penatalaksanaan ot

18

Upload: musa-hutauruk

Post on 27-May-2015

580 views

Category:

Health & Medicine


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penatalaksanaan ot
Page 2: Penatalaksanaan ot

AdiksiAdiksi / Ketergantungan Napza / Ketergantungan Napza

  

1.1. SSuatu penyakit kronis dan dapat menyebabkan uatu penyakit kronis dan dapat menyebabkan kekambuhan kekambuhan (relapse). (relapse).

2. D2. Dapat menyerang siapa sajaapat menyerang siapa saja..

3. M3. Menyerang fisik, mental, emosional, dan spiritual enyerang fisik, mental, emosional, dan spiritual dari pecandu. dari pecandu. TToleransi oleransi tubuh tubuh terhadap efek terhadap efek Napza Napza KKetergantungan seumur hidup.etergantungan seumur hidup. OObsesif dan kompulsif.bsesif dan kompulsif.

  

Page 3: Penatalaksanaan ot

4. B4. Bilaila mengalami mengalami withdrawal withdrawal (putus zat), (putus zat),

menghalalkan menghalalkan segala segala caracara untuk untuk

mememperoleh Napza, mmperoleh Napza, melakukan elakukan berbagai berbagai

tindakan kriminaltindakan kriminal. .

5. 5. Kehidupan keluarga pecandu menjadi tidak Kehidupan keluarga pecandu menjadi tidak terkendali, anggota keluarga lain akan berubah terkendali, anggota keluarga lain akan berubah mengikuti pmengikuti peerilaku pecandu rilaku pecandu (co-addict(co-addict).).

Page 4: Penatalaksanaan ot

Program Perawatan Pemulihan Program Perawatan Pemulihan Ketergantungan NAPZA RSMM - BogorKetergantungan NAPZA RSMM - Bogor

    

DETOKSIFIKASIDETOKSIFIKASI

PProses pengeluaran racun dari tubuh untuk membuat pecandu roses pengeluaran racun dari tubuh untuk membuat pecandu merasamerasa nyaman ketika mengalami gejala putus zat nyaman ketika mengalami gejala putus zat (withdrawal).(withdrawal).TTahap awal sebelum menjalani programahap awal sebelum menjalani program pemulihan.pemulihan.Lama waktu detoksifikasi untuk setiap jenis NLama waktu detoksifikasi untuk setiap jenis Napzaapza berberbeda.beda.DDilakukan dengan menggunakan obat-obatan medis maupun ilakukan dengan menggunakan obat-obatan medis maupun konvensional konvensional (tanpa obat)(tanpa obat),, tergantung observasi dari dokter. tergantung observasi dari dokter.Pada Pada pasienpasien dual-diagnose,dual-diagnose, sebelum sebelum masuk program masuk program pemulihan mendapatkan terapi medis secara pemulihan mendapatkan terapi medis secara khusus.khusus.

  

    

Page 5: Penatalaksanaan ot

Relapse Center ProgramRelapse Center Program

Residen Residen pasca detoxifikasi atau residen pasca detoxifikasi atau residen yang yang melanggar melanggar Golden Rules TC (no Golden Rules TC (no drugs, no drugs, no sex, no violence)sex, no violence)..Program berlangsung selama 14Program berlangsung selama 14 -- 45 hari 45 hari (tergantung kasus). (tergantung kasus). Program yang diberikan berupa konseling Program yang diberikan berupa konseling individu / kelompok, meditasi, konfrontasi, individu / kelompok, meditasi, konfrontasi, behaviour correction behaviour correction dan dan encounter groupencounter group..

  

Page 6: Penatalaksanaan ot

Program Rawat Inap/ResidentialProgram Rawat Inap/Residential Program Program Selama Selama 6 Bulan6 Bulan

FASE 0-3 BULAN (BASIC)FASE 0-3 BULAN (BASIC)Program awal pasca Program awal pasca relapse center relapse center dengan waktu 0-3 dengan waktu 0-3 bulanbulan..TTujuan ujuan : : agar residen dapat fokus pada diri sendiri, lebih agar residen dapat fokus pada diri sendiri, lebih mengenal diri dan memahami faktor-faktor penyebab mengenal diri dan memahami faktor-faktor penyebab pemakaian pemakaian NapzaNapza/relapse/relapse..DDilakukan dengan beberapa cara, ilakukan dengan beberapa cara, a.l.a.l. : :

SponsorshipSponsorship,, Counseling Counseling IndividuaIndividuall,, Group TherapyGroup Therapy, , Cognitive Behavioural Therapy Cognitive Behavioural Therapy dengan bimbingan dari dengan bimbingan dari staf profesional (Psikiater, Psikolog, Dokter, Konselor).staf profesional (Psikiater, Psikolog, Dokter, Konselor).

