pbl skenario 2 panca indera

Upload: anugrah-nurul-fitri

Post on 02-Jun-2018

396 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    1/30

    ANUGRAH NURUL FITRI1102010031

    Anatomi PendengaranAnatomi Makroskopik

    Telinga dibagi menjadi 3 bagian :a. Telinga Luar, yang terdiri dari aurikula (atau pinna) dan kanalisauditorius eksternus,dipisahkan dari telinga tengah oleh membranatimpani (gendang telinga).

    Aurikel (pinna) terbuat dari kartilago yang dibungkus oleh kulit,

    aurikulus membantu pengumpulan gelombang suara danperjalanannya sepanjang kanalis auditorius eksternus.

    Kanalis auditorius eternus yang masuk ke dalam tulang temporal,panjangnya sekitar !," sentimeter. #epertiga lateral mempunyaikerangka kartilago dan $brosa padat dimana kulit terlekat. %uapertiga medial tersusun atas tulang yang dilapisi kulit tipis.Kanalis auditorius eksternus berakhir pada membrana timpani

    Kelenjar &erumen ber'ungsi untuk menjaga gendang telinga lentur,

    menangkap debu, mempunyai si'at antibakteri dan memberikanperlindungan bagi kulit telinga.

    b. Telinga TengahTelinga tengah merupakan rongga berisi udara merupakan rumah bagiosikuli (tulang telinga tengah) dihubungkan dengan tuba eusta&hii kenaso'aring berhubungan dengan beberapa sel berisi udara di bagianmastoid tulang temporal.

    Membran tympani, bergetar saat adanya gelombang udara,

    Membran ini sekitar &m dan selaput tipis normalnya berarnakelabu mutiara dan translulen

    *elombang udara disalurkan melalui 3 tulang auditory (osikuli)+

    malleus, in&us, stapes. sikuli dipertahankan pada tempatnya olehsendian, otot, dan ligamen, yang membantu hantaran suara. Ada

    dua jendela ke&il (o-al indo dan round indo, yangmemisahkan telinga tengah dengan telinga dalam). sikuli stapes

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    2/30

    meyalurkan transmisi getar ke telinga dalam yang berisi &airanpada o-al indo. anulus jendela bulat maupun jendela o-al mudahmengalami robekan. ila ini terjadi, &airan dari dalam dapatmengalami kebo&oran ke telinga tengah kondisi ini dinamakan$stula perilim'e

    Tuba eusta&hii yang lebarnya sekitar mm panjangnya sekitar 3"mm, menghubungkan telingah ke naso'aring. /ormalnya, tubaeusta&hii tertutup namun dapat terbuka akibat kontraksi ototpalatum ketika melakukan manu-er 0alsal-a atau menguap ataumenelan. Tuba ber'ungsi sebagai drainase untuk sekresi danmenyeimbangkan tekanan dalam telinga tengah dengan tekananatmos'er

    Terdapat dua otot ditelinga tengah yaitu : Tensor timpani yang ber'ungsi mengurangi getaran berlebihan dari

    membran timpani dan tulang pendengaran untuk men&egahkerusakan pada telinga tengah

    tot stapedius ber'ungsi untuk mengurangi getaran berlebihanpada tulang pendengaran terutama stapes

    &. Telinga %alam#truktur membran disebut &o&hlea yang berkaitan dengan

    pendengaran dan utri&le, sa&&ule, kanalis semisirkularis berkaitan dengan

    keseimbangan.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    3/30

    1ada telinga dalam terdapat organ -erstibulokoklear yang memiliki'ungsi penting dalam penerimaan suara dan pengaturan keseimbangan.

    *.3 organ -estibulokoklear yang disebut juga labirin karena bentuknyayang kompleks didalam os pertrosus tulang temporal.

    Telinga dalam terdiri dari ! bagian yaitu:. Labirin tulang (bony labyrinth) yang berisi &airan perilim'atik.!. Labirin membranosa (membranous labyrinth) yang berisi &airanendolim'atik

    *. 2 struktur telinga tengah dan dalam. Labirin tulang merupakan salahsatu tulangterkeras dalam tubuh dan terdiri dari -estibulum, kanalissemirkularis dan koklea.Labirin Tulang

    Labirin tulang merupakan rongga yang dilapisi periosteum. onggaini terbagi menjadi tiga bagian yaitu -estibulum, kanalis semisirkularis dankoklea. 0estibulum adalah ruangan ke&il berbentuk o-al berukuran sekitar

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    4/30

    3 " mm berisikan utrikulus dan sakulus. %itengah labirin tulang,-estibulum memisahkan koklea dan kanalis semisirkularis. Terdapat 4lubang pada dinding tulang -estibulum, yaitu " untuk kanalissemisirkularis dan masing5masing satu untuk -estibular a6uedu&t,&o&hlear a6uedu&t, 'oramen o-al dan rotundum dan sara'.

    Kanalis semisirkularis terdiri dari 3 bagian+ posterior, anterior danlateral yang membentuk sudut 748 satu sama lain dan terletak dibelakang -estibulum. Masing5masing berdiameter 4,95,4 mm denganujung yang berdilatasi membentuk bony ampulla.0estibulum dan kanalissemisirkularis berperan dalam pengaturan keseimbangan. Koklea adalahstruktur berbentuk spiral yang berputar sebanyak !," sampai ! !3putaran seperti rumah siput. Ais dari koklea adalah modiulus berupasaluran untuk pembuluh darah arteri -ertebralis dan serabut5serabutsara'. 1ada proksimal dari koklea terdapat &o&hlear a6uedu&t yangmenghubungkan labirin tulang dengan ruang subara&hnoid yang terletaksuperior terhadap jugular 'oramen dan round indos yang ditutupi olehmembran timpani sekunder.

    Labirin MembranosaLabirin membranosa adalah rongga yang dilapisi epitel berisi &airan

    endolim'atik yang dikelilingi oleh &airan perilim'atik di dalam labirintulang. Labirin membranosa dibagi menjadi dua bagian yaitu &o&hlearlabyrinth dan -estibular labyrinth.

