p u t u s a n no : 07/pid.sus.k/2012/pt.mdn. demi … file-3- advokat / penasehat hukum pada “law...

26
-1- P U T U S A N NO : 07/PID.SUS.K/2012/PT.MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA --------PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara tindak pidana Korupsi dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa ; ------------------ Nama lengkap : Ir. H. KURNIA R. SARAGIH. Tempat lahir : Pematang Siantar Umur / Tgl. lahir : 44 tahun / 16 Juni 1967 Jenis kelamin : Laki – laki Kebangsaan : Indonesia Agama : Islam Tempat Tinggal : - Jalan Kenanga Raya / Kemuning Nomor. 10, Kel. Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan. - Jalan Patuan Nagari Nomor. 58 Kota Pematang Siantar Pekerjaan : Mantan Pelaksana Walikota Pematang Siantar Pendidikan : S – 2 -------- Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH. ditahan di Rumah Tahanan Negara sejak tanggal 02 April 2011 sampai dengan sekarang berdasarkan Surat Perintah / Penetapan Penahanan oleh : -------------------------------------------------- 1. Penyidik pada Kepolisian Resor Pematang Siantar tanggal 02 April 2011, No. Pol : SP. Han / 82 / IV / 2011 / Reskrim, sejak tanggal 02 April 2011 s/d tanggal 21 April 2011 ; --------------------------------------------------------------------- 2. Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar tanggal 19 April 2011, Nomor : 1028 / N. 2. 12 / F1. 1 / 04 / 2010, sejak tanggal 22 April 2011 s/d tanggal 31 Mei 2011 ; ---- 3. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pematang Siantar tanggal 27 Mei 2011, Nomor : 380 / Pen. Pid / 2011 / PN - PMS, sejak tanggal 01 Juni 2011 s/d tanggal 30 Juni 2011 ; ---------------------------

Upload: buidiep

Post on 21-Jun-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

-1-

P U T U S A N NO : 07/PID.SUS.K/2012/PT.MDN.-

DEMI KEADILAN

BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

--------PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili

perkara tindak pidana Korupsi dalam peradilan tingkat banding, telah

menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara terdakwa ; ------------------

Nama lengkap : Ir. H. KURNIA R. SARAGIH.

Tempat lahir : Pematang Siantar

Umur / Tgl. lahir : 44 tahun / 16 Juni 1967

Jenis kelamin : Laki – laki

Kebangsaan : Indonesia

Agama : Islam

Tempat Tinggal : - Jalan Kenanga Raya / Kemuning Nomor. 10, Kel.

Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, Kota

Medan.

- Jalan Patuan Nagari Nomor. 58 Kota Pematang

Siantar

Pekerjaan : Mantan Pelaksana Walikota Pematang Siantar

Pendidikan : S – 2

-------- Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH. ditahan di Rumah Tahanan

Negara sejak tanggal 02 April 2011 sampai dengan sekarang berdasarkan Surat

Perintah / Penetapan Penahanan oleh : --------------------------------------------------

1. Penyidik pada Kepolisian Resor Pematang Siantar tanggal 02 April 2011,

No. Pol : SP. Han / 82 / IV / 2011 / Reskrim, sejak tanggal 02 April 2011 s/d

tanggal 21 April 2011 ; ---------------------------------------------------------------------

2. Perpanjangan Penahanan oleh Penuntut Umum pada Kejaksaan

Negeri Pematang Siantar tanggal 19 April 2011, Nomor : 1028 / N. 2. 12 /

F1. 1 / 04 / 2010, sejak tanggal 22 April 2011 s/d tanggal 31 Mei 2011 ; ----

3. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pematang

Siantar tanggal 27 Mei 2011, Nomor : 380 / Pen. Pid / 2011 / PN - PMS,

sejak tanggal 01 Juni 2011 s/d tanggal 30 Juni 2011 ; ---------------------------

-2-

4. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pematang

Siantar tanggal 28 Juni 2011, Nomor : 341 / Pen. Pid / 2011 / PN - PMS,

sejak tanggal 01 Juli 2011 s/d tanggal 30 Juli 2011 ; ------------------------------

5. Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar, tanggal 7 Juli

2011, Nomor : Print- 01 / N. 2. 12 / Ft. 1 / 07 / 2011, sejak tanggal 7 Juli

2011 s/d tanggal 26 Juli 2011 ; ---------------------------------------------------------

6. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pematang

Siantar tanggal 25 Juli 2011, Nomor : 417 / Pen. Pid / 2011 / PN - PMS,

sejak tanggal 27 Juli 2011 s/d tanggal 25 Agustus 2011 ; ------------------------

7. Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan

tanggal 18 Agustus 2011, Nomor : 16 / Pid. Sus. K / 2011 / PN. Mdn, sejak

tanggal 18 Agustus 2011 s/d tanggal 16 September 2011 ; ---------------------

8. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada

Pengadilan Negeri Medan tanggal 19 Agustus 2011 Nomor : 16 / Pen. Pid.

Sus. K / 2011 / PN.Mdn, sejak tanggal 17 September 2011 s/d tanggal 15

Nopember 2011 ; ---------------------------------------------------------------------------

9. Perpanjangan Penahanan I oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera

Utara di Medan tanggal 07 Nopember 2011 Nomor : 2475 / Pen. Pid / 2011 /

PT. Mdn, sejak tanggal 16 Nopember 2011 s/d tanggal 15 Desember

2011 ; ------------------------------------------------------------------------------------------

10. Perpanjangan Penahanan II oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera

Utara di Medan tanggal 13 Desember 2011 Nomor : 2727 / Pen. Pid / 2011 /

PT. Mdn, sejak tanggal 16 Desember 2011 s/d tanggal 14 Januari 2012 ; --

11. Penahanan Hakim Tinggi Pada Pengadilan Tinggi Medan tanggal 10 Januari

2012 Nomor : 02 / Pen. Pid Sus.K / 2012 / PT. Mdn, sejak tanggal 10 Januari

2012 s/d tanggal 8 Februari 2012 ; --------------------------------------------------

12. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 31 Januari 2012

Nomor : 04 / Pen. Pid Sus.K / 2012 / PT. Mdn, sejak tanggal 9 Februari 2012

s/d tanggal 8 April 2012 ; ---------------------------------------------------------------

-------- Terdakwa dalam perkara ini didampingi oleh Penasihat Hukumnya : A.

LEO SEMBIRING, SH, MAT JON SINAGA, SH dan SHOIMAH, SAg, SH,

-3-

Advokat / Penasehat Hukum pada “Law Office A. Leo Sembiring, SH & Rekan”,

beralamat di Jalan Pijer Podi Nomor : 30 A, Padang Bulan, Medan, berdasarkan

Surat Kuasa Khusus tertanggal 25 Agustus 2011, yang didaftarkan di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 25 Agustus 2011 dibawah

Register Nomor : 1806 / Penk / 2011 / PN. Mdn ; -------------------------------------

PENGADILAN TINGGI TERSEBUT

---- Telah membaca :

1. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Pematang Siantar

tanggal 12 Agustus 2011 No. Reg.Perk. : PDS-01/PSIAN/Ft.1/07/2011, yang

mendakwa Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH dengan dakwaan sebagai

berikut : ----------------------------------------------------------------------------------------

Primair :

-------- Bahwa terdakwa Ir. H. Kurnia R. Saragih bersama dengan Lomo

Gultom, Panahatan Sihombing, Ir. Albert Nainggolan, dan Drs. Paian Siagian

(berkas terpisah) pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi sekitar bulan

Maret sampai dengan bulan Mei tahun 2005, bertempat di kantor Walikota

Pematangsiantar Jalan Merdeka Nomor 6, Kelurahan Proklamasi,

Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar atau setidak-tidaknya

ditempat lain yang masih termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Tindak

Pidana Korupsi Wilayah Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam,

“sebagai orang yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut serta

melakukan secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya

diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan

keuangan negara atau perekonomian Negara”, perbuatan tersebut

dilakukan dengan cara sebagai berikut : -----------------------------------------------