    

Page 7: Penatalaksanaan ot

Re-entry Program / Peer in TrainingRe-entry Program / Peer in Training

Fase ini dijalani residen setelah selesai Fase ini dijalani residen setelah selesai menjalani menjalani primary program primary program selama 6 bulan.selama 6 bulan.

Residen bisa memilih program Residen bisa memilih program re-entry re-entry ataupun program untuk menjadi seorang ataupun program untuk menjadi seorang peer peer counselor counselor atau mengikuti pelatihan untuk atau mengikuti pelatihan untuk menjadi konselor VCT.menjadi konselor VCT.

Page 8: Penatalaksanaan ot

AFTERCARE PROGRAMAFTERCARE PROGRAM

PProgram rogram bbagi mantan residen yang sudah menjalani hidup di luaragi mantan residen yang sudah menjalani hidup di luar, , difasilitasi oleh para mantan pecandu atau difasilitasi oleh para mantan pecandu atau peer counselorpeer counselor. Program . Program aftercare RSMM bernama KESATU (Kelompok Saling Bantu).aftercare RSMM bernama KESATU (Kelompok Saling Bantu).

      

FAMILY SUPPORT & THERAPY (FAST)FAMILY SUPPORT & THERAPY (FAST)

BBekerja sama dengan orang tua/keluarga residenekerja sama dengan orang tua/keluarga residen..BBertujuan untuk men-ertujuan untuk men-support support dan menjalankan terapi yang dan menjalankan terapi yang berkaitan dengan HIV maupun akibat-akibat yang disebabkan oleh berkaitan dengan HIV maupun akibat-akibat yang disebabkan oleh pemakaian pemakaian drugs.drugs.PertemuanPertemuan sebulan sekali padasebulan sekali pada harihari Sabtu minggu pertama jam Sabtu minggu pertama jam 13.00 s/d jam 16.00 WIB. 13.00 s/d jam 16.00 WIB. Bentuk acara SarasehanBentuk acara Sarasehan..IInformasi terbaru mengenai NAPZA dan HIVnformasi terbaru mengenai NAPZA dan HIV..

  

Page 9: Penatalaksanaan ot

RE-ENTRY HOUSERE-ENTRY HOUSE

Program lanjutan bagi residen pasca pemulihan Program lanjutan bagi residen pasca pemulihan selama 6 bulan (selama 6 bulan (re-entryre-entry). ). Tujuan : menciptakan tempat yang aman dan Tujuan : menciptakan tempat yang aman dan steril dari Napza.steril dari Napza.Residen tetap dapat melakukan aktifitasnya Residen tetap dapat melakukan aktifitasnya (mis. bekerja atau kuliah).(mis. bekerja atau kuliah).Media bagi residen dalam persiapan re-Media bagi residen dalam persiapan re-sosialisasi ke masyarakat secara penuh.sosialisasi ke masyarakat secara penuh.Para staf menjadi fasilitator, sehingga secara Para staf menjadi fasilitator, sehingga secara bertahap residen bisa beradaptasi dengan bertahap residen bisa beradaptasi dengan dunia luar.dunia luar.

  

Page 10: Penatalaksanaan ot

KONSEP PENGAJARAN KONSEP PENGAJARAN YANG DIGUNAKANYANG DIGUNAKAN DI RSMMDI RSMM

    

1.1. Therapeutic CommunityTherapeutic Community2.2. Narcotic Anonymous (NA) & 12 StepsNarcotic Anonymous (NA) & 12 Steps3.3. Penyakit-penyakit Penyakit-penyakit aakibat Dari Adiksi kibat Dari Adiksi 4.4. Cognitive Behavioural Therapy (CBT)Cognitive Behavioural Therapy (CBT)5.5. Relapse PreventionRelapse Prevention6.6. SponsorshipSponsorship7.7. Psikologi Adiksi, dllPsikologi Adiksi, dll  

