pengadilan tinggi medan · yohana br. simanjuntak : umur 55 tahun, jenis kelamin perempuan, ......

49
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 1 dari 49 P U T U S A N Nomor: 01/PDT/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara perdata dalam Pengadilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : 1. TIAMBUN Br. HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan/15 Nopember 1955, Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Kompleks Sri Gunting Blok H No. 23, Kel. Sunggal Kanan, Kec. Sunggal, Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT I, sekarang PEMBANDING I ; 2. MARTHA Br. HUTAJULU: Tempat/tgl. Lahir : Medan/05 April 1957, Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Perjuangan Gg. Darsoparto, Kel. Tanjung Rejo, Kec. Medan Sunggal, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT II, sekarang PEMBANDING II ; 3. JULIANA Br. HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan,/12 Juli 1962, Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa Indonesia, Agama Islam, Tempat Tinggal Dusun V, Kelurahan Dalu Sepuluh A, Kec. Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT III, sekarang PEMBANDING III ; 4. RISWAN HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan/01 Agustus 1966, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Sei Selayang No. 16, Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT IV, sekarang PEMBANDING IV ; Dalam hal ini memberi kuasa kepada LEO L. NAPITUPULU, SH. M.Hum, FAISAL MARPAUNG,SH.MH, LINTONG SIHOMBIMG, SH. masing-masing adalah Advokat-Penasihat Hukum, serta PENGADILAN TINGGI MEDAN

Upload: hadiep

Post on 11-Jul-2019

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 1 dari 49

P U T U S A N

Nomor: 01/PDT/2016/PT.MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-

perkara perdata dalam Pengadilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan

sebagai berikut dalam perkara antara :

1. TIAMBUN Br. HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan/15 Nopember 1955,

Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa

Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Kompleks

Sri Gunting Blok H No. 23, Kel. Sunggal Kanan, Kec. Sunggal,

Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai

PENGGUGAT I, sekarang PEMBANDING I;

2. MARTHA Br. HUTAJULU: Tempat/tgl. Lahir : Medan/05 April 1957, Jenis

Kelamin Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia,

Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Perjuangan Gg.

Darsoparto, Kel. Tanjung Rejo, Kec. Medan Sunggal, Kota Medan,

Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT II,

sekarang PEMBANDING II;

3. JULIANA Br. HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan,/12 Juli 1962, Jenis

Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa

Indonesia, Agama Islam, Tempat Tinggal Dusun V, Kelurahan

Dalu Sepuluh A, Kec. Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang,

Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT III,

sekarang PEMBANDING III;

4. RISWAN HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan/01 Agustus 1966, Jenis

Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia,

Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Sei Selayang No.

16, Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan

Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT IV,

sekarang PEMBANDING IV;

Dalam hal ini memberi kuasa kepada LEO L. NAPITUPULU, SH.

M.Hum, FAISAL MARPAUNG,SH.MH, LINTONG SIHOMBIMG,

SH. masing-masing adalah Advokat-Penasihat Hukum, serta

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 2 dari 49

IMMANUEL W.S.P.L. TOBING, SH.MH. dan ISMAEL SIRAIT, SH,

masing-masing adalah Advokat Magang, pada Kantor Advokat-

Penasihat Hukum LEO L. NAPITUPULU, SH., M.Hum & REKAN,

beralamat di Jln. Mayjend Sutoyo Siswomiharjo (dh. Perdana) No.

99 E Kesawan-Medan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal

28 September 2012 (terlampir), yang didaftarkan dikepaniteraan

Pengadilan Negeri Medan No.1945/Penk/2012/PN Mdn tanggal 04

Oktober 2012 semula disebut PARA PENGGUGAT sekarang

PARA PEMBANDING;

M e l a w a n :

1. PORMAN Br. SIHOMBING: Umur 80 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,

Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Bangsa Indonesia, Agama Kristen

Protestan, Tempat Tinggal Jln. Sei Selayang No. 16, Kelurahan

Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Provinsi

Sumatera Utara, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai Isteri/Ahli Waris, semula sebagai : TERGUGAT I ;

2. OSMAN HUTAJULU: Umur : 54 Tahun, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan

Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat

Tinggal Jin. Pasar Pringgan No. 1 G, Kelurahan Babura,

Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara,

dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli Waris,

semula sebagai : TERGUGAT II, sekarang TERBANDING I ;

3. SISWANTO HUTAJULU: Umur 43 Tahun, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan

Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat

Tinggal Jln. Sei Selayang No. 16, Kelurahan Merdeka, Kecamatan

Medan Baru, Kota Medan, Propinsi. Sumatera Utara, dalam

kapasitas dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli Waris, semula

sebagai TERGUGAT III, sekarang TERBANDING II ;

4. MARTIANA Br. HUTAJULU: Umur 42 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,

Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen

Protestan, Tempat Tinggal Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan

Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Propinsi

Sumatera Utara, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 3 dari 49

Anak/Ahli Waris, semula sebagai: TERGUGAT IV, sekarang

TERBANDING III ;

5. FLORIDA Br. HUTAJULU: Umur 41 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,

Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen

Protestan, Tempat Tinggal Jln. Bunga Wijaya Kesuma No. 56

Pasar IV Padang Bulan Kel. PB. Selayang II Kec. Medan

Selayang Kota Medan Propinsi Sumatera Utara dalam kapasitas

dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli Waris, semula sebagai

TERGUGAT V, sekarang TERBANDING IV ;

Maupun terhadap anak / ahli waris lainnya dari alm.

Tukka Mangara Hutajulu yakni :

1. GUSTARIA Br. HUTAJULU : Tempat/Tgl.Lahir Laguboti, 01 Oktober 1950,

Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa

Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Camar

V No. 301, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Propinsi

Sumatera Utara, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai

Anak/Ahli Waris, semula sebagai TURUT TERGUGAT I, sekarang

TURUT TERBANDING I ;

2. Istri dan anak-anak Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, sehingga oleh

karenanya menggantikan kedudukan Alm. Ramli Wardi Hutajulu

semula sebagai Turut Tergugat II, sekarang Turut Terbanding II

dalam kapasitas dan kedudukan Alm. Ramli Wardi Hutajulu

sebagai Anak/AhliWaris dari Almarhum TUKKA MANGARA

HUTAJULU, masing-masing yaitu:

1. YOHANA Br. SIMANJUNTAK : Umur 55 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,

Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa Indonesia, Agama Kristen

Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II RT. 002/RW. 02

No. 25, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta, dalam kapasitas

dan kedudukannya selaku istri), semula sebagai TURUT

TERGUGAT II (1), sekarang TURUT TERBANDING II(1);

2. HAEN PARULIAN SUGIHARTO HUTAJULU : Umur 31 Tahun, Jenis

Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia,

Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II

RT. 002/RW. 02 No. 25, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta

(dalam kapasitas dan kedudukannya selaku anak), semula

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 4 dari 49

sebagai TURUT TERGUGAT II (2), sekarang TURUT

TERBANDING II (2) ;.

3. ESTER RIA LOVIANTE Br. HUTAJULU : Umur 30 Tahun, Jenis Kelamin

Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama

Kristen Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II RT.

002/RW. 02 No. 25, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta (dalam

kapasitas dan kedudukannya selaku anak), semula sebagai

TURUT TERGUGAT II (3), sekrang TURUT TERBANDING II (3);

4. DEWI KAROLINA Br. HUTAJULU : Umur 27 Tahun, Jenis Kelamin

Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama

Kristen Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II RT.

002/RW. 02 No. 25 Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta (dalam

kapasitas dan kedudukannya selaku anak), semula sebagai

TURUT TERGUGAT II (4), sekarang TURUT TERBANDING II(4);

5. SELAMAT HUTAJULU : Umur 48 Tahun, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan

Pegawai BUMN, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan,

Tempat Tinggal di Jln. Gunung IV No. 873 B Komperta Kel. Margo

Mulyo Kec. Balikpapan Barat Kota Balikpapan Prop. Kalimantan

Timur, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli

waris dari alm Tukka Mangara Hutajulu, semula sebagai

TURUT TERGUGAT III, sekarang TURUT TERBANDING III ;

Pengadilan Tinggi tersebut ;

Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan

dengan perkara ini ;

TENTANG DUDUK PERKARA

Mengutip serta memperhatikan surat gugat Penggugat tanggal 04

Oktober 2012 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri

Medan pada tanggal 04 Oktober 20112 dalam Register Perkara

Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:

1. Bahwa semasa hidupnya, Alm. TUKKA MANGARA HUTAJULU telah

melangsungkan Perkawinan dengan PORMAN Br. SIHOMBING (in casu

Tergugat-I), dan dari perkawinan antara Alm. Tukka Mangara Hutajulu

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 5 dari 49

dengan Tergugat-I, telah lahir 11 (sebelas) orang anak kandung, masing

masing yaitu : GUSTARIA Br. HUTAJULU (in casu Turut Tergugat-I),

Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU (in casu Suami/Ayah Turut Tergugat-II

(1) sd. Turut Tergugat-II (4), TIAMBUN Br. HUTAJULU (in casu

Penggugat-I), MARTHA Br. HUTAJULU (in casu Penggugat-II), OSMAN

HUTAJULU (in casu Tergugat-II), JULIANA Br. HUTAJULU (in casu

Penggugat-III), SELAMAT HUTAJULU (in casu Turut Tergugat-V),

RISWAN HUTAJULU (in casu Penggugat-IV), SISWANTO HUTAJULU

(in casu Tergugat-III), MARTIANA Br. HUTAJULU (in casu Tergugat-IV)

dan FLORIDA Br. Hutajulu ( in casu Tergugat-V);

2. Bahwa Alm. Tukka Mangara Hutajulu telah meninggal dunia pada tahun

1992, di tempat kediaman terakhir Jl. Sei Selayang No 16, Kelurahan

Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Propinsi Sumatera

Utara, dengan meninggalkan 1 (satu) orang isteri (PORMAN Br.

SIHOMBING) dan 10 (sepuluh) orang anak yang masih hidup

(GUSTARIA Br. HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU, MARTHA Br.

HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU,JULIANA Br. HUTAJULU, SELAMAT

HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA

Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU) serta ahli waris dari 1

(satu) orang anak yang telah meninggal dunia yakni alm.RAMLI WARDI

HUTAJULU;

3. Bahwa oleh karena PORMAN Br. SIHOMBING, GUSTARIA Br.

HUTAJULU, Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU,

MARTHA Br. HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU, JULIANA Br.

HUTAJULU, SELAMAT HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO

HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU

maupun Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU adalah merupakan Istri dan

anak-anak Alm. Tukka Mangara Hutajulu, maka patut dan beralasan

kiranya menurut hukum apabila istri dan anak-anak Alm. Tukka Mangara

Hutajulu tersebut dinyatakan sebagai ahli waris yang sah dari alm.

Tukka Mangara Hutajulu;

4. Bahwa semasa dalam perkawinan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dengan

istrinya yaitu PORMAN Br. SIHOMBING (in casu Tergugat-I), ada

memiliki harta benda perkawinan, yaitu berupa harta-harta tidak bergerak

serta unit usaha :

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 6 dari 49

1. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko

serta Unit Usahanya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan

sembako (Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat

meter persegi), yang terletak di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan

Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana

lengkapnya yang diterangkan pada Sertipikat Hak Guna Bangunan

No. 375/Petisah Hulu tertanggal 17 Oktober 1991, terdaftar atas

nama Tukka Mangara Hutajulu;

2. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas

: 632 M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di

Jl. Sei Selayang No. 16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan

Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada

Sertipikat Hak Milik No. 228/Merdeka tertanggal 02 Juli 1985,

terdaftar atas nama Mangara Hutajulu (Tukka Mangara Hutajulu);

3. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,

seluas 96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga)

yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kelurahan Babura,

Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, yang semula terdaftar atas

nama Tukka Mangara Hutajulu, selanjutnya sebagaimana

lengkapnya yang diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No.

664/Babura tertanggal 23 Desember 2002, terdaftar atas nama

Tergugat -II ;

4. Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh

tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang

terletak di Jl. Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan

Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada

Surat Keterangan Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03

Maret 1994, yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No.

Reg. 606 K/Pdt/2007, yang terdaftar atas nama Tergugat-I, dengan

batas-batas sebagai berikut :

- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan

ukuran 33,85 M;

- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan,

dengan ukuran 33,85 M;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 7 dari 49

- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan

ukuran 14,10 M;

- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan

ukuran 14,10 M;

5. Bahwa oleh karena harta-harta maupun usaha sebagaimana diuraikan pada

point 4 (empat) di atas adalah merupakan harta yang ditinggalkan Alm.

Tukka Mangara Hutajulu, maka patut dan beralasan hukum apabila harta

tidak bergerak serta unit usaha tersebut ditetapkan sebagai harta

peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka Mangara Hutajulu, yang

merupakan warisan bersama antara PORMAN Br. SIHOMBING,

GUSTARIA Br. HUTAJULU, Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, TIAMBUN

Br. HUTAJULU, MARTHA Br. HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU, JULIANA

Br. HUTAJULU, SELAMAT HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO

HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU

maupun Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, yang belum dibagi diantara

para ahli warisnya;

6. Bahwa setelah Alm. Tukka Mangara Hutajulu meninggal dunia pada tahun

1992, maka menurut ketentuan hukum terbukalah warisan kepada seluruh

ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu atas harta warisan yang tersebut di

atas;

7. Bahwa ketika Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut meninggal dunia, harta

benda warisannya tersebut belum dibagi oleh para ahli warisnya dan Alm.

