pasir kuarsa

8
PASIR KUARSA Pasir kuarsa adalah bahan galian yang terdiri atas kristal- kristal silika (SiO2) dan mengandung senyawa pengotor yang terbawa selama proses pengendapan. Pasir kuarsa juga dikenal dengan nama pasir putih merupakan hasil pelapukan batuan yang mengandung mineral utama, seperti kuarsa dan feldspar. Hasil pelapukan kemudian tercuci dan terbawa oleh air atau angin yang terendapkan di tepi-tepi sungai, danau atau laut. Pasir kuarsa Atau Pasir Silika mempunyai komposisi gabungan dari SiO2, Fe2O3, Al2O3, TiO2, CaO, MgO, dan K2O, berwarna putih bening atau warna lain bergantung pada senyawa pengotornya, kekerasan 7 (skala Mohs), berat jenis 2,65, titik lebur 17150C, bentuk kristal hexagonal, panas sfesifik 0,185, dan konduktivitas panas 12 1000C. Dalam kegiatan industri, penggunaan pasir kuarsa sudah berkembang meluas, baik langsung sebagai bahan baku utama maupun bahan ikutan. Sebagai bahan baku utama, misalnya digunakan dalam industri gelas kaca, semen, tegel, mosaik keramik, bahan baku fero silikon, silikon carbide bahan abrasit (ampelas dan sand blasting). Sedangkan sebagai bahan ikutan, misal dalam industri cor, industri perminyakan dan pertambangan, bata tahan api (refraktori), dan lain sebagainya. Kandungan Pasir Kuarsa/Pasir Silika Pasir kuarsa Atau Pasir Silika mempunyai komposisi gabungan dari SiO2, Fe2O3, Al2O3, TiO2, CaO, MgO, dan K2O, berwarna putih bening atau warna lain bergantung pada senyawa pengotornya, kekerasan 7 (skala Mohs), berat jenis 2,65, titik lebur 17150C, bentuk kristal hexagonal, panas sfesifik 0,185, dan konduktivitas panas 12 – 1000C. Dalam kegiatan industri, penggunaan pasir kuarsa sudah berkembang meluas, baik langsung sebagai bahan baku utama maupun bahan ikutan. Sebagai bahan baku utama, misalnya digunakan dalam industri gelas kaca, semen, tegel, mosaik keramik, bahan baku

Upload: feby-rinaldo-pratama-kusuma

Post on 14-Nov-2015

15 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

pasir kuarsa

TRANSCRIPT

PASIR KUARSAPasir kuarsa adalah bahan galian yang terdiri atas kristal-kristal silika (SiO2) dan mengandung senyawa pengotor yang terbawa selama proses pengendapan. Pasir kuarsa juga dikenal dengan nama pasir putih merupakan hasil pelapukan batuan yang mengandung mineral utama, seperti kuarsa dan feldspar. Hasil pelapukan kemudian tercuci dan terbawa oleh air atau angin yang terendapkan di tepi-tepi sungai, danau atau laut.

Pasir kuarsa Atau Pasir Silikamempunyai komposisi gabungan dari SiO2, Fe2O3, Al2O3, TiO2, CaO, MgO, dan K2O, berwarna putih bening atau warna lain bergantung pada senyawapengotornya, kekerasan 7 (skala Mohs), berat jenis 2,65, titik lebur 17150C, bentuk kristal hexagonal, panas sfesifik 0,185, dan konduktivitas panas 12 1000C.

Dalam kegiatan industri, penggunaan pasir kuarsa sudah berkembang meluas, baik langsung sebagai bahan baku utama maupun bahan ikutan. Sebagai bahan baku utama, misalnya digunakan dalam industri gelas kaca, semen, tegel, mosaik keramik, bahan baku fero silikon, silikon carbide bahan abrasit (ampelas dan sand blasting). Sedangkan sebagai bahan ikutan, misal dalam industri cor, industri perminyakan dan pertambangan, bata tahan api (refraktori), dan lain sebagainya.

