penatalaksanaan non farmakologi diabetes melitus

Upload: giovanni-anggasta

Post on 27-Feb-2018

244 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    1/14

    Penatalaksanaan Non-Farmakologi Diabetes Melitus

    Tujuan umum terapi diabetes adalah mencoba menormalkan aktivitas insulin dan kadar

    glukosa darah dalam upaya untuk mengurangi terjadinya komplikasi vaskuler serta neuropatik.

    Tujuan teraputik pada setiap tipe diabetes adalah mencapai kadar glukosa darah normal tanpa

    terjadinya hipoglikemia dan gangguan serius pada pola aktivitas pasien. Untuk terapi non

    farmakologi ini dibagi menjadi 4 terapi.

    1. Diet (Terapi Gizi Medis)

    Terapi gizi medis merupakan salh satu terapi non farmakologi yang direkomendasikan

    bagi penyandang diabetes. Terapi gizi medis ini pada prinsipnya adalah melakukan

    pengaturan pola makan yang didasarkan pada status gizi diabetisi dan melakukan

    modifikasi diet berdasarkan kebutuhan individual.Beberapa manfaat yang telah terbukti dari terapi gizi medis ini antara lain:

    enurunkan berat badan

    enurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik

    enurunkan kadar glukosa darah

    emperbaiki profil lipid

    eningkatkan sensitifitas reseptor insulin

    emperbaiki system koagulasi darah

    Tujuan Terapi Gizi Medis

    !dapun tujuan dari terapi gizi medis ini adalah untuk mencapai dan mempertahankan:

    "adar glukosa darah mendekati normal

    #lukosa puasa berkisar $%&1'% mg(dl

    #lukosa darah ) jam setelah makan *1+% mg(dl

    "adar !1c *,-

    Tekanan darah *1'%(+% mmg

    /rofil lipid:

    "olesterol 00 *1%% mg(dl

    "olesterol 0 24% mg(dl

    Trigliserida *13% mg(dl

    Berat badan senormal mungkin

    Beberapa fator !ang "arus diper"atikan sebelum melakukan peruba"an pola

    makan diabetisi antara lain#

    Tinggi badan

    Berat badan

    tatus gizi

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    2/14

    tatus kesehatan

    !ktivitas fisik

    5aktor usia

    a$ %enis Ba"an Makanan

    yarat kebutuhan kalori untuk penderita iabetes ellitus harus sesuai untuk

    mencapai kadar glukosa normal dan mempertahankan berat badan normal.

    "omposisi energy adalah 6%&,% - dari karbohidrat7 1%&13 - dari protein7 )%&)3 -

    dari lemak. akanlah aneka ragam makanan yang mengandung sumber zat tenaga7

    sumber zat pembangun serta zat pengatur.

    a. akanan sumber zat tenaga mengandung zat gizi karbohidrat7 lemak dan protein

    yang bersumber dari nasi serta penggantinya seperti : roti7 mie7 kentang7 dan

    lainlain.

    b. akanan sumber zat pembangun mengandung zat gizi protein dan mineral.

    akanan sumber zat pembangun seperti kacang&kacangan7 tempe7 tahu7 telur7

    ikan7 ayam7 daging7 susu7 keju7 dan lain&lain.

    c. akanan sumber zat pengatur mengandung vitamin dan mineral. akanan

    sumber zat pengatur antara lain : sayuran dan buah&buahan

    b$ Per"itungan jumla" kalori

    /erhitungan jumlah kalori ditentukan oleh status gizi7 umur7 ada tidaknya stressakut7 dan kegiatan jasmani. /enentuan status gizi dapai di pakai indeks massa tubuh

    89T atau rumus Brocca.

    b$& Penentuan 'tatus Gizi berdasarkan MT

    "ategori hasil penghitungan 9T:

    BeratBadan 8"g

    9T ; &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&

    TinggiBadan 8m

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    3/14

    b$ Penentuan 'tatus Gizi Berdasarkan *umus Broa

    /ertama&tama dilakukan perhitungan berat badan idaman berdasarkan rumus:

    Untuk tinggi badan laki&laki *16%cm7 =anita *13%cm perhitungan BB idaman tidak di

    kurangi 1%-.