Tukka Mangara Hutajulu tidak ada meninggalkan sesuatu wasiat atas harta

warisannya itu;

8. Bahwa setelah Alm. Tukka Mangara Hutajulu meninggal dunia, yang

menguasai dan mengusahai harta warisan dan harta peninggalan dimaksud

adalah Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V,

tanpa melalui musyawarah dan mufakat serta persetujuan dari seluruh ahli

waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu lainnya ;

9. Bahwa sikap menguasai dan mengusahai harta warisan atau peninggalan

Alm. Tukka Mangara Hutajulu mana belum pernah dipermasalahan oleh

seluruh ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu, karena ahli waris Alm.

Tukka Mangara Hutajulu dapat memaklumi dan mempertimbangkan

penguasaan dan pengusahaan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,

Tergugat-IV dan Tergugat-V atas harta warisan atau peninggalan Alm.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 8 dari 49

Tukka Mangara Hutajulu dimaksud adalah hanya untuk menjaga,

mengurus, merawat harta warisan atau peninggalan tersebut, bukan untuk

dimiliki secara pribadi;

10. Bahwa ternyata sikap diam dan tidak mempermasalahkan dari para ahli

waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu lainnya terhadap penguasaan dan

pengusahaan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V atas harta warisan atau peninggalan Alm. Tukka Mangara

Hutajulu dimaksud, terkesan diartikan lain oleh Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V, dimana Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V menjadi lupa diri dan merasa

sebagai pemilik tunggal dan mutlak atas harta warisan Alm. Tukka Mangara

Hutajulu dimaksud;

11. Bahwa sikap merasa sebagai pemilik tunggal dan mutlak atas harta warisan

atau peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu oleh Tergugat - I, Tergugat-

II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V mana adalah terbukti dengan

adanya pengalihan atau pemindah-tanganan terhadap hak atas harta

warisan atau peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu mana kepada

Tergugat II dan Tergugat –III;

12. Bahwa Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV akhir-

akhir ini mengetahui, ternyata Tergugat-II dan Tergugat-III dengan

mempengaruhi dan memperdaya Tergugat-I telah melakukan suatu

pemindahan atau pengalihan nama pemegang hak harta warisan

peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu kepada Tergugat-II dan

Tergugat-III berupa :

1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko serta

Unit Usaha-nya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan

sembako (Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat

meter persegi), yang terletak di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan

Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana

lengkapnya yang diterangkan pada Sertipikat Hak Guna Bangunan No.

375/Petisah Hulu tertanggal 17 Oktober 1991, yang semula terdaftar

atas nama Tukka Mangara Hutajulu, kemudian terdaftar atas nama

Tergugat-I, selanjutnya terdaftar atas nama Tergugat-III;

Sedangkan terhadap usaha penjualan sembilan bahan pokok yang ada

pada bangunan rumah diatas tanah tersebut, sejak tahun 1992

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 9 dari 49

dijalankan bersama oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-

IV dan Tergugat-V;

2) Sebidang tanah, yang di atasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas :

632 M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di Jl.

Sei Selayang No. 16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru,

Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada

Sertipikat Hak Milik No. 228/Merdeka tertanggal 02 Juli 1985, yang

semula terdaftar atas nama Mangara Hutajulu (Tukka Mangara

Hutajulu) kemudian terdaftar atas nama Tergugat-I, selanjutnya

terdaftar atas nama Tergugat-III dan dikuasai oleh Tergugat-III;

3) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,

seluas 96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga)

yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kelurahan

Babura, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, yang semula terdaftar

atas nama Tukka Mangara Hutajulu, selanjutnya sebagaimana

lengkapnya yang diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No. 664/Babura

tertanggal 23 Desember 2002, terdaftar atas nama Tergugat-II dan

dikuasai oleh Teregugat-II;

4) Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh

tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang terletak

di Jl. Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota

Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat

Keterangan Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03 Maret 1994,

yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No. Reg. 606

K/Pdt/2007, yang terdaftar atas nama Tergugat-I, saat ini dikuasai oleh

Tergugat-III;

13. Bahwa adapun segala keuntungan yang diperoleh dari harta warisan/

peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut di atas, sejak tahun

1992 sampai sekarang telah juga dinikmati sendiri-sendiri oleh Tergugat-I,

Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V ;

14. Bahwa harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu beserta

segala keuntungan yang diperoleh mana, yakni yang menjadi objek

sengketa sekarang ini, adalah merupakan boedel warisan yang belum

pernah dipecah atau dibagi-bagi diantara seluruh ahli waris Alm. Tukka

Mangara Hutajulu;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 10 dari 49

15. Bahwa penguasaan dan pengusahaan atas harta warisan/peninggalan Alm.

Tukka Mangara Hutajulu dimaksud oleh Tergugat - I, Tergugat - II, Tergugat

- III, Tergugat - IV dan Tergugat - V selama ini adalah tanpa persetujuan dari

seluruh ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu, khususnya para

Penggugat-Penggugat, terlebih-terlebih pula pengalihan/pemindahan hak

atas harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu kepada

masing-masing Tergugat - II dan Tergugat - III, sama sekali tidaklah

berdasar dan beralasan menurut hukum;

16. Bahwa tindakan perbuatan Tergugat-I yang telah memindah tangankan/

mengalihkan hak atas harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara

Hutajulu kepada masing-masing Tergugat-II dan Tergugat-III adalah tanpa

alas dan dasar hak yang dibenarkan menurut hukum, maka secara nyata-

nyata tindakan perbuatan Tergugat-I adalah merupakan Perbuatan Tanpa

Hak dan Melawan Hukum ( onrechtmatigedaad);

17. Bahwa demikian juga dengan penguasaan/pengusahaan secara pribadi

yang dilakukan oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V atas harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu

sejak tahun 1992 tanpa persetujuan dari seluruh ahli waris Alm. Tukka

Mangara Hutajulu, maka penguasaan dan pengusahaan Tergugat-I,

Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V atas harta

warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu adalah merupakan

Perbuatan Tanpa Hak dan Melawan Hukum ( onrechtmatigedaad);

18. Bahwa terhadap sebidang tanah yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah

Toko serta Unit Usaha, yang bergerak dibidang penjualan bahan sembako

(Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus Empat Meter Persegi),

yang terletak di Jl. Iskandar Muda No.83 Kelurahan Petisah Hulu,

Kecamatan Medan Baru, Kota Medan yang pada saat sekarang ini dikuasai

dan diusahai oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V, yang mana sejak tahun 1992 unit usaha tersebut memperoleh

penghasilan bersih setiap bulannya kurang lebih Rp.50.000.000,- (Lima

puluh juta rupiah), dan telah diusahai sendiri oleh Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V selama kurang lebih 20 (Dua

puluh) tahun. Sehingga usaha tersebut telah memberikan penghasilan

sebesar (Rp. 50.000.000,- x 240 Bulan) = Rp 12.000.000.000,- ( Dua belas

milyar rupiah). Maka patut bilamana penghasilan tersebut dinyatakan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 11 dari 49

sebagai boedel warisan Alm. Tukka Mangara Hutajulu, yang juga merupakan

milik bersama para ahli warisnya. Sehingga patut bilamana seluruh ahli waris

Alm. Tukka Mangara Hutajulu berhak mendapat bagian yang sama atas

harta warisan tersebut;

19. Bahwa sejak tahun 1992 sampai dengan saat gugatan ini didaftarkan pada

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan, ternyata Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V tidak pernah menyerahkan

penghasilan unit usaha sebagaimana yang diuraikan pada point 18 tersebut

di atas, khususnya kepada para Penggugat-Penggugat, maka patut dan

beralasan kiranya menurut hukum apabila Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-

III, Tergugat-IV dan Tergugat-V dihukum untuk menyerahkan seketika dan

sekaligus penghasilan unit usaha tersebut atas hak yang merupakan bagian

para Penggugat-Penggugat;

20. Bahwa sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, suatu harta

peninggalan (boedel warisan) tidak dapat dibiarkan dalam keadaan tidak

dipisah, sehingga patut dan beralasan kiranya menurut hukum apabila,

seluruh harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka Mangara Hutajulu,

baik berupa harta tidak bergerak maupun unit usahanya, ditetapkan untuk

dipisah dan selanjutnya dibagikan diantara sesama ahli warisnya ;

21. Bahwa oleh karena seluruh harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka

Mangara Hutajulu berupa harta tidak bergerak dan unit usaha sebagaimana

tersebut layak ditetapkan untuk dipisah dan dibagi diantara sesama ahli

warisnya, maka patut dan beralasan kiranya menurut hukum apabila seluruh

harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka Mangara Hutajulu, baik

berupa harta tidak bergerak maupun unit usahanya dijual dengan jalan

Pelelangan Umum, dan hasil penjualannya dibagi diantara sesama ahli

warisnya;

22. Bahwa berdasarkan ketentuan yang diterapkan oleh Mahkamah Agung RI

dalam beberapa pertimbangan putusannya antara lain sebagai berikut:

a. Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia No.

179/K/SIP/1961 tertanggal 23 Oktober 1961, yang pertimbangan

hukumnya antara lain berbunyi sebagai berikut : "anak laki-laki dan anak

perempuan dari orang peninggal warisan bersama berhak atas harta

warisan dalam arti bahwa bagian anak laki-laki adalah sama dengan

bagian anak perempuan”

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 12 dari 49

b. Yurisperudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia No.707

/K/SIP/1973 tertanggal 18 Maret 1976, yang pertimbangan

hukumnya'antara lain berbunyi sebagai berikut : "tentang pembagian

warisan menurut hukum mengakui hak anak perempuan dan hak anak

laki-laki adalah sama dalam hukum warisan ;

23. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 832 KUH. Perdata yang berhak untuk

menjadi ahli waris ialah "para keluarga sedarah, baik sah, maupun luar

kawin dan sisuami atau isteri yang hidup terlama;

24. Bahwa berdasarkan ketentuan sebagaimana yang diatur pada Pasal 832

KUH. Perdata tersebut, maka Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-II (yang

dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1),

Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut Tergugat-II (4), maupun

Turut Tergugat-III patut ditarik sebagai para pihak dalam pemeriksaan

perkara a quo, yaitu untuk mematuhi isi putusan dalam pemeriksaan

perkara a quo;

25. Bahwa sesuai ketentuan Undang-Undang KUH. Perdata Pasal 874

mengatakan : "Segala harta peninggalan seorang yang meninggal dunia,

adalah kepunyaan sekalian ahli warisnya menurut Undang-Undang, sekedar

terhadap itu dengan Surat Wasiat tidak telah diambilnya sesuatu ketetapan

yang sah;

26. Bahwa jelas sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku, bukan hanya

Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V maupun

para Turut Tergugat saja yang merupakan Ahli Waris dari Alm. Tukka

Mangara Hutajulu, akan tetapi turut juga Penggugat-I, Penggugat-II,

Penggugat-III, dan Penggugat-IV merupakan ahli waris yang sah dari alm

Tukka Mangara Hutajulu;

27. Bahwa berdasarkan ketentuan undang-undang Pasal 834 KUH Perdata

Tiap-tiap waris berhak memajukan gugatan guna memperjuangkan hak

warisnya, terhadap segala mereka, yang baik atas dasar hak yang sama,

baik tanpa dasar sesuatu hak pun menguasai seluruh atau sebagian harta

peninggalan, seperti pun terhadap mereka, yang secara licik telah

menghentikan penguasaannya". Gugatan demikian adalah untuk menuntut,

supaya diserahkan kepadanya, segala apa yang dengan dasar hak apa pun

juga terkandung dalam warisan beserta segala hasil, pendapatan dan ganti

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 13 dari 49

rugi, menurut peraturan termaksud dalam bab ketiga buku ini terhadap

gugatan atau pengembalian barang milik;

28. Bahwa berhubung karena segala keuntungan dari harta warisan/peninggalan

Aim. Tukka Mangara Hutajulu yang disebut diatas telah dinikmati sendiri-

sendiri oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-

V sedangkan para Penggugat-Penggugat maupun para Turut Tergugat juga

berhak atas harta peninggalan Alm. usaha Alm. Tukka Mangara Hutajulu ;

Tukka Mangara Hutajulu maupun segala keuntungan yang diperoleh dari

hasil pengelolaannya, maka patut bilamana Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V dihukum untuk membagi dan

menyerahkan harta peninggalan Aim. Tukka Mangara Hutajulu maupun

segala keuntungan yang diperoleh dari hasil pengelolaannya tersebut di atas

kepada para ahli warisnya, khususnya kepada Penggugat-I, Penggugat-II,

Penggugat-III, dan Penggugat-IV dalam keadaan baik serta terlepas dari

suatu ikatan apapun juga;

29. Bahwa akibat perbuatan Tergugat-I yang melakukan pengalihan hak dengan

tanpa persetujuan dan sepengetahuan dari seluruh ahli waris Alm. Tukka

Mangara Hutajulu, khususnya para Penggugat-Penggugat, maupun

perbuatan Tergugat-II dan Tergugat-III yang menguasai sendiri harta

peninggalan Aim. Tukka Mangara Hutajulu serta perbuatan Tergugat-I,

Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V yang mengelola

sendiri dan menikmati sendiri keuntungan dari hasil pengelolaan unit usaha

yang ditinggalkan Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut di atas adalah

perbuatan melawan hukum dan jelas-jelas merugikan para Penggugat-

Penggugat, yang juga adalah selaku ahli waris dari. Alm. Tukka Mangara

Hutajulu;

30. Bahwa para Penggugat-Penggugat telah pernah meminta kepada Tergugat-

I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V agar harta warisan /

peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut diatas dibagi diantara

para ahli warisnya, akan tetapi Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-Ill,

Tergugat-IV dan Tergugat-V tielak bersedia membagi dan memberikannya;

31. Bahkan, salah satu sikap arogan dan tindakan dari Tergugat-III terjadi pada

tanggal 30 Oktober 2011 kepada diri Penggugat-IV, dimana Tergugat-Ill

mengusir Penggugat-IV dari rumah Aim. Tukka Mangara Hutajulu, dengan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 14 dari 49

mengatakan "Rumah ini adalah milik saya, seraya menunjukkan sertifikat

hak milik atas nama Tergugat-III;

32. Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut, maka para Penggugat-

Penggugat mengajukan gugatan ini agar Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-

III, Tergugat-IV dan Tergugat-V membagi harta warisan/peninggalan Alm.

