penelusuran potensi pertanian dan perkebunan jember

26
PENELUSURAN POTENSI PERTANIAN DAN PERKEBUNAN JEMBER PAPER diajukan guna melengkapi salah satu tugas Matakuliah Perencanaan Bisnis Agroindustri & Perkebunan Oleh Kelompok 2: Masfiyah 121710201008 M. Ikfi Hajir 121710201012 Dimas Mandala P. 121710201040 Tri Wicaksono 121710201048 Subdatul Widad 121710201050 M.Tsalis Zabidy 121710201070

Upload: onniaini

Post on 01-Oct-2015

236 views

Category:

Documents


33 download

DESCRIPTION

potensi pertanian dan perkebunan kabupaten jember

TRANSCRIPT

PENELUSURAN POTENSI PERTANIAN DAN PERKEBUNAN JEMBERPAPER

diajukan guna melengkapi salah satu tugas

Matakuliah Perencanaan Bisnis Agroindustri & PerkebunanOleh Kelompok 2:

Masfiyah

121710201008M. Ikfi Hajir121710201012Dimas Mandala P.121710201040Tri Wicaksono121710201048Subdatul Widad121710201050

M.Tsalis Zabidy121710201070JURUSAN TEKNIK PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS JEMBER

2015Komoditi Pertanian di Kabupaten Jember

Mayoritas penduduk Indonesia hidup dari sektor pertanian, karena itu diperlukan berbagai usaha atau aktivitas untuk mendukung usaha petani sehingga dapat meningkatkan kesejahteraanpetani. Selain membantu dalam usaha produksi, yang tidak kalah penting adalah membantu mereka dalam hal memasarkan hasil produksinya. Secara agronomis, Indonesia memiliki daerah yang luas dan masing-masing memiliki potensi sebagai penghasil komoditas agro yang spesifik, yang secara geografis tersebar di berbagai wilayah kabupaten/kota. Untuk itu perlu diupayakan pembangunan pertanian dalam arti luas mulai dari hulu sampai hilir dalam rangka peningkatan kesejahteraan rakyat di setiap kabupaten/kota.

1. Kopia. Luas Lahan Produksi

Luas Areal kopi Menurut Dinas perkebunan selama tahun terakhir dari bulan 2010-2013 adalah sebagai berikut:

NoTahunKopi Arabika (Ha)Kopi Robusta (Ha)

120107355.608

220119935.911

320121.4185.911

420132.23215.538

b. Jumlah produksi

Menurut Dinas perkebunan, produksi kopiselama tahun terakhir dari bulan 2010-2013 adalah sebagai berikut:

NoTahunKopi Arabika (ton)Kopi Robusta (ton)

120102373.120

220112031.677

320123612.817

420136939.364

c. Potensi Pasar atau Permintaan Pasar

Kabupaten Jember merupakan satu-satunya daerah yang memiliki pusat penelitian kopi dan kakao, oleh karena itu produk kopi di Kabupaten Jember mempunyai peluang untuk dikembangkan. Daerah penghasil kopi di Kabupaten Jember juga cukup banyak, sehingga komoditas kopi di Kabupaten Jember cukup mudah didapatkan. Berdasarkan data dari Dinas Perkebunan Jawa Timur diketahui bahwa Kabupaten Jember merupakan sentra budidaya kopi robusta rakyat terbesar kedua di Jawa Timur setelah Kabupaten Malang. Pemasaran kopi robusta di Kabupaten Jember hanya terbatas pada daerah produksi saja, meskipun sebagian produksi dipasarkan di luar daerah tetapi pada kenyataanya belum maksimal.d. Harga Komoditi

Menurut Dinas Perkebunan, berikut merupakan harga satuan dari kopi yang dibandingkan dengan komoditas kebun lainnya.

