peluang bisnis internasional

12
PERUSAHAAN DALAM PASAR INTERNASIONAL

Upload: yoshiichiro

Post on 01-Oct-2015

33 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Materi Ekonomi Manajerial Bu' Budi

TRANSCRIPT

Slide 1

PERUSAHAAN DALAM PASAR INTERNASIONALPada dasarnya peluang perdagangan dan bisnis internasional timbul karena adanya perbedaan sumber daya yang dimiliki (natural endowment) oleh masing-masing negara. Perbedaan ketersediaan sumber daya alam ini mendorong timbulnya spesialisasi masing-masing komoditas (barang dan jasa) di berbagai belahan dunia. Spesialisasi atas berbagai komoditas sesuai dengan tersedianya sumber daya alam ini pada akhirnya menghasilkan apa yang disebut dengan keunggulan komparatif (comparative advantage)1. Peluang Bisnis Internasional100505035407530755035XYXYPPCABIndonesiaNegara LainPPC: Production Possibility Curve atau Kurva Kemungkinan Produksi00Misalkan di dunia ini hanya ada dua negara yaitu indonesia dan negara lain dengan kondisi seperti di atas. Selanjutnya hanya ada dua jenis barang yang dapat dihasilkan oleh kedua negara, yaitu barang X dan barang Y.Indonesia Bila seluruh sumber daya Indonesia digunakan untuk menghasilkan barang X didapat 100 unit, sebaliknya bila seluruh sumber daya digunakan untuk menghasilkan barang Y didapat 50 unit. Dengan demikian, maka bagi Indonesia lebih murah memproduksi barang X daripada barang Y.Negara LainBila seluruh sumber daya negara lain digunakan untuk menghasilkan barang X didapat 75 unit, sebaliknya bila seluruh sumber daya digunakan untuk menghasilkan barang Y juga didapat 75 unit. Dengan demikian, maka bagi negara lain, memproduksi barang X dan barang Y sama saja biayanya (indifferent)Dari uraian di atas, terlihat kedua negara dapat melakukan perdagangan, di mana Indonesia menghasilkan barang X (karena secara komparatif lebih unggul memproduksi X) dan juga mengekspornya ke negara lain, serta mengimpor kebutuhan barang Y dari negara lain. Sebaliknya negara lain menghasilkan barang Y (karena secara komparatif lebih unggul memproduksi Y) dan mengekspornya ke Indonesia, serta mengimpor kebutuhan barang X dari Indonesia.Perdagangan Internasional (International Trade)Sebelum adanya Spesialisasi Barang X Barang YINDONESIA 30 35

Negara lain 35 40 Total Produksi Dunia 65 75Setelah Spesialisasi Barang X Barang YINDONESIA 100 0 ( Impor )

Negara lain 0 ( Impor ) 75 TOTAL Produksi Dunia 100 75

Manfaat (Kelebihan) 35 0Gambar 3.20 Dampak dan SpesialisasiKeunggulan bersaing atau competitive advantage pada hakikatnya adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menawarkan barang dan jasa yang bernilai lebih di mata konsumen. Dengan demikian, keunggulan bersaing ini tergambar dari kemampuan perusahaan untuk mengalahkan pesaing di pasar.Keunggulan bersaing (competitive advantage) ini sangat dinamis dan kompleks. Artinya berlaku hanya dalam waktu yang relatif pendek dan juga dipengaruhi banyak faktor, baik internal maupun eksternal perusahaan.3. Keunggulan Bersaing (Competitive Advantage)Faktor-faktor yang memengaruhi daya saing perusahaan, dapat dilihat pada gambar berikut.

Keunggulan Sumber Daya Ekonomi (SDA,SDB)Keunggulan Sumber Daya Manusia (SDM)Kebijakan dan kondisi ekonomi negara asalTingkat persaingan domestikFaktor-faktor yang berpengaruh daya saing Perusahaan secara InternasionalInternal Eksternal Sebelum memasuki pasar internasional, berbagai aspek yang berkaitan dengan bisnis internasional yang berpotensi untuk mendatangkan peluang keuntungan, maupun risiko perlu diperhatikan antara lain :Masalah nilai tukar (kurs) antara mata uang domestik dengan mata uang negara lainKebijakan ekonomi negara lain yang akan menjadi tujuan bisnis perusahaanKondisi ekonomi negara lain yang menjadi tujuan bisnis perusahaanHambatan perdagangan (trade barrier) yang dihadapi, seperti tariff, quota, embargo.4. Berbagai Aspek Mengenai Bisnis InternasionalSubsidi adalah bantuan pemerintah kepada produsen atau konsumen. Biasanya subsidi ini dalam bentuk pemberian sejumlah uang atau fasilitas kepada produsen guna meningkatkan produksi menjaga ketersediaan pasokan barang di masyarakat.

Tujuan pemberian subsidi utamanya adalah untuk melindungi kepentingan ekonomi nasional, bisa dalam bentuk peningkatan pasokan barang dan jasa domestik untuk menjaga stabilitas perekonomian, bisa juga untuk mendorong pembukaan lapangan pekerja melalui peningkatan kegiatan/aktivitas produksi. Subsidi Untuk bisa menembus pasar internasional, perusahaan dapat memilih strategi berikut :Ekspor: Menjual Produk ke Luar NegeriHal ini bisa dalam bentuk ekspor langsung ke negara tujuan (direct), maupun melalui pihak ketiga (indirect) . Pilihan ini dapat dilakukan bila berbagai hambatan perdagangan internasional, seperti tariff, quota, embargo, dan sebagainya masih bisa diatasi.Imbal Dagang (Counter Trade)Imbal dagang ini adalah melakukan ekspor dan impor, atau pertukaran barang dagangan, tanpa menggunakan hard currency atau mata uang.5. Strategi Bersaing Menembus Pasar Internasionalc. Pengembangan dari Imbal Beli (Counter Trade Derivatives)Strategi ini adalah turunan atau pengembangan dari counter trade dengan berbagai variasinya, seperti :Imbal beli dengan perjanjian (counter purchase atau paralel agreement)Perdagangan dengan perjanjian membatasi dampak negatif (offset)Perdagangan dengan perjanjian persyaratan salah satu pihak (compensation trading atau buy back agreement)