pasar modal
TRANSCRIPT
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 1/14
A. PENGERTIAN PASAR MODAL DAN MANFAATNYA
Pada dasarnya, pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan
jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang ataupun modal sendiri.
Instrumen-instrumen keuangan yang diperjualbelikan di pasar modal seperti saham, obligasi, waran,
right, obligasi konvertibel, dan berbagai produk turunan (derivatif) seperti opsi (put atau call). Didalam Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, pengertian pasar modal dijelaskan lebih
spesifik sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan Penawaran Umum dan Perdagangan Efek,
perusahaan publik yang berkaitan dengan Efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang
berkaitan dengan Efek.
Pasar modal memberikan peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal
memberikan dua fungsi sekaligus, fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar modal dikatakan
memiliki fungsi ekonomi karena pasar modal menyediakan fasilitas atau wahana yang
mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak
yang memerlukan dana (issuer).
Dengan adanya pasar modal maka perusahaan publik dapat memperoleh dana segar masyarakat
melalui penjualan Efek saham melalui prosedur IPO atau efek utang (obligasi).
Pasar modal dikatakan memiliki fungsi keuangan, karena pasar modal memberikan kemungkinan dan
kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi pemilik dana, sesuai dengan karakteristik investasi
yang dipilih. Jadi diharapkan dengan adanya pasar modal aktivitas perekonomian menjadi meningkat
karena pasar modal merupakan alternatif pendanaan bagi perusahaan-perusahaan untuk dapat
meningkatkan pendapatan perusahaan dan pada akhirnya memberikan kemakmuran bagi masyarakat
yang lebih luas.
Secara umum, manfaat dari keberadaan pasar modal adalah:
• Menyediakan sumber pembiayaan (jangka panjang) bagi dunia usaha sekaligus
memungkinkan alokasi dana secara optimal.
• Memberikan wahana investasi yang beragam bagi investor sehingga memungkinkan untuk
melakukan diversifikasi. Alternatif investasi memberikan potensi keuntungan dengan tingkat
risiko yang dapat diperhitungkan.
• Menyediakan leading indicator bagi perkembangan perekonomian suatu negara.
• Penyebaran kepemilikan perusahaan sampai lapisan masyarakat menengah
Pasar Modal adalah wahana untuk mempertemukan pihak-pihak yang memerlukan dana jangka
panjang dengan pihak yang memiliki dana tersebut.
Fungsi Pasar Modal antara lain sebagai berikut:
• Sumber dana jangka panjang
• Alternatif investasi
•
Alat restrukturisasi modal perusahaan
• Alat untuk melakukan divestasi
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 2/14
Pasar Modal di Indonesia
Pasar Modal di Indonesia terdiri atas lembaga-lembaga sebagai berikut:
• Badan Pengawas Pasar Modal
• Bursa efek: Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (bergabung menjadi Bursa Efek
Indonesia)
• Perusahaan efek
• Lembaga Kliring dan Penjaminan, saat ini dilakukan oleh PT. Kliring Penjaminan Efek
Indonesia (PT. KPEI)
• Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, saat ini dilakukan oleh PT. Kustodian Sentral Efek
Indonesia (PT. KSEI)
Penawaran Umum atau tender offer adalah kegiatan penawaran Efek yang dilakukan oleh Emiten
(perusahaan) untuk menjual Efek tersebut kepada masyarakat.
1. Proses Penawaran Umum
- Pasar Perdana
- Penawaran Efek oleh Sindikasi Penjamin Emisi Dan Agen Penjualan
- Penjatahan
- Penyerahan Efek
2. Pasar Sekunder
- Emiten mencatatkan sahamnya di Bursa
- Perdagangan Efek di Bursa
Perbedaan Pasar Perdana dan Pasar Sekunder :
1. Pasar Perdana
- Harga saham tetap
- Tidak dikenakan komisi
- Hanya untuk pembelian saham
- Pemesanan dilakukan melalui Agen Penjual
- Jangka waktu terbatas
2. Pasar Sekunder
- Harga berfluktuasi sesuai kekuatan pasar
- Dibebankan komisi untuk pembelian maupun penjualan
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 3/14
- Pemesanan dilakukan melalui Anggota Bursa
- Jangka waktu tidak terbatas
Ada dua jenis pasar di Pasar Modal :
1. Pasar Perdana (Primary Market/Penawaran Umum/Initial Public Offering(IPO))
2. Pasar Sekunder (Secondary Market)
B. SAHAM
Saham biasanya menunjuk kepada bagian pemilikan sebuah perusahaan.