Kandungan Pasir Kuarsa/Pasir SilikaPasir kuarsa Atau Pasir Silika mempunyai komposisi gabungan dari SiO2, Fe2O3, Al2O3, TiO2, CaO, MgO, dan K2O, berwarna putih bening atau warna lain bergantung pada senyawa pengotornya, kekerasan 7 (skala Mohs), berat jenis 2,65, titik lebur 17150C, bentuk kristal hexagonal, panas sfesifik 0,185, dan konduktivitas panas 12 1000C.Dalam kegiatan industri, penggunaan pasir kuarsa sudah berkembang meluas, baik langsung sebagai bahan baku utama maupun bahan ikutan. Sebagai bahan baku utama, misalnya digunakan dalam industri gelas kaca, semen, tegel, mosaik keramik, bahan baku fero silikon, silikon carbide bahan abrasit (ampelas dan sand blasting). Sedangkan sebagai bahan ikutan, misal dalam industri cor, industri perminyakan dan pertambangan, bata tahan api (refraktori), dan lain sebagainya. Sumber: (http://www.tekmira.esdm.go.id/)Beberapa Fungsi Pasir Silika Atau Pasir KuarsaPasir Silica Sand atau Pasir Silika Atau biasa Di Sebut Pasir Kwarsa selain untuk penyaringan air, PASIR SILIKA juga biasa dipergunakan untuk pembikinan gelas, kaca, bahan campuran semen, blasting pipa (sand blasting) dan lainnya.Pasir silika digunakan untuk menyaring lumpur, tanah dan partikel besar / kecil dalam air dan biasa digunakan untuk penyaringan tahap awal. (sumber:Info-menarik.blogspot.com = Apa Itu Pasir Silika?)Manfaat Atau Kegunaan Pasir Silika Lainnya Adalah Sebagai Berikut Ini:1) pasir silika untuk sand blasting. apa itu sand blasting ? sand blasting adalah teknik membersihkan kerak-kerak /karat di mesin/logam dengan semprotan pasir silika tekanan tinggi. biasanya ukuran mesh 830 yang dipakai di sana. ada beberapa industri yang rutin membutuhkan pasir silika.2) pasir silika untuk cor-coran/kontruksi. ukuran yang dipakai biasanya 14203) fungsi pasir silika untuk bahan genteng metal/logam agar meredam suara hujan4) guna pasir silika sebagai bahan baku semen/mortar /ready mix.5) manfaat pasir silika sebagai bahan baku pabrik keramik.6) riset -riset di kampus seperti ukuran mesh 200 untuk simulasi tsunami

SIFAT FISIKA DAN KIMIA

Sifat FisikaKonfigurasi[Ne] 3S23P2

FaseSolid

Titik leleh1687 K (14100C, 59090F)

Titik didih3538 K (23550C,59090F)

Distribusi Elektron8,2

Energi Pengionan, eV/atm8,2

Jari-jari kovalen atom790 (1,17A0)

Jari-jari ion0,41 (Si4+)

Keelektronegatifan1,8

Berat atom standar28,085 g.mol-1

Bahan beku50,21 KJ.mol-1

Kapasitas bahan(250C) 19,789 J.mol.K-1

Bahan penguapan359 KJ.mol-1

Energi ikat diri, KJ mol-1210-250

Sifat kimia

Reaksi dengan HalogenSilikon bereaksi dengan halogen secara umum, bahkan sampai terbakar dalam gas flour (menggunakan suatu atom halogen).Si + 2X2 SiX4b.Asam-oksi yang umumBila dipanaskan dalam udara, unsur ini bereaksi dengan oksigen dalam reaksi pembakaran yang sangat eksotermik untuk membentuk oksida SiO2, pada hakikatnya tidak reaktif dengan air pada suhu-suhu biasa. Namun, dua asam silikat sederhana adalah asam ortosilikat, H4SiO4, dan asam metasilikat, H2SiO3. Kedua senyawa ini praktis dan larut dalam air, tetapi mereka memang bereaksi dengan basa.Contohnya:H4SiO4(s)+ 4 NaOH(aq) Na4SiO4(aq)+ H2O(aq)SilikSilikon murni berwujudpadat seperti logam dengan titik lebur 14100C. silikon dikulit bumi terdapat dalam berbagai bentuk silikat, yaitu senyawa silikon dengan oksigen. Unsur ini dapat dibuat dari silikon dioksida (SiO2) yang terdapat dalam pasir, melalui reaksi:SiO2(s)+ 2C(s) Si(s)+ 2CO(g)

Silikon murni berstruktur seperti Intan ( tetrahedral) sehingga sangat keras dan tidak menghantarkan listrik, jika dicampur dengan sedikit unsur lain, seperti alumunium (Al) atau boron (B). silikon bersifat semikonduktor (sedikit menghantarkan listrik), yang diperlukan dalam berbagai peralatan, elektronik, seperti kalkulator dan Komputer. Itulah sebabnya silikon merupakan zat yang sangat penting dalam dunia modern. Untuk itu dibutuhkan silikon yang kemurniannya sangat tinggi dan dapat dihasilkan dengan reaksi:SiCl4(g)+ 2H2(g) Si(s)+ 4HCl(g)Jari-jari silikon lebih besar dari karbon, sehingga tidak dapat membentuk ikatan (rangkap dua atau tiga) sesamanya, hanya ikatan tunggal (). Karena itu silikon tidak reaktif pada suhu kamar dan tidak bereaksi dengan asam, tetapi dapat bereaksi dengan basa kuat seperti NaOH.Si(s)+ 4OH-(aq) SiO4(aq)+ 2H2(g)Pada suhu tinggi, silikon dapat bereaksi dengan hidrogen membentuk hidrida, dan dengan halogen membentuk halide, seperti:Si(s)+ 2H2 SiH4Si(s)+ 2Cl2 SiCl4

KELARUTAN SILIKA

Kelarutan silika gel dipegaruhi oleh pH, dimana pada pH 2-9 kelarutan silika gel relatif rendah yaitu sekitar 100-140 mg/L dan akan meningkat drastis pada pH di atas 9, selain itu juga harga pH larutan pada lingkungan silika gel dapat mempengaruhi keadaan muatan listrik permukaan silika gel. Secara umum, pada keadaan lingkungan asam, permukaan silika gel memiliki muatan netto positif, pada keadaan lingkungan basa, permukaannya memiliki uatan netto negatif (Kaim dan Schwederski, 1994; Tan, 1991). Pada pH larutan di atas 9 silika gel larut menurut reaksi di bawah ini (Ishizaqi, 1998)kelarutan darisilika dari abu sekam padi sangat rendah padapH10.Berdasarkaninformasitersebut,ekstraksisilikadariabusekampadibanyakdilakukandenganmenggunakan pelarutalkali.Untukmendapatkanpengendapansilikasetelahprosesekstraksi,makadilanjutkandenganprosespengendapanpadapHrendahmenggunakanlarutanasam.MenurutMittal(1997) silika yang didapat berbentuk SiO2

cara membuataqua regia :

HCL + HNO3 =aqua regia

campuran antara HCL ( clorid acid ) + HNO3 ( nitrit acid ) adalah 3:1

contoh :

HCL 3cc + HNO3 1cc

agar tidak terlalu bau bisa di tambah dengan aqua desk atau air steril dengan perbandingan 1:1

Larutan aqua Regia atau biasa di kenal dengan istilah air raja di kita adalah cairan yang sangat berguna untuk proses ekstraksi logam berharga seperti emas, palladium ataupun platinum. Cara membuatnya adalah dengan mencampur larutan HCL (asam klorida) dengan HNO3 (asam nitrat) dengan perbandingan 3:1 atau bisa 4:14HCL + 1HNO3ex: 400ml HLC + 100ml HNO3untuk melarutkan 1 gram emas di perlukan sekitar 40ml larutan AR yang di buat dari 32ml HCL dan 8ml HNO3 (rerefensi dari ebook C.M Hoke).Logam-logam mulia seperti emas,platinum dan palladium akan larut dalam larutan aqua regia (AR) sedangkan perak akan larut dan kemudian mengendap lagi dalam bentuk endapan perak klorida (endapan putih).WARNING!Untuk mempercepat reaksi bisa dengan sedikit pemanasan akan tetapi perlu hati-hati dengan asap yang di hasilkan karena sangat beracun dan jika terhirup dalam jumlah banyak bisa menyebabkan kematian. Selalu lakukan proses ektraksi logam mulia dengan larutan AR di luar ruangan atau di ruangan yang memiliki cerobong untuk ventilasi keluarnya asap beracun