pbl(1) blok cairan dehidrasi

30
LI. 1 . Memp e lajari dan Mema hami Cairan Tubuh dan Larutan LO 1.1 Menjelaskan dan memahami definisi cairan dan larutan Cairan Cairan adalah bahan yang langsung mengalir secara alamiah, bukan padat atau gas.Tubuh manusia sebagian besar terdiri atas cairan, persentasenya dapat berubahtergantung pada umur, jenis kelamin dan derajat obesitas seseorang. Pada bayiusia <1 tahun cairan tubuh adalah sekitar 80-85% berat badan dan pada bayi usia > 1tahunmengandung air sebanyak 70-75%. Seiring dengan pertumbuhan seseorang persentase jumlah cairan terhadap berat badan berangsur-angsur turun yaitu pada laki-lakidewasa 50-60% berat badan, sedangkan pada wanita dewasa 50 % berat badan. Larutan Larutan adalah campuran yang homogen dari dua atau lebih macam zat yangterdiri dari solute ( zat terlarut) dan solvent ( zat pelarut) Secara teoritis berdasarkandefinisi larutan maka ada sembilan kemungkinan macam larutan. LO 2. PERSAMAAN & PERBEDAAN LARUTAN LO 3. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LARUTAN 1)Sifat dari solute dan solventSolute yang polar akan larut dalam solvent yang polar juga. Misalnyagaram-garam anorganik. 2)CosolvensiPeristiwa kenaikan kelarutan zat karena adanya penambahan pelarut lainatau modifikasi pelarut.

Upload: raesyananta

Post on 26-Nov-2015

71 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

TRANSCRIPT

Page 1: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

L I . 1 . M e m p e l a j a r i d a n M e m a h a m i C a i r a n T u b u h d a n L a r u t a n

LO 1.1 Menjelaskan dan memahami definisi cairan dan larutan

Cairan

Cairan adalah bahan yang langsung mengalir secara alamiah, bukan padat atau gas.Tubuh

manusia sebagian besar terdiri atas cairan, persentasenya dapat berubahtergantung pada umur,

jenis kelamin dan derajat obesitas seseorang. Pada bayiusia <1 tahun cairan tubuh adalah sekitar

80-85% berat badan dan pada bayi usia > 1tahunmengandung air sebanyak 70-75%. Seiring

dengan pertumbuhan seseorang persentase jumlah cairan terhadap berat badan berangsur-angsur

turun yaitu pada laki-lakidewasa 50-60% berat badan, sedangkan pada wanita dewasa 50 % berat

badan.

Larutan

Larutan adalah campuran yang homogen dari dua atau lebih macam zat yangterdiri dari solute

( zat terlarut) dan solvent ( zat pelarut) Secara teoritis berdasarkandefinisi larutan maka ada

sembilan kemungkinan macam larutan.

LO 2. PERSAMAAN & PERBEDAAN LARUTAN

LO 3. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LARUTAN

1)Sifat dari solute dan solventSolute yang polar akan larut dalam solvent yang polar juga.

Misalnyagaram-garam anorganik.

2)CosolvensiPeristiwa kenaikan kelarutan zat karena adanya penambahan pelarut lainatau

modifikasi pelarut.

3)KelarutanZat yang mudah larut memerlukan sedikit pelarut, sedangkan yang sukar larut

memerlukan banyak pelarut.

4)Temperatur Kelarutan gas umumnya berkurang pada tempertaur yang tinggi. Misalnya jika

air dipanaskan, maka timbul gelembung-gelembung gas yang keluar dariair, sehingga gas yang

terlarut air tersebut menjadi berkurang.

5)Salting OutPeristiwa adanya zat terlarut tertentu mempunyai kelarutan lebih besar daripada zat

utama, akan menyebabkan penurunan kelarutan zat utama atauterbentuknya endapan karena

reaksi kimia.

Page 2: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

6)Salting inPeristiwa adanya zat terlarut tertentu yang menyebabkan kelarutan zatutama dalam

solvent menjadi lebih besar.

7)Pembentukan kompleksPeristiwa terjadinya interaksi antara senyawa tak larut dengan zat

yanglarut dalam pembentukan garam kompleks.

LO.4 FUNGSI

Fungsi cairan tubuh antara lain :

1 . M e n g a t u r s u h u   t u b u h

Bila kekurangan air, suhu tubuh akan menjadi panas dan naik.

2 . M e l a n c a r k a n p e r e d a r a n

d a r a h J i k a   t u b u h   k i t a   k u r a n g   c a i r a n ,   m a k a   d a r a h   a k a n  

m e n g e n t a l .   H a l   i n i disebabkan cairan dalam darah tersedot untuk kebutuhan dalam

tubuh. Prosestersebut akan berpengaruh pada kinerja otak dan jantung.

3 . M e m b u a n g r a c u n   d a n s i s a m a k a n a n

Tersedianya cairan tubuh yang cukup dapat  membantu mengeluarkan racundalam

tubuh. Air membersihkan racun dalam tubuh melalui keringat, air seni,dan pernafasan.

4 . M e n g a t u r s t r u k t u r d a n f u n g s i

k u l i t . K e c u k u p a n   a i r   d a l a m   t u b u h   b e r g u n a   u n t u k   m e n j a g a  

k e l e m b a b a n , kelembutan, dan elastisitas kulit akibat pengaruh suhu udara dari luar

tubuh.

5 . P e n c e r n a a n

Mengangkut nutrisi dan oksigen melalui darah untuk segera dikirim ke sel- sel

tubuh. Konsumsi air yang cukup akan membantu kerja sistem pencernaandi dalam usus besar

karena gerakan usus menjadi lebih lancar, sehingga feses pun keluar dengan lancar.

6 . P e r n a f a s a n

Paru-paru memerlukan air untuk pernafasan karena paru-paru harus

basahd a l a m   b e k e r j a   m e m a s u k k a n   o k s i g e n   k e   s e l  

t u b u h   d a n   m e m o m p a k a r b o n d i o k s i d a   k e l u a r   t u b u h .  

