penandatanganan samsat paten dalam rangka mendekatkan
Post on 30-Dec-2016
246 views
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
EDISI V TAHUN 2015
Penandatanganan Samsat Paten Dalam Rangka Mendekatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
Penandatanganan Samsat Paten Dalam Rangka Mendekatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
Gubernur Jateng : Samsat Paten Gagasan Dari Provinsi Jawa TengahGubernur Jateng : Samsat Paten Gagasan Dari Provinsi Jawa Tengah
LIPUTAN UTAMA
...................................................
LIPUTAN KHUSUS
LIPUTAN DAERAH
Yuuuk....Gayeng Pengenalan Pajak
Kendaraan Bermotor Sejak Dini ..................................... 17
UP3AD Kabupaten Rembang Buka Pelayanan
Terpadu di Samsat Paten Kaliori .................................... 19
UP3AD Banjarnegara Sosialisi Tertib Lalin
dan Ketaatan Bayar Pajak ................................................. 20
Dalam rangka menuju good governance,
maka saya sangat menyambut baik dibuatnya
kesepakatan bersama ini 4
Gubernur Jateng :
Samsat Paten Gagasan Dari Provinsi Jawa Tengah .. 05
Rakor Persiapan Penyusunan
Neraca Aset BMD Prov Jateng ........................................ 12
Gubernur Dorong PNS
Ikuti Talent Scouting ........................................................... 13
DPPAD Jateng Sosialisasi Talent Scouting
Calon Administrator dan Pengawas ............................. 14
0
LIPUTAN KHUSUS
LIPUTAN UTAMA02
WARTA DPPAD JAWA TENGAH
Story Cover Edisi V Tahun 2015
WARTA DPPAD JAWA TENGAH
01
08
10
Penandatanganan Samsat Paten Dalam Rangka Mendekatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
Rakor Peningkatan PAD Melalui Pajak AP
dan PBBKB
Berharap Tertib
Administrasi Pengelolaan BMD
UP3AD Batang Bangun Kesadaran
Bayar Pajak Bersama Pelajar ............................................ 22
UP3AD Demak, Informasikan
Layanan Dalam Ajang Demak Fair ................................. 24
UP3AD Cilacap Lakukan Sosialisasi
Pada Asosiasi Pengusaha Bongkar Muat ................... 26
Sekda Prov Jateng,
monitoring ke UP3AD Samsat Semarang I ............... 27
Sekarang tidak ada alasan lagi
mengatakan jauh untuk membayar pajak................. 28
UP3AD Kabupaten Wonogiri
Terbaik di Samsat Idol ........................................................ 30
Samsat Paten
dari hari ke hari terus meningkat .................................. 32
RAGAM
Meriahkan HUT Korpri ke 44,
DPPAD Gelar Berbagai Kegiatan ................................... 34
Pajak Beri Efek Pembangunan ....................................... 36
Memberikan Perhatian Melalui Korpri ....................... 37
Aplikasi PAD,
fungsi,manfaat dan perkembangannya .................... 38
LEPAS
Ringkasan Proyek Perubahan Sensus Kendaraan
Bermotor di Kabupaten Wonosobo Tahun 2015
(Kecamatan Sukoharjo sebagai pilot project)
Oleh : Erry Raharjono
(peserta diklatpim III angkatan XVI) ......................... 40
OTOMOTIF
Retromantic 6 Purwokerto Th 2015
DPPAD Retro Car Community
( DRCC ) Since 2014......................................................... 46
Pasar Otomotif
Dalam Ekonomi Indonesia 2016 ................................ 48
EDISI V TAHUN 2015
Gubernur Jawa Tengah
Johan Hadianto
Agung Amin
Dian Lestari
wartadppadjateng@gmail.com
Menyongsong tahun 2016 DPPAD Provinsi Jawa Tengah, terus mengembangkan berbagai inovasi layanan terbarunya. Salah satunya adalah dengan dilaunchingnya 'Samsat Paten' sebuah layanan pajak kendaraan bermotor bagi masyarakat di Jawa Tengah, yang lokasinya terintegrasi dengan pelayanan administrasi terpadu di sebuah kecamatan di kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Upaya pendekatan pelayanan semacam ini dimaksudkan untuk merespon dinamika perkembangan penyelenggaraan pemerintah daerah menuju tata kelola pemerintahan yang baik sehingga diperlukan layanan yang memperhatikan kebutuhan dan tuntutan masyarakat.
Tentu ada yang merasa pesimis dengan adanya kiat dan terobosan yang digulirkan. Namun dari wacana yang berkembang, yang merasa optimis layanan ini bakal menjadi favorit pilihan masyarakat dalam membayar pajak, kelihatannya lebih mendominasi. Bahkan bukan tidak mungkin layanan model terbaru yang pertama kali dikembangkan di Jawa Tengah ini bakal menjadi acuan bagi Provinsi lain untuk mengadopsinya.
Terobosan semacam ini memang sangat diperlukan. Terlebih ditengah suasana iklim ekonomomi yang setengah lesu saat ini dimana sektor yang menjadi andalan yakni Pajak penjualan KBM yang menjadi faktor ungkit bagi PAD tidak cukup bergairah.