-------- Bahwa bermula dari adanya pengajuan Nota Dinas tanpa nomor

dan tanpa tanggal dari Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota

Pematangsiantar Drs. H. ZAINAL ARIFIN SINAGA kepada Sekretaris

Daerah Kota Pematang Siantar perihal Mohon pembayaran Biaya

Kegiatan Pada Bagian Umum dan Perlengkapan untuk TA 2004 sebesar

Rp. 239.790.775,- (dua ratus tiga puluh sembilan juta tujuh ratus

sembilan puluh ribu tujuh ratus tujuh puluh lima rupiah), kemudian

terdakwa mendisposisi nota Dinas tersebut kepada Kabag Keuangan

untuk dibayarkan sesuai dengan ketentuan, selanjutnya oleh saksi

PANAHATAN SIHOMBING memproses dan mencairkan Nota Dinas

-4-

tersebut pada tanggal 6 April 2005 sebesar Rp 239.790.775,- (dua ratus

tiga puluh sembilan juta tujuh ratus sembilan puluh ribu tujuh ratus tujuh

puluh lima rupiah) dan menyerahkannya kepada saksi Lomo Gultom

serta dibuatkan Tanda Terima tertanggal 6 April 2005, meskipun Nota

Dinas tersebut tanpa melalui atau disposisi Kabag Keuangan,

selanjutnya saksi PANAHATAN SIHOMBING juga melakukan

pemotongan terhadap dana tersebut sebesar Rp. 25.069.081,- (dua

puluh lima juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah)

yang menurut saksi PANAHATAN SIHOMBING potongan tersebut

adalah potongan pajak kegiatan, akan tetapi ternyata saksi

PANAHATAN SIHOMBING tidak mempunyai bukti yang sah mengenai

penggunaaan dana tersebut sebagai bukti pertanggungjawaban atas

pemotongan yang dilakukan saksi PANAHATAN SIHOMBING ; ----------

-------- Bahwa selanjutnya terdakwa kembali menerima Nota Dinas dari

Kabag Umum Pemko Pematang Siantar Drs. ZAINAL ARIFIN dengan

surat Nomor : 900 / / BU / IV / 2004 yang tidak bertanggal perihal

Pembayaran Biaya Penunjang Operasional Walikota Pematang Siantar

sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), akan tetapi Nota

Dinas tersebut tanpa ditanda tangani oleh Kabag Umum Pemko

Pematang Siantar Drs. Zainal Arifin, meskipun Nota Dinas tersebut tidak

ditandatangani akan tetapi tetap ditindak lanjuti oleh terdakwa dengan

membuat disposisi kepada Kabag Umum / PKD (Pemengang Kas

Daerah) Acc, proses sesuai ketentuan dan bayarkan, dan setelah Nota

Dinas tersebut sampai pada saksi PANAHATAN SIHOMBING,

selanjutnya saksi PANAHATAN SIHOMBING juga memproses Nota

Dinas tersebut dengan mencairkan dana sebesar Rp. 50.000.000,- (lima

puluh juta rupiah) dan menyerahkannya kepada saksi Lomo Gultom

sesuai tanda terima tanggal 20 Mei 2005, meskipun dalam hal ini saksi

PANAHATAN SIHOMBING mengetahui Nota Dinas tersebut tidak

ditandatangani oleh Kabag Umum dan tidak melalui atau disposisi

kabag Keuangan ; -------------------------------------------------------------------

-------- Bahwa selanjutnya Kadis Kesehatan Dr. ANDY RANGKUTI juga

telah mengajukan Nota Dinas sebanyak 3 kali masing - masing I. Nomor

: 1298 / III / 2005 tanggal 21 Maret 2005 perihal Permohonan untuk

Panjar Angggaran Rutin Dinas Kesehatan Kota Pematang Siantar

sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah), yang ditujukan

-5-

kepada Walikota Pematang Siantar, II. Nomor : 1486 / V / 2005 tanggal

6 April 2005 perihal Permohonan untuk Panjar Angggaran Rutin Dinas

Kesehatan Kota Pematang Siantar sebesar Rp. 200.000.000,- (dua

ratus juta rupiah) yang ditujukan kepada Walikota Pematang Siantar, III.

Nomor : 1838 / V / 2005 tanpa tanggal perihal Permohonan untuk Panjar

Pengadaan Alat Kesehatan Dinas Kesehatan kota Pematang Siantar

Tahun Anggaran 2005 sebesar Rp. 250.000.000,- (dua ratus lima puluh

juta rupiah) yang ditujukan kepada Wakil Walikota Pematang Siantar,

dan ketiga Nota Dinas tersebut ditindak lanjuti oleh terdakwa dengan

membuat disposisi kepada Sekda, Kabag Keuangan untuk diproses

sesuai ketentuan dan selanjutnya ketiga Nota Dinas tersebut

disampaikan kepada saksi Panahatan Sihombing dan kemudian saksi

Panahatan Sihombing memproses Nota Dinas tersebut dengan

mencairkan dana yang dimintakan dalam ketiga Nota Dinas tersebut

kepada Kadis Kesehatan Pemko Siantar Dr. ANDY RANGKUTI yang

seluruhnya berjumlah Rp. 650.000.000,- (enam ratus lima puluh juta

rupiah) sesuai tanda terima tanggal 4 April 2005, tanggal 6 April 2005

dan tanggal 2 Mei 2005, meskipun Nota Dinas tersebut tanpa melalui

atau disposisi Sekda maupun Kabag Keuangan, selanjutnya saksi

PANAHATAN SIHOMBING melakukan pemotongan terhadap dana

tersebut sebesar Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah), yang

menurut saksi PANAHATAN SIHOMBING potongan tersebut adalah

potongan pajak kegiatan, akan tetapi ternyata saksi PANAHATAN

SIHOMBING tidak mempunyai bukti yang sah mengenai penggunaaan

dana tersebut sebagai bukti pertanggung jawaban atas pemotongan

yang dilakukan saksi PANAHATAN SIHOMBING ; ---------------------------

-------- Bahwa selanjutnya Pelaksana Kadis Kebersihan dan Lingkungan

Hidup Drs. PAIAN SIAGIAN juga mengajukan Nota Dinas dengan surat

Nomor : 900 / 209 / LH. K / IV / 2005 tanggal 1 April 2005 perihal

permohonan panjar anggaran Rutin Dinas Lingkungan Hidup dan

Kebersihan Kota Pematang Siantar sebesar Rp. 230.000.000,- (dua

ratus tiga puluh juta rupiah) yang ditujukan kepada terdakwa, dan oleh

terdakwa menindak lanjuti Nota Dinas tersebut dengan membuat

disposisi kepada Sekda, Kabag Keuangan ”Acc, proses sesuai

ketentuan”, dan selanjutnya Nota Dinas tersebut disampaikan kepada

saksi PANAHATAN SIHOMBING dan oleh saksi PANAHATAN

SIHOMBING juga menindak lanjuti Nota Dinas tersebut dengan

-6-

mencairkan dana sebesar Rp. 230.000.000,- (dua ratus tiga puluh juta

rupiah) yang diserahkan saksi Panahatan Sihombing langsung kepada

Kadis Kebersihan dan Lingkungan Hidup Drs. Paian Siagian, sesuai

tanda terima tanggal 6 April 2005, meskipun terdakwa mengetahui Nota

Dinas tersebut tanpa melalui atau disposisi dari Kabag Keuangan, dan

selanjutnya saksi PANAHATAN SIHOMBING melakukan pemotongan

terhadap dana tersebut sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta

rupiah), yang menurut saksi PANAHATAN SIHOMBING potongan

tersebut adalah potongan pajak kegiatan, akan tetapi ternyata saksi

PANAHATAN SIHOMBING tidak mempunyai bukti yang sah mengenai

penggunaaan dana tersebut sebagai bukti pertanggung jawaban atas

pemotongan yang dilakukan saksi PANAHATAN SIHOMBING ; ----------

-------- Bahwa selanjutnya Kadis PUK Pematangsiantar Ir. ALBERT

NAINGGOLAN mengajukan Nota Dinas dengan Surat Nomor : 600 / 421

/ PUK / IV / 2005 tanggal 1 April 2005 perihal Permohonan Panjar Kerja

Pemeliharaan Rutin Jalan dan Drainase pada Dinas Pekerjaan Umum

Kota Pematang Siantar TA 2005 sebesar Rp 250.000.000,- (dua ratus

lima puluh juta rupiah) kepada terdakwa yang ditanda tangani oleh Ir.