NoKomoditiBentuk KomoditiSatuanHarga (Rp)

1Kopi OseKg23.900,00

2KakaoOseKg26.000,00

3CengkehBunga keringKg144.000,00

Sedangkan menurut Dirut PDP Jember, Sujatmiko hingga pada awal tahun 2014 harga kopi di pasaran dunia hanya berada dalam kisaran angka maksimal Rp 22 ribu per kilonya. Harga kopi yang menguntungkan Jember berada dalam kisaran Rp 23 ribu hingga Rp 24 ribu per kilonya pada tahun 2014.2. Kakao

a. Luas Produksi

Produksi kakao Kabupaten Jember terus meningkat dan saat ini. Kepala Kantor Penelitian Kopi dan Kakao Kabupaten Jember mengatakan sebelumnya wilayah itu adalah salah satu sentra produksi bisa mengekspor kakao ke Amerika dan Eropa dalam jumlah besar. Bahkan produksi kakao milik PTPN XII yang ada di Jember tidak terlalu mengalami peningkatan yang drastis sedangkan sisanya dari perkebunan milik rakyat.

KabupatenLuas Produksi (Ha)

20052006200720082009201020112012

Jember7.7316.8886.8889.4078.77513.49814.98919.863

b. Produksi KakaoKabupatenProduksi (Ton)

20082009201020112012

Jember7.6687.6207.23515.84631.284

c. Harga KomoditiNo.KomoditiBentuk KomoditiSatuanHarga (Rp.)

1KopiOseKg23.900,00

2KakaoOseKg26.000,00

4CengkehBunga keringKg144.000,00

3. Jagung Setiap tahunnya komoditas jagung mengalami penurunan luas panen. Hanya saja pada tahun 2013 mengalami peningkatan luas panen. Perkiraan penurunan luas panen sebagai akibat menurunnya lahan tanam jagung karena beralih ke tanaman lain.Tabel 3. luas panen tanaman jagung wilayah kabupaten jemberKabupatenProduksi (Ha)

2010201120122013

Jember61.03260.72355.45357.118

Berdasarkan data tabel dibawah ini setiap tahunnya mengalami peningkatan produksi jagung di wilayah Jember. Meskipun masyarakat Jember pada umumnya mengkonsumsi jagung bukan sebagai makanan pokok, namun permintaan terhadap komoditas ini menunjukkan adanya peningkatan produksi. Peningkatan permintaan tersebut tidak terlepas dari semakin meningkatnya permintaan jagung untuk kebutuhan bahan pangan, sebagai bahan baku industri maupun pakan ternak. Hal ini menunjukkan adanya implikasi bahwa komoditas jagung di wilayah Jember kini memiliki peranan yang sangat penting.Tabel 4. Produktivitas tanaman jagung wilayah kabupaten jemberKabupatenProduksi (Kg/Ha)

201020112012

Jember59.0166.675,13

Perkembangan industri peternakan di Jember berpotensi meningkatkan permintaan terhadap jagung, yang pada akhirnya juga akan meningkatkan potensi pasar bagi komoditas jagung. Selain di sektor peternakan, jagung juga banyak dimanfaatkan sebagai bahan pangan bagi manusia. Pemanfaatan jagung sebagai bahan pangan sudah mulai dilirik oleh masyarakat, terutama peran dan fungsinya untuk sebagai pengganti atau pelengkap bahan pangan yang berbahan beras. Saat ini, di pasaran sudah banyak beredar produk pangan yang berbahan dasar jagung, seperti tepung jagung yang mulai dilirik masyarakat sebagai bahan pembuat kue atau produk olahan pangan lainnya.Untuk harga Jagung pada saat panen raya ini mengalami penurunan harga antara Rp 400 hingga Rp 500 per kilogramnya, baik untuk harga Jagung basah maupun harga Jagung kering. Sedangkan untuk Jagung kering yang sudah dijemur sekarang ini harganya turun menjadi Rp 2.700 setiap kilogram. Padahal sekitar dua minggu terakhir harga Jagung kering yang sudah pipilan yang dibeli tengkulak dari para petani mencapai Rp 3.200.4. Hortikultura

Edamame termasuk tanaman tropis dan dijadikan sebagai sayuran serta camilan kesehatan. Begitu juga di Amerika, kedelai ini dikategorikan sebagai healthy food. Bahkan kabarnya juga bisa digunakan sebagai bahan baku produk kecantikan kulit serta wajah. PT Mitratani Dua Tujuh (Mitratani) berhasil membudidayakan kedelai berukuran jumbo selain unggul dalam kualitas dan ukuran, kandungan protein kedelai yang diberi nama edamame ini juga lebih tinggi ketimbang kedelai biasa. a. Luas lahan dan produksi edamame

