otk presentasi
TRANSCRIPT
MANIK RETNO1
YOULANDA SHERLYA2
IVAN TEJA
Teknik ekstraksi sangatberguna untuk pemisahansecara cepat dan bersih, baikuntuk zat organik atauanorganik, untuk analisismakro maupun mikro.
Digunakan untukkepentingan analisis kimia
Tujuan Ekstraksi
UkuranPartikel
• Semakin kecil ukurannya, semakin besar pula permukaanantara padat dan cair; sehingga laju perpindahannyamenjadi semakin besar.
Zat Pelarut
• Larutan harus merupakan pelarut pilihan yang terbaikdan viskositasnya harus cukup rendah agar dapat dapatbersikulasi dengan mudah.
Temperatur
• kelarutan zat terlarut (pada partikel yang diekstraksi) didalam pelarut akan naik bersamaan dengan kenaikantemperatur . Memberikan laju ekstraksi yang lebih tinggi
PengadukanFluida
• Pengadukan pada zat pelarut penting karena akanmenaikkan proses difusi, sehingga menaikkan perpindahanmaterial dari permukaan partikel ke zat pelarut.
Faktor Pemilihan pelarutSelektivitas
Kerapatan
Reaktifitas
Kemampuan tidaksaling bercampur
Recoverybility
Kriteria lain
Jenis-jenis Ekstraksi
EKSTRAKSI
Ekstraksi padat-
cair(leaching) adalah
proses pemisahan
cairan dari padatan
dengan menggunakan
cairan sebagai bahan
pelarutnya.
Ekstraksi Padat-cair :
Ekstraksi cair-cair adalahproses pemisahan cairandari suatu larutan denganmenggunakan cairansebagai bahanpelarutnya.
Ekstraksi Cair-cair :
ALAT-ALAT
EKSTRAKSI
Skala laboratorium
:
1. Corong pisah,
untuk ekstraksi
cair-cair
2. Soklet, untuk
ekstraksi padat-
cair
Skala Industri :
-Ekstraksi cair-cair
1. Ekstraksi semprot
2. Menara piring
pervorasi
3. Menara aduk
- Ekstraksi padat-cair
1. Ekstraktor
hamparan padat
stationer
EKSTRAKSI CAIR-CAIR
ekstraksi cair-cair selalu terdiri atas sedikitnya dua tahap, yaitu pencampuran
secara intensif bahan ekstraksi dengan pelarut, dan pemisahan kedua fasa
Sering disebut juga Ekstraksi cair atauekstraksi pelarut (solvent extraction)
Pemisahan berdasar perbedaankelarutan
Alat-alat utama dan Tahapan
Dr.-Ing. Misri Gozan
11
Pencampuran(Mixer)
Ekstrak E
Rafinat R
Solven
Campuran
Pemisahan (Separator)
1. Pencampuran atau mengkontakkan antara campurandengan solven
2. Pemisahan 2 fasa yang terbentuk3. Pengambilan kembali (removal and recovery) solven
dari tiap fasa yang
Corong pemisah, digunakan ekstraksi cair-cair
MEKANISME EKSTRAKSI CAIR-CAIR
MACAM EKSTRAKTOR CAIR-CAIR
Ekstraktor cair-cair tak kontinu
Ekstraktor cair-cair kontinu
Ekstraktor cair-cair tak kontinu
Alat tak kontinu yang sederhana biasa digunakan misalnya untuk mengolah bahan dalam jumlah yang kecil atau bila hanya sesekali dilakukan ekstraksi.
Ekstreaktor cair-cair tak kontinu lebih menguntungkan bagi proses pencampuran dan pemisahan adalah tangki yang bagian bawahnya runcing (dilengkapi dengan perkakas pengaduk, penyalur bawah maupun kaca intip yang tersebar pada seluruh ketinggiannya) larutan ekstrak yang dihasilkan setiap kali dipisahkan dengan cara penjernihan
Ekstraktor cair-cair kontinu
Operasi kontinu pada ekstraksi cair-cair dapat dilaksanakan dengan sederhana, karena tidak saja pelarut, melainkan juga bahan ekstraksi cair secara mudah dapat dialirkan dengan bantuan pompa.
Macam-macam Ekstraktor Cair-cair Kontinu
kolom ekstraksi
Kolom semprot
kolom pelat ayak
Kolom Ekstraksi
Dalam sebuah kolom ekstraksi vertical bahan ekstraksi cair dan pelarut saling dikontakkan dengan arah aliran yang berlawanan. Dengan bantuan pompa cairan yang lebih ringan dimasukkan dari bagian bawah, dan cairan berat dari bagian atas kolom secara kointinu.
kolom semprot
pada kolom semprot, fasa ringan hanya didistribusikan satu kali oleh suatu perlengkapan distribusi yang berada di bawah ujung kolom. Tetes-tetes yang terbentuk bergelembung menembus fasa berat dan berkumpul menjadi satu pada ujung kolom
kolom pelat ayak
fasa ringan yang berkumpul di bawah setiap pelat ayak didorong ke atas oleh fasa berat melalui lobang-lobang pelat dan pada saat yang sama terpecah menjadi tetes-tetes
Penerapan Ekstraksi cair-cair Pemisahan aromatik dari senyawaan parafin atau nafta
untuk meningkatkan karakter viskositas-suhu suatuminayk pelumas
Pemisahan aromatik dari minyak bakar berbasiskerosin untuk meningkatkan kualitas pembakaran
Pengambilan senyawa relatif murni seperti benzena, toluen dan xylene dari reformat yang dihasilkan secarakatalitis pada industri
Sekian,,,,,TERIMAKASIH