H a l   i n i   d a p a t   d i l i h a t   a p a b i l a   k i t a menghembuskan nafas ke kaca,

maka akan terlihat cairan berupa embun darinafas yang dihembuskan pada kaca.

Page 3: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

7 . S e n d i d a n   o t o t Cairan tubuh melindungi dan melumasi gerakan

pada sendi dan otot. Otottubuh akan mengempis apabila tubuh kekurangan cairan.

Oleh sebab itu,  perlu minum air dengan cukup selama beraktivitas untuk meminimalisir resiko

kejang otot dan kelelahan.

8 . P e m u l i h a n p e n y a k i t

A i r   m e n d u k u n g   p r o s e s   p e m u l i h a n   k e t i k a   s a k i t   k a r e n a   a s u p a n  

a i r   y a n g memadai berfungsi untuk menggantikan cairan tubuh yang terbuang.

L1.2 MM KESEIMBANGAN CAIRAN DALAM TUBUH

LO.1 KOMPOSISI & FUNGSI

Air dalam tubuh tersebar antara cairan dalam sel (cairan intrasel/CIS) dan

cairan yangmengelilingi sel (cairan ekstrasel/CES).Dalam tubuh kadar kompartemen ekstrasel

dan intrasel adalah sebagai berikut :

Komposisi antara plasma dan cairan interstisium hampir sama. Kedua kompartemenini

dipisahkan oleh pembuluh darah. Air dan semua konstituen plasma kecuali protein, secaraterus-

menurus dan bebas mengalir antara plasma dan cairan intersitum. Setiap perubahankomponen

CES akan tercemin pada kompartemen interstisium, karena mereka terus-

menerusbercampur.Berdeda dengan komposisi antar plasma dan cairan interstisium, antar

kompartemen CESdan CIS dipisahkan oleh membran plasma sel. Membran sel ini sangat selektif

terhadaplewatnya suatu bahan. Sehingga komposisi CIS dan CES berbeda. Perbedaan antara

CES danCIS :1.

Page 4: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

Protein sel di CIS tidak dapat menembus membran sel2.

Distribusi natrium dan kalium serta anion penyertanya tidak seimbang karena efek pompa

natrium-kalium ATPase yang terdapat di semua membran sel. Pompa ini aktif mengeluarkan

natrium dan kalium masuk ke dalam sel.

Fungsi cairan tubuh.

- Transportasi nutrien, elektrolit dan oksigen ke dalam sel

- Ekskresi produk sisa

- Regulasi temperatur tubuh

- Lubrikasi sendi dan membrane

- Medium untuk pencernaan makanan

Bila jumlah cairan tubuh tidak memadai dan ginjal dapat berfungsi normal,

jumlah urin yangdiproduksi akan berkurang dan timbul rasa haus.Bila jumlah cairan

yang masuk berlebihan dan ginjal dapat  berfungsi normal, jumlah urin

yangdiproduksi akan meningkat.

Page 5: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

2.2 MEKANISME

Rasa haus, mekanisme pertama mengkontrol intake air, dicetuskan dengan peningkatantonisitas

cairan tubuh atau dengan penurunan volume ekstraseluler.Reabsorpsi air dan natrium terfiltrasi

disebabkan perubahan yang diperantai faktor-faktor hormonal Antidiuretik hormon (ADH), atrial

natriuretik peptida (ANP), dan aldosteron. Air padaginjal mempunyai 3 komponen penting: (1)

penghantaran cairan tubular ke segmen nefron

yang berdilusi; (2) pemisahan solut dan air pada segmen dilusi; dan (3) reabsorpsi variabel air pa

da duktus koligentes. Pada tubulus desenden Henle, air tereabsorpsi sementara zat terlarut

mencapaiosmolalitas terakhir dari cairan tubular ≈1200 mOsm/kg (Gbr. 9-3).

Cairan terkonsentrasi inididilusi oleh reabsorpsi aktif  elektrolit-

elektrolitpada ductus ascending ansa Henle

dan padatubulus distal, keduanya impermeabel terhadap air. Ketika cairan berada di tubulus dis

tald a n   m e m a s u k i   d u c t u s ,

o s m o l a l i t a s n y a   a d a l a h   ≈ 1 2 0 0   m O s m / k g .   D a l a m   d u c t u s

k o l i g e n t e s , reabsorpsi air dimodulasi oleh ADH (juga disebut vasopressin).

Vasopressin berikatan

denganr e s e p t o r   V 2   s e p a n j a n g   m e m b r a n   b a s o l a t e r a l   s e l - s e l   d u c t u s  

Page 6: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

k o l i g e n t e s ,   l a l u   m e n s t i m u l a s i  pembentukan dan insersi saluran air aquaporin-2 dalam 

membran luminal dari sel-sel ductuskoligentes.Hipotonisitas plasma menekan pelepasan ADH,

dihasilkan pada ekskresi urin. Stimulasihipertonisitas sekresi ADH, yang meningkatkan

permeabilitas ductus koligentes terhadap air danmenimbulkan reabsorpsi air. Karena

perubahan [Na+] plasma, perubahan sekresi ADH dapat mempengaruhi osmolalitas

urin dari 50-1200 mOsm/kg dan volume urin dari 0,4-20 l/hari (Gbr.9-1). Faktor-faktor lain yang

menstimulasi sekresi ADH, walaupun tidak sekuat tonisitas plasma,termasuk hipotensi,

hipovolemi, dan stimulus nonosmotik seperti nausea, nyeri, dan medikasi, termasuk

opioid.D u a   s i s t e m   h o r m o n a l   m e r e g u l a s i   n a t r i u m   t u b u h   t o t a l .   P e p t i d a  

n a t r i u r e t i k   –   a t r i a l natriuretik peptida (ANP), peptide netriuretik otak, dan

peptida natriuretik C-tipe – menjagaterhadap kelebihan natrium, dan axis renin-

angiotensin-aldosteron mencegah terhadap

deplesin a t r i u m   d a n   h i p o v o l e m i .   A N P ,   d i l e p a s k a n   d a r i   a t r i u m  

j a n t u n g   s e b a g a i   r e s p o n   t e r h a d a p  peningkatan pengisian atrium, menimbulkan e

fek vasodilatasi dan meningkatkan ekskresinatrium dan air ginjal.  Sekresi

ANP menurun selama hipovolemia. Bahkan

pada pasien dengani n s u f f i s i e n s i   g i n j a l   k r o n i k ,   i n f u s   A N P   p a d a   d o s i s  

r e n d a h   d a n   n o n h i p o t e n s i f   m e n i n g k a t k a n ekskresi natrium dan menghambat

kehilangan urin.Aldosteron adalah jalur akhir respon kompleks untuk menurunkan volume arteri

efektif,apakah penurunannya secara nyata atau relatif (keadaan edematus atau hipoalbuminemia).

