pasar inovasi
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang Inovasi
Dengan semakin majunya perkembangan teknologi yang ditandai
dengan munculnya produk-produk yang semakin variatif maka hal ini membuat
persaingan semakin lebih ketat antar bisnis dalam usaha yang sama. Produk-
produk tersebut dibuat sebagai alat pemuas kebutuhan dan keinginan konsumen
yang semakin bervariatif pula.
Memahami konsumen adalah suatu kewajiban yang sangat mutlak
karena setiap orang memliki kebutuhan, keinginan, kemampuan, dan selera
yang berbeda, maka produk yang ditawarkan juga harus disesuaikan dengan
kebutuhan (need) dan keinginan (want) konsumen yang bergeser dan
mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
Pada masa sekarang terjadi persaingan global dimana perkembangan
teknologi, siklus hidup produk yang semakin pendek dan tuntutan kualitas yang
tinggi dari konsumen, telah mendorong perusahaan untuk mampu
menghasilkan produk baru yang memiliki daya saing dan kualitas yang tinggi.
Dalam berbagai industri, upaya dalam menciptakan produk berdaya saing yang
tinggi melibatkan berbagai macam proses yang kompleks sehingga faktor
kualitas yang akan berperan dalam penciptaan sebuah produk tersebut.
Salah satu industri yang terdapat pada sektor ekonomi adalah industri
mebel. Industri mebel saat ini merupakan industri yang mempunyai
perkembangan pesat dikarenakan pada sektor properti seperti apartemen, hotel,
perumahan mewah tentunya membutuhkan mebel sehingga industri mebel saat
ini mempunyai kans yang bagus dalam penjualannya. LM Design hadir dalam
memenuhi kebutuhan dan keinginan tersebut dengan menciptakan produk yang
inovatif dan kreatif serta mempunyai nilai tambah bagi pengguna produk LM
Design.
BAB II
ASPEK PASAR
II. Business Review
A. Change (Perubahan)
1. Perubahan Teknologi
Melihat pesatnya perkembangan teknologi saat ini, tentunya
perusahaan harus terus mengikuti perkembangan teknologi saat ini
agar tidak tertinggal oleh pesaingnya dan juga sekaligus
meningkatkan kualitas layanan agar memenuhi harapan pelanggan.
Perkembangan yang dilakukan oleh perusahaan mebel khususnya
perusahaan yang kreatif dalam bidang furniture yakni LM Design
adalah dengan penggabungan antara teknologi manual dengan
teknologi semi-modern yakni obeng listrik, pengeringan kayu, dan
finishing selama hujan. Dengan demikian tingkat keahlian tenaga
kerja menjadi faktor yang kritikal untuk menghasilkan furniture
dengan kualitas terbaik.
2. Perubahan Ekonomi
Perekonomian pada saat ini menggambarkan kondisi ekonomi yang
tidak pasti, dan hal ini memberikan dampak signifikan terhadap
berbagai jenis usaha. Perusahaan LM Design pada dasarnya
menerapkan sasarannya menengah ke atas dikarenakan bagi orang
dengan penghasilan menengah ke atas bukanlah masalah dalam
mengeluarkan biaya lebih untuk membeli produk-produk mebel demi
menghiasi rumah mereka.
3. Sosial-Budaya
Perubahan dari segi Sosial-Budaya terjadi pada gaya hidup-sehat
dulunya masyarakat dalam membeli alat mebel melihat dari segi
model dan kualitasnya tanpa memperhitungkan posisi dalam
pemakaian produk mebel tersebut. Dengan adanya perusahaan mebel
LM Design ini masyarakat dapat membeli produk yang semuanya di-
desain dengan memperhitungkan posisi pemakaian yang sehat dan
mengurangi resiko cidera.
B. Customer
Pelanggan dari mebel LM Design ini adalah B2C (business to
customer) dan B2B (Business to business). Dikarenakan produk dari
mebel LM Design ini langsung digunakan oleh konsumen akhir/end
user dan ada pemesanan dari berbagai perusahaan.
C. Competitor
Dalam menjalankan bisnis nya dalam membuat furniture ini, LM
Design tentunya memiliki pesaing yang menjalankan bisnis yang serupa,
baik secara langsung maupun tidak langsung. Dalam hal ini, ada 1
pesaing langsung yakni;
Pesaing Langsung
Olympic
Olympic Furniture adalah salah satu produsen furniture terbesar di
Indonesia dengan kantor pusat yang bertempat di Kota Bogor. Setelah beroperasi
selama lebih dari 26 tahun, Olympic Furniture telah menjadi perusahaan terkemuka
yang memenuhi kebutuhan furniture baik dalam maupun luar negeri. Olympic
Furniture memiliki lebih dari 49 cabang dan 30 kiani (titik distribusi) yang tersebar di
seluruh Indonesia dan telah memasok produk furniture berkualitas ke lebih dari 3600
toko tradisional, 250 modern retailer outlet, berbagai proyek milik instansi pemerintah
dan swasta, direct selling serta menyediakan layanan penjualan online. Selain itu,
Olympic Furniture telah mengekspor produk furniture ke lebih dari 100 negara di
berbagai belahan dunia.
Kelebihan:
Kemampuan produksi yang mempunyai jumlah yang besar dalam
pemesanan.
Terdapat toko-toko dari Olympic yang berada di luar negri
Kekurangan:
Harga produk per satuan yang lebih mahal daripada pesaingnya
Kualitas dari barang yang kurang tahan lama.
Alamat: Jl. Pandugo 2 no.30 rungkut surabaya
D. Company Profile
Nama usaha : LM Design
Tahun berdiri : 2013
Alamat : Super Block Puncak 07 Surabaya Barat.
No telepon : (031) 87339384
No fax : (031) 87474858
Website : www.LM Design.com
Bidang usaha : Furniture
VISI: Menjadi perusahaan terbaik di pasar furniture kreatif dalam
menyediakan furniture kualitas yang sangat baik dan kreatif se-Indonesia
MISI:
1. Berkomitmen untuk standar tertinggi dari kualitas dan layanan pada
semua tingkat bisnis kami, untuk memberikan pelanggan kami
pengalaman dalam penggunaan produk kreatif.
2. Menjaga hubungan baik dengan karyawan dan pemasok untuk
menciptakan lingkungan kerja dan kemitraan bisnis yang dinamis.
3. Memberikan manfaat bagi pemilik modal untuk meningkatkan laba
perusahaan.
Motto: “Creativity Indulgent Living”
Penjelasan: Creativity yang dimaksudkan adalah penggambaran dari produk
kreatif dan inovatif dimana pelanggan akan merasakan hidup dan tinggal
dalam lingkungan produk yang simple, mewah dan praktis serta ergonomis.
Segmentasi, Targeting, dan Positioning Analysis
A. Segmentasi
1. Segmentasi Demografis
Segmentasi demografis pada perusahaan mebel LM Design
berdasarkan usia dan pengeluaran.
2. Segmentasi Geografis
Dengan berdasarkan pada wilayah, LM Design ini mempunyai
segmen di Surabaya Barat dan sekitarnya.
3. Segmentasi Psikografis
Berdasarkan faktor psikografis, perusahaan mebel LM Design
menerapkan kelas sosial, selain itu LM Design juga menekankan
gaya hidup.
B. Targeting
Target pasar yang diinginkan oleh perusahaan mebel LM Design
adalah golongan menengah ke atas dikarenakan lokasi dari
perusahaan ini sangat strategis yaitu terletak di Super Block Puncak
07 Surabaya Barat serta berada pada daerah gedung yang besar
dengan pengeluaran ≥ Rp. 1.250.000,00 per bulan dan masyarakat
yang berusia 20-64 tahun, serta menerapkan gaya hidup modern
yang sehat dan tinggal di Surabaya Barat khususnya kecamatan
Sukomanunggal, Benowo, dan Tandes.
C. Positioning Produk
LM Design mempunyai motto “Creativity Indulgent Living” yang
berarti dengan produk kreatif, ergonomis dan inovatif serta dapat
memanjakan pelanggan dengan segala kesan praktis dari produk.
I. Pasar
A. Potensi Pasar
Perusahaan mebel LM Design mempunyai potensi pasar yakni;
masyarakat yang memiliki pengeluaran ≥ Rp. 1.250.000,00 per bulan
yang tinggal di daerah Surabaya Barat kecamatan Sukomanunggal,
Benowo, dan Tandes yang berusia 20-64 tahun.
Potensi pasar yang dimiliki perusahaan mebel LM Design ini dapat
dihitung berdasarkan :
1. Menghitung jumlah pengeluaran ≥ Rp. 1.250.000,00 per bulan.
2. Menghitung jumlah penduduk berdasarkan usia 20-64 tahun yang
tinggal di wilayah Surabaya.
3. Menghitung jumlah penduduk yang tinggal di wilayah Surabaya
Barat
Tabel 1.1
Tabel Tingkat Pengeluaran Penduduk Kota Surabaya Berdasarkan Pengeluaran
Tahun 2010
Kelompok
Pendapatan
Wilayah Kota Surabaya Surabaya
Pusat Utara Timur Selatan Barat
<300.000 0.43 0.96 0.22 0.39 0.36 0.43
300.000-
399.999
2.02 2.29 2.94 2.94 1.29 2.32
400.000-
499.999
3.47 3.98 2.78 2.78 3.17 3.13
500.000-
599.999
7.8 5.54 4.73 3.79 5.4 5.18
600.000-
699.999
8.96 9.76 9.96 9.74 9.86 9.73
700.000-
799.999
7.08 6.51 7.81 8.89 10.29 8.39
800.000- 8.96 9.76 7.24 8.04 7.84 8.16
899.999
900.000-
999.999
9.83 11.08 11.54 10.6 10.43 10.77
1.000.000-
1.124.999
13.29 14.1 15.48 12.68 12.3 13.57
1.125.000-
1.249.999
11.71 11.81 10.97 10.6 11.94 11.34
>1.250.000 26.45 24.22 26.38 29.54 27.12 26.98
JUMLAH 100 100 100 100 100 100
Persentase jumlah penduduk yang berpotensi untuk memesan produk furniture adalah
kalangan menengah keatas dengan pengeluaran di atas Rp. 1.250.000,00 adalah
27.12%.
Tabel 1.2
Penduduk Menurut Kelompok Umur & Jenis Kelamin Hasil Sensus
Penduduk Surabaya Barat Tahun 2010
Kelompok
Umur
Laki –
laki
Perempuan Jumlah
0-4 14.878 13.059 27.937
5-9 15.716 14.272 29.988
15-19 16.820 16.928 33.748
20-24 17.930 16.304 34.234
25-29 19.920 18.093 38.013
30-34 22.756 19.534 42.290
35-39 21.384 17.937 39.321
40-44 20.393 18.933 39.326
45-49 20.302 14.039 34.341
50-54 14.485 13.930 28.415
55-59 14.050 13.244 27.294
60-64 12.323 9.821 22.144
65-69 11.784 8.908 20.692
70-74 10.490 9.234 19.724
75+ 8.938 9.790 18.728
Tak
Terjawab
17 21 38
Jumlah 242.186 218.047 460.233
Persentase jumlah penduduk yang berpotensi berdasarkan kelompok
umur sebesar 66.35% (305378/460.233).
Jadi, potensi pasar yang bisa diperoleh adalah 82.81%
(27.12%*305378)
B. Pangsa pasar
Berdasarkan pangsa pasar yang telah diperoleh dari LM Design yaitu:
- Pendapatan Informa, Olympic yang ada di Surabaya Barat selama 1
tahun adalah Rp. 7.200.000.000,00 + Rp. 6.100.000.000
- Omset penjualan LM Design selama 1 bulan = 3.150.000.000,00
Jadi, pangsa pasar dari LM Design adalah
Rp3. 150.000 .000Rp 16.450 .000 .000
x 100 %=19,14 %
C. Pertumbuhan Pasar
Tabel 1.3
Tabel Jumlah Penduduk Surabaya Barat Dengan Usia 20-64 tahun Berdasarkan
Persentase Pertumbuhan Tahun 2005-2011
Tahun Laki-laki Perempuan Jumlah Persentasi
Pertumbuhan
2005 120.879 114.213 235.092
2006 121.890 117.599 239.489 0,0187%
2007 125.689 118.695 244.384 0,0204%
2008 127.312 133.097 260.409 0,0655%
2009 131.476 155.553 287.029 0,1022%
2010 163.543 141.835 305.378 0,0639%
2011 155.004 151.300 306.304 0,0030%
Dari hasil perhitungan, maka diketahui pertumbuhan penduduk akan meningkat
sebesar 0,0456%. Dengan mengetahui rata-rata pertumbuhan penduduk setiap
tahunnya sebesar 0,0456% maka pertumbuhan permintaan diperkirakan akan
meningkat pula sebesar 0,0456% setiap tahun.
D. Proyeksi Penjualan
Pesimis : harga bahan baku dalam pembuatan furniture mengalami
kenaikan akibat dari keterbatasan sumber daya alam
Normal : pangsa pasar yang sudah dihitung adalah 26,43% sehingga
dalam keadaan normal LM Design mampu melakukan penjualan sebanyak
26,43%
Optimis : seiring dengan berjalannya waktu, bisnis properti mulai hidup
kembali, dan bisa menjadi gaya hidup baru bagi masyarakat, sehingga bisnis
furniture mempunyai nilai jual yang tinggi.
Tabel 1.4Proyeksi Penjualan LM Design pada Kondisi Pesimis
Tahun Penjualan/tahun (Rp)2014 Rp. 1.020.000.000,002015 Rp. 1.188.000.000,002016 Rp. 1.046.400.000,002017 Rp. 1.056.000.000,002018 Rp. 1.063.200.000,00
Pendapatan tahun 2014
1 bulan terjual= 38 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 10 unit x Rp. 1.200.000,00= Rp. 12.000.000,00
- Poly 3 function= 10 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 23.000.000,00
- PolyFrame= 10 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 30.000.000,00
- PolyDrum= 8 unit x Rp. 2.500.000,00= Rp. 20.000.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 85.000.000,00
1 tahun terjual= 456 unit
Pendapatan tahun 2014= Rp. 85.000.000,00 x 12= Rp. 1.020.000.000,00
Pendapatan tahun 2015
1 bulan terjual= 42 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 10 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 13.000.000,00
- Poly 3 function= 10 unit x Rp. 2.400.000,00= Rp. 24.000.000,00
- PolyFrame= 12 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 36.000.000,00
- PolyDrum= 10 unit x Rp. 2.600.000,00= Rp. 26.000.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 99.000.000,00
1 tahun terjual= 504 unit
Pendapatan tahun 2015= Rp. 99.000.000,00 x 12= Rp. 1.188.000.000,00
Pendapatan tahun 2016
1 bulan terjual= 46 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 12 unit x Rp. 1.100.000,00= Rp. 13.200.000,00
- Poly 3 function= 10 unit x Rp. 2.000.000,00= Rp. 20.000.000,00
- PolyFrame= 12 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 27.600.000,00
- PolyDrum= 12 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 26.400.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 87.200.000,00
1 tahun terjual= 552 unit
Pendapatan tahun 2016= Rp. 87.200.000,00 x 12= Rp. 1.046.400.000,00
Pendapatan tahun 2017
1 bulan terjual= 50 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 12 unit x Rp. 1.000.000,00= Rp. 12.000.000,00
- Poly 3 function= 12 unit x Rp. 2.000.000,00= Rp. 24.000.000,00
- PolyFrame= 12 unit x Rp. 2.000.000,00= Rp. 24.000.000,00
- PolyDrum= 14 unit x Rp. 2.000.000,00= Rp. 28.000.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 88.000.000,00
1 tahun terjual= 600 unit
Pendapatan tahun 2017= Rp. 88.000.000,00 x 12= Rp. 1.056.000.000,00
Pendapatan tahun 2018
1 bulan terjual= 54 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 14 unit x Rp. 1.000.000,00= Rp. 14.000.000,00
- Poly 3 function= 14 unit x Rp. 1.900.000,00= Rp. 26.600.000,00
- PolyFrame= 14 unit x Rp. 1.800.000,00= Rp. 25.200.000,00
- PolyDrum= 12 unit x Rp. 1.900.000,00= Rp. 22.800.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 88.600.000,00
1 tahun terjual= 648 unit
Pendapatan tahun 2018= Rp 88.600.000,00 x 12= Rp. 1.063.200.000,00
Munculnya kondisi pesimis diakibatkan karena respon masyarakat yang
kurang sadar terhadap produk baru khususnya produk inovasi, serta merek
yang kurang terkenal, kenaikan harga BBM, inflasi, serta kenaikan bahan baku.