PT Mitratani Dua Tujuh membentuk petani-petani plasma. Saat ini ada sekitar 18 kelompok tani plasma yang melibatkan 12.032 tenaga kerja mulai dari petani pemilik lahan, tenaga kerja lahan, dan tenaga kerja pabrik. Kedelai edamame memiliki umur yang singkat 60 hari sejak ditanam. Tanaman ini telah ditanam di berbagai kawasan yang tersebar di Kabupaten Jember dengan laus total 800 Ha dan produktifitas sekitar 3.000 ton per tahun.

b. Potensi Pasar

PT Mitratani mengekspor edamame ke Jepang dalam bentuk produk beku segar sebanyak 3.000 ton per tahun. Omzet perusahaan yang sahamnya dimiliki PT Mitratani (56%), PT Bahana Artha Ventura (26%), dan PTPN X (18%) ini, mencapai US$ 5 juta per tahun. Setiap tahun pasar Jepang membutuhkan pasokan sedikitnya 100 ribu ton. Dari jumlah tersebut, sekitar 70 ribu ton dipasok dari sejumlah negara seperti Cina, Taiwan, dan Thailand. Berarti, PT Mitratani yang merupakan satu-satunya produsen edamame di Indonesia ini baru mampu memasok 3% dari kebutuhan pasar di sana.

Saat ini, PT Mitratani telah mengimpor bibit setiap tiga bulan sebanyak 20 ton atau 60% dari kebutuhan, sedangkan yang 40% lagi sudah dipenuhi dari pembibitan turunan dari bibit asal Taiwan. Jember merupakan tempat yang cocok untuk budi daya edamame karena ketinggian tanahnya 7-350 dpl, dengan pemanenan tiga kali. Kapasitas produksi yang dimiliki PT Mitratani masih sangat terbatas yaitu hanya 25 ton per hari tergantung pasokan bahan baku. Oleh karena itu ekspor ke Jepang hanya mampu dilakukan sebanyak 3.000 ton. Perusahaan ini masih membutuhkan investor untuk meningkatkan kapasitas mesin maupun lahan agar mampu memenuhi pasaran ekspor. (Bappekab Jember)

5. Teha. Potensi Teh di Kabupaten Jember

Jumlah produksi untuk tanaman teh di kabupaten jember

Tahun

: 2010 2013

Komoditi Satuan2010201120122013

TehTon387395182180

Perkebunan Teh Gunung Gambir terletak di 48Km arah timur laut Kota Jember. Perkebunan ini merupakan peninggalan dari masa kolonial Belanda sejak tahun 1918 dan berada di ketinggian 900 M dari permukaan laut. Perkebunan teh Gunung Gambir terletak di lereng gunung Argopuro dan merupakan penghasil teh yang cukup potensial, perkebunan the ini peninggalan bangsa Belanda, memiliki aroma rasa teh yang berkualitas ekspor dan terbagi menjadi bermacam-macam teh, teh merah, teh hijau. 6. Ubi-ubianTabel luas panen tanaman ubi-ubian wilayah kabupaten jemberKomoditiProduksi (Ha)

2010201120122013

Ubi Jalar1.152881916741

Ubi kayu3.4212.9412.7412.427

Tabel produktivitas tanaman ubi-ubian wilayah kabupaten jember

KabupatenProduksi (Kg/Ha)

