penatalaksanaan coma

30
PENATALAKSANAAN PASIEN KESADARAN MENURUN Dr. Ahsan Hatman, SpAn RS Medika Permata Hijau 2010

Upload: ahsan-hatman

Post on 01-Jul-2015

914 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENATALAKSANAAN COMA

PENATALAKSANAAN PASIEN KESADARAN MENURUN

Dr. Ahsan Hatman, SpAn

RS Medika Permata Hijau2010

Page 2: PENATALAKSANAAN COMA

KESADARAN

• Kesadaran ditentukan oleh interaksi kontinyu fungsi korteks serebri (memori, kepintaran, bahasa) dengan ARAS (Ascending Reticular Activating System)

• ARAS terletak mulai pertengahan atas pons infratentorial sampai supratentorial, melalui serabut thalamic relay nuclei dipancarkan secara difus ke kedua korteks serebri

• ARAS berfungsi sebagai switch on-off yang menjaga korteks serebri tetap sadar (awake)

Page 3: PENATALAKSANAAN COMA

GANGGUAN KESADARAN

Kesadaran menurun disebabkan gangguan yang berat pada fungsi serebral Struktural Nonstruktural (toksik, metabolik,drugs,

kejang)

Page 4: PENATALAKSANAAN COMA

GANGGUAN KESADARAN

Gangguan derajat (arousal, wakefulness) Gangguan isi (awareness,

consciousness)Pasien bangun (wakefulness, buka mata),

tetapi tidak sadar (unconscious) vegetatif state

Banyak aspek kesadaran yg blm bisa diterangkan

Syncope : Gangguan kesadaran sesaat

Page 5: PENATALAKSANAAN COMA

GRADASI GANGGUAN KESADARAN

Koma adalah gangguan kesadaran yang paling dalam dimana pasien tidak bisa dibangunkan sama sekali.

Sopor adalah keadaan kesadaran yang menurun dimana rangsangan nyeri kuat akan membangunkan sesaat

Page 6: PENATALAKSANAAN COMA

GRADASI GANGGUAN KESADARAN :

Somnolen adalah penurunan kesadaran dimana pasien masih bisa dibangunkan dengan rangsangan biasa tapi pasien akan segera tertidur kembali bila rangsangan dihentikan.

Apatis adalah penurunan kesadaran dimana pasien mudah dibangunkan dan masih ada kontak dengan sekitarnya

Page 7: PENATALAKSANAAN COMA

Skala Coma Glasgow (GCS)

APA YANG DINILAI ?E = Eye movement

1 : Tidak bisa buka mata2 : Buka mata bila ada rangsangan

nyeri3 : Buka mata dengan perintah4 : Buka mata spontan

Page 8: PENATALAKSANAAN COMA

Skala Coma Glasgow (GCS)

M = Motorik

1 : Tidak bisa gerak sama sekali 2 : Ekstensi abnormal3 : Fleksi abnormal4 : Menghindar terhadap nyeri5 : Gerakan ke arah tempat

rangsang nyeri6 : Gerakan sesuai perintah

Page 9: PENATALAKSANAAN COMA

Skala Coma Glasgow (GCS)

V = Verbal

1 : Tidak ada suara sama sekali2 : Suara mengerang3 : Kata-kata tak jelas artinya4 : Kalimat yang tidak beraturan5 : Bicara lancar

Page 10: PENATALAKSANAAN COMA

GANGGUAN KESADARAN

Kesadaran menurun disebabkan gangguan yang berat pada fungsi serebral Struktural Nonstruktural (toksik, metabolik,drugs,

kejang)

Berdasarkan lokasi penyebab : Intrakranial Ekstrakranial

Page 11: PENATALAKSANAAN COMA

Penyebab struktural

Stroke hemoragik Stroke iskemik Trauma : hematoma intrakranial

(epidural, subdural, intraserebral, intraventrikular), edema otak

Hidrosefalus Tumor Abses

Page 12: PENATALAKSANAAN COMA

Gangguan kesadaran

Jika di hemisfer perlu lesi yang cukup besar untuk membuat gejala

Jika di batang otak lesi kecil sudah gangguan kesadaran

Page 13: PENATALAKSANAAN COMA

Penyebab nonstruktural Syok (hipovolemik, sepsis, neurogenik) Epilepsi Obat-obat (legal,illegal) Hipoksia lama Infeksi ( meningitis, ensefalitis) Hiperglikemia Hipoglikemia Gangguan asam basa yang berat Gangguan elektrolit Uremia Ensefalopati hepatik

Page 14: PENATALAKSANAAN COMA

MANAGEMENT COMA (EMERGENSI) Penatalaksanaan sudah harus dilakukan sejak

awal, bahkan pd waktu masih dilakukan evaluasi untuk cegah kerusakan SSP.

