oss diknas 2009

14
Implementasi Migrasi OSS (Open Source Software) di Depdiknas

Upload: frans-thamura

Post on 01-Jul-2015

683 views

Category:

Technology


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: OSS Diknas 2009

Implementasi Migrasi OSS (Open Source Software)

di Depdiknas

Page 2: OSS Diknas 2009

#

Pengertian & Tujuan Migrasi OSS

•  Pengertian Migrasi OSS adalah migrasi software dari propietary ke Open Source

•  Tujuan untuk mewujudkan penggunaan sistem operasi yang legal di lingkungan Depdiknas.

(Permendiknas No. 38/2008; Pasal 6 ayat 1 : Sistem dan Aplikasi yang digunakan departemen baik pada server maupun pengguna (user) adalah sistem dan aplikasi legal sesuai aturan perundang-undangan, dapat bersifat proprietary dan/atau non-proprietary atau open source)

Page 3: OSS Diknas 2009

#

Dasar Pelaksanaan

•  UU Hak Cipta No. 19 tahun 2002 ; ttg perlindungan hak cipta.

•  Deklarasi IGOS 1 (Indonesia Go Open Source); 30 Juni 2004, (5 Menteri: Mendiknas, Menristek, Menkominfo, MenPAN dan Menhukham)

•  IGOS Summit 2; 27-28 Mei 2008; Kesepakatan Bersama oleh 18 Departemen/kementrian dan Lembaga pemerintan Non-Departemen.

•  Permendiknas No. 38/2008; 16 Juli 2008; ttg Pengelolaan TIK di lingkungan Depdiknas.

•  SE Menteri PAN No. SE/01/M.PAN/3/2009 ttg Peman-faatan Perangkat Lunak Legal dan Open Source Software (OSS); isinya: mewajibkan instansi pemerintah untuk menggunakan software Open Source dan diharapkan selambatnya 31 Desember 2011 seluruh instansi pemerintah sudah menerapkan penggunaan software legal.

Page 4: OSS Diknas 2009

#

Pelaksanaan Migrasi

Page 5: OSS Diknas 2009

#

Master Plan Implementasi Kegiatan

2008 2009 2010 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

A Planning 1. Diskusi & Brainstorming 2. Planning

B Pilot Project (di Pustekkom) 1. Sosialisasi 2. Pelatihan 3. Inventarisasi 4. Migrasi 5. Monitoring 6. Panduan Implementasi

C Implementasi Tingkat Depart./Pusat 1. Sosialisasi 2. Pelatihan 3. Inventarisasi 4. Migrasi 5. Monitoring

D Kebijakan Pendukung 1. Sosialisasi 2. Pelatihan

E Implementasi Tingkat Dinas 1. Pilot (2 propinsi) 2. Panduan Implementasi 3. Implementasi

F Implementasi di Sekolah 1. Pilot 2. Panduan Implementasi 3. Implementasi

Page 6: OSS Diknas 2009

#

Target & Implementasi Migrasi OSS di Depdiknas

No Kegiatan Target Implementasi Waktu Kendala

1 Sosialisasi 1183 peserta 1113 peserta Agt.2008 - Febr. 2009

Sulitnya mengatur waktu luang untuk mengikuti sosialisasi

2 Pelatihan TOT 42 peserta 38 peserta Febr. 2009

3 Inventarisasi PC 486 PC 256 Mei-Juli 2009

Koordinasi waktu yang Tepat untuk inventarisasi

4 MIGRASI : - Setjen - Dirjen PMPTK - Itjen - Balitbang - Dirjen Mandikdasmen - Dirjen Dikti -  Dirjen PNFI

153 PC 63 PC 15 PC 63 PC 72 PC 60 PC 60 PC

183 PC 63 PC

*) *) *) *) *)

Juni 2009 Juni 2009 Juli-Agt 2009 Juli-Agt 2009 Juli-Agt 2009 Juli-Agt 2009

Koordinasi Waktu yang Tepat untuk melakukan Migrasi di setiap unit.