    *. " -estibular labyrinthterdapat kantung o-alyang disebut utrikulus

    dan kantung yang lebihke&il disebut sakulus yangberisikan &airanendolim'atik(utri&ulosa&&ular du&t).1ada dinding sakulus danutri&le terdapat daerah5daerah ke&il terbatas, disebut ma&ula, terdiri dari epitel sensoris khususyang disara$ oleh &abang5&abang -estibular ner-e. ;o&hlear labyrinthdinamakan juga duktus koklearis dikelilingi oleh &airan perilim'atik didalam koklea. %uktus koklearis ditopang oleh ligamentum spiralis ke

    dinding lateral dari koklea dan oleh oseus lamina spiralis ke modiolus.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    5/30

    *. < struktur dalam koklea.%i bagian dalam duktus koklearis membentuk saluran longitudinal

    yaitu skala media yang membagi kanalis koklearis menjadi dua saluran,skala -estibuli dan skala timpani. #kala media dipisahkan dari skala-estibuli oleh membrana -estibular (eissner=s). #edangkan skala timpanidipisahkan dari skala media oleh membran basilaris.

    %i atas membran basilaris terdapat spiral organ atau organ ;ortiyang merupakan organ ujung dari sara' pendengaran. 1ada spiral organterdapat sebarisan sel rambut dalam (inner hair &ells) dan tiga baris selrambut luar (outer hair &ells). Kedua jenis sel rambut adalah silindrisdengan inti di basal dan banyak mitokondria, serta terdapat stereosiliapada permukaannya. #tereosilia dilapisi oleh membran tektorial danber'ungsi penting dalam transduksi sensoris.

    1ersara'an Telinga %alam#erabut sara' dari ner-us koklearis berjalan sepanjang meatus akustikusinternus bersama serabut sara' dari ner-us -estibularis membentukner-us -estibulokoklearis (;/ 0>>>). 1ada ujung medial dari meatusakustikus internus, ;/ 0>>> menembus lempengan tulang tipis bersama ;/0>> (ner-us 'a&ialis) dan pembuluh darah menuju dorsal dan -entral&o&lear nu&lei di batang otak. #ebagian besar serabut sara' dari keduanu&lei naik menuju in'erior &olli&ulus se&ara kontralateral, dan sebagianlainnya se&ara ipsilateral. #elanjutnya, dari in'erior &olli&ulus, sara'5sara'pendengaran berjalan menuju medial geni&ulate body dan akhirnyamenuju korteks auditorius di lobus temporalis.

    0askularisasi Telinga %alamTelinga dalam diperdarahi oleh arteri auditori interna &abang dari arteri&erebellaris anterior in'erior dan arteri basilaris. Arteri auditori internamembentuk dua &abang :

    arteri -estibularis anterior yang memperdarahi utrikulus dansakulus bagian superior, serta bagian superior dan hori?ontal darikanalis semisirkularis.

    arteri koklearis komunis yang ber&abang menjadi arteri koklearis

    dan arteri -estibulokoklearis. Arteri koklearis memperdarahi semuabagian koklea ke&uali sepertiga bagian basal yang diperdarahi olehrami koklearis, &abang dari arteri -estibulokoklearis. ;abang lain

    dari arteri -estibulokoklearis adalah arteri -estibular bagian

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    6/30

    posterior yang memperdarahi utrikulus dan sakulus bagian in'erior,serta kanalis semisirkularis bagian posterior.

    0ena dialirkan ke -ena auditori interna yang diteruskan ke sinussigmoideus atau sinus petrosus in'erior. 0ena5-ena ke&il meleati-estibular a6uedu&t dan bermuara di sinus petrosus in'erior dan superior

    Anatomi Mikroskopik

    A. Teinga !arA!rik!aAurikula atau pinna terdiri atas lempeng tulang raan elastis denganbentuk tidak teratur, setebal 4,"5 mm dibungkus perikondrium yangmengandung banyak serat elastis. Kulit yang menutupi tulang raanmempunyai lapis subkutan dibagian posterior aurikula.

    Meat!s ak!stik!s ekstern!s Merupakan saluran antara aurikula sampai membran timpani,

    dengan panjang sekitar !,"&m. #epertiga bagian luar merupakanlanjutan dari tulang raan aurikula dan dua pertiga dalamnyaadalah saluran dalam tulang temporal.

    @aringan kulit tipis, 'olikel rambut, gladula seba&ea, glandulaserumen (modi$kasi glandula sudori'era tubuler bergelung, apokrin)

    #ekret glandula serumen ber&ampur dengan sekret glandula

    seba&ea disebut serumen (eara) yang si'atnya bakterisid,berbentuk seperti malam, dan berarna ke&oklatan.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    7/30

    Mem"rana timpani -al, semi transparan

    Luar : epidermis tipis tanpa rambut dan kelenjar

    %alam : epitel selapis gepengkuboid, jaringan pengikat kolagen,jaringan pengikat elastis , $broblas

    1ars a&&idmembran #hrapnell : kuadran antero superior, daerah

    segitiga ke&il yang lunak, tidak terdapat serat kolagen.

    1ars tensa : bagian terbesar di luar pars a&&id

    #. Teinga Tenga$%a&!m timpani

    erisi : udara

    1osterior : berhubungan dengan ruangan5ruangan pro&essus

    mastoideus Anterior : berhubungan dengan tuba Busta&hii

    3 (tiga) tulang pendengaran yang menghubungkan membrana

    timpani dengan 'oramen o-ali s: os maleus, os in&us, os stapes.Memiliki 'ungsi meneruskan getaran dari membrana timpani ke&airan di telinga dalam.

    Terdapat M.tensor tympani dan M.stapedius

    Ka-um tympani, tulang penegara, ner-us, mus&ulus dilapisi mukosa

    yang terdiri dari epitel selapis gepengkuboid, lamina propria tipisyang berhubungan dengan periosteum dibaahnya

    Bpitel ka-um tympani sekitar muara tuba eusta&hii epitel elapis

    kubidsilindris silia.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    8/30

    T!"a '!sta($ii Merupakan saluran antara bagian anterior ka-um timpani dan

    bagian lateroposterior naso'aring Lumen sempit, gepeng

    !3 bagian kartilago elastis arah naso'aring, 3 bagian tulang

    Mukosa membentuk rugae dengan epitel selapis silindrisepitel

    bertingkat silindris dengan silia dan Lamina propria tipis Mukosa dekat naso'aring: kelenjar tubulo al-eolar, sel goblet,

    lim'osit #ekitar muara naso'aring terdapat tonsila tuba

    ). Teinga *aamerbagai komponen telinga dalam mengisi rongga penghubung

    bagian petrosus tulang temporal, yang bersama5sama membentuk labirinoseosa. %idalam rongga ini terdapat labirin membranosa. #emua bagianlabirin membranosa mengandung &airan endolim'. %indingnya dipisahkan

    oleh labirin oseosa dengan ruang perilim'atik yang mengandung &airanperilim'. agian sentral labirin oseosa mengandung utrikulus dan sakulusyang disebut -estibulum

    La"irin +seosa Terdapat -estibulum, terletak disebelah medial rongga timpai

    dengan 'enestra o-alis 1ada posterior -estibulum, bermuara tiga buah kanalis semisirkuaris

    (anterior, posterior, lateral). Cang setiap saluran mempunyaipelebaranampula. Djung kanalis semi&ir&ularis posterior dananterior yang tidak melebar, bersatu membentuk &rus &ommune

    Kearah anterior -estibulum, berhubungan dengan koklea.entuknya mirip keru&ut dengan diameter 7 mm dan tinggi daridasar sampai pun&ak " mm. 1oros yang dikitari terhadap tulang,disebut modiolus

    La"irin Mem"ranosa%i dalamnya terdapat endolim', yang ditandai dengan rendahnya kadarnatrium dan tinggi kadar kalium.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    9/30

    ,ak!!s dan !trik!!s #akulus dan utrikulus terdiri dari lembaran5lembaran tipis jaringan

    ikat yang dilapisi epitel selapis gepeng. 1ada dinding sakulus dan utrikulus terdapat daerah5daerah ke&il

    dengan sel5sel neuroepitel yang berkembang yaitu ma&ula yangdisara$ oleh &abang5&abang ner-us -estibularis.

    Ma&ula sakulus terletak di dasar sedangkan ma&ula utrikulus

    terdapat di dinding lateral sehingga membentuk sudut tegak lurus. #el reseptor (hair &ell) ditandai dengan stereosilia kaku dan satu

    kinosilium panjang. %idalm sel ini terdapat struktur mikro tubulus7E! di bagian proksimal. %i dalamnya terdapat dua jenis selrambut. #el tipe > bentuknya lebih menyerupai mangkok sementarasel tipe >> banyak terdapat ujung a'eren.

    #el penyokong diantara sel5sel rambut berbentuk silindris dengan

    mikro-ili dipermukaan apikalnya. /euroepitel ini ditutupi oleh

    lapisan gelatinosa yang disekresi oleh sel penyokong denganendapan di bagian permukaan yang disebut otolit.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    10/30

    *!kt!s semisirk!aris

    %aerah reseptornya di dalam ampula berbentuk mirip rabung

    disebut Krista ampularis. Krista se&ara stru&tural mirip dengan

    ma&ula namun lapisan glikoproteinnya lebih tebal berbetuk keru&utdisebut kupula dan tidak ditutupi otolit.

    *!kt!s dan sak!s endoim-atik!s

    agian aal duktus endolim'atikus dilapisi epitel selapis gepeng.Makin mendekati sakuus endolim'atikus, epitel duktus ini se&ara

    berangsur berubah menjadi epitel silindris tinggi yang terjadi ! jenissel : salah satu jenis memiliki mikro-ili pada permukaan apikalnyadan banyak -esikel pinositik serta -akuol.

    #el5sel ini ber'ungsi untuk mengabsorbsi endolim' dan

    mengendositosis materi asing.

    *!kt!s kokearis

    Terbagi menjadi 3 ruangan : skala -estibule, skala media (duktuskoklearis) di tengah, dan skala timpani. %uktus koklearis yangmengandung endolim' berakhir di apeks koklea. Kedua skala lainmengandung perilim'. #kala5skala ini berhubungan di bagian apeks

    koklea melalui suatu muara yang dikenal sebagai helikotrema. Membrane -estibularis (membrane eissner) terdiri atal ! lapisan

    epitel gepeng, satu lapisan dari skala -estibularis, dan lapisanlainnya berasal dari skala media. Tautan erat kedua lapisan iniber'ungsi untuk mempertahankan gradient ion.

    #tria -askularis merupakan epitel -as&ular yang terletak di dinding

    lateral duktus koklearis, terdapat sejumlah mitokondria danbertanggung jaab terhadap komposisi ion di endolim'.

    #truktur telinga bagian dalam mengandung reseptor auditori

    khusus disebut organ &orti+ organ ini mengandung sel rambut yangberespons terhadap berbagai 'rekuensi suara. rgan &orti terletakpada substansi dasar tebalFmembrane basalis.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    11/30

    Terdapat ! jenis sel reseptor, satu sel berbentuk huru' G (sel

    rambut luar) dan sel lainnya berbentuk linear (sel rambut dalam). %iujungnya terdapat serabut5serabut sara' yang akan menyatumembentuk ganglion spiralis.

    erbeda dari resepror -estibular, kinosilium tak dijumpai. Akan

    tetapi ujung stereosili yang tertinggi akan membenamkan selrambut pada membrane tektoria yang terdiri dari se&ret kayaglikoprotein dihasilkan dari sel5sel pada limbus spiralis.

    %ari sel5sel penyokong, sel pilar mengandung mikrotubulus yang

    agaknya memeberi kekakuan pada sel ini. #el tersebut membentukruang segitiga antara sel rambut luar dan dalam, yakni teroongandalam. #truktur ini penting untuk transduksi suara.

    Antara skala -estibuli dengan duktus koklearis dipisahkan olehmembran -estibularis (eissner). Antara duktus koklearis denganskala timpani dipisahkan oleh membran basilaris. #kala -esibularisdan skala timpani mengandung perilim' dan di dindingnya terdiriatas jaringan ikat yang dilapisi oleh selapis sel gepeng yaitu selmesenkim, yang menyatu dengan periosteum disebelah luarnya.#kala -estibularis berhubungan dengan ruang perilim' -estibularisdan akan men&apai permukaan dalam 'enestra o-alis. #kala timpanimenjulur ke lateral 'enestra rotundum yang memisahkannyadengan ruang timpani.

    Fisioogi Pendengaran#ampai tingkat tertentu pinna adalah suatu pengumpul suara,

    sementara liang telinga karena bentuk dan dimensinya dapatmemperbesar suara dalam rentang ! sampai 2 kH?+ perbesaran pada'rekuensi ini adalah sampai 10 $ingga 1 d#. Maka suara dalam rentang'rekuensi ini adalah yang paling berbahaya jika ditinjau dari sudut traumaakustik.

    #uara bermula dari gelombang tekanan udara, yang akanmenggetarkan membran tympani. *etaran ini akan disampaikan ke dalamtelinga dalam oleh tiga tulang pendengaran, stapes bergerak ke dalamdan keluar dari telinga dalam seperti piston. 1ergerakan pompa ini akan

    menimbulkan gelombang tekanan di dalam &airan telinga dalam ataukoklea. 1ada koklea se&ara bergantian akan mengubah gelombang

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    12/30

    tekanan menjadi akti$tas elektrik didalam ner-us auditorius yang akanmenyampaikan in'ormasi ke otak. 1roses transduksi didalam kokleamembutuhkan 'ungsi kerjasama dari berbagai jenis tipe sel yang beradadidalam duktus koklearis. %uktus ini berisi endolim'e, &airan ekstraselularyang kaya akan K dan rendah akan /a. uangan endolim'atik memilikipotensial elektrik yang besar yaitu44m0. Komposisi ion dan potensialelektrik dari ruangan endolim'atik dijaga oleh sekelompok sel yang dikenalsebagai stria -askularis.

    1ada manusia, duktus koklearis berputar sepanjang 3" mm daridasar koklea (dekat stapes) hingga ke apeks. Dkuran, massa dan kekakuandari banyak elemen selular, terutama pada organ &orti, berubah se&arasistematis dari satu ujung spiral ke ujung yang lain. Keadaan inimenyebabkan pengaturan mekanik sehingga gelombang tekanan yangdiproduksi oleh suara ber'rekuensi tinggi menyebabkan organ tersebutbergetar pada basisnya, sedangkan suara 'rekuensi rendah menyebabkangetaran pada ujung pun&ak.

    1roses transduksi, dibentuk oleh dua jenis sel sensori pada organ

    &orti, yaitu sel rambut dalam dan sel rambut luar. *elombang tekananyang ditimbulkan suara pada &airan koklea membengkokkan rambutsensori yang disebut stereosilia, yang berada di atas sel rambut.1embengkokan ini akan merenggangkan dan memendekkan ujungpenghubung yang menghubungkan stereosilia. Ketika ujung penghubungmeregang, ini akan menyebabkan terbukanya kanal ion pada membranestereosilia dan ion K dapat masuk ke dalam sel rambut dari endolim'e.

    Masuknya ion K ini menyebabkan perubahan potensial elektrik darisel rambut, sehingga menyebabkan pelepasan neurotransmitter dari-esikel sinaps pada dasar sel rambut. #erabut sara' auditorius, yangkontak dengan sel rambut, respon terhadap neurotransmitter denganmemproduksi potensial aksi, yang akan berjalan sepanjang serabut sara'

    untuk men&apai otak dalam sekian seperdetik. 1ola akti$tas elektrik yangmelalui 24.444 serabut sara' auditorius diterjemahkan oleh otak danberakhir dengan sensasi yang kita kenal dengan pendengaran.

    #el rambut dalam dan sel rambut luar memerankan peranan dasaryang berbeda pada 'ungsi telinga dalam. #ebagian besar serabut sara'auditorius kontak hanya dengan sel rambut dalam. #el rambut dalamadalah transduser sederhana, yang merubah energy mekanik menjadienergi listrik. #el rambut dalam adalah penguat ke&il yang dapatmeningkatkan getaran mekanik dari organ &orti. Kontribusi sel rambut luarini penting untuk sensiti$tas normal dan selekti$tas 'rekuensi dari telingadalam.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    13/30

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    14/30

    st order dari ! telinga

    I/euron sensory di &abang ;o&hlear /. 0>>>

    Inu&lei ;o&hlearis (di Medulla blongata) : pada sisi yang sama

    Isusunan sinyal auditory dikirim kemudian ditangkap oleh aon dan

    dialirkan menujuI

    nu&lei oli-ary superior (pada kedua sisi 1ons) Lemnis&us LateralisI

    impuls tiba (perbedaan tipis tergantung letak sumber suara jauh ataudekat) di nu&lei oli-ary dan nu&lei &o&hlea

    Idialirkan oleh aon ke ;oli&ulus in'erior (di Mid rain)

    I

    ;orpus *enikulatum (di Talamus)I

    susunan auditory sinyal sampai ke area auditory primer pada gyrussuperior temporal (di ;orte ;erebral)

    Imasuk ke area broadman 2 dan 2! sehingga terjadi

    I1emahaman #uara

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    15/30

    +titis Media

    *e/nisi

    titis media adalah inamasi pada bagian telinga tengah. titis mediasebenarnya adalah diagnosa yang paling sering dijumpai pada anak Fanak di baah usia " tahun.

    Ada 3 ( tiga ) jenis otitis media yang paling umum ditemukan di klinik,yaitu :

    titis Media Akut

    titis Media #erosa (titis media dengan e'usi)

    titis Media Kronik.

    +titis media ak!t adalah keadaan dimana terdapatnya &airan di

    dalam telinga tengah dengan tanda dan gejala in'eksi.

    +titis media serosa e-!siadalah keadaan terdapatnya &airan didalam telinga tengah tanpa adanya tanda dan gejala in'eksi akti'.#e&ara teori, &airan ini sebagai akibat tekanan negati-e dalam telingatengah yang disebabkan oleh obstruksi tuba eusta&hii. 1ada penyakitini, tidak ada agen penyebab de$niti-e yang telah diidenti$kasi,meskipun otitis media dengan e'usi lebih banyak terdapat pada anakyang telah sembuh dari otitis media akut dan biasanya dikenal denganJglue ear.ila terjadi pada orang deasa, penyebab lain yang mendasariterjadinya dis'ungsi tuba eusta&hii harus di&ari. B'usi telinga tengahsering terlihat pada pasien setelah mengalami radioterapi dan

    barotrauma ( eg : penyelam ) dan pada pasien dengan dis'ungsi tubaeusta&hii akibat in'eksi atau alergi saluran napas atas yang terjadi.

    +titis media kroniksendiri adalah kondisi yang berhubungan dengan

    patologi jaringan irre-ersible dan biasanya disebabkan oleh episodeberulang otitis media akut yang tak tertangani. #ering berhubungandengan per'orasi menetap membrane timpani. >n'eksi kronik telingatengah tak hanya mengakibatkan kerusakan membrane timpani tetapi

    juga dapat menghan&urkan osikulus dan hampir selalu melibatkanmastoid. #ebelum penemuan antibioti&, in'eksi mastoid merupakanin'eksi yang mengan&am jia. #ekarang, penggunaan antibioti& yangbijaksana pada otitis media akut telah menyebabkan mastoiditis

    koalesens akut menjadi jarang. Kebanyakan kasus mastoiditis akutsekarang ditemukan pada pasien yang tidak mendapatkan peraatantelinga yang memadai dan mengalami in'eksi telinga yang takditangani. Mastoiditis kronik lebih sering, dan beberapa dari in'eksikronik ini, dapat mengakibatkan pembentukan kolesteatoma, yangmerupakan pertumbuhan kulit ke dalam ( epitel skuamosa ) darilapisan luar membrane timpani ke telinga tengah. Kulit dari membranetimpani lateral membentuk kantong luar, yang akan berisi kulit yangtelah rusak dan bahan sebaseus. Kantong dapat melekat ke strukturtelinga tengah dan mastoid. ila tidak ditangani, kolesteatoma dapattumbuh terus dan menyebabkan paralysis ner-us 'asialis ( /. ;ranial0>> ), kehilangan pendengaran sensorineural dan atau gangguankeseimbangan (akibat erosi telinga dalam) dan abses otak.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    16/30

    %asi/kasi+titits Media1endengaran sebagian atau seluruh mukosa telinga tengah, tubaeustakhius, antrum mastoid dan sel5sel mastoid. 1atogenesis titis Media

    1embagian otitis media terbagi

    . titis media supurati', terdiri dari :

    titis Media #upurati' akut otitis media akut (MA)1enyakit yang disebabkan oleh serangan mendadak dari in'eksibakteri dalam telinga bagian tengah.1enyebab utama titis Media Akut (MA)a. Masuknya bakteri patogenik (#trepto&o&&us 1nemoniae,Hemophillus >nuen?a, Moraella ;atarrhalis) ke dalam telingatengah.b. %is'ungsi tuba euatakhius, seperti obstruksi yang diakibatkanin'eksi saluran pernapasan atas, inamasi jaringan disekitar(snusitis, hipertroi adenoid) atau reaksi alergi (rrhinitis alergika)

    titis Media #upurati' Kronis (M#KM1)

    M#K adalah per'orasi membran timpani se&ara permanen, denganatau tanpa pengeluaran pus dan kadang5kadang disertai oleh

    perubahan dalam mukosa dan struktur tulang dari telinga tengah.Btiologi M#K biasanya disebabkan karena pengulangan dari

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    17/30

    penyakit otitis media akut dan dis'ungsi tuba akustikus sertaTrauma atau penyakit lain. #e&ret yang keluar dari telinga tengahterus menerus atau hilang timbul, sekret mungkin en&er, kental,bening atau berupa nanah.

    1ato$siologi titis media akut dengan per'orasi membranetimpani menjadi otitis media per'orati' apabila prosesnya sudahlebih dari ! bulan. ila proses in'eksi kurang dari ! bulan disebutotitis media supurati' subakut.

    !. titis Media /on #upurati'#erosa, terdiri dari :

    titis Media #erosa

    1eradangan non bakteri mukosa ka-um timpani yang ditandaiterkumpulnya &airan yang non purulen (serousmukoid).Btiologi : Transudasi plsama dari pembulah darah ke dalam rongga telinga

    tengah terutama disebabkan tekanan hidrostatik. %is'ungsi tuba eutakius (penyebab utama)

    aktor penyebab lain, hipertropi adenoid, adenoiditis kronis,

    palatoskisis tomor naso'aring barotrauma, radang seperti rinitis,sinusitis.

    Masalah ini dapat sering menimbulkan tuli kondukti'. 1ada otitis mediaserosa, membran timpani tampak berarna kekuningan. Kadang tinggi&airan atau gelembung (Air uid le-elair bubbles) tampak leat dimembran timpani yang semitransparan. Membran timpani dapat berarnabiru atau keunguan bila ada ada darah dalam telinga tengah.

    'tioogi

    1enyebab utama otitis media akut adalah masuknya bakteri patogenik kedalam telinga tengah yang normalnya adalah steril. 1aling sering terjadibila terdapat dis'ungsi tuba eusta&hii seperti obstruksi yang disebabkanoleh in'eksi saluran perna'asan atas, inamasi jaringan disekitarnya (eg :sinusitis, hipertro$ adenoid) atau reaksi alergik ( eg : rhinitis alergika).akteri yang umum ditemukan sebagai organisme penyebab adalah#trepto&o&&us peneumoniae, Hemophylus inuen?ae, #trepto&o&&uspyogenes, dan Moraella &atarrhalis.

    Pato/sioogi

    1ada gangguan ini biasanya terjadi dis'ungsi tuba eusta&hii sepertiobstruksi yang diakibatkan oleh in'eksi saluran na'as atas, sehinggatimbul tekanan negati-e di telinga tengah. #ebaliknya, terdapat gangguandrainase &airan telinga tengah dan kemungkinan reuks sekresiesophagus ke daerah ini yang se&ara normal bersi'at steril. ;ara masukbakteri pada kebanyakan pasien kemungkinan melalui tuba eusta&hiiakibat kontaminasi se&ret dalam naso'aring. akteri juga dapat masuktelinga tengah bila ada per'orasi membran tymphani. Bksudat purulenbiasanya ada dalam telinga tengah dan mengakibatkan kehilanganpendengaran kondukti'.

    1ato$siologi terjadinya MA dimulai saat ada kuman hematogen atauperkontinuatum yang mengin'eksi tubuh dan menyebabkan in'eksi saluran

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    18/30

    perna'asan atas (>#1A). #eperti kita ketahui naso'aring (salah satu bagiansaluran perna'asan atas) dihubungkan dengan &a-um timpani (ronggatelinga tengah) melalui tuba Busta&hius. Kuman dari in'eksi pada saluranperna'asan atas dapat menyebar hingga ke tuba Busta&hius,menyebabkan radang pada mukosa tuba Busta&hius yang pada akhirnyamenyebabkan terjadinya gangguan pada motilitas silia tuba, dimana siliatuba menjadi lumpuh. #ilia yang lumpuh ini mengakibatkan dis'ungsi tubasehingga 'ungsi pen&egahan in-asi kuman menjadi terganggu dan kumandapat masuk ke dalam telinga tengah dan mengakibatkan peradangantelinga tengah.

    #tadium MA :

    ,tadi!m +k!si T!"a '!sta($i!s1ada stadium ini terjadi oklusi (sumbatan) tuba eusta&hius yangdisebabkan oleh dis'ungsi tuba (mekanisme terjadinya dis'ungsi tuba telahdijelaskan pada penjelasan sebelumnya). klusi tuba eusta&hius

    menyebabkan terjadinya tekanan negati' di dalam &a-um timpanisehingga membran timpani akan mengalami retraksi dan tersedot kedalam &a-um timpani akibat absorbsi udara (bayangkan sedotan yangditutup salah satu bagiannya oleh jari, maka bagian lain yang masihterbuka akan menyedot udara).

    1ada stadium ini kadang F kadang membran timpani tampak normal (tidakada kelainan) atau berarna keruh pu&at.

    ,tadi!m Pre,!p!rasi ,tadi!m Hiperemis1ada stadium pre5supurasi tampak pembuluh darah melebar di membrantimpani atau seluruh membran timpani sehingga membran timpanitampak hiperemis dan edem. #ekret yang terbentuk pada stadium inimungkin masih bersi'at eksudat yang serosa sehingga sukar dilihat.

    ,tadi!m ,!p!rasiBdema yang hebat pada mukosa telinga tengah dan han&urnya sel epitelsuper$sial serta terbentuknya eksudat yang purulen di &a-um timpanimenyebabkan membran timpani menonjol (bulging) ke arah liang telingaluar (&analis akustikus eksternus). 1asien tampak sangat kesakitan dannyeri di telinga bertambah hebat. 1asien mengalami demam dan denyutnadi yang meningkat.

    Apabila tekanan pada ka-um timpani tidak berkurang maka akan terjadiiskemia akibat tekanan pada kapiler5kapiler yang akhirnya menyebabkannekrosis (kematian jaringan) mukosa dan submukosa. /ekrosis ini padamembran timpani terlihat sebagai daerah yang lebih lembek danberarna kekuningan. %i tempat nekrosis ini akan terjadi ruptur.

    ,tadi!m Per-orasiKarena beberapa sebab seperti terlambatnya pemberian antibiotika ataupatogensi kuman yang tinggi atau bila tidak dilakukan insisi membrantimpani (miringotomi) pada stadium supurasi maka kemungkinan besarmembran timpani akan ruptur dan mengalami per'orasi sehingga nanahkeluar ke liang telinga. 1ada stadium ini anak yang tadinya gelisah akan

    menjadi tenang, suhu badan turun dan anak dapat tertidur nyenyak

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    19/30

    ,tadi!m Reso!siila membran timpani tetap utuh maka keadaan membran timpaniperlahan5lahan akan normal kembali. ila membran timpani ruptur danmengalami per'orasi maka sekret akan berkurang dan akhirnya kering.ila dilakukan miringotomi sebelumnya maka luka insisi akan menutupkembali, namun bila terjadi ruptur maka per'orasi yang terjadi tidakmudah menutup kembali. ila daya tahan tubuh baik atau patogensikuman rendah maka resolusi dapat terjadi alaupun tanpa pengobatan.

    Mani-estasi %inis

    titis Media Akut*ejala otitis media dapat ber-ariasi menurut beratnya in'eksi dan bisasangat ringan dan sementara atau sangat berat. Keadaan ini biasanyaunilateral pada orang deasa. Membrane tymphani merah, seringmenggelembung tanpa tonjolan tulang yang dapat dilihat, tidak bergerakpada otoskopi pneumati& ( pemberian tekanan positi' atau negati-e pada

    telinga tengah dengan insulator balon yang dikaitkan ke otoskop ), dapatmengalami per'orasi. torrhea, bila terjadi rupture membrane tymphaniKeluhan nyeri telinga ( otalgia ), %emam, Anoreksia, Lim'adenopatiser-ikal anterior.

    titis Media #erosa1asien mungkin mengeluh kehilangan pendengaran, rasa penuh atau gataldalam telinga atau perasaan bendungan, atau bahkan suara letup atauberderik, yang terjadi ketika tuba eusta&hii berusaha membuka.Membrane tymphani tampak kusam (arna kuning redup sampai abu5abupada otoskopi pneumatik, dan dapat terlihat gelembung udara dalamtelinga tengah. Audiogram biasanya menunjukkan adanya kehilanganpendengaran kondukti'.

    titis Media Kronik*ejala dapat minimal, dengan berbagai derajat kehilangan pendengarandan terdapat otorrhea intermitten atau persisten yang berbau busuk.iasanya tidak ada nyeri ke&uali pada kasus mastoiditis akut, dimanadaerah post aurikuler menjadi nyeri tekan dan bahkan merah dan edema.Kolesteatoma, sendiri biasanya tidak menyebabkan nyeri. B-aluasiotoskopik membrane timpani memperlihatkan adanya per'orasi, dankolesteatoma dapat terlihat sebagai masa putih di belakang membranetimpani atau keluar ke kanalis eksterna melalui lubang per'orasi.

    Kolesteatoma dapat juga tidak terlihat pada pemeriksaan oleh ahliotoskopi. Hasil audiometri& pada kasus kolesteatoma seringmemperlihatkan kehilangan pendengaran kondukti' atau &ampuran.

    Pemeriksaan *iagnostik

    .tos&ope untuk melakukan auskultasi pada bagian telinga luar!.Timpanogram untuk mengukur keseuaian dan kekakuan membranetimpani3.Kultur dan uji sensiti$tas + dilakukan bila dilakukan timpanosentesis(Aspirasi jarum dari telinga tengah melalui membrane timpani).

    Penataaksanaan Medis

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    20/30

    Hasil penatalaksanaan otitis media bergantung pada e'ekti$tas terapi ( e.g

    : dosis antibiotika oral yang diresepkan dan durasi terapi ), -irulensi

    bakteri, dan status $sik klienAntibiotik dapat digunakan untuk otitis media

    akut. 1ilihan pertama adalah Amoksisilin+ pilihan kedua F digunakan bila

    diperkirakan organismenya resisten terhadap amoksisilin F adalah

    amoksisilin dengan kla-ulanat (Augmentin + se'alosporin generasi kedua),

    atau trimetoprin sul'ametoksa?ol. 1ada klien yang alergi penisilin, dapat

    diberikan eritronmisin dan sul'onamide atau trimetoprim F sul'a.Dntuk

    otitis media serosa ( otitis media dengan e'usi ), terapi yang umum

    dilakukan adalah menunggu. Keadaan ini umumnya sembuh sendiri dalam

    ! bulan.Dntuk otitis media serosa yang persisten, dianjurkan untuk

    melakukan miringotomi. Miringotomi adalah prosedur bedah dengan

    memasukkan selang penyeimbang tekanan ke dalam membrane timpani.

