pelatihan personalia - industri

26
PELATIHAN PERSONALIA

Upload: fadlinugraha6109

Post on 11-Aug-2015

397 views

Category:

Documents


20 download

DESCRIPTION

Pelatihan Personalia dalam Industri

TRANSCRIPT

Page 1: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

PELATIHAN PERSONALIA

Page 2: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

1. PERSYARATAN UMUM

Jumlah dan Pengetahuan: Memiliki pengetahuan, keterampilan dan

kemampuan sesuai dengan tugasnya. Mempunyai sikap dan kesadaran yang tinggi

untuk melaksanakan Cara Pembuatan ObatTradisional yang Baik.

Personil di setiap bagian : cukup jumlahnya. Tanggung jawab masing-masing individu

dimengerti secara jelas oleh individu ybs.

Page 3: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

Kesehatan dan kebersihan Personil: Sehat fisik dan mental Mengenakan pakaian kerja yang bersih Tidak berpenyakit kulit, penyakit menular

ataumemiliki luka terbuka,

Memakai penutup rambut dan alas kaki yangsesuai dan memakai sarung tangan serta maskerapabila diperlukan

Page 4: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

2. ORGANISASI DAN MANAJEMEN

Perusahaan harus mempunyai struktur organisasi

Uraian tugas dibuat secara tertulis untuk tiap-tiap individu

Wewenang yang cukup untuk melaksanakan tanggung jawab

Page 5: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

VISI DAN MISI PERUSAHAAN

Perusahaan harus merumuskan visi dan misinya masing-masing

Dalam visi terkandung cita-cita perusahaan

Dalam misi terkandung jabaran tujuan dan langkah-langkah untuk mewujudkan cita-cita tersebut.

Visi dan Misi perusahaan disampaikan kepada semua karyawan

Page 6: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

3. SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)

Personil Kunci adalah personil yang seharusnya bekerja penuh waktu/full time yaitu pada posisi:

Kepala Bagian Produksi Kepala Bagian Pengawasan Mutu Kepala Bagian Pemasaran dan Distribusi Kepala Bagian Tehnik, dan lain-lain Kepala Bagian Produksi dan Kepala Pengawasan Mutu hendaknya orang yang berlainan dan saling

independen

Page 7: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

KUALIFIKASI PERSONIL KUNCI

Personil kunci harus memiliki kualifikasi: Berlatar belakang pendidikan science

misalnya Sarjana Farmasi, Sarjana Kimia, Sarjana Mikrobiologi atau sarjana lain yang bidang ilmunya relevan dengan tanggung jawab yang diembannya.

Mempunyai pengalaman praktis dan ketrampilan dalam kemimpinan sehingga memungkinkan melaksanakan tugas secara profesional

Page 8: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

KEPALA BAGIAN PRODUKSI:

Kepala Bagian Produksi dan Kepala Bagian Pengawasan Mutu harus dijabat oleh orang yang berbeda dan mempunyai kewenangan yang independen. Kepala Bagian Produksi :

Seorang Apoteker, Sarjana Farmasi, Sarjana Kimia atau tenaga lain yang memperoleh pendidikan khusus di bidang produksi obat tradisional

Mempunyai pengalaman dan keterampilan dalam kepemimpinan sehingga memungkinkan melaksanakan tugas sebagai profesional.

Hendaklah independen, memiliki wewenang serta tanggung jawab penuh untuk mengelola produksi obat tradisional mencakup tugas operasional produksi, peralatan, personil, area produksi dan dokumentasi

Page 9: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

KEPALA BAGIAN PENGAWASAN MUTU : Seorang Apoteker, Sarjana Farmasi, Sarjana Kimia atau

tenaga lain yang memperoleh pendidikan khusus di bidang pengawasan mutu produk obat tradisional

Mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh dalam semua aspek pengawasan mutu produk seperti penyusunan, verifikasi dan penerapan prosedur pengawasan mutu

Hendaklah independen, memiliki wewenang serta tanggung jawab penuh (bila diperlukan) menunjuk personil untuk memeriksa, meluluskan dan menilai bahan awal, produk antara, produk ruahan, dan produk jadi yang dibuat sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dan disetujui.

Page 10: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

Personil di bagian Pengolahan: Personil di bagian pengolahan

setidaktidaknya berpendidikan setara dengan Sekolah Menengah Umum.

