PENDAPATAN NASIONAL

Oleh :Kuni Zakiyah

125040100111006

PENDAPATAN NASIONAL

• jumlah pendapatan yang diterima oleh faktor faktor produksi yang digunakan untuk memproduksikan barag da jasa dalam satu tahun tertentu.

Gross Domestic Product (GDP)

• nilai barang dan jaa dalam suatu negara yang diproduksikan oleh faktor-faktor produksi milik warga negara negara tersebut dan negara asing dalam periode tertentu.

PDB = PNB = PFN dari LN

Beberapa Kaidah untuk Menghitung GDP:

• Perekonomian memproduksi banyak barang dan jasa yang berbeda

• Perhitungan GDP hanya meliputi nilai barang akhir, bukan barang intermediate

• GDP hanya menghitung produksi barang dan jasa perekonomian pada saat ini

• GDP mengukur nilai produksi dari barang dan jasa yang dihasilkan dalam batas-batas geografis suatu negara dan dalam periode waktu tertentu

3 Pendekatan Perhitungan GDP :

1. Pendekatan pengeluaran (expenditure approach)

2. Pendekatan pendapatan (income approach)

3. Pendekatan nilai barang dan jasa akhir atau hasil produksi (product approach)

Pendekatan pengeluaran

• Konsumsi (C)• Investasi (I)• Pembelian pemerintah (G)• Ekspor neto ( X - M )

Jadi GDP = C + I + G + ( X – M )

Pendekatan pendapatan

• nilai output sebagai nilai total balas jasa atas faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi

Jadi GDP = w + i + r + π

Pendekatan produksi atau nilai tambah

• GDP adalah total output (produksi) yang dihasilkan oleh suatu perekonomian.

GDP Riil vs GDP Nominal

• GDP nominal mengukur nilai barang dan jasa dengan nilai yang berlaku.

• GDP yang diukur dengan harga konstan, dimana perubahan GDP yang terjadi hanya dipengaruhi oleh jumlah produksi barang.

GDP = (P apel x Q apel) + ( P jeruk x Q jeruk )

• Misalkan harga dasar tahunan yang digunakan adalah harga yang berlaku pada tahun 2002, maka:

• GDP riil tahun 2002 = (P apel 2002 x Q apel 2002) + (P jeruk 2002 x Q jeruk 2002)

• GDP riil tahun 2003 = (P apel 2002 x Q apel 2003) + (P jeruk 2002 x Q jeruk 2003)

• GDP riil tahun 2004 = (P apel 2002 x Q apel 2004) + (P jeruk 2002 x Q jeruk 2004)

Deflator GDP

• Deflator GDP mengukur harga output relatif terhadap harganya pada tahun dasar. Jadi deflator digunakan untuk mendeflasi (menghilangkan inflasi) dari GDP nominal untuk menghasilkan GDP riil.

(Consumer Price Index / CPI)

• harga sekelompok barang dan jasa relatif terhadap harga sekelompok barang dan jasa yang sama pada tahun dasar

Contoh :

• seorang konsumen membeli 5 apel dan 2 jeruk setiap bulan. Maka kelompok barang itu terdiri dari 5 apel dan 2 jeruk, dan bila tahun dasar yang digunakan adalah tahun 2002, maka CPI-nya adalah :

CPI vs Deflator GDP

• Jika GDP mengubah jumlah berbagai barang dan jasa menjadi sebuah angka tunggal yang mengukur nilai produksi, maka CPI mengubah harga berbagai barang dan jasa menjadi sebuah indeks tunggal yang mengukur seluruh tingkat harga.

3 Perbedaan CPI Vs Deflator GDP

• Deflator GDP mengukur harga seluruh barang dan jasa yang diproduksi, sedangkan CPI hanya mengukur harga barang dan jasa yang dibeli konsumen.

• Deflator GDP hanya mencakup barang dan jasa yang diproduksi secara domestik. Jadi barang-barang impor bukan merupakan bagian dari GDP, namun jika barang impor itu dibeli konsumen maka akan mempengaruhi CPI.

• Deflator GDP menggunakan timbangan tidak tetap terhadap harga barang-barang yang berbeda, sedangkan CPI menggunakan timbangan tetap.

TERIMAKASIH ...