penerapan pendekatan pendidikan matematika …repository.upi.edu/39464/6/s_mat_1507485_title.pdf ·...
TRANSCRIPT
PENERAPAN PENDEKATAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI)
UNTUK PENCAPAIAN KEMAMPUAN PENALARAN INDUKTIF
MATEMATIS SISWA
(Penelitian Terhadap Siswa Sekolah Menengah Pertama)
SKRIPSI
diajukan untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Matematika
oleh:
Adzni Nurul Fajriani
1507485
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
DEPARTEMEN PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2019
PENERAPAN PENDEKATAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA (PMRI)
UNTUK PENCAPAIAN KEMAMPUAN PENALARAN INDUKTIF
MATEMATIS SISWA
(Penelitian Terhadap Siswa Sekolah Menengah Pertama)
Oleh
ADZNI NURUL FAJRIANI
1507485
Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam
© Adzni Nurul Fajriani 2019
Universitas Pendidikan Indonesia
Agustus 2019
Hak cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, degan dicetak ulang,
difoto kopi, atau cara lainnya tanpa izin dari penulis.
ABSTRAK
Adzni Nurul Fajriani (1507485). Penerapan Pendekatan Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia (PMRI) untuk Pencapaian Kemampuan
Penalaran Induktif Matematis Siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengkaji perbedaan pencapaian kemampuan
penalaran induktif matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran dengan
pendekatan PMRI dan siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan
saintifik; 2) Mengetahui sikap siswa terhadap pembelajaran matematika dengan
menggunakan pendekatan PMRI; 3) Mengkaji jenis-jenis kesalahan yang dilakukan
siswa dalam menyelesaikan soal-soal penalaran induktif matematis. Penelitian ini
menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain penelitian post-test only
control group design. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII di salah
satu SMP Negeri di Kota Bandung. Sampel yang terpilih adalah siswa kelas VIII-
B dan siswa kelas VIII-D. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan
penalaran induktif matematis, angket sikap siswa, dan lembar observasi. Intrumen
tes berupa soal uraian sesuai dengan indikator dari kemampuan penalaran induktif
memiliki reliabilitas dengan kategori sedang. Data yang digunakan untuk
menganalisis pencapaian kemampuan penalaran induktif adalah nilai postes kedua
kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Terdapat perbedaan pencapaian
kemampuan penalaran induktif matematis antara siswa yang memperoleh
pembelajaran dengan pendekatan PMRI dan siswa yang memperoleh pembelajaran
dengan pendekatan saintifik; 2) Siswa menunjukkan sikap positif terhadap
pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan PMRI; 3) Kesalahan-
kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal-soal penalaran induktif
matematis diantaranya: Kesalahan memahami soal, Kesalahan konsep, Kesalahan
prinsip/ langkah pengerjaan soal, dan Kesalahan operasi.
Kata Kunci : Kemampuan Penalaran Induktif Matematis, Pendekatan PMRI.
ABSTRACT
Adzni Nurul Fajriani (1507485). Application of Pendidikan Matematika
Realistik Indonesia (PMRI) Approach for the Achievement of Mathematical
Inductive Reasoning Ability.
This research aims to 1) Assess the differences in achievement of mathematical
inductive reasoning ability between students who obtain learning with the SAVI
approach and students who obtain learning with the scientific approach; 2) Find
out the attitudes of students towards mathematics learning using the PMRI
approach; 3) Anlyze student’s errors in solving mathematical inductive reasoning
questions. This research used a quasi-experimental method with post-test only
control group design. Population in this research was 8th grade students at one of
the state junior high schools in the city of Bandung. The selected sample were class
VIII-B and class VIII-D. The instruments used were mathematical inductive
reasoning ability test, questionnaires, and observation sheets. Test instruments in
the form of description questions in accordance with indicators of inductive
reasoning abilities that have reliability in the medium category. The data used to
analyze the achievement of inductive reasoning ability is the posttest value of the
two classes. The results of the study show that 1) There were differences in
achievement of mathematical inductive reasoning abilities between students who
get learning with PMRI approach and students who get learning with scientific
approaches; 2) Students show a positive attitude towards learning mathematics
using the PMRI approach. 3) Student’s error in solving mathematical inductive
reasoning questions were: Error in understanding the problem, Concept errors,
Principle errors / steps in processing the problem and Calculation errors.
