penerapan sistem akuntabilitas instansi...

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP)

8/28/2015

1

ACTION PLAN

Dari Hasil Pra Evaluasi Sakip ,maka Dinas Perhubungan Kota Malang

Menyusun Action Plan Sebagai Aksi Perbaikan Kinerja Pada Tahun

2015, Rencana Aksi Perbaikan Tersebut Adalah Sebagai Berikut:

Rencana Aksi Perbaikan Kinerja Dinas Perhubungan Tahun 2015

N

o

Permasalahan Tindak Lanjut Hasil Target Keterangan

1 Indikator Kinerja

Jumlah indikator

kinerja utama Dinas

Perhubungan kota

malang masih terlalu

banyak

Mengusulkan

adanya review

Indikator

Kinerja utama

dalam RPJMD

ke Bappeda dan

Bag organisasi

Reviu

indikator

kinerja

sesuai

perwal

Bulan Juni

2015

SAKIP

menggunaka

n indikator

yang baru

2 Renstra

Perubahan Visi, Misi,

tujuan, sasaran dan

strategi kebijakan Dinas

Perhubungan Kota

Malang

Mereviu

Renstra 2013-

2018

Reviu

Renstra

2013-2018

Bulan Juni

2015 (tetap

menyesuaika

n Revisi

RPIMD)

SAKIP s

menggunaka

n Renstra

yang baru

N

o

Permasalahan Tindak

Lanjut

Hasil Target Keterangan

3 Perjanjian Kinerja

Perjanjian Kinerja

pada Dinas

Perhubungan kota

malang hanya

sampai eselon III

belum sampai

eselon IV

Akan dibuat

perjanjian

kinerja

sampai

eselon IV

Perjanjian

Kinerja

eselon II,

III dan IV

Bulan

Juni

Tahun

2015

-

HUBUNGAN, VISI MISI, TUJUAN DAN SASARAN

VISI DAN MISI DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG

MENGACU PADA VISI DAN MISI KOTA MALANG

MISI KOTA MALANG DISEMPURNAKAN DARI 9 MISI MENJADI 5 MISI

DARI SEMUA 5 MISI TERSEBUT YANG BERKAITAN DENGAN TUGAS

POKOK DAN FUNGSI DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG ADALAH

MISI KE 4 YAITU

“MENINGKATKAN PEMBANGUNAN INSFRASTRUKTUR DAN

DAYA DUKUNG KOTA YANG TERPADU DAN BERKELANJUTAN

,TERTIB PENATAAN RUANG SERTA BERWAWASAN

LINGKUNGAN”

MISI KOTA MALANG YANG BARU DAN SESUAI DENGAN TUPOKSI DINAS PERHUBUNGAN

MENINGKATKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DAN DAYA DUKUNG KOTA YANG TERPADU DAN BERKELANJUTAN ,TERTIB PENATAAN RUANG SERTA BERWAWASAN LINGKUNGAN

TERWUJUDNYA PENINGKATAN KUALITAS INFRASTRUKTUR DAN DAYA DUKUNG KOTA

MENINGKATNYA KUALITAS INFRASTRUKTUR, PRASARANA, DAN SARANA TRANSPORTASI JALAN SERTA DAYA DUKUNG KOTA DENGAN BERWAWASAN LINGKUNGAN

VISI DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG

ADALAH SEBAGAI BERIKUT :

“TERWUJUDNYA SISTEM TRANSPORTASI

YANG HANDAL DAN TERINTERGRASI”

VISI DAN MISI DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG

V I S I YG

BARU : TERWUJUDNYA SISTEM TRANSPORTASI YANG HANDAL DAN TERINTERGRASI

M I S I LAMA 1. Meningkatkan kualitas dan kuanntitas sarana dan prasarana perhubungan ;

2. Meningkatkan kwalitas SDM dalam rangka pelayanan dibidang perhubungan

3. Menciptakan sistem transportasi yang mendukung akseblitas dan mobilitas masyarakat.

M I S I BARU :

Meningkatkan kualitas sistem transportasi aman,tertib dan nyaman

DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG TELAH

MELAKSANAKAN LAPORAN EVALUASI CAPAIAN

TRIWULAN TAHUN 2015 .