Tukka Mangara Hutajulu tersebut dan menyerahkan bagian para Penggugat-

Penggugat dalam keadaan baik serta terlepas dari suatu ikatan apapun juga.

Namun bilamana Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V tidak bersedia melakukannya dengan sukarela, maka para

Penggugat-Penggugat mohon kiranya dilaksanakan menurut ketentuan

hukum yang berlaku;

33. Bahwa berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku, suami atau istri berhak

atas setengah bagian dari harta pencaharian bersama, kemudian suami atau

istri yang terlama hidup berhak atas harta warisan dari yang lebih dahulu

meninggal dunia. Dengan demikian, suami atau istri hanya berhak atas 1/2

(satu per dua atau setengah) bagian dari harta pencaharian bersama,

sedangkan sisa yang 1/2 (satu per dua atau setengah) bagian lagi dibagi

rata diantara suami atau istri dan anak-anak yang ditinggalkan si Pewaris.

Sehingga dalam perkara a quo, Tergugat-I selaku istri hanya berhak 1/2

(satu per dua atau setengah) bagian, dan sisanya yang 1/2 (satu per dua

atau setengah) lagi dibagi habis diantara Tergugat-I dengan 11 (sebelas)

orang anak-anaknya, sehingga masing masing berhak mendapat 1/12 (satu

per dua belas) bagian. Dengan arti lain, bahwa Tergugat-I selaku istri berhak

atas sejumlah 13/24 bagian dari seluruh harta peninggalan maupun hasil

usaha Alm. Tukka Mangara Hutajulu, dan kesebelas orang anak-anaknya

masing-masing berhak atas sejumlah 1/24 (satu per duapuluhempat) bagian

dari seluruh harta peninggalan maupun hasil usaha alm. Tukka Mangara

Hutajulu;

34. Bahwa akibat Perbuatan Tanpa Hak dan Melawan Hukum

(Onrechtmatigedaad) yang dilakukan oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-

III, Tergugat-IV dan Tergugat-V secara nyata telah pula menimbulkan

kerugian moril kepada para Penggugat-Penggugat, akibat terhalangnya para

Penggugat-Penggugat dalam menguasai dan menerima manfaat dari harta

peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu, maka patut bilamana Tergugat-I,

Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V secara tanggung

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 15 dari 49

renteng dihukum untuk membayar ganti kerugian moril secara seketika dan

sekaligus sebesar Rp.1.000.000.000 (satu milyar rupiah) kepada masing-

masing para Penggugat-Penggugat, sehingga terhadap ke-empat

Penggugat berjumlah sebesar Rp.4.000.000.000 (empat milyar rupiah);

35. Bahwa kebutuhan para Penggugat-Penggugat dalam turut menguasai dan

menerima manfaat dari harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu

adalah sangat mendesak, maka patut bilamana Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V secara tanggung renteng dihukum

untuk membayar biaya keterlambatan (dwang soom) atas keterlambatan

Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V untuk

menyerahkan bagian hak para Penggugat-Penggugat, yaitu masing-masing

sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) untuk masing-masing para

Penggugat-Penggugat, untuk setiap hari keterlambatan, terhitung sejak

putusan atas perkara ini berkekuatan hukum tetap;

36. Bahwa mengingat selama ini para Penggugat-Penggugat selaku ahli waris

Alm. Tukka Mangara Hutajulu dengan itikad baik telah berulangkali

mengingatkan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V agar mengembalikan dan menyerahkan seluruh harta warisan/

peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu (objek sengketa) maupun segala

keuntungan yang diperoleh dari objek sengketa tersebut sejak objek

sengketa dikuasai dan di usahai oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,

Tergugat-IV dan Tergugat-V ke dalam boedel warisan Alm. Tukka Mangara

Hutajulu dalam keadaan baik serta tanpa dibebani sesuatu hak apapun

atasnya, namun Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V selalu mengabaikan maksud dan itikad baik dari para

Penggugat- Penggugat tersebut;

37. Bahwa oleh karena itu, guna menjaga itikad buruk dari masing-masing

Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V akan

mengalihkan/memindalitangankan harta warisan/peninggalan Alm. Tukka

Mangara Hutajulu dimaksud, maka untuk menjamin agar gugatan para

Penggugat-Penggugat tidak hampa adanya, dimohonkan kehadapan yang

terhormat Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, agar

kiranya berkenan untuk meletakkan Sita Jaminan (Conservatoir beslag)

terhadap harta benda yang menjadi objek perkara yakni:

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 16 dari 49

1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko serta

Unit Usaha-nya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan sembako

(Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat meter persegi),

yang terletak di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan Petisah Hulu,

Kecamatan Medan Baru, Kota Medan;

2) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas :

632 M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di Jl.

Sei Selayang No. 16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru,Kota

Medan;

3) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,

seluas : 96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga)

yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kelurahan

Babura Kecamatan Medan Baru Kota Medan;

4) Sebidang tanah kosong, seluas ± 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh

tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang terletak di

Jl. Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru Kota

Medan;

38. Bahwa gugatan Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV

diajukan didasarkan atas bukti-bukti dan dasar hukum yang cukup adanya,

sehingga patut dan beralasan kiranya menurut hukum apabila putusan

dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada verzet,

banding maupun kasasi (uit voerbaar bij voorraad);

39. Bahwa berhubung karena gugatan ini diajukan adalah berdasarkan pada

alasan yang dibenarkan hukum maupun ketentuan perundang-undangan

yang berlaku, maka patut bilamana Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,

Tergugat-IV dan Tergugat-V secara tanggung renteng juga dihukum untuk

membayar segala ongkos perkara yang timbul dalam perkara ini;

Berdasarkan uraian dan fakta tersebut di atas, dengan segala kerendahan hati,

dimohonkan Kehadapan Yang Terhormat Bapak Ketua Pengadilan Negeri

Medan cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, agar

kiranya berkenan memanggil pihak-pihak yang berperkara, untuk hadir pada

suatu hari persidangan yang akan ditetapkan untuk itu, serta mengambil dan

menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan

Penggugat -IV untuk seluruhnya ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 17 dari 49

2. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang

diletakkan dalam pemeriksaan perkara ini;

3. Menyatakan menurut hukum, bahwa Penggugat-I, Penggugat-II,

Penggugat-III, dan Penggugat-IV dan Turut Tergugat-I, Turut Tergugat II

(yang dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut

Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut

Tergugat-II (4), maupun Turut Tergugat-III bersama-sama dengan

Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V adalah

sebagai para ahli waris mutlak dan para ahli waris pengganti yang sah

dari almarhum Tukka Mangara Hutajulu;

4. Menetapkan bahwa Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan

Penggugat-IV maupun Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV

dan Tergugat-V bersama-sama dengan Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-

II (yang dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut

Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut

Tergugat-II (4), maupun Turut Tergugat-III, sebagai pemilik bersama atas

keseluruhan harta peninggalan (boedel warisan) maupun hasil usaha

Alm. Tukka Mangara Hutajulu;

5. Menyatakan menurut hukum, bahwa harta warisan/peninggalan berupa :

1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko

serta Unit Usaha, yang bergerak dibidang penjualan Sembako, seluas

104 M2 (Seratus Empat Meter Persegi), yang terletak di Jl. Iskandar

Muda No. 83 Kel. Petisah Hulu, Kec. Medan Baru, Kota Medan,

sebagaimana yang diterangkan pada Sertipikat Hak Guna Bangunan

No.375/Petisah Hulu tanggal 17 Oktober 1991, yang semula terdaftar

atas nama Tukka Mangara Hutajulu, kemudian terdaftar atas nama

Tergugat-III;

2) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas :

632 M2 (Enam Ratus Tiga Puluh Dua Meter Persegi), yang terletak di

Jl. Sei Selayang No. 16 Kel. Merdeka, Kec. Medan Baru, Kota Medan,

sebagaimana yang diterangkan pada Sertipikat Hak Milik

No.228/Merdeka tanggal 02 Juli 1985, yang semula terdaftar atas

nama Mangara Hutajulu (Tukka Mangara Hutajulu) kemudian terdaftar

atas nama Tergugat-I selanjutnya terdaftar atas nama Tergugat -III;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 18 dari 49

3) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,

seluas 96 M2 (Sembilan Puluh Enam Meter Persegi) berlantai 3 (tiga)

yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kel. Babura,

Kec. Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang

diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23

Desember 2002 Terdaftar atas nama Tergugat-II;

4) Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (empat ratus tujuh puluh

tujuh koma dua ratus delapan lima meter persegi), yang terletak di Jl.

Sei Selayang Kel. Merdeka, Kec. Medan Baru, Kota Medan,

sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat Keterangan

Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03 Maret 1994, yang

dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No.Reg.606 K/Pdt/2007,

yang semula terdaftar atas nama Tergugat-I, saat ini dikuasai oleh

Tergugat-III dengan batas-batas yaitu :

- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan

ukuran 33, 85 M

- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan,

dengan ukuran 33, 85 M

- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan

ukuran ukuran 14, 10 M

- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan

ukuran 14, 10 M

Semuanya adalah harta peninggalan dan oleh karenanya

merupakan harta warisan Alm. Tukka Mangara Hutajulu yang

belum dibagi-bagi diantara para a ahli warisnya;

7. Menetapkan bahwa, Tergugat-I selaku istri berhak sejumlah 13/24 bagian

dari seluruh harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu, sedangkan

Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV, maupun

Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V serta Turut

Tergugat-I, Turut Tergugat-II (yang dalam perkara a quo kedudukannya

digantikan oleh Turut Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut

Tergugat-II (3) dan Turut Tergugat-II (4) maupun Turut Tergugat-III,

masing-masing berhak atas sejumlah 1/24 (satu per dua puluh empat)

bagian dari seluruh harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 19 dari 49

8. Menyatakan bahwa perbuatan Tergugat-I yang melakukan sendiri

pengalihan hak atas harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu

dengan tanpa persetujuan dan sepengetahuan dari seluruh ahli waris

Alm. Tukka Mangara Hutajulu, maupun perbuatan Tergugat-II dan

Tergugat-III yang menguasai sendiri harta peninggalan Alm. Tukka

Mangara Hutajulu serta perbuatan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,

Tergugat-IV dan Tergugat-V yang mengelola sendiri dan menikmati

sendiri keuntungan dari hasil pengelolaan unit usaha yang ditinggalkan

Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut diatas sejak tahun 1992 adalah

merupakan Perbuatan Tanpa Hak dan Melawan Hukum (Onrecht

matigedaad);

9. Menyatakan penghasilan bersih dari hasil pengelolaan unit Toko Grosir

yang bergerak dibidang penjualan Sembilan Bahan Pokok, yang terletak

di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan

Baru, Kota Medan, sejak tahun 1992 yaitu sebesar Rp.50.000.000,- (lima

puluh juta rupiah) setiap bulannya, sebagai boedel warisan yang

merupakan milik bersama ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu;

10. Menetapkan bahwa Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan

Penggugat-IV, masing-masing berhak atas sejumlah 1/24 (satu per dua

puluh empat) bagian dari seluruh hasil usaha Alm. Tukka Mangara

Hutajulu, yaitu dari hasil pengelolaan unit Toko Grosir yang bergerak

dibidang penjualan Sembilan Bahan Pokok, yang terletak di Jl. Iskandar

Muda No. 83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, yaitu

masing-masing sebesar 1/24 x Rp.12.000.000.000,- = Rp.500.000.000,

(lima ratus juta rupiah);

11. Menetapkan seluruh harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka

Mangara Hutajulu berupa harta tidak bergerak maupun unit usaha, untuk

dipisah dengan bahagian masing-masing Penggugat-I, Penggugat-II,

Penggugat-III, dan Penggugat-IV adalah sebesar 1/24 (satu per dua

puluh empat) dari seluruh harta peninggalan (boedel warisan), dengan

jalan pelelangan umum;

12. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V atau siapapun yang mengaku meadapatkan hak dari

padanya, untuk mengembalikan seluruh harta warisan/peninggalan Alm.

