pelaku pembunuhan perempuan di gunung arcagelora45.com/news2/pelakupembunuhan.pdf · ilustrasi...
TRANSCRIPT
1
Pelaku Pembunuhan Perempuan di Gunung Arca
Ditemukan Bunuh Diri
Kamis, 27 Juli 2017 | 7:30
http://sp.beritasatu.com/home/pelaku-pembunuhan-perempuan-di-gunung-arca-ditemukan-bunuh-diri/119782
Ilustrasi korban tewas. [Google]
Berita Terkait
Polisi Coba Bunuh di Kupang
Aksi Bunuh Diri Secara Live di FB Menuai Kecaman
Terlilit Utang, Tukang Ojek Online Bunuh Diri di Lagoa, Koja
Ayah Ajak Dua Anaknya Bunuh Diri, Satu Tewas
Seorang Pria Tewas Meloncat dari Lantai 8 Pasar Baru Kota Bandung
[SUKABUMI] Kepala Polisi Resor Sukabumi, Jawa Barat, AKBP Syahduddi mengatakan
pelaku pembunuhan wanita yang jasadnya ditemukan di Puncak Lonceng Gunung Arca
diketahui tewas bunuh diri.
"Dari hasil penyelidikan jasad pria yang tewas bunuh diri di sebuah gubuk di Kampung
Cijumbre, RT 09/03, Desa Citanglar Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi ternyata
pembunuh Yayan (49) warga Kampung Cibereum Wetan, Desa Semplak, Kecamatan
Sukalarang yang jasadnya ditemukan dalam kondisi sudah membusuk, katanya di
Sukabumi, Kamis.
Informasi dari pihak kepolisian yang diterima pada Rabu, (26/7) sekitar pukul 23.47
WIB, pria yang memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri tersebut bernama
Andy Renaldi alias Ano (53).
Kasus ini terungkap setelah pihak kepolisian melakukan berbagai penyelidikan terkait
kasus pembuhan Yayan yang jasadnya ditemukan Minggu, (16/7). Ternyata pelakunya
mengarah ke Andy, karena polisi menemukan barang bukti milik korban di rumah pelaku.
2
Setelah dilakukan visum dan identifikasi terhadap jasad Andy, ciri-ciri orang yang
melakukan pembunuhan terhadap wanita yang hendak menikahkan anaknya tersebut ada
kemiripan dengan pria yang tewas bunuh diri tersebut.
"Di rumah istri almarhum Andy kami menemukan telepon seluler dan motor milik korban.
Bahkan di saku celana pelaku pun terselip surat wasiat yang diduga dibuat sebelum
mengakhir hidupnya dengan cara gantung diri," tambahnya.
Syahduddi mengatakan surat wasiat yang dibuat warga Kampung Lio Pertela, RT 03/02,
Desa Sudajaya, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi ini terdiri dari tiga lembar yang isinya
permintaan maaf dan menyinggung masalah kasus pembunuhan.
Namun demikian, pihaknya masih melalukan penyelidikan atas kasus pembunuhan Yayan
untuk mengungkap motif utama yang dilakukan pelaku. Serta memanggil keluarga Ano
untuk memastikan identitas pelaku bunuh diri tersebut.
Sementara, M Sutisna adik kandung dari almarhumah Yayan mengatakan dirinya sudah
mendapatkan informasi dari pihak kepolisian bahwa pembunuh kakaknya tersebut sudah
meninggal dunia dengan cara bunuh diri.
"Saya baru saja mendapatkan telepon dari pihak kepolisian bahwa pembunuh kakak sudah
meninggal bunuh diri. Bahkan selama penyelidikan polisi juga memberikan kabar tentang
perkembangan kasus ini dan sudah akan menangkap tersangka namun melarikan diri,"
katanya. [Ant/L-9]