201020112012

Ubi Jalar87.23147.26187.32

Ubi kayu142.2178.81174.4

Sebagai sumber karbohidrat yang murah, ubi jalar mempunyai potensi yang besar, tidak hanya digunakan sebagai bahan pangan tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industri atau pakan ternak. Untuk meningkatkan potensi pasar ubi jalar penganekaragaman pengolahan menjadi kunci utama. Alternatif produk yang dapat dikembangkan dari ubi jalar ada emapt kelompok yaitu 1) produk olahan dari ubi jalar segar, seperti ubi rebus, ubi goreng, kolak, dan getuk. 2) Produk olahan sekunder ubi jalar seperti mie, saos, selai, kue dan roti. 3) Produk ubi jalar siap masak seperti mie atau bihun. 4) Produk ubi jalar seperti gaplek, tepung, dan pati. Produk olahan yang diekspor ke jepang adalah dalam bentuk ubi dalam bentuk ubi goreng setengah matang, dikemas dalam plastik hampa udara, selanjutnya digoreng kembali menjelang didajikan. Dekan demikian ubi jalar memiliki potensi pasar yang cukup besar untuk ditingkatkan. Harga komoditi ubi jalar provinsi Jawa Timur Rp 1.100 sampai Rp 1.200 per Kg (BAPPEDA JATIM, 2013).7. Tembakau

Tabel. luas panen tanaman tembakau wilayah kabupaten jemberKabupatenLuas Produksi (Ha)

20052006200720082009201020112012

Jember7.7316.8886.8889.4078.77513.49814.98919.863

Tabel . Produktivitas tanaman tembakau wilayah kabupaten jemberKabupatenProduksi (Ton)

20082009201020112012

Jember7.6687.6207.23515.84631.284

Salah satu potensi atau permintaan pasar diantaranya adalah permintaan pasar Internasional untuk komoditi tembakau Naa-Oogst Jember. Kebutuhan pasar ekspor tembakau Naa Oogst di Jember bahkan telah memenuhi sebanyak 40% kebutuhan di dunia yang berpusat di Kota Bremen, Jerman. Namun, karena jumlah produksi filler di pasar sudah terlalu banyak, maka hal ini mengakibatkan harga jual di kalangan petani juga mengalami penurunan. Sumber: http://www.rri.co.id/post/berita/115984/ekonomi/permintaan_pasarTahun 2013 lalu harga tembakau petani oleh pihak pabrikan berkisar Rp25 hingga Rp45 ribu perkilogram. Jember memiliki jenis tembakau terbaik satu-satunya di Indonesia bahkan di dunia yang sudah terkenal di luar negeri yaitu tembakau Besuki Naost. Tanah yang subur dibelah menjadi dua bagian, Jember Utara yang struktur tanahnya kebanyakan tanah tegalan yang cocok untuk komunitas cabe dan tembakau. Sumber: http://www.rri.co.id/post/berita/81974/ekonomi/petani_jember(30/5/2014).8. Perikanan (Tawar, Laut)

A. Luas Lahan Produksi

Sumberdaya Alam dan Sumberdaya Manusia Kabupaten Jember mempunyai panjang pantai sekitar 100 km dengan potensi lestari tangkapan ikan sebesar 40.000 ton/tahun. Luas lahan di wilayah pesisir selatan Jember (Kec. Gumukmas dan Kec. Puger) yang berpotensi untuk pengembangan usaha tambak sekitar 650 Ha.

Daerah yang berpotensi untuk pengembangaan usaha budidaya ikan air tawar seluas 500 Ha, berada diwilayah bagian tengah, selatan dan barat Kabupaten Jember. Sebagian besar nelayan melakukan usaha penangkapan ikan hanya sehari (one day fishing). Nelayan yang memiliki alat bantu penangkapan yang berupa rumpon sudah terbiasa melakukan operasi penangkapan 4-7 hari per trip. Sumberdaya pembudidaya ikan sudah cukup baik terutama pembudidaya ikan lele dan gurami.B. Jumlah Produksi

Perkembangan produksi ikan laut dan produksi budidaya ikan air tawar ekonomis penting selama 5 tahun terakhir dari bulan 2007-2011 dapat dilihat pada Tabel berikut :

Tabel 1. Perkembangan Produksi Ikan Laut tahun 2007-2011

Tabel 2. Perkembangan Produksi Ikan Tawar tahun 2007-2011Sedangkan untuk untuk tahun 2013 dan 2014, berikut produksi beberapa jenis ikan laut:

NoJenis Ikan20132014sumber

1Ikan Krapu70,2057,10Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan

2Tuna328,90494,50

3Udang20,7014,60

4Lobster35,0041,00

5Kakap Merah69,4051,30

6Lainnya2.680,204.041,40

Tabel 3. Perkembangan Produksi Ikan Tawar tahun 2013 dan 2014C. Potensi Pasar Atau Permintaan PasarUsaha mencukupi kekurangan permodalan, nelayan mengandalkan pinjaman dari pedagang/ pengambek/ bakul muka karena pihak perbankan menilai usaha nelayan beresiko tinggi dan belum bankable. Sumber permodalan lainnya yaitu BLM dan bantuan sarana penangkapan dari pemerintah. Sedangkan pembudidaya ikan gurami dan lele sudah ada yang dapat kucuran dana dari pinjaman KKPE dan LKM swamitra mina. Prospek pengembangan usaha ini masih bagus di masa mendatang. Potensi pasar komoditas perikanan dan kelautan belum bisa dimanfaatkan semua karena keterbatasan produksi dan permodalan.

Peluang Investasi Sektor Perikanan di Kabupaten Jember sebagai berikut:

1. Investasi budidaya air payau di kec. Gumukmas dan Puger

2. Investasi budidaya air tawar di kec. Bangsalsari, Umbulsari, Semboro, Kencong, Gumukmas, Puger, Wuluhan, Dan Ambulu.

Potensi Pemasaran Potensi pemasaran ikan laut ekonomis penting, seperti tuna, cakalang, tongkol dan lobster masih terbuka luas. Para eksportir siap membeli berapapun jumlahnya asal kualitas ikannya memenuhi persyaratan. Produksi ikan hasil budidaya semua terserap pasar, baik didalam daerah maupun diluar daerah seperti di Bali dan Surabaya.9. Beras

Dinas Perdagangan dalam Negeri Disperindag ESDM Pemkab Jember, Eko Wahyu Septantono, mengatakan stok beras di Kabupaten Jember, Jawa Timur, aman untuk beberapa bulan ke depan "Stok beras cukup untuk memenuhi kebutuhan warga di Jember, bahkan di beberapa penggilingan beras stok berlimpah.Kenaikan harga beras yang terjadi selama sepekan terakhir, kenaikan harga bahan pokok tersebut bukan karena stok beras di Jember menipis. Naiknya harga beras karena imbas kenaikan harga beras di daerah lain, namun kenaikannya tidak terlalu tinggi dan berkisar 10-15 persen. Pantauan di lapangan, harga beras kualitas super naik dari Rp9.800 berubah menjadi Rp11.000 per kilogram, beras medium medium harganya naik dari Rp8.500 menjadi Rp10.000, dan beras kualitas biasa naik dari Rp8.000 menjadi Rp9.000 per kilogram. (AntaraJatim.com)a. Potensi Pasar

Data di Perum Bulog Sub Divre XI Jember tercatat bahwa penyaluran raskin hingga kini sudah terealisasi sebanyak delapan bulan, sehingga masyarakat miskin tidak terlalu terbebani membeli beras selama Ramadhan hingga Lebaran nanti. Stok beras di Kabupaten Jember selalu "surplus" setiap tahun karena kabupaten setempat merupakan salah satu lumbung pangan di Jawa Timur, bahkan Perum Bulog Jember mengirimkan sebagian stok beras ke luar daerah sesuai dengan instruksi Bulog pusat. Sementara Kepala Bidang Perdagangan Disperindag dan ESDM Jember, Agus Nur Abadi, mengatakan harga beras di pasaran relatif stabil karena pasokan beras melimpah di Kabupaten Jember. (bulog)b. Tabel data luas lahan

c. Tabel data produksi padi

d. Tabel data produktivitas

10. Tebu

Tabel. luas panen tanaman tebu wilayah kabupaten jemberKabupatenLuas Produksi (Ha)

20052006200720082009201020112012

Jember6.7343.5087.7208.0457.5864.9284.9254.942

Tabel . Produktivitas tanaman tembakau wilayah kabupaten jemberKabupatenProduksi (Ton)

