pembangkit listrik energi angin

13
CHAIRINI FIKRY NURJUWITA SAFITRI LARAS RIZKI NADZARA YOLANDA

Upload: chairini-fikry

Post on 08-Jul-2015

3.044 views

Category:

Entertainment & Humor


16 download

DESCRIPTION

xi

TRANSCRIPT

Page 1: Pembangkit listrik energi angin

CHAIRINI FIKRY

NURJUWITA SAFITRI

LARAS RIZKI

NADZARA YOLANDA

Page 2: Pembangkit listrik energi angin

Pembangkit listrik energi angin adalah

suatu pembangkit listrik yang menggunakan

angin sebagai sumber energi untuk

menghasilkan energi listrik.Pembangkit ini

dapat mengkonversikan energi angin menjadi

energi listrik dengan menggunakan turbin

angin atau kincir angin. Sistem pembangkitan

listrik menggunakan angin sebagai sumber

energi merupakan sistem alternatif yang

sangat berkembang pesat, mengingat angin

merupakan salah satu energi yang tidak

terbatas di alam

Page 4: Pembangkit listrik energi angin

Komponen-komponen yang ada di dalam turbin angin yaitu :

a. Anemometer

Mengukur kecepatan angin dan mengirimkan data kecepatan

angin ke pengontrol.

b. Blades

Kebanyakan turbin baik dua atau tiga pisau. Angin bertiup di atas

menyebabkan pisau pisau untuk mengangkat dan berputar.

c. Brake

Digunakan untuk menjaga putaran pada poros agar bekerja pada

titik aman saat terdapat angin yang besar. Alat ini perlu dipasang

karena generator memiliki titik kerja aman dalam

pengoperasiannya. Generator ini akan menghasilkan energi listrik

maksimal pada saat bekerja pada titik kerja yang telah ditentukan.

Kehadiran angin diluar diguaan akan menyebabkan putaran yang

cukup cepat pada poros generator, sehingga jika tidak diatasi

maka putaran ini dapat merusak generator. Dampak dari

kerusakan akibat putaran berlebih diantaranya overheat,

rotor breakdown, kawat pada generator putus karena tidak dapat

menahan arus yang cukup besar.

Page 5: Pembangkit listrik energi angin

d. Controller

Pengontrol mesin mulai dengan kecepatan angin sekitar 8-16 mil per jam

(mph) dan menutup mesin turbin sekitar 55 mph. tidak beroperasi pada

kecepatan angin sekitar 55 mph di atas, karena dapat rusak karena angin

yang kencang.

e. Gear box

Gears menghubungkan poros kecepatan tinggi di poros kecepatan rendah

dan meningkatkan kecepatan sekitar 30-60 rotasi per menit (rpm), sekitar

1000-1800 rpm, kecepatan rotasi yang diperlukan oleh sebagian besar

generator untuk menghasilkan listrik. gearbox adalah bagian mahal (dan

berat) dari turbin angin dan insinyur generator mengeksplorasi direct-drive

yang beroperasi pada kecepatan rotasi yang lebih rendah dan tidak perlu

kotak gigi.

f. Generator

Biasanya standar induksi generator yang menghasilkan listrik dari 60 siklus

listrik AC.

g. High-speed shaft

Drive generator.

h. Low-speed shaft

Mengubah poros rotor kecepatan rendah sekitar 30-60 rotasi per menit

Page 6: Pembangkit listrik energi angin

i. Nacelle

Nacelle berada di atas menara dan berisi gear box, poros kecepatan

rendah dan tinggi, generator, kontrol, dan rem.

j. Pitch

Blades yang berbalik, atau nada, dari angin untuk mengontrol kecepatan

rotor dan menjaga rotor berputar dalam angin yang terlalu tinggi atau

terlalu rendah untuk menghasilkan listrik.

k. Rotor Pisau dan terhubung bersama-sama disebut rotor

l. Tower

Menara yang terbuat dari baja tabung (yang ditampilkan di sini), beton

atau kisi baja. Karena kecepatan angin meningkat dengan tinggi, menara

tinggi memungkinkan turbin untuk menangkap lebih banyak energi dan

menghasilkan listrik lebih banyak.

m. Wind direction

Ini adalah turbin pertama”yang disebut karena beroperasi melawan

angin. turbin lainnya dirancang untuk menjalankan “melawan arah angin,”

menghadap jauh dari angin.

