p u t u s a n nomor : 233/pid.sus/2013/ptr demi...

19
Hal 1 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR P U T U S A N NOMOR : 233/PID.SUS/2013/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA; Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara atas nama Terdakwa : Nama Lengkap : Rizky Mardiana als Menik; Tempat Lahir : Pekanbaru; Umur/Tgl. Lahir : 24 Tahun/ 13 Maret 1989; Jenis Kelamin : Perempuan; Kebangsaan : Indonesia; Tempat Tinggal : Jl. Enau No.2 Perumahan Utama Kulim Kota Pekanbaru. Agama : Islam . Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga; Pendidikan : SMA (Tamat) Terdakwa ditahan berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 22 Februari 2013 s/d tanggal 13 Maret 2013; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 14 Maret 2013 s/d tanggal 22 April 2013; 3. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri , sejak tanggal 23 April 2013 s/d tanggal 22 Mei 2013;

Upload: tranhanh

Post on 04-Apr-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Hal 1 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

P U T U S A N NOMOR : 233/PID.SUS/2013/PTR

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;

Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana dalam

peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini

dalam perkara atas nama Terdakwa :

Nama Lengkap : Rizky Mardiana als Menik;

Tempat Lahir : Pekanbaru;

Umur/Tgl. Lahir : 24 Tahun/ 13 Maret 1989;

Jenis Kelamin : Perempuan;

Kebangsaan : Indonesia;

Tempat Tinggal : Jl. Enau No.2 Perumahan Utama Kulim Kota

Pekanbaru.

Agama : Islam .

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga;

Pendidikan : SMA (Tamat)

Terdakwa ditahan berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh :

1. Penyidik sejak tanggal 22 Februari 2013 s/d tanggal 13 Maret 2013;

2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 14 Maret 2013 s/d tanggal 22

April 2013;

3. Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri , sejak tanggal 23 April 2013 s/d

tanggal 22 Mei 2013;

Hal 2 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

4. Penahanan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 22 Mei 2013 s/d tanggal 10 Juni

2013;

5. Hakim Pengadilan Negeri Pekanbaru sejak tanggal 4 Juni 2013 s/d tanggal

3 Juli 2013;

6. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri 4 Juli 2013 s/d tanggal 1

September 2013;

7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi (I) sejak tanggal 2 September 2013 s/d

tanggal 1 Oktober 2013;

8. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Riau (II) sejak tanggal 2 Oktober 2013 s/d

tanggal 31 Oktober 2013;

9. Penahanan Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru sejak tanggal 11 Oktober 2013

s/d tanggal 9 November 2013;

10. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru sejak tanggal 10 November

2013 s/d tanggal 8 Januari 2014;

PENGADILAN TINGGI tersebut;

Telah membaca :

I. Surat Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tanggal 25

Nopember 2013 No. 233/PID.SUS/2013/PTR tentang penunjukan Majelis Hakim

yang mengadili perkara atas nama Terdakwa tersebut dalam tingkat banding;

II. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 30 April 2013 No. Reg.

Perkara : PDM-193/PKN/05/2013 atas nama Terdakwa yang pada pokoknya

sebagai berikut :

DAKWAAN

KESATU

Bahwa ia terdakwa RIZKI MARDIANA DEWI BINTI SUJANA ALS MENIK,

pada hari Minggu, tanggal 17 Pebruari 2013, sekira pukul 22.30 Wib. atau setidak

tidaknya masih dalam bulan Pebruari 2013 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu

Hal 3 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

tertentu dalam tahun 2013 bertempat di rumah milik terdakwa di IL Enau No. : 02,

RT.02, RW.19, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru atau

setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah

hukum Pengadilan Negeri Pekanbaru, secara tanpa hak dan melawan hukum

memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golonga I dalam

bentuk bukan tanaman, Perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara-cara

sebagai berikut :