Page 11: Penatalaksanaan ot

RESIDEN DAILY ACTIVITYRESIDEN DAILY ACTIVITY  

06.00 - 07.3006.00 - 07.30 : Bangun pagi + : Bangun pagi + olah ragaolah raga07.30 - 08.3007.30 - 08.30 : : Morning meetingMorning meeting08.30 - 10.0008.30 - 10.00 : Bersih bersinar + : Bersih bersinar + sarapan pagisarapan pagi10.00 - 11.3010.00 - 11.30 : : Session ISession I11.30 - 12.0011.30 - 12.00 : Makan siang: Makan siang12.00 - 14.0012.00 - 14.00 : Istirahat siang: Istirahat siang14.00 - 15.3014.00 - 15.30 : : Session IISession II15.30 - 17.3015.30 - 17.30 : : SportsSports, istirahat, istirahat17.30 - 18.3017.30 - 18.30 : Mandi: Mandi18.30 - 20.0018.30 - 20.00 : Makan malam + : Makan malam +

bersihbersih bersinarbersinar20.00 - 21.3020.00 - 21.30 : : Session III Session III Kegiatan malam*Kegiatan malam*21.30 - 22.0021.30 - 22.00 : : Closing house Closing house + +

jurnaljurnal22.0022.00 : Istirahat: Istirahat          

Ket : * setiap hari berbeda Ket : * setiap hari berbeda acaranyaacaranya

SeninSenin : Renungan malam: Renungan malamSelasa Selasa : : Step Working GuideStep Working GuideRabu Rabu : : Narcotic AnonymousNarcotic AnonymousKamisKamis : Ibadah: IbadahJumatJumat : : Step StudyStep StudySabtuSabtu : : Close Meeting Close Meeting Minggu Minggu : : Encounter groupEncounter group

Page 12: Penatalaksanaan ot

POLI NAPZAPOLI NAPZA

RSMM menyiapkan Poli Napza sebagai pelayananRSMM menyiapkan Poli Napza sebagai pelayanan umum umum sspesialistik untuk konsultasi maupun terapi pesialistik untuk konsultasi maupun terapi rawat jalan, akibat ketergantungan napza beserta rawat jalan, akibat ketergantungan napza beserta penyakit-penyakit penyerta akibat penyalahgunaan penyakit-penyakit penyerta akibat penyalahgunaan NNapza.apza.  Jadwal POLI NAPZAJadwal POLI NAPZA : Senin - Jumat: Senin - Jumat

09.00 -09.00 -1414.00 WIB.00 WIB atau dengan perjanjianatau dengan perjanjian

  

          

Page 13: Penatalaksanaan ot

POLI VCT POLI VCT (Voluntary Counseling Pre and Post test HIV)(Voluntary Counseling Pre and Post test HIV)

UUntuk memenuhi kebutuhan akan penanganantuk memenuhi kebutuhan akan penanganan n HIV secara paripurna, dimulai dari konseling, HIV secara paripurna, dimulai dari konseling, rujukan sampai dengan terapi lanjutan.rujukan sampai dengan terapi lanjutan.  Jadwal POLI VCTJadwal POLI VCT : Senin - Jumat: Senin - Jumat

09.00 - 12.00 WIB09.00 - 12.00 WIB atau dengan perjanjianatau dengan perjanjian

Page 14: Penatalaksanaan ot

PROGRAM PELATIHAN PROGRAM PELATIHAN

& PENYULUHAN& PENYULUHAN

PPelatihan bagi profesional dan masyarakatelatihan bagi profesional dan masyarakat yang yang berminat mempelajari NAPZA, rehabiberminat mempelajari NAPZA, rehabillitasi dan itasi dan Hospital BaseHospital Base. .

  

PPenyuluhan-penyuluhan bagi lembaga enyuluhan-penyuluhan bagi lembaga pendidikan, masyarakat yang peduli terhadap pendidikan, masyarakat yang peduli terhadap masalah NAPZAmasalah NAPZA

Page 15: Penatalaksanaan ot
Page 16: Penatalaksanaan ot
Page 17: Penatalaksanaan ot

1. Tak mempunyai batas1. Tak mempunyai batas2. Harga diri yang rendah2. Harga diri yang rendah3. Pendusta ulung3. Pendusta ulung4. Manipulator ulung4. Manipulator ulung5. Kurang matang5. Kurang matang6. Kurang toleran thd frustrasi dan impulsif6. Kurang toleran thd frustrasi dan impulsif7. Kurang struktur7. Kurang struktur8. Keterasingan dan pola tidur yang berubah8. Keterasingan dan pola tidur yang berubah 9. Berasal dari situasi “rumah yang kacau”9. Berasal dari situasi “rumah yang kacau”10. Berasal dari “keluarga yang disfungsional”10. Berasal dari “keluarga yang disfungsional”

Page 18: Penatalaksanaan ot

Intervensi berdasar pada 3 area OT :Intervensi berdasar pada 3 area OT :Self careSelf careRelationshipRelationshipLeisure n ProductivityLeisure n Productivity