pemrograman berioretansi object (perulangan)

15
LAPORAN PRAKTIKUM 2 PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Perulangan Percabangan Disusun oleh: Nama : Bagas Achmaddipura Kelas : SI13D NIM : 13.12.0260 SEKOLAH TINGGI MENJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM PURWOKERTO JL. LET. JEND. POL SUMARTO PURWOKERTO 2015

Upload: awalamin

Post on 04-Dec-2015

59 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

pemrograman

TRANSCRIPT

Page 1: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

LAPORAN PRAKTIKUM 2

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

Perulangan Percabangan

Disusun oleh:

Nama : Bagas Achmaddipura

Kelas : SI13D

NIM : 13.12.0260

SEKOLAH TINGGI MENJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

STMIK AMIKOM PURWOKERTOJL. LET. JEND. POL SUMARTO PURWOKERTO

2015

Page 2: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Pada bagian ini, kita akan mendiskusikan mengenai bagian pemrograman java

yaitu “Percabangan Menggunakan Switch Case”. Kita akan memulai dengan mencoba

menjelaskan bagian dasar dari program java. Kita juga akan mendiskusikan beberapa

pedoman cara menulis script atau petunjuk penulisan kode dalam penulisan program

lebih efektif dan mudah dibaca.

Mengindikasikan nama project yaitu bagas0260_lap2. Kita akan membuat

program denga menggunakan Percabangan Switch Case yaitu menghitung “Luas

Lingkaran dan Luas Persegi Panjang”.

I.2 Rumusan Masalah

1. Buatlah program dengan tampilan output seperti berikut, Tambahkan validasi, agar

ukuran pada tiap bangun ruang tidak dapat diproses untuk perhitungan luas, jika

ukuran yang diinputkan oleh user bilangan bulat negatif.

Page 3: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

BAB II

ISI

II.1 Landasan Teori

A. PERULANGAN PADA JAVA

Perulangan di dalam Java terdapat 3 macam, yaitu : for, while, do-while.

1. Perulangan for dipakai pada saat kita melakukan perulangan dengan jumlah yang

sudah diketahui pasti. Sintaks dari for adalah sebagai berikut :

For (inisisalisasi; kondisi; iterasi) {

Pernyataan;

}

2. Perulangan while dipakai pada saat kita melakukan perulangan dengan jumlah

yang belum diketahui pasti. Pernyataan pada while akan dikerjakan setelah

pengecekan kondisi pada while bernilai true. Sintaks dari while adalah sebagai

berikut :

While (kondisi) {

Pernyataan;

}

3. Perulangan do-while dipakai pada saat kita melakukan perulangan dengan jumlah

yang belum diketahui pasti. Pernyataan do akan dikerjakan terlebih dahulu, baru

setelah itu dilakukan pengecekan kondisi pada while. Sintaks dari do-while adalah

sebagai berikut :

Do{

Pernyataan;

} while (kondisi);

Kita dapat memberikan kondisi tertentu pada saat terjadi perulangan. Kondisi yang

mungkin terjadi pada perulangan terdapat 2 macam, yaitu break dan continue.

Break menyebabkan suatu kondisi untuk keluar dai perulangan. Sedangkan

continue menyebabkan suatu kondisi untuk melanjutkan ke tahapan selanjutnya

pada perulangan.

Page 4: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

B. PERCABANGAN PADA JAVA

Control flow dalam Java yang meliputi hal-hal berikut ini :

Operasi pengulangan(LOOPING) :

For, while, do-while

Operasi Kondisional :

If-else, switch-case

Operasi penanganan exception :

Try-catch-finally, thrown break, return, label;, continue

Struktur kontrol kondisional dan pengulangan memanfaatkan operator dalam

menentukan suatu kondisi. Untuk praktikum ini akan mempelajari tentang

struktur pemilihan / percabangan.

II.2 Algoritma

Nama Project : bagas0260_lap2

Materi Percabangan yaitu membuat suatu project yang diisikan nama project tersebut

sebagai bagas0260_lap2

Program yang digunakan tersebut menggunakan perogram Percabangan Switch Case.