Tukka Mangara Hutajulu dalam keadaan bebas dan terlepas dari suatu

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 20 dari 49

ikatan apapun, untuk kemudian menyerahkan bagian Penggugat-I,

Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV adalah sebesar 1/24

(satu per dua puluh empat ) dari seluruh harta peninggalan (boedel

warisan );

13. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V secara tanggung renteng untuk membayar ganti kerugian

moril secara seketika dan sekaligus sebesar Rp.1.000.000.000 (Satu

milyar rupiah) kepada masing-masing para Penggugat-Penggugat,

sehingga terhadap ke-empat Penggugat berjumlah sebesar

Rp.4.000.000.000, ( empat milyar rupiah );

14. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V secara tanggung renteng dihukum untuk membayar biaya

keterlambatan (dwang soom) atas keterlambatan Tergugat-I, Tergugat-II,

Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V untuk menyerahkan bagian hak

para Penggugat-Penggugat, yaitu masing-masing sebesar

Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) untuk masing-masing para Penggugat

Penggugat untuk setiap hari keterlambatan, terhitung sejak putusan

atas perkara ini berkekuatan hukum yang tetap;

15. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V serta Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-II (yang dalam perkara

a quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1), Turut

Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut Tergugat-II (4), maupun

Turut Tergugat-III atau siapa pun yang mendapat manfaat dari hasil objek

sengketa tersebut untuk tunduk dan mematuhi Putusan dalam perkara

ini;

16. Menyatakan bahwa putusan atas perkara ini dapat dijalankan lebih

dahulu dengan Serta Merta (uit voorbaar bijvorraad) walaupun ada

Perlawanan, Banding maupun kasasi;

17. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan

Tergugat-V secara tanggung renteng untuk membayar segala ongkos

perkara yang timbul dalam perkara ini;

Atau, bilamana Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa,

mengadili dan memutus perkara ini berpendapat lain dengan para Penggugat-

Penggugat, maka dalam peradilan yang baik, mohon kiranya diputus dengan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 21 dari 49

suatu putusan hukum yang seadil-adilnya sesuai dengan rasa keadilan yang

tumbuh ditengah masyarakat (ex aequo et bono) ;

Membaca jawaban Tergugat-I terhadap gugatan Para Penggugat

tersebut yang pada pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut :

Dalam Eksepsi - Tentang Komulasi Gugatan Obscuur Libel/ Kabur (Tidak

Jelas")

1. Bahwa dalam posita gugatan, gugatan pada pokoknya menuntut agar

kepada Tergugat-I / dan atau para Tergugat untuk dinyatakan

melakukan perbuatan melawan hukum;

2. Bahwa akan tetapi posita gugatan melulu tentang tuntutan agar terhadap

objek gugatan (yaitu tersebut pada point 4 surat gugatan) dilaksanakan

pembagian waris sesuai dengan porsi yang dikehendakinya sekaligus

untuk ditetapkan para Penggugat sebagai ahli waris;

3. Bahwa komulasi gugatan yang campur aduk dari Penggugat yang

sedemikian diatas jelas obscuur libel/kabur, karena tidak jelas apakah

gugatan mengenai perbuatan melawan hukum atau tuntutan mengenai

penetapan pembagian porsi warisan sementara dalam gugatannya

terdapat juga tuntutan tentang Pembagian harta warisan sesuai dengan

porsi yang dikehendakinya kumulasi gugatan sedemikian tidak saja kabur

tetapi telah pula menimbulkan kesulitan bagi Tergugat-I dan atau

ParaTergugat untuk membela diri;

4. Bahwa berdasarkan uraian diatas, patutlah bagi Tergugat-I mohonkan

dengan alasan yang cukup tersebut diatas, agar kiranya Majelis Hakim

PN Medan yang memeriksa perkara ini dapat menyatakan menolak

gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidaknya menyatakan

gugatan Penggugat tidak dapat diterima;

II. Dalam Pokok Perkara :

1. Bahwa segala apa yang diuraikan dalam eksepsi mohon secara mutatis

mutandisnya dimasukkan dalam pokok perkara ini sehingga tidak perlu

diulangi lagi;

2. Bahwa Tergugat-I secara tegas membantah keras seluruh dalil gugatan

Penggugat kecuali apa-apa yang diakui secara tegas di bawah ini;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 22 dari 49

3. Bahwa tidak benar Tergugat-I telah melakukan perbuatan tanpa hak dan

melawan hukum sebagai mana yang didalilkan dan di tuntut oleh para

Penggugat dalam surat gugatannya ;

4. Bahwa adapun penguasaan Tergugat-I terhadap harta-harta yang

didalilkan para Penggugat point 4 (empat) halaman 4 (empat) surat

gugatannya yang selanjutnya dalam surat jawaban ini disebut sebagai

objek gugatan Penguasaan Tergugat-I terhadap objek gugatan aquo

adalah telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;

5. Bahwa Penguasaan Tergugat-I atas objek gugatan adalah berdasarkan

Penetapan Pengadilan Negeri Medan nomor 866/Pdt.P/1993/PN-Mdn

tanggal 11 September 1993 yang dalam penetapan PN Medan ini

menyatakan Pemohon (ic Tergugat-I) berhak untuk mengurus

/menjualbelikan rumah yang terletak di jalan Iskandar Muda yang

kesemuanya atas nama Almarhum Tukka Mangara Hutajulu;

6. Bahwa selanjutnyapun berdasarkan Akta Pemisahan dan Pembagian

Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang diperbuat

dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan di mana

para Penghadapnya ic. adalah termasuk para Penggugat dan para

Penggugat dalam akta notariel aquo telah sepakat menghentikan

/mengakhiri pemilikan bersama mereka atas objek harta yaitu, harta

tersebut pada sub angka 1 (satu) point 4 (empat) halaman 4 (empat)

surat gugatan dan dengan tegas dalam akta Notariel ini menyatakan

membagikan objek harta a quo kepada Tergugat-I;

7. Bahwa oleh karenanya sejak terbit Akta Pemisahan dan Pembagian

Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang diperbuat

dihadapan Mangulima Harry Tampubolon. SH Notaris di Medan dimana

para Penggugat secara hukum menyatakan membagikan objek harta

kepada Tergugat-I, maka sejak itu tidak ada dasar hukum bagi para

Penggugat untuk menuntut atas hasil usaha yang di usahai oleh

Tergugat-I sebagai mana yang di tuntut oleh para Penggugat dalam dalil

point 18, 19 surat gugatannya, lagi pula entah team auditor dari mana

yang di datangkan para Penggugat sehingga para Penggugat dapat

berkesimpulan secara ngarang-ngarang bahwa hasil usaha di objek

gugatan aquo berkemampuan menghasilkan penghasilan bersih

Rp.50.000.000,- setiap bulannya;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 23 dari 49

8. Bahwa demikian pula terhadap objek gugatan/harta yang didalilkan

Penggugat pada sub angka 2 (dua) Point 4 (empat) halaman 4 (empat)

surat Gugatan adalah juga telah para Penggugat bagikan kepada

Tergugat-I berdasarkan Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor

055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang diperbuat

dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan;

9. Bahwa oleh sebab alasan hukum diatas, maka jelaslah menurut hukum

perbuatan Tergugat-I memindah tangankan dan atau mengalihkan hak

atas harta yang disebut pada point 6 (enam) dan point 8 (delapan) diatas

adalah merupakan perbuatan yang tidak bertentangan dengan hukum

dan atau merupakan perbuatan yang telah memenuhi ketentuan hukum

terangnya perbualan aquo bukan merupakan. perbuatan melawan hukum

berdasarkan Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor 055/Mdn3aru/1993

tanggal 30 Nopember 1993 dan berdasarkan Akta Pemisahan dan

Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 yang

diperbuat dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di

Medan;

10. Bahwa sedangkan terhadap objek gugatan yang didalilkan oleh para

Penggugat pada surat gugatan Point 4 (empat) angka 4 (empat), bahwa

harta tersebut terdaftar atas nama Tergugat-I sendiri hal ini sesuai

dengan Putusan Mahkamah Agung RI No. 606 K/Pdt/2007 tanggal 26

September 2007 yang menyatakan objek perkara in casu objek harta

tersebut adalah sah milik Tergugat-I (Porman Br. Hombing), Bahwa

sampai saat Loi Tergugat-I masih hidup dengannya objek harta aquo

secara hukum belum terkategori sebagai harta warisan dan atau belum

terbuka sebagai harta warisan bagi para Penggugat;

11. Bahwa adapun terhadap objek gugatan tersebut pada Point 4 (empat)

angka 3 (tiga) surat gugatan adalah terdaftar secara hukum atas nama

Tergugat-II yang diperbuat berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku

sebingga tidak ada alasan hukum bagi Penggugat untuk melakukan

tuntutannya kepada Tergugat-I;

12. Bahwa berdasarkan alasan-alasan hukum yang lelah dikemukakan

diatas, oleh karenanya tuntutan para Penggugat dalam petitum surat

gugatan pada point 1,2,4 s/d 17 adalah nyata-nyata sebuah tuntutan

yang tidak memiliki dasar hukum cenderung mengada-ada karena sejak

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 24 dari 49

dikeluarkannya Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor

055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan Akta Pemisahan dan

Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang

diperbuat dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan

hak-hak dan kewajiban para Penggugat atas objek harta aquo telah

diserahkannya secara hukum kepada Tergugat-I;

13. Bahwa berdasarkan alasan diatas dengan demikian menjadi terang

menurut hukum bahwa sejak dikeluarkannya Akta Pemisahan dan

Pembagian Nomor 055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan

Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30

November 1993 menjadikan tuntutan para Penggugat berdasarkan dalil

dalil surat gugatannya adalah tidak berdasarkan hukum sehingga patut

ditolak seluruhnya;

14. Bahwa selanjutnyapun berdasarkan Akta akta Pemisahan dan

Pembagian yang diperbuat dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH

Notaris di Medan yang disebutkan diatas dengannya sudah menjadi tentu

tidak benar ada kerugian materil apalagi kerugian moril dari para

Penggugat dari itu tentu menjadi aneh dan sangat bombastis entah dari

mana datangnya tiba-tiba muncul derita rugi moril dari para Penggugat

yang tembus pada kisaran Rp.4.000.000.000,- (empat miliyar rupiah)

padahal dengan terbitnya Akta-akta Pemisahan dan Pembagian aquo

nyata derita rugi aquo tidak memiliki dasar hukum apapun kecuali hanya

di karang-karang para Penggugat belaka ;

15. Bahwa sejak Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor :

055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan Akta Pemisahan dan

Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 terbit

terang tidak terdapat adanya kerugian materiel apalagi kerugian moril dari

para Penggugat sehingga akta-akta notarile aquo adalah fakta hukum

yang membuktikan tidak benar ada kerugian moril dari para Penggugat,

dengan demikian jelas tidak ada dasar hukum bagi para Penggugat untuk

melakukan tuntutan kerugian kepada Tergugat-I sekalipun itu secara

tanggung renteng;

16. Bahwa berdasarkan apa apa yang telah di uraikan oleh Tergugat-I di

atas, maka patutlah bagi Tergugat-I mohonkan kepada yang Mulia

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 25 dari 49

Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini agar kiranya dapat memutus

perkara ini dengan putusan sebagai berikut:

Dalam Eksepsi:

- Menyatakan eksepsi Tergugat beralasan hukum;

- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima

Dalam Pokok perkara:

- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

Apabila Majelis berpendapat lain mohon putusan yang seadil adilnya (ex

aequo et bono);

Membaca Jawaban dari Tergugat-II, III, IV dan V yang pada pokoknya

mengemukakan hal-hal sebagai berikut:

I. Dalam Eksepsi - Tentang Gugatan Obscuur Libel/ Tidak Jelas

1. Bahwa gugatan Penggugat pada pokoknya mendalilkan bahwa para

Tergugat dan Tergugat-I untuk dinyatakan melakukan perbuatan tanpa

hak dan melawan hukum (onrecht matigedaad) atas penguasaan objek

harta sekaligus pengelolaan unit usaha yang disebut Penggugat dalam

pada point 4 (empat) jo point 18 (delapan belas) surat gugatan. Dari itu

Penggugat menuntut agar ditetapkan sebagai ahli waris sekaligus objek

harta aquo juga di mintakan penetapan sebagai boedel warisan dan

menuntut agar terhadap boedel ini ditetapkan pula porsi bagian dari

masing masing Penggugat dan Tergugat selaku ahli waris sesuai dengan

porsi bagian yang dikehendakinya ditambah dengan tuntutan agar

Tergugat di hukum untuk mengembalikan porsi waris yang di

kehendakinya pula;

2. Bahwa komulasi gugatan dari gugatan para Penggugat jelas terjadi

pencampur adukan antara tuntutan atas perbuatan melawan hukum

dengan tuntutan penetapan ahli waris pembagian warisan penetapan

bagian atau porsi dari masing masing ahli waris ditambah dengan

tuntutan agar para Tergugat mengembalikan objek harta sesuai dengan

porsi warisan yang dikendakinya Kumulasi gugatan semacam ini terang

obscuur libel kabur (tidak jelas) karena nyata tidak jelas apakah gugatan

Penggugat mengenai perbuatan melawan hukum atau mengenai

permohonan ditetapkan sebagai ahli waris atau mengenai penetapan

porsi bagian dari masing-masing ahli waris;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 26 dari 49

3. Bahwa oleh sebab itu gugatan sebagai mana didalilkan Penggugat diatas

bukan saja kabur (tidak jelas) namun juga bertentangan dengan hukum

acara yang berlaku karena. tiap-tiap tuntutan dari .para Penggugat

memiliki bangunan hukum baik secara materil dan formil tersendiri yang

berbeda satu dengan lainnya disamping komulasi gugatan diatas jelas

bertentangan dengan hukum acara karena telah menimbulkan kesulitan

bagi para Tergugat untuk dapat membela dirinya;

4. Bahwa berdasarkan alasan beralasan hukum diatas sudilah kiranya

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa perkara ini

dapat menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau

setidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;

II Dalam Pokok Perkara:

1. Bahwa apa yang diuraikan dalam eksepsi mohon dimasukkan sebagai

satu kesatuan dalam pokok perkara ini sehingga tidak perlu diulangi lagi;

2. Bahwa Tergugat-II, III, IV, V selanjutnya disebut para Tergugat

menyatakan membantah keras selurah dalil gugatan Penggugat kecuali

apa apa yang diakui secara tegas tersebut dibawah ini:

3. Bahwa benar apa yang didalilkan Penggugat dalam point 1, 2 dan point 3

Surat gugatannya;

4. Bahwa tidak benar para Tergugat telah melakukan perbuatan tanpa hak

dan melawan hukum sebagai mana yang didalilkan oleh para Penggugat

dalam surat gugatannya ;

5. Bahwa adapun penguasaan dan kepemilikan dari Tergugat-Ill atas objek

harta bersertifikat HGB No.375 dan objek harta bersertifikat Hak Milik

No.228 yang didalilkan Penggugat point 4 (empat) angka 1 (satu) dan

angka 2 (dua) tidak benar diperoleh dengan cara melawan hak dan atau

melawan hukum;

6. Bahwa penguasaan dan kepemilikan dari Tergugat-III atas objek harta

bersertifikat HGB No.375 dan objek harta bersertifikat Hak Milik No.228

ini diperoleh dari Tergugat-I berdasarkan Akta Hibah No.

