pengambilan keputusan di sekolah

8/14/2019 Pengambilan Keputusan Di Sekolah

1/18

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DI SEKOLAH

Tugas untuk "memutuskan" meliputi administrasi organisasi secara keseluruhan. . . . Sebuah

teori umum administrasi harus mencakup prinsip-prinsip organisasi yang akan memastikan

pengambilan keputusan secara benar, seperti itu harus mencakup prinsip-prinsip yang akan

menjamin tindakan yang efektif

Pratinjau

Pengambilan keputusan administratif merupakan proses dinamis yang memecahkan beberapa

masalah organisasi dan, dalam proses, sering menciptakan orang lain.

2. Pengambilan keputusan adalah pola umum tindakan ditemukan dalam administrasi rasional

semua bidang fungsional dan tugas dalam organisasi.

3. ilai adalah bagian integral dari pengambilan keputusan.

!. odel pengambilan keputusan klasik menggunakan strategi optimalisasi untuk

memaksimalkan pencapaian tujuan, tetapi model tersebut merupakan cita-cita daripada

deskripsi sebenarnya praktek.

#. Satisficing adalah strategi pengambilan keputusan pragmatis bah$a beberapa administrator

gunakan untuk memecahkan masalah praktek.

%. &ebanyakan administrator mungkin menggunakan model inkremental memutuskan,

mereka mengatasi.

Sebuah strategi adaptif untuk memutuskan menyatukan rasionalisme dan kelengkapan

satisficing dengan fleksibilitas dan utilitas dari model inkremental.

'. Seperti proses yang paling kompleks, bagaimanapun, tidak ada cara terbaik untuk

memutuskan, pendekatan yang terbaik adalah salah satu yang paling sesuai dengan situasi(

pendekatan kontingensi diusulkan.

). Tidak semua keputusan organisasi yang rasional, sampah dapat model membantu

menjelaskan pengambilan keputusan rasional.

*+. rasionalitas dalam pengambilan keputusan sering diproduksi oleh stres, model konflik

anis-ann menggambarkan perangkap pengambilan keputusan rusak.

**. Terkadang partisipasi meningkatkan kualitas keputusan, kadang-kadang tidak. odel

oy-Tarter menunjukkan kapan dan bagaimana untuk melibatkan ba$ahan dalam

pengambilan keputusan.

Salah satu bahaya dari pembuatan keputusan kelompok adalah kelompok berpikir, ilusi

berbagi tentang kebenaran dan kekebalan kelompok.


2/18


3/18

semua tetapi masalah sederhana. erbert Simon :*)!98 adalah orang pertama yang

memperkenalkan model administrasi pengambilan keputusan untuk memberikan gambaran

yang lebih akurat dari cara administrator baik lakukan dan harus membuat keputusan

organisasi. "Pendekatan dasar satisficing-yaitu, menemukan solusi yang memuaskan daripada

yang terbaik. Sebelum menganalisis strategi satisficing secara detail, kita memeriksa asumsi

dasar atas mana model beristirahat.

Payne ,


4/18

&arena indi0idu tidak mampu membuat keputusan sepenuhnya rasional tentang hal-hal yang

kompleks , mereka prihatin dengan pemilihan dan pelaksanaan alternatif yang memuaskan

daripada yang optimal . @ntuk menggunakan kata-kata Simon , administrator " satisfice "

daripada " mengoptimalkan . " eskipun demikian , administrator terus berbicara tentang

menemukan solusi terbaik untuk masalah . Aang dimaksud , tentu saja, adalah yang terbaik

dari alternatif yang memuaskan

sumsi 3. Pengambilan keputusan adalah pola umum tindakan ditemukan dalam administrasi

rasional semua tugas utama dan bidang fungsional dalam organisasi. 4alam memutuskan,

mereka yang bertanggung ja$ab umumnya melalui pola umum tindakan yang meliputi(

? engenali dan mendefinisikan masalah atau isu.

? enganalisis kesulitan dalam situasi.

? enetapkan kriteria untuk solusi yang memuaskan.

? engembangkan strategi untuk tindakan.

? memulai rencana aksi.

? enge0aluasi hasil.

sumsi ! . ilai adalah bagian integral dari pengambilan keputusan .

&eputusan tidak bebas nilai . ilai-nilai dan pilihan moral sangat penting dalam pengambilan

keputusan yang sistematis dan disengaja . &etika administrator mengejar tindakan yang

mereka percaya akan mencapai hasil yang dihargai , mereka membuat penilaian nilai antara

barang bersaing atau lebih rendah dari e0ils.3 Tapi tindakan membutuhkan lebih dari niat

baik. Sebagai contoh, administrator pendidikan seringkali harus mempertimbangkan belas

kasihan bagi sis$a terhadap penilaian guru . /uru mungkin terancam oleh mahasis$a dan

bereaksi keras untuk membangun kembali otoritas mereka . 4alam proses ini , sis$a dapat

dihukum karena pelanggaran yang menantang posisi guru . &ebanyakan administrator nilai

kesejahteraan baik guru dan sis$a , namun administrator sering harus membuat keputusan

yang menguntungkan salah satu dari yang lainnya . ukum nilai yang terkait erat dengan

penilaian fakta . enis yang sama scanning dan menilai digunakan oleh pengambil keputusan

untuk mempertimbangkan pilihan mereka dapat menghasut pilihan moral : =illo$er , *))*>

=illo$er dan 6icata , *))98 .


5/18

Proses Pengambilan &eputusan( Sebuah Siklus ction

@rutan spesifik langkah-langkah dalam proses pengambilan keputusan telah digariskan.

Tindakan siklus proses yang diilustrasikan pada /ambar ).*.


6/18

4alam memutuskan , eksekutif tidak selalu hanya bereaksi terhadap masalah yang ada .

dministrator yang efektif selalu $aspada terhadap isu-isu yang mungkin menjadi masalah .

4engan cara itu mereka bisa mengadopsi tindakan yang akan mencegah masalah serta

meningkatkan kesehatan organisasi dan pertumbuhan .

6angkah 2. enganalisis &esulitan dalam Situasi yang da

ni tahap proses pengambilan keputusan secara langsung berkaitan dengan tahap pertama,

bahkan, beberapa penulis lebih memilih untuk menggabungkan definisi dan analisis. amun,

analisis panggilan untuk klasifikasi masalah. pakah masalah yang unikC tau manifestasi

baru dari kesulitan khas yang pola tindakan telah dikembangkanC

Dhester .


7/18

? emprediksi konsekuensi dari setiap alternatif.

? disengaja.

Pilih rencana aksi.

perlu ditegaskan kembali . dministrator mendasarkan rencana aksi mereka pada gambar

sederhana dari realitas , mereka memilih faktor-faktor yang mereka anggap sebagai yang

paling rele0an dan penting , dan dengan demikian mereka dapat datang ke beberapa

kesimpulan umum dan mengambil tindakan tanpa menjadi lumpuh oleh fakta bah$a " bisa"

tidak langsung terkait dengan masalah segera . 4alam menggambarkan seni pengambilan

keputusan administratif ,


8/18

&eputusan pemrograman harus diterjemahkan dan diinterpretasikan ke dalam program-

spesifik yaitu, mekanik dan rincian spesifik untuk mengimplementasikan rencana tersebut

harus ditentukan. isalnya, rencana untuk mengubah sistem grading sis$a sekolah dasar

berisi satu set spesifik dan rinci dari operasi yang membutuhkan ja$aban atas sejumlah

pertanyaan. Siapa yang harus memiliki informasi tentang rencanaC Tindakan apa yang perlu

diambil dan oleh siapaC Persiapan apa yang dibutuhkan sehingga mereka yang harus

mengambil tindakan dapat melakukannyaC Tindakan yang akan diprogram harus sesuai

dengan kemampuan orang yang terlibat. Secara singkat, program ini harus realistis dan

mampu implementasi.


9/18

dikomunikasikan, dan dipantau-sendiri memba$a perubahan yang cukup untuk

mengharuskan ree0aluasi lanjut sendiri dan penilaian :6itchfield, *)#%8. leh karena itu,

tahap penilaian adalah kedua berakhir dan sebuah a$al baru dalam siklus tindakan

pengambilan keputusan. elas, tidak ada solusi akhir-satunya keputusan yang memuaskan dan

solusi untuk saat ini.

T5 T


10/18

antara program alternatif tindakan daripada setiap tujuan sebelum dijadikan sebagai dasar

untuk memutuskan

Pendekatan bertahap memiliki sejumlah fitur penting. Pertama, penetapan tujuan dan generasi

alternatif bukan kegiatan terpisah. Tujuan dan sasaran yang tidak ditetapkan sebelum analisis

keputusan. Sebaliknya, kursus layak tindakan muncul sebagai alternatif dan konsekuensi dari

tindakan dieksplorasi. Semakin kompleks masalah, tujuan lebih mungkin akan berubah

karena keputusan berkembang. 4engan demikian, perbedaan marjinal nilai antara program

alternatif tindakan daripada setiap tujuan sebelum berfungsi sebagai dasar untuk menentukan.

T5 B54 - SD/ 456 ST7T5/ 4PTE

eskipun banyak digunakan , keluar dari keterpurukan memiliki keterbatasan ( itu adalah

konser0atif dan tanpa tujuan : oy dan Tarter , *))#8 . amun sebagian besar administrator

membuat keputusan dengan informasi hanya parsial dan ba$ah pers $aktu . mitai 5tFioni

:*)%9 , *)'%, *)') 8 mena$arkan model pengambilan keputusan yang merupakan

pendekatan pragmatis untuk kompleksitas dan ketidakpastian . odel adaptif -ya, atau

model campuran - scanning , adalah sintesis dari model administrasi dan incremental yang

telah kami jelaskan : Thomas , *)'!> =iseman , *)9)a , *)9)b 8 .

Dampuran scanning melibatkan dua pertanyaan (

? pa misi dan kebijakan organisasi C

? &eputusan-keputusan apakah akan memindahkan organisasi terhadap misi dan kebijakan C

Dampuran pemindaian berusaha untuk menggunakan informasi parsial untuk membuat

keputusan yang memuaskan tanpa baik macet memeriksa semua informasi atau melanjutkan

membabi buta dengan informasi sedikit atau tidak ada . C Strategi ini adaptif adalah "

campuran pemeriksaan dangkal dan dalam pertimbangan data umum dari berbagai fakta dan

pilihan diikuti oleh pemeriksaan rinci subset terfokus fakta dan pilihan " : 5tFioni , *)') (

*2! 8 . Tingkat tinggi , pengambilan keputusan fundamental : misi atau keputusan kebijakan 8

yang dikombinasikan dengan rendah -order , keputusan tambahan yang bekerja keluar yang

tingkat tinggi : 5tFioni , *)'%> /oldberg , *)9#> aynes , *)9! 8 . Dampuran pemindaian

menyatukan rasionalisme dan kelengkapan dari model administrasi dengan fleksibilitas dan

utilitas dari model inkremental .

Seperti yang telah kita , ada kalanya alternatif yang sulit untuk membedakan dan ketika

konsekuensi sulit untuk memprediksi . 4alam situasi ini, administrator sering mengatasi .


11/18

&eputusan inkremental mereka langkah-langkah tentatif atau perbaikan - kecil diambil dalam

arah tidak jauh jauh dari negara yang ada . Pengambilan keputusan tersebut memiliki sisi

negatifnya, namun, itu terang-terangan konser0atif dan sering tanpa arah. rtinya, kecuali

pengambil keputusan menge0aluasi keputusan incremental dalam hal beberapa luas,

kebijakan dasar , penyimpangan mungkin . Pedoman umum , bagaimanapun, tidak bertahap

dirumuskan , bahkan, mereka memiliki semua ornamen besar , a priori , keputusan , yang

incrementalism berusaha untuk menghindari : 5tFioni , *)')8 .

odel campuran - scanning berakar dalam kedokteran . ni adalah cara yang efektif dokter

membuat keputusan . Tidak seperti incrementalists , dokter tahu apa yang mereka capai dan

bagian mana dari organisme untuk memfokuskan perhatian . Selain itu, berbeda pengambil

keputusan yang berusaha untuk mengoptimalkan , mereka tidak melibatkan semua sumber

daya mereka atas dasar diagnosis a$al , atau menunggu setiap bit dibayangkan sejarah

pribadi dan data ilmiah sebelum memulai pengobatan . 4okter sur0ei gejala pasien ,

menganalisis kesulitan , memulai pengobatan tentatif , dan , jika gagal , mereka mencoba

sesuatu yang lain : 5tFioni , *)') 8 . Prinsip-prinsip untuk pemindaian campuran yang

mudah, pada kenyataannya , 5tFioni : *)')8 kemajuan tujuh aturan dasar untuk campuran -

scanning strategi, yang =ayne oy dan Tarter ohn : *))#8 telah diringkas sebagai berikut (

* . /unakan fokus trial and error . Pertama , mencari alternatif yang masuk akal , kemudian

pilih , menerapkan , dan menguji mereka , dan akhirnya, menyesuaikan dan memodifikasi

sebagai hasil menjadi jelas . Eokus trial and error mengasumsikan bah$a , meskipun fakta

bah$a informasi penting yang hilang , administrator harus bertindak . adi keputusan dibuat

dengan informasi parsial dan kemudian dengan hati-hati dipantau dan dimodifikasi dalam

terang data baru .

2 . adilah tentatif , lanjutkan dengan hati-hati .


12/18

# . ika tidak pasti , keputusan fractionaliFe . &eputusan terhuyung dapat diuji dalam bagian.

angan mengin0estasikan seluruh sumber daya untuk melaksanakan keputusan , namun

menggunakan sumber parsial sampai konsekuensi yang memuaskan .

% . 6indung nilai taruhan nda . enerapkan beberapa alternatif bersaing , asalkan masing-

masing memiliki hasil yang memuaskan . &emudian melakukan penyesuaian atas dasar

hasil .

9 .


13/18

Tames aret, dan ohan lsen : *)928 , pencetus model , hubungi organisasi tersebut

diselenggarakan anarchies . rganisasi-organisasi ini ditandai dengan preferensi bermasalah ,

teknologi tidak jelas , dan partisipasi cairan . rtinya, ambiguitas menyertai setiap langkah

dari proses pengambilan keputusan , hubungan sebab -akibat dalam organisasi hampir tidak

mungkin untuk menentukan , dan ada pergantian cepat dalam peserta dan $aktu terbatas

untuk setiap masalah satu atau keputusan . =alaupun tanpa organisasi yang cocok sistem ini

sangat organik dan longgar ditambah sepanjang $aktu , model ini sering berguna untuk

memahami pola keputusan untuk situasi anarki terorganisir .

Eitur dasar sampah dapat model adalah bah$a proses pengambilan keputusan tidak dimulai

dengan masalah dan diakhiri dengan solusi , melainkan keputusan adalah produk dari aliran

independen peristi$a dalam organisasi : Dohen , aret, dan lsen , *)92> Dohen dan aret ,

*)9!> aret *)'2> 5stler , *)''> 4aft , *)')> Tarter dan oy , *))'> Slater dan


14/18

Terlepas dari strategi pengambilan keputusan yang digunakan , tekanan situasi dan proses

pengambilan keputusan itu sendiri sering menghasilkan stres . r0ing anis dan 6eon ann

: *)998 telah mengembangkan model mendalam tentang konflik yang menja$ab dua

pertanyaan berikut ( 4alam kondisi apa stres memiliki efek yang kurang baik pada kualitas

pengambilan keputusan C 4alam kondisi apa yang akan indi0idu menggunakan prosedur

pengambilan keputusan suara untuk menghindari pilihan yang mereka dengan cepat akan

menyesal C '

rang menangani stres psikologis dengan cara yang berbeda karena mereka membuat

keputusan penting . Sumber utama stres tersebut adalah takut menderita kerugian diketahui

bah$a akan terjadi sekali alternatif dipilih, kha$atir tentang konsekuensi yang tidak

diketahui ketika sebuah keputusan penting yang dipertaruhkan , kekha$atiran tentang

mempermalukan publik dari diri sendiri, dan kehilangan harga diri jika keputusan adalah

bencana : anis , *)'#8 . &eputusan penting biasanya melibatkan nilai-nilai yang

bertentangan , sehingga pengambil keputusan menghadapi dilema mengganggu bah$a setiap

pilihan yang mereka buat akan memerlukan mengorbankan cita-cita atau tujuan lainnya

dihargai . 4engan demikian , kecemasan para pengambil keputusan ; , malu , rasa bersalah

dan bangkit , yang meningkatkan tingkat stres : anis , *)'#8 .