Pada jalur ini, penurunan baroreseptor arkus aorta dan carotis dan reseptor pada vena-vena besar, 

pembuluh darah pulmonal, dan atrium menghasilkan peningkatan simpatis. Peningkatansimpatis,

dalam kombinasi dengan penurunan perfusi ginjal, mengakibatkan pelepasan renin

dan pembentukan angiotensin I dari angiotensinogen. Angiotensin-converting enzyme (ACE

)m e r u b a h   a n g i o t e n s i n   I   m e n j a d i   a n g i o t e n s i n   I I ,   y a n g   m e n s t i m u

l a s i   c o r t e x   a d r e n a l   u n t u k membentuk dan melepaskan aldosteron. Hal

penting pada tubulus distal ialah aldosteron dosis tinggi menyebabkan reabsorpsi

natrium (GBR> 9-5) dan dapat mengurangi ekskresi natrium urinsampai nol. Faktor-faktor fisik

intrarenal juga penting untuk meregulasi keseimbangan

natrium.L o a d i n g   n a t r i u m   m e n u r u n k a n   t e k a n a n   o s m o t i k   k o l o i d ,   s e h i n g g a  

Page 7: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

m e n i n g k a t k a n   g l o m e r u l a r   filtration rate (GFR), menurukan reabsorpsi natrium, dan

meningkatkan hantaran distal natrium,yang mana akan menekan sekresi renin.

2.3 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

Faktor-faktor yang mempengaruhi keseimbangan cairan tubuh :

Demam

Hyperventilasi

Suhu lingkungan dan kelembapan

Aktivitas (pada atlet lebih banyak cairan tubuhnya dibanding non atlet)

Potensi cairan

Umur ( makin tua makin berkurang cairan tubuhnya)

Tekanan hydostatik (pengaruh dalam pertukaran cairan introvaskular dengancairan

ekstravaskular.

Sel lemak ( semakin banyak lemak ditubuh, semakin berkurang kandungan air)

LI 3 MM GANGGUAN KESEIMBANGAN CAIRAN DALAM TUBUH

LO.3.1 DEFINISI DEHIDRASI

Dehidrasi adalah keadaan dimana berkurangnya volume air tanpa elektrolit(Natrium) atau

berkurangnya air jauh melebihi berkurangnya natrium dari cairanekstrasel. Akibatnya terjadi

peningkatan natrium dalam ekstrasel sehingga cairan intrasel akan masuk ke ekstrasel (volume

cairan intrasel berkurang). Dengan kata lain,dehidrasi mengakibatkan pengurangan cairan

intrasel dan ekstrasel.

Dehidrasi adalah kekurangan cairan tubuh total, berupa hilangnya air lebih banyak

darinatrium(dehidrasi hipertonik), atau hilangnya air dan natrium dalam jumlah yang sama

(dehidrasiisotonik), atau hilangnya natrium yang lebih banyak dari air (dehidrasi hipetonik)

Dehidrasiisotonik ditandai dengan tingginya kadar natrium serum (lebih dari 145

mmol/Liter)dan peningkatan osmolalitas efektif serum (lebih dari 285 mosmol/ Liter). Dehidrasi

isotonik ditandai dengan normalnya kadar natrium serum(135-14) mmol/Liter) dan osmolalitas

efektif serum (270-285 mosmol/Liter).Dehidrasi hipotonikditandai dengan rendahnya kadar

Page 8: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

natrium serum (kurang dari 135mmol/liter)dan osmolalitas efektif serum (kurang

dari270 mosmol/Liter).

LO.3.2 PENYEBAB

Menjelaskan factor-faktor penyebab dehidrasi pada orang dewasa

a . A k t i v i t a s

O r a n g   y a n g   b a n y a k   a k t i v i t a s n y a   l e b i h   b a n y a k   m e n g e l u a r k a n   c a i r a n  

t u b u h melalui keringat dari pada orang yang tidak beraktivitas.

b.Diare.

Diare merupakan keadaan yang paling sering menyebabkan kehilangan cairand a l a m j u m l a h

b e s a r . D i s e l u r u h d u n i a , 4 j u t a a n a k a n a k m a t i s e t i a p t a h u n karena

dehidrasi akibatdiare

c. Usia

Semakin tua usianya, kerja organ semakin menurun

d.M u n t a h . M u n t a h   s e r i n g   m e n y e b a b k a n   d e h i d r a s i   k a r e n a   s a n g a t  

s u l i t untuk menggantikan cairan yang keluar dengan cara minum.

e.Berkeringat.Tubuh kehilangan banyak cairan saat berkeringat. Kondisi lingkungan

yang panas akan menyebabkan tubuh berusaha mengatur suhu tubuh denga

nm e n g e l u a r k a n   k e r i n g a t .   B i l a   k e a d a a n   i n i   b e r l a n g s u n g   l a m a   s e

m e n t a r a  pemasukan cairan kurang maka tubuh dapat jatuh ke dalam kondisi dehidrasi.

f.Diabetes.Peningkatan kadar gula darah pada penderita diabetes atau kencing manis

akanmenyebabkan banyak gula dan air yang dikeluarkan melalui kencing sehingga penderita

diabetes akan mengeluh sering kebelakang untuk kencing.

g.Luka

bakar .P e n d e r i t a   l u k a   b a k a r   d a p a t   m e n g a l a m i   d e h i d r a s i   a k i b a t   k e l u a r n y a  

c a i r a n  berlebihan pada pada kulit yang rusak oleh luka bakar.

h.Kesulitan minum.

