Viva Justisia!!! Fakultas Hukum UGM yang telah genap berusia 68 tahun pada 17 Februari 2014 merupakan fakultas hukum negeri pertama di Indonesia. Dalam perjalanannya untuk mewujudkan semangat from good to great faculty of law, Fakultas Hukum UGM telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan bangsa dan negara pada umumnya dan perkembangan ilmu hukum di Indonesia khususnya. Banyak pendapat dan pemikiran-pemikiran yang lahir, tumbuh, dan kemudian menyebar dari Fakultas Hukum UGM yang kemudian digunakan untuk memperkuat sistem hukum Indonesia, selaras dengan cita-cita Fakultas Hukum UGM untuk menciptakan Bulaksumur School of Legal Thoughts. Berikut Perkembangan Fakultas Hukum UGM di beberapa Tahun terakhir.

LCDC : Lebih dari Sekedar Match Maker

Selama ini pandangan sempit dari masyarakat

yang terbentuk adalah lulusan fakultas hukum hanya berkarir dalam bidang peradilan semata, padahal bidang kerja yang membutuhkan sarjana hukum masih sangat banyak. Fakultas Hukum UGM sebagai salah satu agen pencetak sarjana hukum menyadari sepenuhnya kondisi persaingan para sarjana hukum dalam dunia kerja saat ini dan menjawab tantangan tersebut dengan melakukan berbagai upaya ke arah peningkatan kompetensi dan kapasitas lulusan Fakultas Hukum UGM agar layak dan mampu untuk bersaing dalam dunia kerja. Salah satu

upaya yang dilakukan adalah dengan menyediakan fasilitas pembekalan karir bagi setiap mahasiswa Fakultas Hukum UGM melalui pembentukan unit Law Career Development Center (LCDC) bagi mahasiswa maupun lulusan Fakultas Hukum UGM.

LCDC mempunyai tujuan untuk menjadi pusat informasi pengenalan dunia kerja bagi mahasiswa Fakultas Hukum UGM dan sebagai pusat pengembangan karir bagi lulusan Fakultas Hukum UGM khususnya, dan fakultas hukum pada umumnya; membangun sistem informasi karir yang komprehensif dan up to date; membantu pembekalan bagi mahasiswa yang akan memasuki dunia kerja maupun alumni dalam bentuk pelatihan dan sebagai media link and match maker antara lulusan Fakultas Hukum UGM dengan para user yang membutuhkan lulusan Fakultas Hukum UGM. Layanan LCDC sendiri terdiri antara lain : Memfasilitasi alumni yang ingin berkontribusi untuk almamater melalui informasi lowongan pekerjaan dan magang di instasi masing-masing dan menjadi narasumber dalam seminar pengenalan profesi; Mengadakan workshop pengenalan dunia kerja dan strategi sukses mencapai karir; Mengadakan seminar pengenalan berbagai profesi lulusan Fakultas Hukum UGM dari alumni sukses; Memberikan informasi berbagai lowongan kerja dan informasi beasiswa; Pembagian buku seri profesi peluang karir lulusan Fakultas Hukum UGM secara gratis; dan Konsultasi dan bimbingan karir. Selain itu LCDC juga dilengkapi dengan kantor sekretariat yang nyaman serta website yang selalu diperbaharui tiap hari. Sehingga diharapkan mahasiswa maupun alumni Fakultas Hukum UGM dapat memaksimalkan segala layanan yang ada. Alumni dan mahasiswa dapat mengakses website LCDC di www.lcdc.law.ugm.ac.id

.

.

.

.

.

.

.

.

CIMC Berjaya di Kancah Internasional

Community of International Moot Court (CIMC) yang merupakan salah satu organisasi kompetisi di lingkungan Fakultas Hukum UGM yang terbentuk pada tahun 2012 silam. Dalam perjalanannya CIMC telah meraih banyak kemenangan, beberapa di antaranya seperti: International Humanitarian Law (IHL) Moot Court di Hongkong yang berhasil meraih juara 1 di National Round yang kemudian maju ke International Round, kompetisi C.Vis East yang berlokasi di Hongkong, C.vis West yang berlokasi di Vienna, International Maritime Law Arbitration Moot (IMLAM) yang berlokasi di Hongkong, Phillip C. Jessup International Law Moot Court Competition yang sudah berjuang dengan baik di National Round, International Criminal Court (ICC) yang berlokasi di Den Haag, Belanda.

Salah satu sasaran dari CIMC adalah

mensinergikan kompetisi dan regulasi kampus, terhadap persepsi masyarakat umum dalam mendukung kegiatan peradilan semu internasional. CIMC juga mempunyai fungsi untuk membantu masalah �inancial yang dihadapi dalam kompetisi peradilan semu internasional. Selain itu, untuk menjalankan fungsinya tersebut tentu saja diperlukan dukungan yang cukup dari Fakultas.

Sparta dalam Panggung Peradilan Semu Nasional

Sparta merupakan salah satu komunitas bagi mahasiswa Fakultas Hukum UGM yang tertarik mengikuti kompetisi peradilan semua atau moot court competition (MCC) yang berdiri sejak 3 Juli 2011. Semula komunitas ini merupakan bagian dari divisi Riset dan Keilmuan Hukum Dema Justisia,.