Tabel 1.5Proyeksi Penjualan LM Design pada Kondisi Normal
Tahun Penjualan/tahun (Rp)2014 Rp. 1.072.800.000,002015 Rp. 1.214.400.000,002016 Rp. 1.298.400.000,002017 Rp. 1.404.000.000,002018 Rp. 1.509.600.000,00
Pendapatan tahun 2014
1 bulan terjual= 42 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 10 unit x Rp. 1.100.000,00= Rp. 11.000.000,00
- Poly 3 function= 10 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 22.000.000,00
- PolyFrame= 10 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 30.000.000,00
- PolyDrum= 12 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 26.400.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 89.400.000,00
1 tahun terjual= 504 unit
Pendapatan tahun 2014= Rp. 89.400.000,00 x 12 = Rp. 1.072.800.000,00
Pendapatan tahun 2015
1 bulan terjual= 46 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 10 unit x Rp. 1.100.000,00= Rp. 11.000.000,00
- Poly 3 function= 10 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 22.000.000,00
- PolyFrame= 10 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 30.000.000,00
- PolyDrum= 12 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 26.400.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 89.400.000,00
1 tahun terjual= 552 unit
Pendapatan tahun 2015= 552 unit x Rp. 2.200.000,00 = Rp. 1.214.400.000,00
Pendapatan tahun 2016
1 bulan terjual= 50 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 14 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 18.200.000,00
- Poly 3 function= 12 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 27.600.000,00
- PolyFrame= 12 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 36.000.000,00
- PolyDrum= 12 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 26.400.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 108.200.000,00
1 tahun terjual= 600 unit
Pendapatan tahun 2016= Rp. 108.200.000,00 x 12= Rp. 1.298.400.000,00
Pendapatan tahun 2017
1 bulan terjual= 54 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 15 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 19.500.000,00
- Poly 3 function= 13 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 29.900.000,00
- PolyFrame= 13 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 39.000.000,00
- PolyDrum= 13 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 28.600.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 117.000.000,00
1 tahun terjual= 648 unit
Pendapatan tahun 2017= Rp. 117.000.000,00 x 12= Rp. 1.404.000.000,00
Pendapatan tahun 2018
1 bulan terjual= 58 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 16 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 20.800.000,00
- Poly 3 function= 14 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 32.200.000,00
- PolyFrame= 14 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 42.000.000,00
- PolyDrum= 14 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 30.800.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 125.800.000,00
1 tahun terjual= 696 unit
Pendapatan tahun 2018= Rp. 125.800.000,00 x 12 = Rp. 1.509.600.000,00
Kondisi normal terjadi karena melihat dari penghitungan pangsa pasar
yang dimiliki oleh LM Design yang mencapai 19,14%.
Asumsi: adanya kenaikan inflasi yang ikut mendorong proyeksi penjualan
yakni sebesar 6%.
Tabel 1.6Proyeksi Penjualan LM Design pada Kondisi Optimis
Tahun Penjualan/tahun (Rp)2014 Rp. 1.267.200.000,002015 Rp. 1.372.800.000,002016 Rp. 1.478.400.000,002017 Rp. 1.620.000.000,002018 Rp. 2.196.000.000,00
Pendapatan tahun 2014
1 bulan terjual= 48 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 12 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 15.600.000,00
- Poly 3 function= 12 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 27.600.000,00
- PolyFrame= 12 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 36.000.000,00
- PolyDrum= 12 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 26.400.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 105.600.000,00
1 tahun terjual= 576 unit
Pendapatan tahun 2014= Rp. 105.600.000,00 x 12= R p. 1.267.200.000,00
Pendapatan tahun 2015
1 bulan terjual= 52 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 13 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 16.900.000,00
- Poly 3 function= 13 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 29.900.000,00
- PolyFrame= 13 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 39.000.000,00
- PolyDrum= 13 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 28.600.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 114.400.000,00
1 tahun terjual= 624 unit
Pendapatan tahun 2015= Rp. 114.400.000,00 x 12= Rp. 1.372.800.000,00
Pendapatan tahun 2016
1 bulan terjual= 56 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 14 unit x Rp. 1.300.000,00= Rp. 18.200.000,00
- Poly 3 function= 14 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 32.200.000,00
- PolyFrame= 14 unit x Rp. 3.000.000,00= Rp. 42.000.000,00
- PolyDrum= 14 unit x Rp. 2.200.000,00= Rp. 30.800.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 132.200.000,00
1 tahun terjual= 672 unit
Pendapatan tahun 2016= Rp 132.200.000,00 x 12= Rp. 1.478.400.000,00
Pendapatan tahun 2017
1 bulan terjual= 60 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 15 unit x Rp. 1.400.000,00= Rp. 21.000.000,00
- Poly 3 function= 15 unit x Rp. 2.400.000,00= Rp. 36.000.000,00
- PolyFrame= 15 unit x Rp. 2.900.000,00= Rp. 43.500.000,00
- PolyDrum= 15 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 34.500.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 135.000.000,00
1 tahun terjual= 720 unit
Pendapatan tahun 2017= Rp. 135.000.000,00 x 12= Rp. 1.620.000.000,00
Pendapatan tahun 2018
1 bulan terjual= 80 unit, dengan rincian sebagai berikut:
- Polyblood= 18 unit x Rp. 1.400.000,00= Rp. 25.200.000,00
- Poly 3 function= 20 unit x Rp. 2.400.000,00= Rp. 48.000.000,00
- PolyFrame= 22 unit x Rp. 2.900.000,00= Rp. 63.800.000,00
- PolyDrum= 20 unit x Rp. 2.300.000,00= Rp. 46.000.000,00
- Total pendapatan 1 bulan= Rp. 183.000.000,00
1 tahun terjual= 960 unit
Pendapatan tahun 2018= Rp. 183.000.000,00 x 12= Rp. 2.196.000.000,00
Kondisi optimis terjadi ketika respon masyarakat bagus terhadap produk
inovasi sehingga dapat merubah motivasi perilaku pembelian konsumen
terhadap keputusan pembelian produk inovasi. Asumsi: kenaikan proyeksi
penjualan 12%
II. TOWS ANALYSIS
Analisa Eksternal
Threats:
1. Akibat dari segmen yang dituju adalah segmen atas maka PPnBm juga
mengalami kenaikan
2. Regulasi bea cukai yang makin ketat terhadap barang impor.
3. Impor bahan baku yang semakin mahal akibat kenaikan dollar.
4. Keterbatasan bahan baku karena banyaknya kayu yang digunakan oleh
berbagai sektor produksi.
Opportunitys:
1. Banyaknya kompetitor menjadikan hal ini sebagai peluang dari LM Design
untuk bersaing mendapatkan pangsa pasar.
2. Developer property semakin banyak, sehingga furniture banyak diminati.
3. Perekenomian di Surabaya semakin baik sehingga peminat barang mewah
semakin banyak.
4. Upah tenaga kerja di Surabaya masih relatif murah, sehingga hal ini dapat
menekan cost akibat upah tenaga kerja.
5. Perhatian customer terhadap furniture yang kreatif semakin tinggi.
Analisis Internal
Strentghs:
1. Sumber daya yang kuat yang terdapat di wilayah Surabaya.
2. Mempunyai kemampuan financial yang kuat dalam menyediakan bahan baku,
dan proses produksi dalam jumlah besar.
3. Kemampuan produksi tidak bergantung pada import.
4. Inovasi produk dari LM Design yang selalu berkembang.
5. Produk di-desain agar tidak membahayakan bagi pengguna.
6. Adanya fitur pemesanan melalui internet yang bertujuan memudahkan
pelanggan.
Weaknesses:
1. Brand dari LM Design masih baru
2. Adanya anggaran yang terbatas dalam melakukan promosi berbentuk iklan
dikarenakan brand LM Design masih baru.
3. Konsep inovasi kreatif yang masih susah diterima.
4. Kemampuan produksi yang lama.
Key External and Internal Factors
a. EFE Matrix
Tabel 1.7
EFE Matrix
Faktor-Faktor Eksternal Utama
Opportunities(Peluang) Bobot Peringkat Skor
Bobot
Peluang
1. Adanya competitor dalam
bersaing, membuat persaingan
semakin kompetitif dalam
memperoleh pangsa pasar
0.10 3 0.30
2. Upah tenaga kerja di Surabaya
masih relatif murah, sehingga hal ini
dapat menekan cost akibat upah
tenaga kerja.
0.10 3 0.30
3. Developer property semakin
banyak, sehingga furniture banyak
diminati.
0.16 4 0.64
4. Perekenomian di Surabaya
semakin baik sehingga peminat
0.05 3 0.15
barang mewah semakin banyak.
5. Perhatian customer terhadap
furniture yang kreatif semakin
tinggi.
0.11 3 0.33
Threats(Ancaman) Bobot Peringkat Skor
Bobot
Ancaman
1. Akibat dari segmen yang
dituju adalah segmen atas
maka PPnBm juga mengalami
kenaikan
0.11 2 0.22
2. Regulasi bea cukai yang
makin ketat terhadap barang
impor.
0.05 1 0.05
3. Impor bahan baku yang
semakin mahal akibat
kenaikan dollar.
0.16 3 0.48
4. Keterbatasan bahan baku
karena banyaknya kayu yang
digunakan oleh berbagai
sektor produksi.
0.12 2 0.24
TOTAL = 1.00 2.71
Dari EFE Matrix di atas tampak bahwa perkembangan property dan
daya beli konsumen merupakan peluang utama dan faktor terpenting bagi
LM Design. Sedangkan ancaman yang ada lebih berfokus pada kenaikan
dollar dan keterbatasan bahan baku. Di sini total rata-rata tertimbang dari
EFE Matrix adalah 2.71. Hal ini berarti LM Design merespons dengan baik
terhadap peluang dan ancaman yang ada di dalam industrinya, yakni
perusahaan furniture. Sehingga, LM Design bisa dikatakan masih dapat
berjalan dengan baik secara efektif dan efisien.
b. IFE Matrix
Tabel 1.8
IFE Matrix
Faktor-Faktor Internal Utama
Strength(Kekuatan) Bobot Peringka
t
Skor Bobot
Kekuatan
1. Sumber daya yang kuat yang
terdapat di wilayah
Surabaya.
0.12 4 0.48
2. Inovasi produk dari LM
Design yang selalu
berkembang.
0.12 4 0.48
3. Kemampuan produksi tidak
bergantung pada import.
0.17 4 0.68
4. Mempunyai kemampuan
financial yang kuat dalam
menyediakan bahan baku,
dan proses produksi dalam
jumlah besar.
