otoritas jasa keuangan (”ojk”) tidak ......otoritas jasa keuangan (”ojk”) tidak memberikan...
TRANSCRIPT
-
Tanggal Efektif : 28 September 2018Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018Tanggal Penjatahan : 5 Oktober 2018Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 8 Oktober 2018Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 8 Oktober 2018Tanggal Pencatatan Saham Pada Bursa Efek Indonesia : 9 Oktober 2018
OTORITAS JASA KEUANGAN (”OJK”) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.
PT HK METALS UTAMA TBK (“PERSEROAN”) DAN PENJAMIN PELAKSANA EMISI SAHAM BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI, FAKTA, DATA, ATAU LAPORAN DAN KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.
PROSPEKTUS INI PENTING DAN PERLU MENDAPAT PERHATIAN SEGERA. APABILA TERDAPAT KERAGUAN PADA TINDAKAN YANG AKAN DIAMBIL, SEBAIKNYA BERKONSULTASI DENGAN PIHAK YANG KOMPETEN.
PT HK Metals Utama TbkKegiatan Usaha Utama:
Perdagangan, jasa, pembangunan, dan industri khususnya barang metal, baja, dan holo besi.Berkedudukan di Bekasi, Indonesia
Kantor Pusat:Jl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi
Telp.: +6221 89136594, 89236595Faksimili: +6221 89136593
E-mail: [email protected]: www.hyamn.com
Kantor Operasional: Jl. Raya Kaliabang-Bungur No. 9 Raya Bekasi KM 27
Harapan Jaya – Bekasi Utara, Kota Bekasi 17124, Jawa BaratTelp.: +6221 8887 1866
Faksimili: +6221 8887 1933
PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM
Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, yang ditawarkan kepada masyarakat dengan Harga Penawaran Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (”FPPS”). Nilai saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).
Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel Perseroan, serta akan memberikan kepada pemegangnya hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya dari Perseroan telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen, hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham, hak atas pembagian Saham bonus, dan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
PENJAMIN PELAKSANA EMISI EFEK
PT TRIMEGAH SEKURITAS INDONESIA TBK PT SINARMAS SEKURITAS
PENJAMIN EMISI EFEK
PT JASA UTAMA CAPITAL SEKURITAS PT ERDIKHA ELIT SEKURITAS
Saham – saham yang ditawarkan ini seluruhnya akan dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia
Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan.
RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN INDONESIA. RISIKO USAHA LAINNYA DAPAT DILIHAT PADA BAB VI TENTANG RISIKO USAHA DALAM PROSPEKTUS INI.
PERSEROAN TIDAK MENERBITKAN SURAT KOLEKTIF SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI, TETAPI SAHAM-SAHAM TERSEBUT AKAN DIDISTRIBUSIKAN SECARA ELEKTRONIK YANG AKAN DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”).
RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI EMISI EFEK ADALAH TIDAK LIKUIDNYA SAHAM YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN OLEH TERBATASNYA JUMLAH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN.
Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 1 Oktober 2018
Penjamin Pelaksana Emisi Efek
PT HK METALS UTAMA TBKJl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa SriamurKec. Tambun Utara, Kab. Bekasi, Jawa Barat, 17124Indonesia
P. 021 89136594 (Hunting)F. 021 [email protected]
HEAD OFFICE:
-
Perseroan telah menyampaikan Pernyataan Pendaftaran Emisi Efek sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham ini kepada Otoritas Jasa Keuangan (”OJK”) dengan surat No. 016/HKMU/EKS/VIII/18 tanggal 8 Agustus 2018 sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, sebagaimana dimuat dalam Tambahan No.3608 Lembaran Negara Republik Indonesia No.64 Tahun 1995 beserta peraturan pelaksanaannya dan perubahan-perubahannya (selanjutnya disebut ”UUPM”).Saham-saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini, direncanakan akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (”BEI”) sesuai dengan Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek yang telah dibuat antara Perseroan dengan BEI yang dibuat dibawah tangan No. S-05098/BEI.PP3/08-2018 pada tanggal 31 Agustus 2018 apabila memenuhi persyaratan pencatatan yang ditetapkan oleh BEI. Jika ternyata persyaratan pencatatan tidak dipenuhi, Penawaran atas Saham batal demi hukum dan pembayaran pesanan Saham dimaksud wajib dikembalikan kepada pemesan sesuai dengan ketentuan UUPM dan Peraturan No. IX.A.2.Seluruh Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham ini bertanggung jawab sepenuhnya atas data yang disajikan sesuai dengan fungsi dan kedudukan mereka, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di sektor Pasar Modal, dan kode etik, norma, serta standar profesi masing-masing.Sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana Saham, setiap Pihak terafiliasi dilarang memberikan keterangan atau pernyataan mengenai data yang tidak diungkapkan dalam Prospektus tanpa persetujuan tertulis dari Perseroan dan Penjamin Pelaksana Emisi Efek.Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, sebagaimana dimaksud dalam UUPM. Hubungan afiliasi antara Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dapat dilihat pada Bab XIII Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal.PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek merupakan pihak yang tidak terafiliasi baik langsung maupun tidak langsung dengan Perseroan. Hubungan afiliasi antara Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan Penjamin Emisi Efek dengan Perseroan dapat dilihat pada Bab XII Penjaminan Emisi Efek.
PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI TIDAK DIDAFTARKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG/PERATURAN LAIN SELAIN YANG BERLAKU DI REPUBLIK INDONESIA. BARANG SIAPA DI LUAR WILAYAH REPUBLIK INDONESIA MENERIMA PROSPEKTUS INI, MAKA PROSPEKTUS INI TIDAK DIMAKSUDKAN SEBAGAI DOKUMEN PENAWARAN UNTUK MEMBELI SAHAM KECUALI BILA PENAWARAN DAN PEMBELIAN SAHAM TERSEBUT TIDAK BERTENTANGAN ATAU BUKAN MERUPAKAN PELANGGARAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN SERTA KETENTUAN-KETENTUAN BURSA EFEK YANG BERLAKU DI NEGARA TERSEBUT ATAU YURISDIKSI DI LUAR REPUBLIK INDONESIA TERSEBUT.
PERSEROAN TELAH MENGUNGKAPKAN SEMUA INFORMASI YANG WAJIB DIKETAHUI OLEH PUBLIK DAN TIDAK TERDAPAT LAGI INFORMASI YANG BELUM DIUNGKAPKAN SEHINGGA TIDAK MENYESATKAN PUBLIK.
-
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ........................................................................................................................................................i
DEFINISI DAN SINGKATAN ............................................................................................................................iii
RINGKASAN ....................................................................................................................................................ix
I. PENAWARAN UMUM .............................................................................................................................1
II. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM ................................3
III. PERNYATAAN UTANG ...........................................................................................................................5
IV. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING .............................................................................................27
V. ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN .......................................................................31
VI. FAKTOR RISIKO ...................................................................................................................................47
VII. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN PUBLIK ....................................51
VIII. KEGIATAN USAHA, SERTA KECENDERUNGAN, PROSPEK USAHA, SERTA KETERANGAN TENTANG PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK ..................................................................................53
1. Riwayat Singkat Perseroan ...........................................................................................................53
2. Kegiatan Usaha Perseroan ...........................................................................................................55
3. Persetujuan Untuk Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham .............................................59
4. Perkembangan Kepemilikan Saham Perseroan ............................................................................60
5. Keterangan Tentang Pemegang Saham Berbentuk Badan Hukum ..............................................62
6. Keterangan Singkat Tentang Entitas Anak ....................................................................................63
7. Struktur Organisasi Perseroan ......................................................................................................85
8. Struktur Kepemilikan Perseroan ....................................................................................................86
9. Pengurusan Dan Pengawasan Perseroan ....................................................................................87
10. Sumber Daya Manusia ..................................................................................................................92
11. Aset Tetap Penting Yang Dimiliki Perseroan Dan Entitas Anak ...................................................100
12. TransaksiDenganPihakAfiliasi ..................................................................................................102
13. Transaksi dan Perjanjian Penting Dengan Pihak Ketiga .............................................................104
14. Asuransi .......................................................................................................................................118
15. Hak atas Kekayaan Intelektual Perseroan Dan Entitas Anak ......................................................120
16. Perkara Yang Sedang Dihadapi Perseroan, Komisaris, dan Direksi Perseroan Serta Entitas Anak .................................................................................................................................120
17. KecenderunganDanKetergantunganSignifikanYangMempengaruhiKegiatanUsahaDanProspek Keuangan Perseroan ....................................................................................................120
18. Persaingan Usaha Dalam Industri ...............................................................................................121
19. Prospek Usaha Perseroan ..........................................................................................................121
20. Analisis Dampak Lingkungan Perseroan .....................................................................................122
-
ii
IX. EKUITAS .............................................................................................................................................123
X. KEBIJAKAN DIVIDEN ........................................................................................................................125
XI. PERPAJAKAN ....................................................................................................................................126
XII. PENJAMINAN EMISI EFEK ................................................................................................................128
XIII. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL ..............................................................130
XIV. KETENTUAN PENTING DALAM ANGGARAN DASAR DAN KETENTUAN PENTING LAINNYA TERKAIT PEMEGANG SAHAM ........................................................................................132
XV. TATA CARA PEMESANAN SAHAM ...................................................................................................145
XVI. PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN SAHAM .......151
XVII. PENDAPAT DARI SEGI HUKUM ........................................................................................................153
XVIII. LAPORAN AKUNTAN PUBLIK DAN LAPORAN KEUANGAN AUDIT PERSEROAN .....................173
-
iii
DEFINISI DAN SINGKATAN Beberapa singkatan dan kata-kata yang dipergunakan dalam Prospektus ini memiliki makna dan arti seperti dijelaskan dalam tabel berikut:
Afiliasi Berarti pihak-pihak sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 angka 1 Undang-Undang Pasar Modal: a. hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua,
baik secara horizontal maupun vertikal; b. hubungan antara satu pihak dengan pegawai, direktur atau komisaris dari pihak
tersebut; c. hubungan antara 2 (dua) perusahaan dimana terdapat 1 (satu) atau lebih
anggota direksi atau komisaris yang sama; d. hubungan antara perusahaan dengan suatu pihak baik langsung maupun tidak
langsung, mengendalikan atau dikendalikan oleh perusahaan tersebut; e. hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan baik langsung maupun
tidak langsung, oleh pihak yang sama; hubungan antara perusahaan dengan pemegang saham utama.
