PROGRAM PEMBINAAN PTSPP-PTS 2018

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL

Direktorat Pembinaan Kelembagaan Perguruan TinggiDirektorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan TinggiJanuari 2018

LATAR BELAKANG• PP-PTS adalah kelanjutan dan penyempurnaan dari Program Hibah

Kompetitif Percepatan Mutu Perguruan Tinggi Swasta Sehat sejak Tahun 2008 dan PHP-PTS tahun 2010-2014 dan Program PP-PTS sejak tahun 2015.• PP PTS 2018:• Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan

Pendidikan Tinggi:• berperan sebagai penanggung jawab dan pelaksana PP-PTS. • melakukan seleksi proposal untuk memberikan bantuan kepada Badan

Hukum Nirlaba Penyelenggara Perguruan Tinggi • Bantuan berupa barang dan/atau pembangunan gedung untuk

dimanfaatkan oleh PTS penerima.

• PP-PTS Tahun 2018 merupakan program bantuan pengembangan institusi yang ditujukan untuk meningkatkan mutu pembelajaran melalui perbaikan proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan kinerja perguruan tinggi swasta .

Tujuan

• Perguruan Tinggi Swasta dibawah binaan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggiyang memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

• Perguruan tinggi swasta yang dapat menerima bantuan ini adalah PTS yang berada pada kluster 4 dan 5 sesuai Surat Keputusan Direktur Jenderal Kelembagaan, Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi No. 2189/C/KEP/VIII/2017, tanggal 16 Agustus 2017.

Sasaran

Deskripsi Program• Pada PP-PTS 2018, pengusul proposal adalah Badan Penyelenggara

(Yayasan/Perserikatan/Perkumpulan) Perguruan Tinggi sedangkanseleksi proposal dan pelaksanaan PP PTS dilakukan Ditjen KelembaganIPTEKDIKTI.

• Ditjen Kelembagan IPTEKDIKTI adalah pelaksana pengadaan dan penyerahan barang kepada Badan Penyelenggara PT (Yayasan/Perserikatan/Perkumpulan) untuk dimanfaatkan oleh PTS yang diusulkan dalam proposalnya.

• Pelaksanaan Pembangunan gedung baru akan dikontrakkan ke BadanPenyelenggara sesuai dengan peraturan yang berlaku

• Secara khusus PP-PTS ditujukan untuk peningkatan mutu pembelajaranmelalui pemanfaatan sumber daya secara hemat dan bertanggung-jawab.

DANA MAKSIMUM PP-PTS

• Universitas : Rp. 1.0 Milliar• Institut : Rp. 1.0 Milliar• Politeknik : Rp. 900 Juta• Sekolah Tinggi : Rp. 750 juta• Akademi : Rp. 600 Juta

Pengadaan Barang

Pembangunan Gedung Baru

Badan Hukum Nirlaba Penyelenggara Perguruan Tinggi maupun PTS yang diusulkan harus menyediakan fasilitas termasuk ruang dan daya listrik yang

memadai dan layak untuk pemanfaatan barang yang akan diterima.

Pengadaan Barang• Peralatan laboratorium dasar bersama:

Laboratorium Fisika, Laboratorium Biologi-Kimia, Laboratorium Kesehatan Dasar, Laboratorium Teknik, Laboratorium Microteaching, dan Laboratorium Bahasa.

PeralatanLaboratorium

Dasar

• Relevan dengan peningkatan kapasitaspelaksanaan proses belajar mengajar

PeralatanPendidikandan TIK

• Harga perhitungan sendiri (HPS) harus ditetapkan oleh PENGUSUL dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku dan rujukan yang sah.

• Harus dilengkapi dengan spesifikasi teknis dan rencana pemanfaatan untuk kegiatan belajar mengajar.