839/M.Baru/XII/1997 tanggal 10 Desember 1997 dan Akta Hibah

No.716/M.Baru/IX/1997 tanggal 22 September yang diperbuat di

hadapan Nurdelia Tutupoly Sarjana Hukum Notaris / PPAT di Medan;

7. Bahwa perolehan atas objek harta bersertifikat HGB No 375 dan objek

harta bersertifikat Hak Milik No.228 oleh Tergugat-III dari Tergugat-I

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 27 dari 49

sebagai mana disebut di atas tidaklah bertentangan dengan hukum.

karena Tergugat memperolehnya berdasarkan Akta Pemisahan Dan

Pembagian Nomor:056/Mdn.Baru/1993, tanggai 30 November 1993 dan

Akta Pemisahan Dan Pembagian Nomor : 055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30

November 1993 yang diperbuat dihadapan Mangulima Harry

Tampuboton, SH Notaris di Medan Jo Penetapan Pengadiian Negeri

Medan nomor:866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993;

8. Bahwa Akta Pemisahan Dan Pembagian Nomor:056/Mdn.Baru/1993

tanggal 30 November 1993 dan Akta Pemisahan Dan Pembagian

Nomor:055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993. aquo merupakan

akta penyerahan hak atas objek harta bersertifikat HGB No.375 dan

objek harta bersertifikat Hak Milik No.228 yang turut juga diberikan oleh

para Penggugat kepada Tergugat-I;

9. Bahwa oleh sebab itu dengan adanya Akta Pemisahan dan Pembagian

Nomor:056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan Akta

Pemisahan Dan Pembagian Nomor 055/Mdn Baru/1993 tanggal 30

November 1993 aquo dimana para Penggugat secara hukum

menyatakan membagikan / rnemberikan objek harta bersertifikat HGB No

375 dan objek harta bersertifikat Hak Milik No. 228 kepada Tergugat-I

dengan itu include tidak ada dasar hukum bagi para Penggugat untuk

menuntut atas hasil usaha yang di usahai oleh Tergugat-I kini oleh

Tergugat-III sebagai mana yang di tuntut oleh para Penggugat dalam dalil

point 18, 19 surat gugatannya sejak terbitnya Akta Pemisahan dan

Pembagian a quo;

10. Bahwa lagi pula tidak ada seorang auditorpun yang di datangkan para

Penggugat untuk dapat bagi para Penggugat sampai pada kesimpulan

khayalannya hasil usaha di objek gugatan aquo menghasilkan

penghasilan bersih Rp.50.000.000,- setiap bulannya lagi pula para

Penggugat secara hukum tidak berhak atas hasil usaha tersebut sejak

diserahkannya objek harta bersertifikat HGB No 375 kepada Tergugat-I

dan oleh Tergugat-I menghibahkannya kepada Tergugat-III berdasarkan

Akta Hibah No.839/M.Baru /XII/1997 tanggal 10 Desember 1997 yang

diperbuat dihadapan Nurdelia Tutupoly Sarjana Hukum Notaris / PPAT di

Medan;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 28 dari 49

11. Bahwa lagi pula sebelum dilaksanakannya Hibah tersebut oleh Tergugat-

I kepada Tergugat-III para Penggugatpun secara kekeluargaan telah

setuju atas pelaksanaan hibah ini dengan sudah menerima uang

pengganti dari Tergugat-III;

12. Bahwa demikian pula terhadap objek gugatan/harta bersertifikat Hak

Milik No. 664 yang didalilkan Penggugat dalam surat gugatan pada Point

4 (empat) angka 3 (tiga). Objek harta aquo diperoleh Tergugat-II

berdasarkan Akta Pemindahan Dan Penyerahaan Hak Dalam Warisan

Nomor 20 tanggal 30 November 1997 yang diperbuat dihadapan

Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan adalah juga atas

persetujuan semua ahli waris termasuk disetujui oleh Para Penggugat;

13. Bahwa lagi pula sebelum dilaksanakannya Pemindahan Dan

penyerahaan Hak Dalam Warisan Nomor 20 tanggal 30 November 1997

tersebut Penggugatpun secara kekeluargaan telah setuju atas

pelaksanaannya dengan sudah menerima uang pengganti dari Tergugat

-II;

14. Bahwa adapun terhadap objek gugatan yang didalilkan oleh para

Penggugat pada surat gugatan Point 4 (empat) angka 4 (empat). Bahwa

harta tersebut terdaftar atas nama Tergugat-I sendiri hal ini sesuai

dengan Putusan Mahkamah Agung RI No.606 K/Pdt/2007 tanggal 26

September 2007 yang menyatakan objek perkara in casu objek harta

tersebut adalah sah milik Tergugat-I (Porman Br. Hombing), Bahwa

sampai saat ini Tergugat-I masih hidup dengannya objek harta aquo

secara hukum belum terkategori sebagai harta warisan dan atau belum

terbuka sebagai harta warisan;

15. Bahwa berdasarkan alasan-alasan hukum yang telah dikemukakan

diatas, kini menjadi terang bahwa tuntutan Penggugat terhadap para

Tergugat dan Tergugat-I jelas tidak memiliki dasar hukum, begitu pula

mengenai tuntutan kerugian moril yang dikarang-karang secara khayalan

oleh para Penggugat jelas tidak memiliki dasar hukum apapun;

16. Bahwa berdasarkan apa-apa yang telah di uraikan sebagai alasan hukum

bantahan dari para Tergugat, maka patutlah bagi para Tergugat

mohonkan kepada yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini

agar sudilah kiranya mengambil putusan sebagai berikut:

Dalam Eksepsi:

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 29 dari 49

- Menyatakan eksepsi Tergugat beralasan hukum;

- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima

Dalam Pokok Perkara

- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

Apabila Majelis berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex

aequo et bono);

Membaca putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014

Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn atas gugatan Penggugat yang amar

selengkapnya berbunyi sebagai berikut ;

Dalam Eksepsi:

- Menolak eksepsi dari Tergugat II, III, IV , V untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARA :

- Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ;

- Menyatakan menurut hukum, bahwa Penggugat-I, Penggugat-II,

Penggugat-III, dan Penggugat-IV dan Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-II

(yang dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut

Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut

Tergugat-II (4), maupun Turut Tergugat-III bersama-sama dengan

Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V adalah

sebagai para ahli waris mutlak dan para ahli waris pengganti yang sah

dari almarhum Tukka Mangara Hutajulu;

- Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya ;

- Menghukum Penggugat untuk membayar ongkos perkara yang hingga

kini ditaksir sebesar Rp. 2.756.000,- (dua juta tujuh ratus lima puluh

enam ribu rupiah) ;

Membaca akta pernyatan permohonan banding yang dibuat oleh Panitera

Pengadilan Negeri Medan yang menyatakan bahwa pada tanggal 21 April 2014

Para Penggugat / Para Pembanding telah mengajukan permohonan agar

Perkara yang diputus oleh Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014

Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn untuk diperiksa dan diputus dalam pengadilan

tingkat banding ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 30 dari 49

Membaca risalah pemberitahuan pernyataan banding yang dibuat oleh

Juru Sita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan yang menyatakan bahwa

permohonan banding tersebut telah diberitahukan/disampaikan secara syah dan

seksama kepada pihak Tergugat II/Terbanding II pada tanggal 05 Juni 2015,

kepada Tergugat III/Terbanding III pada tanggal 15 September 2014, kepada

Tergugat IV/Terbanding IV pada tanggal 23 September 2014, kepada Tergugat

V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei 2015, kepada Turut Tergugat I/Turut

Terbanding I pada tanggal 24 Oktober 2014, kepada Turut Terbanding II

(1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2)/Turut Terbanding II (2), Turut

Tergugat II (3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II (4)/Turut Terbanding II

(4) masing-masing tanggal 29 Desember 2014, kepada Turut Tergugat III/Turut

Terbanding III pada tanggal 15 Oktober 2014 ;

Membaca surat memori banding yang diajukan oleh Para Penggugat /

Para Pembanding tanggal 12 Pebruari 2015 dan surat memori banding tersebut

telah diberitahukan dengan cara seksama kepada pihak Tergugat II /

Terbanding II pada tanggal 05 Juni 2015, kepada Tergugat III/Terbanding III

pada tanggal 23 Pebruari 2015, kepada Tergugat IV/Terbanding IV pada

tanggal 08 Mei 2015, kepada Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei

2015, kepada Turut Tergugat I/Turut Terbanding I pada tanggal 06 April 2015,

kepada Turut Tergugat II (1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2)/Turut

Terbanding II (2), Turut Tergugat II (3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II

(4)/Turut Terbanding II (4) masing-masing pada tanggal 23 April 2015, kepada

Turut Tergugat III/Turut Terbanding III pada tanggal 06 April 2015, yang pada

pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut:

- Bahwa Pembanding menolak dan menyatakan keberatan atas pertimbangan

hukum judec factie Pengadilan Negeri Medan, karena selain telah

didasarkan atas pertimbangan hukum yang tidak sesuai dengan fakta-fakta

yang terungkap dipersidangan berdasarkan dalil-dalil dan bukti-bukti yang

diajukan oleh pihak-pihak berperkara, pertimbangan tersebut tidak

didasarkan pada ketentuan hukum yang berlaku sehingga putusan tersebut

tidaklah benar-benar akomodatif dan proporsional dengan hukum, oleh

karenanya tidak mencerminkan keadilan (rechtsgerechtigheid), Kepatutan,

kepastian hukum (rechtszekerheid) serta belum memberikan kemanfaatan

hukum (rechtsutiliteit) ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 31 dari 49

- Bahwa apabila dibaca secara cermat pertimbangan hukum judex factie

Pengadilan Negeri Medan, dapat disimpulkan bahwa salah satu dasar bagi

majelis untuk menolak sebagian gugatan para penggugat adalah bukti T-II,

III, IV dan V-1 berupa Penetapan Pengadilan Negeri Medan

No.866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993, (selanjutnya dalam

memori banding ini disingkat dengan PENETAPAN), dimana judex factie

terjebak memberikan penilaian dan menerima begitu saja produk pengadilan

tersebut padahal sesungguhnya apabila dibaca, dicermati dan diteliti secara

seksama Penetapan dimaksud sangat sarat dengan kekeliruan, kekhilapan

dan kejanggalan;

- Bahwa apabila dicermati Penetapan tersebut, yang secara utuh kami kutip

sebagai berikut :”Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa,

kami hakim Pengadilan Negeri Medan di Medan, telah membaca surat

permohonan bertanggal 19 Agustus 1993 yang telah terdaftar di

Kepanirteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 3 September 1993,

dibawah register Nomor:886/Pdt.P/1993/PN.Mdn yang diajukan oleh

:Porman Br.Sihombing, perempuan umur 60 tahun pekerjaan jualan alamat

Jln.Sei Selayang 8/16 Medan dalam hal ini bertindak untuk diri sendiri dan

selaku kuasa dari anak-anak kandungnya bernama :1.Gustaria Hutajulu,

2.Ramli Hutajulu, 3.Tiambun Hutajulu, 4.Marta Hutajulu, 5.Osman Hutajulu,

6.Juliana Hutajulu, 7.Selamat Hutajulu, 8.Riswan Hutajulu, 9.Siswanto

Hutajulu, 10.Martiana Hutajulu, 11.Florida Hutajulu yang selanjutnya disebut

sebagai Pemohon ;

- Bahwa apabila dicermati seluruh pertimbangan hukum Penetapan tersebut

sama sekali tidak ditemukan adanya bukti surat kuasa khusus secara tertulis

yang diterima oleh pemohon Porman Br.Sihombing/Tergugat I dari seluruh

anak-anak kandungnya terutama surat kuasa dari Penggugat I, II, III, dan IV;

- Bahwa selain kekeliruan dan kesalahan menyangkut tidak adanya

pemberian kuasa juga terlihat pada Penetapan berbunyi “bahwa suami

pemohon Tukka Mangara Hutajulu semasa hidupnya ada meninggalkan

harta yang tidak bergerak yaitu rumah yang terletak di Jln.Sultan Iskandar

Muda Sertifikat Hak Guna Bangunan, dimana Pemohon bermaksud untuk

menjual rumah tersebut;

- Bahwa Permohonan Penetapan tersebut ditemukan fakta hukum bahwa

harta warisan yang menjadi objek permohonan pada penetapan hanya

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 32 dari 49

terbatas pada rumah yang terletak di jalan Sultan Iskandar Mudan Sertifikat

hak Guna Bangunan,

- Bahwa tentang Akta Pemisahan dan Pembagian (Bukti T-II, III, IV, V-5 dan

Bukti T-II,III,IV,V-6). Judex factie telah salah dan keliru berkesimpulan

pendapat yang pada pokoknya menyatakan bahwa Akta Pemisahan dan

Pembafgian No.055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 (Bukti T-

II,III,IV,V-6) dan Akta Pemisahan dan Pembagian No.056/Mdn.Baru/1993

tanggal 30 Nopember 1993 (Bukti T-II, III, IV, V-5) mengikat secara sah

sebagai undang-undang bagi para pihak yang membuatnya dengan merujuk

ketentuan Pasal.1338 KUHPerdara, Karena apabila dicermati kedua akta

termaksud sama sekali tidak ada ditemukan suatu klausula yang

menyatakan secara tegas bahwa Tergugat I berhak untuk mengalihkan dan

atau menjual objek pemisahan dan pembagian tersebut, mengapa ?.. karena

sesungguhnya Roh dari Akta Pemisahan dan Pembagian tersebut bukanlah

bertujuan agar harta peninggalan tersebut dapat dialihkan oleh Tergugat I

akan tetapi tujuan dibuatnya kedua Akta tersebut sesungguhnya adalah agar

Harta Peninggalan tersebut dapat dibalik nama/dipindahkan ke atas nama

Tergugat I;