EVALUASI KINERJA SKPD SEMESTER I (sd 30 Juni 2015)

SKPD : DINAS PERHUBUNGAN

VISI : TERWUJUDNYA SISTEM TRANSPORTASI HANDAL DAN TERINTEGRASI

MISI : MENINGKATKAN KUALITAS SISTEM TRANSPORTASI AMAN, TERTIB DAN NYAMAN

TUJUAN 1 : TERWUJUDNYA SARANA DAN PRASARANA PERHUBUNGAN YANG MEMADAI



TUJUAN 2 : TERWUJUDNYA PELAYANAN ANGKUTAN UMUM YANG AMAN DAN NYAMAN



TUJUAN 3 : TERWUJUDNYA PELAYANAN PARKIR YANG AMAN DAN TERTIB

Selanjutnya Untuk Review Renstra 2013-2018 Dinas Perhubungan

Kota Malang mengacu dari penyempurnaan RPJMD Kota Malang yang

ditetapkan, Perwal Nomor 30 Tahun 2015 (mencabut Perwal Nomor

14 Tahun 2015) sebagai berikut :

Untuk VISI DISHUB yang baru menjadi Terwujudnya sistem

transportasi handal dan terintergrasi

Untuk MISI Dishub yang baru adalah Meningkatkan kualitas

sistem transportasi aman, tertib dan nyaman

Untuk TUJUAN DARI VISI DAN MISI DISHUB menjadi 3 yaitu :

a. Terwujudnya sarana dan prasarana perhubungan yang memadai

b. Terwujudnya pelayanan angkutan umum yg aman dan nyaman;

c. Terwujudnya pelayanan parkir yg aman dan tertib.

Untuk Indikator Kinerja Utama Dinas Perhubungan Kota Malang yang

baru ada 8 yaitu :

1. Rasio tersedianya infrastruktur perlengkapan jalan rambu, marka dan guardril;

2. Rasio tersedianya halte;

3. Tersedianya terminal angkutan penumpang pada kota yang telah dilayani

angkutan umum dalam trayek;

4. Tersedianya unit pengujian kendaraan bermotor;

5. Tersedianya SDM yang memiliki kompetensi sebagai pengawas kelaikan

kendaraan pada setiap perusahaan angkutan umum;

6. Terpenuhinya standa keselamatan bagi angkutan umum yang melayani trayek

dalam kota;

7. Jumlah titik parkir tepi jalan umum;

8. Rasio jumlah SDM di bidang pengelolaan parkir.

MATRIX PENYEMPURNAAN RENSTRA DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG

INDIKATOR FORMULASI

PERHITUNGAN

KONDISI

AWAL

2013

TARGET

TAHUN 2014

TARGET

TAHUN 2015

Rasio tersedianya

infrastrustur perlengakapan

jalan (rambu,marka dan

guardril)

Jumlah infrastruktur

perlengkapan jalan yang ada

dibagi jumlah yang

dibutuhkan dikali 100 %

74,5%

50%

61,5%

74,5%

69,8%

61,5%

75%

75%

61,5%


INDIKATOR FORMULASI

PERHITUNGAN

KONDISI

AWAL

2013

TARGET

TAHUN 2014

TARGET

TAHUN 2015

Terpenuhinya standrar

keselamatan bagi angkutan

umum yang melayani trayek

dalam kota

Jumlah angkutan umum yang

memenuhi standrat

keselamatan dibagi jumlah

angkutan yang ada dikali

100%

(yang dimaksud memenuhi

standrat keselamatan adalah

telah melaksanakan uji kir

dan mempunyai buku uji

kir,plat uji dan cat tanda

samping lulus uji)

69,8% 70% 77,5%


INDIKATOR FORMULASI

PERHITUNGAN

KONDISI

AWAL

2013

TARGET

TAHUN 2014

TARGET

TAHUN 2015

Prosentase pendataan juru

parkir

Jumlah personil juru parkir

yang terdata dibagi juru

parkir yang ada dikali 100 % 100% 100% 100%

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

Indikator kinerja utama

Dinas Perhubungan Kota Malang

mengacu pada Perwal Nomor 14 Tahun

2015 dan Perwal Nomor 15 Tahun 2015

SASARAN INDIKATOR KINERJA

UTAMA

FORMULASI

PERHITUNGAN

SUMBER

DATA

Meningkatnya

sarana dan

prasarana

perhubungan yang

memadai

1.Rasio tersedianya

insfrastruktur

perlengkapan jalan

(rambu, marka dan

guardril)