0.07 3 0.21
5. Produk di-desain agar tidak
membahayakan bagi
pengguna.
0.12 4 0.48
6. Adanya fitur pemesanan
melalui internet yang
bertujuan memudahkan
pelanggan.
0.07 3 0.21
Weaknesses(Kelemahan) Bobot Peringka
t
Skor Bobot
Kelemahan
1. Brand dari LM Design masih
baru.
0.09 2 0.18
2. Adanya anggaran yang
terbatas dalam melakukan
0.07 1 0.07
promosi berbentuk iklan
dikarenakan brand LM
Design masih baru.
3. Konsep inovasi kreatif yang
masih susah diterima.
0.07 1 0.07
4. Kemampuan produksi yang
lama.
0.09 2 0.18
TOTAL = 1.00 3.07
Keterangan :
Dari IFE Matrix di atas tampak bahwa kekuatan utama House of
He’Bow adalah bahan baku, kemampuan produksi, inovasi produk dan
desain produk yang diindikasikan dengan peringkat 4. Sedangkan
kelemahan utama adalah brand dari LM Design masih baru dan
kemampuan produksi yang lama yang ada tidak bisa dikontrol dengan
baik. Di sini total rata-rata tertimbang dari IFE Matrix tersebut adalah 3.07
mengindikasikan bahwa LM Design ini di atas rata-rata dalam keseluruhan
kekuatan internalnya. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa LM Design
masih unggul dalam kekuatan internalnya.
Tabel 1.9
IE Matrix
The Internal Eksternal Matrix
IFE Score
Strong 3,0-4,0 Average 2,0-2,99 Weak 1,0-1,99
EF
E S
core High 3,0-4,0 I II III
Medium 2,0-
2,99
IV(3.07;2.71) V VI
Low 1,0-1,99 VII VIII IX
Kuadran IV menggambarkan bahwa LM Design sedang mengalami
pertumbuhan dan pembangunan. LM Design merupakan perusahaan furniture
baru dan sedang memasuki tahap introduction/ perkenalan produk dan
pertumbuhan. Adanya beberapa strategi, yakni strategi intensif dan/strategi
integratif. LM Design disini memilih strategi intensif, yakni pengembangan
produk furniture yang mengarah ke creativity sehingga konsumen yang membeli
bisa mendapatkan manfaat dari setiap inovasi yang ada.
III. Marketing Mix Strategy
Produk:
Produk yang ditawarkan oleh LM Design bersifat Differentiation Product
Strategy. Artinya jika ada pesanan baru akan dibuatkan, konsumen juga bisa
memesan sendiri desain yang diinginkan dan per satuan barang yang diinginkan
dalam proyek tersebut dan Mass Strategy dimana produk dibuat secara banyak
untuk mendukung peningkatan penjualan dan brand awareness dari LM Design.
Selain itu, LM Design akan menggunakan strategi adanya Service Ability, dimana
produk harus lebih mudah untuk dijaga dan diperbaiki (menghemat waktu dan
uang). Sehingga jika biaya penggunaan yang dikeluarkan oleh konsumen untuk
produk LM Design rendah.
LM Design juga dapat menggunakan multi atribut strategi, salah satu strategi
dalam merubah sikap dimana strategi ini diterapkan melalui inovasi dalam design
dan warna, di setiap design dari produk LM Design harus terdapat warna hijau
dengan tujuan menarik minat konsumen karena warna hijau merupakan cerminan
dari green product, serta menekankan bahwa LM Design lebih baik dari produk
pesaing dan ikut menjaga kelestarian alam dengan cara setiap bahan baku kayu
yang dibeli akan langsung diberikan bibit pohon agar kelestarian alam tetap
terjaga. Kedua hal tersebut yang akan ditekankan kepada konsumen sehingga
konsumen turut serta menjaga kelestarian alam.
Price:
Strategi harga yang digunakan LM Design dalam menentukan harga yakni: Mark-
up pricing. Artinya, penetapan harga, dimana harga tertentu ditetapkan dengan
jelas menambahkan suatu prosentase tetap di atas biaya produksi, selain itu LM
Design juga menggunakan Perceived Value Pricing Strategy yang berarti
memberikan harga berdasarkan persepsi pelanggan atas nilai suatu produk yang
diterima sesuai dengan segmen yang ditargetkan yaitu menengah ke atas.
Harga dari LM Design lebih kompetitif dengan tujuan untuk merubah keyakinan
merek kompetitor, strategi yang dapat digunakan dengan cara menawarkan
bundling dengan produk LM Design lainnya, menawarkan garansi, serta voucher
dengan jangka waktu 1 tahun. Tujuan diberikan jangka waktu 1 tahun, agar
konsumen dapat mengganti produknya setiap 1 tahun sekali sehingga hal ini dapat
meningkatkan penjualan dari LM Design. Selain itu, LM Design juga akan
menggunakan Trade-in dimana strategi ini digunakan untuk mendukung
penjualan dari LM Design dengan cara membeli produk lama dari konsumen
dalam berbagai merek dan menggantinya dengan produk baru LM Design yang
sejenis, sehingga hal ini akan dapat meningkatkan brand awareness dari LM
Design sendiri.
