PABRIK ASAM OKSALAT DARI PABRIK ASAM OKSALAT DARI PABRIK ASAM OKSALAT DARI PABRIK ASAM OKSALAT DARI

ECENG GONDOK DENGAN ECENG GONDOK DENGAN ECENG GONDOK DENGAN ECENG GONDOK DENGAN

PROSES PELEBURAN ALKALIPROSES PELEBURAN ALKALIPROSES PELEBURAN ALKALIPROSES PELEBURAN ALKALI

Di susun oleh :

Widya Rosa Oktaviani (2309 030 007)

Fika Anjana (2309 030 023)

Dosen Pembimbing :

Ir. Dyah Winarni Rahaju, MT.

NIP : 19510403 198503 2 001

• Indonesia masih mengimpor asam oksalat karenaminimnya produsen asam oksalat di Indonesia

• Eceng gondok merupakan tanaman gulma yang jumlahnya sangat melimpah di Indonesiajumlahnya sangat melimpah di Indonesia

• Pabrik asam oksalat dari eceng gondok denganproses peleburan alkali selulosa

• Kebutuhan asam oksalat yang meningkat dibidang industri

Abu

Silika

10,75%

6,44%

5%4,31%

8,99% Silika

Lignin

Pentosan

Sellulosa

air

64,51%

8,99%

Provinsi Area

(ha)

Pertumbuhan

(ton/hari)

Sumatera Utara 125 180.000

Kalimantan 200 300.000

Jawa Tengah 220 330.000

Sulawesi 462 693.000

Sumber : Badan Pengolahan Dampak Lingkungan

�Asam oksalat (HO2CCO2H . 2H2O) atauethanedioic acid adalah asamdikarboksilat yang paling sederhana. Mempunyai karakteristik tidak berbau, hygroskopis, dan berwarna putih.hygroskopis, dan berwarna putih.

� Asam oksalat dibagi menjadi 2 yaitu asamoksalat dihidrat (C2H2O4. 2H2O) dananhidrat (C2H2O4)

Sifat fisika asam oksalat dihydrat(C2H2O4.2H2O)

– Berbentuk kristal, berwarnaputih

– Titik leleh : 101,5 oC

Sifat kimia asam oksalat

– Asam oksalat anhydrat

menyublim pada suhu 150oC

tetapi jika dipanaskan lagi akan

terdekomposisi menjadi– Titik leleh : 101,5 C

– Densitas : 1,653 g/cm3

– Panas pembentukan standart(∆Hf) pada 18oC: -1422 kJ/mol

– Berat molekul : 126,07

– Cp pada suhu 50oC adalah0,385

– Cp pada suhu 100oC adalah0,416

terdekomposisi menjadi

karbondioksida dan asam

formiat.

– Jika asam oksalat dipanaskan

dengan penambahan asam sulfat

akan menghasilkan karbon

monoksida, karbondioksida dan

H2O.

Dalam bidang Industri:• Logam

� Melapisi logam stainless stell, nickel alloy,dll� Menghilangkan lapisan besi pada marmer� Menghilangkan karat� Menghilangkan karat

• Tekstil� Sebagai zat pewarna� Menghilangkan noda dan menetralkan alkali� Sebagai katalis

• Polimer� Sebagai initiator dalam vinyl monomer� Sebagai komponen dalam pembentukan pewarnaan

Kecamatan Tondano, Kabupaten Minahasa,

Sulawesi Utara

Lokasi ini dekatdengan sumber

bahan baku

Ketersediaantransportasi

Tersedianyalahan yang

belumtermanfaatkan

Banyaknya tenagakerja dengan

upah minimum regional tidakterlalu tinggi

V.3 Rotary Dryer

Fungsi : Mengurangikadar H2O pada asamoksalat dihydrat

Material : Carbon steel SA

Diameter ( D ) : 2ft

Panjang ( L ) : 8ft

Kecepatan putar ( N ) : 9,549rpm

Jumah flight : 3buahMaterial : Carbon steel SA

283 Grade C

Tipe : Rotary drayerdengan media pengeringudara panas

Jumah flight : 3buah

Tinggi flight : 0,25ft

Power Rotary Dryer : 3,868hp

Tebal shell R.D : 0,1857in

Kemiringan R.D : 11°

Waktu tinggal : 4,1 menit

Air yang digunakan :

1. Air sanitasi = 150 m3/hari

2. Air pendingin = 114.283 m3/hari

3. Air proses = 13.233 m3/hari3. Air proses = 13.233 m3/hari

4. Air umpan boiler = 18,096 m3/hari

Total = 295,712 m3/hari

Reaktor• Memberikan alat kontrol dan pengendali berupa temperatur

controller, pressure indicator dan level indicator controller agar proses dapat berjalan sesuai dengan yang diinginkan.

• Setiap satu tahun sekali dilakukan shut down untuk• Setiap satu tahun sekali dilakukan shut down untukmembersihkan kerak pada alat maupun pipa-pipa.

• Untuk para operator diwajibkan menggunakan alat pelindungkepala, alat pelindung tangan, alat pelindung kaki, dan alatpelindung badan, karena suhu di sekitar reaktor sangat panas.

• Setiap orang tidak boleh terlalu dekat dengan reaktor sehinggadiberikan radius minimal bagi operator serta diberi pagarpembatas dan isolator pada alat.

Limbah padat

• Proses pemisahan filtrat dan cake didalam Rotary vacum filter I yang

menghasilkan limbah padat berupa humus

• Proses pemisahan filtrat dan cake didalam filter press yang menghasilkan

hasil samping berupa gypsum

Limbah cairLimbah cair

• Proses pemisahan pada Centrifuge.

• Pada Centrifuge I dan II bertujuan untuk memisahkan kristal asam oksalat

dengan mother liquornya. Mother liquor merupakan limbah cair yang

mengandung asam oksalat, asam asam sulfat , dan air.

• Bahan pelumas alat-alat seperti oli.

Limbah gas.

• Proses pengeringan kristal pada rotary dryer

• Limbah padat yang dihasilkan berupa debu dari pecahan kristal asam

oksalat yang ditangkap oleh cyclone

1. Kapasitas produk pabrik asam

oksalat = 450.000 kg asam

oksalat/tahun

2. Kapasitas bahan baku =

4547,086 kg eceng

gondok/hari

5. Limbah :

a) Limbah padat ini berasal dari :

• Rotary vacum filter I

• filter press

b) Limbah cair ini berasal dari :gondok/hari

3. Dengan kapasitas bahan

pendukung sebesar :

- NaOH : 6820,629447 kg/hari

- Ca(OH)2 : 6743,838 kg/hari

- H2SO4 : 1545,551 kg/hari

4. Total kebutuhan air =

3372.804 m3/hari

• Centrifuge.

• Bahan pelumas alat-alat seperti oli.

c) Limbah gas ini berasal dari :

Proses pengeringan kristal pada

rotary dryer