Anggaran Dasar Berarti Akta Pendirian dan Anggaran Dasar Perseroan. Bapepam dan LK Berarti Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 3 ayat 1 UUPM (sekarang bernama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagaimana didefiniskan pada bab Definisi ini).
Biro Administrasi Efek Berarti pihak yang melaksanakan administrasi saham dalam Penawaran Umum yang
ditunjuk oleh Perseroan, yang dalam hal ini adalah PT Raya Saham Registra berkedudukan di Jakarta.
Bursa Efek atau BEI Berarti PT Bursa Efek Indonesia, suatu perseroan terbatas yang berkedudukan
di Jakarta, dimana saham Perseroan dicatatkan. Daftar Pemegang Saham (DPS) Berarti daftar yang dikeluarkan oleh KSEI yang memuat keterangan tentang
kepemilikan saham oleh Pemegang Saham dalam Penitipan Kolektif di KSEI berdasarkan data yang diberikan oleh Pemegang Rekening kepada KSEI.
Daftar Pemesanan Pembelian Saham (DPPS)
Berarti daftar yang memuat nama-nama pemesan Saham Yang Akan Ditawarkan dan jumlah Saham Yang Akan Ditawarkan yang dipesan dan disusun berdasarkan Formulir Pemesanan Pembelian Saham yang dibuat oleh masing-masing Agen Penjualan dan/atau Penjamin Emisi Efek menurut urutan masuknya pesanan.
Emisi Berarti penawaran saham yang dilakukan oleh Perseroan atau diperdagangkan
kepada masyarakat melalui Penawaran Umum pada Pasar Perdana guna dicatatkan dan diperdagangkan di Bursa.
Entitas Anak Berarti suatu perusahaan yang (i) lebih dari 50% (lima puluh persen) sahamnya
dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh perusahaan yang merupakan perusahaan induknya; dan (ii) laporan keuangannya dikonsolidasikan dengan Perseroan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia.
Formulir Konfirmasi Penjatahan Saham (FKPS)
Berarti formulir konfirmasi hasil penjatahan atas nama pemesan sebagai tanda bukti pemilikan atas bagian dari Saham Yang Akan Ditawarkan di Pasar Perdana.
Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS)
Berarti formulir pemesanan saham asli untuk pembelian Saham Yang Akan Ditawarkan yang harus diisi lengkap, dibubuhi tandatangan asli oleh pemesan dan diajukan dalam rangkap 5 (lima) oleh pemesan Saham Yang Akan Ditawarkan kepada Agen Penjualan dan/atau Penjamin Emisi Efek pada waktu memesan Saham Yang Akan Ditawarkan.
-
iv
Gerai Penawaran Umum Berarti tempat berlangsungnya Penawaran Umum pada masa penawaran umum, di mana calon pembeli saham Perseroan dapat memperoleh Prospektus dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS) selain di kantor Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek, dan menyampaikan FPPS yang telah dilengkapi.
Harga Penawaran Berarti harga setiap saham yang ditawarkan melalui Penawaran Umum ini, yaitu
sebesar Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) per saham dengan nilai total sejumlah Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).
Hari Bursa Berarti hari-hari dimana BEI melakukan aktivitas transaksi perdagangan efek. Hari Kalender Berarti setiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan Kalender Gregorius (Gregorian
Calendar) tanpa kecuali, termasuk hari Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang ditentukan sewaktu-waktu oleh Pemerintah Republik Indonesia dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa.
Hari Kerja Berarti hari kerja pada umumnya tidak termasuk hari Sabtu dan Minggu serta hari
yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai hari libur nasional. Kemenkumham Berarti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (dahulu
dikenal dengan nama Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Departemen Kehakiman Republik Indonesia, Departemen Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia atau nama lainnya).
Konfirmasi Tertulis Berarti Surat konfirmasi mengenai kepemilikan saham yang dikeluarkan oleh KSEI
dan/atau Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek (yang dalam hal ini Penjamin Pelaksana Emisi Efek atau Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan) untuk kepentingan Pemegang Rekening di Pasar Sekunder.
KSEI Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta, yang dalam
emisi saham bertugas mengadministrasikan saham berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Saham pada Penitipan Kolektif.
Manajer Penjatahan Berarti Penjamin Pelaksana Emisi Efek, yaitu dalam hal ini PT Trimegah Sekuritas
Indonesia Tbk, yang bertanggung jawab pada penjatahan atas penjualan saham-saham yang akan dilakukan jika jumlah pesanan atas saham-saham melebihi jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum ini, berdasarkan syarat-syarat yang ditetapkan dalam Peraturan No. IX.A.7
Masa Penawaran Berarti jangka waktu dalam mana pemesanan Saham Yang Akan Ditawarkan dapat
dilakukan dan FPPS dapat diajukan oleh masyarakat kepada Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek dan/atau Agen Penjualan sebagaimana ditentukan dalam Prospektus dan FPPS, kecuali jika masa penawaran itu ditutup lebih dini yang dilakukan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Masyarakat Berarti perorangan dan/atau badan, baik Warga Negara Indonesia/Badan Indonesia
maupun Warga Negara Asing / Badan Asing baik yang bertempat tinggal / berkedudukan di Indonesia maupun bertempat tinggal / berkedudukan di luar wilayah Indonesia.
Menkumham Berarti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (sebelumnya
dikenal dengan nama Menteri Kehakiman Republik Indonesia, Menteri Hukum dan Perundang-undangan dan/atau nama lainnya).
OJK Berarti Otoritas Jasa Keuangan yang merupakan lembaga independen penerus
Bapepam dan LK, dalam melaksanakan fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal berdasarkan Undang-Undang No. 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.
-
v
Gerai Penawaran Umum Berarti tempat berlangsungnya Penawaran Umum pada masa penawaran umum, di mana calon pembeli saham Perseroan dapat memperoleh Prospektus dan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS) selain di kantor Penjamin Pelaksana Emisi Efek dan para Penjamin Emisi Efek, dan menyampaikan FPPS yang telah dilengkapi.
Harga Penawaran Berarti harga setiap saham yang ditawarkan melalui Penawaran Umum ini, yaitu
sebesar Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) per saham dengan nilai total sejumlah Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah).
Hari Bursa Berarti hari-hari dimana BEI melakukan aktivitas transaksi perdagangan efek. Hari Kalender Berarti setiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan Kalender Gregorius (Gregorian
Calendar) tanpa kecuali, termasuk hari Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang ditentukan sewaktu-waktu oleh Pemerintah Republik Indonesia dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa.
Hari Kerja Berarti hari kerja pada umumnya tidak termasuk hari Sabtu dan Minggu serta hari
yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai hari libur nasional. Kemenkumham Berarti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (dahulu
dikenal dengan nama Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Departemen Kehakiman Republik Indonesia, Departemen Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia atau nama lainnya).
Konfirmasi Tertulis Berarti Surat konfirmasi mengenai kepemilikan saham yang dikeluarkan oleh KSEI
dan/atau Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek (yang dalam hal ini Penjamin Pelaksana Emisi Efek atau Penjamin Emisi Efek atau Agen Penjualan) untuk kepentingan Pemegang Rekening di Pasar Sekunder.
KSEI Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta, yang dalam
emisi saham bertugas mengadministrasikan saham berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Saham pada Penitipan Kolektif.
Manajer Penjatahan Berarti Penjamin Pelaksana Emisi Efek, yaitu dalam hal ini PT Trimegah Sekuritas
Indonesia Tbk, yang bertanggung jawab pada penjatahan atas penjualan saham-saham yang akan dilakukan jika jumlah pesanan atas saham-saham melebihi jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum ini, berdasarkan syarat-syarat yang ditetapkan dalam Peraturan No. IX.A.7
Masa Penawaran Berarti jangka waktu dalam mana pemesanan Saham Yang Akan Ditawarkan dapat
dilakukan dan FPPS dapat diajukan oleh masyarakat kepada Penjamin Pelaksana Emisi Efek, Penjamin Emisi Efek dan/atau Agen Penjualan sebagaimana ditentukan dalam Prospektus dan FPPS, kecuali jika masa penawaran itu ditutup lebih dini yang dilakukan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Masyarakat Berarti perorangan dan/atau badan, baik Warga Negara Indonesia/Badan Indonesia
maupun Warga Negara Asing / Badan Asing baik yang bertempat tinggal / berkedudukan di Indonesia maupun bertempat tinggal / berkedudukan di luar wilayah Indonesia.