Place:
Lokasi pemilihan toko dari LM Design sangat strategis. Alasan pemilihan lokasi
karena di Surabaya Barat mayoritas penduduknya adalah kalangan menengah ke
atas, dan juga LM Design memilih tempat dekat PTC yakni ruko Super Block
Puncak dimana lokasi ini berdekatan juga dengan perumahan elit
Promotion:
- Strategi yang digunakan oleh LM Design adalah Advertising dengan
pembuatan Billboard, Surat kabar, Flyer yang diselipkan di koran, spanduk,
banner, lalu membuat iklan di radio Suara Surabaya.
- Direct Marketing juga digunakan dalam pemanfaatan media sosial.
- Melakukan Sales Promotion berupa voucher.
- Adanya Event & Exprience mengenai produk furniture
- Word of Mouth dimana mayoritas konsumen adalah keluarga, teman dari
konsumen, dan komunitas sehingga Word of Mouth merupakan pemasaran
yang efektif.
IV. Marketing Program
Produk:
Tabel 1.10
Produk Inovasi LM Design
Nama Produk Gambar
Poly Frame
Poly Drum
Poly Blood Table
Poly 3 Function
Price:
Untuk pemesanan produk dari LM Design, dikenakan biaya mulai dari Poly Frame
Rp. 2.700.000,00, Poly Drum Rp. 2.500.000,00, Poly Blood Table Rp.2.200.000,00,
dan Poly 3 Function Rp. 1.800.000,00,
Place:
Lokasi pemilihan toko dari LM Design sangat strategis. Alasan pemilihan lokasi
karena di Surabaya Barat mayoritas penduduknya adalah kalangan menengah ke atas,
dan juga LM Design memilih tempat dekat PTC yakni ruko Super Block Puncak
dimana lokasi ini berdekatan juga dengan perumahan elit. LM Design juga
mempunyai rencana untuk membangun di wilayah Surabaya Timur di kecamatan
Rungkut dikarenakan melihat potensi dari pengeluaran penduduk Surabaya Timur
cukup tinggi.
Promotion:
- Direct marketing yang digunakan oleh LM Design adalah media sosial dimana
LM Design menggunakan facebook, website dan twitter dalam memposting
produk barunya.
- Advertising yang digunakan adalah melalui Flyer, surat kabar, radio, billboard,
spanduk, dan banner.
- Melakukan Event & Exprience berupa event mengenai produk Furniture.
- Melakukan sales promotion berupa pemberian voucher.
- Word of Mouth dimana mayoritas konsumen adalah keluarga, teman dari
konsumen, dan komunitas sehingga Word of Mouth merupakan pemasaran yang
efektif.
V. Marketing Budget
Dalam berpromosi, LM Design membuat billboard, website, facebook, twitter
menggunakan jasa radio, koran lokal, flyer yang dititipkan oleh agen koran,
banner,dan spanduk.
Tabel 1.11Proyeksi Marketing Budget Keadaan Pesimis
Asumsi: Persentase penjualan yang kurang, oleh karena itu perusahaan harus lebih
gencar dalam melakukan iklan, guna meningkatkan brand awareness dari merek LM
Design.
Tahun 2014
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 inci) 450 lembar Rp 325 Rp 146.250
2 cetak banner 3 buah Rp 125,000 Rp 375.000
3 cetak spanduk (1,5meter x 4 meter) 1 buah Rp 150,000 Rp 150.0004 voucher diskon 50 lembar Rp 50,000 Rp 2.500.0005 pasang iklan di radio (Suara Surabaya) 20 kali Rp 200,000 Rp 4.000.0006 pembuatan website (www.LM
Design.com)
Domain Rp 250,000 Rp 250,000Design Rp 650,000 Rp 650,000Langganan Rp 100,000 Rp 100,000
TotalRp7.172.250
Tahun 2015
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 inci) 400 lembar Rp 300 Rp 120.0002 cetak banner 1 buah Rp 100.000 Rp 100.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 1 buah Rp 100,000 Rp 100.0004 voucher diskon 100 lembar Rp 30,000 Rp 3.000.0005 pasang iklan di radio (Suara Surabaya) 15 kali Rp 200.000 Rp 3.000.0006 Event 2 kali Rp 3000.000 Rp. 3000.0007 website (www.LM Design.com)
Langganan Rp 100,000 Rp 100,000Total
Rp9.320.100
Tahun 2016
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 inci) 325
lembar Rp 325 Rp 105.625
2 cetak banner 1 buah Rp 125,000 Rp 125,0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 2 buah Rp 100,000 Rp 200,0004 voucher diskon 80
lembar Rp 35,000 Rp 2.800.000
5 pasang iklan di radio (Suara Surabaya) 10 kali Rp 225,000 Rp 2.250.0006 pembaruan website (www.LM
Design.com)Design Rp 700,000 Rp 700,000Langganan Rp 110,000 Rp 110,000
TotalRp5.156.760
Tahun 2017
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 inci) 280
lembar Rp 325 Rp 91.000
2 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 1 buah Rp 100,000 Rp 100,0003 voucher diskon 100
lembar Rp 25,000 Rp 2.500.000
4 pasang iklan di radio (Suara Surabaya) 8 kali Rp 210,000 Rp 1.680.0005 website (www.LM Design.com)
6 Langganan Rp 110,000 Rp 110,000Total
Rp4.271.210
Tahun 2018
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 inci) 200
lembar Rp 350 Rp 70.000
2 cetak banner 1 buah Rp 125,000 Rp 125,0003 voucher diskon 60
lembar Rp 30,000 Rp 1.800.000
4 pasang iklan di radio (Suara Surabaya) 4 kali Rp 200,000 Rp 800,0005 website (www.LM Design.com)
Langganan Rp 110,000 Rp 110,000Total
Rp1.871.035
Tabel 1.12Proyeksi Marketing Budget Kondisi Normal
Asumsi: Jumlah penjualan yang belum maksimal, masih membutuhkan kegiatan
komunikasi pemasaran sehingga perusahaan harus lebih meningkatkan kegiatan
promosi.
