otonomi daerah
TRANSCRIPT
Pengertian Otonomi Pengertian Otonomi DaerahDaerah
**Secara etimologi “Secara etimologi “OtonomiOtonomi” berasal dari ” berasal dari bahasa latin autos yang berarti sendiri bahasa latin autos yang berarti sendiri dan nomos yang berarti aturan.dan nomos yang berarti aturan.
Berdasarkan etimologis tersebut otonomi Berdasarkan etimologis tersebut otonomi diartikan sebagai mengatur atau diartikan sebagai mengatur atau memerintah sendiri,jadi otonomi daerah memerintah sendiri,jadi otonomi daerah dapat diartikan pelimpahan kewenangan dapat diartikan pelimpahan kewenangan dan tanggung jawab dari pemerintah dan tanggung jawab dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah.pusat kepada pemerintah daerah.
Undang Undang No.32 tahun 2004 Undang Undang No.32 tahun 2004 tentang pemerintah tentang pemerintah
daerah ,terdapat beberapa daerah ,terdapat beberapa pengertian yaitu :pengertian yaitu :
**Pemerintah daerah meliputi : Gubernur,Bupati / Pemerintah daerah meliputi : Gubernur,Bupati / wali kota dan perangkat daerah sebagai unsur wali kota dan perangkat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintah daerah.penyelenggara pemerintah daerah.
DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat daerah DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintah sebagai unsur penyelenggara pemerintah daerah.daerah.
Mengapa harus ada otonomi Mengapa harus ada otonomi daerah ?daerah ?
Karena Indonesia adalah Negara kesatuan,negara Karena Indonesia adalah Negara kesatuan,negara kesatuan dibedakan menjadi 2 bagian yaitu negara kesatuan dibedakan menjadi 2 bagian yaitu negara kesatuan dengan sistem Sentralisasi dan kesatuan dengan sistem Sentralisasi dan Desentralisasi.Desentralisasi.
Arti Sistem Sentralisasi dan Desentralisasi yaitu :Arti Sistem Sentralisasi dan Desentralisasi yaitu :
1.1. Sistem Sentralisasi artinya Suatu sistem dimana Sistem Sentralisasi artinya Suatu sistem dimana semua urusan negara diatur dan diurus oleh semua urusan negara diatur dan diurus oleh pemerintah pusat ,daerah tinggal melaksanakannya.pemerintah pusat ,daerah tinggal melaksanakannya.
2.2. Sistem Desentralisasi artinya Pemerintah daerah Sistem Desentralisasi artinya Pemerintah daerah memiliki kekuasaan untuk mengatur dan mengurus memiliki kekuasaan untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri berdasarkan kebutuhan rumah tangganya sendiri berdasarkan kebutuhan dan potensi daerah masing – masing.dan potensi daerah masing – masing.
Dasar Hukum dilaksanakannya otonomi daerah adalah :
A) UUD 1945 Pasal 18.B) Ketetapan MPR Nomor XV/MPR/1998 tentang penyelenggaraan Otonomi Daerah.C) UU No.32 tahun 2004.tentang Pemerintah daerah.
Pembentukan daerah otonomi ,harus memenuhi syarat teknis Pembentukan daerah otonomi ,harus memenuhi syarat teknis , administratif dan fisik yaitu :, administratif dan fisik yaitu :
1.1. Syarat teknis meliputi :Syarat teknis meliputi :
a) a) Kemampuan Kemampuan ekonomi.ekonomi.
b)b) Potensi daerah.Potensi daerah.
c)c) Jumlah penduduk.Jumlah penduduk.
d)d) Luas wilayah.Luas wilayah.
e)e) Sosial budaya & Sosial budaya & politik.politik.
2.2. Syarat Administratif meliputi :Syarat Administratif meliputi :
Untuk propinsi harus ada Untuk propinsi harus ada persetujuan DPRD kabupaten / persetujuan DPRD kabupaten / kota gubernur dan menteri dalam kota gubernur dan menteri dalam negeri.negeri.
Untuk kabupaten kota harus ada Untuk kabupaten kota harus ada persetujuan DPRD / Kota ,bupati persetujuan DPRD / Kota ,bupati dan menteri dalam negeri.dan menteri dalam negeri.
3.3. Syarat Fisik kewilayahan :Syarat Fisik kewilayahan :
A)A) Propinsi baru paling sedikit Propinsi baru paling sedikit lima kabupaten.lima kabupaten.