- Bahwa tentang pengakuan Para Tergugat “Harta warisan ke-4 yang belum

dibagi” sama sekali tidak dipertimbangkan oleh judex factie. Bahwa Tergugat

I, II, III, IV dan V sendiri telah mengakui dengan tegas bahwa harta yang

sudah dialihkan adalah harta warisan ke-1, harta warisan ke-2 dan harta

warisan ke-3 dari Tergugat I kepada tergugat II dan III berdasarkan Akta

Pemisahan dan Pembagian No.055/M.Baru/1993 dan Akta Pemisahan dan

Pembagian No.056/M.Baru/1993, dan harta warisan ke-3 kepada Tergugat

III berdasarkan perjanjian Pembagian (Buklti T.II,III,IV,V-15) sedangkan

harta warisan ke-4 hingga sat ini belum dipisah dan dibagioleh sesama ahli

waris;

- Bahwa Pengakuan dari Tergugat I, II, III,IV dan V adalah merupakan bukti

sempurna bahwa sebidang tanah kosong luas 477,285 M2 terletak di

Jl.Selayang kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru belum dibagi

sesama ahli waris ;

Membaca surat kontra memori banding yang diajukan oleh Tergugat III /

Terbanding III tanggal 12 Maret 2015 dan surat kontra memori banding tersebut

telah pula diberitahukan dengan cara seksama kepada Para Penggugat/Para

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 33 dari 49

Pembanding pada tanggal 28 April 2015, kepada Tegugat II / Terbanding II

pada tanggal 05 Juni 2015, kepada Tergugat IV/Terbanding IV pada tanggal 08

Mei 2015, kepada Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei 2015, kepada

Turut Tergugat I/Turut Terbanding I pada tanggal 21 April 2015, kepada Tirut

Tergugat II (1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2) / Turut Terbanding II

(2), Turut Tergugat II (3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II (4)/Turut

Terbanding II (4) masing-masing pada tanggal 29 April 2015, kepada Turut

Tergugat III/Turut Terbanding III pada tanggal 11 Juni 2015 yang pada

pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut :

1. Tentang Penetapan Nomor 866/Pdt.P/1993/PN.Mdn (bukti T.II,III,IV,V-1) :

- Bahwa dalil keberatan Pembanding pada halaman 5 s/d 9 beralasan

untuk ditolak dan dikesampingkan, oleh karena disamping irrelevan

dengan perkara gugatan aquo, para Pembanding juga telah menafsirkan

sendiri sesuai versinya tentang penetapan Pengadilan Negeri Medan

No.866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 Septemger 1993;

- Bahwa Penetapan Pengadilan Negeri Medan No.866/Pdt.P/1993/

PN.Mdn tanggal 11 September 1993 yang telah mempunyai kekuatan

hukum tetap merupakan akta otentik karena dikeluarkan oleh lembaga

yang berwenang, sehingga mempunyai kekuatan pembuktian yang

sempurna, dan terhadap bukti ini para Penggugat tidak dapat

membantahnya didepan persidangan;

2. Tentang Akta Pemisahan Dan Pembagian (bukti T.II,III,IV,V-5 dan

T.II,III,IV,V-6):

- Bahwa Terbanding III menolak dengan tegas dalil-dalil memori banding

Para Pembanding sebagaimana diuraikan pada halaman 9 s/d 13 dimana

tanpa dasar hukum yang sah menyatakan Akta Pemisahan Dan

Pembagian No.055/MdnBaru/1993 dan No.056/Mdn.Baru/1993 keduanya

tertanggal 30 Nopember 1993 yang dibuat dihadapan Mangulima Herry

Tampubolon,SH Notaris di Medan adalah cacat hukum ;

- Bahwa membaca dan memahami dalil-dalil para pembanding tersebut,

telah membuktikan jika para Pembanding berupaya untuk tidak mengakui

hal-hal yang telah diketahui dan disetujui oleh para Pembanding sendiri,

yaitu terbitnya Penetapan Pengadilan Negeri Medan

Nomor:866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993 vide bukti

T.II,III,IV,V-1 maupun Akta Pemisahan dan Pembagian

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 34 dari 49

Nomor:055/Mdn.Baru/1993 (bukti T.II,III,IV,V-5) dan Nomor:

056/Mdn.Baru/1993 (bukti T.II,III,IV,V-6) keduanya tertanggal 30

Nopember 1993 yang dibuat dihadapan Mangulima Herry

Tampubolon,SH Notaris di Medan ;

3. Tentang Perbuagtan Melawan Hukum :

- Bahwa pertimbangan Judex Factie Pengadilan Negeri Medan pada

halaman 68 yang menyatakan perbuatan Almh. Porman Br.Sihombing

(Tergugat I) yang memindah-tangankan/mengalihkan hak atas harta

warisan/peninggalan Alm.Tukka Mangara Hutajulu kepada Tergugat II

dan Tergugat III tidak terbukti dilakukan tanpa dasar hak yang dibenarkan

menurut hukum atau sebagai perbuatan melawan hukum

(onrechtmatigedaad) adalah sudah tepat dan benar ;

- Bahwa tidak terbuktinya Tergugat I memindah-tangankan/mengalihkan

hak atas harta warisan/peninggalan Alm.Tukka Mangara Hutajulu oleh

Judex Factie didasarkan pada bukti surat dan saksi yang diajukan para

pihak secara berimbang sebagaimana pertimbangan judex factie pada

putusan halaman 66 – 67 ;

- Dari fakta-fakta tersebut diatas tidaklah terbukti Almh. Porman br.

Sihombing (Tergugat I) yang mengalihkan harta/peninggalan Alm.Tukka

Mangara Hutajulu melakukan perbuatan melawan hukum sebagaiman

dipertimbangkan oleh Judex factie Pengadilan Negeri Medan pada

halaman 68 ;

4. Tentang Harta Warisan ke-4 yang belum dibagi :

- Bahwa terhadap harta berupa sebidang tanah kosong seluas + 477,285

M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus delapan puluh lima

meter persegi) yang terletak di Jalan Sei Selayang Kelurahan Merdeka

Kecamatan Medan baru Kota Medan sebagaimana diterangkan dalam

Surat Keterangan Tanah Nomor:05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994

yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung

Nomor.Reg:606.K/Pdt/2007 yang terdaftar atas nama Almh.Porman

Br.Sihombing (Tergugat I) ;

- Bahwa apabila para Pembanding sedikit jeli memperhatikan kapan

dilakukan perolehan tanah tersebut, apakah diperoleh Almh. Porman

Br.Sihombing (Tergugat I) sebelum atau sesudah Alm.Tukka Mangara

Hutajulu meninggal dunia pada tahun 1992 dan bagaimana proses

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 35 dari 49

perolehannya, maka para Pembanding tidak terburu-buru mengklaim

tanah tersebut merupakan harta warisan/peninggalan alm.Tukka

Mangara Hutajulu, dengan kata lain tanah tersebut merupakan milik

Almh.Porman Br.Sihombing (Tergugat I)

Membaca risalah pemberitahuan pemeriksaan berkas perkara (Inzage)

Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn yang dibuat oleh Jurusita Pengganti pada

Pengadilan Negeri Medan telah memberi kesempatan kepada Para

Penggugat/Para Pembanding pada tanggal 20 Januari 2015 dan kepada

Tergugat II/Terbanding II pada tanggal 05 Juni 2015, kepada Tergugat

III/Terbanding III pada tanggal 15 September 2014, kepada Tergugat

IV/Terbanding IV pada tanggal 23 September 2014, kepada Tergugat

V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei 2015, kepada Turut Tergugat I/Turut

Terbanding I pada tanggal 28 Oktober 2014, kepada Turut Tergugat II (1)/Turut

Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2)/Turut Terbanding II (2), Turut Tergugat II

(3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II (4)/Turut Terbanding II (4) masing-

masing pada tanggal 29 Desember 2014, kepada Turut Tergugat III/ Turut

Terbanding III pada tanggal 25 September 2015 untuk mempelajari berkas

perkara di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan sebelum berkas dikirim ke

Pengadilan Tinggi;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Para Penggugat/ Para

Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta

memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-undang, oleh karena itu

permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa majelis hakim tingkat banding setelah memeriksa

dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan

resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014 Nomor:

560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dan telah pula membaca serta memperhatikan dengan

seksama surat Memori Banding yang diajukan oleh pihak Penggugat

/Pembanding dan surat Kontra Memori Banding yang telah diajukan oleh Tergugat III/Terbanding III berpendapat sebagai berikut ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 36 dari 49

Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan lebih lanjut, majelis

hakim tingkat banding perlu terlebih dahulu mempertimbangkan mengenai

kedudukan dari Tergugat I sebagaimana telah dipertimbangkan oleh majelis

hakim tingkat pertama bahwa Tergugat I berdasarkan Surat Pemberitahuan dari

Kuasa Tergugat I tanggal 07 Nopember 2013 menerangkan bahwa Tergugat I

Porman Br.Sihombing pada tanggal 04 Nopember 2013 telah meninggal dunia

sesuai dengan Surat Keterangan dari Rumah Sakit Umum Herna yang dibuat

dan ditanda tangani oleh Dokter Nora H Syjp, selanjutnya kuasa Tergugat I

mohon agar perkara perkara No.560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dapat dihentikan atau dicabut ;

Menimbang, bahwa demikian pula Tergugat II, III, IV, V dalam suratnya

tanggal 25 Nopember 2012 mohon kepada majelis hakim untuk penghentian

perkara No.560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dengan alasan bahwa Tergugat I (Porman

br.Sihombing) selaku tergugat utama dalam perkara ini telah meninggal dunia

tanggal 4 Nopember 2013, dan menolak menggantikan peralihan kedudukan

dari Tergugat I ;

Menimbang, bahwa Pihak Penggugat juga menolak untuk melakukan

perbaikan surat gugatan untuk dilanjutkan oleh ahli warisnya dengan alasan

bahwa ahli waris dari Tergugat I adalah juga kedua belah pihak yang berperkara dan mohon pemeriksaan perkara tetap dilanjutkan ;

Menimbang, bahwa oleh karena seluruh ahli waris dari Tergugat I

menolak untuk menggantikan hak dan kewajiban hukum dari Tergugat I dalam

melanjutkan pemeriksaan perkara ini maka menurut majelis hakim tingkat

pertama kedudukan dari Tergugat I mengenai hak dan kewajiban hukumnya

tidak perlu dipertimbangkan lagi dalam penyelesaian perkara ini, sehingga

tuntutan Para Pengugat Terhadap Tergugat I tidak dapat dlanjutkan oleh karena

Tergugat I harus dikeluarkan dari proses pemeriksaan perkara ini, namun akan

tetapi terhadap bukti-bukti dari pihak Tergugat I dalam kaitannya terhadap

kronologis terjadinya perkara ini dengan bukti-bukti surat yang diajukan oleh

kedua belah pihak berperkara dan untuk menghindarkan putusan yang saling

bertentangan maka terhadap bukti-bukti surat yang telah diajukan sebelumnya

oleh kuasa hukum Tergugat I menurut majelis hakim tingkat pertama turut dipertimbangkan dalam kaitannya dengan dalil-dalil dari kedua belah pihak ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 37 dari 49

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pertimbangan tersebut

diatas majelis hakim tingkat banding dengan memperhatikan pula Undang

Undang No.48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman dalam Pasal 2 ayat

(4) “Peradilan dilakukan dengan Sederhana, Cepat dan Biaya ringan” dan juga

Pasal.4 ayat (2) “Pengadilan membantu pencari keadilan dan berusaha

mengatasi segala hambatan dan rintangan untuk dapat tercapainya peradilan

yang sederhana, cepat dan biaya ringan” sependapat dengan majelis hakim

tingkat pertama, karena yang menjadi ahli waris yang seyogyanya akan

menggantikan menjalankan hak dan kewajiban hukum dari Tergugat I

(Alm.Porman br. Sihombing) adalah anak-anaknya yang nota bene adalah

pihak-pihak dalam perkara ini (Para Penggugat dan para Tergugat) tidak

bersedia menggantikan kedudukan dan kewajiban hukum Tergugat I dalam

perkara ini, dan selanjutnya mengambil alih pertimbangan majelis hakim tingkat

pertama tersebut menjadi pertimbangan majelis hakim tingkat banding dalam

hal melanjutkan pemeriksaan perkara ini dengan mengeluarkan Tergugat I (Alm.Porman br.Sihombing) dari dalam proses perkara ini di Tingkat Banding ;

Menimbang, bahwa selanjutnya majelis hakim banding akan mempertimbangkan perkara ini sebagai berikut:

Dalam Eksepsi:

Menimbang, bahwa alasan-alasan dan pertimbanan putusan Hakim

tingkat pertama dalam eksepsi pada pokoknya menolak untuk seluruhnya

eksepsi dari para Tergugat /para Terbanding sudah tepat dan benar, maka oleh

karena itu putusan dalam eksepsi tersebut dapat dipertahankan

Dalam Pokok Perkara :

Menimbang, bahwa sebagaimana fakta persidangan setelah majelis

hakim tingkat banding mencermati surat gugat Para Penggugat/Para

Pembanding, jawaban para Tergugat/Para Terbanding dihubungkan dengan

memori banding dan kontra memori banding telah ternyata bahwa para

Tergugat dan para Turut Tergugat tidak menyangkal posita gugat penggugat

point 1, 2, 3 yakni :

1. Bahwa semasa hidupnya, Alm. TUKKA MANGARA HUTAJULU telah

melangsungkan Perkawinan dengan PORMAN Br. SIHOMBING (in casu

Tergugat-I), dan dari perkawinan tersebut telah lahir 11 (sebelas) orang anak

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 38 dari 49

kandung, yaitu : GUSTARIA Br. HUTAJULU (Turut Tergugat-I), Alm. RAMLI

WARDI HUTAJULU (Suami/Ayah Turut Tergugat-II (1) sd. Turut Tergugat-II

(4), TIAMBUN Br. HUTAJULU (Penggugat-I), MARTHA Br. HUTAJULU

(Penggugat-II), OSMAN HUTAJULU (Tergugat-II), JULIANA Br. HUTAJULU

(Penggugat-III), SELAMAT HUTAJULU (Turut Tergugat-V), RISWAN

HUTAJULU (Penggugat-IV), SISWANTO HUTAJULU (Tergugat-III),

MARTIANA Br. HUTAJULU (Tergugat-IV) dan FLORIDA Br. Hutajulu

(Tergugat-V);

2. Bahwa Alm. Tukka Mangara Hutajulu telah meninggal dunia pada tahun

1992, dengan meninggalkan 1 (satu) orang isteri (PORMAN Br.