Keywords: Mathematical Inductive Reasoning Ability, PMRI Approach
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………..i
PERNYATAAN……………………………………………………………………ii
KATA PENGANTAR…………………………………………………………….iii
UCAPAN TERIMA KASIH……………………………………………………...iv
ABSTRAK………………………………………………………………………...v
ABSTRACT………………………………………………………………………vi
DAFTAR ISI……………………………………………………………………..vii
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………..ix
DAFTAR TABEL…………………………………………………………………x
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………..xii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………1
A. Latar Belakang Masalah…………………………………………………...1
B. Rumusan Masalah Penelitian……………………………………………...6
C. Tujuan Penelitian………………………………………………………….6
D. Manfaat Penelitian………………………………………………………...6
E. Struktur Organisasi Skripsi………………………………………………..7
BAB II KAJIAN PUSTAKA……………………………………………………...8
A. Kemampuan Penalaran Induktif Matematis……………………………….8
B. Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI)……….10
C. Pendekatan Saintifik……………………………………………………...15
D. Jenis Kesalahan…………………………………………………………..16
E. Aspek Sikap Siswa……………………………………………………….17
F. Penelitian yang Relevan………………………………………………….19
G. Paradigma Berfikir……………………………………………………….19
H. Hubungan Pendekatan PMRI dengan Penalaran Induktif Matematis ……22
I. Hipotesis………………………………………………………………….23
BAB III METODE PENELITIAN……………………………………………….24
A. Desain Penelitian…………………………………………………………24
B. Populasi dan Sampel…………………………………………………….26
C. Instrumen Penelitian……………………………………………………...28
1. Instrumen Pembelajaran………………………………………………….28
2. Instrumen Peneltian………………………………………………………29
D. Prosedur Penelitian……………………………………………………….36
E. Teknik Analisis Data……………………………………………………..37
1. Analisis Data Postes……………………………………………………...37
2. Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal penalaran
induktif matematis………………………………………………………..40
3. Analisis Lembar Observasi………………………………………………40
4. Analisis Data Angket Skala Sikap……………………………………….40
BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN……………………………………..43
A. Temuan…………………………………………………………………...43
1. Analisis Data Postes……………………………………………………...43
2. Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal penalaran
induktif matematis………………………………………………………..49
3. Analisis Data Lembar Observasi…………………………………………63
4. Analisis Data Angket Sikap Siswa…………………………………….....64
B. Pembahasan………………………………………………………………68
1. Pencapaian Kemampuan Penalaran Induktif Matematis antara
Siswa yang Belajar dengan Pendekatan PMRI dan Siswa yang
Belajar dengan PendekatanSaintifik……………………………………..68
2. Analisis Kesalahan Siswa………………………………………………..70
3. Kegiatan Pembelajaran dengan Pendekatan PMRI………………………71
4. Sikap Siswa Terhadap Pelajaran Matematika, Pembelajaran dengan
Pendekatan PMRI, dan Soal Penalaran Induktif Matematis……………..73
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI…………………………………...75
A. Simpulan…………………………………………………………………75
B. Rekomendasi……………………………………………………………..75
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………….77
LAMPIRAN……………………………………………………………………...81
DAFTAR PUSTAKA
Agnasyah, G. (2016). Meningkatkan Kemampuan Penalaran Induktif Matematis
Siswa SMP menggunakan Model Brain-Based Learning. (Skripsi).
Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Aisyah, A., Dahlan, J. A., & Priatna, B. A. (2013). Peningkatan Kemampuan
Penalaran Induktif Siswa SMK dengan Model Kooperatif Tipe Three Step
Interview. Jurnal Euclid, 3(2), hlm. 474-603.
Andary, G. A. (2016). Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMP Melalui
Model Pembelajaran Berbadis Masalah dengan Pendekatan Saintifik.
(Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Ariany, R. L., Dahlan, J. A., & Dewanto, S. (2017). Penerapan Strategi
Pembelajaran Multiple Intelligences (MI) untuk Meningkatkan
Kemampuan Penalaran Dan Disposisi Matematis Siswa SMP. JES-MAT, 3
(1), hlm. 1-10.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. (edisi
keenam). Jakarta: PT RINEKA CIPTA.
Aulia, R. A. (2016). Penerapan Model Connected Mathematics Project (CMP)
dengan Metode Hypnoteaching untuk Meningkatkan Kemampuan
Penalaran Induktif Matematis Siswa. (Skripsi). Universitas Pendidikan
Indonesia, Bandung.
Bungin, B. (2005). Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan
Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana
Creswell, J. W. (2016). Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran.
(edisi keempat). Diterjemahkan oleh: Fawaid, A. & Pancasari, R. K.
Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR.
Darmadi, H. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.
Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Model-model Pembelajaran Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Depdiknas.
Drew, C. J., Hardman, M. L., & Hosp, J. L. (2017). Penelitian Pendidikan:
Merancang dan Melaksanakan Penelitian pada Bidang Pendidikan.
Diterjemahkan oleh : Tanuwidjaja, B. S. & Sari, H. S. Jakarta : Indeks.
Fitriyani, D. (2018). Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMP
melalui Pendekatan Konstruktivisme Berbasis Hands-On Activity. (Skripsi).
Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Hanifah, N. A. (2018). Penerapan Metode Penemuan Terbimbing Berbantuan
Geogebra untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa
SMP. (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Harsela, K. (2017). Perbandingan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
Menggunakan Pendekatan Problem Solving Heuristik (PSH) antara Setting
Kooperatif dan Menulis Matematika Pada Kelas 8 SMP. (Skripsi).
Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Herlawan. (2016). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Relasional dan
Komunikasi Matematis Siswa kelas VII melalui Pendidikan Matematika
Realistik (PMR) (Penelitian Kuasi Eksperimen pada salah satu SMP Negeri
di kota Bandung). (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Herrhyanto, N. & Gantini, T. (2015). Analisis Data Kuantitatif dengan Statistika
Deskriptif. Bandung: YRAMA WIDYA.
Herrhyanto, N. (2017). Analisis Data Kuantitatif dengan Statistika Inferensial.
Bandung: YRAMA WIDYA.
Jupri, A. (2017). Pendidikan Matematika Realistik: Sejarah, Teori, dan
Implementasinya. In U.S. Saud., W. Sopandi., & H. Handayani (Eds.),
Bunga rampai kajian pendidikan dasar: Umum, matematika, bahasa, sosial,
dan sains (pp.85-95). Bandung: UPI Press.
Kanduli, P. P., Prayitno, A., Khasanah, F. (2018). Analisis Kesalahan Siswa dalam
Menyelesaikan Soal Operasi Aljabar. LIKHITAPRAJNA Jurnal Ilmiah, 20
(1), hlm. 1-12.
Kusumaningrum, D. S. (2016). Peningkatan Kemampuan Penalaran dan
Kemandirian Belajar Matematik Melalui Pendidikan Matematika Realistik
Indonesia (PMRI) untuk Siswa SMP. Jurnal Buana Ilmu [Online], 1 (1).
hlm. 10-20. Tersedia: http://journal.ubpkarawang.ac.id/
index.php/BuanaIlmu/article/download/94/91. [4 Februari 2019]
Lestari, E & Yudhanegara, R. (2015). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung:
PT Refika Aditama.