Program tersebut diisikan coding tentang “Menghitung Luas Lingkaran dan Luas

Persegi Panjang”.

II.3 Pembahasan

Untuk memulai buka aplikasi Netbeans Ide 7.4 caranya : Star, All

program,Netbeans Ide 7.4 Adapun tampilan Netbeans Ide 7.4 seperti gambar berikut :

Page 5: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

Pilih tab file new project, java, java application, selanjutnya klik tombol

next dan beri nama project, tentukan folder tempat folder penyimpanan program dan klik

finish.

Setelah itu isikan coding menggunakan Switch Case dalam perhitungan luas lingkaran

dan luas persegi panjang, seperti berikut :

package bagas0260_lap2;

import java.util.Scanner;

/**

*

* @author Bagas61

*/

public class bagas0260_lap2 {

Page 6: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

/**

* @param args the command line arguments

*/

public static void main(String[] args) {

int luas;

Scanner input = new Scanner(System.in);

System.out.println("Bagas Achmaddipura");

System.out.println("13.12.0260");

System.out.println("**************************");

System.out.println("MENU LUAS BANGUN 2 DIMENSI");

System.out.println("**************************");

System.out.println("1. Luas Lingkaran");

System.out.println("2. Luas Persegi Panjang");

System.out.println("**************************");

System.out.print("Pilih Menu : ");

luas = input.nextInt();

switch (luas){

case 1:

Scanner inputprogram = new Scanner(System.in);

double phi = 3.14;

double r,luas1;

System.out.print("\nUkuran jari-jari : ");

r = inputprogram.nextDouble();

Page 7: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

if(r<0) {

System.out.println("");

System.out.println("bilangan yg anda inputkan bilangan negatif");

}

else {

luas1 =phi*r*r;

System.out.println("Luas Lingkaran : "+luas1);

}

break;

case 2:

float panjang,lebar,luas3;

Scanner inputprogram2 = new Scanner(System.in);

System.out.print("\nPanjang : ");

panjang = inputprogram2.nextFloat();

if (panjang <0) {

System.out.println("");

System.out.println("bilangan yg anda inputkan bilangan negatif");

}

else

{

System.out.print("Lebar : ");

lebar = inputprogram2.nextFloat();

if (lebar<0) {

System.out.println("bilangan yg anda inputkan bilangan negatif");

Page 8: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

} else

{

luas3 = panjang*lebar;

System.out.println("luas pp = "+luas3);

}

}

break;

default :

System.out.println("tidak termasuk dalam pilihan");

}

}

}

Setelah menulis coding selesai, maka kita bisa melihat hasil output. Lalu masukkan menu

pada output seperti diatas yang tertulis pada coding tersebut.

Page 9: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

II.4 Listing Program & hasil Run Program

A. Menu utama (bagas0260_lap2)

Page 10: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

B. Hasil Running (Output)

Luas Lingkaran

Luas Persegi Panjang

Page 11: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

Tidak Terdaftar Dalam Menu

Page 12: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

BAB II

PENUTUP

III.1 Kesimpulan

Perulangan (Looping) digunakan untuk membuat seluruh isi table dari sebuah

database dimana datanya akan kita tampilkan. Dalam perulangan harus ada variable kontrol,

dimana variable tersebut yang bertugas mengontrol perulangan hingga batas apa atau berapa

perulangan bisa dilakukan.

Page 13: pemrograman berioretansi object (Perulangan)

DAFTAR PUSTAKA

1. http://agungimam.blogspot.com/2013/04/percabangan-java-if-else-if-if-else.html

2. http://novriantoramadhan.blogspot.com/2012/04/pengertian-bentuk-umum-contoh-

program.html

3. Modul Pemrograman Berorientasi Objek – Perulangan (Looping).

4. Buku teori dan implementasi JAVA karangan R.H. Sianitar, S.T.,M.T.,M.Eng, Ph.D