ALBERT NAINGGOLAN selaku Kadis PUK saat itu dan oleh terdakwa

menindaklanjuti Nota Dinas tersebut dengan membuat disposisi kepada

Sekda, Kabag Keuangan ”Acc, proses sesuai ketentuan”, dan

selanjutnya saksi Panahatan Sihombing memproses Nota Dinas

tersebut dengan membayarkan dana sebesar Rp. 250.000.000,- (dua

ratus lima puluh juta rupiah) kepada Ir. Albert Nainggolan sesuai tanda

terima tanggal 5 April 2005, meskipun dalam hal ini saksi PANAHATAN

SIHOMBING mengetahui bahwa Nota Dinas tersebut tanpa melalui atau

disposisi Kabag Keuangan, dan selanjutnya saksi PANAHATAN

SIHOMBING juga melakukan pemotongan terhadap dana tersebut

sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang menurut

saksi Panahatan Sihombing sebagai potongan pajak kegiatan ; ----------

-------- Bahwa seluruh kegiatan yang diajukan oleh masing - masing

pejabat diatas yaitu Drs. H. Zainal Arifin Sinaga, Dr. Andi Rangkuty,

Drs. Paian Siagian dan Ir. Albert Nainggolan diajukan kepada terdakwa

Ir. H. KURNIA SARAGIH, pada saat APBD Kota Pematangsiantar belum

disahkan dan belum ditempatkan dalam Lembaran Daerah, akan tetapi

Nota Dinas tersebut tetap ditindalanjuti dan di Proses sehingga dana

-7-

yang dimintakan dalam Nota Dinas tersebut dapat dicairkan, padahal

saksi PANAHATAN SIHOMBING mengetahui bahwa sesuai ketentuan

pasal 49 Kepmendagri RI Nomor : 29 tahun 2002 tentang Pedoman

Penyusunan, Pertanggung jawaban dan Pengawasan Keuangan Daerah

serta Tata Cara Penyusunan APBD, Pelaksanaan tata Usaha Keuangan

daerah dan Penyusunan Perhitungan APBD, bahwa dana yang

dikeluarkan dari Kas Daerah mengacu kepada APBD Kota

Pematangsiantar yang telah disahkan dan ditempatkan dalam Lembaran

Daerah, dan setelah ABPD disahkan dan di tempatkan dalam Lembaran

Daerah maka setiap pengeluaran dananya dapat dilakukan setelah

terbit Administrasi Pengeluaran dana yakni masing - masing telah

terbitnya SKO yang ditanda tangani oleh Walikota Pematangsiantar

ataupun Surat Keputusan yang setara dengan penerbitan SKO (Surat

Keputusan Otoritas) kepada Pengguna Anggaran yang merupakan

Kepala SKPD, kemudian Pengguna Anggaran mengajukan SPP (Surat

Permintaan Pembayaran) ke Bagian Keuangan Pemko Pematang

Siantar berdasarkan kegiatan - kegiatan yang dilaksanakan oleh

masing-masing pejabat Pengguna Anggaran yang diajukan besarnya

anggaran berdasarkan kegiatan yang dilaksanakan dan kemudian

setelah di verifikasi di bagian Keuangan diterbitkan SPM (Surat Perintah

Membayar), setelah disetujui oleh Walikota Pematangsiantar cq Kabag

Keuangan Pemko Pematangsiantar, dan berdasarkan SPM (Surat

Perintah Membayar) tersebut oleh Bendaharawan Pengguna Anggaran

ataupun Bendaharawan SKPD mengajukan permintaan Pembayaran

dana tunai kepada saksi Panahatan Sihombing selaku Pemegang Kas

Daerah, sedangkan dalam hal ini saksi PANAHATAN SIHOMBING telah

membayarkan dana panjar kerja kepada masing - masing pejabat yaitu

Lomo Gultom, Dr. Andi Rangkuty, Drs. Paian Siagian dan Ir. Albert

Nainggolan, padahal APBD Kota Pematangsiantar belumlah disahkan

dan belum ditempatkan dalam Lembaran Daerah, dan selain itu Nota

Dinas tersebut tanpa disertai administrasi pengeluaran dana yaitu

adanya SKO yang telah ditetapkan oleh Walikota Pematang Siantar,

serta pengajuan SPP dan SPM dari bagian Keuangan ;---------------------

-------- Bahwa sesuai Kepmendagri Nomor : 29 tahun 2002 pasal 49

tersebut apabila APBD Kota Pematangsiantar belum disahkan, dana

yang dapat dibayarkan hanyalah dana yang formasinya telah ditetapkan

yakni dana gaji dan dana yang harus tetap dibayarkan yakni

-8-

pembayaran rekening air, rekening listrik dan rekening telepon

berdasarkan besarnya biaya dalam rekening tersebut ; --------------------

-------- Bahwa ternyata setelah Tahun Anggaran 2005 berakhir dana

yang dikeluarkan saksi PANAHATAN SIHOMBING dari Kas Pemko

Pematang Siantar kepada Lomo Gultom, Dr. Andi Rangkuty, Drs.Paian

Siagian dan Ir. Albert Nainggolan tersebut tidak dapat dipertanggung

jawabkan penggunaannya (sesuai pasal 57 Kepmendagri Nomor : 29

tahun 2002), sehingga akibat dari perbuatan terdakwa bersama-sama

dengan Panahatan Sihombing, Dr. Andi Rangkuty, Drs. Paian Siagian

dan Ir. Albert Nainggolan tersebut Kas Pemko Pematang Siantar

mengalami ketekoran sebesar Rp. 1.205.069.081,- (satu milyar duaratus

lima juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah), sesuai

Laporan Hasil Perhitungan Kerugian Keuangan Negara Atas

Penyimpangan Pemberian / Pengeluaran Dan Penggunaan Panjar Dan

Bon Sementara Pada Pemko Pematang Siantar Tahun Anggaran 2003,

2004 dan 2005 ; ----------------------------------------------------------------------

-------- Bahwa akibat perbuatan Ir. H. Kurnia R. Saragih bersama

dengan Panahatan Sihombing, Ir. Albert Nainggolan, Lomo Gultom dan

Drs. Paian Siagian, telah mengkibatkan kerugian negara / pemerintah

Republik Indonesia cq. Pemerintah Kota Pematang Siantar sebesar Rp.

1.205.069.081,- (satu milyar dua ratus lima juta enam puluh sembilan

ribu delapan puluh satu rupiah) ; -------------------------------------------------

-------- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana

dalam pasal 2 ayat (1) Undang - Undang Nomor : 31 tahun 1999

yang telah dirubah dengan Undang - Undang Nomor : 20 tahun

2001 tentang Perubahan Atas Undang - Undang RI Nomor : 31

tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. pasal

55 ayat (1) ke - 1 KUHP jo. pasal 18 Undang - Undang Nomor : 31

tahun 1999 yang telah dirubah dengan Undang - Undang Nomor :

20 tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang - Undang RI Nomor

: 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ; --

Subsidair :

-------- Bahwa terdakwa Ir. H. Kurnia R. Saragih selaku Pelaksana

Tugas dan Tanggung jawab Walikota Pematang Siantar TA. 2003

berdasarkan Kep Mendagri Nomor : 132. 22 - 528 TNGG1 tanggal 06

-9-

Oktober 2003 bersama dengan Lomo Gultom, Panahatan Sihombing, Ir.

Albert Nainggolan, dan Drs. Paian Siagian (berkas terpisah) pada hari dan

tanggal yang tidak diingat lagi sekitar bulan Maret sampai dengan bulan Mei

tahun 2005, bertempat di kantor Walikota Pematangsiantar Jalan Merdeka

Nomor : 6 Kelurahan Proklamasi Kecamatan Siantar Barat Kota

Pematangsiantar atau atau setidak - tidaknya ditempat lain yang masih

termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Wilayah

Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam, “Sebagai orang yang

melakukan, menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan secara

melawan hukum dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang

lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan

atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang

dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian Negara”,

perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : --------

-------- Bahwa bermula dari adanya pengajuan Nota Dinas tanpa nomor dan

tanpa tanggal dari Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota Pematangsiantar

Drs. H. ZAINAL ARIFIN SINAGA kepada Sekretaris Daerah Kota Pematang

Siantar perihal Mohon pembayaran Biaya Kegiatan Pada Bagian Umum dan

Perlengkapan untuk TA 2004 sebesar Rp. 239.790.775,- (dua ratus tiga

puluh sembilan juta tujuh ratus sembilan puluh ribu tujuh ratus tujuh puluh

lima rupiah), kemudian terdakwa mendisposisi nota Dinas tersebut kepada

Kabag Keuangan untuk dibayarkan sesuai dengan ketentuan, selanjutnya

oleh saksi PANAHATAN SIHOMBING memproses dan mencairkan Nota

Dinas tersebut pada tanggal 6 April 2005 sebesar Rp 239.790.775,- (dua

ratus tiga puluh sembilan juta tujuh ratus sembilan puluh ribu tujuh ratus

tujuh puluh lima rupiah) dan menyerahkannya kepada saksi Lomo Gultom

serta dibuatkan Tanda Terima tertanggal 6 April 2005, meskipun Nota Dinas

tersebut tanpa melalui atau disposisi Kabag Keuangan, selanjutnya saksi

PANAHATAN SIHOMBING juga melakukan pemotongan terhadap dana

tersebut sebesar Rp. 25.069.081,- (dua puluh lima juta enam puluh sembilan

ribu delapan puluh satu rupiah) yang menurut saksi PANAHATAN

SIHOMBING potongan tersebut adalah potongan pajak kegiatan, akan tetapi

ternyata saksi PANAHATAN SIHOMBING tidak mempunyai bukti yang sah

mengenai penggunaaan dana tersebut sebagai bukti pertanggungjawaban

atas pemotongan yang dilakukan saksi PANAHATAN SIHOMBING ; ---------

-10-

-------- Bahwa selanjutnya terdakwa kembali menerima Nota Dinas dari

Kabag Umum Pemko Pematang Siantar Drs. ZAINAL ARIFIN dengan surat

Nomor : 900 / / BU / IV / 2004 yang tidak bertanggal perihal Pembayaran

Biaya Penunjang Operasional Walikota Pematang Siantar sebesar Rp.