Martono, N. (2011). Metode penelitian Kuantitatif: Analisis Isi dan Analisis Data
Sekunder. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Nurfarikhin, F. (2010). Hubungan Kemampuan Pemahaman Konsep dan
Kemampuan Penalaran dengan Kemampuan Pemecahan Masalah pada
Materi Bangun Ruang Sisi Lengkung Peserta Didik Kelas IX MTS NU 24
Darul Ulum Pidodo Kulon Patebon Kendal. (Skripsi). Institut Agama Islam
Negeri Walisongo, Semarang.
Novitasari, V. (2017). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal-soal
Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar untuk Siswa Kelas VIII SMP
Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017. Universitas
Muhammadiyah Surakarta, Surakarta.
Putri, R. D. (2016). Peningkatan Kemampuan Penalaran Induktif Matematis Siswa
Sekolah Menengah Pertama dengan Model Discovery Learning (Penelitian
Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelass VII di SMP Negeri 15 Bandung).
(Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Riyanto, B. (2011). Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Prestasi Matematika
dengan Pendekatan Konstruktivisme pada Siswa Sekolak Menengah Atas.
DIDIKAN MATEMATIKA, 5(2), hlm. 111-128.
Sa’adah, W. N. (2010). Peningkatan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa
kelas VIII SMP Negeri 3 Banguntapan dalam Pembelajaran Matematika
melalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia(PMRI).
(Skripsi). Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Saputra, E. (2011). Peningkatan Kemampuan Spasial dan Disposisi Matematika
Siswa SMP dengan Pendekatan PMRI pada pembelajaran Geometri
Berbantuan Komputer. (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas
Pendidikan Indonesia, Bandung.
Sela, Halini, Yani, A. (2017). Hubungan Kemampuan Penalaran Induktif dengan
Pemahaman Konsep pada Materi Operasi Hitung Pecahan Di SMP.
[Online]. Diakses dari: http://jurnal.untan.ac.id/indekx.php/
jpdbp/article/download.
Sembiring, R. K. (2010). Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) :
Perkembangan dan Tantangannya. IndoMS. J.M.E [Online], 1 (1), hlm. 11-
16. DOI http://dx.doi.org/ 10.22342/jme.1.1.791.11-16. Tersedia :
http://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jme/article /view/ 791. [13 November
2018]
Siregar, S. (2012). Statistika Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi
dengan Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17. Jakarta: PT Bumi
Aksara.
Sugiyono. (2014). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sulistiyanto, A. D. (2018). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal-
soal Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMP Tahun Ajaran 2015/2016.
(Skripsi). Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Syaiful, dkk. (2011). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
Melalui Pendekatan Matematika Realistik. Jurnal Pendidikan Matematika
dan Sains,16 (1), hlm. 9-16.
Uno, H. B. (2010). Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar
yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara.
Wal Ikram, Z. J., Syahrinawari, K. A., & Susiswo. (2016). Analisis Kemampuan
Penalaran Siswa Kelas VIII dalam Menyelesaikan Soal Teorema
Phytagoras. [Online]. Diakses dari
https://www.researchgate.net/publication/324311827.
Wanto, S. (2017). Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pada Materi
Segiempat dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia
(PMRI) di SMP Negeri 2 Muara Sugihan. (Skripsi). Universitas Islam
Negeri Raden Fatah, Palembang.
Wijaya, A. A. & Masriyah. (2013). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan
Soal Cerita Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. MATHEdunesa,
6(1). [Online]. Diakses dari:
http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/mathedunesa/article/view/14
53. [4 Juli 2019].
Yunus, M. (2015). Implementasi Pembelajaran Saintifik 5M. [Online]. Diakses
dari: http://www.kompasiana.com/m-
yunus/55e6c43d9297737a14185a74./implementasi-pembelajaran-saintifik-
5m?page=all.