Bermula pada hari Sabtu tanggal 16 Februari 2013 sekira pukul 23.00 wib

sewaktu terdakwa berada di Polsek Tenayan Raya menemani istri UJENG (DPO)

yang sedang melaporkan mantan suaminya, masuk SMS ke handphone milik

terdakwa dais DAVID yang isinya 'Kak visa minta tolong awak antarkan ke rumah

bang Ujeng ?' akan tetapi sms tersebut tidak dibalas oleh terdakwa kemudian pada

hari Minggu tanggal 17 Februari 2013 sekira pukul 15.00 wib UJENG bersama

istrinya ESI datang ke rumah terdakwa dan Ujeng mengatakan kepada terdakwa

bahwa ianya punya barang berupa shabu kemudian DAVID kembali mengirim sms

kepada terdakwa dan minta tolong kepada terdakwa agar mengantarkannya ke

rumah Ujeng lalu terdakwa mengatakan kepada David bahwa Ujeng sedang berada

di rumah terdakwa dan terdakwa menyuruh David agar ke rumah terdakwa, sampai

pukul 17.00 wib David tidak datang juga ke rumah terdakwa lalu Ujeng bersama

istrinya pulang dan shabu paket 200 dititipkan Ujeng kepada terdakwa kemudian oleh

terdakwa shabu tersebut disimpan dibelakang lemari baju kecil yang ada didalam

kamar tidur terdakwa.

Selanjutnya sekira pukul 20.30 WIB saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI

bersama dengan beberapa orang anggota Sat Narkoba Polda Riau dibawah

pimpinan Kompol Drs. YMT. Sagala melakukan penyelidikan Under Cover Buy,

dengan cara saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI bersama informan mendatangi

saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA, sedangkan anggota Sat Narkoba Polda Riau

lainnya melakukan pengawasan dari tempat yang tidak diketahui saksi DWI INDRA

Hal 4 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

PR. Alias INDRA. Pada saat saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI dan informan

bertemu saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA, lalu saksi Briptu RIVO LAKSAMANA

SAKTI memesan kepadanya paket shabu-shabu sebanyak 1 (satu) jie dan dijawab

saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA bahwa ia tidak mau membantu membelikan

paket shabu-shabu itu, tetapi ia bersedia mengantarkan saksi Briptu RIVO

LAKSAMANA SAKTI dan informan kepada terdakwa, yang biasa menjual shabu-

shabu.

Selanjutnya sekira pukul 22.00 WIB, saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI,

informan dan saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA bertemu dengan terdakwa

diruangan tamu rumahnya, yang ketika itu sedang duduk-duduk bersama saksi

YUDI RABIANTO (gespiit), sedangkan beberapa orang anggota Sat Narkoba Polda

Riau yang membuntuti dari belakang mengawasi dari luar rumah. Ditempat tersebut

saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA memberitahukan bahwa saksi Briptu RIVO

LAKSAMANA SAKTI dan temannya (informan) bermaksud membeli 1 (satu) jie

paket shabu-shabu, yang dijawab oleh terdakwa, iany-a tidak 'ifisa menolong

U1LLU1 membelikan paket shabu-shabu tersebut. Bahwa ketika terdakwa yang

duduk disofa bersebelahan dengan saksi YUDI RABIANTO, dan saksi Briptu RIVO

LAKSAMANA SAKTI duduk pada kursi lain disebelah terdakwa sedangkan saksi

DWI INDRA PR. Alias INDRA duduk dilantai berhadapan dengan terdakwa, lalu da

tang saksi RISFANDI Bin SAIPUL INDRA Alias ANDI dan duduk persis berhadapan

dengan saksi YUDI RABIANTO. Ketika itu saksi Risfandi langsung mengeluarkan 1

(satu) bungkus plastik bening ukuran kecil berisi daun ganja kering dan 1 (satu)

bungkus kertas rokok dari dalam kantong ceiananya. Selanjutnya terhadap 1 (satu)

bungkus plastik bening ukuran kecil berisi daun ganja kering yang dimiliki saksi

RISPANDI tanpa mendapat izin dari yang berwenang, diserahkannya kepada saksi

YUDI RABIANTO dan terhadap 1 (satu) bungkus kertas rokok tadi diletakan oleh

sakis Rispandi diatas meja ruang tamu tersebut.

Hal 5 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

Bahwa .saksi Bripta RIVO TuAKSAI`v1A.NA SAKTI yang berada didalam

ruangan tamu ketika itu, lalu memberikan isyarat kepada anggota Dit. Sat

Narkoba Polda Riau yang berada diluar rumah dan langsung melakukan

penggerebekan dan penggeladahan di dalam rumah terdakwa. Lalu anggota tim

sat Narkoba Polda Riau menemukan 1 (satu) bungkus plastik bening berisikan

shabu ditemukan dilantai ruang tengah kemudian ditemukan 1 (satu) bungkus

plastik bening ukuran kecil berisikan shabu ditemukan diatas lantai dibelakang

lemari baju kecil didalam kamar tidur terdakwa selain itu ditemukan juga 1 (satu)

bungkus plastik warna hitam berisikan 1 (satu) bungkus kertas koran berisikan

ranting dan batang ganja dibelakang spaker dekat rak TV didalam kamar tidur

terdakwa serta ditemukan juga 1 (satu) buah bong alat hisap shabu yang terbuat

dari botol obat Vicks didalam guci di ruangan tengah . kemudian ditemukan juga

diatas meja ruangan tamu 1 (satu) bungkus plastik bening ukuran kecil berisi

daun ganja kering clan 1 (satu) bungkus kertas rokok milk saksi Rispandi serta

tumpahan daun, batang dan biji ganja yang dituangkans aksi YUDI RABIANTO diatas

meja sebelumnya tersebut.Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan dan

Penyegelan Nomor.053.1/BB/II/ 1805000 tanggal 20 Februari 2013 telah melakukan

penimbangan dan penyegelan barang bukti berupa 1 (satu) bungkus plastik bening

diduga narkotika jenis shabu - shabu dengan berat kotor 0,3 gram dan berat bersih

0,1 gram dengan perincian :

1. 1. (satu) Barang Bukti diduga Narkotika jenis shabu - shabu dengan berat

bersih 0,1 gram digunakan bahan secara laboratories.

2 1 (satu) plastik bening dengan berat bersih 0,2 gram pembungkus barang

bukti.

Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan dan Penyegelan

Nomor.053.2/ BB/II/ 1805000 tanggal 20 Februari 2013 telah melakukan

penimbangan dan penyegelan barang bukti berupa 1 (satu) bungkus plastik bening

diduga narkotika jenis shabu - shabu dengan berat kotor 0,3 gram dan berat bersih

Hal 6 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

0,1 gram dengan perincian :

1. Barang Bukti diduga Narkotika jenis shabu - shabu dengan berat bersih 0,1 gram

digunakan bahan secara laboratories.

2. 1 (satu) plastik bening dengan berat bersih 0,2 gram pembungkus barang bukti.

Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Pengujian No. : PM. 01. 05. 851. B. 03.

K. 50. 2013 , tanggal 01 Maret 2013 dan No. : PM. 01. 05. 851. B. 03. K. 51. 2013 ,

tanggal 01 Maret 2013, yang dikeluarkan oleh Balai Besar Pengawas Obat dan

Makanan di Pekanbaru menyatakan terhadap jumlah contoh barang bukti dengan

kesimpulan : contoh barang bukti Positif Met Amphetamin, yang termasuk jenis

Narkotika Golongan I (satu) sesuai dengan UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 112

ayat (1) UU. RI. No. : 35 Tahun 2009, Tentang Narkotika.

ATAU KEDUA

Bahwa ia terdakwa RIZKI MARDIANA DEWI, pada hari Minggu, tanggal 17

Pebruari 2013, sekira pukul 15.00 Wib. atau setidak tidaknya masih dalam bulan

Pebruari 2013 atau setidak-tidaknya pada suatu waktu tertentu dalam tahun 2013

bertempat di dalam ruangan kamar tidur terdakwa di J1. Enau No. : 02, RT.02,

RW.19, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru atau

setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah

hukum Pengadilan Negeri Pekanbaru, menyalah-gunakan Narkotika Golongan I

(satu) bagi diri sendiri.Perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara-cara

sebagai berikut :

Bermula dengan kedatangan Ujang Alias Ujeng (DPO) bersama isterinya

bernama panggilan ESI (DPO) kerumah terdakwa RIZKY MARDIANA DEWI Als.

MENIK, pada hari Minggu, tanggal 17 Pebruari 2013 itu, sekira pukul 14.30 Wib.

Selanjutnya sekira 10 (sepuluh) menit kemudian datang pula saksi YUDI RABIANTO

Bin SYAHRIAL ketempat tersebut. Dalam pertemuan itu Ujang Alias Ujeng

mengatakan, bahwa is ada memiliki paket kecil shabu-shabu dan mengajak terdakwa

Hal 7 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

dan saksi YUDI RUBIANTO untuk mengisap paket shabushabu tersebut bersama-

sama. Atas ajakan Ujang Alias Ujeng dimaksud, lalu terdakwa menyarankan untuk

menggunakannya didalam kamar tidurnya,sehingga saksi YUDI RUBIANTO,

Ujang Alias Ujeng dan isterinya serta terdakwa masuk kedalam kamarnya

tersebut.

