
Ramah Lingkungan
(mengurangi jejak karbon
dan pemanfaatan barang bekas)
BUDIDAYA TANAMAN ORGANIK
• Sesedikit mungkin menggunakan bahan anorganik.
• Bahan-bahan sisa kegiatan pertanian berupa sekam, arang sekam, sabut kelapa, kulit kacang tanah, serbuk gergaji, sampah daun bambu, bahkan sampah rumah tangga dan lumpur endapan kolam ikan.
BAGAIMANA KRPL BISA MENDUKUNG PERCEPATAN PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT ?
• Sejak tahun 2010 BKP sudah mengembangkan KRPL lk. 13.000 desa (kelompok) di 497 kab/kota pada 34 propinsi
• Setiap kelompok beranggotakan min 30 Rumah Tangga
• 13.000 x 30 RT x 4 anggota RT = 1.560.000 jiwa
• Kebun sekolah 10.000 x 100 siswa = 1.000.000
• TOTAL : 2.56 JUTA JIWA
REPLIKASI KRPL OLEH PEMERINTAH DAERAH