PENANGGULANGAN KEDARURATAN KESEHATAN SEHARI-HARIDIADAPTASI Click to edit Master subtitle style OLEH ADE SARIMULYATI

6/5/12

PENDAHULUAN

Kodrat manusia harus berinteraksi dengan lingkungan sekitar, baik lingkungan fisik, kimia dan biologis. Dalam beinteraksi, kadang terjadi hal-hal yang tidak diharapkan, seperti kecelakaan. Hal ini memerlukan tindakan kedaruratan dalam menangani pertolongan pertama. Pemberian pertolongan memiliki batasan tertentu sesuai dengan sifat kecelakaannya dan keterbatasan kemampuan kader dan

6/5/12

TUJUAN : Mempertahankan penderita tetap hidup Membuat keadaan penderita tetap stabil Mengurangi rasa nyeri, ketidaknyamanan dan rasa cemas. PRINSIP : Tenang dan tidak panik Bertindak cepat dan hati-hati Melakukan langkah lanjutan

TUJUAN DAN PRINSIP

6/5/12

PERTOLONGAN PERTAMA PADA LUKA BAKARLUKA BAKAR RINGAN

Lepaskan semua perhiasan dan pakaian yang menutupi daerah yang terbakar. Jika sakit, itu hanya pada permukaan kulit saja. Kurangi rasa sakit dengan mendinginkan dengan air selama 10 menit atau lebih. Berikan betadine 0,5% dan tutup luka bakar dengan kain steril Bawa pasien ke puskesmas

6/5/12

LUKA BAKAR BERAT

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KERACUNAN

KERACUNAN : Masuknya suatu zat ke dalam tubuh yang dapat mengganggu kesehatan bahkan dapat menyebabkan kematian. SESEORANG KERACUNAN APABILA :

Seseorang yang sehat mendadak sakit Gejala tidak sesuai dengan keadaan patologis tertentu Gejala menjadi cepat karena dosis yang besar Keracunan kronis terjadi apabila penggunaan

6/5/12

KEJADIAN KERACUNAN1.

KERACUNAN ALKOHOLGejala: (a) kekacauan mental, (b) pupil mata dilatasi, (c) sering muntah-muntah dan (d) bau alkohol. KADER DAPAT MELAKUKAN: 1. Upayakan muntah bila korban 2. Pertahankan agar pernafasan baik 3. Apabila sadar, beri minum kopi hitam 4. Bawa ke poskesdes

1.

KERACUNAN ASETOSAL/ASPIRIN/NASPRO 6/5/12

LANJUTAN...3.

KERACUNAN LUMINAL DAN OBAT TIDUR SEJENISNYAGejala: (a) refleksi berkurang, (b) depresi perbafasan, (c) pupil kecil, akhirnya dilatasi, (d) Shock bisa koma. KADER DAPAT MELAKUKAN : 1. Apabila korban sadar, berikan air minum hangat serta upayakan agar korban muntah. 2. Apabila korban tidak sadar, bersihkan saluran pernafasan 3. Bawa korban ke puskesmas

3.

6/5/12

KERACUNAN ARSEN/RACUN TIKUS

LANJUTAN.....5.

KERACUNAN BENSIN/MINYAK TANAHGejala : (a) inhalasi: nyeri kepala, mual, lemah, sesak nafas dan (b) ditelan: muntah, diare, sangat berbahaya juka terjadi aspirasi KADER DAPAT MELAKUKAN :1.

Jangan lakukan muntah buatan Beri minum air hangat Kirm segera ke puskesmas/rumah sakit Gejala: (a) nafas, mulut dan air kemih

2.

3.

5.

KERACUNAN JENGKOL

6/5/12

LANJUTAN...7.

KERACUNAN JAMURGejala: (a) sakit perut, (b) muntah, (c) diare dan (d) berkeringat banyak. KADER DAPAT MELAKUKAN : 1. Netralisasi dengan cairan 2. Upayakan korban muntah 3. Kirim segera ke puskesmas/rumah sakit.

7.

KERACUNAN MAKANAN Gejala: (a) mual, muntah, (b) diare, (c) nyeri perut, (d) nyeri kepala, demam, (e) dehidrasi dan (f) dapat menyerupai 6/5/12

PRINSIP PENATALAKSANAAN KERACUNAN1.

APABILA RACUN DITELANa.

b. c.

d.