SIHOMBING) dan 10 (sepuluh) orang anak yang masih hidup (GUSTARIA

Br. HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU, MARTHA Br. HUTAJULU,

OSMAN HUTAJULU, JULIANA Br. HUTAJULU, SELAMAT HUTAJULU,

RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU

dan FLORIDA Br. HUTAJULU) serta ahli waris dari 1 (satu) orang anak yang

telah meninggal dunia yakni alm.RAMLI WARDI HUTAJULU;

3. Bahwa oleh karena PORMAN Br. SIHOMBING, GUSTARIA Br. HUTAJULU,

Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU, MARTHA Br.

HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU, JULIANA Br. HUTAJULU, SELAMAT

HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA Br.

HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU maupun Alm. RAMLI WARDI

HUTAJULU adalah merupakan Istri dan anak-anak Alm. Tukka Mangara

Hutajulu, maka patut dan beralasan hukum dinyatakan sebagai ahli waris

yang sah dari alm. Tukka Mangara Hutajulu;

Menimbang, bahwa demikian juga mengenai posita gugat Penggugat

poin ke-4 para Tergugat dan para Turut Tergugat tidak menyangkal bahwa

semasa dalam perkawinan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dengan istrinya yaitu

PORMAN Br. SIHOMBING (Tergugat-I), ada memiliki harta benda perkawinan,

yaitu berupa harta-harta tidak bergerak serta unit usaha :

1. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko serta Unit

Usahanya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan sembako

(Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat meter persegi),

yang terletak di Jl.Iskandar Muda No.83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan

Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 39 dari 49

Sertipikat Hak Guna Bangunan No.375/Petisah Hulu tanggal 17 Oktober

1991, terdaftar atas nama Tukka Mangara Hutajulu;

2. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas : 632

M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di Jl. Sei

Selayang No.16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan,

sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Sertipikat Hak Milik

No.228/Merdeka tanggal 02 Juli 1985, terdaftar atas nama Mangara Hutajulu

(Tukka Mangara Hutajulu)

3. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko, seluas :

96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga) yang terletak

di Jl.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru,

Kota Medan, yang semula terdaftar atas nama Tukka Mangara Hutajulu,

selanjutnya sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Sertifikat Hak

Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002, terdaftar atas nama

Tergugat-II ;

4. Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh tujuh

koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang terletak di Jl.Sei

Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan,

sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat Keterangan Tanah

Nomor:05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994, yang dipertegas oleh

Putusan Mahkamah Agung No.Reg.606.K/Pdt/2007, yang terdaftar atas

nama Tergugat-I (Porman br.Sihombing), dengan batas-batas sebagai

berikut :

- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan ukuran

33, 85 M;

- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan, dengan

ukuran 33, 85 M;

- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan ukuran 14,

10 M;

- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan ukuran

14, 10 M;

Menimbang, bahwa yang menjadi selisih pendapat antara Para

Penggugat dengan Para Tergugat dan Para Turut Tergugat adalah mengenai

pembagian harta warisan peninggalan dari Almarhum Tukka Mangara Hutajulu

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 40 dari 49

dimaksud, dimana menurut para Penggugat mengenai harta warisan tersebut

belum pernah dibagi waris dan masih dikuasai oleh para Tergugat secara

melawan hukum, sementara Para Tergugat mendalilkan telah selesai

pembagian/pemisahan harta warisan termaksud secara hukum kepada seluruh

ahli waris ;

Meimbang, bahwa setelah majelis hakim tingkat banding mencermati

putusan majelis hakim pertama diperoleh fakta hukum sebagai berikut :

1. Bahwa dasar hukum yang pertama sekali dalam pembagian warisan

sebagaimana telah didalilkan oleh para Tergugat adalah bukti T.II,III,IV,V-1

berupa Penetapan Pengadilan Negeri Medan Nomor:

866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993 mengenai penetapan

akhli waris dari Alm. Tukka Mangara Hutajulu dan sekaligus menunjuk

Pemohon Porman br.Sihombing yang bertindak untuk diri sendiri sekaligus

sebagai kuasa dari anak-anak kandungnya berhak mengurus/menjual

belikan rumah yang terletak di jalan Sultan Iskandar Muda tersebut

kesemuanya atas nama Tukka Mangara Hutajulu ;

2. Kemudian berdarkan bukti T.II,III,IV,V-1 (Penetapan Pengadilan Negeri

Medan) ditindak lanjuti dengan Akta Pemisahan dan Pembagian

No.055/Mdn-Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 Notaris Mangulima

Herry Tampuholon,SH., diberi tanda bukti T.II,III,IV,V-6 yang

menghentikan/mengakhiri pemilikan bersama atas objek sebidang tanah

Sertifikat Hak Milik No.228/Desa Merdeka Kec.Medan Baru Kota Medan

dikenal setempat Jln.Sei Selayang No.16 dikeluarkan tanggal 02 Juli 1985

dan selanjutnya membagikan kepada Penghadap Ny.Porman Sihombing ;

3. Juga berdasarkan bukti T.II,III,IV,V-1 (Penetapan Pengadilan Negeri Medan

No:886/Pdt.P/1993/PN.Mdn) tersebut ditindak lanjuti dengan Akta

Pemisahan Dan Pembagian Nomor:055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30

Nopember 1993 Notaris Mangulima Herry Tampubolon,SH., diberi tanda

bukti T.II,III,IV,V-5 sepakat untuk menghentikan/mengakhiri pemilikan

bersama atas bidang tanah dan bangunan diatasnya sertifikat Hak Guna

Bangunan No.375/Desa Petisah Hulu dikenal setempat sebagai Jalan Sultan

Iskandar Muda No.83 dan membagikanya/menyerahkannya kepada Porman

Sihombing;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 41 dari 49

4. Selanjutnya Porman br. Sihombing (Tergugat-I) menghibahkan bidang tanah

dan bangunan diatasnya dalam sertrifikat HGB No.375 luas 104 M2 terletak

di Jln.Sultan Iskandar Muda Kec.Petisah Hulu Medan Baru Kota Medan

kepada Siswanto Hutajulu (Tergugat III) berdasarkan Akta Hibah

No.839/M.Baru/III/1997 tanggal 10 Desember 1997 Notaris/PPAT Nurdelia

Tutupoly,SH ;

5. Selanjutnya Porman br.Sihombing (Tergugat-I) menghibahkan bidang tanah

dan bangunan diatasya dalam serrifikat Hak Milik No.228 tanggal 19 Maret

1985 luas 632 M2 terletak di Jln.Selayang No.16 (dahulu No.8) Medan

kepada Siswanto Hutajulu berdasarkan Akta Hibah No.716/M.Baru/II/1997

Notaris/PPAT di Medan Nurdelia Tutupoly,SH;

Menimbang, bahwa bukti-bukti yang diajukan oleh para Tergugat untuk

menopang dalil sangkalannya dengan mengemukakan bahwa pembagian

warisan tersebut telah selesai secara hukum dijumpai bukti-bukti surat sebagai

berikut:

1. Foto copy Surat Penetapan Hakim Pengadilan Negeri Medan Nomor :

866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993, telah diberi materai

secukupnya dan dilegalisir sesuai dengan aslinya, diberi tanda bukti: T.I-1 /

T. II, III,IV,V-1 ;

2. Foto copy sesuai aslinya Surat Akta Pemisahan dan Pembagian No.

056/Mdn-Baru/1993, Notaris Mangulima Herry Tampubolon,SH. Tanggal 30

Nopember 1993, diberi tanda bukti T.I-2 / T.II, III,IV,V-5 ;

3. Foto copy sesuai aslinya Akta Pemisahan dan Pembagian No. 055/Mdn-

Baru /1993 Notaris Mangulima Herry Tampuholon,SH. Tanggal 30

Nopember 1993, diberi tanda bukti T.II,III,IV,V-6 ;

4. Foto copy sesuai aslinya Surat Sertifikat Hak Milik No.228 Kel. Merdeka

Jalan Sei Selayang atas nama Siswanto Hutajulu, telah diberi materai

cukupnya dan dilegalisasi sesuai dengan aslinya, diberi tanda bukti T.1-3 /

T.II, III,IV,V-4 ;

5. Foto copy sesuai aslinya Surat Akta Hibah No.716/Mdn.baru/IX/1997 tanggal

22 September 1997 Notaris Nurdelia Tutupoly, SH., untuk atas nama

Siswanto Hutajulu diberi tanda bukti T.II, III,IV,V-7 ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 42 dari 49

6. Foto copy sesuai aslinya Surat Akta Hibah No.839/Mdn.Baru/XII/1997

tanggal 10 Desember 1997 Notaris Nurdelia Tutupoly, SH., untuk atas nama

Siswanto Hutajulu telah diberi tanda bukti T .II, III,IV,V-8 ;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan uraian pertimbangan

tersebut diatas telah ternyata bahwa dengan memperhatikan Penetapan

Pengadilan Negeri Medan No. 866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September

1993 (bukti T.II,III,IV,V-1) Akta Pemisahan dan Pembagian No.056/Mdn.Baru/

1993 tanggal 30 Nopember 1993 (Bukti T.II,III,IV,V-5), Akta Pemisahan dan

Pembagian No.055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 bukti

(T.III,III,IV,V-6), Akta Hibah No.839/M.Baru/XII/1997 tanggal 10 Desember 1997

(bukti T.II.III.IV.V-8), Akta Hibah No.716/M.Baru/II/1997 tanggal 22 September

1997 (bukti T.II,III,IV,V-7) bilamana dicermati isinya kesemuanya saling

berkaitan hanyalah mengemukakan berkisar mengenai/ menyebutkan didalam

keseluruhan produk tersebut berkisar mengenai bidang tanah yang terletak di

Jln.Sultan Iskandar Muda Medan dan bidang tanah yang terletak di Jln.Sei

Selayang No.16 Medan, sementara mengenai bidang tanah yang terletak di

Jln.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan baru Kota

Medan yang diatasnya berdiri bangunan 1(satu) pintu rumah yang sekarang

Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 terdaftar atas

nama Tergugat II (Osman Hutajulu) dan sebidang tanah kosong seluas 477,285

M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter

persegi) terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan

baru, Kota Medan sebagaimana tersebut dalam Surat Keterangan tanah

Nomor:05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 maret 1994 atas nama Porman br.

Sihombing belum termasuk dalam produk surat tersebut diatas yang juga

merupakan bidang tanah harta peninggalan Alm.Tukka Mangara Hutajulu, atau

dengan kata lain bahwa bidang tanah dan bangunan diatasnya yang terletak di

Jl.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kota Medan dan Bidang tanah

kosong di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka tersebut belum pernah dibagi

waris oleh semua ahli waris dari Almarhum Tukka mangara Hutajulu ;

Menimbang, bahwa majelis hakim tingkat banding sependapat dengan

pertimbangan majelis hakim tingkat pertama tentang bidang tanah yang terletak

di Jalan Sultan Iskandar Muda dan bidang tanah yang terletak di Jln.Sei

Selayang No.16 tersebut telah selesai dibagi waris diantara para ahli waris

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 43 dari 49

Tukka Mangara Hutajulu dengan pertimbangan bahwa Akte Pemisahan Dan

Pembagian No.055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 Notaris /PPAT

di Medan Mangulima Herry Tampubolon,SH tentang menyerahkan/

membagikan bidang tanah di Jln.Selayang No.16 Sertifikat hak Milik No.228

tanggal 19 Maret 1985 dari seluruh akhli waris kepada Porman br.Sihombing

serta Akte Pemisahan Dan Pembagian No:056/Mdn.Baru/1993 Notaris/PPAT di

Medan Mangulima Herry Tampubolon,SH tentang menyerahkan/ membagikan

bidang tanah di Jln.Sultan Iskandar Muda Medan Sertifikat Hak Guna bangunan

No.375/Desa Petisah Hulu Kota Medan dari seluruh akhli waris kepada Porman

Br.Sihombing, dimana Akte Pemisahan Dan Pembagian tersebut telah ditanda

tangani oleh semua ahli waris, yang memberi arti bahwa

penyerahan/pembagian tersebut telah disetujui oleh semua ahli waris, sehingga

Akte Pemisahan Dan Pembagian termaksud adalah sah dan mengikat secara

hukum bagi seluruh yang membubuhkan tanda tangan didalam akte tersebut,

sehingga bidang tanah tersebut dalam kedua akte tersebut telah sah menjadi

milik dari yang menerima Penyerahan/pembagian tersebut, sehingga

pembagian waris mengenai kedua bidang tanah tersebut dalam kedua akte Pemisahan Dan Pembagian tersebut harus dinyatakan sudah selesai ;

Menimbang,bahwa mengenai bukti T.II,III,IV,V-19 s/d bukti T.II,III,IV,V-23

berupa Surat Pembagian Warisan berisi penyerahan uang dari Osman Hutajulu

kepada Riswan Hutajulu sejumlah Rp.8.500.000,- pada tanggal 29 Juni 1995,

Kepada Selamat Hutajulu sejumlah Rp.8.500.000,- pada tanggal 05 Mei 1994,

kepada Gustaria Hutajulu sejumlah Rp.2.500.000,- pada tanggal 4 Maret 1996,

kepada Tiambun br.Hutajulu sejumlah Rp.2.500.000,- pada tanggal 30 Juni

1995, kepada Julia br. Hutajulu sejumlah Rp.2.500.000,- pada tanggal 4 maret

1996, jelas terlihat bahwa pemberian tersebut diberikan pada tahun yang

berbeda-beda kepada 5(lima) orang dari 10(sepuluh) ahli waris lainnya , dan

surat penyerahan tersebut tidak ditanda tangani oleh seluruh ahli waris

sehingga pemberian tersebut oleh Tergugat-II/Terbanding-II secara hukum tidak dapat disebut sebagai peyelesaian pembagian seluruh harta warisan ;

Menimbang, bahwa mengenai bidang tanah kosong yang terletak di Jln.