B)B) Kabupaten baru paling sedikit Kabupaten baru paling sedikit lima kecamatan.lima kecamatan.
C)C) Kota baru paling sedikit Kota baru paling sedikit empat kecamatan.empat kecamatan.
D)D) Calon ibu kota : Saran & Calon ibu kota : Saran & Prasarana pemerintah.Prasarana pemerintah.
Sistem SentralisasiSistem Sentralisasi
Kelebihan sistem Kelebihan sistem sentralisasi yaitu :sentralisasi yaitu :
a.a. Terdapat persamaan Terdapat persamaan dari pusat sampai dari pusat sampai daerah.daerah.
b.b. Terdapat Terdapat kesederhanaan hukum.kesederhanaan hukum.
b.b. Pemerintah pusat Pemerintah pusat langsung dapat langsung dapat mengurusi mengurusi pemerintahan sampai pemerintahan sampai tingkat daerah.tingkat daerah.
Kelemahan sistem Kelemahan sistem Sentralisasi yaitu :Sentralisasi yaitu :
Terjadi penumpukan Terjadi penumpukan pekerjaan yang pekerjaan yang menghambat pekerjaan menghambat pekerjaan lainnya.lainnya.
Kurang adanya Kurang adanya kesempatan dari rakyat kesempatan dari rakyat untuk memikirkan untuk memikirkan daerahnyadaerahnya
Terjadi ketidak sesuaian Terjadi ketidak sesuaian peraturan antara pusat peraturan antara pusat dan daerah.dan daerah.
Sistem DesentralisasiSistem Desentralisasi
Kelebihan sistem Kelebihan sistem Desentralisasi :Desentralisasi :
Peraturan daerah Peraturan daerah sesuai dengan sesuai dengan pemerintah daerah pemerintah daerah setempat.setempat.
Peraturan sesuai Peraturan sesuai dengan dengan perkembangan perkembangan demokrasi dan demokrasi dan pembangunan daerah.pembangunan daerah.
Kelemahan sistem Kelemahan sistem Desentralisasi :Desentralisasi :
Tidak adanya Tidak adanya keseragamnya keseragamnya peraturan antar peraturan antar daerah.daerah.
Kurang hemat dalam Kurang hemat dalam menggunakan uang menggunakan uang negara.negara.
Pengertian dari Kewenangan daerah :Pengertian dari Kewenangan daerah :
Pemberian otonomi daerah tidak Pemberian otonomi daerah tidak berarti daerah dapat mengurus berarti daerah dapat mengurus semua urusan pemerintah akan semua urusan pemerintah akan tetapi ada beberapa tetapi ada beberapa kewenangan tertentu yang kewenangan tertentu yang masih di atur oleh pusat.masih di atur oleh pusat.
Kewenangan daerah :Kewenangan daerah :
Yang masih dipegang Yang masih dipegang oleh pusat oleh pusat yaitu :Politik luar negri.yaitu :Politik luar negri.
Pertahanan dan Pertahanan dan keamanankeamanan
Peradilan / Justice.Peradilan / Justice. Moneter dan fiskal.Moneter dan fiskal. Agama.Agama. Kewenangan bidang Kewenangan bidang
lain yang ditetapkan lain yang ditetapkan pemerintah.pemerintah.
• yang diserahkan yang diserahkan kepada daerah kepada daerah secara secara penuh :Bidang penuh :Bidang pemerintahan pemerintahan Bidang Kesehatan.Bidang Kesehatan.
• Bidang Pendidikan.Bidang Pendidikan.• Bidang Pekerjaan Bidang Pekerjaan
umum.umum.• Bidang Penanaman Bidang Penanaman
modal.modal.
Dalam melaksanakannya otonomi daerah ,Indonesia menganut 3 asas berdasarkan UU No.32 Tahun 2004
yaitu :
Asas Desentralisasiartinya Penyerahan wewenang pemerintah oleh
pemerintah daerah otonom dalam kerangka NKRI.
Asas Dekonsentrasi artinya Pelimpahan wewenang dari pemerintah
kepada gubernur sebagai wakil pemerintah.
Asas Pembantuanartinya Penugasan pemerintah membantu tugas
tertentu dan wajib bertanggung jawab kepada yang menugaskannya