Tahun 2014
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)450 lembar Rp 350 Rp 157.500
2 cetak banner 2 buah Rp 115,000 Rp 230.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 4 buah Rp 100,000 Rp 400.0004 voucher diskon 200 lembar Rp 30,000 Rp 6.000.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)15 kali Rp 225,000 Rp 3.375.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
6 Domain Rp 200,000 Rp 200.000Design Rp 700,000 Rp 700.000Langganan Rp 110,000 Rp 110.000
TotalRp11.172.500
Tahun 2015
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)460 lembar Rp 350 Rp 161.000
2 cetak banner 2 buah Rp 125,000 Rp 250.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 2 buah Rp 100,000 Rp 200.0004 voucher diskon 150 lembar Rp 25,000 Rp 3.750.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)12 kali Rp 225,000 Rp 2,700,000
6 Event 4 kali Rp 1000.000 Rp 4000.0007 pembuatan website (www.LM
Design.com)Langganan Rp 110,000 Rp 110,000
TotalRp8.361.110
Tahun 2016
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)450 lembar Rp 350 Rp 157.500
2 cetak banner 2 buah Rp 125,000 Rp 250.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 2 buah Rp 100,000 Rp 200.0004 voucher diskon 240 lembar Rp 25,000 Rp 6.000.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)10 kali Rp 250,000 Rp 2.250.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
Design Rp 650,000 Rp 650.000Langganan Rp 110,000 Rp 110.000
TotalRp9.617.500
Tahun 2017
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)500 lembar Rp 350 Rp 175.000
2 cetak banner 1 buah Rp 125,000 Rp 125.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 2 buah Rp 100,000 Rp 200.0004 voucher diskon 180 lembar Rp 25,000 Rp 4.500.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)8 kali Rp 225,000 Rp 1.800.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
Langganan Rp 110,000 Rp 110.000Total
Rp6.910.000
Tahun 2018
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)350 lembar Rp 350 Rp 122.500
2 cetak banner 1 buah Rp 125,000 Rp 125.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 2 buah Rp 100,000 Rp 200.0004 voucher diskon 150 lembar Rp 25,000 Rp 3.750.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)6 kali Rp 225,000 Rp 1.350.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
Design Rp 800,000 Rp 800.000Langganan Rp 110,000 Rp 110.000
TotalRp6.457.500
Tabel 1.13Proyeksi Marketing Budget Kondisi Optimis
Asumsi: keuangan perusahaan sudah baik, dan mempunyai dana yang cukup dalam kegiatan pemasaran sehingga perusahaan meningkatkan sales promotion untuk voucher
Tahun 2014
No
Kegiatan Satuan Harga Total
1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 inci)
800 lembar Rp 350 Rp 280.000
2 cetak banner 5 buah Rp 125,000 Rp 625.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 6 buah Rp 100,000 Rp 600.0004 voucher diskon 500 lembar Rp 25,000 Rp 12.500.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)20 kali Rp 225,000 Rp 4.500.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
Domain Rp 200,000 Rp 200.000Design Rp 900,000 Rp 900.000Langganan Rp 120.000 Rp 120.000
TotalRp19.725.000
Tahun 2015
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)900 lembar Rp 350 Rp 315.000
2 cetak banner 4 buah Rp 125,000 Rp 500.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 7 buah Rp 100,000 Rp 700.0004 voucher diskon 440 lembar Rp 25,000 Rp 11.000.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)15 kali Rp 225,000 Rp 3.375.000
6 Event 6 kali Rp 6000.0007 pembuatan website (www.LM
Design.com)Design Rp 800,000 Rp 800.000Langganan Rp 110,000 Rp 110.000
TotalRp22.710.000
Tahun 2016
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27
inci)750 lembar Rp 350 Rp 262.500
2 cetak banner 3 buah Rp 125,000 Rp 375.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 4 buah Rp 100,000 Rp 400.0004 voucher diskon 400 lembar Rp 25,000 Rp 10.000.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)13 kali Rp 225,000 Rp 2.925.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
6 Design Rp 600,000 Rp 600.000Langganan Rp 110,000 Rp 110.000
Total Rp14.672.500
Tahun 2017
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (5,83 inci x 8,27 600 lembar Rp 350 Rp 210.000
inci)2 cetak banner 2 buah Rp 125,000 Rp 250.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 3 buah Rp 100,000 Rp 300.0004 voucher diskon 360 lembar Rp 25,000 Rp 9.000.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)10 kali Rp 225,000 Rp 2.250.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
Design Rp 600,000 Rp 600.000Langganan Rp 110,000 Rp 110.000
TotalRp12.630.000
Tahun 2018
No Kegiatan Satuan Harga Total1 cetak brosur A5 (14,8 cm x 21 cm) 500 lembar Rp 350 Rp 175.0002 cetak banner 2 buah Rp 125,000 Rp 250.0003 cetak spanduk (1meter x 3 meter) 1 buah Rp 100,000 Rp 100.0004 voucher diskon 325 lembar Rp 25,000 Rp 8.125.0005 pasang iklan di radio (Suara
Surabaya)6 kali Rp 225,000 Rp 1.350.000
6 pembuatan website (www.LM Design.com)
Design Rp 500,000 Rp 500,000Langganan Rp 110,000 Rp 110,000
TotalRp10.000.610