Menkumham Berarti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (sebelumnya
dikenal dengan nama Menteri Kehakiman Republik Indonesia, Menteri Hukum dan Perundang-undangan dan/atau nama lainnya).
OJK Berarti Otoritas Jasa Keuangan yang merupakan lembaga independen penerus
Bapepam dan LK, dalam melaksanakan fungsi, tugas, dan wewenang pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor Pasar Modal berdasarkan Undang-Undang No. 21 tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan.
Pemegang Rekening Berarti pihak yang namanya tercatat sebagai pemilik rekening efek di KSEI, yaitu Bank Kustodian dan atau Perusahaan Efek beserta nama pihak yang tercantum sebagai pemegang sub-rekening efek tersebut.
Pemerintah Berarti pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penawaran Awal Ajakan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan
Prospektus Awal yang bertujuan antara lain untuk mengetahui minat calon pembeli atas Efek yang akan ditawarkan dan atau perkiraan harga penawaran Efek.
Penawaran Umum Perdana Saham
Berarti Penawaran Umum Saham kepada Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam UUPM dan peraturan pelaksanaannya berikut ketentuan lain yang berhubungan, serta ketentuan yang dimuat dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Efek.
Penitipan Kolektif Berarti penitipan atas efek yang dimiliki bersama oleh lebih dari satu pihak yang
kepentingannya diwakili oleh KSEI. Penjamin Emisi Efek Berarti perseroan terbatas yang mengadakan perjanjian dengan Perseroan untuk
melakukan Penawaran Umum atas nama Perseroan, menjamin penjualan Saham Yang Akan Ditawarkan dan melakukan pembayaran hasil Penawaran Umum di Pasar Perdana kepada Perseroan melalui Penjamin Pelaksana Emisi Efek sesuai dengan Bagian Penjaminan, dengan memperhatikan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan dalam Pasal 5 ayat (2) dan Pasal 12 ayat (2) Perjanjian Penjaminan Emisi Efek.
Peraturan No. VIII.G.12 Berarti Peraturan Bapepam No.VIII.G.12, Lampiran Ketua Bapepam No. Kep-
17/PM/2004 tanggal 13 April 2004 tentang Pedoman Pemeriksaan oleh Akuntan atas Pemesanan dan Penjatahan Efek atau Pembagian Saham Bonus.
Peraturan No. IX.A.2 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.A.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK
No. Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 tentang Tata Cara Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Perdana Saham.
Peraturan No. IX.A.7 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.A.7, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK
No. Kep 691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 tentang Pemesanan dan Penjatahan Efek Dalam Penawaran Umum Perdana Saham.
Peraturan No. IX.E.1 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK
No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu.
Peraturan No. IX.E.2 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK
No. Kep-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama.
Peraturan No. IX.J.1 Berarti Peraturan Bapepam-LK No. IX.J.1, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK
No. Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan Yang Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik.
Penjamin Pelaksana Emisi Efek Berarti Penjamin Emisi Efek yang melaksanakan pengelolaan dan penyelenggaraan
Penawaran Umum, dalam hal ini adalah PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas.
Perjanjian Penjaminan Emisi Efek
Berarti Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 26 tanggal 6 Agustus 2018, yang direvisi dengan addendum I Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 125 tanggal 30 Agustus 2018 dan Addendum II Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan No. 72 tanggal 26 September 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Tangerang.
-
vi
Pernyataan Efektif Berarti terpenuhinya seluruh tata cara, persyaratan Pernyataan Pendaftaran sesuai dengan ketentuan angka 4 Peraturan No. IX.A.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 yaitu : a. atas dasar lewatnya waktu yaitu :
i 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal Pernyataan Perdaftaran diterima OJK secara lengkap; atau
ii. 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal perubahan terakhir atas Pernyataan Pendaftaran yang diajukan Perseroan atau yang diminta
OJK dipenuhi; atau b. atas dasar pernyataan efektif dari OJK bahwa tidak ada lagi keterangan lebih
lanjut yang diperlukan. Pernyataan Pendaftaran Berarti dokumen yang wajib disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan oleh
Emiten dalam rangka Penawaran Umum atau Perusahaan Publik. Perseroan Berarti PT HK Metals Utama Tbk. Perusahaan / Pihak Afiliasi Berarti sesuai dengan ketentuan Pasal 1 ayat 1 UUPM. POJK No. 7 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 7/POJK.04/2017 tentang Dokumen Pernyataan
Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Sukuk.
POJK No. 8 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 8/POJK.04/2017 tentang Bentuk dan Isi Prospektus dan
Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas POJK No. 25 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 25/POJK.04/2017 tentang Pembatasan Atas Saham Yang
Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum. POJK No. 30 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan
Dana Hasil Penawaran Umum POJK No. 32 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang mana telah mengalami perubahan menjadi Peraturan OJK No.10/POJK.04/2017.
POJK No. 33 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris
Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 34 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 35 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten
atau Perusahaan Publik. POJK No. 55 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman
Pelaksanaan Kerja Komite Audit. POJK No. 56 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman
Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Prospektus Berarti adalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan Penawaran Umum
dengan tujuan agar Pihak lain membeli Efek. Prospektus Awal Berarti dokumen tertulis yang memuat seluruh informasi dalam Prospektus yang
disampaikan kepada OJK, sebagai bagian Pernyataan Pendaftaran, kecuali informasi mengenai jumlah Saham Yang Akan Ditawarkan dan Harga Penawaran, Penjaminan Emisi Efek, atau hal-hal lain yang berhubungan dengan persyaratan penawaran yang belum dapat ditentukan.
-
vii
Pernyataan Efektif Berarti terpenuhinya seluruh tata cara, persyaratan Pernyataan Pendaftaran sesuai dengan ketentuan angka 4 Peraturan No. IX.A.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 yaitu : a. atas dasar lewatnya waktu yaitu :
i 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal Pernyataan Perdaftaran diterima OJK secara lengkap; atau
ii. 45 (empat puluh lima) Hari Kalender sejak tanggal perubahan terakhir atas Pernyataan Pendaftaran yang diajukan Perseroan atau yang diminta
OJK dipenuhi; atau b. atas dasar pernyataan efektif dari OJK bahwa tidak ada lagi keterangan lebih
lanjut yang diperlukan. Pernyataan Pendaftaran Berarti dokumen yang wajib disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan oleh
Emiten dalam rangka Penawaran Umum atau Perusahaan Publik. Perseroan Berarti PT HK Metals Utama Tbk. Perusahaan / Pihak Afiliasi Berarti sesuai dengan ketentuan Pasal 1 ayat 1 UUPM. POJK No. 7 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 7/POJK.04/2017 tentang Dokumen Pernyataan
Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Sukuk.
POJK No. 8 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 8/POJK.04/2017 tentang Bentuk dan Isi Prospektus dan
Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas POJK No. 25 Tahun 2017 Berarti Peraturan OJK No. 25/POJK.04/2017 tentang Pembatasan Atas Saham Yang
Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum. POJK No. 30 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan
Dana Hasil Penawaran Umum POJK No. 32 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang mana telah mengalami perubahan menjadi Peraturan OJK No.10/POJK.04/2017.
POJK No. 33 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris
Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 34 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan
Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik. POJK No. 35 Tahun 2014 Berarti Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten
atau Perusahaan Publik. POJK No. 55 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman
Pelaksanaan Kerja Komite Audit. POJK No. 56 Tahun 2015 Berarti Peraturan OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman
Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Prospektus Berarti adalah setiap informasi tertulis sehubungan dengan Penawaran Umum
dengan tujuan agar Pihak lain membeli Efek. Prospektus Awal Berarti dokumen tertulis yang memuat seluruh informasi dalam Prospektus yang
disampaikan kepada OJK, sebagai bagian Pernyataan Pendaftaran, kecuali informasi mengenai jumlah Saham Yang Akan Ditawarkan dan Harga Penawaran, Penjaminan Emisi Efek, atau hal-hal lain yang berhubungan dengan persyaratan penawaran yang belum dapat ditentukan.
Rp Berarti Rupiah, yaitu mata uang yang berlaku di Negara Republik Indonesia. RUPS Berarti Rapat Umum Pemegang Saham. Saham Yang Akan Ditawarkan Berarti Saham-saham Biasa Atas Nama yang akan ditawarkan dan dijual kepada
masyarakat melalui Penawaran Umum yang selanjutnya akan dicatatkan pada BEI. Tanggal Pembayaran Berarti tanggal pembayaran hasil Penawaran Umum pada pasar perdana yang harus
disetor oleh Penjamin Emisi Efek kepada Perseroan melalui Penjamin Pelaksana Emisi Efek, termasuk pembayaran harga atas sisa Saham yang dibeli sendiri oleh Penjamin Emisi Efek sesuai dengan bagian penjaminan. Pembayaran atas pemesanan Efek dalam rangkan Penawaran Umum wajib dilunasi paling lambat pada saat dilakukannya penyerahan Efek. Ketentuan mengenai tanggal-tanggal tersebut diatur dalam Peraturan No. IX.A.2.