2.Rasio tersedianya halte

Jumlah insfrastruktur jalan yang

ada dibagi jumlah yang

dibutuhkan dikali 100%

Jumlah halte yang ada dibagi

jumlah halte yang dibutuhkan

Bidang lalu lintas

Bidang lalu lintas



UTAMA

FORMULASI

PERHITUNGAN

SUMBER

DATA

Meningkatnya

pelayanan

angkutan umum

yang aman dan

nyaman

1.Tersedianya terminal

angkutan penumpang pada

kota yang telah dilayani

angkutan umum dalam

trayek

2.Tersedianya unit

pengujian kendaraan

bermotor

3.Tersedianya SDM yg

memiliki kompentesi

sebagai pengawas kelaikan

kendaraan pada setiap

erusahaan angkutan umum

4.Terpenuhinya standart

keselamatan bagi

angkutan umum yg

melayani trayek dalam

kota.

Jumlah insfrastruktur jalan yang

ada dibagi jumlah yang

dibutuhkan dikali 100%

Jumlah halte yang ada dibagi

jumlah halte yang dibutuhkan

dikali 100%

Jumlah SDM pengawas kelaikan

kendaraan pada perusahaan

angkutan umum yang ada

Jumlah angkutan umum yang

memenuhi standart dibagi jumlah

angkot yang ada dikali 100%

Bidang angkutan

UPT PKB

UPT PKB

UPT PKB



UTAMA

FORMULASI

PERHITUNGAN

SUMBER

DATA

Meningkatnya

pelayanan parkir

yang aman dan

tertib

1.Jumlah titik parkir tepi

jalan umum

2.Rasio jumlah SDM

dibidang pengelolaan

parkir.

Jumlah pendataan titik parkir

Jumlah SDM di bidang pengelolaan

parkir di bagi jumlah SDM parkir

yang ada di kali 100%

Bidang parkir

Bidang parkir


Penyempurnaan RPJMD ditetapkan dengan

Perwal Nomor 30 Tahun 2015 (mencabut

Perwal Nomor 14 Tahun 2015) juga telah

disusun penyempurnaan Indikator Kinerja

Utama (IKU) Perwal Nomor 37 Tahun 2015

(mencabut Perwal Nomor 15 Tahun 2015)

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

Perjanjian kinerja Dinas Perhubungan

Kota Malang 2015 sudah dilaksanakan

sampai ESELON IV, sebagaimana sudah

dilakukan perubahan sebagai berikut:

PERJANJIAN KINERJA ESELON II

PERJANJIAN KINERJA ESELON III

PERJANJIAN KINERJA ESELON IV

Laporan Kinerja Dinas Perhubungan Kota Malang telah di

upload di website kota malang

INOVASI YANG TELAH DILAKSANAKAN OLEH DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG ADALAH

• PENGEMBANGAN AREA TRAFFIC CONTROL SYSTEM (ATCS) MELALUI MEDIA ELEKTRONIK LOKAL ;

• JALUR SEPEDA;

• TAMAN LALU LINTAS

• PENYUSUNAN TRATALOK,PERWAL ANDALALIN,PERWAL FASILITAS LALU LINTAS;

• KAJIAN PARKIR;

• PEMBANGUNAN BALAI UJI KENDARAAN BERMOTOR;


• Kerja sama dengan media elektronik Lokal malang TV dan radio andalus . Dan disiarkan setiap hari pada pkl 10.00 , 12.00, 15.00, dan 16.00 .


• PENERAPAN JALUR SEPEDA DI LINGKARAN KAWASAN TAMAN WISATA ALUN ALUN


• PEMBANGUNAN TAMAN LALU LINTAS DI TAMAN MERJOSARI


• PERWAL Penyelenggaraan ANDALALIN sebagai penjabaran Perda No. 07 Th. 2010 tentang Analisis Dampak Lalu lintas (ANDALALIN) yang berupa pedoman teknis penyelenggaraan Andalalin Kota Malang


• Penyusunan Naskah Akademik Rancangan Peraturan Walikota Malang tentang penyediaan fasilitas lalulintas, merupakan penjabaran Undang Undang no. 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan


• Penyusunan Naskah Akademik Tataran Transportasi Lokal Kota Malang

• Konsep ini mengacu pada tata ruang wilayah terintegrasi dengan Tataran Transportasi Wilayah Propinsi Jawa Timur, berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 4 tahun 2013


• Penyusunan Kajian Penyelenggaraan Perparkiran di Kota Malang


• Pembangunan Gedung Uji Kendaraan Bermotor untuk Meningkatkan Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor

DINAS PERHUBUNGAN KOTA MALANG

penerapan sistem akuntabilitas instansi...

Documents