Ketentuan usulan belanja barang • Barang yang diusulkan hanya barang yang tersedia dalam daftar barang yang

disajikan dalam Lampiran pada Panduan Penyusunan Proposal• Dilengkapi dengan rincian barang, jumlah unit, Rencana Anggaran Biaya (RAB),

dan spesifikasi teknis;• RAB harus dilengkapi data dukung yang dapat dipertanggung jawabkan atau

harga pasar dan brosur-brosur;• Disusun sesuai dengan paket masing-masing.• Barang yang diusulkan harus sesuai dengan rencana kegiatan belajar mengajar

sesuai dengan program pengembangan yang disampaikan pada proposal. • PTS yang diusulkan oleh Badan Hukum Nirlaba Penyelenggara Perguruan

Tinggi harus memiliki fasilitas termasuk ruang dengan daya listrik yang memadai dan layak untuk pemanfaatan barang yang akan diterima.

Peralatan yang dapat diusulkan:

• Bukan untuk mendukung proses pembelajaran S2, S3, Profesi dan/atau

penelitian dosen;

• Hanya barang yang disajikan pada Lampiran C pada panduan

PEMBANGUNAN GEDUNG BARU• Dibangun di atas lahan milik sendiri (milik Badan Hukum Nirlaba

Penyelenggara Perguruan Tinggi) yang telah bersertifikat dan/atau didukung dokumen sah yang setara pada wilayah tertentu• Pembangunan gedung baru hanya boleh untuk rancang bangun 1 (satu)

lantai (tidak boleh untuk rancangan lebih dari 1 (satu) lantai) yang peruntukannya untuk ruang kelas dan atau laboratorium pada PTS yang diusulkan; • Harus dilengkapi dengan dokumen perencanaan, spesifikasi, RAB dan

rencana jadwal pelaksanaan.• Harus ada Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) • biayanya dibebankan pada Badan Hukum Nirlaba Penyelenggara

Perguruan Tinggi

PEMBANGUNAN GEDUNG BARU• Harus dibentuk tim pengelola pembangunan gedung baru yang

terdiri dari personalia:•menguji tagihan, •memerintahkan pembayaran dan•melaksanakan pembayaran

• Tim pengelola ditetapkan dalam Surat Keputusan Badan HukumNirlaba Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta.

Dana bantuan pembangunan gedung tidak boleh digunakan untuk:

• Membiayai kegiatan lain selain pembangunan gedung yang disetujui

• Dipinjamkan kepada siapapun dengan alasan apapun

• Disimpan di bank dalam jangka waktu tertentu dengan tujuan memperoleh keuntungan

• Memberikan sumbangan, uang tanda terima kasih, uang balas jasa, uang komisi, dan sejenisnya kepada pihak manapun, baik di tingkat kementerian maupun aparat pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, dan masyarakat lainnya

PERSYARATAN BADAN PENYELENGGARA

Badan hukum nirlaba penyelenggara perguruantinggi dapat mengajukan proposal PP-PTS apabila badan hukum nirlaba penyelenggaraperguruan tinggi telah disahkan olehkementerian yang menangani urusanpemerintahan di bidang hukum dan hak asasimanusia.

PERSYARATAN PTS Yang DIUSULKAN• Merupakan PT yang berada pada Kluster 4 dan 5 sesuai dengan Surat Keputusan

Direktur Jenderal Kelembagaan, Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi No. 2189/C/KEP/VIII/2017 dan diprioritaskan untuk PTS yang berada di wilayah 3T (Terdepan; Terluar; Tertinggal) dan bukan penerima bantuan PP-PTS tahun 2016 dan/atau 2017.• Akreditasi program studi yang diusulkan masih berlaku;• Telah melakukan pelaporan data kegiatan belajar mengajar melalui Pangkalan Data

Pendidikan Tinggi dengan persentase 100% untuk TA 2016-1 dan 2016-2;• Tidak sedang dikenakan sanksi oleh Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu

Pengetahuan dan Pendidikan Tinggi (Permenristekdikti No. 50 tahun 2015);• Tidak sedang dalam proses pengajuan perubahan bentuk perguruan tinggi dan

perubahan badan hukum; • Tidak sedang memiliki masalah internal dan tidak dalam sengketa hukum; dan• Direkomendasikan oleh Kopertis Wilayah dimana PTS tersebut berada.