    Hal ini memungkinkan -entilasi dari telinga tengah, mengurangi tekanan

    negati-e dan memungkinkan drainase &airan. #elang itu umumnya lepas

    sendiri setelah < sampai ! bulan. Kemungkinan komplikasinya adalaatro$ membrane timpani, timpanosklerosis (parut pada membrane

    timpani), per'orasi kronik, dan kolesteatoma.

    %ompikasi

    Komplikasi yang serius adalah:

    N >n'eksi pada tulang di sekitar telinga tengah (mastoiditisataupetrositis)

    N Labirintitis(in'eksi pada kanalis semisirkuler)

    N Kelumpuhan pada ajahN Tuli

    N 1eradangan pada selaput otak (meningitis)

    N Abses otak.

    Tanda5tanda terjadinya komplikasi:

    5 sakit kepala

    5 tuli yang terjadi se&ara mendadak

    5 vertigo(perasaan berputar)

    5 demam dan menggigil.

    P'NG+#ATAN

    >n'eksi diobati dengan antibiotikaper-oral(melalui mulut). 1ilihan pertamaadalah amoi&illin, tetapi untuk penderita deasa bisa diberikan penisilindosis tinggi. bat u yang mengandung phenilephrine bisa membantumembuka tuba eustakius dan jika terdapat alergi bisa diberikanantihistamin.

    Miringotomidilakukan jika nyerinya menetap atau hebat, demam, muntahatau diare atau jika gendang telinga menonjol. 1ada prosedur ini dibuat

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    21/30

    sebuah lubang pada gendang telinga untuk mengeluarkan &airan dari

    telinga tengah. 1embuatan lubang ini tidak akan mengganggu 'ungsi

    pendengaran penderita dan nantinya akan menutup kembali dengan

    sendirinya

    Mampu menjelaskan dan memahami pemeriksaan telinga dan tes pendengaran

    Aataat5 Lampu kepala5 ;orong telinga5 toskop5 1elilit kapas5 1engait serumen5 1inset telinga5 *arputala

    )ara !m!m

    1asien duduk dengan posisi badan &ondong sedikit kedepan dan

    kepala lebih tinggi sedikit dari kepala pemeriksa untukmemudahkan melihat liang telinga dan membrane tympani.

    Mula5mula dilihat keadaan dan bentuk daun telinga, daerah

    belakang daun telinga,

    apakah terdapat tanda peradanagn atau sikatriks bekas operasi.

    %aun telinga ditarik ketas dan kebelkanag sehingga liang telingamenjadi lebih lurus dan akan mempermudah untuk melihatkeadaan liang telinga dan membrane tympani.

    Dntuk lebih jelas pakailah otoskop. toskop dipegang dengan

    tangan kanan untuk memeriksa telinga kanan dan sebaliknya.Dntuk stabil, jari kelingking diletakkan pada pipi pasien.

    ila terdapat serumen dalam liang telinga yang menyumbat

    maka harus dikeluarkan.

    4enis5enis Tes Pendengaran

    Tes "er"isik

    #yarat:5 Tempat : ruangan sunyi dan tidak ada e&ho (dinding dibuat rata

    atau dilapisi so't board gorden) serta ada ajarak sepanjang > penderita masih mendengar bunyi getaran garpu

    tala.oposisi >> penderita ragu5ragu mendengar atau tidak (tes rinne: E5)

    o1seudo negati': terjadi pada penderita telinga kanan tuli persepsi

    pada posisi > yang mendengar justru telinga kiri yang normalsehingga mula5mula timbul.

    Kesalahan pemeriksaan pada tes rinne dapat terjadi baik berasal dari

    pemeriksa maupun pasien. Kesalah dari pemeriksa misalnyameletakkan garputala tidak tegak lurus, tangkai garputala mengenai

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    27/30

    rambut pasien dan kaki garputala mengenai aurikulum pasien. @ugabisa karena jaringan lemak planum mastoid pasien tebal.Kesalahan dari pasien misalnya pasien lambat memberikan isyaratbaha ia sudah tidak mendengar bunyi garputala saat kitamenempatkan garputala di planum mastoid pasien. Akibatnyagetaran kedua kaki garputala sudah berhenti saat kita memindahkangarputala kedepan meatus akustukus eksternus.

    Test Geber

    Tujuan kita melakukan tes eber adalah untuk membandingkanhantaran tulang antara kedua telinga pasien. ;ara kita melakukan teseber yaitu: membunyikan garputala "! H? lalu tangkainya kitaletakkan tegak lurus pada garis hori?ontal. Menurut pasien, telingamana yang mendengar atau mendengar lebih keras. @ika telingapasien mendengar atau mendengar lebih keras telinga maka terjadi

    lateralisasi ke sisi telinga tersebut. @ika kedua pasien sama5samatidak mendengar atau sam5sama mendengaar maka berarti tidak adalateralisasi.

    *etaran melalui tulang akan dialirkan ke segala arah oleh tengkorak,sehingga akan terdengar diseluruh bagian kepala. 1ada keadaanptologis pada MAB atau &a-um timpani missal:otitis media purulentapada telinga kanan. @uga adanya &airan atau pus di dalam &a-umtimpani ini akan bergetar, biala ada bunyi segala getaran akandidengarkan di sebelah kanan.

    >nterpretasi:

    ila pendengar mendengar lebih keras pada sisi di sebelah kanandisebut lateralisai ke kanan, disebut normal bila antara sisi kanan dankiri sama kerasnya.

    1ada lateralisai ke kanan terdapat kemungkinannya:oTuli konduksi sebelah kanan, missal adanya ototis media disebelah

    kanan.oTuli konduksi pada kedua telinga, tetapi gangguannya pada telinga

    kanan ebih hebat.oTuli persepsi sebelah kiri sebab hantaran ke sebelah kiri terganggu,

    maka di dengar sebelah kanan.oTuli persepsi pada kedua teling, tetapi sebelah kiri lebih hebat dari

    pada sebelah kanan.oTuli persepsi telinga dan tuli konduksi sebelah kanan jarang

    terdapat.