Tidak ada pertanyaan bah$a kesalahan dalam pengambilan keputusan adalah hasil dari

banyak penyebab , termasuk analisis miskin, kebodohan , bias , impulsif , kendala $aktu ,

dan kebijakan organisasi . Tapi alasan utama bagi banyak keputusan buruk dipahami dan

dilaksanakan berkaitan dengan konsekuensi moti0asi konflik - khususnya , upaya untuk

mengatasi stres yang dihasilkan oleh pilihan yang sangat sulit keputusan penting .

kibatnya , orang menggunakan berbagai mekanisme pertahanan ketika mereka mencoba

untuk mengatasi stres dari situasi pengambilan keputusan , yang sebagian besar menghambat

efisiensi proses .

anis : *)'#8 mengidentifikasi lima pola dasar mengatasi stres psikologis (

? kepatuhan @nconflicted ( The pengambil keputusan mengabaikan informasi tentang risiko

dan melanjutkan apa yang telah dimulai.

? Perubahan @nconflicted ( Pengambil keputusan kritis menerima apapun tindakan yang

paling menonjol atau populer , tanpa memperhatikan biaya atau risiko .

? penghindaran


15/18

meminimalkan konsekuensi yang tidak menguntungkan yang diharapkan , dan sisa selektif

lalai umpan balik korektif .

? hyper0igilance ( &eputusan panik pembuat dan pencarian panik untuk mencari solusi, cepat

terombang-ambing bolak-balik antara alternatif , dan kemudian merebut impulsif pada solusi

buru-buru buat yang menjanjikan bantuan langsung . The berbagai alternatif dan konsekuensi

diabaikan karena kegembiraan emosional , berpikir berulang, dan skema kognitif yang

menghasilkan ide-ide sederhana dan pengurangan rentang memori langsung .

? &e$aspadaan ( Pengambil keputusan dengan hati-hati mencari informasi yang rele0an ,

asimilasi informasi dalam cara yang tidak bias , dan kemudian menge0aluasi alternatif

reflektif sebelum membuat pilihan .

P7TSPS 46 P5/


16/18

Struktur Pengambilan &eputusan

Setelah administrator telah ditentukan bah$a ba$ahan harus terlibat dalam memutuskan ,

menjadi pertanyaan berikutnya bagaimana proses tersebut harus dilanjutkan . oy dan Tarter

: *))#8 menyarankan lima struktur pengambilan keputusan (

* . &onsensus kelompok ( dministrator melibatkan peserta dalam pengambilan keputusan ,

maka kelompok memutuskan . Semua anggota kelompok berbagi sama karena mereka

menghasilkan dan menge0aluasi keputusan , tetapi konsensus total diperlukan sebelum

keputusan dapat dibuat .

2 . ayoritas kelompok ( dministrator melibatkan peserta dalam pengambilan keputusan ,

maka kelompok memutuskan berdasarkan suara mayoritas .

3 . &elompok penasehat ( dministrator memohon pendapat dari seluruh kelompok ,

membahas implikasi dari saran kelompok , kemudian membuat keputusan yang mungkin atau

mungkin tidak mencerminkan keinginan ba$ahan .

! . ndi0idu penasehat ( dministrator berkonsultasi dengan ba$ahan secara indi0idual yang

memiliki keahlian untuk menginformasikan keputusan , kemudian membuat keputusan yang

mungkin atau mungkin tidak mencerminkan pendapat mereka .

# . &eputusan sepihak ( dministrator membuat keputusan tanpa berkonsultasi atau

melibatkan ba$ahan dalam pengambilan keputusan .