Tanggal Pencatatan Berarti tanggal pencatatan Saham Yang Ditawarkan untuk diperdagangkan di Bursa
Efek dalam waktu paling lambat 1 (satu) Hari Kerja setelah tanggal penyerahan efek yang ditentukan dalam Prospektus.
Tanggal Pengembalian Berarti tanggal pengembalian uang pemesanan pembelian Saham Yang Ditawarkan
oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek melalui Para Penjamin Emisi Efek, yang sebagian atau seluruh pesanannya tidak dapat dipenuhi karena adanya penjatahan atau dalam hal Penawaran Umum Perdana Saham dibatalkan atau ditunda. Uang pemesanan harus dikembalikan oleh Manajer Penjatahan atau Agen Penjual Efek kepada para pemesan, paling lambat 2 (dua) hari kerja sesudah tanggal penjatahan atau sesudah tanggal diumumkannya pembatalan tersebut. Ketentuan mengenai tanggal-tanggal tersebut diatur dalam Peraturan No. IX.A.2.
Tanggal Penjatahan Berarti tanggal yang disetujui oleh Perseroan bersama-sama dengan Penjamin
Pelaksana Emisi Efek yaitu paling lambat 2 (dua) Hari Kerja setelah berakhirnya Masa Penawaran Umum yang ditentukan dalam Prospektus.
Tanggal Penyerahan Formulir Konfirmasi Penjatahan
Berarti tanggal penyerahan Formulir Konfirmasi Penjatahan yang juga merupakan tanggal distribusi Saham secara elektronik ke dalam rekening efek pemesan.
US$ Berarti Dolar Amerika Serikat, yaitu mata uang yang berlaku di Negara Amerika
Serikat. UUPM Berarti Undang-Undang Republik Indonesia No. 8 Tahun 1995 tanggal 10 November
1995 tentang Pasar Modal, yang diterbitkan dalam Lembaran Negara No. 64 Tahun 1995 Tambahan No. 3608.
UUPT Berarti Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 Tahun 2007 tanggal 16 Agustus
2007 tentang Perseroan Terbatas, yang diterbitkan dalam Lembaran Negara No. 106 Tahun 2007 Tambahan No. 4756.
-
viii
SINGKATAN NAMA ENTITAS ANAK
HMP : PT Hakaru Metalindo Perkasa DKTU : PT Dantool Karya Teknik Utama KBP : PT Karya Bumimas Persada MPJ : PT Metalutama Perkasa Jaya RLW : PT Rasa Langgeng Wira HAS : PT Handal Aluminium Sukses
-
ix
SINGKATAN NAMA ENTITAS ANAK
HMP : PT Hakaru Metalindo Perkasa DKTU : PT Dantool Karya Teknik Utama KBP : PT Karya Bumimas Persada MPJ : PT Metalutama Perkasa Jaya RLW : PT Rasa Langgeng Wira HAS : PT Handal Aluminium Sukses
RINGKASAN Ringkasan di bawah ini dibuat atas dasar fakta-fakta dan pertimbangan-pertimbangan yang paling penting bagi Perseroan dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan harus dibaca dalam kaitannya dengan keterangan yang lebih terinci dan laporan keuangan serta catatan-catatan yang tercantum di dalam Prospektus ini. Semua informasi keuangan Perseroan disusun dalam mata uang Rupiah dan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. 1. RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN Perseroan didirikan dengan nama PT HK Metals Utama sesuai dengan Akta Pendirian No. 12 tertanggal 13 November 2010 yang dibuat dihadapan Merry Eddy, S.H. M. Kn. Notaris di Kabupaten Bogor yang telah mendapatkan pengesahan oleh Menkumham berdasarkan Surat Pengesahan Badan Hukum Perseroan dari Menteri Hukum dan HAM No. AHU-56299.AH.01.01. Tahun 2010 tertanggal 01 Desember 2010. Kegiatan usaha Perseroan berdasarkan Akta Pendiriannya adalah perdagangan, jasa, pembangunan, dan perindustrian. Berdasarkan Akta Pendirian Perseroan, struktur permodalan dan susunan kepemilikan saham Perseroan adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100.000 (seratus ribu Rupiah) setiap saham
Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 4.000 400.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • Ngasidjo Achmad 999 99.900.000 99,99 • Jamus Mustawan 1 100.000 0,01 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1.000 100.000.000 100 Saham dalam Portepel 3.000 300.000.000
Sejak pendirian, Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami perubahan yang terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Luar Biasa No.113 tertanggal 30 Juli 2018 yang dibuat dihadapan Notaris Sugih Haryati S.H., M. Kn. Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah disetujui oleh Menkumham berdasarkan Surat Persetujuan Menteri Hukum dan HAM No.AHU-0015923.AH.01.02.Tahun 2018 tertanggal 6 Agustus 2018. Perseroan berkedudukan di Kabupaten Bekasi dan beralamat lengkap di Kp.Turi RT.001/RW.006, Desa Sri Amur, Kec.Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan memiliki 6 Entitas Anak yang mendukung kinerja Perseroan. 2. KEGIATAN USAHA PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK Perseroan dan Entitas Anak merupakan salah satu grup perusahaan di Indonesia yang memperdagangkan baja ringan untuk memenuhi permintaan dari industri properti, konstruksi, dan retail. Perseroan menjalankan usaha perdagangan bahan baku lembar Galvalum (coil) yang berasal dari Vietnam dan Tiongkok sebagai produsen penghasil Galvalum terbesar di dunia. Sampai dengan saat ini, cakupan distribusi Perseroan dan Entitas Anak mencakup ke seluruh wilayah Indonesia. Perseroan memiliki produk yang sudah tidak asing lagi di industri baja ringan, aluminium ekstrusi, dan bahan bangunan nasional. Bahan Galvalum dan Galvanis dipergunakan untuk membedakan jenis lapisan finishing atau coating pada bahan rangka holo besi dan bahan rangka atap baja ringan. Perseroan memiliki 6 Entitas Anak yang bergerak di bidang manufaktur dan distribusi produk selain baja ringan, diantaranya aluminium, pipa PVC, ACP, pipa stainless, kloset, dan peralatan rumah tangga seperti tangga, rak jemuran, engsel pintu, toren air, bak mandi, selang air, talang air, besi hollow, dan banyak produk lainnya. Prospek Usaha Perseroan Seiring dengan terus meningkatnya industri konstruksi dengan ditandai peningkatan sebesar 0,67% di level nasional untuk tahun 2017 dan dukungan pemerintah Indonesia, Perseroan berkomitmen untuk terus mengembangkan aspek bisnis yang saat ini dijalankan seiring berkembangnya potensi pasar yang ada, baik secara diversifikasi produk maupun pengembangan wilayah distribusi.
-
x
Keterangan selengkapnya mengenai prospek usaha dapat dilihat pada Bab VIII Prospektus ini. 3. STRUKTUR PERMODALAN
Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, yang dibuat di hadapan Sugih Hayati S.H, M.Kn, Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.AHU-AH.01.03-0159615 tertanggal 23 April 2018, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham
Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000
4. PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM Ringkasan struktur Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan adalah sebagai berikut:
Jumlah saham yang ditawarkan : Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebanyak 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham.
Nilai Nominal : Rp100 (seratus Rupiah) Harga Penawaran : Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham yang harus dibayar penuh
pada saat mengajukan Formulir Pemesanan dan Pembelian Saham Nilai Penawaran Umum : Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah) Perkiraan Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018 Perkiraan Tanggal Pencatatan di BEI : 9 Oktober 2018
5. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan untuk:
1. Sebesar Rp90.000.000.000 (sembilan puluh miliar Rupiah) akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan modal Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:
• sebesar Rp67.000.000.000 (enam puluh tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HAS yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, ageing machine, dan mesin lainnya.
• Sebesar Rp8.500.000.000 (delapan miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.
• Sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.
• Sebesar Rp7.000.000.000 (tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 (dua) cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.
Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Entitas Anak dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Entitas Anak.
2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.
-
xi
Keterangan selengkapnya mengenai prospek usaha dapat dilihat pada Bab VIII Prospektus ini. 3. STRUKTUR PERMODALAN
Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018, yang dibuat di hadapan Sugih Hayati S.H, M.Kn, Notaris di Kota Tangerang sebagaimana telah diberitahukan kepada Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No.AHU-AH.01.03-0159615 tertanggal 23 April 2018, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham
Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000
4. PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM Ringkasan struktur Penawaran Umum Perdana Saham Perseroan adalah sebagai berikut:
Jumlah saham yang ditawarkan : Sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebanyak 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham.
Nilai Nominal : Rp100 (seratus Rupiah) Harga Penawaran : Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham yang harus dibayar penuh
pada saat mengajukan Formulir Pemesanan dan Pembelian Saham Nilai Penawaran Umum : Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah) Perkiraan Masa Penawaran Umum : 1 – 3 Oktober 2018 Perkiraan Tanggal Pencatatan di BEI : 9 Oktober 2018
5. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan untuk:
1. Sebesar Rp90.000.000.000 (sembilan puluh miliar Rupiah) akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan modal Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:
• sebesar Rp67.000.000.000 (enam puluh tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HAS yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, ageing machine, dan mesin lainnya.
• Sebesar Rp8.500.000.000 (delapan miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.
• Sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.
• Sebesar Rp7.000.000.000 (tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 (dua) cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.
Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Entitas Anak dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Entitas Anak.
2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.
Apabila dana hasil Penawaran Umum Perdana saham tidak mencukupi, Perseroan masih memiliki berbagai alternatif pembiayaan yang antara lain berasal dari kas internal Perseroan dan pinjaman bank mengingat rasio-rasio keuangan Perseroan masih memungkinkan untuk melakukan hal tersebut. Keterangan selengkapnya mengenai penggunaan dana dapat dilihat pada Bab II Prospektus ini. 6. FAKTOR RISIKO Risiko usaha dan umum yang disajikan berikut ini telah disusun berdasarkan bobot risiko yang akan memiliki dampak paling besar hingga dampak yang paling kecil bagi Perseroan dan Entitas Anak: A. RISIKO UTAMA YANG MEMPUNYAI PENGARUH SIGNIFIKAN TERHADAP KELANGSUNGAN USAHA
PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK
Perubahan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia. B. RISIKO USAHA
1. Risiko Ketergantungan Terhadap Produsen Bahan Baku 2. Risiko Tingkat Suku Bunga 3. Risiko Persaingan Usaha 4. Risiko Perubahan Teknologi
C. RISIKO UMUM
1. Risiko kondisi perekonomian secara makro atau global 2. Risiko terkait sensitivitas perubahan kurs valuta asing 3. Risiko terkait tuntutan atau gugatan hukum 4. Risiko ketentuan Negara lain atau peraturan internasional
D. RISIKO BAGI INVESTOR
1. Risiko terkait fluktuasi harga saham Perseroan 2. Risiko terkait nilai tukar mata uang asing 3. Risiko terkait likuiditas saham Perseroan 4. Kemampuan Perseroan untuk membayar dividen di kemudian hari 5. Risiko terkait kepemilikan saham minoritas
Keterangan selengkapnya mengenai Risiko Usaha dapat dilihat pada Bab VI Prospektus ini. 7. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting Perseroan. Angka-angka pada ikhtisar data keuangan penting Perseroan dan Entitas Anak diambil dari laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Maret 2018 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal tersebut dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 (tidak diaudit) telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian, yang ditandatangani oleh Yudianto Prawiro Silianto, CPA. Laporan posisi keuangan konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2017, 2016, dan 2015 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasi Perseroan dan Entitas Anak dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi & Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian, yang ditandatangani oleh Yulianti Sugiarta, CPA.
-
xii
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi
(dalam jutaan Rupiah)
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015 Jumlah aset lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 Jumlah aset tidak lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 JUMLAH ASET 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Jumlah liabilitas jangka pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 Jumlah liabilitas jangka panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 JUMLAH LIABILITAS 600.829 472.717 334.945 294.234 JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 266.095 269.800 228.984 - JUMLAH EKUITAS 327.479 307.163 47.210 14.614 JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER, DAN EKUITAS 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasi
(dalam jutaan Rupiah)
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015 Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM
TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25
Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)
PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)
PENGHASILAN (BEBAN)
KOMPREHENSIF LAIN POS YANG TIDAK AKAN
DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:
Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan terkait
pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524
Surplus revaluasi tanah - - 15.413 - - Jumlah penghasilan (beban)
komprehensif lain setelah pajak (392) (142) 14.847 (147) (1.570)
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)
*) tidak diaudit Rasio-rasio Keuangan Penting
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015 Rasio Pertumbuhan Penjualan Bersih 140,57% 26,81% 36,73% - Beban Pokok Pendapatan 136,64% 22,81% 32,35% - Laba Kotor 155,70% 43,83% 59,14% - Laba Sebelum Pajak 285,36% 59,04% 103,84 % - Laba Bersih(2) 301,20% 54,82% 7.539,79% -
-
xiii
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi
(dalam jutaan Rupiah)
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015 Jumlah aset lancar 779.467 635.513 549.899 290.434 Jumlah aset tidak lancar 414.936 414.167 61.240 18.414 JUMLAH ASET 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848 Jumlah liabilitas jangka pendek 467.177 403.510 309.413 280.441 Jumlah liabilitas jangka panjang 133.652 69.207 25.532 13.793 JUMLAH LIABILITAS 600.829 472.717 334.945 294.234 JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 266.095 269.800 228.984 - JUMLAH EKUITAS 327.479 307.163 47.210 14.614 JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER, DAN EKUITAS 1.194.403 1.049.680 611.139 308.848
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasi
(dalam jutaan Rupiah)
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017* 2017 2016 2015 Penjualan bersih 230.367 95.757 497.504 392.309 286.914 Beban pokok penjualan (179.774) (75.971) (390.094) (317.631) (239.988) LABA KOTOR 50.593 19.786 107.410 74.678 46.926 Pendapatan lain-lain 260 159 721 266 255 Beban umum dan administrasi (7.130) (4.338) (16.979) (12.891) (10.903) Beban pendanaan (15.840) (7.966) (48.926) (35.530) (35.510) Beban lain-lain (526) (542) (1.161) (734) (743) Beban pajak final - - (52) - - LABA SEBELUM
TAKSIRAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN 27.357 7.099 41.013 25.789 25
Taksiran beban pajak (6.651) (1.938) (10.909) (6.345) (279) LABA (RUGI)
PERIODE/TAHUN BERJALAN 20.706 5.161 30.104 19.444 (254)
PENGHASILAN (BEBAN)
KOMPREHENSIF LAIN POS YANG TIDAK AKAN
DIREKLASIFIKASI KE LABA RUGI:
Kerugian aktuaria (523) (189) (755) (196) (2.094) Pajak penghasilan terkait
pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi 131 47 189 49 524
Surplus revaluasi tanah - - 15.413 - - Jumlah penghasilan (beban)
komprehensif lain setelah pajak (392) (142) 14.847 (147) (1.570)
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 20.314 5.019 44.951 19.297 (1.824)
*) tidak diaudit Rasio-rasio Keuangan Penting
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015 Rasio Pertumbuhan Penjualan Bersih 140,57% 26,81% 36,73% - Beban Pokok Pendapatan 136,64% 22,81% 32,35% - Laba Kotor 155,70% 43,83% 59,14% - Laba Sebelum Pajak 285,36% 59,04% 103,84 % - Laba Bersih(2) 301,20% 54,82% 7.539,79% -
Keterangan 31 Maret 31 Desember 2018 2017 2016 2015 Jumlah Aset 13,79% 71,76% 97,88% - Jumlah Kewajiban 27,10% 41,13% 13,84% - Ekuitas 6,61% 550,63% 223,05% -
Rasio Keuangan (x) Aset Lancar/Kewajiban Lancar 1,67 1,57 1,78 1,04 Jumlah Kewajiban/Ekuitas 1,83 1,54 7,09 20,13 Jumlah Kewajiban/Jumlah Aset 0,50 0,45 0,55 0,95 Interest bearing debt/Ekuitas 1,25 1,24 5,75 17,74 Laba Bersih/Utang bank jangka pendek 0,06 0,10 0,08 -0,00
Rasio Usaha Laba Kotor/Penjualan Bersih 21,96% 21,59% 19,04% 16,36% Laba Sebelum Pajak/Penjualan Bersih 11,88% 8,25% 6,57% 0,01% Laba Bersih/Penjualan Bersih 8,99% 6,05% 4,96% -0,09% Laba Bersih/Jumlah Aset 6,93%* 2,87% 3,18% -0,08% Laba Bersih/Ekuitas 25,29%* 9,80% 41,19% -1,74%
*disetahunkan Rasio Keuangan di Perjanjian Kredit atau Kewajiban Lainnya dan Pemenuhannya
Rasio Keuangan di Perjanjian Kredit atau Kewajiban Lainnya
Rasio Keuangan yang Dipersyaratkan
Posisi per tanggal 31 Maret 2018
PT Bank Danamon Indonesia Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage < 4 kali 1,25 kali Loan/EBITDA < 4 kali 2,13 kali DSR > 1 kali 2,27 kali PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Current ratio > 1,1 kali 1,67 kali COPAT/FP ≥ 1,2 kali 7,11 kali Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Coverage piutang dan persediaan terhadap
outstanding pembiayaan buyer financing >125% 140% PT Bank UOB Indonesia Current ratio > 1 kali 1,67 kali DSCR > 1 kali 2,16 kali PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Current ratio > 1 kali 1,67 kali Debt to equity ratio < 2,5 kali 1,83 kali Debt service coverage >100% 216,28% PT Bank Maybank Indonesia Tbk
Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari utang jangka pendek ditambah utang dagang.
Total piutang ditambah persediaan lebih besar dari
utang jangka pendek ditambah utang dagang.
Total piutang ditambah persediaan adalah
Rp558.811 dan utang jangka pendek ditambah utang
dagang adalah Rp264.320 Current ratio > 1 kali 1,67 kali Leverage maksimal 2 kali 1,25 kali EBITDA/FP > 1 kali 7,11 kali Indonesia Eximbank Current ratio > 100% 166,85% Debt to equity ratio < 3 kali 1,83 kali Security coverage ratio > 125% 168,77%
Saat tanggal Prospektus ini diterbitkan, Perseroan sudah memenuhi semua persyaratan terkait rasio keuangan yang dipersyaratkan.
