pembiayaan investasi non anggaran pemerintah...

7
REPUBLIK INDONESIA Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) Ekoputro Adijayanto Staf Khusus Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala (BAPPENAS) CEO PINA Jakarta, 18 Januari 2018 PINA Day 2018 Peran Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah sebagai Lokomotif Pembangunan melalui Pembiayaan Ekuitas

Upload: others

Post on 09-Jan-2020

17 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

REPUBLIK INDONESIA

Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA)

Ekoputro AdijayantoStaf Khusus Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala (BAPPENAS)

CEO PINA

Jakarta, 18 Januari 2018

PINA Day 2018Peran Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah

sebagai Lokomotif Pembangunan melalui Pembiayaan Ekuitas

2

Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA)PINA berperan signifikan dalam percepatan financial close proyek

Facilitation Function

Pipelining Function

Ecosystem Function

Facilitation

PINA

Membawa proyek strategis nasional ke tahap financial close.

Mempromosikan pipeline proyek melalui roadshow internasional dan pertemuan bilateral

Menyiapkan daftar proyek yang siap ditawarkan ke investor, dan juga daftar investor yang tertarik untuk mengikuti skema PINA.

Menyediakan informasi terkini mengenai perkembangan proyek untuk investor.

Menciptakan ekosistem bisnis yang mempermudah berinvestasi di Indonesia:• Menilai regulasi investasi yang ada, dan melakukan rekomendasi kebijakan.• Mempercepat implementasi instrumen pembiayaan kreatif:

➢ RDPT, Perpetuity Notes, DINFRA, LCS, dan instrumen mendekati ekuitas lainnya.

Dalam mengoptimalisasikan skema PINA

Kementerian PPN/BAPPENAS, melalui

PINA Center for Private Investment

Mempunyai 3 Fungsi Utama:

3

Bagaimana PINA Memfasilitasi Investor Dalam Pembiayaan Ekuitas?

Pembiayaan Ekuitas Langsung

Penyertaan langsungekuitas ke perusahaaninfrastruktur

Instrumen Investasi Ekuitas

Investor membeli instrumeninvestasi ekuitas seperti▪ RDPT▪ perpetuity notes▪ callable preferred stocks▪ DINFRA dan▪ instrumen lainnya yang

mendekati ekuitas

Menjadi pemegang saham Memperdalam pasar modal

4

Pencapaian PINA dalam Fasilitasi Proyek Infrastruktur Perjanjian Investasi antara PINA dengan Huatsing Housing Holding Co,. Ltd (Tiongkok)

▪ Penunjukkan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) sebagai Arranger

penempatan dana dan struktur skema transaksi Investasi dari Huatsing untuk masuk

kedalam proyek Indonesia dengan menggunakan 3 Bank BUMN (Bank Mandiri, BNI, dan BRI)

▪ Investment Agreement untuk pendanaan 4 (empat) proyek infrastruktur prioritas tertinggi.

1. Waskita Toll Road (PT Waskita Toll Road) – Total nilai proyek : USD 10 miliar

2. PLTU Meulaboh 2x200 MW (PT PP Energi) – Total nilai proyek : USD 540 juta

3. Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) – Total nilai proyek : USD 2,2 miliar

4. Apartemen kelas menengah (PT Kopelland) – Total nilai proyek : USD 500 juta

▪ Jadwal pencairan investasi tahap awal.

Penandatanganan Investment Agreement antara Huatsing, PINA, dan Bahana Sekuritas

selaku Arranger (12 Januari 2018)

Tahap Waktu Total Pencairan Investasi

1. WTR dan PLTU Meulaboh Februari 2018 USD 825.000.000

2. BIJB Maret 2018 USD 500.000.000

2. Apartemen kelas menengah September 2018 USD 500.000.000

TOTAL USD 1,825 miliar

5

Pencapaian PINA dalam Fasilitasi Proyek Infrastruktur Pembentukan Perusahaan Patungan (Joint Venture) antara Huatsing Housing Holding dengan Kopel Infrastruktur

Penandatanganan Joint Venture Agreement antaraHuatsing dan Kopel Infrastruktur (10 Jan 2018)

▪ Huatsing dan Kopel Infra sepakat untuk mendirikan JV sebagai

pusat penanaman modal asing (PMA) dari Huatsing pada

pembiayaan infrastruktur di Indonesia

▪ Komposisi kepemilikan pada JV adalah sebagai berikut

▪ Kopel Infrastruktur : 51%

▪ Huatsing : 49%

▪ List proyek infrastruktur yang menjadi target pembiayaan oleh JV*:

▪ Q1 2018: WTR, PLTU Meulaboh

▪ Q2 2018: Pesawat R80, Hutama Marga Waskita Toll Road,

Pembangkit Listrik Gas Pesanggaran, PLTU Kalbar,

PLTU Mulut Tambang (PLTU MT) Kaltim

▪ Q3 2018: Kawasan Wisata Labuan Bajo, Bandar Udara

Kulonprogo, BIJB, PLTU MT Jambi dan Kaltim

▪ Q4 2018: PLTU Jawa 9-10, PLTGU Riau 2, Sumbagut 1,3,4 ,

Proyek Transmisi PLN

* Proyek yang berhubungan dengan pembangkit listrik tentativ mengikuti jadwal pada RUPTL mendatang

6

Pencapaian PINA dalam Fasilitasi Proyek Infrastruktur Fasilitasi kerjasama antara Pesawat Regional R-80 dengan Ukraina

▪ Persiapan akhir penandatanganan Strategic Partner Framework Agreement antara

PT Regio Aviasi Industri dengan Tucana Engineering (Ukraina)

▪ Perjanjian tersebut akan ditandatangani pada awal minggu ke-3 Januari 2018.

▪ Tucana Engineering adalah perusahaan yang bergerak di industri aeronautika,

berfokus pada bidang desain detail pesawat, dengan pengalaman sebagai berikut:

▪ Airbus A320, A330, A350, A380

▪ Mitsubishi Regional Jet

▪ Sukhoi Superjet 100

▪ Bombardier C-Series

▪ Gulfstream G650, G280

▪ Cessna Columbus

▪ Learjet-85

7

TERIMA KASIH