SELEKSI PROPOSAL

Proposal diusulkan oleh Badan Hukum Nirlaba Penyelenggara Perguruan Tinggi

Setiap proposal berisi usulan untuk 1 PTS yang berada di bawah Badan Hukum Nirlaba Penyelenggara Perguruan Tinggi

Proposal disampaikan secara on line oleh Badan Hukum Nirlaba Penyelenggara Perguruan Tinggi melalui website http://pppts.ristekdikti.go.id

PTS

BP-PTS

Ditjen Kelembagaan

Reviewer

Tim Pengadaan

Tim BMN

START

SeleksiAdministratif

dan Pemenuhan Persyaratan

Lengkap?

SeleksiSubstantif

Y

PerluPresent

asi?

Usulan Proposal

melalui sistem online PP-PTS

2016

Y

Y

Presentasi

N Pengumuman Calon Penerima

Bantuan

PelaksanaanPengadaan Barang dan Pembangunan

Gedung Baru

Penetapan Hasil Seleksi

Substantif

Penetapan Calon

Penerima Bantuan

PenandatangananPakta KesepakatanPengadaan Barang

N

Pemaketan Barang dan Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Gedung

Baru

Penerimaan Barang

PencatatanBMN

Serah TerimaBarang

Penyerahan dan Pemanfaatan

Barang

PenghapusanBarang

Penyusunan Laporan END

DIAGRAM ALUR PENGUSULAN PROGRAM PEMBINAAN PTS (PP-PTS)

PROSES SELEKSI PROPOSAL

1• Seleksi Administratif dilakukan oleh Direktorat

Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi,

2• Seleksi Substantif dilakukan oleh reviewer

independen

3• Presentasi untuk evaluasi kelayakan program,

finalisasi program dan anggaran

KRITERIA SELEKSI PROPOSAL• Penilaian dilakukan terhadap analisis dan kelengkapan data-

data yang menunjukkan profil perguruan tinggi seperti profilmahasiswa, profil lulusan, profil SDM, profil sarana danprasarana.

Kelengkapan ProfilPerguruan Tinggi (30%)

• Penilaian dilakukan terhadap kelengkapan dan kejelasan arah pengembangan institusi yang dinyatakan dalam pernyataan visi, misi dan tujuan institusi, program strategis dan indikator yang akan dicapai.

Rencana PengembanganStrategis Perguruan

Tinggi (20%)

• Penilaian dilakukan terhadap keterkaitan program pengembangandengan program strategis, target indikator yang akan dicapai, kesesuaian antara program pengembangan dengan usulanpengadaan, kesesuaian proporsi anggaran dengan ketentuan dalampanduan, dan kelengkapan spesifikasi usulan pengadaan dan/atau dokumen perencanaan gedung

Program PeningkatanKualitas Pendidikan

(50%)

FORMAT PROPOSAL• Halaman judul/cover• Halaman identifikasi dan pengesahan• Daftar isi• Ringkasan eksekutif (maksimum 1 halaman)• Bab 1: Profil Perguruan Tinggi • Bab 2: Rencana Strategis Pengembangan Perguruan Tinggi• Bab 3: Program Pengembangan Peningkatan Kualitas Pendidikan• Bab 4: Usulan Belanja Barang, Pembangunan Gedung dan

Rencana Anggaran Biaya• Lampiran

Contoh pada lampiran A

FORMAT PROPOSAL• Ringkasan eksekutif (maksimum 1 halaman)• Memuat intisari proposal, khususnya program peningkatan kualitas

pendidikan dan keterkaitannya dengan usulan pengadaan yang disampaikan.

• Bab 1: Profil Perguruan Tinggi• memuat informasi dan data mengenai profil perguruan tinggi antara lain

profil mahasiswa, profil lulusan, profil SDM sesuai dengan data PD-DIKTI,profil sarana dan prasarana, serta kegiatan pendidikan. Lakukanlah analisis yang memadai sesuai dengan data pada profil tersebut. • dapat menggunakan format pada Lampiran B.• Berdasarkan profil PT, Badan Penyelenggara menguraikan analisis dari

perspektif Badan Penyelenggara dalam menetapkan prodi yang akandikembangkan.