Personil di bagian Laboratorium: Personil di bagian laboratorium

setidaktidaknya berpendidikan setara dengan Sekolah Menengah Atas Kejuruan yang terkait dengan tugasnya

Page 11: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

TANGGUNG JAWAB BERSAMA KEPALA BAGIAN PRODUKSI DAN KEPALA BAGIAN MUTU

Mempunyai wewenang untuk membuat Standard Operation Procedure (SOP’s)/Protap dan dokumen-dokumen lainnya

Pemantauan dan pengawasan lingkungan dan kebersihan tempat produksi (plant)

Validasi dan kalibrasi Training, termasuk penerapan dan

prinsip-prinsip jaminan mutu (QA)

Page 12: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

Memberikan persetujuan terhadap pemasok

Menyimpanan catatan Mengawasi kepatuhan terhadap CPOTB Melakukan inspeksi, investigasi dan

mengambil sampel untuk memonitor faktor-faktor yang mungkin mempunyai dampak terhadap mutu

Page 13: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

4. PELATIHAN

Program Pelatihan Pelatihan tentang Cara Pembuatan Obat Tradisional

yang Baik harus diberikan kepada seluruh personalia lama dan baru, baik untuk tahap induksi ataupun pelatihan yang berkelanjutan

Pelatihan khusus harus diberikan kepada personil yang bekerja area khusus atau dengan bahan yang berbahaya dan beracun

Program pelatihan diberikan secara berkesinambungan paling sedikit sekali dalam setahun untuk menjamin agar personil terbiasa dengan persyaratan CPOTB yang berkaitan dengan tugasnya

Page 14: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

Pelatihan hendaklah dilakukan menurut program tertulis yang telah disetujui oleh Kepala Bagian Produksi dan atau Pengawasan Mutu

Materi pelatihan hendaklah dibakukan dan disetujui oleh Kepala Bagian Produksi dan Pengawasan Mutu

Pelatihan CPOTB dapat diberikan oleh atasan yang bersangkutan, tenaga ahli atau oleh pelatih dari luar

Untuk mengetahui keberhasilan pelatihan hendaklah dilakukan evaluasi yang meliputi : Pengetahuan CPOTB secara menyeluruh dan secara khusus

sesuai dengan tugas masingmasing Penilaian menyeluruh terhadap kinerja personil

Page 15: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

DOKUMENTASI PELATIHAN

Pelatihan yang sudah dilaksanakan perlu dicatat. Catatan Pelatihan CPOTB bagi personil hendaklah dibuat

sesuai dengan bidang tugas masing-masing yang mencakup :1. Tanggal pelatihan2. Nama personil yang mengikuti pelatihan3. Nama instruktur, bagian atau lembaga yang memberi pelatihan4. Materi Pelatihan dan alat bantu yang digunakan5. Peragaan yang dilakukan, jika ada6. Evaluasi terhadap peserta latihan

Penilaian bertujuan untuk menentukan kualifikasi personil apakah sudah cukup memadai melakukan tugas yang diberikan padanya

Page 16: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSINAMA PERUSAHAAN

……………………….

URAIAN JABATAN

KEPALA BAGIAN PRODUKSI

Halaman 1 dari …

Nomor : …………

BAGIAN SEKSI Tanggal berlaku

Disusun oleh……………………….Tanggal……………………….

Diperiksa oleh…………………Tanggal…………………

Disetujui oleh………………….Tanggal………………….

Mengganti Nomor……………………….Tanggal………………………

JabatanBagianMelaporkankepadaMembawahi

Kepala Bagian Produksi: Produksi: Direktur: - Supervisor gudang bahan baku - Supervisor Pengolahan - Supervisor Pengemasan - Supervisor gudang produk jadi

A. Pengetahuan, Keterampilan dan Kemampuan

Kepala Bagian produksi hendaklah seorang apoteker atau tenaga lain, memilikipengalaman dan pengetahuan dibidang pemuatan kosmetik, perencanaan danpenedalian produksi, pengetahuan mengenai mesin CPOTB dan memiliki jiwakepemimpinan

Page 17: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI

B. Uraian Tugas Secara Umum

Kepala Bagian Produksi bertanggung jawab atas terlaksananya pembuatan kosmetik, agar kosmetik tersebut memnuhi persyaratan kualitas yang ditetapkan dan dibuat dengan memperhatikan pelaksanaan CPOTB, dalam batas waktu dan biaya produksi yangtelah ditetapkan.