20082009201020112012

Jember48.25141.98142.61628.11431.815

Petani tebu di Kabupaten Jember, Jawa Timur, menolak rencana pemerintah untuk melakukan impor gula mentah sebanyak 240 ribu ton. "Kebijakan pemerintah melakukan impor gula saat ini sangat tidak tepat karena dapat menyebabkan harga gula di pasaran rendah," kata Ketua Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) Jember, Marzuki Abdul Ghafur, Jumat."Saat ini harga gula di pasaran masih rendah yakni berkisar Rp 9.000 hingga Rp 9.500 per kilogram, sedangkan 'break even point' (BEP) untuk gula yang diharapkan petani sekitar Rp10 ribu per kilogram," ucap Marzuki yang juga Wakil Ketua DPRD Jember. Menurut Samuji, biaya untuk 1 hektare lahan tebu bisa mencapai Rp 22 juta dalam satu masa tanam. Untuk penjualan hasil panen dengan asumsi rendemen dan harga jual gula yang anjlok, dia hanya mampu menerima hasil dari jerih payahnya sekitar Rp 16 juta.

11. BambuBambu termasuk keluarga gramineae yang dapat tumbuh dengan baik di semua jenis tanah dan ketinggian ( 0 3000 mdpl ). Mampu menahan laju erosi dan berfungsi sebagai tallud alam. Kalau sudah hidup tidak mudah di matian sehingga aman dari penjarahan sekalipun dibakar tidak mati.

Produk unggulan dibidang tanaman perkebunan, di Jember ternyata tanaman tembakau masih menduduki peringkat pertama, disusul tanaman kopi dan tebu. Untuk itu, Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Jember mencoba mengembangkan potensi tanaman lain yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Jember selain tanaman unggulan tersebut. Yakni Disbunhut berencana mengembangkan tanaman bambu.

Hal itu dingkapkan Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Jember Ir.H.Masykur, MSi terkait potensi tanaman lain yang bisa dikembangkan. Tanaman bambu memiliki nilai ekonomis yang tinggi namun sayang kendalanya waktu yang lama. Butuh lebih dari sepuluh tahun untuk dapat memanen tanaman bambu yang siap jua.Disisi lain banyak petani yang malas untuk mengembangkan tanaman bambu, malah diganti sengon, jabon serta sejenisnya. Padahal mereka juga sudah memberikan arahan bagi petani, tapi juga tidak bisa memaksa. Karena petani tidak sabar menunggu hasil ekonominya.

Jadi bambu ditebangi dan diganti dengan tanaman sengon yang lebih mudah ditanam dan dijual, dengan waktu yang tidak lama sekitar lima tahunan bisa menghasilkan uang.12. Tanaman kerasa. Hasil Produksi

Berikut ini adalah data profil hasil produksi tanaman keras pada tahun 2013-2015.

Data Profil20112012201320142015SatuanSumber Data

Kehutanan 00Dinas Perkebunan dan Kehutanan

Hasil Hutan Non HPH 398.6600Dinas Perkebunan dan Kehutanan

1). Kayu Bulat 386.633,00138.620,00M3Dinas Perkebunan dan Kehutanan

2). Kayu Gergajian 17.918,009.854,00M3Dinas Perkebunan dan Kehutanan

3). Kayu Olahan 128.705,0070.787,00M3Dinas Perkebunan dan Kehutanan

Hasil produksi tanaman keras dari tahun 2013 sampai 2014 mengalami penurunan produksi. Pada produksi kayu bulat 386.633,00 m3 turun hingga 138.620,00 m3. Pada produksi kayu gergajian 17.918,00 m3 turun hingga 9.854,00 m. Pada produksi kayu olahan 128.705,00 m3 turun hingga 70.787,00 m3.b. Potensi Kesatuan Pengolahan Hutan Jember

Berdasarkan hasil inventarisasi dalam rangka menyusun rencana 10 tahun yang dilaksanakan pada tahun 2000, luas Kawasan Hutan Perum Perhutani KPH Jember terdiri dari:

a. Hutan Produksi seluas : 31135,93 Ha ( 40,96 % )

b. Hutan Lindung seluas : 43948,80 Ha ( 57,82 % )

c. Hutan Suaka Alam / Hutan Wisata (SA/HW): 20,00 ( Ha 0,03 % )

d. LDTI + TBP : 905,84 Ha ( 1,19 % )