Bahwa pada waktu dan ternpat tersebut diatas, terdakwa yang

tidak mendapat izin dari pihak yang berwenang dan saksi YUDI RUBIANTO

serta Ujang Alias Ujeng beserta isterinya bernama panggilan ESI tersebut

menggunakan paket shabu-shabu milik Ujang Alias Ujeng tadi dengan

menggunakan alat isap (bong) yang telah disediakan didalam kamar tersebut.

Bahwa berdasarkan Hasil Pemeriksaan Urine No. Pol. : R/ 26/ II/ 2013/ LAB,

tanggal 18 Pebruari 2013, yang dikeluarkan oleh Rumah sakit Bhayangkara TK. IV

Pekanbaru Polda Riau memberi kesimpulan : Air seni terdakwa (+) Positif

AMPHETAMIN/ AMP yang termasuk jenis narkotika Golongan I (satu) sesuai dengan

UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;

. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 127

ayat (1) huruf (a) UU. RI. No. : 35 Tahun 2009, Tentang Narkotika.

ATAU KETIGA

Bahwa ia terdakwa RIZKI MARDIANA DEWI BINTI SUJANA ALS

MENIK, pada hari Minggu, tanggal 17 Pebruari 2013, sekira pukul 22.30 Wib. atau

setidak tidaknya masih dalam bulan Pebruari 2013 atau setidak-tidaknya

pada suatu waktu tertentu dalam tahun 2013 bertempat di rumah milik terdakwa di

Jl. Enau No. : 02, RT.02, RW.19, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya,

Kota Pekanbaru atau setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih

termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pekanbaru, tidak melaporkan

adanya tindak pidana secara tanpa leak dan melawan hukum memiliki,

menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I dalam bentuk

Hal 8 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

bukan tanaman, Perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara-cara sebagai

berikut :

Bermula pada hari sabtu tanggal 16 Februari 2013 sekira pukul 23.00,Wib

sewaktu terdakwa berada di Polsek Tenayan Raya menemani istri UJENG

(DPO) yang sedang melaporkan mantan suaminya, masuk SMS ke handphone

milik terdakwa dari DAVID yang isinya 'Kak bisa minta tolong awak antarkan

awak ke rumah bang Ujeng, awak mau belanja barang ?' akan tetapi sms

tersebut tidak dibalas oleh terdakwa kemudian pada hari Minggu tanggal 17

Februari 2013 sekira pukul 15.00 wib UJENG bersama istrinya ESI datang ke

rumah terdakwa dan Ujeng mengatakan kepada terdakwa bahwa Tanya punya

barang berupa shabu kemudian DAVID kembali mengirim sms kepada terdakwa

dan minta tolong kepada terdakwa agar mengantarkannya ke rumah Ujeng

karena David mau belanja shabu paket 200 dan terdakwa tidak ada

melaporkan hal tersebut pihak yang berwenang karena Ujeng dapat

menyediakan narkotika jenis shabu - shabu akan tetapi terdakwa malahan

menyuruh David datang ke rumah terdakwa untuk membeli shabu langsung

dengan Ujeng, sampai pukul 17.00 wib David tidak datang juga ke rumah

terdakwa lalu Ujeng bersama istrinya pulang dan terdakwa menerima titipan

shabu dari. Ujeng untuk David bukan melaporkan langsung kepada pihak

yang berwajib.

Selanjutnya sekira pukul 20.30 WIB saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI

bersama dengan beberapa orang anggota Sat Narkoba Polda Riau dibawah

pimpinan Kompol Drs. YMT. Sagala melakukan penyelidikan Under Cover

Buy, dengan cara saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI bersama informan

mendatangi saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA, sedangkan anggota Sat

Narkoba Polda Riau lainnya melakukan pengawasan dari tempat yang tidak

diketahui saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA. Pada saat saksi Briptu RIVO

LAKSAMANA SAKTI dan informan bertemu saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA, lalu

Hal 9 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI memesan kepadanya paket shabu-shabu

sebanyak 1 (satu) jie dan dijawab saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA bahwa ia tidak

mau membantu membelikan paket shabu-shabu itu, tetapi ia bersedia mengantarkan

saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI dan informan kepada terdakwa, yang biasa

menjual shabu-shabu.