6/5/12

Encerkan racun yang ada dalam lambung, sekaligus menghalangi penyerapannya dengan cara memberikan cairan dalam jumlah banyak. Cairan yang digunakan air biasa atau susu. Upayakan korban muntah, efektif apabila dilakukan dalam 4 jam setelah racun ditelan. Lakukan dengan cara mekanik, yaitu merangsang dinding faring dengan jari atau suruh penderita untuk berbaring tengkurap dengan kepala lebih rendah daripada bagian

PERTOLONGAN PERTAMA PADA GIGITAN BINATANG1.

GIGITAN ANJING/KERA/KUCING Gejala: (a) sakit kepala mendadak, muntah, (b) panas, (c) perubahan kepribadian/mental, (d) kesadaran menurun sampai koma, dan (e) kadangkadang kaku kuduk. CARA PENANGANANa.

Bersihkan luka dengan menggunakan sabun dan air Oleskan iodium pada luka dan sekitar luka

b. 6/5/12

LANJUTAN..3.

SENGATAN TAWON Gejala:a.

Reaksi ringan : urtikaria, malise, gelisah 24 menit Reaksi sedang: edema nasarka, sesak nafas, mengi, nyeri perut, mual muntah Reaksi berat: reaksi sedang diikuti sesak berat, disfagia, suara serak, pelo, tak sadar. Reaksi syok: salah satu diatas diikuti denegan sianosis, tensi menurun, tak sadar.

b.

c.

d.

6/5/12

LANJUTAN..5.

GIGITAN GURITAGejala :a.

Bekas gigitan tidak sakit, hanya bengkak dengan cairan serohemoragis. Beberapa menit kemudian, muncul gejala keracunan dengan bentuk paralise otot-otot, termasuk otot pernafasan, kadang diikuti mual, muntah, hipotensi dan bradikardia. Berakhir setelah beberapa jam. Cuci luka gigitan, sebelum dipasang

b.

c.

CARA PENANGANAN :6/5/12a.

PERTOLONGAN PERTAMA PADA PATAH TULANGLUKA TERTUTUP PADA PATAH TULANG PAHA/KAKI1.

Rapatkan kedua kaki. Jaga paha atau kaki yang patah agar tidak bergerak dengan mengikatnya. Namun jangan mengikat kedua kaki apabila ternyata terdapat fraktur pinggang. Kirim segera korban ke pskesmas/rumah sakit dengan tandu/diusung

2.

3.

Korban boleh minum tetapi tidak boleh makan 6/5/12 karenamungkin akan dioperasi.4.

LANJUTAN..

LUKA TERBUKA PADA PATAH TULANGBuka sehingga seluruh luka terlihat. 2. Gunting pakaian korban apabila perlu. 3. Bersihkan daerah luka dari darah dan kotoran dengan kapas steril. 4. Kontrol pendarahan dengan tekanan langsung dan peninggian. 5. Cegah kontaminasi selanjutnya. 6. Jaga luka sebersih mungkin. 7. Jangan pernah mencoba mencabut benda yang tertancap keluar dari luka. 6/5/12 8. Bungkus dan balut luka.1.

GEJALA PATAH TULANGNYERI. Pada saat tulang patah, korban tidak merasa nyeri. Namun beberapa saat kemudian korban akan merasa nyeri yang hebat. PEMBENGKAKAN. Pembengkakan yang terjadi disebabkan perdarahan yang timbul, baik dari ujung yang patah maupun dari otot yang tertusuk ujung tulang. KEMERAHAN DAN LEBIH HANGAT. Ini disebabkan pembuluh darah di lokasi 6/5/12

PEMBIDAIAN

TUJUAN1.

Mencegah pergerakan lebih lanjut Mengurangi rasa nyeri Mengurangi cedera lebih lanjut Mengurangi perdarahan Kontrol perdarahan terlebih dahulu, apabila ada perdarahan. Pada korban sadar, katakan terlebih daulu apa yang akan dilaksanakan.

2.

3.

4.

PRINSIP-PRINSIP PEMBIDAIAN1.

2.

6/5/12

CARA MENGANGKUT KORBAN

6/5/12

Angkat korban dengan pengusung keras (papan &pintu). Apabila banyak bagian yang terluka, jamgam coba-coba mengangkat korban belum memperoleh bantuan orang lain. Ambil papan pengusung secepatnya, kemudian dengan bantuan orang-orang baringkankorban diatas paspan tersebut. Ingat! Jangan berusaha menggerakkan korban.

GAMBAR CARA MENGANGKUT KORBAN

6/5/12

GAMBAR...

6/5/12

TERIMA KASIH

6/5/12