    /enentuan status gizi dihitung dari : 8BB aktual : BB idaman > 1%%-

    & Berat badan kurang BB * $% - BB9

    & Berat badan normal BB $% & 11% - BB9

    & Berat badan lebih BB 11% & 1)% - BB9

    & #emuk BB 2 1)% - BB9

    Untuk kepentingan praktis dalam praktek di lapangan7 digunakan rumus Broca.

    /enentuan kebutuhan kalori per hari :

    1. "ebutuhan basal :

    0aki&laki : BB idaman 8kg < '% kalori

    ?anita : BB idaman 8kg < )3 kalori

    ). "oreksi atau penyesuaian :

    Umur diatas 4% tahun : & 3 -

    !ktivitas ringan : @ l% - 8duduk&duduk7 nonton televisi dll

    !ktivitas sedang :@)%- 8kerja kantoran7 ibu rumah tangga7 pera=at7 dokter

    !ktivitas berat :@'%- 8olahraga=an7 tukang becak dll

    Berat badan gemuk :&)%-

    Berat badan lebih : &l% -

    Berat badan ideal # (Tinggi Badan (m) + &,,) &,.

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    4/14

    Berat badan kurus :@)%-

    '. tres metabolik : @1%&'% - 8infeksi7 operasi7 stroke7 dll

    4. "ehamilan trimester 9 dan 99 : @ '%% "alori

    3. "eharnilan trimester 999 dan menyusui : @ 3%% "alori

    !da beberapa jenis diet dan jumlah kalori untuk penderita iabetes ellitus

    menurut kandungan energi7 karbohidrat7 protein dan lemak :

    Tabel $&$ %enis Diet Diabetes Mellitus Menurut /andungan 0nergi1

    /arbo"idrat1 Protein dan 2emak

    Sumber : Almatsier, 2006

    Keterangan :

    & Aenis diet 9 s(d 999 diberikan kepada penderita yang terlalu gemuk.

    & Aenis diet 9 s(d diberikan kepada penderita diabetes tanpa komplikasi.

    & Aenis diet 9 s(d 999 diberikan kepada penderita kurus7 diabetes remaja

    8juvenile diabetes atau diabetes dengan komplikasi.

    $ %enis Ba"an Makanan

    !da beberapa jenis makanan yang dianjurkan dan jenis makanan yang tidak

    dianjurkan atau dibatasi bagi penderita iabetes ellitus yaitu :

    umber karbohidrat

    Bahan makanan sumber karbohidrat kompleks diantaranya nasi7 beras merah7 mie7

    kacang7 kentang7 ubi7 singkong7 gandum7 sagu7 sereal7 dan roti. umber /rotein Cendah 0emak

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    5/14

    Bahan makanan sumber protein rendah lemak diantaranya: ayam tanpa kulit7 ikan7

    susu7 skim7 yoghurt7 tahu7 tempe7 dan kacang&kacangan. Buah

    /apaya7 apel7 pisang7 kedondong7 salak semangka7 jeruk7 pir7 belimbing7 melon7 dan

    buah mangga ayuran

    ayuran dibagi menjadi ) golongan7 yaitu golongan ! dan sayuran golongan B

    D'a!uran golongan 3ayuran yang bebas dikonsumsi7 mengandung sedikit sekali energi7 protein dan

    karbohidrat. Eontohnya: gambas 8oyong7 lobak7 selada7 jamur segar7 mentimun7

    tomat7 sa=i7 toge7 kangkung7 terong7 kembang kol7 lobak7 labu air.

    4'a!uran golongan B

    ayuran golongan B adalah sayuran yang boleh dikonsumsi7 tetapi dibatasi 1%%

    gram setiap hari. Aenis sayuran golongan B diantaranya buncis7 daun melinjo7 daun

    pakis7 daun singkong7 daun papaya7 labu siam7 katuk7 pare7 nangka muda7 jagung

    muda7 genjer kacang kapri7 jantung pisang7 labu7 =aluh7 daun beluntas7 bayam7

    kacang panjang7 dan =ortel.