-
xiv
8. KETERANGAN MENGENAI ENTITAS ANAK
Nama Perusahaan Domisili Status Operasi Tahun
Pendirian Tahun
Penyertaan Kegiatan
Usaha Utama Kepemilikan
Langsung Kontribusi
Kepada Perseroan
PT Hakaru Metalindo Perkasa Kota Jakarta Beroperasi 2007 2017 Perdagangan 90% 47,39%
PT Dantool Karya Teknik Utama Kab. Bogor Beroperasi 2010 2017 Perdagangan 99% 6,58%
PT Karya Bumimas Persada Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,78%
PT Metalutama Perkasa Jaya Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,94%
PT Rasa Langgeng Wira Kab. Bogor Beroperasi 2013 2017 Manufaktur 95% 1,54%
PT Handal Aluminium Sukses Kab. Cirebon Beroperasi 2015 2017 Manufaktur 85% 15,83%
9. KEBIJAKAN DIVIDEN Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya sekali dalam setahun. Besarnya dividen dikaitkan dengan keuntungan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. Pembagian dividen oleh Perseroan ditentukan berdasarkan hasil RUPS Tahunan Perseroan dan juga kinerja serta rencana pengembangan bisnis Perseroan. Berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, pengumuman mengenai pembagian dividen dibuat berdasarkan keputusan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan berdasarkan usulan dari Direksi. Perseroan dapat membagikan dividen pada tahun tertentu hanya jika Perseroan memiliki saldo laba positif. Usulan, jumlah, dan pembayaran dividen merupakan kewenangan Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris dan akan bergantung pada persetujuan RUPS. Besarnya dividen bergantung pada sejumlah faktor termasuk laba bersih, ketersediaan dana cadangan, persyaratan belanja modal, hasil usaha dan kas. Faktor-faktor tersebut, pada akhirnya, bergantung kepada berbagai hal termasuk keberhasilan dalam pelaksanaan strategi usaha, keuangan, akibat adanya kompetisi dan pengaturan, kondisi perekonomian secara umum yang berlaku terhadap Perseroan atau usaha Perseroan. Sebagian besar faktor-faktor tersebut berada di luar kendali Perseroan. Dengan mengindahkan ketentuan-ketentuan di atas, manajemen Perseroan belum berencana melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2018, namun Perseroan bermaksud mengusulkan secara konsisten pada rapat umum pemegang saham tahunan agar mulai tahun buku 2019, rasio pembayaran dividen tunai atas laba tahun 2019, dan seterusnya sebanyak-banyaknya sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari total laba bersih tahun berjalan.
-
1
8. KETERANGAN MENGENAI ENTITAS ANAK
Nama Perusahaan Domisili Status Operasi Tahun
Pendirian Tahun
Penyertaan Kegiatan
Usaha Utama Kepemilikan
Langsung Kontribusi
Kepada Perseroan
PT Hakaru Metalindo Perkasa Kota Jakarta Beroperasi 2007 2017 Perdagangan 90% 47,39%
PT Dantool Karya Teknik Utama Kab. Bogor Beroperasi 2010 2017 Perdagangan 99% 6,58%
PT Karya Bumimas Persada Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,78%
PT Metalutama Perkasa Jaya Kab. Bogor Beroperasi 2012 2017 Manufaktur 90% 0,94%
PT Rasa Langgeng Wira Kab. Bogor Beroperasi 2013 2017 Manufaktur 95% 1,54%
PT Handal Aluminium Sukses Kab. Cirebon Beroperasi 2015 2017 Manufaktur 85% 15,83%
9. KEBIJAKAN DIVIDEN Perseroan merencanakan untuk membagikan dividen dalam bentuk tunai sekurang-kurangnya sekali dalam setahun. Besarnya dividen dikaitkan dengan keuntungan Perseroan pada tahun buku yang bersangkutan, dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan. Pembagian dividen oleh Perseroan ditentukan berdasarkan hasil RUPS Tahunan Perseroan dan juga kinerja serta rencana pengembangan bisnis Perseroan. Berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, pengumuman mengenai pembagian dividen dibuat berdasarkan keputusan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan berdasarkan usulan dari Direksi. Perseroan dapat membagikan dividen pada tahun tertentu hanya jika Perseroan memiliki saldo laba positif. Usulan, jumlah, dan pembayaran dividen merupakan kewenangan Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris dan akan bergantung pada persetujuan RUPS. Besarnya dividen bergantung pada sejumlah faktor termasuk laba bersih, ketersediaan dana cadangan, persyaratan belanja modal, hasil usaha dan kas. Faktor-faktor tersebut, pada akhirnya, bergantung kepada berbagai hal termasuk keberhasilan dalam pelaksanaan strategi usaha, keuangan, akibat adanya kompetisi dan pengaturan, kondisi perekonomian secara umum yang berlaku terhadap Perseroan atau usaha Perseroan. Sebagian besar faktor-faktor tersebut berada di luar kendali Perseroan. Dengan mengindahkan ketentuan-ketentuan di atas, manajemen Perseroan belum berencana melakukan pembagian dividen untuk tahun buku 2018, namun Perseroan bermaksud mengusulkan secara konsisten pada rapat umum pemegang saham tahunan agar mulai tahun buku 2019, rasio pembayaran dividen tunai atas laba tahun 2019, dan seterusnya sebanyak-banyaknya sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari total laba bersih tahun berjalan.
I. PENAWARAN UMUM Perseroan dengan ini melakukan Penawaran Umum Perdana Saham sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama atau sebesar 31,71% (tiga puluh satu koma tujuh puluh satu persen) dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Perdana Saham dengan nilai nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham, yang ditawarkan kepada masyarakat dengan Harga Penawaran Rp230 (dua ratus tiga puluh Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (”FPPS”). Nilai saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham secara keseluruhan adalah sebesar Rp235.000.200.000 (dua ratus tiga puluh lima miliar dua ratus ribu Rupiah). Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan seluruhnya terdiri dari saham baru yang berasal dari portepel Perseroan, serta akan memberikan kepada pemegangnya hak yang sama dan sederajat dalam segala hal dengan Saham Biasa Atas Nama lainnya dari Perseroan telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk antara lain hak atas pembagian dividen, hak untuk mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham, hak atas pembagian Saham bonus, dan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.
PT HK METALS UTAMA TBK
Kegiatan Usaha Utama: Perdagangan, jasa, pembangunan dan industri khususnya barang metal, baja dan holo besi.
Berkedudukan di Bekasi, Indonesia
Kantor Pusat:
Jl. Kp. Turi RT 001 RW 006 Desa Sriamur, Kec. Tambun Utara, Kab. Bekasi Telp.: +6221 89136594, 89236595
Faksimili: +6221 89136593 E-mail: [email protected]
Website: www.hyamn.com
RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN INDONESIA. RISIKO USAHA LAINNYA DAPAT DILIHAT PADA BAB VI TENTANG RISIKO USAHA DALAM PROSPEKTUS INI.
PERSEROAN TIDAK MENERBITKAN SURAT KOLEKTIF SAHAM DALAM PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI, TETAPI SAHAM-SAHAM TERSEBUT AKAN DIDISTRIBUSIKAN SECARA ELEKTRONIK YANG AKAN DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (KSEI).
RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI EMISI EFEK ADALAH TIDAK LIKUIDNYA SAHAM YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM PERDANA SAHAM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN OLEH TERBATASNYA JUMLAH PEMEGANG SAHAM PERSEROAN.
-
2
Struktur Permodalan dan Pemegang Saham Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, Notaris di Tangerang, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham
Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abad 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000
Penawaran Umum Dengan terjualnya seluruh saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini, maka susunan modal saham Perseroan sebelum dan sesudah Penawaran Umum Perdana Saham adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham
Uraian Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham
Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %
Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 100 8.800.040.000 880.004.000.000 100%
• PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 2.100.000.000 210.000.000.000 65,18 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 100.000.000 10.000.000.000 3,11 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 10.000 1.000.000 0,00 • Masyarakat - - - 1.021.740.000 102.174.000.000 31,71 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 3.221.750.000 322.175.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000 5.578.290.000 557.829.000.000
Pencatatan Saham Perseroan di BEI Bersamaan dengan pencatatan sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama, Perseroan atas nama Pemegang Saham Pendiri juga akan mencatatkan sebanyak 2.200.010.000 (dua miliar dua ratus juta sepuluh ribu) saham Perseroan yang telah dikeluarkan sebelum Penawaran Umum Perdana Saham. Dengan demikian seluruh saham yang akan dicatatkan pada BEI berjumlah 3.221.750.000 (tiga miliar dua ratus dua puluh satu juta tujuh ratus lima puluh ribu) saham atau 100% (seratus persen) dari seluruh jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Pembatasan Atas Saham Yang Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum Sesuai dengan POJK No. 25 Tahun 2017, Andriani (perorangan) memperoleh saham Perseroan sebanyak 10.000 (sepuluh) ribu) saham di harga nominal sebesar Rp100 (seratus Rupiah) setiap lembarnya yang diperoleh dari jual beli saham antara beliau dengan Jamus Mustawan (perorangan) pada tanggal 30 Maret 2018 dengan nilai transaksi sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) sebagaimana disetujui oleh para pemegang saham berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 87 tanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Tangerang. Maka dari itu, perolehan saham Perseroan oleh Andriani (perseorangan) tersebut dilakukan pada harga yang lebih rendah dari Harga Penawaran dan terjadi dalam waktu 6 (enam) bulan sebelum Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum, sehingga saham Andriani atas Perseroan tidak dapat dialihkan sebagian atau seluruh kepemilikan atas efek bersifat ekuitas Perseroan sampai dengan 8 (delapan) bulan setelah Pernyataan Pendaftaran menjadi Efektif.