Orang yang mengalami kesulitan minum oleh karena suatu sebab rentan untuk  jatuh ke kondisi

dehidrasi.

i.Gastroenteritis.Ini adalah penyebab paling umum dehidrasi.

Jika disertai muntah dan diare,dehidrasi akan semakin mudah terjadi.

Page 9: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

j.Stomatitis, Nyeri dapat membatasi asupan oral.

k.Diabetic ketoasidosis

(DKA)D e h i d r a s i   i n i   d i s e b a b k a n   o l e h   d i u r e s i s   o s m o t i k .   P e n u r u n a n   b e r a t  

b a d a n disebabkan oleh kehilangan cairan yang berlebihan dan katabolisme jaringan.Rehidrasi

cepat, dapat menimbulkan hasil neurologis yang buruk. DKA sangatspesifik dan memerlukan

perawatan yang intensif.

l.Demam

penyakit.D e m a m   m e n g a k i b a t k a n   p e n i n g k a t a n   i n s e n s i b l e   l o s s  

w a t e r   d a n   d a p a t mempengaruhi nafsu makan.

m.Pharyngitis, ini dapat mengurangi asupan oral.

n.Congenital adrenal hiperplasia. berhubungan dengan hipoglikemia, hipotensi,hiperkalemia, dan

hiponatremia.

o.Heat stroke. Hyperpyrexia, kulit kering, dan perubahan status mental

dapatterjadi.

p.C y s t i c   F i b r o s i s .   m e n g a k i b a t k a n   k e r u g i a n   n a t r i u m   d a n   k l o r i d a  

k e r i n g a t , menempatkan pasien pada risiko hiponatremia,  hipokloremia

dan dehidrasi  parah.

q.D i a b e t e s   i n s i p i d u s .   o u t p u t   u r i n   y a n g   b e r l e b i h a n   y a n g   s a n g a t   e n c e r  

d a p a t mengakibatkan kerugian besar air bebas dan hipernatremia.

r.Tirotoksikosis. Berat badan yang diamati, meskipun nafsu makan meningkat.Diare terjadi

Menjelaskan factor-faktor penyebab dehidrasi pada anak

a . D i a r e P a d a   s a a t   m e n g a l a m i   d i a r e ,   a n a k   k e r a p   k e h i l a n g a n  

n a f s u   m a k a n   d a n s e r i n g k a l i   t i d a k   m a u   m i n u m .   A k i b a t n y a ,   c a i r a n   y a n g  

m a s u k   d a n   k e l u a r   dari tubuh tidak seimbang. Tak hanya itu, sejumlah mineral penting,

sepertisodium, potasium, dan klorida juga ikut terbuang.

b.Pneumonia

B a y i   a t a u   b a l i t a   y a n g   m e n g a l a m i  pneumonia a t a u   r a d a n g   p a r u -

p a r u  biasanya mengalami demam tinggi dan napas terengah-engah. Hal ini akanmembuat

cairan, berupa uap air, yang keluar dari paru-paru juga meningkat.Penanganan yang terlambat

atau tidak tepat bisa mengakibatkan dehidrasi.

Page 10: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

c . K u r a n g   M a k a n d a n M i n u m Kondisi ini jarang terjadi, pasalnya kalau lapar

atau haus umumnya

bayia k a n   m e n a n g i s   m i n t a   m a k a n   a t a u   m i n u m .   N a m u n   m u n g k i n  

s a j a   s a a t a n a k   s e d a n g   s a k i t ,   i a   k e h i l a n g a n   n a f s u   m a k a n   d a n   m i n u m .   J i

k a   h a l   i n i terjadi selama 3 - 5 hari maka dehidrasi bisa terjadi.

LO.3.3 GEJALA

Menjelaskan gejala dehidrasi pada orang dewasa

Page 11: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

Gejala dehidrasi pada usia lanjut

1 . G e j a l a   k l a s i k   d e h i d r a s i   s e p e r t i   r a s a   h a u s ,   l i d a h   k e r i n g ,  

p e n u r u n a n turgor dan mata cekung sering tidak jelas.

2.Gejala klinis paling spesifik yang dapat dievaluasi adalah penurunan berat badan

akut lebih dari 3%.

3.Tanda klinis obyektif lainya yang dapat membantu mengindentifikasikondisi

dehidrasi adalah hipotensi ortostatik.

4.Berdasarkan studi di Divisi Geriatri Departemen Ilmu Peny akit DalamFKUI-

RSCM :

a . D i t e m u k a n a k s i l a l e m b a b / b a s a h ,

b.Suhu tubuh meningkat dari suhu basal,

c . D i u r e s i s b e r k u r a n g ,

d . B e r a t   j e n i s   ( b j ) u r i n   l e b i h   d a r i a t a u   s a m a

d e n g a n   1 , 0 1 9   ( t a n p a adanya glukosuria dan proteinuria),

e . R a s i o b l o o d u r e a n i t r o g e n / k r e a t i n i n l e b i h d a r i a t a u

s a m a   d e n g a n 1 6 , 9   ( t a n p a   a d a n y a   p e r d a r a h a n   a k t i f   s a l u r a n  

c e r n a )   m a k a kemungkinan terdapat dehidrasi pada usia lanjut adalah 81%.