    Bahan makanan yang tidak dianjurkan bagi penderita diabetes sebagai berikut:

    engandung banyak gula sederhana seperti gula pasir7gula aren7 jeli7 sirup7 susu

    kental manis7 kue&kue manis7 cake7 dodol7 buah&buahan yang dia=etkan dengan

    gula7 es krim7 dan soft drink

    engandung banyak lemak seperti fast food7 gorengan7 dan cake. engandung bayak natrium seperti telur asin7 kornet7 ikan asin7 dendeng7 bumbu&

    bumbu seperti soda kue7 ragi7 #7 dan garam dapur 8jika menderita gangguan

    ginjal hipertensi atau penyakit jantung

    d$ Makanan !ang memiliki Nnilai G renda" dan / tinggi.

    Untuk membantu mengatasi masalah kegemukan dan diabetes mellitus7 perlu

    mengatur kadar gula agar berada dalam kondisi normal 86%&1)% mg(dl. trategi yang

    dapat diterapkan adalah konsumsi makanan yang paling rendah meningkatkan gula

    darah tetapi memberikan rasa kenyang. Earanya dalah mengkonsumsi produk pangan

    dengan indeks glisemik 89# rendah dan indeks kekenyangan 89" tinggi.9ndeks glisemik 89# adalah respon gula darah setelah mengkonsumsi bahan

    makanan sumber karbohidrat. ecara umum pangan 9# rendah dicirikan dengan kaya

    serat dan miskin karbohidrat sehingga lambat untuk dicerna misalnya kedelai7 apel7

    jeruk7 dan anggur. elain itu bahan makan 9# rendah biasanya memiliki 9" tinggi

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    6/14

    sehingga laju pencernaan dan absorsinya yang lambat akan memperpanjang stimulasi

    reseptor&reseptor nutrient di dalam usus. al ini akan memberikan perasaan kenyang

    lebih lama. "arena itu7 bahan makanan 9# rendah dan 9" tinggi merupakan bahan

    makanan pengekang nafsu makan.

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    7/14

    e$ Pembagian Makanan 'e"ari Berdasarkan 'tandar Diet Diabetes Melitus

    /enderita diabetes mellitus biasanya kana mendapat diet yang perhitungan

    energinya disesuaikan dengan kebutuhan tubuhnya sehari&hari. iba=ah ini

    dijabarkan pembagian porsi makanan sehari dan nilai gizinya berdasarkan standar diet

    .

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    8/14

    f$ 5kuran *uma" Tangga

    aftar bahan makanan dinyatakan dalam dua ukuran yaitu gram 8g dan ukuran

    rumah tangga 8UCT untuk memudahkan penggunaan. iba=ah ini keterang ukuran

    rumah tangga.

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    9/14

    2ati"an %asmani

    "egiatan jasmani sehari&hari dan latihan jasmani secara teratur 8'&4 kali seminggu

    selama kurang lebih '% menit7 merupakan salah satu pilar dalam pengelolaan tipe ).

    "egiatan sehari&hari seperti berjalan kaki ke pasar7 menggunakan tangga7 berkebun harus

    tetap dilakukan "onsensus /engelolaan dan /encegahan iabetes elitus Tipe ) di

    9ndonesia )%%6. 0atihan jasmani selain untuk menjaga kebugaran juga dapat menurunkan

    berat badan dan memperbaiki sensitivitas insulin7 sehingga akan memperbaiki kendali

    glukosa darah. 0atihan jasmani yang dianjurkan berupa latihan jasmani yang bersifat

    aerobik seperti : jalan kaki7 bersepeda santai7 jogging7 dan berenang. 0atihan jasmani

    sebaiknya disesuaikan dengan umur dan status kesegaran jasmani. Untuk mereka yang

    relatif sehat7 intensitas latihan jasmani bisa ditingkatkan7 sementara yang sudah mendapat

    komplikasi dapat dikurangi. indarkan kebiasaan hidup yang kurang gerak atau

    bermalas&malasan 8/FC"FG97 )%%6.

