pembentukan butir struktur kristal pada logam
TRANSCRIPT
Pembentukan Butir Struktur Kristal pada Logam
1. Pengintian
Pengintian adalah proses dimana inti-inti yang nantinya aka menjadi
kristal dan bisa juga tidak. Karena inti – inti ini terjadi pada daerah austenite
dengan suhu konstan.
2. Kristalisasi
Kristalisasi terjadi setelah adanya saling tarik menrik inti – inti yang stabil
ini akan membentuk inti dominan dan akan membentuk butir – butir kristal yang
besar.
3. Pembentukan Butir
Pembentukan butir terjadi ketika inti dominan yang membentuk butir –
butir kristal yang besar saling bergandengan dengan butir lain atau inti dominan
yang lain sampai logam tersebut tertutup oleh butir – butir tersebut.
Struktur Kristal Logam
1. Struktur Kubik Sederhana ( Structure Sample Cubic)
Struktur kristal yang sederhana yaitu berupa sebuah kubik dengan satu atom
tiap sudutnya. Satu sisi kristal terdapat 8 atom dan struktur ini adalah jenis dasar
yang dijumpai untuk kristal ionik NaCl.
2. Struktur Kubik Pemisahan Ruang (BCC)
Merupakan struktur atom yang mempunyai 1 atom pada pusat kubik dan 1
atom pusat ini dikelilingi oleh 8 atom pada tiap – tiap sudut kubik. Struktur ini
bisa ditemui pada Fe, Cr, dan Mn.
3. Struktur Kubik Pemusatan Sisi (FCC)
Struktur ini terdapat 1 atom dipusat sisinya dan 8 atom pada tiap sudut
kubik. Jadi terdapat 14 atom dalam struktur ini. FCC banyak dijumpai pada
nikel, tembaga, dan aluminium.
4. Struktur Hexagonal Closed Packed (HCP)
Struktur ini mempunyai atom pada tiap sudutnya, 1 atom dipusat sisi segi
enam nya, dan 3 atom lagi di tengah body-nya. Jadi terdapat 17 atom pada struktur
ini logam yang memiliki struktur HCP adalah seng.
Selain struktur yang disebutkan diatas masih terdapat jenis struktur lain nya.
Berikut penggolongan dan tabel sistem struktur kristal.