7/&S 4 P5


17/18

sifatnya siklus nya , siklus tindakan pengambilan keputusan dapat dimasukkan pada tahapan

yang berbeda dan tahapan yang sudah melalui

lagi dan lagi dalam proses administrasi .

Strategi satisficing cocok untuk berurusan dengan banyak masalah dalam administrasi

pendidikan , namun , ketika set alternatif yang tak dapat dijelaskan atau konsekuensi dari

setiap alternatif tidak bisa ditebak , maka strategi tambahan mungkin tampak lebih tepat .

Proses ini adalah metode perbandingan terbatas yang berurutan , hanya seperangkat terbatas

alternatif , mirip dengan situasi yang ada , dianggap oleh berturut-turut membandingkan

konsekuensi mereka sampai kesepakatan dicapai pada suatu tindakan . al ini diasumsikan

bah$a perubahan kecil tidak mungkin menghasilkan konsekuensi negatif yang besar untuk

organisasi .

ncrementalism , bagaimanapun, bisa terlalu konser0atif dan merugikan diri sendiri .

ncremental keputusan dibuat tanpa pedoman mendasar dapat mengarah pada tindakan tanpa

arah . 4engan demikian, model campuran - scanning pengambilan keputusan diusulkan untuk

keputusan yang kompleks . Dampuran pemindaian menyatukan yang terbaik dari kedua

administrasi dan model inkremental . Sebuah strategi satisficing digunakan dalam kombinasi

dengan keputusan inkremental keputusan dipandu oleh kebijakan yang luas

Pemindaian penuh digantikan oleh scanning parsial dan keputusan tentatif dibuat bertahap

dalam suatu proses yang dipandu oleh rasa yang jelas tujuan .

Seperti dalam tugas yang paling rumit , bagaimanapun , tidak ada pendekatan tunggal terbaik

untuk memutuskan , strategi terbaik adalah salah satu yang paling cocok dengan keadaan.

&ami telah mengusulkan seperangkat pedoman yang cocok dengan strategi yang tepat

dengan situasi.

Sampah dapat model pengambilan keputusan organisasi berguna untuk memahami keputusan

non rasional. 4alam model ini , keputusan tidak dimulai dengan masalah dan diakhiri dengan

solusi , melainkan organisasi dipandang sebagai set pilihan mencari masalah , masalah dan

perasaan mencari peluang , mencari solusi masalah , dan administrator mencari pekerjaan .

asalah , solusi , peserta , dan peluang pilihan bertindak sebagai peristi$a independen.

&etika mereka mesh, beberapa masalah yang dipecahkan , tapi dalam proses pengambilan

keputusan kacau banyak masalah yang tidak terpecahkan - mereka hanya bertahan .

odel ini menjelaskan mengapa solusi dapat diusulkan untuk masalah yang tidak ada dan

mengapa pilihan rele0an dibuat .


18/18

Terlepas dari strategi , pengambilan keputusan sering menyebabkan stres , yang

menghasilkan irasionalitas . &ondisi di mana stres memiliki efek yang kurang baik pada

kualitas pengambilan keputusan dibahas , dan lima mekanisme koping bah$a pengambil

keputusan yang paling mungkin untuk digunakan dalam situasi stres dianalisis .

al ini tidak selalu bermanfaat bagi administrator untuk melibatkan ba$ahan dalam

pengambilan keputusan . Sebuah disederhanakan model pengambilan keputusan bersama

diusulkan untuk membantu administrator menentukan dalam kondisi apa ba$ahan harus dan

tidak harus berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan . &erangka kerja ini

menggunakan tes rele0ansi , keahlian , dan komitmen sebagai panduan untuk partisipasi .

dministrator , tergantung pada keadaan , menggunakan peran integrator , parlemen ,

pendidik , pengacara , dan direktur . khirnya , kondisi yang mendorong groupthink

dianalisis , dan saran yang diusulkan untuk menghindari mereka .

Pengambilan keputusan merupakan proses yang kompleks . de-ide dan teori-teori yang

diambil dari berbagai disiplin seperti ilmu kognitif , ekonomi, ilmu politik , psikologi , dan

sosiologi .

pengambilan keputusan di sekolah

Documents