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    10/14

    al&hal yang harus diperhatikan dalam latihan senam diabetes adalah sebagai berikut:

    a. 9nterval7 artinya latihan dilaksanakan terselang&seling kadang&kadang cepat7 kadang&

    kadang lambat kemudian makin cepat7 kadang&kadang lambat tetapi kontinyu selama

    periode latihan. imulai jalan lambat kemudian makin cepat dan kemudian

    melambat lagi dan seterusnya berselang&seling.

    b. Eripe adalah kepanjangan dari continous7 artinya latihan jasmani terus menerus tidak

    berhenti dapat menurunkan intensitas kemudian aktif lagi dan seterusnya.c. Chytmical artinya latihan harus dilakukan berirama melakukan latihan otot kontraksi

    dan relaksasi. #eraka&gerakan berirama tersebut teratur dan terus&menerus.d. /rogresive artinya latihan harus dilakukan peningkatan secara bertahap dan beban

    latihan juga ditingkatkan perlahan&lahan. 0atihan harus dimulai dengan pemanasan

    selama 3&1% menit dan diakhiri dengan pendinginan selama 3&1% menit dari hari ke

    hari latihan ditingkatkan bertahap perlahan&lahan.

    e. Fndurance adalah latihan untuk meningkatkan kesegaran dan ketahan system

    kardiovaskular dan kebutuhan tubuh penderita .

    al&hal yang harus diperhatikan dalams senam diabetes:

    1. /emanasan 8?arming Up

    ialakukan sebelum melakukan latihan yang bertujuan untuk memeprsiapkan

    berbagai system tubuh sebelum memasuki latihan. elain itu pemanasan perlu untuk

    mengurangi kemungkinan terjadinya cerdera akibat olahraga. 0ama pemanasan

    biasanya 3&1% menit.

    ). 0atihan ini 8Eonditioning

    /ada tahap ini eart rate 8C diusahakan mencapai target heart rate 8TC.'. /endinginan 8Eooling o=n

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    11/14

    /endinginan adalah untuk mencegah terjadinya penimbunan asam laktat yang dapat

    menimbulkan rasa nyeri pada otot sesudah berolahraga atau pusing karena darah

    masih terkumpul pada otot yang aktif 8 lama pendinginan kuarang lebih 3&1% menit.

    4. /eregangan 8treaching

    3. ilakukan untuk melemaskan dan melenturkan otot&otot yang masih tegang danlabih elastis.

    0dukasi peruba"an perilaku (ole"Tim0dukatorDiabetes)

    alam menjalankan tugasnya7 tenaga kesehatan memerlukan landasan

    empati7 yaitu kemampuan memahami apa yang dirasakan oleh orang

    lain.

    /rinsip yang perlu diperhatikan pada proses edukasi diabetes adalah:

    1. emberikan dukungan dan nasehat yang positif serta hindari

    terjadinya kecemasan

    ). emberikan informasi secara bertahap7 dimulai dengan hal&hal

    yang sederhana.

    '. 0akukan pendekatan untuk mengatasi masalah dengan melakukan

    simulasi

    4. iskusikan program pengobatan secara terbuka7 perhatikan

    keinginan pasien.

    3. Berikan penjelasan secara sederhana dan lengkap tentang program

    pengobatan yang diperlukan oleh pasien dan diskusikan hasil

    pemeriksaan laboratorium

    6. 0akukan kompromi dan negosiasi agar tujuan pengobatan dapat

    diterima

    ,. Berikan motivasi dengan memberikan penghargaan

    +. 0ibatkan keluarga( pendamping dalam proses edukasi

    $. /erhatikan kondisi jasmani dan psikologis serta tingkat

    pendidikan pasien dan keluarganya

    1%. #unakan alat bantu audio visual

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    12/14

    Fdukasi dengan tujuan promosi hidup sehat7 perlu selalu dilakukan sebagai bagian dari

    upaya pencegahan dan merupakan bagian yang sangat penting dari pengelolaan

    secara holistik. ateri edukasi

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    13/14

    memperlambat absorbsi glukosa di usus7 secara kompetitif. Hbat ini diberikan sesaat sebelum

    mengkonsumsi makanan dengan tujuan untuk menurunkan kadar glukosa postprandial.