Page 7: Pembangkit listrik energi angin

n. Wind vane

Tindakan arah angin dan berkomunikasi dengan yaw drive untuk

menggerakkan turbin dengan koneksi yang benar dengan angin

o. Yaw drive

Yaw drive yang digunakan untuk menjaga rotor menghadap ke arah

angin sebagai perubahan arah angin.

p. Yaw motor

Kekuatan dari drive yaw.

q. Penyimpan energi (Battery)

Karena keterbatasan ketersediaan akan energi angin (tidak sepanjang

hari angin akan selalu tersedia) maka ketersediaan listrik pun tidak

menentu. Oleh karena itu digunakan alat penyimpan energi yang

berfungsi sebagai back-up energi listrik. Ketika beban penggunaan daya

listrik masyarakat meningkat atau ketika kecepatan angin suatu daerah

sedang menurun, maka kebutuhan permintaan akan daya listrik tidak

dapat terpenuhi. Oleh karena itu kita perlu menyimpan sebagian energi

yang dihasilkan ketika terjadi kelebihan daya pada saat turbin angin

berputar kencang atau saat penggunaan daya pada masyarakat

menurun.

Page 8: Pembangkit listrik energi angin

Proses Pembangkitan Listrik Tenaga Angin

Suatu pembangkit listrik dari energi angin

merupakan hasil dari penggabungan dari bebrapa turbin

angin sehingga akhirnya dapat menghasilkan listrik.

Cara kerja dari pembangkitan listrik tenaga angin ini

yaitu awalnya energi angin memutar turbin angin. Turbin

angin bekerja berkebalikan dengan kipas angin (bukan

menggunakan listrik untuk menghasilkan listrik, namun

menggunakan angin untuk menghasilkan

listrik). Kemudian angin akan memutar sudut turbin,

laluditeruskan untuk memutar rotor pada generator

di bagian belakang turbin angin.Generator mengubah

energi gerak menjadi energi listrik dengan teori medan

elektromagnetik, yaitu poros pada generator dipasang

dengan material ferromagnetik permanen.

Page 9: Pembangkit listrik energi angin

Setelah itu di sekeliling poros terdapat stator yang bentuk fisisnya adalah kumparan-kumparan kawatyang membentuk loop. Ketika poros generator mulai berputar maka akan terjadi perubahan flukspada stator yang akhirnya karena terjadiperubahan fluks ini akan dihasilkan tegangan danarus listrik tertentu. Tegangan dan arus listrik yang dihasilkan ini disalurkan melalui kabel jaringanlistrik untuk akhirnya digunakan oleh masyarakat. Tegangan dan arus listrik yang dihasilkan olehgenerator ini berupa AC (alternating current) yang memiliki bentuk gelombang kurang lebihsinusoidal. Energi Listrik ini biasanya akandisimpan kedalam baterai sebelum dapatdimanfaatkan.

Page 10: Pembangkit listrik energi angin

Kelebihan dan Kekurangan Pembangkit Listrik TenagaAngin

Keuntungan utama dari penggunaan pembangkit listriktenaga angin secara prinsipnya adalah disebabkan karenasifatnya yang terbarukan. Hal ini berarti eksploitasi sumberenergi ini tidak akan membuat sumber daya angin yang berkurang seperti halnya penggunaan bahan bakar fosil. Oleh karenanya tenaga angin dapat berkontribusi dalamketahanan energi dunia di masa depan. Tenaga angin jugamerupakan sumber energi yang ramah lingkungan, dimanapenggunaannya tidak mengakibatkan emisi gas buangatau polusi yang berarti ke lingkungan.

