pembelian just in time

2
Definisi Definisi Just-In-Time dapat dilihat dari dua sisi yaitu produksi dan pembelian. Berikut definisi berdasarkan masing-masing pendekatan. 1. ProduksiJust-In-Time adalah suatu sistem dimana tiap komponen pada lini produksi diproduksi sesegera mungkin sesuai yang dibutuhkan oleh langkah berikutnya sebuah lini produksi. 2. Pembelian Just-In-Time adalah suatu sistem dimana pembelian bahan baku atau barang sedemikian rupa sehingga bahan baku / barang tersebut dikirimkan sesegera ket akan melakukan produksi atau penjualan. Produksi Just-In-ime memiliki ! "iri pokok # 1. Persediaan dianggap sebagai musuh sebab persediaan bersifat “tidak bernilai tambah $kti%itas yang tidak bernilai tambah adalah salah satu hal yang oleh pelanggan diras menambah utilitas/manfaat suatu produk. 2. Aktivitas produksi disederhanakan. $kti%itas yang tidak bernilai tambah diso kemudian dikurangi atau dihilangkan. &. Perhatian ditujukan pada pengurangan manufacturing lead time' yaitu (aktu sebuah pesanan siap dimulai pada lini produksi sampai saat menjadi suatu produk jadi )engurangilead time memungkinkan sebuah perusahaan untuk bereaksi lebih baik atas setiap perubahan permintaan konsumen. *al ini juga berarti bah(a lebih sedikit baran dalam proses di setiap titik (aktu. !. Produksi dihentikan jika ditemukan ada part ang tidak ada atau rusak . Penekanan diberikan pada mengurangi penyebab kerusakan se"epat mungkin. +ebaliknya ' banyak sistem produksi tradisional part ekstra dan subassemblies dipertahankan pada stasiun kerja untuk mengantisipasi kekurangan atau kema"etan produksi. Biasanya' terdapat lebih sedikit unit yang dikerjakan ulang atau barang rusak dalam sistem Jus ime. )anfaat-manfaat keuangan dari JI # 1. In%estasi yang lebih rendah dalam persediaan 2. )engurangi biaya memba(a dan menangani persediaan &. )engurangi resiko keusangan persediaan !. In%estasi yang lebih rendah dalam ruang pabrik untuk persediaan dan produksi ,. Pengurangan dalam total biaya produksi . Pengurangan dalam paper!ork Pembelian JIT dan Model EOQ Perusahaan beralih menjadi pembelian JI untuk mengurangi biaya pera(atan perse mereka. *al ini berarti (aktu lalu' biaya ini kenyataannya lebih besar dari yang diestim karena biaya !arehousing" handling" shrinkage" dan capital belum teridentifikasi. Pada (aktu sama' biaya penempatan order pembelian menurun karena # 1. Perusahaan membuat perjanjian pembelian jangka panjang dengan harga dan kualitas tertentu dalam jangka (aktu yang panjang.

Upload: fransiskussinaga

Post on 05-Nov-2015

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Just In Time Processing

TRANSCRIPT

DefinisiDefinisi Just-In-Time dapat dilihat dari dua sisi yaitu produksi dan pembelian. Berikut ini adalah definisi berdasarkan masing-masing pendekatan. 1. Produksi Just-In-Time adalah suatu sistem dimana tiap komponen pada lini produksi diproduksi sesegera mungkin sesuai yang dibutuhkan oleh langkah berikutnya dalam sebuah lini produksi.2. Pembelian Just-In-Time adalah suatu sistem dimana pembelian bahan baku atau barang sedemikian rupa sehingga bahan baku / barang tersebut dikirimkan sesegera ketika akan melakukan produksi atau penjualan.Produksi Just-In-Time memiliki 4 ciri pokok :1. Persediaan dianggap sebagai musuh sebab persediaan bersifat tidak bernilai tambah. Aktivitas yang tidak bernilai tambah adalah salah satu hal yang oleh pelanggan dirasa tidak menambah utilitas/manfaat suatu produk.2. Aktivitas produksi disederhanakan. Aktivitas yang tidak bernilai tambah disoroti dan kemudian dikurangi atau dihilangkan.3. Perhatian ditujukan pada pengurangan manufacturing lead time, yaitu waktu sejak sebuah pesanan siap dimulai pada lini produksi sampai saat menjadi suatu produk jadi. Mengurangi lead time memungkinkan sebuah perusahaan untuk bereaksi lebih baik atas setiap perubahan permintaan konsumen. Hal ini juga berarti bahwa lebih sedikit barang dalam proses di setiap titik waktu.4. Produksi dihentikan jika ditemukan ada part yang tidak ada atau rusak. Penekanan diberikan pada mengurangi penyebab kerusakan secepat mungkin. Sebaliknya , dalam banyak sistem produksi tradisional part ekstra dan subassemblies dipertahankan pada stasiun kerja untuk mengantisipasi kekurangan atau kemacetan produksi. Biasanya, terdapat lebih sedikit unit yang dikerjakan ulang atau barang rusak dalam sistem Just-In-Time.Manfaat-manfaat keuangan dari JIT :1. Investasi yang lebih rendah dalam persediaan 2. Mengurangi biaya membawa dan menangani persediaan3. Mengurangi resiko keusangan persediaan4. Investasi yang lebih rendah dalam ruang pabrik untuk persediaan dan produksi5. Pengurangan dalam total biaya produksi6. Pengurangan dalam paperworkPembelian JIT dan Model EOQPerusahaan beralih menjadi pembelian JIT untuk mengurangi biaya perawatan persediaan mereka. Hal ini berarti waktu lalu, biaya ini kenyataannya lebih besar dari yang diestimasikan karena biaya warehousing, handling, shrinkage, dan capital belum teridentifikasi. Pada waktu sama, biaya penempatan order pembelian menurun karena :1. Perusahaan membuat perjanjian pembelian jangka panjang dengan harga dan kualitas tertentu dalam jangka waktu yang panjang.2. Perusahaan menggunakan link elektronik, seperti internet, untuk menempatkan order pembelian.Biaya penempatan melalui internet lebih murah daripada telepon atau surat.3. Perusahaan menggunakan kartu order pembelian (mirip kartu kredit Visa dan Master).