-
3
Struktur Permodalan dan Pemegang Saham Berdasarkan Akta No. 87 tertanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, Notaris di Tangerang, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan terakhir pada tanggal Prospektus ini diterbitkan adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham
Uraian Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh • PT Hyamn Sukses Abad 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000
Penawaran Umum Dengan terjualnya seluruh saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana Saham ini, maka susunan modal saham Perseroan sebelum dan sesudah Penawaran Umum Perdana Saham adalah sebagai berikut:
Modal Saham Terdiri dari Saham Biasa Atas Nama
Dengan Nilai Nominal Rp100 (seratus Rupiah) setiap saham
Uraian Sebelum Penawaran Umum Perdana Saham Setelah Penawaran Umum Perdana Saham
Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) % Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (Rp) %
Modal Dasar 8.800.040.000 880.004.000.000 100 8.800.040.000 880.004.000.000 100%
• PT Hyamn Sukses Abadi 2.100.000.000 210.000.000.000 95,45 2.100.000.000 210.000.000.000 65,18 • Ngasidjo Achmad 100.000.000 10.000.000.000 4,55 100.000.000 10.000.000.000 3,11 • Andriani 10.000 1.000.000 0,00 10.000 1.000.000 0,00 • Masyarakat - - - 1.021.740.000 102.174.000.000 31,71 Total Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 2.200.010.000 220.001.000.000 100 3.221.750.000 322.175.000.000 100 Saham dalam Portepel 6.600.030.000 660.003.000.000 5.578.290.000 557.829.000.000
Pencatatan Saham Perseroan di BEI Bersamaan dengan pencatatan sebesar 1.021.740.000 (satu miliar dua puluh satu juta tujuh ratus empat puluh ribu) saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama, Perseroan atas nama Pemegang Saham Pendiri juga akan mencatatkan sebanyak 2.200.010.000 (dua miliar dua ratus juta sepuluh ribu) saham Perseroan yang telah dikeluarkan sebelum Penawaran Umum Perdana Saham. Dengan demikian seluruh saham yang akan dicatatkan pada BEI berjumlah 3.221.750.000 (tiga miliar dua ratus dua puluh satu juta tujuh ratus lima puluh ribu) saham atau 100% (seratus persen) dari seluruh jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Pembatasan Atas Saham Yang Diterbitkan Sebelum Penawaran Umum Sesuai dengan POJK No. 25 Tahun 2017, Andriani (perorangan) memperoleh saham Perseroan sebanyak 10.000 (sepuluh) ribu) saham di harga nominal sebesar Rp100 (seratus Rupiah) setiap lembarnya yang diperoleh dari jual beli saham antara beliau dengan Jamus Mustawan (perorangan) pada tanggal 30 Maret 2018 dengan nilai transaksi sebesar Rp1.000.000 (satu juta Rupiah) sebagaimana disetujui oleh para pemegang saham berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 87 tanggal 30 Maret 2018 yang dibuat di hadapan Sugih Haryati, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Tangerang. Maka dari itu, perolehan saham Perseroan oleh Andriani (perseorangan) tersebut dilakukan pada harga yang lebih rendah dari Harga Penawaran dan terjadi dalam waktu 6 (enam) bulan sebelum Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum, sehingga saham Andriani atas Perseroan tidak dapat dialihkan sebagian atau seluruh kepemilikan atas efek bersifat ekuitas Perseroan sampai dengan 8 (delapan) bulan setelah Pernyataan Pendaftaran menjadi Efektif.
II. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI HASIL PENAWARAN UMUM
Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Perdana Saham ini setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan untuk: 1. Sebesar Rp90.000.000.000 (sembilan puluh miliar Rupiah) akan digunakan oleh Perseroan untuk penyertaan modal
Entitas Anak dengan rincian sebagai berikut:
• sebesar Rp67.000.000.000 (enam puluh tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HAS yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembelian mesin ekstrusi, conveyor belt, open mold, smelter, anodizing, ageing machine, dan mesin lainnya.
• Sebesar Rp8.500.000.000 (delapan miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada KBP yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.
• Sebesar Rp7.500.000.000 (tujuh miliar lima ratus juta Rupiah) penyertaan kepada RLW yang kemudian akan digunakan untuk belanja modal seperti pembangunan gudang barang jadi, pembelian mesin, serta peralatan operasional lainnya.
• Sebesar Rp7.000.000.000 (tujuh miliar Rupiah) penyertaan kepada HMP yang kemudian akan digunakan untuk penambahan 2 (dua) cabang baru di Wilayah Jabodetabek dan Indonesia Timur.
Tidak terdapat hubungan afiliasi antara Perseroan dan Entitas Anak dengan penjual mesin yang akan dibeli dan penjual aset yang akan diperoleh Entitas Anak.
2. Sisa dari dana yang dihimpun akan digunakan oleh Perseroan dan HAS sebagai modal kerja. Bentuk penyaluran dana
modal kerja kepada HAS berupa penyertaan modal.
Apabila dana hasil Penawaran Umum Perdana saham tidak mencukupi, Perseroan masih memiliki berbagai alternatif pembiayaan yang antara lain berasal dari kas internal Perseroan dan pinjaman bank mengingat rasio-rasio keuangan Perseroan masih memungkinkan untuk melakukan hal tersebut. Apabila dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham belum dipergunakan seluruhnya, maka penempatan sementara dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham tersebut harus dilakukan Perseroan dengan memperhatikan keamanan dan likuiditas serta dapat memberikan keuntungan finansial yang wajar bagi Perseroan dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sesuai POJK No. 30 Tahun 2015, Perseroan wajib melaporkan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum kepada OJK secara berkala setiap 6 (enam) bulan sampai seluruh dana sampai dengan seluruh dana hasil Penawaran Umum telah direalisasikan. Apabila dikemudian hari Perseroan bermaksud mengubah rencana penggunaan dananya, maka Perseroan wajib menyampaikan rencana dan alasan perubahaan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Perdana Saham bersama dengan pemberitahuan mata acara RUPS kepada OJK dan terlebih dahulu akan meminta persetujuan RUPS. Penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk penyertaan saham Perseroan pada masing-masing Entitas Anak sebagaimana diuraikan di atas merupakan “transaksi afiliasi” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.I. Lampiran dari Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi Tertentu (“Peraturan IX.E.1.”), dan berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan dan Anak Perusahaan per tanggal 30 Maret 2018, masing-masing penyertaan saham Perseroan tersebut pada Anak Perusahaan, kecuali terkait penyertaan saham pada HAS, bukan merupakan “transaksi material” berdasarkan ketentuan Peraturan IX. E.2. Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama (“Peraturan IX.E.2”). Penggunaan dana Penawaran Umum untuk penyertaan modal pada HAS merupakan “transaksi material”, maka Perseroan wajib tunduk pada Peraturan IX.E.2.
-
4
Penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk penyertaan saham Perseroan pada Anak Perusahaan bukanlah merupakan transaksi yang mengandung “benturan kepentingan” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perseroan. Sesuai dengan POJK No. 8 Tahun 2017 tentang Bentuk Dan Isi Prospektus Dan Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas maka total perkiraan biaya yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah sekitar 4,41% (empat koma empat puluh satu persen) dari nilai emisi saham yang meliputi: • Biaya jasa penjaminan (underwriting fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya jasa penyelenggaraan (management fee) sekitar 1,80% (satu koma delapan puluh persen); • Biaya jasa penjualan (selling fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya Profesi Penunjang Pasar Modal sekitar 0,85% (nol koma delapan puluh lima persen) yang terdiri dari: biaya jasa
Akuntan Publik sekitar 0,67% (nol koma enam puluh tujuh persen), Konsultan Hukum sekitar 0,15% (nol koma lima belas persen), dan Notaris sekitar 0,03% (nol koma nol tiga persen).
• Biaya Lembaga Penunjang Pasar Modal sekitar 0,28% (nol koma dua puluh delapan persen) yang terdiri dari: biaya jasa Biro Administrasi Efek sekitar 0,06% (nol koma nol enam persen) dan biaya KJPP 0,21% (nol koma dua puluh satu persen).
• Biaya jasa konsultasi keuangan 0,64% (nol koma enam puluh empat persen). • Biaya pendaftaran (pernyataan pendaftaran OJK, biaya pendaftaran KSEI, dan biaya pencatatan BEI) sekitar 0,12% (nol
koma dua belas persen). • Biaya lain-lain (Percetakan, iklan, public expose, dan lain-lain) sekitar 0,53% (nol koma lima puluh tiga persen).