Penetapan sumber daya angin dan persetujuan untukpengadaan ladang angin merupakan proses yang paling lama untuk pengembangan proyek energi angin. Hal inidapat memakan waktu hingga 4 tahun dalam kasus ladangangin yang besar yang membutuhkan studi dampaklingkungan yang luas.

Page 11: Pembangkit listrik energi angin

Pengaruh ekologi yang terjadi dari penggunaan pembangkit

tenaga angin adalah terhadap populasi burung dan kelelawar.

Burung dan kelelawar dapat terluka atau bahkan mati akibat

terbang melewati sudu-sudu yang sedang berputar. Namun

dampak ini masih lebih kecil jika dibandingkan dengan kematian

burung-burung akibat kendaraan, saluran transmisi listrik dan

aktivitas manusia lainnya yang melibatkan pembakaran bahan

bakar fosil. Dalam beberapa studi yang telah dilakukan, adanya

pembangkit listrik tenaga angin ini dapat mengganggu migrasi

populasi burung dan kelelawar. Pembangunan pembangkit angin

pada lahan yang bertanah kurang bagus juga dapat menyebabkan

rusaknya lahan di daerah tersebut.

Ladang angin lepas pantai memiliki masalah tersendiri yang dapat

mengganggu pelaut dan kapal-kapal yang berlayar. Konstruksi

tiang pembangkit listrik tenaga angin dapat mengganggu

permukaan dasar laut. Hal lain yang terjadi dengan konstruksi di

lepas pantai adalah terganggunya kehidupan bawah laut. Efek

negatifnya dapat terjadi seperti di Irlandia, dimana terjadinya

polusi yang bertanggung jawab atas berkurangnya stok ikan di

Page 12: Pembangkit listrik energi angin

Perkembangan Pembangkit Listrik Tenaga Angin diIndonesia dan Dunia

Pada saat ini, sistem pembangkit listrik tenaga anginmendapat perhatian yang cukup besar sebagai sumberenergi alernatif yang bersih, aman, serta ramahlingkungan serta kelebihan-kelebihan lain yang telahdisebutkan sebelumnya di atas. Turbin angin skala kecilmempunyai peranan penting terutama bagi daerah-daerah yang belum terjangkau oleh jaringan listrik.Pemanfaatan energi angin merupakan pemanfaatanenergi terbaru yang paling berkembang saat ini. Berdasarkan data dari WWEA (World Wind EnergiAssociation), sampai dengan tahun 2007 perkiraan energilistrik yang dihasilkan oleh turbin angin mencapai 93,85 GW dan menghasilkan lebih dari 1% dari total kelistrikansecara global. Amerika, Spanyol dan China merupakannegara terdepan dalam pemanfaatan energi angin. Diharapkan pada tahun 2010, total kapasitas pembangkitlistrik tenaga angin secara global mencapai 170 GigaWatt.

Page 13: Pembangkit listrik energi angin

Indonesia, negara kepulauan yang 2/3 wilayahnya adalah lautan

dan mempunyai garis pantai terpanjang di dunia yaitu ±

80.791,42 Km merupakan wilayah potensial untuk

pengembangan pembanglit listrik tenaga angin, namun sayang

potensi ini nampaknya belum dilirik oleh pemerintah. Sungguh

ironis, disaat Indonesia menjadi tuan rumah konfrensi dunia

mengenai pemanasan global di Nusa Dua, Bali pada akhir tahun

2007, pemerintah justru akan membangun pembangkit listrik

berbahan bakar batubara yang merupakan penyebab nomor 1

pemanasan global.

Namun, pada akhir tahun 2007 telah dibangun kincir angin

pembangkitdengan kapasitas kurang dari 800 watt dibangun di

empat lokasi, masing-masing di Pulau Selayar tiga unit, Sulawesi

Utara dua unit, dan Nusa Penida, Bali, serta Bangka Belitung,

masing-masing satu unit. Kemudian, di seluruh Indonesia, lima

unit kincir angin pembangkit berkapasitas masing-masing 80

kilowatt (kW) mulaidibangun. Mengacu pada kebijakan energi

nasional, maka pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB)

ditargetkan mencapai 250 megawatt (MW) pada tahun 2025