Namun itulah hebatnya, dimasa-masa yang cukup sulit untuk memprediksikan ekonomi, ide-ide kreatif terkadang muncul dengan sendirinya. Bahkan yang lebih membahagiakan adalah adanya dukungan berbagai pihak yang sama-sama berkomitmen untuk mendukung berbagai kebijakan ini.
Pada Edisi ke V di tahun 2015 ini, Warta DPPAD Jateng, kembali mempersembahkan kepada para pembaca yang setia, berbagai liputan menarik seputar keSamsatan, seperti penandatangan MOU, dan Launching Samsat Paten oleh Gubernur Jawa Tengah, Pak Ganjar Pronowo.
Ada juga sosialisasi pajak bagi para pelajar di berbagai daerah di Jawa Tengah, yang digencarkan oleh DPPAD Jateng, bersama mitra kerja Kepolisian dan Jasa Raharja-dalam upaya memberikan pemahaman sejak dini kepada para pelajar mengenai pentingnya kita membayar pajak bagi pembangunan di Jawa Tengah.
Berbagai liputan lain, yang juga cukup menarik dan sayang untuk ditinggalkan tentu dapat pembaca simak secara lengkap pada edisi ini pula. Tentu kami selalu menantikan kritik dan saran dari Pembaca sehingga ke depan di tahun yang baru kami akan dapat lebih baik dari yang sekarang ini. Selamat tahun baru 2016. @
Menyongsong 2016 Dengan Terobosan Baru
WARTA DPPAD JAWA TENGAHWARTA DPPAD JAWA TENGAH
Penanda tanganan MOU kesepakatan bersama tentang pelayanan pembayaran Pajak Daerah, pembayaran Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan Dan Pengesahan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor Pada Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten).
02 03
WARTA DPPAD JAWA TENGAHWARTA DPPAD JAWA TENGAH
Penandatanganan Samsat Paten Dalam Rangka Mendekatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
ubernur Jawa Tengah bersama Kapolda Jawa
Tengah, Direktur Opererasional PT. Jasa Raharja G(Persero), Dirut BPD Jateng, dan Para Bupati/Sekda di sepuluh daerah di Jawa Tengah, telah menandatangani,
naskah kesepakatan bersama tentang pelayanan
pembayaran Pajak Daerah, pembayaran Sumbangan Wajib
Dana Kecelakaan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dan
Pengesahan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor Pada
Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten). Hadir
pula dalam kegiatan yang sangat khidmad di Gedung
Gradhika Bakti Praja, Provinsi Jawa Tengah, diantaranya
adalah para pejabat utama Polda Jawa Tengah,Para Camat,
Pimpinan Telkom dan Direktur Des Teknologi Indonesia.
Kepada para tamu undangan yang hadir Kepala DPPAD
Provinsi Jawa Tengah, Hendri Santosa, Dalam sambutannya
selaku ketua penyelenggara menyatakan bahwa kegiatan
tersebut dilaksanakan dengan mendasarkan pada
peraturan daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 78 Tahun
2014 tentang Penjabaran APBD Provinsi Jawa Tengah, serta
dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Dinas
PPAD Provinsi Jawa Tengah, dan Nota Dinas Kepada Bapak
Gubernur Jawa Tengah, Nomor 6.553/DPPAD/X/2015
tanggal 19 Oktober 2015.
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo foto bersama usai penanda tanganan MOU.
Adapun maksud dan tujuan diselenggarakannya
penandatangan tersebut menurut Hendri Santosa, adalah
dalam rangka merespon dinamika perkembangan
penyelenggaraan pemerintah daerah menuju tata kelola
pemerintahan yang baik, sehingga perlu memperhatikan
kebutuhan dan tuntutan masyarakat dalam pelayanan.
Digulirkannya pelayanan model ini juga dimaksudkan
untuk mendekatkan pelayanan pembayaran Pajak
Kendaraan Bermotor kepada masyarakat serta untuk
meningkatkan kualitas melalui pembukaan kantor bersama
Samsat di Kecamatan mendampingi pelayanan Paten oleh
Pemerintah Kabupaten/Kota. Ketentuan Samsat Paten
adalah lokasi pelayanan Samsat harus terintegrasi dengan
pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan lainnya bukan
berada di ruangan terpisah,urainya.
Lokasi Samsat Paten yang akan dibuka di wilayah
Provinsi Jawa Tengah, pada tahun 2015 ini diantaranya
Kecamatan Kutoarjo, Kabupaten Purworejo, Kecamatan
Kunduran, Kabupaten Blora, Kecamatan Mayong,
Kabupaten Jepara, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten
Banyumas, Kecamatan Bukatejo, Kabupaten Purbalingga,
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menyatakan
bahwa penandatanganan terserbut diharapkan dapat
memberi propek dan kerjasama yang lebih baik. Samsat
Patent ini kita harapkan hasilnya benar-benar paten, seperti
namanya,ucap Gubernur. Ditengah situasi ekonomi yang
Saya mengharapkan ke depan
orang membayar pajak
layaknya orang beli pulsa-tinggal isi, selesai
belum cukup stabil karena imbas ekonomi secara makro,
target Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) juga tak cukup
mampu untuk mencapainya sehingga berdampak
pendapatan asli daerah menurun. Tapi BPK masih berikan
catatan pada kita mengenai piutang. Masih banyak dan kita
diminta untuk bangkit,ujarnya.
Dalam situasi tersebut menurut Gubernur sangat sulit
masyarakat untuk membayar pa