50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), akan tetapi Nota Dinas tersebut tanpa

ditanda tangani oleh Kabag Umum Pemko Pematang Siantar Drs. Zainal

Arifin, meskipun Nota Dinas tersebut tidak ditandatangani akan tetapi tetap

ditindak lanjuti oleh terdakwa dengan membuat disposisi kepada Kabag

Umum / PKD (Pemengang Kas Daerah) Acc, proses sesuai ketentuan dan

bayarkan, dan setelah Nota Dinas tersebut sampai pada saksi PANAHATAN

SIHOMBING, selanjutnya saksi PANAHATAN SIHOMBING juga memproses

Nota Dinas tersebut dengan mencairkan dana sebesar Rp. 50.000.000,-

(lima puluh juta rupiah) dan menyerahkannya kepada saksi Lomo Gultom

sesuai tanda terima tanggal 20 Mei 2005, meskipun dalam hal ini saksi

PANAHATAN SIHOMBING mengetahui Nota Dinas tersebut tidak

ditandatangani oleh Kabag Umum dan tidak melalui atau disposisi kabag

Keuangan ; ------------------------------------------------------------------------------------

-------- Bahwa selanjutnya Kadis Kesehatan Dr. ANDY RANGKUTI juga telah

mengajukan Nota Dinas sebanyak 3 kali masing - masing I. Nomor : 1298 /

III / 2005 tanggal 21 Maret 2005 perihal Permohonan untuk Panjar

Angggaran Rutin Dinas Kesehatan Kota Pematang Siantar sebesar Rp.

200.000.000,- (dua ratus juta rupiah), yang ditujukan kepada Walikota

Pematang Siantar, II. Nomor : 1486 / V / 2005 tanggal 6 April 2005 perihal

Permohonan untuk Panjar Angggaran Rutin Dinas Kesehatan Kota

Pematang Siantar sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) yang

ditujukan kepada Walikota Pematang Siantar, III. Nomor : 1838 / V / 2005

tanpa tanggal perihal Permohonan untuk Panjar Pengadaan Alat Kesehatan

Dinas Kesehatan kota Pematang Siantar Tahun Anggaran 2005 sebesar Rp.

250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) yang ditujukan kepada Wakil

Walikota Pematang Siantar, dan ketiga Nota Dinas tersebut ditindak lanjuti

oleh Pelaksana Walikota Pematang Siantar dengan membuat disposisi

kepada Sekda, Kabag Keuangan untuk diproses sesuai ketentuan dan

selanjutnya ketiga Nota Dinas tersebut disampaikan kepada terdakwa dan

oleh terdakwa memproses Nota Dinas tersebut dengan mencairkan dana

yang dimintakan dalam ketiga Nota Dinas tersebut kepada Kadis Kesehatan

Pemko Siantar Dr. ANDY RANGKUTI yang seluruhnya berjumlah Rp.

650.000.000,- (enam ratus lima puluh juta rupiah) sesuai tanda terima

-11-

tanggal 4 April 2005, tanggal 6 April 2005 dan tanggal 2 Mei 2005, meskipun

Nota Dinas tersebut tanpa melalui atau disposisi Sekda maupun Kabag

Keuangan, selanjutnya saksi PANAHATAN SIHOMBING melakukan

pemotongan terhadap dana tersebut sebesar Rp. 60.000.000,- (enam puluh

juta rupiah), yang menurut saksi PANAHATAN SIHOMBING potongan

tersebut adalah potongan pajak kegiatan, akan tetapi ternyata saksi

PANAHATAN SIHOMBING tidak mempunyai bukti yang sah mengenai

penggunaaan dana tersebut sebagai bukti pertanggung jawaban atas

pemotongan yang dilakukan saksi PANAHATAN SIHOMBING ; ----------------

-------- Bahwa selanjutnya Pelaksana Kadis Kebersihan dan Lingkungan

Hidup Drs. PAIAN SIAGIAN juga mengajukan Nota Dinas dengan surat

Nomor : 900 / 209 / LH. K / IV / 2005 tanggal 1 April 2005 perihal

permohonan panjar anggaran Rutin Dinas Lingkungan Hidup dan

Kebersihan Kota Pematang Siantar sebesar Rp. 230.000.000,- (dua ratus

tiga puluh juta rupiah) yang ditujukan kepada terdakwa, dan oleh terdakwa

menindak lanjuti Nota Dinas tersebut dengan membuat disposisi kepada

Sekda, Kabag Keuangan ”Acc, proses sesuai ketentuan”, dan selanjutnya

Nota Dinas tersebut disampaikan kepada saksi PANAHATAN SIHOMBING

dan oleh saksi PANAHATAN SIHOMBING juga menindaklanjuti Nota Dinas

tersebut dengan mencairkan dana sebesar Rp. 230.000.000,- (dua ratus tiga

puluh juta rupiah) yang diserahkan terdakwa langsung kepada Kadis

Kebersihan dan Lingkungan Hidup Drs. PAIAN SIAGIAN, sesuai tanda

terima tanggal 6 April 2005, meskipun terdakwa mengetahui Nota Dinas

tersebut tanpa melalui atau disposisi dari Kabag Keuangan, dan selanjutnya

saksi PANAHATAN SIHOMBING melakukan pemotongan terhadap dana

tersebut sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah), yang

menurut saksi PANAHATAN SIHOMBING potongan tersebut adalah

potongan pajak kegiatan, akan tetapi ternyata saksi PANAHATAN

SIHOMBING tidak mempunyai bukti yang sah mengenai penggunaaan dana

tersebut sebagai bukti pertanggungjawaban atas pemotongan yang

dilakukan saksi PANAHATAN SIHOMBING ; ----------------------------------------

-------- Bahwa selanjutnya Kadis PUK Pematangsiantar Ir. ALBERT

NAINGGOLAN mengajukan Nota Dinas dengan Surat Nomor : 600 / 421 /

PUK / IV / 2005 tanggal 1 April 2005 perihal Permohonan Panjar Kerja

Pemeliharaan Rutin Jalan dan Drainase pada Dinas Pekerjaan Umum Kota

Pematang Siantar TA 2005 sebesar Rp. 250.000.000,- kepada terdakwa

-12-

yang ditanda tangani oleh Ir. ALBERT NAINGGOLAN selaku Kadis PUK

saat itu dan oleh terdakwa menindaklanjuti Nota Dinas tersebut dengan

membuat disposisi kepada Sekda, Kabag Keuangan ”Acc, proses sesuai

ketentuan”, dan selanjutnya terdakwa memproses Nota Dinas tersebut

dengan membayarkan dana sebesar Rp. 250.000.000,- (dua ratus lima

puluh juta rupiah) kepada Ir. Albert Nainggolan sesuai tanda terima tanggal 5

April 2005, meskipun dalam hal ini saksi PANAHATAN SIHOMBING

mengetahui bahwa Nota Dinas tersebut tanpa melalui atau disposisi Kabag

Keuangan, dan selanjutnya saksi PANAHATAN SIHOMBING juga

melakukan pemotongan terhadap dana tersebut sebesar Rp. 25.000.000,-

(dua puluh lima juta) yang menurut saksi PANAHATAN SIHOMBING

sebagai potongan pajak kegiatan, akan tetapi ternyata potongan dana

sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang diambil

terdakwa tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan saksi PANAHATAN

SIHOMBING penggunaannya ; ----------------------------------------------------------