FAKULTAS HUKUMUNIVERSITAS GADJAH MADAYOGYAKARTA

SplashNewsSplashNews

Sparta banyak menorehkan tinta emas bagi

Fakultas Hukum UGM dalam sejarah kompetisi peradilan semu Indonesia. Ketika masih bernama Gamaswares, meraih Juara 1 MCC Kahar Muzakkir pada tahun 2004, Juara 2 MCC Kahar Muzakhir 2006, Juara 2 MCC Prof. Soedarto pada tahun 2009 dan Juara 2 MCC Mutdjok UI 2010. Kemudian setelah berubah menjadi Sparta, meraih Jjuara 3 Piala Komar Kantaatmadja Universitas Padjajaran pada tahun 2011, Juara 1 MCC Niaga Piala Ag Pringgodigdo Universtas Airlangga 2011, dan Juara 1 MCC Piala Prof. Soedarto Universitas Diponegoro tahun 2013 lalu. Sparta juga mengadakan MCC Internal antar LO/LSO di Fakultas Hukum UGM, dan juga mengadakan MCC Bulaksumur dengan pendanaan sendiri.

Memaknai Rekonsiliasi Melalui PPSMB Pelatihan Pembelajar Sukses Mahasiswa Baru

(PPSMB) UGM tahun 2014 diselenggarakan dalam satu rangkaian yang berlangsung selama satu minggu. Rinciannya: 18-19 Agustus PPSMB Palapa (PPSMB Universitas), 20-21 PPSMB fakultas, 22-23 materi soft skill dan ditutup dengan inagurasi membentuk garuda pancasila. Untuk PPSMB Fakultas Hukum, tahun ini mengusung nama PPSMB MERDEKA.

Pelaksanaan PPSMB MERDEKA bertema “Membangun Rekonsiliasi dan Etika Mahasiswa untuk Selamatkan Bangsa.” yang berlangsung dua hari telah berjalan lancar. Dr. Paripurna, S.H., M.Hum., LL.M. selaku Dekan Fakultas Hukum UGM membuka dan menutup langsung PPSMB MERDEKA. Pemateri dalam kegiatan

tersebut meliputi Tri Rismaharini (Walikota Surabaya), Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah sekaligus alumni Fakultas Hukum UGM) dan Johan Budi (Juru Bicara KPK).

sdf Foto Bersama Dosen Fakultas Hukum UGM

Prospek Politik Hukum dan Pemberantasan Korupsi

Pasca Pemilu 2014

Agenda pembaharuan hukum merupakan salah satu hal yang penting dalam perjalanan bangsa Indonesia. Selain itu masalah terbesar bangsa ini yaitu korupsi laten juga menuntut kita untuk terus bergerak progresif menyelesaikannya. Hal tersebut menjadi acuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk terus aktif melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat terbuka untuk umum, dengan tujuan memberi kesadaran kepada publik tentang pentingnya politik hukum dalam pemberantasan korupsi.

Salah satu caranya dengan mengadakan diskusi publik yang bertajuk, “Prospek Politik Hukum dan Pemberantasan Korupsi Pasca Pemilu 2014” digelar pada 20 Agustus 2014 bertempat di Balai Senat, UGM. Acara ini berhasil terselenggara atas kerja sama antara KPK, Indonesian Coruption Watch (ICW) dan Fakultas Hukum UGM. Menghadirkan tiga pembicara handal antara lain : Prof. Dr. Eddy O.S. Hiariej, S.H., M.Hum. Guru Besar Hukum Pidana Fakultas Hukum UGM, Budiman Sudjatmiko, M.Sc., M.Phil, anggota DPR RI, dan Bambang Widjajanto, Wakil Ketua KPK.

Pembahasan prospek politik hukum ini mengarah ke salah satu isu penting nasional yang sempat timbul dan tenggelam yaitu pembahasan Rancangan KUHP dan KUHAP baru. Acara ini akhirnya ditutup

dengan peluncuran buku berjudul, “Anotasi Delik Korupsi dan Delik Lainnya yang Berkaitan dengan Delik Korupsi dalam Rancangan Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP)”. Buku tersebut dapat anda download gratis di website www.acch.kpk.go.id sehingga kita semua dapat berpartisipasi dalam pemberantasan korupsi.

Semalam Mengapresiasi Bintang Kampus

Fakultas Hukum UGM pada Jumat, 21 Maret 2014 menyelenggarakan Malam Apresiasi Bintang Kampus. Acara yang baru pertama kali diselenggarakan ini bertempat di halaman Gedung IV Fakultas Hukum UGM. Tujuannya adalah memberikan penghargaan kepada mahasiswa yang berprestasi diselingi dengan hiburan. Hiburan yang disuguhkan pun sangat menarik karena menghadirkan Idang Rasjidi, Sloekampanyo, Nandya Friends, duet pelawak Joned dan Gareng, dan La Galigo.

Acara dimulai tepat pukul 18.30 dengan hiburan-hiburan ringan dari pengisi acara. Penonton sudah mulai datang dan memenuhi kursi yang ada. Demi menarik minat civitas akademika agar datang disediakan beberapa spot dimana hadirin bisa mengambil makanan dan minuman yang ada. Tentu saja penonton yang sebagian besar mahasiswa dapat menikmati suguhan itu secara gratis. Tercatat ada angkringan, ronde, bakmi jawa, dan beberapa lainnya.

Sesuai dengan namanya, Malam Apresiasi Bintang Kampus, selama acara berlangsung diselingi dua kali pembacaan prestasi oleh pembawa acara. Penghargaan diberikan kepada mahasiswa yang berhasil meraih tempat baik di kejuaraan nasional maupun internasional. Dr. Paripurna, S.H. M.Hum, LL.M selaku Dekan Fakultas Hukum UGM, menyematkan pin kepada mahasiswa atau perwakilan mahasiswa yang timnya berhasil menjadi juara di berbagai kompetisi.

Terselenggaranya acara ini berkat dukungan dari mitra dan alumni, diharapkan dapat menjadi jembatan untuk menjalin merekatkan hubungan antara mahasiswa maupun dengan seluruh keluarga besar Fakultas Hukum UGM.