C. Ruang Lingkup Tugas dan Tanggung Jawab

1. Bertanggung jawab atas terlaksananya pembuatan produk kosmetik yang memnuhi persyaratan mutu yang telah ditetapkan, mulai dari penimbangan, pengolahan, pengemasan sampai pengiriman ke Gudang Produk Jadi.

2. Mengatur perencanaan dan pengendalian produksi untuk memenuhi permintaan pelanggan agar stok bahan baku maupun produk jadi seimbang sesuai kebijakan perusahaan.

3. Memimpin dan mengarahkan bawahan dalam semua pelaksanaan tugas pengolahan dan pengemasan, baik secara teknis maupun administrasi.

4. Bertanggung jawab atas ketersediaan prosedur tetap dibagian produksi.

5. Bertanggung jawab untuk memeriksa Catatan Pengolahan Bets dan Catatan Pengemasan Bets dan menjamin produksi dilaksanakan sesuai dengan prosedur pengolahan dan prosedur pengemasan bets yang baku.

Page 18: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI1. Bertanggung jawab agar peralatan dan mesin produksi

tepat disain, tepat ukuran, digunakan secara benar dan terjamin kebersihannya.

2. Bertanggung jawab menjaga kebersihan diseluruh daerah produksi.

3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi produksi.4. Bertanggung jawab untuk memeriksa Catatan Pengolahan

Bets dan Catatan Pengemasan Bets dan menjamin produksi dilaksanakan sesuai dengan prosedur pengolahan dan prosedur pengemasan bets yang baku.

5. Bertanggung jawab agar peralatan dan mesin produksi tepat disain, tepat ukuran, digunakan secara benar dan terjamin kebersihannya

6. Bertanggung jawab menjaga kebersihan diseluruh daerah produksi.

7. Bertanggung jawab untuk pengembangan fan latihan karyawan bawahannya, menjaga disiplin, memlihara, motivasi kerja dan melakukan evaluasi terhadap karyawan bawahannya.

8. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi produksi9. Menjalin hubungan yang baik dengan instansi pemerintah

terkait (Badan POM, Depkes, dsb.)10.Mengevaluasi hasil kerja bagian produksi, melakukan

perbaikan secara berkesinambungan dan membuat laporan bulanan.

Page 19: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI

D. Wewenang :1. Berwewenang untuk menambah dan mengurangi jumlah

karyawan, mutasi dan promosi di Bagian Produksi sesuai dengan kebutuhannya dengan persetujuan Direktur.

2. Berwewenang untuk membuat anggaran tahunan bagian produksi dengan persetujuanDIrektur dan melakukan pengawasan pelaksanaan anggaran tersebut.

3. Berwenang untuk meminta / menyetujui pengadaan sarana dan prasarana produksi sesuai dengan prosedur dan kebijakan perusahaan yang berlaku.

4. Berwenang menyetujui, mengubah atau memperbaiki PROTAP di bagian produksi.

……………… tgl.……….., 20…. Telah dibaca dan dimengerti

(……….nama……..) Kepala Bagian ProduksTembusan kepada:1. Direktur2. Kepala Bagian Personalia3. Yang bersangkutan

Page 20: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH PROGRAM PELATIHAN CPOTB

Page 21: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH PROGRAM PELATIHAN CPOTB

Page 22: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH PROGRAM PELATIHAN CPOTB

Page 23: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

CONTOH DOKUMENTASI / CATATAN PELATIHAN CPOTB

Page 24: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

5. PERMASALAHAN DI BIDANG PERSONALIA:

Jumlahnya terbatas Kualifikasi kurang sesuai atau kurang

memadai Pengalaman kerja kurang Campur tangan pengusaha dalam

memberikan keputusan yang berkaitan dengan mutu

Page 25: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

Kurang pengertian dalam mengembangkan materi pelatihan

Struktur organisasi yang tidak jelas Personil yang keluar masuk Pencatatan pelatihan yang kurang

memadai Keragaman tingkat sosial, ekonomi dan

budaya perilaku karyawan Manajemen kurang menciptakan “rasa

ikut memiliki” pada karyawan.

Page 26: PELATIHAN PERSONALIA - Industri

TERIMA KASIH