-------- Bahwa seluruh kegiatan yang diajukan oleh masing - masing pejabat

diatas yaitu Drs. H. Zainal Arifin Sinaga, Dr. Andi Rangkuty, Drs. Paian

Siagian dan Ir. Albert Nainggolan diajukan kepada terdakwa Ir. H. KURNIA

SARAGIH, pada saat APBD Kota Pematangsiantar belum disahkan dan

belum ditempatkan dalam Lembaran Daerah, akan tetapi Nota Dinas

tersebut tetap ditindalanjuti dan di proses sehingga dana yang dimintakan

dalam Nota Dinas tersebut dapat dicairkan, padahal saksi PANAHATAN

SIHOMBING mengetahui bahwa sesuai ketentuan pasal 49 Kepmendagri RI

Nomor : 29 tahun 2002 tentang Pedoman Penyusunan, Pertanggung

jawaban dan Pengawasan Keuangan Daerah serta Tata Cara Penyusunan

APBD, Pelaksanaan tata Usaha Keuangan daerah dan Penyusunan

Perhitungan APBD, bahwa dana yang dikeluarkan dari Kas Daerah mengacu

kepada APBD Kota Pematangsiantar yang telah disahkan dan ditempatkan

dalam Lembaran Daerah, dan setelah ABPD disahkan dan di tempatkan

dalam Lembaran Daerah maka setiap pengeluaran dananya dapat dilakukan

setelah terbit Administrasi Pengeluaran dana yakni masing-masing telah

terbitnya SKO yang ditanda tangani oleh Walikota Pematangsiantar ataupun

Surat Keputusan yang setara dengan penerbitan SKO (Surat Keputusan

Otoritas) kepada Pengguna Anggaran yang merupakan Kepala SKPD,

kemudian Pengguna Anggar an mengajukan SPP (Surat Permintaan

Pembayaran) ke Bagian Keuangan Pemko Pematang Siantar berdasarkan

kegiatan - kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing pejabat

-13-

Pengguna Anggaran yang diajukan besarnya anggaran berdasarkan

kegiatan yang dilaksanakan dan kemudian setelah di verifikasi di bagian

Keuangan diterbitkan SPM (Surat Perintah Membayar), setelah disetujui oleh

Walikota Pematangsiantar cq Kabag Keuangan Pemko Pematangsiantar,

dan berdasarkan SPM (Surat Perintah Membayar) tersebut oleh

Bendaharawan Pengguna Anggaran ataupun Bendaharawan SKPD

mengajukan permintaan Pembayaran dana tunai kepada saksi Panahatan

Sihombing selaku Pemegang Kas Daerah, sedangkan dalam hal ini saksi

PANAHATAN SIHOMBING telah membayarkan dana panjar kerja kepada

masing-masing pejabat yaitu Lomo Gultom, Dr. Andi Rangkuty, Drs. Paian

Siagian dan Ir. Albert Nainggolan, padahal APBD Kota Pematangsiantar

belumlah disahkan dan belum ditempatkan dalam Lembaran Daerah, dan

selain itu Nota Dinas tersebut tanpa disertai administrasi pengeluaran dana

yaitu adanya SKO yang telah ditetapkan oleh Walikota Pematang Siantar,

serta pengajuan SPP dan SPM dari bagian Keuangan ; --------------------------

-------- Bahwa terdakwa selaku Pelaksana Tugas dan Tanggung jawab

Walikota Pematang Siantar TA. 2003 telah menyalahgunakan kewenangan

yang ada padanya dengan menyetujui : -----------------------------------------------

o Nota Dinas dari Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota Pematang

Siantar Drs. H. Zainal Arifin Sinaga tanpa nomor dan tanpa tanggal yang

ditujukan kepada Sekretaris Daerah Kota Pematang Siantar Perihal

Mohon Pembayaran Biaya Kegiatan pada Bagian Umum dan

Perlengkapan untuk TA. 2004 sebesar Rp. 239.790.775,- (dua ratus tiga

puluh sembilan juta tujuh ratus sembilan puluh ribu tujuh ratus tujuh puluh

lima rupiah) ; ------------------------------------------------------------------------------

o Nota Dinas dari Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota Pematang

Siantar Drs. H. Zainal Arifin dengan Surat Nomor : 900 / / BU / IV / 2004

yang tidak bertanggal Perihal Pembayaran Biaya Penunjang Operasional

Walikota Pematang Siantar sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta

rupiah) ; ------------------------------------------------------------------------------------

o Nota Dinas dari Dr. Andy Rangkuti selaku Kepala Dinas Kesehatan

sebanyak 3 (tiga) kali masing - masingnya : --------------------------------------

1. Nota Dinas Nomor : 1298 / III / 2005 tanggal 21 Maret 2005 perihal

Permohonan untuk Panjar Anggaran Rutin Dinas Kesehatan Kota

-14-

Pematang Siantar sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta

rupiah) ; --------------------------------------------------------------------------------

2. Nota Dinas Nomor : 1486 / V / 2005 tanggal 06 April 2005 perihal

Permohonan untuk Panjar Anggaran Rutin Dinas Kesehatan Kota

Pematang Siantar sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta

rupiah) ; --------------------------------------------------------------------------------

3. Nota Dinas Nomor : 1838 / V / 2005 tanpa tanggal perihal

permohonan untuk Panjar pengadaan alat - alat Kesehatan Dinas

Kesehatan Kota Pematang Siantar TA. 2005 sebesar Rp.

250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) ; --------------------------

4. Nota Dinas dari Pelaksana Kepala Dinas Kebersihan dan lingkungan

hidup Drs. Paian Siagian juga mengajukan Nota Dinas dengan surat

Nomor : 900 / 209 / LH. K / IV / 2005 tanggal 1 April 2005 perihal

permohonan panjar anggaran Rutin Dinas Lingkungan Hidup dan

Kebersihan Kota Pematang Siantar sebesar Rp. 230.000.000,- (dua

ratus tiga puluh juta rupiah) ; -----------------------------------------------------

5. Nota Dinas dari Kepala Dinas Ir. Albert Nainggolan mengajukan Nota

Dinas dengan Surat Nomor : 600 / 421 / PUK / IV / 2005 tanggal 1

April 2005 perihal Permohonan Panjar Kerja Pemeliharaan Rutin

Jalan dan Drainase pada Dinas Pekerjaan Umum Kota Pematang

Siantar TA 2005 sebesar Rp. 250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta

rupiah), sedangkan keseluruhan Nota Dinas tersebut tanpa melalui

atau disposisi dari Kepala Bagian Keuangan ; ------------------------------

-------- Bahwa sesuai Kepmendagri Nomor : 29 tahun 2002 pasal 49 tersebut

apabila APBD Kota Pematangsiantar belum disahkan, dana yang dapat

dibayarkan oleh terdakwa hanyalah dana yang formasinya telah ditetapkan

yakni dana gaji dan dana yang harus tetap dibayarkan yakni pembayaran

rekening air, rekening listrik dan rekening telepon berdasarkan besarnya

biaya dalam rekening tersebut ; ----------------------------------------------------------

-------- Bahwa ternyata setelah Tahun Anggaran 2005 berakhir dana yang

dikeluarkan saksi PANAHATAN SIHOMBING dari Kas Pemko Pematang

Siantar kepada Lomo Gultom, Dr. Andi Rangkuty, Drs. Paian Siagian dan Ir.

Albert Nainggolan tersebut tidak dapat dipertanggung jawabkan

penggunaannya (sesuai pasal 57 Kepmendagri Nomor : 29 tahun 2002),

sehingga akibat dari perbuatan terdakwa bersama-sama dengan Pelaksana

Walikota Pematang Siantar, Dr. Andi Rangkuty, Drs. Paian Siagian dan Ir.

-15-

Albert Nainggolan tersebut Kas Pemko Pematang Siantar mengalami

ketekoran sebesar Rp. 1.205.069.081,- (satu milyar duaratus lima juta enam

puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah), sesuai Laporan Hasil

Perhitungan Kerugian Keuangan Negara Atas Penyimpangan Pemberian /

Pengeluaran Dan Penggunaan Panjar Dan Bon Sementara Pada Pemko

Pematang Siantar Tahun Anggaran 2003, 2004 dan 2005 ; ----------------------

-------- Bahwa akibat perbuatan Ir. H. Kurnia R. Saragih bersama dengan

Panahatan Sihombing, Ir. Albert Nainggolan, Lomo Gultom dan Drs. Paian

Siagian, telah mengkibatkan kerugian Negara / pemerintah Republik

Indonesia cq. Pemerintah Kota Pematang Siantar sebesar Rp.

