palembang ekspres jumat, 7 desmber 2012

1

Click here to load reader

Upload: kgs-yahya

Post on 24-Mar-2016

237 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Griya Watch

TRANSCRIPT

Page 1: Palembang Ekspres Jumat, 7 Desmber 2012

Nonton TV Lebih Nyaman dengan PencahayaanBANYAK dari kita, mungkin juga Anda, yang kurang memperhatikan pencahayaan saat menon-ton televisi. Asal ada televisi, berlayar lebar pula, beres perkara. Padahal tidak sesederhana itu, jika kita memang menginginkan menonton televisi jadi kegiatan rileksasi.

Intensitas cahaya bisa mempengaruhi konsentrasi dan kenyamanan kita saat beraktivitas. Termasuk menonton televisi. Terlalu terang atau terlalu gelap,

bisa merusak konsentrasi kita, bahkan berefek pada kerusakan mata, lho. Untuk itu aturlah sedini mungkin.

Kalau cuma sekadar menonton film ber-durasi dua jam, ujar Abdi, mematikan lampu akan membuat kita lebih fokus pada apa yang sedang ditonton. Asal nonton -nya tidak ”maraton”, dua sampai tiga film berturut-turut, keadaan gelap lebih nyaman. TIPS

PALEMBANG EKSPRES, JUMAT 7 DESEMBER 2012 SMS ke: 081958300250 / 07117757249

Hubungi: 7944589

SEDANG DIBANGUN

DIJUAL CEPAT

MINIMALIS 2,5 LANTAI LoKASI STRATEGIS PAdAT PENduduK CoCoK BuAT uSAhA

RUko

BURUAN hANYA 2 uNIT

ALAmATKomplek Talang Kelapa

Hunian HarmonisHarga Ekonomis

PALEMBANG. PE – Meski tergolong baru bergabung di dunia bisnis properti, tetapi Jaya Raya Properti menunjuk-kan perkembangannya.Bahkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dengan baik, selain menghadirkan hunian ekonomis

juga menawarkan harga eko-nomis.

Dijelakan, Hermanto Wijaya, Owner PT Jayaraya Properti puluhan unit yang dijual dianta-ranya, 50 rumah tipe 36 dan dua ruko. “Kita bahkan mendapatkan penghargaan dengan transaksi

terbanyak,” ujar Koko nama kerap ia disapa kepada Palem-bang Ekspres Kamis (6/12).

Dia mengatakan, nilai tran-saksi mencapai miliaran rupiah dengan beberapa jenis properti ditawarkan selain perumahan, kios dan ruko. Masyarakat dapat

mudah melakukan kredit atau pembelian rumah mulai dari Tipe 36/160 harga Rp 88 juta.

Dia mengatakan, selama pameran Jaya Raya Properti menawarkan hrga spesia dengan uang muka Rp 10 persen dan angsuran lebih ringan. Keung-

gulan lainnya adalah peruma-hannya berada di lahan yang cukup luas.

“Seperti yang kita ketahui banyak developer yang menawar-kan rumah satu paket. Tidak hanya lahan yang luas, sehingga konsumen dapat menghuni dan

menambah luas ruangan yang di-inginkan serta langsung dipasang pagar, jadi tidak perlu repot bagi konsumen yang ingin rumahnya nyaman,” jelasnya.

Selain peruma ahan yang berada di jalan Sukajadi, KM 14 tersebut juga terdapat ruko di ka-wasan Gandus di lokasi strategis dengan harga Rp 309 juta yang menyediakan 155 unit. “Ada 20-30 yang dibangun dan order juga sudah ratusan,” ungkapnya.

Didukung dengan kemudahan dari pihak Bank, masyarakat menengah kebawah juga sangat terbantu. Ke depan pihaknya tetap fokus membangun hunian menengah kebawah, karena dini-lainya masih banyak masyarakat

yang belum memiliki rumah dan kebutuhan inilah yang akan dipenuhi Jaya Raya Properti.

“Se te l ah saya pe la j a r i perkembangan investasi rumah meningkat. Setiap tahunnya bahkan mencapai 25-30 pers-en,” kata dia.

Ditambahkan Anti, Market-ing Jaya Raya Properti angsuran untuk perumahan tipe 36 hanya Rp 650 efektif flat pertahun. “Nah, selain itu juga ada ruko yang kita sediakan bisa dibangun lagi. dua lantai berada di lokasi strategis dekat dengnan dermaga sehingga cocok sekali bagi yang berkeinginan mengembangkan bisnis di kawasan tersebut,” tukasnya. DYN

Truk Rusak AksesJalan Utama Griya Anandra

PALEMBANG. PE - Tak dapat dihindari memang, ulah pengembang yang terus melin-tas di ruas jalan utama warga perumahan Griya Anandra di jalan Gandus rusak berat. Ru-saknya akses jalan utama bagi warga diakui karena kendaraan bermuatan berat atau truk yang kerap melintas.

“Akibatnya ruas jalan kami

rusak parah dan akses menuju perumahan kami menjadi sulit. Sebetulnya, warga tidak per-masalahkan developer yang ingin mengembangkan bisnis,” ujar Musdar, warga setempat kepada Palembang Ekspres Kamis (6/12).

Sambungnya, warga hanya berharap supaya pengembang manapun yang merasa melintas

di ruas jalan tersebut dapat mem-bangun dan bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi.

“Seyogyanya warga me-nyambut baik dengan pemban-gunan perumahan, sehingga memberikan efek positif untuk kawasan berkembang, namun sangat disayangkan karena keterbukaan warga ternyata ti-dak dimbangi dengan tanggung

jawab oleh kerusakan jalan yangmenjadi berlobat akibat lintasan kendaraan bermuatan berat tersebut,” ungkapnya.

Dia mengatakan, sebelum-nya ruas jalan depan Masjid yang berada tidak jauh dari rumah warga menjadi rusak yang disebabkan oleh pengem-bang itu, namun karena sudah sering disindir akhirnya mer-eka mau bertanggung jawab.

Tetapi upaya perbaikan ja-lan tidak semudah membalik-kan telapak tangan, pasalnya diakui Musdar, dirinya harus memasang kursi panjang seb-agai bentuk protesnya supaya developer tidak lagi melintas di ruas jalan warga.

“Akhirnya tidak lama ber-selang setelah demo yang saya lakukan direspon juga dan dilakukan perbaikan jalan cor, namun upaya itu tidak berlangsung lama karena be-berapa developer masih saja bengal dan lagi-lagi jalan kami dirusak,” bebernya.

Pantauan koran ini kepada kondisi ruas jalan warga me-mang banyak lobang, bahkan warga sudah mengantisipasi dengan memasang polisi ti-dur agar kendaraan yang melintas dapat berjalan den-gan pelan dan tidak merusak jalan warga. DYN

HARMONISPerumahan Jaya Raya

menghadirkan hunian nyaman dengan konsep minimalis dan

di lingkungan harmonis.

RUSAKRuas jalan menuju perumahan Griya Anandra rusak akibat kerap dilalui kendaraan berat.

foTo DIAN CAHYANI fITRI / PAlPRES

foTo DIAN CAHYANI fITRI / PAlPRES