pembangkit listrik tenaga biogas dari kotoran sapi

11
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS DARI KOTORAN SAPI Dipresentasikan Oleh: Dhira Gunawan P. 2411 100 034 Zendy Zita Anggani 2411 100 085 Khusnul Khotimah 2411 100 703

Upload: alf-dzoelkiefli

Post on 24-Nov-2015

208 views

Category:

Documents


24 download

DESCRIPTION

Pembangkit Listrik Tenaga Biogas Dari Kotoran Sapi

TRANSCRIPT

  • PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS DARI KOTORAN SAPI

    Dipresentasikan Oleh:

    Dhira Gunawan P. 2411 100 034 Zendy Zita Anggani 2411 100 085 Khusnul Khotimah 2411 100 703

  • PENDAHULUAN

    Latar Belakang Kapasitas energi yang tak terbarukan semakin berkurang. Rumah tangga desa masih belum mendapatkan pasokan listrik dan

    bahkan rumah tangga desa yang sering terkena imbas pemadaman bergilir.

    Adanya potensi yang dapat menghasilkan energi terbarukan di tiap daerah yang belum tergali secara optimal.

    Tujuan Mengetahui proses fisis pembuatan Biogas dari kotoran sapi. Mengetahui hubungan antar variabel fisis yang terjadi. Mengetahui efisiensi thermal dari sistem Biogas dari kotoran sapi. Memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kinerja sistem tenaga

    Biogas dari kotoran sapi

  • TINJAUAN PUSTAKA

    Proses fisis yang terjadi pada biogas dari kotoran sapi meliputi dekomposisi anaerobik dan proses fermentasi

    Tahapan pembuatan biogas kotoran sapi.

    Pembangkit listrik tenaga biogas

    Hubungan antar variabel fisis

  • PROSES PEMBUATAN BIOGAS

    Kotoran sapi dicampur dengan air hingga terbentuk lumpur dengan perbandingan 1:1 pada bak penampung sementara. Pada saat pengadukan sampah di buang dari bak penampungan. Pengadukan dilakukan hingga terbentuk lumpur dari kotoran sapi.

    Lumpur dari bak penampungan sementara kemudian di alirkan ke digester. Pada pengisian pertama digester harus di isi sampai penuh.

    Melakukan penambahan starter (banyak dijual dipasaran) sebanyak 1 liter dan isi rumen segar dari rumah potong hewan (RPH) sebanyak 5 karung untuk kapasitas digester 3,5 - 5,0 m2. Setelah digester penuh, kran gas ditutup supaya terjadi proses fermentasi.

    Gas metan sudah mulai di hasilkan pada hari 10 sedangkan pada hari ke -1 sampai ke - 8 gas yang terbentuk adalah CO2. Pada komposisi CH4 54% dan CO2 27% maka biogas akan menyala.

    Pada hari ke -14 gas yang terbentuk dapat digunakan untuk menyalakan api pada kompor gas atau kebutuhan lainnya. Mulai hari ke-14 ini kita sudah bisa menghasilkan energi biogas yang selalu terbarukan. Biogas ini tidak berbau seperti bau kotoran sapi.

    Digester terus diisi lumpur kotoran sapi secara kontinu sehingga dihasilkan biogas yang optimal.

    Kompos yang keluar dari digester di tampung di bak penampungan kompos. Kompos cair di kemas ke dalam deregent sedangkan jika ingin di kemas dalam karung maka kompos harus di keringkan.

  • PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS

  • PEMBAHASAN

  • EFISIENSI THERMAL DAN KONVERSI ENERGINYA

  • KESIMPULAN

    Biogas dari kotoran sapi diperoleh dari dekomposisi anaerobik dengan bantuan mikroorganisme.

    Hubungan antra variabel yang terjadi adalah seperti pada siklus rankin umumnya, yakni dengan menganut hukum kesetimbangan massa dan energi.

    Efisiensi thermal yang dihasilkan sangat sedikit hanya 18%, hal ini dikarenakan spesifikasi plant yang ada didalam sistem tidak sesuai dengan spesifikasi plant untuk memproduksi 100 MW.

    Rekomendasi yang dapat diberikan adalah dengan memperkecil nilai tekanan kondensor untuk mendapatkan nilai efisiensi thermal yang cukup besar.

  • DAFTAR PUSTAKA

    [1] PT. Petrokimia Unit III, 2009. Literatur Spesifikasi Komponen plant service Unit III, Gresik.

    [2] http://www.indiamart.com/runwell-industries/centrifugal-pump.html (diakses tanggal 25 April 2014 pukul 09.45)

    [3] Hanif, Andi. 2012, Pemanfaatan Biogas Sebagai Pembangkit Listrik 10 KW Kelompok Tani Mekarsari Desa Dander Bojonegoro Menuju Desa Mandiri Energi. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya.

    [4] http://www.triveniturbines.com/id/products/brochures-a-catalogues/catalogues.html (diakses tanggal 25 April 2014 pukul 19.45)

    [5] http://www.fapdec.org/boilers.htm (diakses tanggal 25 April 2014 pukul 22.45)

  • SEKIAN DAN TERIMAKASIH