1.205.069.081,- (satu milyar dua ratus lima juta enam puluh sembilan ribu

delapan puluh satu rupiah) ; --------------------------------------------------------------

-------- Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana

dalam pasal 3 Undang - Undang Nomor : 31 tahun 1999 yang telah

dirubah dengan Undang - Undang Nomor : 20 tahun 2001 tentang

Perubahan Atas Undang - Undang RI Nomor : 31 tahun 1999 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. pasal 55 ayat (1) ke - 1 KUHP

jo. pasal 18 Undang - Undang Nomor : 31 tahun 1999 yang telah

dirubah dengan Undang - Undang Nomor : 20 tahun 2001 tentang

Perubahan Atas Undang - Undang RI Nomor : 31 tahun 1999 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ; ------------------------------------------

2. Tuntutan Hukum Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Pematang

Siantar tanggal 17 November 2011, No.Reg.Perkara : PDS-01/PSIAN/Ft.1/7/

2011,- yang menuntut terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH dengan

tuntutan sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------

o Menyatakan terdakwa Ir. Kurnia. R. Saragih tidak terbukti secara sah dan

menyakinkan melanggar pasal 2 ayat (1) jo. pasal 18 Undang - Undang

Nomor : 31 tahun 1999, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

sebagaimana telah diubah dengan Undang - Undang Nomor : 20 tahun

2001, tentang perubahan atas Undang - Undang Nomor : 31 tahun 1999,

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. pasal 55 ayat (1) ke -

1 KUHP, dalam dakwaan primair ; --------------------------------------------------

o Membebaskan terdakwa Ir. Kurnia R. Saragih dari dakwaan primair

melanggar pasal 2 ayat (1) jo. pasal 18 Undang - Undang Nomor : 31

tahun 1999, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

-16-

sebagaimana telah diubah dengan Undang - Undang Nomor : 20 tahun

2001, tentang perubahan atas Undang - Undang Nomor : 31 tahun 1999,

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke-1

KUHP ; -------------------------------------------------------------------------------------

o Menyatakan terdakwa Ir. Kurnia R. Saragih terbukti secara sah dan

meyakinkan melakukan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana diatur dan

diancam pidana didalam pasal 3 jo. pasal 18 Undang - Undang Nomor :

31 tahun 1999, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

sebagaimana telah diubah dengan Undang - Undang Nomor : 20 tahun

2001, tentang perubahan atas Undang - Undang Nomor : 31 tahun 1999,

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat (1) ke - 1

KUHP, dalam surat dakwaan subsidair ; -------------------------------------------

o Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Ir. Kurnia R. Saragih berupa

pidana penjara selama 3 (tiga) tahun dan 6 (enam) bulan dikurangi

selama terdakwa berada dalam tahanan dan menjatuhkan pidana

terhadap terdakwa Ir. Kurnia R. Saragih berupa pidana denda sebesar

Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), subsidair 3 (tiga) bulan

kurungan dan membayar uang pengganti sebesar Rp. 385.069.081.57,-

(tiga ratus delapan puluh lima juta enam puluh sembilan ribu delapan

puluh satu rupiah lima puluh tujuh sen), jika uang pengganti tidak dibayar

terdakwa diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 8

(delapan) bulan ; -------------------------------------------------------------------------

o Barang bukti / surat - surat berupa : ------------------------------------------------

• 23 (dua puluh tiga) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun

Anggaran 2005, Nomor SPM masing - masing Nomor : 110 / BT /

2005, 146 / BT / 2005, 251 / BT / 2005, 253 / BT / 2005, 330 / BT /

2005, 332 / BT / 2005, 333 / BT / 2005, 344 / BT / 2005, 345 / BT /

2005, 586 / BT / 2005, 587 / BT / 2005, 588 / BT / 2005, 589 / BT /

2005, 590 / BT / 2005, 701 / BT / 2005, 702 / BT / 2005, 703 / BT /

2005, 891 / BT / 2005, 905 / BT / 2005, 917 / BT / 2005, 1088 / BT /

2005, 1190 / BT / 2005, 1434 / BT / 2005, yang merupakan

administrasi pertanggung jawaban kegiatan Panjar Kerja Bagian

Umum Sekretariat Daerah TA 2005 ; -------------------------------------------

• 1 (satu) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun Anggaran

2006, Nomor SPM : 44 / PK / 2006, yang merupakan administrasi

-17-

pertanggung jawaban Kegiatan Panjar Kerja TA 2005 Badan

Kepegawaian Daerah ; -------------------------------------------------------------

• 1 (satu) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun Anggaran

2006, Nomor SPM : 373 / BT / 2006, yang merupakan administrasi

pertanggung jawaban Kegiatan Panjar Kerja TA 2005, kegiatan HUT

Kota Pematang Siantar ; -----------------------------------------------------------

• 8 (delapan) lembar Nota Dinas permohonan pembayaran dana panjar

kerja masing - masing dari Kabag. Umum dan perlengkapan Sekda

Kota yang ditanda tangani oleh Drs. H. Zainal Arifin Sinaga, Kadis

Kesehatan Dr. H. Andi Rangkuti, Kadis PUK Ir. Albert Nainggolan,

Kadis Lingkungan Hidup dan Kebersihan Drs. Paian Siagian ; ----------

• 7 (tujuh) lembar bukti kwitansi masing-masing tanggal 6 April 2005,

tanggal 20 Mei 2005, tanggal 4 April 2005, tanggal 6 April 2005,

tanggal 2 Mei 2005, tanggal 5 April 2005 dan tanggal 6 April 2005,

yang keseluruhannya masing - masing atas nama Panahatan

Sihombing selaku Pemegang Kas Daerah TA 2005 ; ---------------------

• 15 (lima belas) lembar kwitansi bukti pembayaran pengelolaan dana

panjar kerja Bagian Umum dan Perlengkapan TA 2005 untuk kegiatan

Perawatan Rumah Dinas Walikota dan Wakil Walikota serta kegiatan

lainnya yang dikelola oleh Kasubbag. Rumah Tangga ; ------------------

Dikembalikan kepada Pemko Pematang Siantar.--------------------------------

o Membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) ; ----------

3. Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan

tanggal 5 Januari 2012 Nomor. 16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn yang amarnya

berbunyi sebagai berikut ; -----------------------------------------------------------------

o Menyatakan Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH tersebut tidak

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Primair ; ------------------------

o Membebaskan Terdakwa dari Dakwaan Primair tersebut ; -----------------

o Menyatakan Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH tersebut terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

“Menyuruh Melakukan Korupsi “ ; -------------------------------------------------

-18-

o Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara

selama 2 (dua) tahun 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp.

50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), dengan ketentuan jika denda tidak

dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ; -

o Menjatuhkan pidana tambahan terhadap Terdakwa berupa pembayaran

uang pengganti sebesar Rp. 378.069.081,- (tiga ratus tujuh puluh

delapan juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah),

dengan ketentuan jika terpidana tidak membayar uang pengganti dalam

waktu 1 (satu) bulan setelah putusan memperoleh kekuatan hukum

tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh jaksa dan dilelang untuk

menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal terpidana tidak

mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang

pengganti tersebut, maka harus diganti dengan pidana penjara

selama 1 (satu) tahun ; --------------------------------------------------------------

o Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa

dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; ---------------------

o Memerintahkan supaya Terdakwa tetap dalam tahanan ; -----------------

o Memerintahkan barang bukti berupa : ------------------------------------------

• 23 (dua puluh tiga) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun

Anggaran 2005, Nomor SPM masing - masing Nomor : 110 / BT

/2005, 146 / BT / 2005, 251 / BT / 2005, 253 / BT / 2005, 330 / BT /

2005, 332 / BT / 2005, 333 / BT / 2005, 344 / BT / 2005, 345 / BT /

2005, 586 / BT / 2005, 587 / BT / 2005, 588 / BT / 2005, 589 / BT /

2005, 590 / BT / 2005, 701 / BT / 2005, 702 / BT / 2005, 703 / BT /

2005, 891 / BT / 2005, 905 / BT / 2005, 917 / BT / 2005, 1088 / BT /

2005, 1190 / BT / 2005, 1434 / BT / 2005, yang merupakan

administrasi pertanggung jawaban kegiatan Panjar Kerja Bagian

Umum Sekretariat Daerah TA 2005 ; ----------------------------------------

• 1 (satu) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun Anggaran

2006, Nomor SPM : 44 / PK / 2006, yang merupakan administrasi

pertanggung jawaban Kegiatan Panjar Kerja TA 2005 Badan

Kepegawaian Daerah ; ----------------------------------------------------------

• 1 (satu) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun Anggaran

2006, Nomor SPM : 373 / BT / 2006, yang merupakan

-19-

administrasi pertanggung jawaban Kegiatan Panjar Kerja TA 2005,

kegiatan HUT Kota Pematang Siantar ; -------------------------------------

• 8 (delapan) lembar Nota Dinas permohonan pembayaran dana

panjar kerja masing - masing dari Kabag. Umum dan Perlengkapan

Sekda Kota yang ditanda tangani oleh Drs. H. Zainal Arifin Sinaga,

Kadis Kesehatan Dr. H. Andi Rangkuti, Kadis PUK Ir. Albert

Nainggolan, Kadis Lingkungan Hidup dan Kebersihan Drs. Paian

Siagian ; -----------------------------------------------------------------------------