FORMAT PROPOSAL

• Bab 2: Rencana Strategis Pengembangan Perguruan Tinggi•memuat informasi ringkas tentang rencana strategis

pengembangan perguruan tinggi yang saat ini dijalankandan dijadikan landasan untuk penyusunan rencana program pengembangan yang diusulkan dalam proposal. • paling tidak memuat jangka waktu renstra, visi dan misi

perguruan tinggi, kebijakan strategi dan program pengembangan yang telah ditetapkan serta indikatorkinerja untuk mengukur ketercapaian renstra.

FORMAT PROPOSAL• Bab 3: Program Pengembangan Peningkatan Kualitas • Pendidikan Badan Penyelenggara menguraikan program

pengembangan untuk peningkatan kualitas pendidikan yang direncanakan selama 2 tahun ke depan sesuai dengan rencanastrategis perguruan tinggi. • Gambarkan rencana pemanfaatan barang dan gedung yang

diusulkan untuk peningkatan kualitas pendidikan. • Sampaikan sasaran program studi yang menjadi sasaran secara

jelas.• Sajikan indikator kinerja Indikator kinerja yang akan dicapai dalam

2 tahun ke depan ( Tabel 1).

• Bab 3: Program Pengembangan Peningkatan Kualitas

• Tabel 1 Indikator kinerja

Indikator Kinerja Baseline tahun 2017 Target tahun 2018 Target tahun 2019Status Akreditasi institusi*

Prodi dengan akreditasi A per total prodi*

Prodi dengan akreditasi B per total prodi*

Jumlah mahasiswa baru:

Tingkat PT

Prodi A

Prodi B

Dst (sesuai dengan prodi yang menjadi sasaran kegiatan)

Rata-rata Lama Studi Lulusan:

Tingkat PT

Prodi A

Prodi B

Dst (sesuai dengan prodi yang menjadi sasaran kegiatan)

Rata-rata IPK Lulusan:

Tingkat PT

Prodi A

Prodi B

Dst (sesuai dengan prodi yang menjadi sasaran kegiatan)

Jumlah Lulusan per tahun:

Tingkat PT

Prodi A

Prodi B

Dst (sesuai dengan prodi yang menjadi sasaran kegiatan)

Indikator lainnya yang sesuai

*) Jika program

pengembangan

dikaitkan dengan

akreditasi.

FORMAT PROPOSAL• Bab 4: Usulan Kebutuhan Barang, Bangunan dan Prakiraan Anggaran Biaya• Berisi usulan belanja barang, pembangunan gedung • Usulan kebutuhan barang berdasarkan daftar jenis barang (sesuai

dengan Tabel pemaketan)• Barang yang dapat diusulkan pada proposal ini hanya barang yang

disajikan pada Lampiran C pada panduan• Usulan Pembangunan gedung baru harus dilengkapi gambar

perencanaan, RAB dan syarat-syarat teknis.• RAB merupakan usulan anggaran total institusi yang didasarkan atas

usulan anggaran untuk belanja barang dan pembangunan gedung (Tabel 5)

FORMAT PROPOSAL• Tabel 2. Spesifikasi Rinci untuk Peralatan Laboratorium Fisika/ Biologi-

Kimia/Kesehatan Dasar/ Teknik/Microteaching/ Bahasa Tahun 2018

Nama Peralatan Laboratorium …..

Spesifikasi Teknis Jumlah Harga

SatuanPrakiraan Biaya (ribuan

rupiah)Laboratorium

Terkait

1. ...

2. ...

n. ...

Total

Gunakan format terpisah untuk setiap usulan kelompok peralatan laboratorium

FORMAT PROPOSALTabel 3. Spesifikasi Rinci untuk Peralatan Pendidikan dan TIK Tahun 2018

Nama Peralatan

Spesifikasi Teknis Jumlah

Harga Satuan(ribuanrupiah)

PerkiraanBiaya(ribuan rupiah) Peruntukan

1. ...