Selanjutnya sekira pukul 22.00 WIB, saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI,

informan dan saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA bertemu dengan terdakwa

diruangan tamu rumahnya, yang ketika itu sedang duduk-duduk bersama saksi

YUDI RABIANTO (gesplit), sedangkan beberapa orang anggota Sat Narkoba Polda

Riau yang membuntuti dari belakang mengawasi dari luar rumah. Ditempat

tersebut saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA memberitahukan bahwa saksi Briptu

RIVO LAKSAMANA SAKTI dan temannya (informan) bermaksud membeli 1 (satu)

jie paket shabu-shabu, yang dijawab oleh terdakwa RIZKY MARDIANA DEWI Als.

MENIK, ianya tidak bisa menolong untuk membelikan paket shabu-shabu tersebut.

Bahwa ketika terdakwa RIZKY MARDIANA DEWI Als. MENIK yang duduk disofa

bersebelahan dengan saksi YUDI RABIANTO, dan saksi Briptu RIVO LAKSAMANA

SAKTI duduk pada kursi lain disebelah saksi RIZKY MARDIANA DEWI Als. MENIK,

sedangkan saksi DWI INDRA PR. Alias INDRA duduk dilantai berhadapan dengan

terdakwa RIZKY MARDIANA DEWI Als. MENIK, lalu datang saksi RISFANDI Bin

SAIPUL INDRA Alias ANDI dan duduk persis berhadapan dengan saksi YUDI

RABIANTO. Ketika itu saksi Risfandi langsung mengeluarkan 1 (satu) bungkus

plastik bening ukuran kecil berisi daun ganja kering dan 1 (satu) bungkus kertas

rokok dari dalam kantong celananya. Selanjutnya terhadap 1 (satu) bungkus plastik

bening ukuran kecil berisi daun ganja kering yang dimiliki saksi RISPANDI tanpa

mendapat izin dari yang berwenang, diserahkannya kepada saksi YUDI RABIANTO

dan terhadap 1 (satu) bungkus kertas rokok tadi diletakan oleh saksi Rispandi

diatas meja ruang tamu tersebut.-

Hal 10 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

Bahwa saksi Briptu RIVO LAKSAMANA SAKTI yang berada didalam

ruangan tamu ketika itu, lalu memberikan isyarat kepada anggota Dit. Sat Narkoba

Polda Riau yang berada diluar rumah dan langsung melakukan penggerebekan

dan penggeladahan di dalam rumah terdakwa. Lalu anggota tim sat Narkoba Polda

Riau menemukan 1 (satu) bungkus plastik bening berisikan shabu ditemukan

dilantai ruang tengah kemudian ditemukan 1 (satu) bungkus plastik bening ukuran

kecil berisikan shabu ditemukan diatas lantai dibelakang lemari baju kecil didalam

kamar tidur terdakwa selain itu ditemukan juga 1 (satu) bungkus plastik warna

hitam berisikan 1 (satu) bungkus kertas koran berisikan ranting dan batang ganja

dibelakang spaker dekat rak TV didalam kamar tidur terdakwa yang merupakan

milik suami terdakwa yang bernama saksi Agit (gesplit) serta ditemukan juga 1

(satu) buah bong alat hisap shabu yang terbuat dari botol obat Vicks didalam guci

di ruangan tengah . Kemudian diatas meja ruangan tamu anggota Dit. Sat Narkoba

Polda Riau juga melakukan penyitaan terhadap1 (satu) bungkus plastik bening

ukuran kecil berisi daun ganja kering dan 1 (satu) bungkus kertas rokok milik saksi

Rispandi serta tumpahan daun, batang dan biji ganja yang dituangkan saksi YUDI

RABIANTO diatas meja sebelumnya tersebut ;

Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan dan Penyegelan

Nomor.053.1/B13/11/1805000 tanggal 20 Februari 2013 telah melakukan

penimbangan dan penyegelan barang bukti berupa 1 (satu) bungkus plastik bening

diduga narkotika jenis shabu - shabu dengan berat kotor 0,3 gram dan berat bersih

0,1 gram dengan perincian :

1. Barang Bukti diduga Narkotika jenis shabu - shabu dengan berat bersih 0,1 gram

digunakan bahan secara laboratories.