Pastikan A,B,C terjaga baik Utamakan fungsi KV dan respirasi, jangan

sampai terjadi hipoksia. Pd koma yg dalam dianjurkan untuk

melakukan intubasi sejak awal untuk menjamin airway bebas dan memberikan ventilasi yg adekuat.

Page 15: PENATALAKSANAAN COMA

Perawatan ekstra hrs diberikan untuk mencegah pergerakan leher pd trauma kepala collar neck, sampai dipastikan tdk ada fraktur cervical

Pemakaian infus NaCL 0,9 % lebih dianjurkan dari pada RL (pd trauma), hindari cairan hipotonik

Pertahankan MAP 80-90 mmHg Pasang NGT untuk melakukan lavase

lambung, mencegah regurgitasi

Page 16: PENATALAKSANAAN COMA

PENATALAKSANAAN

Koreksi gangguan sistemik jika ada spt : hipertensi, hipotensi, hipoksemi, anemi, asidosis, hipotermi, hipertermi, hipoglikemi, hiperglikemi

Evaluasi neurologis lengkap :tingkat kesadaran = GCS, sangat berhubungan dengan prognosis

Page 17: PENATALAKSANAAN COMA

PENATALAKSANAAN

Pemeriksaan nervus kranial, terutama pupil prediksi kerusakan di batang otak.

Ex:Dilatasi pupil bilateral, r.c. (-) cedera midbrain, central herniasi, intoks obat-obatan (carbamazepin, TCA, amfetamin, antikolinergik), brain stem death

Page 18: PENATALAKSANAAN COMA

PENATALAKSANAAN

Pupil miosis bilateral lesi di pontine tegmentum, Horner’syndr, overdose opioid, cholinergik toksik

Deviasi conjugate lateral lesi hemisfer ipsilateral, ada fokus kejang kontralateral, cedera thalamus, obstructive hydrocephalus

Page 19: PENATALAKSANAAN COMA

PEMERIKSAAN MOTORIK

Gerakan involunter : kejang, myoclonus, tremor

Gerakan volunter Refleks-refleks

Page 20: PENATALAKSANAAN COMA

PEMERIKSAAN MOTORIK

Postur deserebrasi (ekstensor) : Abduksi, ekstensi dan pronasi Cedera daerah diencephalon

Postur dekortikasi (fleksor) : Adduksi, fleksi Cedera hemisfer atau thalamus

Page 21: PENATALAKSANAAN COMA

POLA NAPAS

Jika ada perobahan pola napas disebabkan oleh cedera yg berhub dg batang otak, atau krn pengaruh obat-obatan sedasi/analgesia.

Cheyne stokes : siklus apne dan hiperpnea- cedera hemisfer bilateral- COPD-sleep apnea

Page 22: PENATALAKSANAAN COMA

POLA NAPAS

Hiperventilasi :- Resp. Failure- Shock- Demam- Sepsis - Gang. psikiatris

Page 23: PENATALAKSANAAN COMA

POLA NAPAS

Depresi napas dangkal dan lambat : pada lesi batang otak dan krn obat-obatan

Gasping sering pd lesi pontomedular

Page 24: PENATALAKSANAAN COMA

PENATALAKSANAAN

Pasien koma/kesadaran menurun harus diobservasi secara ketat :

Tekanan darah ECG Pulse oksimetri Lab : Darah rutin, GD, elektrolit, AGD,

fungsi hepar, ginjal, toksikologi urine

Page 25: PENATALAKSANAAN COMA

PENATALAKSANAAN

Ct scan harus dikerjakan pada semua pasien kesadaran menurun mendadak yang tdk bisa diterangkan- perdarahan intrakranial- hidrosefalus- edema serebri- midline shift

Page 26: PENATALAKSANAAN COMA

MRI

Dilakukan pada koma yg tdk bisa diterangkan sedangkan CT scan normal/meragukan

Lebih sensitif dibandingkan CT Sangat berguna pada tumor serebri/sol

Page 27: PENATALAKSANAAN COMA

LUMBAL PUNKSI

Dipertimbangkan pada pasien koma dengan kecurigaan krn infeksi ( ensefalitis, meningitis)

Kontra indikasi pada pasien dengan peningkatan TIK

Page 28: PENATALAKSANAAN COMA

ALGORITME PENANGANAN PASIEN KESADARAN MENURUN

Page 29: PENATALAKSANAAN COMA

Penatalaksanaan selanjutnya sesuai dengan kelainan yang didapat

Page 30: PENATALAKSANAAN COMA

C:\Users\Ahsan Hatman\Downloads\coma.html