Page 12: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

Menjelaskan gejala dehidrasi pada anak Mengenali gejala dehidrasi pada anak, baik yang ringan,

sedang maupun

yang berat bisa membantu dalam mengevaluasi tingkat dehidrasi pada anak. Sertamerupakan

langkah preventif  terhadap dehidrasi.Berikut merupakan

gejaladehidrasi:a . D e h i d r a s i R i n g a n i . j a r a n g   t e r j a d i   g e j a l a   y a n g

s i g n i f i k a n i i . k e h i l a n g a n c a i r a n m e n c a p a i   5 % b e r a t   b a d a n i i i . d e f i s i t

c a i r a n b e r i k a r a n t a r a 3 0 - 5 0 m L / k g  b.Dehidrasi SedangSudah terlihat tanda

patologis pada anak, terjadi perubahan kondisi fisik  yang signifikan,

i.Anak menangis tanpa air mata

ii.Mulut dan bibir kering. Jika tubuh kekurangan cairan hampir seluruh tubuh akan

menjadi kering. Kondisi ini biasanya ditandai pada bagianmulut dan bibir yang kering.

iii.Penurunan berat badan, pada dehidrasi sedang tubuh kehilangan cairandiantara 5% - 10%

berat badan.

iv.L i h a t   u b u n u b u n n y a ,   b i l a   c e k u n g ,   a t a u   l e b i h   c e k u n g   d a r i  

b i a s a n y a kemungkinan besar merupakan dehidrasi.

v.J a r a n g b u a n g a i r k e c i l ( B A K ) . W a s p a d a i j i k a a i r s e n i y a n g

k e l u a r   sangat sedikit dan berwarna gelap.

vi.Mata anak tampak cekung dan seakan terbenam.

vii.Tidak bergairah, lemas dan selalu mengantuk, seperti; hanya tergolek di

tempat tidur tanpa aktivitas yang berarti.

viii.Perkiraan defisit cairan 60-90 mL/kg

ix.Kulit tampak pucat, kering dan tidak elastis. Untuk lebih memastikancobalah mencubit

kulit anak secara perlahan. Bayi yang mengalami dehidrasi, setelah dicubit, kulitnya

tidak akan cepat kembali normal.

x.Demam, terjadi peningkatan suhu tubuh sampai 38º C bahkan lebih.

c . D e h i d r a s i   B e r a t

i.Tubuh kehilangan cairan > 10% berat badan.

i i . K e s a d a r a n   a n a k   m e n u r u n ,   n a p a s   j a d i   c e p a t   d a n  

d e n y u t   j a n t u n g meningkat.

Page 13: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

iii.Hilang kesadaran. Hal ini karena  cairan yang sangat dibutuhkan

untuk metabolisme tubuh berkurang,  maka seluruh sistem kerja organ

tubuhmenjadi terganggu dan otak tidak berfungsi secara sempurna.

i v . P e n g e l u a r a n   c a i r a n   m a k i n   t i d a k   s e b a n d i n g   d e n g a n   k e b u t u h a n  

t u b u h , y a k n i   b i s a m e n c a p a i   2 0 0 -

2 5 0   c c / k g   B B   d a l a m   s e h a r i .   K o n d i s i   i n i membuat berat badan anak turun

secara drastis, yaitu lebih dari 10%BB asalnya.

v.Tangan dan kaki yang dingin dan lembab

vi.Ketidakmampuan untuk minumvii.Hilangnya keelastisan tubuh secara

keseluruhan

viii.Jika menangis tidak ada air mata

ix.Lapisan lendir yang sangat kering pada mulut

x.Berkuranganya volume air seni

LO.3.4 JENIS

LO.3.5 TINGKATAN

Dehidrasi berdasarkan tonisitas dan kadar natriumnya:

1 . D e h i d r a s i i s o t o n i k

D e h i d r a s i   i n i   t i d a k   m e n y e b a b k a n   t e r j a d i n y a   p e r u b a h a n  

k o n s e n t r a s i elektrolit darah. Hal ini terjadi bila kadar natrium dalam darah

130-150mEq/L

2 . D e h i d r a s i H i p o t o n i k

D e h i d r a s i i n i t e r j a d i b i l a k o n s e n t r a s i e l e k t r o l i t d a r a h m e n u r u n . H a l

i n i terjadi bila kadar natrium dalam plasma kurang dari 130 mEq/L. Dehidrasiini

juga disebut sebagai dehidrasi hiponatremia

Page 14: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

3 . D e h i d r a s i H i p e r t o n i k

D e h i d r a s i   i n i   t e r j a d i   b i l a   k o n s e n t r a s i   e l e k t r o l i t   d a r a h   n a i k ,  

b i a s a n y a disertai dengan rasa haus dan gejala neurologi. Hal ini terjadi bila

kadar natrium dalam plasma melebihi dari 150 mEq/L. Dehidrasi ini disebut  juga

sebagai dehidrasi hipernatremia

Dehidrasi juga dibagi berdasarkan derajatnya:

1. Dehidrasi ringanDehidrasi ini terjadi bila tubuh kehilangan cairan sebesar 5% bb

2. Dehidrasi sedangDehidrasi ini terjadi bila tubuh kehilangan cairan sebesar 5%-10% bb

3. Dehidrasi beratDehidrasi ini terjadi bila tubuh kehilangan cairan sebesar 10% bb

LO.3.6 PENCEGAHAN & PENANGGULANGAN

Terapi dehidrasi pada orang dewasa:

Cairan harus diberikan untuk mengkoreksi jumlah kehilangan yang  terakumulasi,

dan juga kehilangan cairan yang sedang berlangsung. Jenis cairan yang diberikan tergantungdari

cairan dan garam jenis apa yang telah hilang:

1.Jika yang telah hilang adalah darah, maka berikanlah darah.

2.Jika yang telah hilang adalah garam yang berimbang dengan cairan,  berikanlah

salinfisiologis.

3.Jika yang telah hilang terutama air, pada tahap awal berika dekstrosa 5%, jenis

gulayang dimetabolisme dengan cepat sehingga meninggalkan sisa berupa air.

4.Jika dehidrasi berat, berikan ekspander volume (misalnya Haemaccel) Terapi

diarahkan dengan kadar elektrolit serum (periksa setiap hari), terutama kadar Na:

a . T i n g g i   > m m o l / L   i n f u s   d e k s t r o s a 5 %

b.Rendah akut 120-132 mmol/L-infus salin fisiologisHati-hati: banyak pasien dengan

hiponatremia tidak mengalami kehilangan cairan danakan diperburuk dengan

pemberian salin, misalnya pada gagal jantung, penyakit hati, SIADH (syndrome of

inappropiate antidiuretic hormone secretion). Perlu hati-hati dalammemberikan salin pada pasien

Page 15: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

dengan kadar natrium yang sangat menurun, yaitu < 115mmol/L, terutama jika di bawah

pengaruh alkohol atau menderita malnutrisi, hal tersebutdapat memicu mielinosis pons sentral

(sindro batang otak yang berat dan ireversibel)

a.Natrium fisiologis: 2  liter salin fisiologis diberikan untuk setiap  liter

dekstrosa5%.

b.Pada terapi penggantian cairan yang berlangsung lama, nutrisi juga harusd i b e r i k a n .  