• 7 (tujuh) lembar bukti kwitansi masing - masing tanggal 6 April 2005,

tanggal 20 Mei 2005, tanggal 4 April 2005, tanggal 6 April 2005,

tanggal 2 Mei 2005, tanggal 5 April 2005 dan tanggal 6 April 2005,

yang keseluruhannya masing - masing atas nama Panahatan

Sihombing selaku Pemegang Kas Daerah TA 2005 ; -------------------

• 15 (lima belas) lembar kwitansi bukti pembayaran pengelolaan dana

panjar kerja Bagian Umum dan Perlengkapan TA 2005 untuk

kegiatan Perawatan Rumah Dinas Walikota dan Wakil Walikota

serta kegiatan lainnya yang dikelola oleh Kasubbag Rumah

Tangga ; -----------------------------------------------------------------------------

dikembalikan kepada Pemerintah Kota Pematang Siantar ; ----------------

o Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,-

(lima ribu rupiah) ; ----------------------------------------------------------------------

4. Akta Banding yang dibuat Juru Sita Pengadilan Negeri Medan Nomor : 1/

Akta Pid.Sus.K/2012/PN.MDN tanggal 10 Januari 2012 yang menerangkan

bahwa Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar

mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Tindak

Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 5 Januari 2012

Nomor. 16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn tersebut, permintaan banding mana

telah dengan sempurna diberitahukan kepada Penasehat Hukum Terdakwa

pada tanggal 12 Januari 2012 ; -----------------------------------------------------------

5. Akta Banding yang dibuat Wakil Panitera Pengadilan Negeri Medan Nomor :

2/Akta.Pid.Sus.K/2012/PN.MDN tanggal 12 Januari 2012 yang menerangkan

bahwa Penasehat Hukum Terdakwa mengajukan permintaan banding

terhadap Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan

Negeri Medan tanggal 5 Januari 2012 Nomor. 16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn

-20-

tersebut, permintaan banding mana telah dengan sempurna diberitahukan

kepada Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar

pada tanggal 30 Januari 2012 ; -----------------------------------------------------------

6. Bahwa sehubungan dengan permohonan Banding tersebut, Jaksa Penuntut

Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar mengajukan Memori

Banding yang telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tindak Pidana

Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 14 Februari 2012 dan

telah diberitahukan dan diserahkan dengan sempurna kepada Penasehat

Hukum Terdakwa pada tanggal 21 Februari 2012 ; ----------------------------------

7. Bahwa Penasehat Hukum Terdakwa juga mengajukan Memori Banding dan

Kontra Memori Banding yang telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan

Tinggi Medan pada tanggal 12 Maret 2012 dan telah dikirim ke Pengadilan

Negeri Medan dengan Surat N0. W2U/1675/Pid.Sus.K/01.10/III/2012 untuk

Diberitahukan dan diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan

Negeri Siantar : --------------------------------------------------------------------------------

8. Surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara kepada Jaksa

Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar dan Penasehat

Hukum Terdakwa yang menerangkan bahwa kepada mereka telah diberikan

kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari Putusan Pengadilan Tindak

Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 5 Januari 2012

Nomor ; 16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn dalam tenggang waktu 7 (tujuh) ; -------

-------- Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum pada

Kejaksaan Negeri Pematang Siantar dan Penasehat Hukum Terdakwa karena

diajukan dalam tenggang waktu serta dengan cara dan syarat-syarat menurut

Undang-undang, maka permintaan banding tersebut secara yuridis formil

dapat diterima ; ------------------------------------------------------------------------------------

-------- Menimbang bahwa Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri

Pematang Siantar dalam Memori bandingnya pada pokoknya tidak sependapat

dengan Majelis Hakim Tingkat Pertama sepanjang mengenai uang pengganti

yang dijatuhkan kepada Terdakwa sebesar Rp. 378.069.081.- ( tiga ratus tujuh

puluh delapan juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah) dan

lamanya pidana penjara sebagai pengganti selama 1(satu) tahun apabila uang

pengganti tidak dibayar oleh Terdakwa ; ----------------------------------------------------

-------- Menimbang bahwa Penasehat Hukum Terdakwa dalam memori banding

dan kontra memori Banding pada pokoknya tidak sependapat dengan besarnya

-21-

uang pengganti sebesar Rp. 378.069.081.- (tiga ratus tujuh puluh delapan juta

enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah) dan memohon agar

membebaskan Terdakwa dari hukuman membayar uang pengganti atau

dihukum membayar uang pengganti sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta

rupiah) karena Terdakwa belum mempertanggung jawabkan dengan adanya

penggantian pejabat walikota terpilih sehingga pertanggung jawaban belum

dilaksanakan ; --------------------------------------------------------------------------------------

-------- Menimbang, bahwa tentang besarnya uang pengganti yang didasarkan

kepada kerugian Negara, Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam putusannya

telah menghitung kerugian negara sebesar Rp.378.069.081,- (tiga ratus tujuh

puluh delapan juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah),

sedangkan Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri pematang Siantar

dalam tuntutannya menghitung kerugian negara sebesar Rp.385.069.081.57

(tiga ratus delapan puluh lima juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh

satu rupiah lima puluh tujuh sen) dan Terdakwa menghitung kerugian negara

sebesar Rp. 50.000.000.- (lima puluh juta rupiah) ; -------------------------------------

-------- Menimbang, bahwa Mencermati uraian, pertimbangan Majelis Hakim

Tingkat Pertama tentang besarnya kerugian negara yang harus dipertanggung

jawabkan oleh Terdakwa, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan

besaran kerugian negara akibat penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan

oleh Terdakwa telah mengakibatkan kerugian sebesar Rp. 378.069.081.- ( tiga

ratus tujuh puluh delapan juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu

rupiah) sehingga demikian perhitungan besarnya uang pengganti oleh Jaksa

Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwa tidak dapat diterima ; ----------

-------- Menimbang, bahwa tentang lamanya pidana penjara pengganti apabila

uang pengganti tidak dibayar dalam waktu 1 (satu) bulan setelah putusan

memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh

Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal

terpidana tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang

pengganti tersebut, maka harus diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu)

tahun, putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama dirasa sudah patut dan adil.

Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan Majelis Hakim Tingkat

Pertama ; --------------------------------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa dengan demikian Memori Banding dari Jaksa

Penuntut Umum serta Memori Banding dan Kontra Memori Banding dari

Terdakwa / Penasehat Hukumnya haruslah ditolak ; -------------------------------------

-22-

--------Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding memeriksa

dan mempelajari dengan seksama berkas perkara, salinan resmi Putusan

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 5

Januari 2012 Nomor. 16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn Memori Banding Jaksa

Penuntut Umum dan Penasehat Hukum Terdakwa, serta Kontra Memori

Banding dari Penasehat Hukum Terdakwa, serta surat-surat lainnya yang

berhubungan dengan perkara ini, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat

dengan pertimbangan Hakim tingkat pertama dalam putusannya bahwa

terdakwa terbukti dengan sah dan meyakinkan bersalah melakukan ”tindak

pidana” sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan Subsidair, dan

pertimbangan Hakim tingkat pertama tersebut diambil alih dan dijadikan sebagai

pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Banding sendiri dalam memutus perkara

ini pada tingkat banding, kecuali sepanjang mengenai ”Kualifikasi Tindak pidana

dan lamanya pidana penjara” yang dijatuhkan ; -------------------------------------------

-------- Menimbang, bahwa mengenai Kualifikasi tindak pidana, menurut Majelis

Hakim Tingkat Banding lebih tepat ”Tindak Pidana Korupsi Yang Dilakukan

Secara Bersama-sama” karena sesuai dengan pertimbangan Majelis Hakim

Tingkat Pertama dalam mempertimbangkan pasal 55 ayat ( 1) ke-1 KUHP

menyimpulkan bahwa dari rangkaian fakta-fakta, Terdakwa, saksi Panahatan

Sihombing, Lomo Gultom, Dr. Andi Rangkuti, Drs. Paian Siagian dan Ir Albert

Nainggolan, telah ada kesadaran dalam bekerja sama untuk melakukan

perbuatannya dan ada hubungan yang erat antara perbuatan terdakwa dengan

perbuatan Panahatan Sihombing, Lomo Gultom, Dr. Andi Rangkuti, Drs. Paian

Siagian dan Ir Albert Nainggolan yaitu mengajukan ”Nota Dinas Panjar Kerja”,

melakukan ”Proses Pengajuan Nota Dinas”, melakukan ”Pembayaran Dana

Panjar Kerja”, dan ”Tidak Dapat Mempertanggung Jawabkan Penggunaan Dana

Panjar Kerja” tersebut, sedangkan diketahuinya dan patut diketahui Terdakwa

bahwa Pengajuan Nota Dinas Panjar Kerja, tidak dapat dibenarkan sebelum

APBD tahun Anggaran 2005 disahkan dan dicatat dalam Lembaran Daerah

sehingga demikian adanya unsur dilakukan secara bersama-sama telah

terpenuhi ; -------------------------------------------------------------------------------------------