Sejarah
Perusahaan pertama yang mengeluarkan saham diperkirakan adalah Stora Kopparberg pada abad 13.
Tipe
Ada beberapa tipe dari saham, termasuk saham biasa (common stock), saham preferen (preferred
stock), saham harta (treasury stock), dan saham kelas ganda (dual class stock). Saham preferen
biasanya memiliki prioritas lebih tinggi dibanding saham biasa dalam pembagian dividen dan aset,
dan kadangkala memiliki hak pilih yang lebih tinggi seperti kemampuan untuk memveto
penggabungan atau pengambilalihan atau hak untuk menolak ketika saham baru dikeluarkan (yaitu,
pemegang saham preferen dapat membeli saham yang dikeluarkan sebanyak yang dia mau sebelum
saham itu ditawarkan kepada orang lain). Saham yang biasa dijual di bursa efek adalah saham biasadan saham preferen tidak diperjualbelikan di bursa efek. Struktur kelas ganda memiliki beberapa kelas
saham (contohnya, Kelas A, Kelas B, Kelas C) masing-masing dengan keuntungan dan kerugiannya
sendiri-sendiri. Saham harta adalah saham yang telah dibeli balik dari masyarakat.
Aplikasi
Masyarakat dapat membeli saham biasa di bursa efek via broker. Di Indonesia, pembelian saham
harus dilakukan atas kelipatan 500 lembar atau disebut juga dengan 1 lot. Saham pecahan (tidak bulat
500 lembar) bisa diperjualbelikan secara over the counter. Salah satu tujuan masyarakat untuk
membeli saham adalah untuk mendapatkan keuntungan dengan cara:
1. Meningkatnya nilai kapital (capital gain).
2. Mendapatkan dividen.
Beberapa perusahaan Indonesia melakukan dual listing saham di Bursa Efek Jakarta dan New York
Stock Exchange. Saham yang diperjualbelikan di NYSE tersebut biasa dikenal dengan American
Depositary Receipt (ADR). Harga saham, bisa naik atau pun turun, seiring dengan situasi dan kondisi
yang ada. Pada saat krisis moneter pada tahun 1998, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang
merupakan barometer saham di Indonesia terpuruk hingga mencapai nilai di bawah 400. Hal ini
menyebabkan saham-saham di dalam negeri menjadi under value. Dalam periode 2002-2006, nilai
IHSG telah pulih bahkan sudah beberapa kali memecahkan rekor.
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 4/14
Untuk bisa menilai apakah sebuah saham bernilai mahal atau murah, biasanya digunakan rasio
perhitungan seperti Earnig-per-Share (EPS), Price-to-Earning Ratio (PER), Price-to-Book Value
(PBV) dan lain-lain. Untuk berinvestasi di saham, disarankan untuk melakukan teknik valuasi terlebih
dahulu dan uang yang hendak diinvestasikan disebar di dalam beberapa saham, agar resiko bisa
dibagi. Selain itu, banyak ahli (Jeremy J. Siegel, James P. O'Shaughnessy) menyarankan agar
berinvestasi di dalam saham dilakukan dalam jangka panjang. Mereka menyarankan rentang waktu
antara 10-20 tahun untuk bisa mendapatkan hasil yang signifikan dalam berinvestadi di dalam saham.
Pialang saham
adalah seseorang atau firma yang melakukan transaksi di instrumen finansial di pasar saham seperti
agen dari klientnya yang tidak dapat atau tidak ingin berdagang untuk dirinya sendiri.
Pialang saham juga kadangkala atau secara khusus berdagang atas keinginannya sendiri, sebagai
prinsipal, berspekulasi sebuah saham atau instrumen finansial lain akan bertambah atau berkurang
harganya. Dalam hal ini istilah pialang dapat masuk akal dan individu atau firma perdagangan dalam
kapasitas prinsipal kadangkala memanggil dirinya pedagang saham atau gampangnya pedagang.
Pemegang saham ( bahasa Inggris : shareholder atau stockholder )
adalah seseorang atau badan hukum yang secara sah memiliki satu atau lebih saham pada perusahaan.
Para pemegang saham adalah pemilik dari perusahaan tersebut. Perusahaan yang terdaftar dalam
bursa efek berusaha untuk meningkatkan harga sahamnya. Konsep pemegang saham adalah sebuah
teori bahwa perusahaan hanya memiliki tanggung jawab kepada para pemegang sahamnya dan
pemiliknya, dan seharusnya bekerja demi keuntungan mereka.
Pemegang saham diberikan hak khusus tergantung dari jenis saham, termasuk hak untuk memberikan
suara (biasanya satu suara per saham yang dimiliki) dalam hal seperti pemilihan papan direktur, hak untuk pembagian dari pendapatan perusahaan, hak untuk membeli saham baru yang dikeluarkan oleh
perusahaan, dan hak terhadap aset perusahaan pada saat likuidasi perusahaan. Namun, hak pemegang
saham terhadap aset perusahaan berada di bawah hak kreditor perusahaan. Ini berarti bahwa
pemegang saham biasanya tidak menerima apa pun bila suatu perusahaan yang dilikuidasi setelah
kebangkrutan (bila perusahaan tersebut memiliki lebih untuk membayar kreditornya, maka
perusahaan tersebut tidak akan bangkrut), meskipun sebuah saham dapat memiliki harga setelah
kebangkrutan bila ada kemungkinan bahwa hutang perusahaan akan direstrukturisasi.
Insider trading
adalah sebutan bagi perdagangan saham atau sekuritas (contohnya obligasi) perusahaan oleh orang-
orang dalam perusahaan tersebut. Dalam beberapa yurisdiksi, insider trading bisa dilakukan dan sah
menurut hukum, namun istilah ini umumnya merujuk kepada kegiatan ilegal di lingkungan pasar
finansial untuk mencari keuntungan yang biasanya dilakukan dengan cara memanfanfaatkan
informasi internal, misalnya rencana-rencana atau keputusan-keputusan perusahaan yang belum
dipublikasikan.
Bursa Saham
adalah sebuah organisasi yang anggotanya adalah para pialang saham. Sebuah bursa saham
menyediakan sarana untuk perdagangan sekuritas dan instrumen finansial lainnya. Selain itu, biasanyatersedia juga sarana pendukung untuk penerbitan dan penukaran sekuritas (berupa surat
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 5/14
berharga/obligasi pemerintah) dan juga kegiatan pasar modal lainnya termasuk pembayaran gaji dan
dividen.
Sekuritas yang biasanya diperdagangkan dalam bursa saham termasuk sahamsaham yang diterbitkan
perusahaan, unit trust dan produk investasi terkumpul lainnya serta obligasi perusahaan dan obligasi
pemerintah.
Biasanya terdapat suatu lokasi pusat, setidaknya untuk catatan, namun perdagangan kini semakin
sedikit dikaitkan dengan tempat seperti itu, karena bursa saham modern kini adalah jaringan
elektronik, yang memberikan keuntungan dari segi kecepatan dan biaya transaksi. Perdagangan dalam
bursa hanya dapat dilakukan oleh seorang anggota, sang pialang saham.
Sebuah bursa saham sering kali menjadi komponen terpenting dari sebuah pasar saham. Tidak ada
keharusan untuk menerbitkan saham melalui bursa saham itu sendiri dan saham juga tidak mesti
diperdagangkan di bursa tersebut: hal semacam ini dinamakan "off exchange".
Penawaran pertama dari saham kepada investor dinamakan pasar pertama dan perdaganganselanjutnya disebut pasar kedua.
Kini semakin banyak bursa saham yang merupakan bagian dari pasar modal global.
Permintaan dan penawaran dalam pasar-pasar saham didukung faktor-faktor yang, seperti halnya
dalam setiap pasar bebas, mempengaruhi harga saham (lihat penilaian saham).
Syarat listing (pencatatan saham)
Perusahaan harus memenuhi syarat sebuah bursa saham agar saham mereka dapat dilist dan
diperdagangkan di sana. Contohnya, agar dapat dicatat dalam NYSE (Bursa Saham New York),
sebuah perusahaan mesti telah menerbitkan setidaknya 1 juta saham seharga US$100 juta dan mesti
telah mendapatkan lebih dari US$10 juta dalam tiga tahun terakhir.
Pasar Saham
adalah pasar untuk perdagangan saham perusahaan yang dipegang umum dan instrumen finansial
yang berhubungan (termasuk pilihan saham, pertukaran dan masa depan indeks saham.
Pasar internasional
Ada beberapa pasar saham di ekonomi maju, dengan pasar terbesar berada di AS, China, Jepang dan
Eropa.