    Test #aba&h

    Tujuannya untuk membandingkan daya transport melalui tulangmastoid antara pemeriksa (normal) dengan probandus.%asar gelombang5gelombang dalam endolymphe dapat ditimbulkanoleh getaran yang datang melalui udara. *etaran yang datangmelalui tengkorak, khususnya osteo temporale

    ;ara kerjanya yaitu penguji meletakkan pangkal garputala yangsudah digetarkan pada pun&ak kepala probandus. 1robandus akan

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    28/30

    mendengar suara garputala itu makin lama makin melemah danakhirnya tidak mendengar suara garputala lagi. 1ada saat garputalatidak mendengar suara garputala, maka penguji akan segeramemindahkan garputala itu, ke pun&ak kepala orang yang diketahuinormal ketajaman pendengarannya (pembanding). agi pembandingdua kemungkinan dapat terjadi : akan mendengar suara, atau tidakmendengar suara.

    TesRinne

    Tes6e"er

    Tes,($7a"a

    ($

    *iagnosis

    1ositi'

    /egati'

    1ositi'

    Tidak adalateralisasi

    Lateralisasi ketelingayang sakit

    Lateralisa

    si ketelingayangsehat

    #amadenganpemeriksa

    Memanjang

    Memendek

    Normal

    Tulikonduktif

    Tuli

    sensorineural

    ;atatan: 1ada tuli kondukti' S34 d, inne bisa masih positi'

    Mamp! men5easkan dan mema$ami kese$atan indera

    pendengaran men!r!t pandangan isam

    1endengaran adalah benteng pertahanan kedua dari segi bahayanyasetelah lisan. Caitu,yang kedua dalam mempengaruhi hati danmenguasainya. leh karena itu,Al5Haris Al5Muhasibi berkata,tidak adaluka yang lebih berbahaya bagi seorang hamba setelah lisannya selainpendengarannya,karena pendengaran itu utusan yang lebih &epatpada hati dan lebih mudah jatuh kedalam $tnah.

    1endengan hati terhadap kebenaran itu ada 3 ma&am, ketiganya adadalam Al5Uuran :

    MB/%B/*AKA/ D/TDK MB/*BTAHD>.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    29/30

    %erajat ini mun&ul ketika seseorang hanya menggunakan inderapendengaran. #ebagaimana yang diberitakan oleh Al5UurVan ketikamen&eritakan tentang jin5jin yang beriman, merekaberkata,#esungguhnya kami telah mendengarkan Al5UurVan yangmenakjubkan. (U#.Al5@in WQ!X:)

    MBM1B%B/*AKA/ D/TDK MBMAHAM>.

    Adapun memperdengarkan untuk memahami dalam mena$kan orangyang suka berpaling dan lalai, sebagaimana $rman Allah, Makasungguh,engkau tidak akan sanggup menjadikan orang5orang yangmati itu dapat mendengar dan menjadikan orang5orang yang tulidapat mendengar seruan, apabila mereka berpaling kebelakang. (Ar5um W!4X:"!).

    %emikian juga $rman Allah,#ungguh Allah memberi pendengarankepada siapa yang dia kehendaki dan engkau (Muhammad) tidak akan

    sanggup menjadikan orang yang didalam kubur dapat mendengar.(Al5athir W3"X:!!)Kekhususan ini adalah untuk memperdengarkan pemahaman danpengetahuan. %emikian juga $rman Allah,%an sekiranya Allahmengetahui ada kebaikan pada mereka,tentu dia jadikan merekadapat mendengar. %an jika Allah menjadikan mereka dapatmendengar,nis&aya mereka berpaling,sedang mereka memalingkandiri.(Al5An'al W9X:!3)

    %engan kata lain,jika seandainya Allah mengetahui orang5orang ka$ritu terdapat penerimaan dan ketundukan,tentu Allah akan menjadikanmereka dapat memahami.

    @ika tidak,berarti mereka telah mendengar dengan pendengaranpengetahuan. #eandainya Allah menjadikan mereka dapatmemahami,nis&aya mereka tidak akan tunduk dan tidak mengambilman'aat dari apa yang dipahaminya. Karena didalam hati merekaterdapat 'aktor yang menolak dan menghalang5halangi mereka untukmengambil man'aat dari apa yang mereka dengar

    MB/%B/*AKA/ D/TDK MB/B>MA %A/ MBMB/DH> 1A/**>LA/.

    Adapun mendengarkan untuk menerima dan memenuhipanggilan,dalam $rman Allah yang men&eritakan tentang hamba5

    hamba5/ya yang beriman,mereka berkata, kami mendengar, dankami taat. (U#.An5/ur W!2X:")

    >nilah bentuk mendengarkan untuk menerima dan memenuhipanggilan yang berbuah ketaatan. Mendengarkan untuk menerimadan memenuhi panggilan ini men&akup ! ma&amsebelumnya,yaitu mendengarkan untuk mengetahui danmemperdengarkan untuk memahami.Mendengarkan untuk mengetahui sedikitpun tidak berguna,karenabinatang juga mendengar sebagaimana orang ka$r dapat mendengar.Mendengarkan untuk memahami juga,sedikitpun tidak berguna,karenaorang5orang yang hatinya membatu juga dapat memahami,tapimereka tidak mengamalkan.

  • 8/10/2019 Pbl Skenario 2 Panca Indera

    30/30

    Adapun mendengarkan untuk menerima dan memenuhi panggilansaja yang dapat memberatkan timbangan amal kebaikan anda danmenunjukkan pada kehidupan hati anda serta beredarnya denyutandidalamnya.

    Mendengarkan untuk menerima dan memenuhi panggilan ini akanhadir ketika perkataan yang didengar itu bertemu dengan sekejapkekhusyukan,atau ketika dalam kondisi bertaubat, atau ketika merasaterpukul dengan dosanya,atau hanya dengan pertolongan Allah yangtersembunyi, atau juga dengan kelembutan yang jelas,dengan sebabataupun tanpa sebab.

    Ketika itulah,anda akan dapati pori5pori hati terbuka,sehinggaterjadilah pengaruh yang luar biasa dan kondisi hati menjadi berubahseluruhnya,dari hati yang mati menuju hati yang hidup, dari hati yangrapuh menuju hati yang kuat.