    /emakaian jangka panjang tidak menyebabkan kenaikan berat badan7 dan tidak menyebabkan

    efek samping hipoglikemia. eskipun dapat digunakan sebagai monoterapi mendampingi diet7

    tapi seringkali pemakaiannya berupa kombinasi dengan obat golongan lain. Hbat ini

    memberikan efek samping pada pencernaan seperti flatulensi7 mual dan diare.

    Thiazolidinediones

    Cosiglitazone dan pioglitazone merupakan preparat yang telah beredar dari kelompok ini

    8 Troglitazone pernah beredar tapi kemudian ditarik oleh karena hepatotoksik . "elompok ini

    bekerja di perifer yakni meningkatkan sensitifitas jaringan terhadap aksi insulin7 dan tidak

    mempunyai efek stimulasi terhadap produksi insulin. apat dipakai sebagai monoterapi untuk

    kasus ringan7 tapi biasanya digunakan dalam terapi kombinasi dengan obat diabetes golongan

    lain. /emakaian jangka panjang harus diikuti oleh tes fungsi hepar secara periodik. #olongan

    obat ini tidak menimbulkan efek samping hipoglikemia7 tapi dapat menyebabkan retensi cairan

    dan pertambahan berat badan.

    Meglitinides

    #olongan meglitinides merupakan obat generasi baru yang cara kerjanya mirip dengan

    sulfonilurea. Bedanya adalah7 kelompok ini bekerja pada reseptor yang berbeda sehingga lebih

    cepat menstimulasi sel beta dalam sekresi insulin dibanding sulfonil urea. /enelitian

    membuktikan bah=a terjadi perbaikan pada fase IacuteI dari sekresi insulin dengan pemakaian

    obat ini. Cepaglinide dan nateglinide merupakan obat dari kelompok ini yang dapat diperoleh di

    pasaran. apat digunakan sebagai monoterapi terutama pada tahap tahap a=al diabetes7 dan juga

    dalam terapi kombinasi bersama dengan biguanide dan thizolidinediones. "elompok obat ini

    jarang mengakibatkan hipoglikemia.

    Insulin

    /ilihan terhadap insulin biasanya dilakukan pada keadaan keadaan khusus seperti misalnya

    hamil7 ketoasidosis7 dan dalam keadaan stres akut seperti operasi atau tidak respons dengan

    terapi oral. !khir akhir ini insulin menjadi pendamping obat oral dalam terapi kombinasi yang

    semakin sering dimulai lebih dini. 9nsulin yang diberikan secara eksogen mempunyai bermacam

    spesifisitas cara kerja7 dari kerja cepat7 sedang maupun lambat. asing masingnya mempunyai

    tempat tersendiri ditinjau dari sudut efektifitas dan efek sampingnya. /ada umumnya pemakaian

  • 7/25/2019 Penatalaksanaan Non Farmakologi Diabetes melitus

    14/14

    insulin dengan khasiat kerja cepat lebih disukai pada a=al pengobatan7 disaat masih mencari cari

    dosis yang cocok bagi penderita tersebut untuk pengendalian . Gamun untuk dosis

    ImaintenanceI7 insulin kerja sedang cukup efektif dan lebih aman. Belakangan7 beberapa jenis

    insulin analog mulai dari yang mempunyai kerja sangat cepat dan lambat telah dapat diperoleh

    dipasaran. /emahaman terhadap cara kerja serta manfaat pemakaian masing masingnya perlu

    dikuasai sebelum penggunaan.