J a n g a n   m e m b e r i k a n   k a l i u m ,   k a r e n a   d a r a h   s u d a h   m e n g a n d u n g kalium,

kecuali jika kadarnya memang rendah < 3,5 mmol/L.Terdiri dari 3 jalur pemberian cairan:

1 . J a l u r   o r a l :   d e f i s i t   r i n g a n   d a n   p a s i e n   d a l a m   k e a d a a n   s a d a r  

s e r t a   b i s a   m e n e l a n . Kehilangan cairan masih dalam batas normal.

2.Jalur nasogastrik: gangguan menelan pada pasien dengan keadaan stabil dan

dalamterapi jangka panjang, misalnya pada pasien stroke.

3 . J a l u r   i n t r a v e n a :   t e r a p i   j a n g k a   p e n d e k   <   4 8   j a m ,   t e r a p i  

d a l a m   j u m l a h   b e s a r   a t a u kehilangan yang berfluktuasi. Fungsi saluran pencernaan

terganggu.

2.Cairan Rehidrasi ParentalP a d a   p a s i e n   d e n g a n   d e h i d r a s i   b e r a t ,   c a i r a n  

y a n g   d i b e r i k a n   s e c a r a   p a r e n t a l   j e n i s c a i r a n n y a   a d a l a h   R L   ( R i n g e r   L

a c t a t e )   j u m l a h   c a i r a n   y a n g   d i b e r i k a n   i n f u s e , tergantung dari tingkat

dehidrasi sesuai dengan umur dan berat badan.Rehidrasi Parental untuk Dehidrasi

BeratKomposisi larutan RL pada bayi (< 12 bulan):

a . 1   j a m   p e r t a m a :   3 0   m l / k g b b  b.5

jam berikutnya: 70ml/kgbbKomposisi larutan RL pada anak (>12

bulan) :a . 1   j a m   p e r t a m a :   3 0   m l / k g b b

b.3 jam berikutnya: 70

ml/kgbbJ e n i s   c a i r a n   k r i s t a l o i d   y a n g   d i g u n a k a n   u n t u k   r e h i d r a s i  

t e r g a n t u n g   d a r i   j e n i s r e h i d r a s i n y a .   P a d a   d e h i d r a s i   i s o t o n i k   d a p a t   d i b e r i

k a n   c a i r a n   N a C l   0 , 9 %   a t a u dekstrosa 5% dengan kecepatan 25-30% dari

defisit cairan total perhari.

Padad e h i d r a s i   h i p e r t o n i k   d i g u n a k a n   c a i r a n   N a C l ,   4 5 % .  

Page 16: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

D e h i d r a s i   h i p o t o n i k   ditatalaksanakan dengan mengatasi  penyebab yang

mendasari,  penambahan dietnatrium, dan bila perlu pemberian cairan hipertonik.

LI 4. MM GANGGUAN KESEIMBANGAN ELEKTROLIT DALAM TUBUH

A.Gangguan Keseimbangan NatriumNatrium merupakan kation utama di dalam cairan

ekstraselular. Kadarnya didalam tubuh diatur oleh ginjal dan dipengaruhi oleh hormon

aldosteron.

LO.4.1. HIPONATREMIA

HIPONATREMIA

Asupan makanan

- rendahnya kadar Na di makanan kurang dari 135 mEq/L

-asupan air yang berlebihan : mengakibatkan pengenceran cairan ekstrasel\

-anoreksia nervosa

-pemberian infus Dekstrosa 5 % yang berkepanjangan

Keluarnya natrium dari saluran  pencernaan

-muntah, diare, aspirasi dari saluran cerna

-operasi saluran cerna

-bulimia

-kehilangan potassium

Keluarnya natrium dari ginjal

-gangguan tubulus ginjal : tidak respon terhadap ADH → pengeluaran Na, Cl

dan air

-diuretik

Pengaruh hormon

-ADH menyebabkan peningkatan reabsorbsi air dari tubulus distal → cairanekstraselular menjadi

lebih banyak mengandung air → kadar Na berkurang

-Penurunan hormon adreno-kortikal :

penyakit kelenjar adrenal (Addison) →

produksi hormon adreno-

kortikal berkurang → pengeluaran Na dan retensi K

Page 17: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

Manifestasi Klinis Hiponatremia :Manifestasi klinis hiponatremia bervariasi tergantung pada

jumlah natriumyang hilang. Hiponatremia ringan biasanya asimptomatik (tidak bergejala), dan

gejalaawal biasanya berupa mual dan muntah.

Gangguan saluran cerna : mual, muntah, diare, perut  nyeri dan keram

Gangguan jantung : hipotensi

Gangguan neuromuskular : kelemahan otot

Lain-lain :  kulit kering, pucat, membran mukosa kering,sakit kepala,depresi,kejang

LO.4.2 HIPERNATREMIA

Terjadi karena cairan hipotonik tidak diganti secara adekuat. Hipernatremiadisebabkan karena

penurunan osmolalitas urin turun atau sama dengan serum

Gangguan Keseimbangan KaliumKalium (K) merupakan kation terbanyak di dalam sel

tubuh, sebanyak 90 %terdapat di cairan intrasel dan 2-3 % terdapat di cairan ekstrasel.

Kadar K di dalam sel150 mEq dan di cairan ekstrasel 3,5–5,3 mEq.