2. ...

n. ...

Total

FORMAT PROPOSALTabel 4. Spesifikasi Rinci Pembangunan Gedung Tahun 2018

Fungsi RuangLuas Ruangan

(m2)Perkiraan Biaya per unit

luasan (m2)Perkiraan Biaya (ribuan

rupiah)

1. Gedung/Ruang Kelas ....

2.Gedung/Ruang Laboratorium....

TOTAL

Harus dilengkapi dengan dokumen perencanaan, spesifikasi, RAB dan rencana jadwal pelaksanaan

FORMAT PROPOSALTabel 5. Prakiraan Anggaran Belanja PP-PTS Tahun Anggaran 2018

No Komponen Biaya /Rincian BelanjaPerhitungan Tahun 2018

Volume Harga Satuan (Rp.) Jumlah Biaya (Rp.)

1 Pengadaan Barang A. Pengadaan Alat Laboratorium Biologi-Kimia 1 PaketB. Pengadaan Alat Laboratorium Fisika 1 PaketC. Pengadaan Alat Laboratorium Kesehatan Dasar 1 PaketD. Pengadaan Alat Laboratorium Teknik 1 PaketE. Pengadaan Alat Laboratorium Microteaching 1 PaketF. Pengadaan Alat Laboratorium Bahasa 1 PaketG. Pengadaan Peralatan Pendidikan Dan TIK 1 Paket

2 Pembangunan Gedung 1 PaketA Gedung kelas ….. RuangB Gedung laboratorium ….. Ruang

TOTAL DANA PP-PTS YANG DIUSULKAN

ADMINISTRASI PROPOSAL

Lampiran Proposal• Fotokopi Akta Notaris Pendirian Badan Penyelenggara dari PTS

beserta semua perubahan yang telah dilakukan• Fotokopi SK Pendirian Awal PT dan perubahannya dari

Kementerian urusan pendidikan tinggi• Fotokopi Akta Pengesahan badan hukum nirlaba penyelenggara

perguruan tinggi yang telah dilegalisir oleh Kumham,• Laporan PDDIKTI 2016-1 dan 2016-2,• Fotokopi Sertifikat lahan kampus PTS atas nama badan hukum

nirlaba penyelenggara perguruan tinggi (khusus bagi yang mengusulkan pekerjaan sipil),

Lampiran Proposal• Fotokopi IMB untuk pembangunan gedung yang diusulkan (khusus bagi

yang mengusulkan pekerjaan sipil),• Surat pernyataan Rektor/Direktur/Ketua bahwa PTS tidak

menyelenggarakan program yang bertentangan dengan kebijakan Ditjen Dikti seperti “kelas jauh”, ijazah palsu, dan menyelenggarakan program tanpa izin, dll.• Surat pernyataan Rektor/Direktur/Ketua bahwa PTS tidak sedang dalam

proses pengajuan perubahan bentuk perguruan tinggi dan perubahan badan hukum nirlaba/yayasan. • Surat pernyataan Rektor/Direktur/Ketua bahwa PTS tidak sedang memiliki

masalah internal dengan yayasan dan tidak dalam sengketa hukum.• Fotokopi sertifikat akreditasi program studi atau bukti pengajuan

akreditasi bagi yang sedang memproses.

Administrasi ProposalNo Kegiatan Jadwal1 Pengumuman dan Registrasi 15 Januari 2018

2 Batas akhir unggah proposal 26 February 2018

3 Evaluasi administrasi 27 - 4 Maret 2018

4 Evaluasi dokumen 8 - 18 Maret 2018

5 Presentasi 2 – 13 April 2018

6 Penetapan penerima hibah 20 April 2018

7 Penandatanganan kontrak perjanjian pembangunan gedung

26 April 2018

8 Pelaksanaan PP-PTS April s.d. Nopember 2018

9 Monev PP-PTS September s.d. Nopember2018

10 Laporan Akhir PP-PTS 10 Desember 2018

Selamat BekerjaIngat…ingat…. Batas akhir unggah proposal tanggal 26 February 2018