-------- Menimbang, bahwa mengenai lamanya pidana penjara yang dijatuhkan

oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama dinilai belum mencerminkan rasa keadilan

masih terlalu ringan, selain memperhatikan hal yang memberatkan dan

meringankan dalam putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama, Majelis Hakim

Tingkat Banding juga memperhatikan hal–hal sebagai berikut : ----------------------

1. Bahwa Terdakwa belum lama menjabat sebagai pejabat pelaksana Walikota

pematang Siantar namun telah menyalahgunakan wewenangnya sehingga

menghambat pembangunan ; -------------------------------------------------------------

-23-

2. Bahwa seharusnya Terdakwa selaku Pelaksana Tugas Walikota berperilaku

sebagai panutan bagi bawahannya dalam melaksanakan pemerintahan yang

baik dan bersih (Clean Goverment) ; ----------------------------------------------------

-------- Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas maka Putusan Pengadilan

Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 5 Januari 2012

Nomor. 16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn, haruslah dikuatkan kecuali mengenai

Kualifikasi tindak pidana dan lamanya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa

yang amarnya sebagaimana tersebut dibawah ini ; --------------------------------------

------- Menimbang, bahwa karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi

pidana maka kepadanya dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua

tingkat Pengadilan ; -------------------------------------------------------------------------------

------- Memperhatikan ketentuan Pasal 3 jo. Pasal 18 UU No.31 tahun 1999

tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah

dengan Undang-Undang NO.20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak

Pidana Korupsi jo. Undang-Undang No. 46 tahun 2009 tentang Pengadilan

Tipikor, Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, jo. Undang-Undang No. 8 tahun 1981

tentang KUHAP, serta ketentuan hukum lainnya yang bersangkutan ; ------------

M E N G A D I L I

------- Menerima permohonan banding Jaksa Penuntut Umum pada

Kejaksaan Negeri Pematang Siantar dan Penasehat Hukum

Terdakwa ; -------------------------------------------------------------------------------

------- Memperbaiki Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada

Pengadilan Negeri Medan tanggal 5 Januari 2012 Nomor.

16/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn sepanjang mengenai ”kualifikasi tindak

pidana dan lamanya pidana penjara yang dijatuhkan kepada

terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH”, sehingga amar selengkapnya

berbunyi sebagai berikut : ---------------------------------------------------------

o Menyatakan Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH tersebut tidak

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Primair ; ------------------------

o Membebaskan Terdakwa dari Dakwaan Primair tersebut ; -----------------

-24-

o Menyatakan Terdakwa Ir. H. KURNIA R. SARAGIH tersebut terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana

“Korupsi yang dilakukan Secara Bersama-sama” ; ---------------------

o Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara

selama 3 (tiga) tahun dan denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh

juta rupiah), dengan ketentuan jika denda tidak dibayar harus diganti

dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ; -----------------------------

o Menjatuhkan pidana tambahan terhadap Terdakwa berupa pembayaran

uang pengganti sebesar Rp. 378.069.081.- ( tiga ratus tujuh puluh

delapan juta enam puluh sembilan ribu delapan puluh satu rupiah)

dengan ketentuan jika terpidana tidak membayar uang pengganti dalam

waktu 1 (satu) bulan setelah putusan memperoleh kekuatan hukum

tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh jaksa dan dilelang untuk

menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal terpidana tidak

mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang

pengganti tersebut, maka harus diganti dengan pidana penjara

selama 1 (satu) tahun ; --------------------------------------------------------------

o Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa

dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; ---------------------

o Memerintahkan supaya Terdakwa tetap dalam tahanan ; -----------------

o Memerintahkan barang bukti berupa : ------------------------------------------

• 23 (dua puluh tiga) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun

Anggaran 2005, Nomor SPM masing - masing Nomor : 110 / BT

/2005, 146 / BT / 2005, 251 / BT / 2005, 253 / BT / 2005, 330 / BT /

2005, 332 / BT / 2005, 333 / BT / 2005, 344 / BT / 2005, 345 / BT /

2005, 586 / BT / 2005, 587 / BT / 2005, 588 / BT / 2005, 589 / BT /

2005, 590 / BT / 2005, 701 / BT / 2005, 702 / BT / 2005, 703 / BT /

2005, 891 / BT / 2005, 905 / BT / 2005, 917 / BT / 2005, 1088 / BT /

2005, 1190 / BT / 2005, 1434 / BT / 2005, yang merupakan

administrasi pertanggung jawaban kegiatan Panjar Kerja Bagian

Umum Sekretariat Daerah TA 2005 ; -

• 1 (satu) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun Anggaran

2006, Nomor SPM : 44 / PK / 2006, yang merupakan administrasi

-25-

pertanggung jawaban Kegiatan Panjar Kerja TA 2005 Badan

Kepegawaian Daerah ; ----------------------------------------------------------

• 1 (satu) lembar SPM (Surat Perintah Membayar) Tahun Anggaran

2006, Nomor SPM : 373 / BT / 2006, yang merupakan administrasi

pertanggung jawaban Kegiatan Panjar Kerja TA 2005, kegiatan HUT

Kota Pematang Siantar ; --------------------------------------------------------

• 8 (delapan) lembar Nota Dinas permohonan pembayaran dana

panjar kerja masing - masing dari Kabag. Umum dan Perlengkapan

Sekda Kota yang ditanda tangani oleh Drs. H. Zainal Arifin Sinaga,

Kadis Kesehatan Dr. H. Andi Rangkuti, Kadis PUK Ir. Albert

Nainggolan, Kadis Lingkungan Hidup dan Kebersihan Drs. Paian

Siagian ; -----------------------------------------------------------------------------

• 7 (tujuh) lembar bukti kwitansi masing - masing tanggal 6 April 2005,

tanggal 20 Mei 2005, tanggal 4 April 2005, tanggal 6 April 2005,

tanggal 2 Mei 2005, tanggal 5 April 2005 dan tanggal 6 April 2005,

yang keseluruhannya masing - masing atas nama Panahatan

Sihombing selaku Pemegang Kas Daerah TA 2005 ; -------------------

• 15 (lima belas) lembar kwitansi bukti pembayaran pengelolaan dana

panjar kerja Bagian Umum dan Perlengkapan TA 2005 untuk

kegiatan Perawatan Rumah Dinas Walikota dan Wakil Walikota

serta kegiatan lainnya yang dikelola oleh Kasubbag Rumah

Tangga ; -----------------------------------------------------------------------------

Dikembalikan kepada Pemerintah Kota Pematang Siantar ;----------------

------- Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua

tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebesar Rp.5.000.- (lima

ribu rupiah) ; -----------------------------------------------------------------------------

------- Demikianlah dimusyawarahkan dalam Rapat Permusyawaratan Majelis

Hakim Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan pada hari Rabu

tanggal 21 Maret 2012 oleh kami KRESNA MENON, SH. MHum. sebagai

Hakim Ketua Majelis, serta Dr. MANGASA MANURUNG. SH.MKn. dan

ROSMALINA SITORUS, SH.MH. Hakim-Hakim Ad Hoc Tindak Pidana Korupsi

pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk untuk

-26-

memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam Pengadilan Tingkat Banding

berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 1

Februari 2012 No. 07/PID.SUS.K/2012/ PT.MDN putusan mana diucapkan pada

hari Selasa tanggal 27 Maret 2012, dalam persidangan yang terbuka untuk

umum oleh Hakim Ketua Sidang tersebut dengan dihadiri oleh kedua Hakim

Anggota tersebut, serta MARTHIN A.P. SINAGA, SH Panitera Pengganti pada

Pengadilan Tinggi Medan, akan tetapi tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum

pada Kejaksaan Negeri Pematang Siantar dan Terdakwa maupun Penasehat

Hukumnya ; ------------------------------------------------------------------------------------------

Hakim Anggota ; Hakim Ketua ;

Ttd Ttd

Dr. MANGASA MANURUNG. SH.MKn. KRESNA MENON, SH.MHum.

Ttd

ROSMALINA SITORUS, SH.MH. Panitera Pengganti; Ttd

MARTHIN A.P. SINAGA, SH

untuk Sa l inan Sesuai As l inya Panitera

HAMONANGAN RAMBE, SH.MH. NIP : 196109011983031004.-

TJATUR WAHJOE B.SP,SH.MHum NIP. 196305171991031003-