Kekuatan utama dari Sumber Daya Hutan yang ada saat ini terletak pada potensi Hutan Jati dan potensi Hutan Rimba yang terdiri dari Pinus, dan Mahoni. Potensi Hutan tersebut terbagi dalam tiga kelas perusahaan yaitu :

a. K.P. Jati : 28.295,87 ha Untuk Produksi Jati : 13.649,53 ha

b. K.P. Mahoni : 28.76.,20 ha Untuk Produksi Mahoni : 10.631,60 ha

c. K.P. Pinus : 18.324,80 ha Untuk Produksi Pinus 6.809,80 ha

d. Jumlah : 76.010,57 ha dengan Hutan Produksi 31.135,93 ha

c. Harga komoditi kayu jati bulan februari 2015

Berdasarkan sumber galery jati, menginfotmasikan update harga kayu jati pada bulan februari 2015 pada tabel berikut:

KAYU LOG/ GELONDONG JATI

Kayu LOG /Gelondong Jati DL Harga Rp. 1.000.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati UP Harga Rp. 1.800.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati UDHarga Rp. 2.300.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati UGDHarga Rp. 4.500.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati Diameter 35Harga Rp. 5.000.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati Diameter 40Harga Rp. 7.000.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati Diameter 45Harga Rp. 8.500.000/m

Kayu LOG / Gelondong Jati Diameter 50Harga Rp. 10.000.000/m

KAYU BALOK JATI PANJANG 2M

Kayu Balok Jati Diameter 10Harga Rp. 3.000.000/m

Kayu Balok Jati Diameter 15Harga Rp. 3.700.000/m

Kayu Balok Jati Diameter 20Harga Rp. 4.700.000/m

Kayu Balok Jati Diameter 25Harga Rp. 6.000.000/m

Kayu Balok Jati Diameter 30Harga Rp. 8.000.000/m

DAFTAR PUSTAKA

Admin Jember. 2014. Berencana Kembangkan Tanaman Bambu. [Serial Online] http://newskabarejember.com/berencana-kembangkan-tanaman-bambu/. [01 Maret 2015].Anonim, 2015. Harga Beras di Jember Merangkak Naik. [serial online] http://www.antarajatim.com/lihat/berita/152642/disperindag-stok-beras-di-jember-aman [01 Maret 2015]Bappekab. 2010. Edamame. [serial online] http://bappeda.jemberkab.go.id/ index.php/potensi/agro/58-edamame. [01 Maret 2015].Bulog. 2014. Beras Di Jember Cukup Hingga Lebaran. [serial online] http://bulog.co.id/berita/37/4723/10/7/2014/Beras-Di-Jember-Cukup-Hingga-Lebaran.html [01 Maret 2015]Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan. 2015. Sistem Informasi Kinerja Daerah Kabupaten Jember. [Serial Online] http://sikd.bappeda.jemberkab.go.id/tabular/view/profil/1165. [01 Maret 2015].

Disperindag Kabupaten Jember. 2013. PotensiPerikananBudidayaKabupatenJember. [Serial Online] http://www.disperindag.jemberkab.org/wp-content/ uploads/downloads/2013/05/profil-Peluang-Investasi-2012_02.pdf. [28 Februari 2015]. DISBUN. 2010. Info Harga. [Serial Online] http://disbun.jatimprov.go.id/infoharga.php. [28 Februari 2015]KPH Jember. Perum Perhutani Jember. Serial On line.http://kph.jember.org/. [03 Maret 2015]SIKD Kabupaten Jember. Sistem Informasi Kinerja Daerah Kabupaten Jember. Serial On line. http://sikd.bappeda.jemberkab.go.id/tabular/view/profil/1165. [03 Maret 2015]Sugiarto, Hadi. Harga Kayu Jati Bulan Februari. Serial on line. http://galeryjatiwijaya.blogspot.com/2014/11/harga-kayu-jati-bulan-november-2014.html. [03 Maret 2015]