2.1 (satu) plastik bening dengan berat bersih 0,2 gram pembungkus barang bukti.

Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan dan Penyegelan

Nomor.053.2/BB/II/1805000 tanggal 20 Februari 2013 telah melakukan penimbangan

Hal 11 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

dan penyegelan barang bukti berupa 1 (satu) bungkus plastik bening diduga

narkotika jenis shabu - shabu dengan berat kotor 0,3 gram dan berat bersih 0,1 gram

dengan perincian :

1. Barang Bukti diduga Narkotika jenis shabu - shabu dengan berat bersih 0,1 gram

digunakan bahan secara laboratories.

2.1 (satu) plastik bening dengan berat bersih 0,2 gram pembungkus barang bukti.-

Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Pengujian No. : PM. 01. 05. 851. B. 03.

K. 50. 2013 , tanggal 01 Maret 2013 dan No. : PM. 01. 05. 851. B. 03. K. 51. 2013 ,

tanggal 01 Maret 2013, yang dikeluarkan oleh Balai Besar Pengawas Obat dan

Makanan di Pekanbaru menyatakan terhadap jumlah contoh barang bukti dengan

kesimpulan : contoh barang bukti Positif Met Amphetamin, yang termasuk jenis

Narkotika Golongan I (satu) sesuai dengan UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal112

ayat (1) jo Pasal 131 UU. RI. No. : 35 Tahun 2009, Tentang Narkotika.

III. Surat Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum No.Reg.Perk: PDM-191/PKN/

05/2013 yang dibacakan dalam persidangan pada tanggal 19 September

2013 yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri

Pekanbaru menjatuhkan putusan sebagai berikut :

1. Menyatakan terdakwa RIZKI MARDIANA ALS MENIK terbukti bersalah

secara sah dan meyakinkan melakukan tindak Pidana secara tanpa hak

atau melawan Hukum memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan

Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman jenis shabu sebagaimana

dalam dakwaan Kesatu Melanggar Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun

2009 tentang Narkotoka;

2. Menjatuhkan Pidana terhadap Terdakwa RIZKI MARDIANA ALS MENIK

dengan pidana penjara selama 6 (enam) tahun dikurangi selama terdakwa

Hal 12 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

berada dalam tahanan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan. Dan pidana

denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) subsidair 6 (enam)

bulan penjara;

3. Menyatakan barang bukti yang berupa :

§ 1 (satu) bungkus plastik bening ukuran kecil berisi daun kering diduga

jenis shabu.

§ 1 (satu) buah alat bong.

§ 1 (satu) unit hand phone merk Nokia type 1280 dengan kartu simpati

nomor 081371 686377.

Dirampas untuk dimusnahkan.

§ 1 (satu) bungkus daun ganja digunakan dalam perkara Agita Putra.

4. Menetapkan terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,-

(dua ribu rupiah ) .

IV. Berkas perkara atas nama Terdakwa berikut surat-surat lainnya yang terkait,

serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No. 504/PID.SUS/

2013/PN.PBR, tanggal 8 Oktober 2013, yang amarnya berbunyi sebagai berikut:

1. Menyatakan bahwa terdakwa Rizky Mardiana Dewi als Menik telah terbukti

secara syah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana secara tanpa

hak atau melawan hukum Memiliki ,Menyimpan,Menguasai,dan Menyediakan

Narkotika Golongan I bukan tanaman.

2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara

selama 4 ( empat ) tahun dan denda sebesar Rp.1.000.000.000 (satu miliyar ),

dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana penjara

selama 6 ( enam ) bulan

3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan

seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan

4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan

Hal 13 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

5. Menetapkan barang bukti berupa :

-1 ( satu ) bungkus plastic bening ukuran kecil berisi daun kering diduga jenis

shabu

-1 ( satu ) buah alat bong

-1 (satu ) unit HP Nokia 1280 dengan simpati dirampas untuk dimusnahkan

-1 ( satu ) bungkus daun ganja digunakan dalam perkara Agita Putra

6. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000

(dua ribu) rupiah.