-
5
Penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk penyertaan saham Perseroan pada Anak Perusahaan bukanlah merupakan transaksi yang mengandung “benturan kepentingan” sebagaimana dimaksud pada Peraturan IX.E.1., karena tidak terdapat perbedaan kepentingan ekonomis Perseroan dengan kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama yang dapat merugikan Perseroan. Sesuai dengan POJK No. 8 Tahun 2017 tentang Bentuk Dan Isi Prospektus Dan Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas maka total perkiraan biaya yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah sekitar 4,41% (empat koma empat puluh satu persen) dari nilai emisi saham yang meliputi: • Biaya jasa penjaminan (underwriting fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya jasa penyelenggaraan (management fee) sekitar 1,80% (satu koma delapan puluh persen); • Biaya jasa penjualan (selling fee) sekitar 0,10% (nol koma sepuluh persen); • Biaya Profesi Penunjang Pasar Modal sekitar 0,85% (nol koma delapan puluh lima persen) yang terdiri dari: biaya jasa
Akuntan Publik sekitar 0,67% (nol koma enam puluh tujuh persen), Konsultan Hukum sekitar 0,15% (nol koma lima belas persen), dan Notaris sekitar 0,03% (nol koma nol tiga persen).
• Biaya Lembaga Penunjang Pasar Modal sekitar 0,28% (nol koma dua puluh delapan persen) yang terdiri dari: biaya jasa Biro Administrasi Efek sekitar 0,06% (nol koma nol enam persen) dan biaya KJPP 0,21% (nol koma dua puluh satu persen).
• Biaya jasa konsultasi keuangan 0,64% (nol koma enam puluh empat persen). • Biaya pendaftaran (pernyataan pendaftaran OJK, biaya pendaftaran KSEI, dan biaya pencatatan BEI) sekitar 0,12% (nol
koma dua belas persen). • Biaya lain-lain (Percetakan, iklan, public expose, dan lain-lain) sekitar 0,53% (nol koma lima puluh tiga persen).
III. PERNYATAAN UTANG Pada tanggal 31 Maret 2018, Perseroan dan Entitas Anak mempunyai jumlah liabilitas sebesar Rp600.829 juta, yang terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp467.177 juta dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp133.652 juta. Angka-angka ini diambil dari laporan keuangan konsolidasi tanggal 31 Maret 2018 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Hadori Sugiarto Adi dan Rekan dengan opini wajar tanpa modifikasian, yang ditandatangani oleh Yudianto Prawiro Silianto, CPA melalui laporannya tertanggal 30 Agustus 2018.
(dalam jutaan Rupiah) Uraian 31 Maret 2018 LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang bank jangka pendek 317.342 Utang usaha - pihak ketiga 96.017 Utang pajak 18.916 Beban masih harus dibayar 6.553 Utang pihak berelasi 7.566 Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - Utang bank 16.323 - Lembaga keuangan 892 - Sewa pembiayaan 3.568 Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 467.177 LIABILITAS JANGKA PANJANG Liabilitas pajak tangguhan 608 Liabilitas jangka panjang dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun - Utang bank 65.459 - Lembaga keuangan 1.592 - Sewa pembiayaan 4.394 Utang lain-lain–pihak ketiga 55.024 Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja 6.575 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 133.652
Perincian lebih lanjut mengenai liabilitas tersebut adalah sebagai berikut: 1. Utang Bank Jangka Pendek Pada tanggal 31 Maret 2018, rincian utang bank Perseroan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:
(dalam jutaan Rupiah) Uraian Jumlah PT Bank Danamon Indonesia Tbk 173.558 Indonesia Eximbank 37.450 PT Bank UOB Indonesia 28.894 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 24.863 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 23.209 PT Bank Maybank Indonesia Tbk 23.154 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 6.214 Jumlah 317.342
PT Bank Danamon Indonesia Tbk Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 56, tanggal 22 April 2013, yang telah dirubah dengan perjanjian No. B.051/HK/COMM/1016, tanggal 6 Oktober 2016, MPJ, Entitas Anak memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Berdasarkan Offering Letter No. B.211/HK-COMM/0717, tanggal 7 Juli 2017, MPJ melakukan proses perpanjangan atas fasilitas kredit yang diberikan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Atas perubahan tersebut adalah sebagai berikut: a. Fasilitas Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas maksimal Rp2.000 juta dibebani suku bunga 11% per
tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan jatuh tempo pada 22 April 2018. b. Pengalihan fasilitas Open Account Financing (OAF) Buyer ke Omnibus Trade Line dengan jumlah fasilitas sebesar
Rp7.000 juta yang terdiri dari OAF Buyer dan S/U Surat Kredit Berdokumen Dalam Negri (SKBDN) dengan jangka waktu dari tanggal pengikatan hingga 22 April 2018.
-
6
Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.
Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:
a. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. b. Mengganti susunan manajemen, pemegang saham, dan nilai saham. c. Memberi pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain. d. Mengumumkan dan membagikan dividen. e. melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi. f. Memberikan jaminan kepada pihak lain.
Selama periode fasilitas, MPJ harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:
a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. DSR > 1 kali
Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ adalah sebagai berikut:
a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali
Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan:
a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan HS, Kelurahan Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa
Barat dengan Sertifikat Hak Milik No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta
Barat dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1741 atas nama PT Metalutama Perkasa Jaya. d. Trade Cash Margin (TCM) MD 30% dari MPJ e. Corporate guarantee dari PT Hakaru Metalindo Perkasa. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp6.500 juta. h. Piutang milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp40.000 juta. i. Piutang milik PT Hakaru Metalindo Perkasa dengan nilai penjaminan sebesar Rp17.500 juta. j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari PT Hakaru Metalindo Perkasa atau pemegang saham fasilitas k yang dibuka.
Setelah tanggal 31 Maret 2018, Perjanjian ini telah diperpanjang kembali sampai dengan tanggal 22 April 2019 berdasarkan Perjanjian Perpanjangan dan Perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No.010/PPWKP/COMM/0418 pada tanggal 18 Mei 2018. Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 55 oleh Notaris Ilyas, S.H., di Bogor tanggal 22 April 2013, HMP, Entitas Anak, memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan berdasarkan Akta Perjanjian perubahan Terhadap Perjanjian Kredit No. 138 oleh Notaris Sulistyaningsih, S.H., di Jakarta, tanggal 28 Oktober 2016 fasilitas pinjaman berubah sehingga menjadi sebagai berikut: a. Kredit Rekening Koran (KRK) dengan jumlah fasilitas sebesar Rp15.000 juta dengan suku bunga 11% per tahun. Kredit
bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017. b. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 1 – Penambahan dengan total fasilitas Rp90.000 juta dengan suku bunga 11%
per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017. c. Pembiayaan Open Account (OAF) Buyer 2 – Baru dengan jumlah fasilitas sebesar Rp80.000 juta dengan suku bunga
11% per tahun. Kredit bertujuan untuk tambahan modal kerja dan berjangka waktu sampai 22 April 2017.
-
7
Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan jangka waktu 22 April 2019. Kedua fasilitas ini dijamin dengan deposit margin sebesar 30% untuk setiap pembukaan. Fasilitas OAF Buyer digunakan hanya untuk pembelian bahan baku stainless steel ke pemasok yang telah disepakati dan memiliki tenor promes maksimal 6 bulan. Fasilitas S/U SKBDN hanya digunakan untuk membeli bahan baku stainless steel dari PT Jindal Stainless Steel Indonesia dengan tenor usance maksimal 3 bulan.
Selama periode perjanjian, tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk, MPJ tidak diperkenankan melakukan hal sebagai berikut:
a. Mengalihkan seluruh/sebagian besar kekayaan. b. Mengganti susunan manajemen, pemegang saham, dan nilai saham. c. Memberi pinjaman kepada atau menerima pinjaman dari pihak lain. d. Mengumumkan dan membagikan dividen. e. melakukan merger, konsolidasi, dan akuisisi. f. Memberikan jaminan kepada pihak lain.
Selama periode fasilitas, MPJ harus menjaga kesepakatan finansial sebagai berikut:
a. Current ratio > 1 kali b. Leverage < 4 kali c. Loan/EBITDA < 4 kali d. DSR > 1 kali
Untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2018, rasio keuangan MPJ adalah sebagai berikut:
a. Current ratio sebesar 1,24 kali b. Leverage sebesar 1,68 kali c. Loan/EBITDA sebesar 3,49 kali d. DSR sebesar 0,55 kali
Fasilitas kredit ini dijaminkan dengan:
a. Jaminan pribadi dari Ngasidjo Achmad. b. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan HS, Kelurahan Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa
Barat dengan Sertifikat Hak Milik No. 979, 980, dan 981 atas nama Ngasidjo Achmad. c. Tanah dan bangunan yang berlokasi di Jalan Pangeran Jayakarta No. 20A, Kelurahan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta
Barat dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1741 atas nama PT Metalutama Perkasa Jaya. d. Trade Cash Margin (TCM) MD 30% dari MPJ e. Corporate guarantee dari PT Hakaru Metalindo Perkasa. f. Subordinasi utang pemegang saham. g. Peralatan milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp6.500 juta. h. Piutang milik MPJ dengan nilai penjaminan sebesar Rp40.000 juta. i. Piutang milik PT Hakaru Metalindo Perkasa dengan nilai penjaminan sebesar Rp17.500 juta. j. Trade Cash Margin (TCM) MD 20% dari PT Hakaru Metalindo Perkasa atau pemegang saham fasilitas k yang dibuka.
Setelah tanggal 31