LO.4.3 HIPOKALEMIA

Asupan makanan

-rendahnya kadar K di makanan kurang dari 3.5 mEq/L

-malnutrisi, kelaparan, diet yang tidak seimbang

-anoreksia nervosa

-alkoholisme

Keluarnya kalium dari saluran  pencernaan

-muntah, diare, aspirasi dari saluran cerna

-operasi saluran cerna, fistula saluran cerna

-bulimia

Keluarnya kalium dari ginjal

-fase diuresis (poliuria) gagal ginjal akut

-diuretik, terutama diuretik yang tidak hemat kalium

-hemodialisis, peritoneal dialisis

Page 18: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

Pengaruh hormone

-penggunaan steroid, terutama kortison dan aldosteron dapat meningkatkan ekskresikalium dan

retensi natrium

-stress, menyebabkan peningkatan produksi steroid di dalam tubuh

-penggunaan licorice (mengandung asam gliserat) yang berlebihan, memiliki efek seperti

aldosteron

Gangguan fungsi selular

-trauma, kerusakan jaringan, luka bakar, operasi

-menyebabkan banyak kalium yang dilepaskan ke dalam cairan intra vaskular

Redistribusi kalium

-alkalosis metabolik, menarik kalium masuk ke dalam sel

-insulin, menarik glukosa dan kalium ke dalam selManifestasi Klinis Hipokalemia :Defisit

kalium dapat memperlambat kontraksi otot, baik otot rangka maupun ototsaluran pencernaan.

Gangguan saluran cerna : anoreksia, mual, muntah, diare, distensi  abdomen,

gangguanperistaltik dan ileus

Gangguan neuromuskular : kelemahan otot, penurunan refleks tendon, paralisis otot pernafasan

Gangguan ginjal : poliuria dan polidipsia

LO.4.4 HIPERKALEMIA

Pemeriksaan Fisik:Denyut nadi tidak menurun dan lambat, hipotensi, kecemasan/

ansietas,iritabilitas, parestesia, kelemahan.Hasil Pemeriksaan

Laboratorium:K a l i u m s e r u m   >   5 , 3   m E q / L  

m e n y e b a b k a n r e p o l a r i s a s i   l e b i h   c e p a t (gelombang Tmencapai punca

knya, frekuensi denyut jantung 60- 110),k a d a r   k a l i u m   s e r u m   > 7 m E q / L  

m e n y e b a b k a n   k o n d u k s i   i n t e r a t i a l r u s e k   ( g e l o m b a n g   P   l e b a r   d a

n   r e n d a h ) s e d a n g k a n   k a d a r   k a l i u m   >   8 mEq/

Lmenyebabkan tidak adanya aktivitas atrial(tidak ada gelombang P) pada

pemeriksaanEKG

LI.5 MM ETIKA MINUM DALAM ISLAM

Page 19: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

LO.5.1 AL-QURAN

Al-Mursalat ayat 48Artinya : ( katakanlah kepada mereka),”makan dan minumlah dengan rasa

nikmat sebagai balasan dari apa yang telah kamu kerjakan”

LO.5.2 HADIST

a.Meniatkan minum untuk dapat beribadah kepada Allah agar bernilai pahalaSegala perkara yang

mubah dapat bernilai pahala jika disertai dengan niat

untuk  beribadah. Oleh karena itu, maka niatkanlah aktivitas minum kita dengan niatagar dapat

beribadah kepada Allah.

 b.Membaca basmalah di awal minum dan membaca hamdalah setelahminum

Diantara sunnah Nabi adalah mengucapkan basmallah sebelum minum. Hal

ini berdasarkan hadits yang memerintahkan membaca ‘bismillah’ sebelum makan.Bacaan

bismillah yang sesuai dengan sunnah adalah cukup dengan bismillah tanpa tambahan

ar-Rahman dan ar-Rahim.Dari Amr bin Abi Salamah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa

sallam bersabda,“Wahai anakku, jika engkau hendak makan ucapkanlah bismillah,

makanlahdengan tangan kananmu dan makanlah makanan yang berada di dekatmu.”

(HR Thabrani dalam Mu’jam Kabir)“Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan air

ini segar berkat rahmat-Nyadan tidak menjadikan asin karena dosa-dosa kami.”

c.Minum dengan tangan kanan.Mengambil gelas atau tempat minum dengan tangan

kanan dan minum dengantangan kanan pula. Diriwayatkan dari Hafshah RA :“Rasulullah

SAW menggunakan tangan kanannya ketika makan dan minumserta tangan kirinya

untuk yang lainnya.” (HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi)Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam

bersabda,“Jika salah seorang dari

kalianh e n d a k   m a k a n ,   h e n d a k l a h   m a k a n   d e n g a n   t a n g a n   k a n a n .   D a n   a p a b i l a  

i n g i n minum, hendaklah minum dengan tangan kanan. Sesungguhnya setan

makandengan tangan kirinya dan minum dengan tangan kirinya.” (HR. Muslim)

d.Tidak bernafas dan meniup air minum.Termasuk adab ketika minum adalah tidak bernafas dan

meniup air minum. Ada beberapa hadits mengenai hal ini:Dari Abu Qatadah, Nabi shallallahu

‘alaihi wasallam bersabda, “Jika kalian minum maka janganlah bernafas dalam wadah

air minumnya.” (HR. Bukhari Muslim)

Page 20: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas :“ Bahwa Rasulullah melarang bernafas di tempat

minuman dan meniupnya.”(HR at—Tarmidzi)

e.Bernafas tiga kali ketika minum.Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu beliau mengatakan,

“Ketika Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam minum beliau mengambil nafas di

luar wadah air minum sebanyak tiga kali.” Dan beliau bersabda,“Hal itu lebih segar, lebih

enak dan lebih nikmat.”Anas mengatakan, “Oleh karena itu ketika aku minum, aku

bernafas tiga kali.”(HR. Bukhari no. 45631 dan Muslim no. 2028). Yang dimaksud

bernafas tigak a l i d a l a m h a d i t s d i a t a s a d a l a h b e r n a f a s d i l u a r w a d a h a i r

m i n u m d e n g a n menjauhkan wadah tersebut dari mulut terlebih dahulu, karena

bernafas dalamwadah air minum adalah satu hal yang terlarang sebagaimana penjelasan di

atas.