Indeks saham
Pergerakan harga di pasar atau bagian dari pasar ditangkap dalam indeks harga yang disebut Indeks
pasar saham, yang diantaranya, Indeks Standard and Poor's, Indeks Waktu Finansial. Indeks seperti di
atas biasanya diukur dari kapitalisasi pasar.
Strategi
Ada dua jenis perdagangan yang melibatkan uang atau saham yang sebenarnya tidak dimiliki
penjualan pendek dan pembelian batas.
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 6/14
Penjualan pendek
Dalam penjualan pendek (short selling), seseorang menjual saham yang mereka tidak miliki sendiri,
berharap harga akan jatuh. Mereka pada akhirnya harus membeli kembali saham tersebut. Keluar dari
posisi pendek dengan membeli kembali saham disebut "covering a short". Mudahnya, seseorang
meminjam saham milik orang lain untuk dijual pada harga pasar. Kemudian orang tersebut berharapagar harga saham tersebut turun agar dapat dibeli kembali dengan harga lebih murah untuk
dikembalikan kepada pemiliknya (dalam bentuk saham)dan mengantongi keuntungannya (selisih
harga jual dan harga beli).
Pembelian batas
Dalam pembelian batas, seseorang meminjam uang untuk membeli saham dan berharap saham
tersebut dapat naik harganya. Banyak negara industri mempunyai aturan yang mengharuskan kalau
peminjaman berdasarkan kolateral dari saham lain, peminjaman ini haru dalam persentasi tertentu dari
harga saham lain tersebut. Aturan lain termasuk pelarangan "freeriding" (penungangan gratis); yaitu,
menaruh pesan untuk membeli saham tanpa membayar terlebih dahulu, dan kemudian menjualnya dan
menggunakan keuntungan untuk membayar harga pembelian sebelumnya.
Bursa Efek Jakarta ( BEJ atau JSX )
adalah sebuah bursa saham di Jakarta, Indonesia. Bursa Efek Jakarta merupakan salah satu bursa
tempat dimana orang memperjualbelikan efek di Indonesia.
Bursa Efek Jakarta
Bursa Efek Jakarta adalah salah satu bursa saham yang dapat memberikan peluang investasi dan
sumber pembiayaan dalam upaya mendukung pembangunan Ekonomi Nasional. Bursa Efek Jakarta berperan juga dalam upaya mengembangkan pemodal lokal yang besar dan solid untuk menciptakan
Pasar Modal Indonesia yang stabil.
Sejarah
BEJ berawal dengan dibukanya sebuah bursa saham oleh pemerintah Hindia Belanda pada 1912 di
Batavia. Setelah sempat tutup beberapa kali karena terjadinya perang, BEJ kembali dibuka pada 1977
di bawah pengawasan Bapepam.
Pada 13 Juli 1992, BEJ diprivatisasi dengan dibentuknya PT. Bursa Efek Jakarta. Kemudian pada
1995, perdagangan elektronik di BEJ dimulai.
Setelah sempat jatuh ke sekitar 300 poin pada saat-saat krisis, BEJ mencatat rekor tertinggi baru pada
awal tahun 2006 setelah mencapai level 1.500 poin berkat adanya sentimen positif dari dilantiknya
presiden baru, Susilo Bambang Yudhoyono. Peningkatan pada tahun 2004 ini sekaligus membuat BEJ
menjadi salah satu bursa saham dengan kinerja terbaik di Asia pada tahun tersebut.
Indeks saham
Dalam rangka memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa kepada publik,
BEJ telah menyebarkan data pergerakan harga saham melalui media cetak dan elektronik. Satu
indikator pergerakan harga saham tersebut adalah Indeks harga saham. Saat ini, BEJ mempunyai 4macam Indeks saham:
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 7/14
1. IHSG, menggunakan semua saham tercatat sebagai komponen kalkulasi Indeks.
2. Indeks Sektoral, menggunakan semua saham yang masuk dalam setiap sektor.
3. Indeks LQ45, menggunakan 45 saham terpilih setelah melalui beberapa tahapan seleksi.
4. Indeks Individual, yang merupakan Indeks untuk masing-masing saham didasarkan harga
dasar.
PT Bursa Efek Surabaya ( BES )
atau dalam Bahasa Inggris disebut Surabaya Stock Exchange (SSX) adalah bursa saham di Surabaya,
Indonesia.
BES merupakan bursa efek swasta pertama di Indonesia, yang didirikan pada tanggal 16 Juni 1989
berdasarkan SK Menteri Keuangan Nomor 645/KMK.010/1989, oleh Menteri Keuangan waktu itu JB
Sumarlin. Pendirian BES dimaksudkan untuk mendukung perkembangan ekonomi wilayah Indonesia
bagian timur, dengan mengembangkan industri pasar modal di Surabaya dan Jawa Timur.
Pada tanggal 22 Juli 1995, BES merger dengan Indonesian Parallel Stock Exchange (IPSX), sehingga
sejak itu Indonesia hanya memiliki dua bursa efek: BES dan BEJ.
Produk BES meliputi saham, obligasi (baik swasta maupun pemerintah), serta reksadana (LQ45
futures, Dow Futures, dan Japan Futures). Sedangkan layanan BES antara lain:
• FATS ( Futures Automated Trading System), yakni sistem perdagangan jarak jauh untuk Pasar
Reksadana
• OTC-FIS (Over The Counter - Fixed Income Service), yakni instrumen perdagangan untuk fixed income
• SSX-Net (Surabaya Stock Exchange Net ), adalah sistem informasi berbasis internet BES
untuk mendukung transparansi pasar modal.
• IGSYC ( Indonesian Government Securities Yield Curve), adalah indikator berbasis analisis
statistik untuk memprediksi kejadian ekonomi masa depan.
Bursa Efek Indonesia (BEI, atau Indonesia Stock Exchange (IDX))
merupakan bursa hasil penggabungan dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya
(BES). Demi efektivitas operasional dan transaksi, Pemerintah memutuskan untuk menggabung Bursa
Efek Jakarta sebagai pasar saham dengan Bursa Efek Surabaya sebagai pasar obligasi dan derivatif.
Bursa hasil penggabungan ini mulai beroperasi pada 1 Desember 2007.
BEI menggunakan sistem perdagangan bernama Jakarta Automated Trading System (JATS) sejak 22
Mei 1995, menggantikan sistem manual yang digunakan sebelumnya. Sejak 2 Maret 2009 sistem
JATS ini sendiri telah digantikan dengan sistem baru bernama JATS-NextG yang disediakan OMX.
Bursa Efek Indonesia berpusat di Kawasan Niaga Sudirman, Jl. Jend. Sudirman 52-53, Senayan,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 8/14
Indeks saham
Untuk memberikan informasi yang lebih lengkap tentang perkembangan bursa kepada publik, BEI
menyebarkan data pergerakan harga saham melalui media cetak dan elektronik. Satu indikator
pergerakan harga saham tersebut adalah indeks harga saham. Saat ini, BEI mempunyai tujuh macam
indeks saham: dan tanggal tersebut di tetapkan sebagai hari jadi bursa efek indonesia. Antara lain:
• IHSG, menggunakan semua saham tercatat sebagai komponen kalkulasi Indeks.
• Indeks Sektoral, menggunakan semua saham yang masuk dalam setiap sektor.
• Indeks LQ45, menggunakan 45 saham terpilih setelah melalui beberapa tahapan seleksi.
• Indeks Individual, yang merupakan Indeks untuk masing-masing saham didasarkan harga
dasar.
•
Jakarta Islamic Index, merupakan Indeks perdagangan saham syariah.
• Indeks Papan Utama dan Papan Pengembangan, indeks yang didasarkan pada kelompok
saham yang tercatat di BEI yaitu kelompok Papan Utama dan Papan Pengembangan.
• Indeks Kompas100, menggunakan 100 saham pilihan harian Kompas.
C. ANALISA FUNDAMENTAL UNTUK PASAR MODAL
Analisa Fundamental adalah studi tentang ekonomi, industri, dan kondisi perusahaan untuk
memperhitungkan nilai dari saham perusahaan. Analisa fundamental menitikberatkan pada data-datakunci dalam laporan keuangan perusahaan untuk memperhitungkan apakah harga saham sudah di
apresiasi secara akurat.
Secara umum untuk menganalisa perusahaan dengan menggunakan analisa fundamental terdiri dari 4
langkah yaitu:
1. Menghitung kondisi ekonomi secara keseluruhan
Kondisi ekonomi dipelajari untuk memperhitungkan jika kondisi ekonomi secara keseluruhan
baik untuk pasar saham. Apakah tingkat inflasi tinggi atau rendah? Apakah suku bunga naik
atau turun? Apakah konsumen yakin atau ragu-ragu dalam mengeluarkan uang? Apakahneraca perdagangan untung atau rugi? Apakah supply uang naik atau turun? Ini adalah
sebagian pertanyaan seorang fundamental analis menanyakan untuk memperhitungkan jika
kondisi ekonomi secara keseluruhan baik untuk pasar saham.
2. Menghitung kondisi industri secara keseluruhan
Industri di mana perusahaan berada secara langsung mempengaruhi masa depan perusahaan
tersebut. Bahkan saham yang paling baik pun dapat menghasilkan pengembalian yang pas-
pasan jika mereka berada dalam industri yang sedang payah . Biasanya saham yang lemahdalam industri yang kuat lebih disukai daripada saham yang kuat dalam industri yang lemah.
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 9/14
3. Menghitung kondisi perusahaan
Setelah melihat dari sisi ekonomi dan industri kita perlu memperhitungkan kesehatan
keuangan sebuah perusahaan. Jika sebuah perusahaan yang telah kita analisa secara ekonomidan industri itu baik tapi kita tidak menghitung kondisi perusahaan tersebut maka akan sia-sia
lah semua analisa fundamental yang kita lakukan. Karena pasar saham adalah pasar
ekspektasi dimana semua pemegang saham mengharapkan perusahaannya selalu
menghasilkan laba yang pada akhirnya laba ini akan di bagikan kepada pemegang saham
yang kita kenal dengan istilah deviden. Walaupun tidak semua pemegang saham tidak
mengharapkan pembagian deviden ini karena pada dasarnya keuntungan yang diperoleh dari
permainan saham ini bukan hanya deviden, tetapi ada juga yang di sebut dengan capital gain
yaitu keuntungan yang diperoleh dari fluktuasi harga saham yang biasanya diharapkan oleh
investor yang memiliki time horizon yang pendek. Menghitung kondisi perusahaan biasanya
dilakukan dengan menggunakan rasio-rasio keuangan. Rasio secara garis besar di bagi dalam
5 kategori utama antara lain, yaitu : profitability (keuntungan), price (harga), liquidity
(likuiditas), leverage (dukungan), dan efficiensi (efisiensi).
Berikut penjelasan penggunaan ratio dan cara menghitungnya :
- Net Profit Margin
Net profit margin adalah rasio profitability yang dihitung dengan membagi
keuntungan bersih dengan total penjualan.
Rasio ini menunjukan keuntungan bersih dengan total penjualan yang dapat di
peroleh dari setiap rupiah penjualan. Sebagai ilustrasi, apabila profit margin sebuah
perusahaan adalah 30% jumlah keuntungan yang dapat diperoleh dari setiap Rp
1000 adalah Rp 300.
- Price Earning Ratio / PER
Price earning ratio /PER adalah rasio price yang dihitung dengan membagi harga
saham saat ini dengan Earning Per Share( EPS), EPS sendiri merupakan rasio yang
menunjukan berapa besar keuntungan yang diperoleh investor atau pemegang saham
per saham. Semakin tinggi nilai EPS tentu saja menggembirakan pemegang saham
karena semakin besar laba yang disediakan untuk pemegang saham.
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 10/14
PER menggambarkan apresiasi pasar trhadap kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan laba. PER dihitung dalam satuan kali. Bagi para investor semakin
kecil PER suatu saham semakin bagus karena saham tersebut termasuk murah.
- Book Value / Nilai Buku
Nilai Buku adalah rasio price yang dihitung dengan membagi total aset bersih ( Aset
- Hutang ) dengan total saham yang beredar
Book Value digunakan untuk melihat harga suatu securitas apakah overpriced atau
underprice
- Price to Book Value (PBV)
Price to book value atau PBV menggambarkan seberapa besar pasar menghargai
nilai buku saham suatu perusahaan. Makin tinggi rasio ini berarti pasar percaya akan
prospek perusahaan tersebut.
- Current Ratio
Current Ratio adalah rasio likuiditas yang dihitung dengan membagi aset saat ini
dengan hutang saat ini.
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 11/14
Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi tanggung jawabhutang saat ini. Semakin tinggi rasionya, semakin tinggi likuiditas perusahaan
tersebut. Sebagai contoh, rasio 3.0 mempunyai arti bahwa aset saat ini jika
dilikuidasi, akan cukup membayar 3 kali dari hutang saat ini.
- Debt Ratio
Debt ratio adalah rasio leverage yang dihitung dengan membagi total hutang dengan
total aset.
Rasio ini mengukur seberapa banyak aset yang dibiayai oleh hutang. Sebagai
contoh, debt ratio 40% menunjukkan bahwa 40% dari aset dibiayai oleh hutang.
Hutang bisa berarti buruk bisa juga berarti bagus. Selama ekonomi sulit dan suku
bunga tinggi, perusahaan yang memiliki debt ratio yang tinggi dapat mengalami
masalah keuangan, sebaliknya juga selama ekonomi baik dan suku bunga rendahhutang dapat meningkatkan keuntungan.
- Inventory Turnover
Inventory turnover adalah rasio efficiency yang dihitung dengan membagi biaya
barang yang terjual dengan inventaris.
Rasio ini menunjukkan seberapa efisien perusahaan mengatur inventarisnya, yaitu
dengan menunjukkan berapa kali turn over inventaris selama satu tahun. Jenis rasio
ini sangat bergantung pada jenis industri di mana perusahaan berada. Sebagai
contoh, toko penjual makanan akan mempunyai tingkat turn-over yang jauh lebih
tinggi daripada pabrik pembuat pesawat terbang. Sama seperi rasiorasio yang lain,
adalah penting untuk membandingkan rasio ini dengan rasio dari perusahaan-
perusahaan yang lain dalam industri yang sama.
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 12/14
4. Menghitung nilai saham perusahaan
Setelah memperhitungkan kondisi ekonomi, industri, dan perusahaan. Seorang fundamental
analis dapat mulai memperhitungkan apakah saham suatu perusahaan overvalued,undervalued, atau pas harganya. Beberapa model penilaian telah disusun untuk membantu
kita menghitung nilai saham. Ini menyertakan model deviden yang menitikberatkan pada nilai
saat ini dari pendapatan yang diharapkan, dan model aset yang menitikberatkan pada nilai
saat ini dari aset perusahaan.
D. ANALISA TEKNIKAL UNTUK PASAR MODAL
Analisa teknikal adalah terminologi yang kompleks untuk metode yang paling dasar dalam investasi.
Secara sederhana, analisa teknikal adalah studi harga dengan menggungankan grafik sebagai alat
utama. Asal-usul dari analisa teknikal yang di gunakan saat ini berasal dari Dow Theory, asal-usul ini
mencakup prinsip-prinsip seperti tren harga, harga melakukan diskon pada semua informasi yang
diketahui, konfirmasi dan penyimpangan (divergence), volume mencerminkan perubahan harga, dan
dukungan tahanan (support/resistance).
Analisa teknikal pertama kali di temukan oleh Charles Dow, dan sumbangan Charles Dow dalam
analisa teknikal yang digunakan saat ini tidak dapat diabaikan. Perhatiannya pada dasar-dasar gerakan
harga menciptakan metode yang betul-betul baru dalam menganalisa pasar.
Indikator-Indikator Dalam Analisa Teknikal
Di dalam bab ini akan dijelaskan mengenai analisa teknikal modern. Indikator dalam analisa teknikal
modern pada umumnya di bagi menjadi dua bagian yaitu indikator lagging (menyusul) dan indikator
leading (mendahului). Berikut ini akan dijelaskan indikator mana saja yang sering digunakan oleh
para pelaku pasar dan apa saja yang termasuk indikator lagging and indikator leading.
Indikator Lagging
Moving Average. Moving average (rata-rata bergerak) adalah salah satu dari alatalat dalam analisa
teknikal yang paling tua dan paling popular. Moving average adalah harga rata-rata dari suatu
securitas pada suatu saat. Ada banyak variasi aplikasi metode rata-rata bergerak yang digunakan
dalam analisa teknikal. Antara lain Simple Moving Average, Weigthed Moving Average, Exponential
Moving Average. Penggunaan ketiga alat indikator tersebut sama saja. Hanya tingkat sensitifitas yang
diberikan masing-masing indikator tersebut yang berbeda. Beberapa aturan-aturan umum yang harus
diperhatikan dalam analisa moving average adalah :
• MA > Data Aktual berarti signal bearish, harga akan turun
• MA < Data Aktual berarti signal bullish, harga akan naik
• MA Pendek > MA Panjang berarti signal bullish, harga akan naik
• MA Pendek < MA Panjang berarti signal bearish, harga akan turun
• Titik Potong antara MA berarti signal perubahan arah, harga akan berbalik arah
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 13/14
Indikator Leading
• Moving Average Convergence Divergence (MACD). Moving Average Convergence
Divergence (MACD) adalah formulasi teknikal analis yang pertama kali dikembangkan oleh
Gerald Appel. Bagi banyak pemain pasar, MACD juga dikatakan sebagai salah satu alat
analisa yang paling sederhana dan cukup handal digunakan dalam mengambil keputusanselama perdagangan. Berbeda dengan alat analisa yang telah kita bahas sebelumnya, yaitu
Moving Average (MA). Hanya bedanya kalau dalam analisa MA langsung kita analisa
sebagai indikator kenaikan ataupun penurunan harga, dalam analisa MACD, output yang di
hasilkan oleh MA tidaklah langsung dapat di analisa, namun terlebih dahulu, mengolahnya
sebelum dijadikan sebuah indikator momentum yang akan mengindikasikan perubahan trend
harga.
• Relative Strength Index (RSI).Indikator Relative Strength Index (RSI) ini menghitung
perbandingan antara daya tarik kenaikan dan penurunan harga, yang diterjemahkan kedalam
indikator yang mempunyai selang penilaian antara 0-100. Beberapa informasi yang dapat kita
peroleh dari analisa dengan menggunakan RSI adalah :
- Konfirmasi kejadian overbought / oversold
- Konfirmasi kejadian positive atau negative divergence
- Konfirmasi dominasi gerakan, yaitu apakah dominan kenaikan atau dominan
penurunan
•Commodity Channel Index (CCI). Commodity Channel Index (CCI) adalah indikator yangdigunakan untuk mengukur berbagai harga dari rata-rata statistiknya. Nilai yang tinggi
menunjukkan harga yang secara tidak normal lebih tinggi dari harga rata-rata, sementara nilai
yang rendah menunjukkna harga yang secara tidak normal lebih rendah dari harga ratarata.
Informasi yang dapat kita peroleh dari analisa ini kurang lebih sama dengan apabila kita
menggunakan analisa RSI yaitu informasi tentang kejadian overbought / oversold
• Stochastic Oscillator. Stochastic Oscillator adalah sebuah alat analisa yang dikembangkan
pertama kali oleh George C. Lane pada akhir 1950-an. Alat analisa ini adalah salah satu
momentum oscillator yang menunjukkan posisi close pada saat ini (current) terhadap posisi
close beberapa waktu lalu. Closing level yang konsisten berada pada kondisi puncak (peak)
mengindikasikan terjadinya accumulation (buying pressure), sedangkan sebaliknya closing
level yang konsisten berada pada bottom, mengindikasikan terjadinya distribution (selling
pressure). Beberapa informasi yang di hasilkan dari analisa stochastic oscillator ini adalah :
- Informasi Overbought / oversold
- Indikasi perubahan momentum apabila terjadi crossing
- Divergence positif dan divergence negatif
5/17/2018 Pasar Modal - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pasar-modal-55b07bb4965d0 14/14
• Directional Movement Index (DMI). Adalah alat analisa yang digunakan untuk
mengidentifikasi terdapat trend dalam sebuah saham. DMI pada dasarnya adalah alat analisa
yang digunakan untuk membandingkan +DI (Directional Indikator) 14 hari, dan -DI dengan
periode yang sama. Interpretasi sederhana dari penggunaan DMI adalah :
- Mengambil posisi "beli" ketika garis +DI memotong garis -DI dari bawah
- Mengambil posisi "jual" ketika garis -DI memotong garis +DI dari bawah
• Bolingger Band. Adalah indikator yang dapat membantu penggunanya untuk membandingkan
volatility dan harga relatif dalam satu periode analisa. Bolingger band terdiri dari 3 garis
utama. Garis teratas di namakan upper band, garis tengah di namakan middle band dab yang
paling bawah disebut lower band. Middle band sendiri sebenarnya adalah simple moving
average dan upper dan lower band adalah 2 kali standar deviasi dari middle band. Sinyal yang
di hasilkan dari analisa ini antara lain adalah:
- Double bottom buy; adalah apabila sebuah harga ketika harga menembus
batas bawah (lower band) dan tetap berada diluar batas bawah pada periode
berikutnya
- Double top sell; adalah apabila sebuah harga ketika menembus batas atas
(upper band) dan tetap berada di luar batas atas pada periode berikutnya
- Pada saat terjadi penyempitan band perhatikan harga breakout setelah keluar
dari masa konsolidasi biasanya akan terjadi lonjakan harga yang signifikan