V. Akta Permintaan Banding No. 72/Akta.Pid/2013/PN.PBR yang ditanda-tangani

oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Pekanbaru, yang menerangkan bahwa

pada tanggal 11 Oktober 2013 Penuntut Umum telah mengajukan permintaan

banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No. 504/PID.SUS/

2013/PN.PBR tanggal 8 Oktober 2013, dan permintaan banding tersebut telah

diberitahukan secara sah dan seksama kepada Terdakwa pada tanggal 17

Oktober 2013;

VI. Akta Penerimaan Memori Banding No. 72/Akta.Pid/2013/PN.PBR yang ditanda-

tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Pekanbaru, yang menerangkan bahwa

pada tanggal November 2013 Penuntut Umum telah mengajukan memori

banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru No.

504/PID.SUS/2013/PN.PBR tanggal 8 Oktober 2013, yang diterima di Pengadilan

negeri Pekanbaru pada tanggal 4 November 2013, dan memori banding tersebut

telah diberitahukan secara sah dan seksama kepada Terdakwa pada tanggal

11 November 2013;

V. Surat Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Pekanbaru kepada Terdakwa

dan Penuntut Umum tanggal 23 Oktober 2013 No.W4-UI/7294/HN/01.10/

X/2013, tentang pemberian kesempatan kepada Terdakwa dan Penuntut

Umum untuk mempelajari/memeriksa berkas perkara (inzage) sebelum perkara

Hal 14 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam

tingkat banding;

Menimbang, bahwa karena permintaan untuk pemeriksaan tingkat banding dari

Penuntut Umum tersebut diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara

serta syarat-syarat yang telah ditentukan oleh Undang-Undang, maka pengajuan

permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru pada halaman 3

(tiga) tidak menyebutkan dakwaan kesatu, tetapi langsung isi dakwaan, pada

halaman 10 (sepuluh) alenia 4 (empat) salah mengutib dakwaan kesatu tertulis pasal

111 Ayat (1), seharusnya pasal 112 ayat (1) Undang Undang No. 35 tahun 2009

tentang Narkotika;

Menimbang, bahwa memori banding Jaksa Penuntut Umum yang pada

pokoknya putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru kurang memenuhi rasa keadilan

yang berkembang dalam masyarakat, karena tindak pidana yang dilakukan oleh

terdakwa telah meresahkan masyarakat dan merusak generasi muda, dan terhadap

orang-orang yang melakukan tindak pidana Narkotika yang melanggar pasal 111 ayat

(1) maupun pasal 112 ayat (1) Undang Undang No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika

rata-rata 4 1/2 tahun (empat setengah tahun) sampai dengan 5 (lima) tahun dan

terdakwa ditahan ditempat yang sama di wilayah hukum Pengadilan Negeri

Pekanbaru, sehingga menimbulkan disparitas, kecemburuan atau ketidak pastian

hukum;

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding membaca dan

memperhatikan Memori Banding yang diajukan oleh Penuntut Umum, menurut

Majelis Hakim Tingkat Banding alasan Penuntut Umum dalam memori bandingnya

mengenai pidana yang dijatuhkan oleh Pengadilan Tingkat Pertama telah tepat dan

benar sesuai dengan kesalahannya oleh sebab itu memori banding dari Penuntut

Umum haruslah dikesampingkan ;

Hal 15 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

Menimbang, bahwa namun Hakim Tingkat Pertama tidak dengan tegas

mempertimbangkan hal yang memberatkan dan yang meringankan, maka

Pengadilan Tinggi akan mempertimbangkan sebagai berikut:

Yang memberatkan :

- perbuatan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dan merusak generasi

muda.

Yang meringankan:

- terdakwa mengaku terusterang

- menyesali perbuatannya.

- Terdakwa sebagai ibu rumah tangga.

Menimbang, bahwa setelah membaca dan mempelajari secara seksama berkas

perkara maupun turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor :

504/PID.SUS/2013/PN.PBR, tanggal 8 Oktober 2013, Majelis Hakim Tingkat Banding

sependapat dengan pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama mengenai

tindak pidana yang terbukti maupun pemidanaannya, dimana pertimbangan hukum

mengenai hal itu diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan hukum Majelis

Hakim Tingkat Banding dalam memutus perkara ini dalam tingkat banding, namun

tidak sependapat dengan status barang bukti, sehingga mengenai hal tersebut

Majelis Hakim Tingkat Banding akan memberikan pertimbangan sendiri sebagai

berikut dibawah ini;

Menimbang, bahwa barang bukti point 1 (satu) yaitu 1 (satu) bungkis plastik

bening ukuran kecil berisi daun kering di duga jenis shabu, menurut Pengadilan

Tinggi sesuai dengan penetapan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru tanggal

4 Maret 2013 Nomor 03/Pen.Pid/2013/PN PBR, dalam bungkus plastik bening ukuran

kecil tidak tercantum daun kering diduga jenis shabu, melainkan 1 (satu) bungkus

plastik bening ukuran kecil yang berisikan diduga Narkotika jenis shabu, oleh karena

itu barang bukti point 1 (satu) tersebut menurut Pengadilan Tinggi diperbaiki sesuai

dengan penetapan penyitaan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru;

Hal 16 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

Menimbang, bahwa mengenai penentuan status barang bukti yang diajukan

dalam perkara ini, Majelis Hakim Tingkat Banding dengan berdasarkan pada

ketentuan pasal 101 ayat (1) Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika

yang menyebutkan bahwa barang bukti berupa Narkotika maupun alat atau barang

yang digunakan dalam tindak pidana Narkotika dirampas untuk Negara dan bukan

dirampas untuk dimusnahkan, maka putusan Pengadilan Tingkat Pertama mengenai

status barang bukti tersebut haruslah diperbaiki sebagaimana mestinya;

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas, maka putusan

Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor : 504/PID.SUS/2013/PN.PBR, tanggal 8

Oktober 2013 haruslah diperbaiki mengenai status barang bukti, sedangkan putusan

yang selain dan selebihnya dapat dikuatkan;

Menimbang, bahwa karena pada saat perkaranya diperiksa ditingkat banding

Terdakwa berada dalam status ditahan, maka berdasarkan ketentuan pasal 242 UU

No.8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, kepada terdakwa haruslah

diperintahkan untuk tetap ditahan;

Menimbang, bahwa karena terdakwa telah dinyatakan bersalah dan dijatuhi

pidana, maka kepadanya pula haruslah dibebankan untuk membayar biaya perkara

dalam kedua tingkat peradilan;

Mengingat Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang

Narkotika, pasal-pasal lainnya yang terkait dalam Undang-Undang RI No.8 Tahun

1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP) serta peraturan perundang-undangan

lainnya yang bersangkutan;

M E N G A D I L I

---- Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum ;

Hal 17 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

---- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru tanggal 8 Oktober 2013 No.

504/PID.SUS/2013/PN.PBR yang dimintakan banding tersebut sekedar mengenai

status barang bukti amar selengkapnya sebagai berikut :

1. Menyatakan bahwa terdakwa Rizky Mardiana Dewi als Menik telah terbukti

secara syah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana secara tanpa

hak atau melawan hukum Memiliki, Menyimpan, Menguasai,dan Menyediakan

Narkotika Golongan I bukan tanaman.

2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara

selama 4 ( empat ) tahun dan denda sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu milyar

rupiah), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana

penjara selama 6 ( enam ) bulan.

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa

dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan

4. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan

5. Menetapkan barang bukti berupa :

- 1 ( satu ) bungkus plastik bening ukuran kecil berisi diduga narkotika jenis

shabu.

- 1 ( satu ) buah alat bong

-1 (satu ) unit HP Nokia type 1280 dengan simpati

Dirampas untuk Negara;

-1 ( satu ) bungkus daun ganja digunakan dalam perkara Agita Putra.

6. Membebankan Terdakwa membayar biaya perkara dalam kedua tingkat

peradilan, yang dalam ditingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima

ratus rupiah);

Demikianlah diputuskan pada hari Selasa tanggal 17 Desember 2013 dalam

musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru dengan susunan ABDUL

FATTAH, SH.,MH. sebagai Ketua Majelis, AGUS HARIYADI,SH.,MH. dan NELSON

Hal 18 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR

SAMOSIR, SH.,MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana telah

diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal itu

juga oleh Ketua Majelis dengan dihadiri oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut dan

dibantu oleh DIYAH FAJAR SARI, SH. Panitera-pengganti pada Pengadilan Tinggi

tersebut, tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum dan Terdakwa.

HAKIM-HAKIM ANGGOTA; KETUA MAJELIS;

AGUS HARIYADI, SH.,MH. ABDUL FATTAH, SH.,MH.

NELSON SAMOSIR, SH.,MH.

PANITERA-PENGGANTI;

DIYAH FAJAR SARI

Hal 19 dari 18 hal Put.No. 233/PID.SUS/2013/PTR