f.Larangan minum langsung dari mulut teko/ceret.Menurut sebagian ulama minum

langsung dari mulut teko hukumnya adalahharam,  namun mayoritas ulama

mengatakan hukumnya makruh. Dari Kabsyahal-Anshariyyah, beliau mengatakan,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa

sallamm a s u k   k e   d a l a m   r u m a h k u   l a l u   b e l i a u   m i n u m   d a r i  

m u l u t   q i r b a h   y a n g digantungkan sambil berdiri. Aku lantas menuju qirbah

tersebut dan

memutusm u l u t   q i r b a h   i t u . ”   ( H R .   T u r m u d z i   n o .   1 8 9 2 ,   I b n u  

M a j a h   n o .   3 4 2 3   d a n dishahihkan oleh Al-

Albani)H a d i t s   i n i   m e n u n j u k k a n   b o l e h n y a   m i n u m   d a r i   m u l u t   w a d a h  

a i r .   U n t u k   mengkompromikan dengan hadits-hadits yang melarang, al-Hafidz

Ibnu Hajar al-Atsqalani mengatakan, “Hadits yang menunjukkan bolehnya minum

darimulut wadah air itu berlaku dalam kondisi terpaksa.”

g.Minum dengan posisi

duduk.T e r d a p a t   h a d i t s   y a n g   m e l a r a n g   m i n u m   s a m b i l   b e r d i r i .   D a r i   A b u  

H u r a i r a h r a d h i y a

l l a h u   ‘ a

n h u , Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam

bersabda, “Janganlah kalian

Page 21: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

minums a m b i l   b e r d i r i .   B a r a n g   s i a p a   l u p a   s e h i n g g a   m i n u m   s a m b i l  

b e r d i r i ,   m a k a hendaklah ia berusaha untuk memuntahkannya.” (HR. Ahmad)

Mengenai hadits di atas, ada ulama yang berkesimpulan minum sambil

berdiridiperbolehkan, meski yang lebih utama adalah minum sambil duduk.

Diantaraulama tersebut adalah Imam Nawawi dan Syaikh Utsaimin. Meskipun

minumsambil berdiri diperbolehkan, namun yang lebih utama adalah sambil

duduk k a r e n a   m a k a n   d a n   m i n u m   s a m b i l   d u d u k   a d a l a h   k e b i a s a a n   N a b i  

s h a l l a l l a h u ‘alaihi wa

sallam.D i r i w a y a t k a n   d a r i   A n a n   R A ,   d i a   b e r k a t a   :   “ R a s u l u l l a h   m e l a r a n g  

m e m i n u m d e n g a n   b e r d i r i .   M e r e k a   b e r t a n y a ,   “   b a g a i m a n a   d e n g a n   m

a k a n ? ”   b e l i a u menjawan, “lebih lagi waktu makan.”(HR

muslim)h . T e n a n g ,   p e r l a h a n   d a n   t i d a k   t e r b u r u  

b u r u . Jangan bersikap rakus sehingga tampak mulut penuh dengan suapan, dan

janganmeniup-niup makanan atau minuman yang menunjukkan sikap tidak sabar.

 Dari Ibnu Abas RA berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah kalian minumdengan

sekali tegukan seperti minumnya unta, tetapi minumlah dengan

duaa t a u   t i g a   k a l i   t e g u k a n .   U c a p k a n l a h   ‘ b i s m i l l a h ’   j i k a   k a l i a n  

m i n u m   d a n ‘alhamdulillah’ jika kalian selesai minum”.

(HR. Turmidzi).

i.

Menutup bejana air pada malam hari.B i a s a k a n d i r i k i t a u n t u k m e n u t u p b e j a n a a i r

p a d a m a l a m h a r i . S e b a g a i m a n a hadits dari Jabir bin Abdillah, ia berkata, aku

mendengar Rasulullah bersabda,“ T u t u p l a h   b e j a n a -

b e j a n a   d a n   w a d a h   a i r .   K a r e n a   d a l a m   s a t u t a h u n   a d a   s a t u malam, ketika

ituturun wabah, tidaklah ia melewati bejana-bejana yang tidak  tertutup, ataupun

wadah air yang tidak diikat melainkan akan turun padanya  bibit penyakit.” (HR.

Muslim) j.Tidak minum

berlebihanM i n u m   b e r l e b i h a n   p a d a   s a a t   m a k a n   s a n g a t   t i d a k   d i a n j u r k a n  

k a r e n a   d a p a t mengganggu pencernaan, hendaknya minum beberapa saat sebelum dan

sesudahmakan.k . T i d a k   m i n u m   d e n g a n   m e n g g u n a k a n   t e m p a t  

d a r i   e m a s   d a n   p e r a k   D i r i w a y a t k a n   d a r i   U m m u   S a l a m a h   R

Page 22: Pbl(1) Blok Cairan Dehidrasi

A , d i a   b e r k a t a , R a s u l l u l l a h   S A W  bersabda:”Orang-orang yang makan dan

minum dengan bejana emas dan perak,sungguh telah menuangkan ke dalam perutnya api dari

neraka” (HR. Muslim)l.Minum dengan tiga tegukan dimulai basmalah dan diakhiri dengan

hamdalahD i r i w a y a t k a n   d a r i   I b n u   A b b a s   R A , d i a   b e r k a t a , R a s u l u l l a h   S A W  

b e r s a b d a , ” Janganlah kalian minum seperti minumnya unta,tetapi minumlah dengan

minumdua-dua (teguk) atau tiga-tiga (teguk),hendaknya kalian

membaca basmalahketika minum dan membaca hamdalah setelah minum”.

(HR.Tirmidzi)m . H e n d a k l a h k e t i k a

m e m b a g i k a n   m i n u m a n   m e m e g a n g   m i n u m a n   t e m p a t (nampt)

dengan tangan kiri memberikannya dengan tangan kanan, dimulai dariyang tertua atau yang

tertinggi kedudukannya dalam masyarakat

 

n . H e n d a k n y a   p e m b e r i   m i n u m a n   a d a l a h   o r a n g  

y a n g   t e r a k h i r   m i n u m . D i r i w a y a t k a n   d a r i   A b i   Q a t a d a h   R

A ,   N a b i   S A W   b e r s a b d a   :   “ O r a n g   y a n g memberi minum adalah orang yang

paling akhir minum.” (HR. at Tarmidzi)