Sei Selayang Kelurahan Merdeka dalam Surat Keterangan tanah

No.05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994 yang dipertegas dengan Putusan

Mahkamah Agung No.Reg.606.K/Pdt/2007 terdaftar atas nama Porman Br.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 44 dari 49

Sihombing (Tergugat-I) yang meninggal dunia saat proses persidangan perkara

ini sedang berlangsung di Pengadilan Negeri Medan, sebagaimana Surat

Pemberitahuan dari Kuasa Tergugat-I tertanggal 07 Nopember 2013

menerangkan bahwa Tergugat-I (Porman Br.Sihombing) pada tanggal 04

Nopember 2013 telah meninggal dunia sesuai dengan Surat Keterangan dari

Rumah Sakit Umum Herna yang dibuat dan ditanda tangani oleh Dokter Nora H

Syjp ;

Menimbang, bahwa sebagaimana fakta persidangan di tingkat Pertama

bahwa seluruh ahli waris dari Alm.Porman br.Sihombing, yang kesemuanya

adalah merupakan pihak Penggugat dan pihak Tergugat dalam perkara ini tidak

ada yang bersedia untuk menggantikan menjalankan hak dan kewajiban hukum

dari Alm. Porman Br. Sihombing, dan majelis hakim tingkat pertama telah

menetapkan melanjutkan pemeriksaan perkara dengan mengeluarkan

Tergugat-I dari dalam proses perkara, namun mengenai bukti-bukti yang telah

diajukannya tetap dipergunakan dalam penyelesaian perkara ini karena

berhubungan erat dengan bukti-bukti dari para Penggugat/Pembanding dan

Para Tergugat/Terbanding, dan dengan mengingat Azas Peradilan yang

Sederhana, Cepat dan Biaya Ringan majelis hakim tingkat banding sependapat dan menyetujui pendapat majelis hakim tingkat pertama tersebut ;

Menimbang, bahwa secara hukum dengan meninggalnya seseorang

maka terbukalah hak mewaris bagi anak-anak keturunannya terhadap harta

warisan/peninggalan dari yang meninggal tersebut, maka dalam hal ini baik

Para Penggugat / para Pembanding maupun para Tergugat / para Terbanding

dan Para Turut Tergugat/Turut Terbanding dapat mewarisi harta yang

ditinggalkan oleh Almh.Porman br.Sihombing, yakni terhadap berupa bidang

tanah kosong yang terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka dalam Surat

Keterangan Tanah No.05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994 yang dipertegas

dengan Putusan Mahkamah Agung R.I No.Reg.:606.K/Pdt/2007 terdaftar atas nama Porman Br. Sihombing (Tergugat-I) tersebut;

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan Yurisprudensi tetap putusan

Mahkamah Agunh R.I Nomor.179.K/SIP/1961 tanggal 23 Oktober 1961 jo

Putusan Mahkamah Agung R.I. Nomor.707.K/SIP/1973 tanggal 18 Maret 1976

pada pokoknya menentukan bahwa hak anak laki-laki dan hak anak perempuan

adalah sama dalah hukum warisan, dalam arti bahwa bagian anak laki-laki

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 45 dari 49

adalah sama dengan bagian anak perempuan, sehingga dalam hal ini maka

keseluruhan anak-anak dari Alm.Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman

Br.Sihombing baik anak-anak perempuan maupun anak-anak laki-laki

mempunyai kedudukan dan hak yang sama terhadap harta peninggalan

Almarhum Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing berupa

Bidang tanah berserta bangunan yang ada diatasnya terletak di Jln.Pasar

Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan baru Sertifikat Hak Milik

No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 sekarang terdaftar atas nama

Tergugat II (Osman Hutajulu) dan sebidang tanah kosong seluas 477,285 M2

(empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter

persegi) terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan

Baru Kota Medan tersebut dalam Surat Keterangan Tanah No.05/SKT/KM/III/94

tanggal 03 Maret 1994 Atas nama Porman Br.Sihombing yang dipertegas oleh

Putusan Mahkamah Agung R.I Nomor Reg:606.K/Pdt/2007 tanggal 26

September 2007 yang belum dibagi waris ;

Menimbang, bahwa oleh karena dalil pokok gugatan Para Penggugat /

Para Pembanding tentang belum dibagi waris sebagian harta peninggalan

Almarhum Tukka Mangata Hutajulu dengan istrinya Almarhumah Porman

Br.Sihombing dalam petitum angka 5 (lima) berupa bidang tanah dan bangunan

diatasnya di Jln.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan

Baru Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 dan

sebidang tanah kosong seluas 477,285 M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma

dua ratus delapan puluh lima meter persegi) terletak di Jln.Sei Selayang

Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru Kota Medan telah terbukti

berdasarkan alasan yang sah menurut hukum, maka mengenai petitum gugatan

Para Penggugat/Para Pembanding tersebut harus dinyatakan dikabulkan untuk sebagian ;

Menimbang, bahwa mengenai pertimbangan tentang gugatan selebihnya,

majelis hakim tingkat banding sependapat dengan majelis hakim tingkat

pertama ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014

Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dalam Pokok Perkara harus dibatalkan dan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 46 dari 49

Pengadilan Tinggi akan mengadili sendiri sebagaimana tersebut dalam amar putusan dibawah ini ;

Menimbang, bahwa Para Tergugat / ParaTerbanding dipihak yang kalah,

maka ia dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan ;

Mengingat peraturan hukum dari perundang-undangan yang berlaku,

khususnya Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009 (tentang Kekuasaan

Kehakiman), UU No.02 Tahun 1986 jo UU No.04 Tahun 2004 jo UU No.49 tahun 2009 (tentang Peradilan Umum) serta RBG ;

M E N G A D I L I

- Menerima permohonan banding dari Para Penggugat / Para Pembanding ;

- Membatalkan putuan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014 Nomor: 560/Pdt.G/2012/PN.Mdn yang dimohonkan banding tersebut;

Dengan mengadili sendiri

Dalam Eksepsi

- Menolak Eksepsi dari Tergugat II, III, IV, V / Terbanding I, II, III dan IV ; Dalam Pokok Perkara

1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat/Para Pembanding untuk sebagian;

2. Menyatakan menurut hukum, bahwa Penggugat-I/Pembanding-I, Penggugat-

II/Pembanding-II, Penggugat-III/Pembanding-III, Penggugat-IV/ Pembanding-

IV bersama-sama dengan Tergugat-II/Terbanding-I, Tergugat-III/Terbanding-

II, Tergugat-IV/Terbanding-III, Tergugat-V/ Terbanding-IV dan Turut

Tergugat-I/Turut Terbanding-I, Turut Tergugat-II/Turut Terbanding-II {yang

dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II

(1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat-II (2)/Turut Terbanding-II (2),

Turut Tergugat-II (3)/Turut Terbanding-II (3), Turut Tergugat-II (4)/Turut

Terbanding-II (4)}, serta Turut Tergugat-III/Turut Terbanding-III adalah

merupakan ahli waris mutlak dan ahli waris pengganti yang sah dari Alm. Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 47 dari 49

3. Menyatakan menurut hukum, bahwa harta warisan/peninggalan berupa :

1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,

seluas : 96 M2 (Sembilan Puluh Enam Meter Persegi) berlantai 3 (tiga)

yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kel. Babura,

Kec. Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang

diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No. 664/Babura tanggal 23

Desember 2002 Terdaftar atas nama Tergugat-II/Terbanding-II ;

2) Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat Ratus Tujuh Puluh

Tujuh Koma Dua Ratus Delapan Lima Meter Persegi), yang terletak di Jl.

Sei Selayang Kel. Merdeka, Kec. Medan Baru, Kota Medan,

sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat Keterangan

Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03 Maret 1994, yang

dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No. Reg. 606 K/Pdt/2007,

yang terdaftar atas nama Porman br.Sihombing dengan batas-batas :

- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan

ukuran 33, 85 M

- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan, dengan

ukuran 33, 85 M

- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan ukuran

ukuran 14, 10 M

- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan

ukuran 14, 10 M

Semuanya adalah harta peninggalan/ harta warisan Alm. Tukka Mangara

Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing yang belum dibagi diantara para

ahli warisnya;

4. Menetapkan bahwa Penggugat-I/Pembanding-I, Penggugat-II/Pembanding-

II, Penggugat-III/Pembanding-III, Penggugat-IV/Pembanding-IV bersama-

sama dengan Tergugat-II/Terbanding-I, Tergugat-III/Terbanding-II, Tergugat-

IV/ Terbanding-III, Tergugat-V/Terbanding-IV dan Turut Tergugat-I/Turut

Terbanding-I, Turut Tergugat-II/Turut Terbanding-II {yang dalam perkara a

quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1)/Turut Terbanding-II

(1), Turut Tergugat-II (2)/Turut Terbanding-II (2), Turut Tergugat-II (3)/Turut

Terbanding-II (3), Turut Tergugat-II (4)/Turut terbanding-II (4)}, serta Turut

Tergugat-III/Turut Terbanding-III, adalah sebagai yang berhak atas harta

peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 48 dari 49

berupa Bidang tanah berserta bangunan yang ada diatasnya terletak di

Jln.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan baru

Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 sekarang

terdaftar atas nama Tergugat-II (Osman Hutajulu) dan sebidang tanah

kosong seluas 477,285 M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus

delapan puluh lima meter persegi) terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan

Merdeka Kecamatan Medan Baru Kota Medan tersebut dalam Surat

Keterangan Tanah No.05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994 Atas nama

Porman Br.Sihombing yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung R.I

Nomor Reg:606.K/Pdt/2007 tanggal 26 September 2007 yang belum dibagi

waris ;

5. Menetapkan bahwa, Penggugat-I/Pembanding-I, Penggugat-II/ Pembanding-

II, Penggugat-III/Pembanding-III, Penggugat-IV/ Pembanding-IV, dan

Tergugat-II/Terbanding-I, Tergugat-III/Terbanding-II, Tergugat-IV/

Terbanding-III, Tergugat-V/Terbanding-IV serta Turut Tergugat-I/Turut

Terbanding-I, Turut Tergugat-II/Turut Terbanding-II {yang dalam perkara a

quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1)/Turut Terbanding-II

(1), Turut Tergugat-II (2)/Turut Terbanding-II (2), Turut Tergugat-II (3)/Turut

Terbanding-II (3), Turut Tergugat-II (4)/Turut Terbanding-II (4)} maupun

Turut Tergugat-III, masing-masing berhak atas sejumlah 1/11 (satu per

sebelas) bagian dari harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dalam

Amar poin 3 tersebut diatas ;

6. Menghukum Para Tergugat/Para terbanding atau siapa saja yang

memperoleh hak daripadanya untuk mengembalikan harta peninggalan

Alm.Tukka Mangara Hutajului dan Almh.Porman Br.Sihombing dalam amar

poin ke-3 (tiga) tersebut diatas kedalam boedel dalam keadaan bebas dan

terbepas dari ikatan apapun yang membebaninya untuk selanjutnya

memberikan/menyerahkan bagian-bagian dari Penggugat-I/Pembanding-I,

Penggugat-II/Pembanding-II, Penggugat-III/Pembanding-III dan -IV ;

7. Menolak gugat penggugat untuk selain dan selebihnya ;

8. Menghukum para Tergugat/para Terbanding untuk membayar biaya perkara

yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebanyak Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah);

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 49 dari 49

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari KAMIS tanggal 14 APRIL 2016 oleh

kami Hj. WAGIAH ASTUTI, SH selaku Ketua Majelis dengan YANSEN PASARIBU, SH dan ABDUL FATTAH, SH, MH masing-masing sebagai Hakim

Anggota berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal

07 Januari 2016 Nomor.01/PDT/2016/PT.MDN untuk memeriksa dan mengadili

perkara ini dalam tingkat banding dan putusan tersebut pada hari KAMIS

tanggal 21 APRIL 2016 diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh

Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-hakim Anggota, serta ROSELINA, SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut akan

tetapi tanpa dihadiri kedua belah pihak dalam perkara ini ;

Hakim Anggota : Hakim Ketua :

Ttd Ttd

1. YANSEN PASARIBU,SH Hj. WAGIAH ASTUTI,SH

Ttd

2. ABDUL FATTAH,SH.MH Panitera Pengganti :

Ttd

ROSELINA, SH

Rincian biaya perkara: - Meterai : Rp. 6.000,- - Redaksi : Rp. 5.000,- - Pemberkasan : Rp.139.000,-

Jumlah : Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN