pemerintah kabupaten banjarnegara inspektorat · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ......

11
PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT JI. Dipayuda No. 09 Telp. (0286) 591459, 591084 Fax. (0286) 591459 BANJARNEGARA 53415 Inspektorat Kabupaten Banjarnegara PIAGAM AUDIT INTERN l . Audit intern yang selanjutnya disebut pengawasan intern adalah kegiatan yang independen dan obyektif dalam bentuk pemberian keyakinan (assurance activities) dan konsultansi (consulting activities), yang dirancang untuk memberi nilai tambah dan meningkatkan operasional sebuah organisasi (auditi). Kegiatan tnt membantu organisasi (auditi) mencapai tujuannya dengan cara menggunakan pendekatan yang sistematis dan teratur untuk menilai dan meningkatkan efektivitas dari proses manajemen risiko, kontrol (pengendalian), dan tata kelola (sektor publik); 2. Inspektorat Kabupaten Banjarnegara adalah Aparat Pengawasan Intern Pemerintah yang dibentuk dengan tugas melaksanakan pengawasan intern di lingkungan Kabupaten Banjamegara; 3. Inspektorat Kabupaten Banjarnegara memiliki kewenangan untuk mengakses seluruh informasi, sistem informasi, catatan, dokumentasi, aset, dan personil pada instansi / satuan kerja di lingkup Pemerintah Kabupaten Banjarnegara yang diperlukan sehubungan dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pengawasan serta kewenangan lain sebagaimana tercantum dalam lampiran piagam ini; 4. Pasal 4, PP Nomor 60 Tahun 2008, antara lain menyatakan bahwa Pimpinan Instansi Pemerintah wajib menciptakan dan, memelihara Lingkungan Pengendalian yang baik melalui: 1) Penegakan integritas dan nilai etika; 2) Komitmen terhadap kompetensi; 3) Kepemimpinan yang kondusif; 4) Pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan; 5) Pendelegasian wewenang dan tanggungjawab yang tepat; 6) Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang pembinaan sumber daya manusia; 7) Mewujudkan peran APIP yang efektif; 8) Hubungan kerja yang baik dengan Instansi Pemerintah terkait.

Upload: nguyenhanh

Post on 28-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA

INSPEKTORATJI. Dipayuda No. 09 Telp. (0286) 591459, 591084 Fax. (0286) 591459

BANJARNEGARA 53415

Inspektorat Kabupaten Banjarnegara

PIAGAM AUDIT INTERN

l . Audit intern yang selanjutnya disebut pengawasan intern adalah

kegiatan yang independen dan obyektif dalam bentuk pemberian

keyakinan (assurance activities) dan konsultansi (consulting activities),yang dirancang untuk memberi nilai tambah dan meningkatkan

operasional sebuah organisasi (auditi). Kegiatan tnt membantu

organisasi (auditi) mencapai tujuannya dengan cara menggunakan

pendekatan yang sistematis dan teratur untuk menilai dan

meningkatkan efektivitas dari proses manajemen risiko, kontrol

(pengendalian), dan tata kelola (sektor publik);

2. Inspektorat Kabupaten Banjarnegara adalah Aparat Pengawasan Intern

Pemerintah yang dibentuk dengan tugas melaksanakan pengawasan

intern di lingkungan Kabupaten Banjamegara;

3. Inspektorat Kabupaten Banjarnegara memiliki kewenangan untuk

mengakses seluruh informasi, sistem informasi, catatan, dokumentasi,

aset, dan personil pada instansi / satuan kerja di lingkup Pemerintah

Kabupaten Banjarnegara yang diperlukan sehubungan dengan

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pengawasan serta kewenangan lain

sebagaimana tercantum dalam lampiran piagam ini;

4. Pasal 4, PP Nomor 60 Tahun 2008, antara lain menyatakan bahwa

Pimpinan Instansi Pemerintah wajib menciptakan dan, memelihara

Lingkungan Pengendalian yang baik melalui:

1) Penegakan integritas dan nilai etika;

2) Komitmen terhadap kompetensi;

3) Kepemimpinan yang kondusif;

4) Pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan;

5) Pendelegasian wewenang dan tanggungjawab yang tepat;

6) Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang

pembinaan sumber daya manusia;

7) Mewujudkan peran APIP yang efektif;

8) Hubungan kerja yang baik dengan Instansi Pemerintah terkait.

Page 2: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

Piagam Audit Intern rnulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Piagam Audit

Intern ini dapat direviu dan dimutakhirkan secara berkala untuk dilihat

kesesuaiannya dan apabila diperlukan maka akan dilakukan perubahan

dany atau penyempurnaan guna menjamin keselarasan dengan praktik­praktik terbaik di bidang pengawasan intern, perubahan lingkunganorganisasi, dan perkembangan praktik-praktik penyelenggaraan tugas dan

fungsi pemerintah. Piagam Audit Intern ini dapat dijadikan dasar bagi

Bupati Banjarnegara untuk mengevaluasikegiatan APIP.

Ditetapkan di : BanjarnegaraPada Tanggal: 30 Agustus 2017

Disahkan

ANJARNEGARA

Page 3: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

Lampiran : PIAGAM AUDIT INTERN

Tanggal : 30 Agustus 2017

PENJELASAN I SUPLEMEN PIAGAM AUDIT INTERN APIP

1. PENDAHULUAN

a. Piagarn Audit Intern (Internal Audit Charter) merupakan dokumen

formal yang menyatakan tujuan, wewenang, dan tanggung jawab

kegiatan pengawasan intern oleh Aparat Pengawasan Intern

Pemerin tah.

b. Piagam Audit Intern merupakan penegasan komitmen dari para

pemangku kepentingan (stakeholders) terhadap arti pentingnya

fungsi pengawasan intern atas penyelenggaraan pemerintahan di

lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Banjarnegara.

c. Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) adalah instansi

pemerintah yang dibentuk dengan tugas melaksanakan pengawasan

intern di lingkungan pemerintah pusat danjatau pemerintah daerah,

yang terdiri dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan

(BPKP), Inspektorat Jenderal Kementerian, Inspektoratjunit

pengawasan intern pada Kementerian Negara, Inspektorat

UtamajInspektorat Lembaga Pemerintah, Inspektoratjunit

pengawasan intern pada Kesekretariatan Lembaga Tinggi Negara dan

Lembaga Negara, Inspektorat ProvinsijKabupatenjKota, dan unit

pengawasan intern pada Badan Hukum Pemerintah lainnya sesuai

dengan peraturan perundang-undangan.

2. KEDUDUKAN DAN PERAN INSPEKTORAT KABUPATENBANJARNEGARA

a. lnspektorat Kabupaten Banjarnegara merupakan unit kerja yang

dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya berada dan

bertanggung jawab langsung kepada Bupati Banjamegara.

b. Struktur dan kedudukan Unit APIPadalah sebagai berikut:

1) Struktur organisasi APIP harus dibentuk sesuai kebutuhan

untuk melaksanakan beban kerja.

2) Unit APIP dipimpin oleh seorang Inspektur sebagai Kepala UnitAPIP.

Page 4: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

3) Kepala Unit APIP diangkat dan diberhentikan oleh pejabat

pembina kepegawaian sesuai dengan peraturan perundang­

undangan tentang pengangkatan dan pemberhentian PNS.

4) Kepala Unit APIP bertanggung jawab kepada Bupati

Banjarnegara.

5) Auditor yang duduk dalam Unit APIP bertanggung jawab secara

langsung kepada Kepala Unit APIP.

3. VISI DAN MISI INSPEKTORAT KABUPATEN BANJARNEGARA

a. Visi Inspektorat kabupaten Banjarnegara adalah Menjadi Lembaga

Pengawasan Internal Pemerintah Kabupaten Banjarnegara yang

responsif, akuntabel dan profesional untuk mewujudkan tata

kelola pemerintahan yang baik.

b. Misi Inspektorat Kabupaten Banjamegara adalah:

1). Meningkatkan kompetensi aparatur pengawasan;

2). Melaksanakan pengawasan secara komprehensif, obyektif dan

akuntabel;

3). Mengkoordinasikan perencanaan pengawasan, pelaksanaan,

pelaporan, dan tindak lanjut hasil pemeriksaan yang dilakukan

oleh Aparat Pengawasan Fungsional;

4). Memberikan pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan

dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik;

5). Meningkatkan sarana dan prasarana untuk mendukung

kelancaran kegiatan;

6). Menjadi pembina/motivator pelaksanaan Sistem Pengendalian

Intern Pemerintah di lingkungan Pemerintah Kabupaten

Banjarnegara.

4. TUGAS POKOK DAN FUNGSI INSPEKTORAT KABUPATEN

BANJARNEGARA

Tugas pokok Inspektorat Kabupaten Banjarnegara adalah pengawasan

intern terhadap pelaksanaan tugas di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Banjarnegara, yang paling kurang meliputi:.

a. Menyusun dan melaksanakan rencana pengawasan tahunan,

termasuk mengidentifikasi dan memutakhirkan data semua unit

kerja yang dapat diawasi (audit universe) serta datal dokumen yang

diperlukan;

Page 5: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

b. Melakukan audit ketaatan (compliance) untuk memastikan

bahwa semua prosedur / area yang diaudit telah sesuai dengan

peraturan, ketentuan, dan prosedur yang berlaku;

c. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian intern dan

sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan pemerintah;

d. Melakukan audit kinerja untuk memastikan efisiensi, efektivitas

dan kehematan dari seluruh aspek proses bisnis dan operas!

organisasi di bidang keuangan, akuntansi, operasional,

daya man usia, pemasaran, teknologi informasi dan

sumber

kegiatanlainnya;

e. Melakukan audit atas 3E (ekonomis, efisiensi dan efektivitas / valuefor money audit), evaluasi program, evaluasi kebijakan pemerintah;

f. Melakukan pemberian jasa advis tanpa mengambil alih tanggung

jawab manajernen mencakup antara lain pelatihan, reviu

pengembangan sistem, penilaian mandiri atas pengendalian dan

kinerja;

g. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang

kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen;

h. Membuat laporan hasil pengawasan intern dan menyampaikan

laporan tersebut kepada Bupati Banjarnegara dan auditi;

i. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut

perbaikan yang telah disarankan;

J. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan pengawasan

intern yang dilakukannya;

k. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

1. Pelaksanaan kesekretariatan Inspektorat; dan

m. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengantugas dan fungsinya.

Supaya APIP melaksanakan tugas pokoknya dengan efektif, harus

menjalankan fungsi:

a. Memberikan keyakinan yang memadai atas ketaatan, kehematan,

efisiensi, dan efektivitas pencapaian tujuan penyelenggaraan tugas

dan fungsi Instansi Pemerintah;

b. Memberikan peringatan dini dan meningkatkan efektivitas

manajemen risiko dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi

Pemerintah; dan

Page 6: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

c. Memelihara dan meningkatkan kualitas tata kelola penyelenggaraan

tugas dan fungsi Instansi Pemerintah.

5. KEWENANGAN INSPEKTORAT

Untuk dapat memenuhi tujuan dan lingkup pengawasan intern secara

memadai, Inspektorat Kabupaten Banjarnegara memiliki kewenangan

untuk:

a. Mengakses seluruh informasi, sistem informasi, catatan,

dokumentasi, aset, dan personil yang diperlukan sehubungan

dengan pelaksanaan fungsi pengawasan intern;

b. Melakukan komunikasi secara langsung dengan pejabat pada satuan

kerja yang menjadi obyek pengawasan dan pegawai lain yang

diperlukan dalam rangka pelaksanaan pengawasan;

c. Memiliki wewenang untuk menyampaikan laporan dan melakukan

konsultasi dengan Bupati dan berkoordinasi dengan pimpinan

lainnya.

d. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan auditor

eksternal.

e. Mengalokasikan sumber daya Inspektorat Kabupaten Banjamegara

serta menetapkan frekuensi, objek, dan lingkup pengawasan intern;

f. Menerapkan teknik-teknik yang diperlukan untuk memenuhi tujuan

pengawasan intern;

g. Meminta dan memperoleh dukungan dan Zatau asistensi yang

diperlukan, baik yang berasal dari internal maupun eksternal

Pemerintah Daerah dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan

intern.

6. TANGGUNG JAWAB INSPEKTORAT KABUPATEN BANJARNEGARA

Dalam penyelenggaraan fungsi pengawasan intern, Inspektorat

Kabupaten Banjarnegara bertanggung jawab untuk:

a. Secara terus menerus mengembangkan dan meningkatkan

profesionalisme auditor, kualitas proses pengawasan, dan kualitas

hasil pengawasan dengan mengacu kepada standar audit yang

berlaku;

b. Menyusun, mengembangkan, dan melaksanakan Program Kerja

Pengawasan Intern Tahunan yang peduli risiko, khususnya dalam

hal penentuan skala prioritas dan sasaran pengawasan intern

Page 7: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

dengan mempertimbangkan ketersediaan sumber daya pengawasan,

termasuk mengidentifikasi dan mernutakhirkan data semua unit

kerja yang dapat diawasi (audit universe) serta datal dokumen yang

diperlukan;

c. Menjamin kecukupan dan ketersediaan sumber daya sehingga

dapat menyelenggarakan fungsi pengawasan intern secara optimal;

d. Melakukan pemantauan tindak lanjut hasil pengawan intern;

e. Menyampaikan laporan hasil pengawasan intern dan laporan

berkala aktivitas pelaksanaan fungsi pengawasan intern kepada

Bupati Banjarnegara.

7. TUJUAN, SASARAN, DAN LINGKUP PENGAWASAN INSPEKTORAT

KABUPATEN BAMJARNEGARA

Tujuan penyelenggaraan pengawasan intern oleh Inspektorat Kabupaten

Banjarnegara adalah untuk memberikan nilai tambah bagi pencapaian

tujuan dan sasaran, yaitu:

a. Meningkatnya ketaatan, kehematan, efisiensi, dan efektivitas

pencapaian tujuan dan sasaran penyelenggaraan tugas dan fungsi

Pernerintah Kabupaten Banjarnegara.

b. Meningkatnya efektivitas manajernen risiko dalam penyelenggaraan

tugas dan fungsi Pemerintah Kabupaten Banjarnegara.

c. Meningkatnya tata kelola penyelenggaraan tugas dan fungsi yang

bersih dan bebas dari praktik-praktik Korupsi, Kolusi, dan

Nepotisme (KKN).

Untuk dapat mencapai tujuan fungsi pengawasan intern tersebut di

atas, maka lingkup pengawasan Inspektorat Kabupaten Banjarnegara

paling kurang meliputi:

a. Audit dengan tujuan tertentu termasuk audit ketaatan untuk

memastikan bahwa penyelenggaraan tugas dan fungsi Unit Kerja/

Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Banjarnegaran telah sesuai ketentuan;

b. Audit kinerja atas penyelenggaraan tugas dan fungsi Unit Kerja/OPD

di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, yang mencakup

audit kinerja atas pengelolaan keuangan daerah dan audit kinerja

atas pelaksanaan tugas dan fungsi Unit Kerja/OPD di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Banjarnegara;

c. Reviu atas penyelenggaraan tugas dan fungsi Unit KeIja/OPD di

Page 8: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, seperti reviu atas

laporan keuangan Pernerintah Daerah dan reviu atas laporan kinerja

Unit Kerja/ OPDdi lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara;

d. Evaluasi atas penyelenggaraan tugas dan fungsi Unit Kerja ' OPD di

lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, seperti evaluasi

atas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)dan evaluasi atas

penggunaan Dana Dekonsentrasi/Tugas Pembantuan;

e. Pemantauan dan aktivitas pengawasan lainnya yang berupa

asistensi, sosialisasi, dan konsultasi terhadap penyelenggaraan tugas

dan fungsi Unit Kerjaj' OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten

Banjamegara

8. KODE ETIK DAN STANDAR AUDIT APIP

Piagam Audit Intern mensyaratkan bahwa auditor dalam melaksanakan

pekerjaannya harus senantiasa mengacu pada Standar Audit Intern

Pernerintah Indonesia dan Kode Etik yang dikeluarkan oleh organisasi

profesi (AAIPI).

9. PERSYARATAN AUDITOR YANG DUDUK DALAM UNIT APIP

Persyaratan auditor intern yang duduk dalam Unit APIPpaling kurang

meliputi:

a. Memenuhi sertifikasi Jabatan Fungsional Auditor danl atau

sertifikasi lain di bidang pengawasan intern pemerintah serta

persyaratan teknis lainnya sesuai peraturan perundang-

undangan;

b. Memiliki integritas dan perilaku yang profesional, independen, jujur,

dan obyektif dalam pelaksanaan tugasnya;

c. Memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai teknis audit

dan disiplin ilmu lain yang relevan dengan bidang tugasnya;

d. Wajib mematuhi Kode Etik dan Standar Audit Intern Pemerintah

Indonesia;

e. Wajib menjaga kerahasiaan informasi terkait dengan pelaksanaan

tugas dan tanggung jawab pengawasan intem kecuali diwajibkan

berdasarkan peraturan perundang ....undangan;

f. Memahami prinsip-prinsip tata kelola organisasi yang baik,

pengendalian intern pemerintah , dan manajemen risiko; serta

g. Bersedia meningkatkan pengetahuan, keahlian, dan kemampuan

profesionalismenya secara terus-menerus.

Page 9: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

10. LARANGAN PERANGKAPAN TUGAS DAN JABATAN AUDITOR

a. Auditor APIPtidak boleh terlibat langsung melaksanakan operasional

kegiatan yang diaudit atau terlibat dalam kegiatan lain yang dapat

mengganggu penilaian independensi dan obyektivitas auditor.

b. Auditor APIP tidak boleh merangkap jabatan sebagai pejabat

struktural.

11. HUBUNGAN KERJA DAN KOORDINASI

Untuk mewujudkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan fungsi

pengawasan intern, lnspektorat Kabupaten Banjarnegara perlu menjalin

kerjasama dan koordinasi dengan koordinasi dengan auditi, APIP

lainnya, Aparat Penegak Hukum (APH),dan pihak terkait lainnya sesuaiperaturan perundang-undangan yang berlaku, serta aparat

pengawasan ekstern pemerintah.

a. INSPEKTORAT KABUPATEN BANJARNEGARA DENGAN AUDITI

1). Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka

hubungan antara Inspektorat Kabupaten Banjarnegara dengan

auditi adalah hubungan kemitraan an tara auditor. dan auditi

atau antara konsultan dengan penerima jasa.

2). Dalam setiap penugasan (baik penugasan assurance maupun

consulting), auditi harus memberikan dan menyajikan informasi

yang relevan dengan ruang lingkup penugasan.

3). Auditi harus menindaklanjuti setiap rekomendasi pengawasan

intern yang diberikan oleh Inspektorat Kabupaten Banjarnegara

dan melaporkan tindak lanjut beserta status atas setiap

rekomendasi pengawasan intern kepada Inspektorat Kabupaten

Banjarnegara sesuai dengan prosedur yang berlaku.

h. INSPEKTORAT KABUPATEN BANJARNEGARA DENGAN APIP

LAINNYA, APARAT PENEGAK HUKUM (APH), DAN P·IHAK

TERKAIT LAINNYA SESUAI PERATURAN PERUNDANG­

UNDANGAN YANG BERLAKU

1). Inspektorat Kabupaten Banjarnegara wajib menggunakan

kebijakan dan peraturan-peraturan di bidang pengawasan yang

dikeluarkan oleh instansi yang berwenang dalam menentukan

Page 10: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

arah kebijakan dan program pengawasan intern Inspektorat

Kabupaten Banjarnegara;

2). Berpartisipasi dalam Rapat Koordinasi Pengawasan (Rakorwas)

yang diselenggarakan oleh instansi yang berwenang guna

rnenyarnakan perseps: mengenai kebijakan pengawasan

nasional, sinergi pengawasan nasional, dan mengurangi

turnpang tindih pelaksanaan pengawasan;

3). Koordinasi pelaporan, baik yang bersifat laporan periodik

rnaupun laporan hasil pengawasan.

c. INSPEKTORAT KABUPATEN BANJARNEGARA DAN APARAT

PENGAWASAN EKSTERN PEMERINTAH

1). Inspektorat Kabupaten Banjarnegara menjadi mitra pendamping

bagi aparat pengawasan ekstem selama pelaksanaan

penugasan, baik sebagai penyedia datal informasi maupun

sebagai mitra auditi pada saat pembahasan temuan audit;

2). Inspektorat Kabupaten Banjarnegara dapat berkoordinasi

dengan aparat pengawasan ekstern pemerintah untuk

rnengurangi duplikasi dengan lingkup penugasan Inspektorat

Kernenterian ILernbaga IDaerah;3). Tindak lanjut dan status atas setiap rekornendasi audit yang

disampaikan aparat pengawasan ekstern pernerintah

rnerupakan bahan pengawasan bagi Inspektorat Kabupaten

Banjarnegara terhadap penyelenggaran tugas dan fungsi

instansi;

4). Inspektorat Kabupaten Banjarnegara menyampaikan laporan

hasil pengawasan kepada BPK-RI sebagaimana diwajibkan

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 ten tang Pemeriksaan

Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dan diatur

dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2.0.08 tentang

Sistern Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).

d. INSPEKTORAT KABUPATEN BANJARNEGARA DENGAN BADAN

PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBAN,GUNAN (BPKP)

1). Inspektorat Kabupaten Banjarnegara menjadi rnitra kerja bagi

BPKP selaku instansi pembina penyelenggaraan Sistem

Pengendalian Intern Pernerintah (SPIP) dalam rangka

Page 11: PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA INSPEKTORAT · praktik terbaik di bidang pengawasan intern, ... Dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan intern, maka hubungan antara Inspektorat

membangun dan meningkatkan pengendalian intern pemerintah

yang meliputi:

a). penerapan pedoman teknis penyelenggaraan SPIP;

b). sosialisasi SPIP;

c). pendidikan dan pelatihan SPIP;

d). pembimbingan dan konsultansi SPIP; dan

e). peningkatan kompetensi auditor APIP.

2). Inspektorat Kabupaten Banjarnegara harus menggunakan

peraturan-peraturan di bidang Jabatan Fungsional Auditor yang

dikeluarkan oleh BPKP selaku Instansi Pembina Jabatan

Fungsional Auditor.

12. PENILAIAN BERKALA

a. Pimpinan Unit APIP secara berkala harus menilai apakah tujuan,

wewenang, dan tanggung jawab yang didefinisikan dalam Piagam ini

tetap memadai dalam kegiatan pengawasan intern sehingga dapat

mencapai tujuannya.

b. Hasil penilaian secara berkala harus dikomunikasikan kepada Bupati

Banjarnegara.

13.PENUTUP

Piagam Audit Intern mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila

diperlukan maka akan dilakukan perubahan dan/ atau penyempurnaan

guna menjamin keselarasan dengan praktik-praktik terbaik dibidang

pengawasan, perubahan lingkungan organisasi, dan perkembangan

praktik-praktik penyelenggaraan tugas dan fungsi pemerintah.

Ditetapkan di

Pada Tanggal

: Banjarnegara

: 30 Agustus 2017