5 Pelatihan Pengguna**) 10 Kls (400 peserta) 1 kls (40 peserta) Maret 2009 Anggaran terbatas

*) = sedang proses **) = bila tersedia anggaran

A. Desktop

Page 7: OSS Diknas 2009

#

Target Migrasi OSS di Depdiknas

No Kegiatan Target Realisasi Waktu

1 Identifikasi 1 dokumen - Juli 2009

2 Pelatihan SisAdmin **) 5 kelompok x 4 peserta - Agt. 2009

3 Migrasi **) 1 kegiatan *) Sept 08– Des 09

4 Monitoring **) Jun – Des 2009

B. Server (web, mail, proxy, Firewall, database, dll.)

*) = sedang proses **) = bila tersedia anggaran

No Kegiatan Target Realisasi Waktu

1 Kebijakan penggunaan open document format,

1 dokumen juklak - Agt 2009

2 Legalitas Pendukung Kebijaksanaan OSS

1 dokumen Peraturan Menteri - Des. 2009

C. Kebijakan Berdasarkan Tupoksi Instansi terkait dg OSS

Page 8: OSS Diknas 2009

#

Pelaksanaan Migrasi Open Source di Depdiknas

a. Sosialisasi; September – Desember 2008;

No Unit Utama Jumlah Kelas/ Gelombang

Jumlah Peserta

1 Balitbang 2 109 2 Dirjen PMPTK 2 177 3 Setjen 4 437 4 Itjen 1 44 5 Dirjen Mandikdasmen 2 105 6 Dirjen Dikti 2 159 7 Dirjen PNFI 2 82

1113

Page 9: OSS Diknas 2009

#

(lanjutan…) Pelaksanaan Migrasi Open Source Depdiknas

c. Migrasi; Sept. 2008 - Agustus 2009 •  Target migrasi 486 PC; hingga Juni 2009 baru tercapai 256 PC.

d. Merakit 12.000 PC dengan OSS Linux. Direktorat Pembinaan SMK dan PT Zyrekindo Mandiri Buana bekerja sama membuat industri perakitan komputer berbasis SMK dan diperuntukan bagi SMK di seluruh Indonesia.

No Kegiatan Target Implementasi Waktu

1 Pelatihan TOT (Instruktur) 1 Kls (42peserta) 39 peserta Februari 2009

2 Pelatihan Pengguna/User 10 Kls (400 peserta)

1 kls (40 peserta) Maret 2009

b. Pelatihan; 95 0rang, perwakilan dari seluruh unit utama.

Page 10: OSS Diknas 2009

#

(lanjutan…) Pelaksanaan Migrasi Open Source Depdiknas

e. Penggunaan OSS di sekolah dan Kampus.

Penggunaan OSS di sekolah terutama SMK dan PT sudah cukup banyak. Berdasarkan telusuran komunitas pengguna linux, tak kurang dari 30 sekolah (SMP/SMK) dan 20 PT aktif menggunakan Linux sebagai OS (Sumber: Komunitas Pengguna Linux Indonesia).

f.  Server berbasis OSS; 570 server berbasis OSS yang tersebar pada SD, SMP, SMA, SMK

di 114 kab/kota di seluruh Indonesia, untuk menunjang interkoneksitas Jardiknas.

g. Penerapan Aplikasi OSS pada Web Depdiknas; seperti JARDIKNAS (Jaringan Pendidikan Nasional), Beberapa

Situs resmi Depdiknas (depdiknas.go.id), dll.

Page 11: OSS Diknas 2009

#

1. Kurangnya pemahaman tentang program open source software.

2. Kesadaran Yang Rendah untuk Menggunakan Software Legal.

3. Sulit Mengubah Kebiasaan. Software propietary yang sudah lama dan terbiasa digunakan

menjadi kendala utama ketika open source diterapkan. User merasa belum terbiasa dengan OSS.

4. Koordinasi yang kurang. 5. Kompatibilitas data aplikasi dan perangkat keras

masih terbatas. 6. Perlu koneksi internet untuk update software/

driver perangkat keras.

Kendala dan Permasalahan

Page 12: OSS Diknas 2009

#

7. Pendampingan SDM terbatas. 8. Belum terdapat helpdesk yang tersentralisasi. 9. Distro terlalu banyak sehingga membuat bingung. 10. Kurangnya game yang berbasis linux.

Kendala dan Permasalahan

Page 13: OSS Diknas 2009

#

1. Perlu diperbanyak Pelatihan OSS, baik di tingkat departemen, sekolah, maupun komunitas.

2. Perlu terwujudnya koordinator/PIC (personal incharge) pada masing-masing departemen.

3. Perlu dukungan peraturan dari departemen yang mewajibkan penggunaan OSS

4. Perlu adanya Helpdesk dan peran komunitas.

Usulan

Page 14: OSS Diknas 2009

#

Terima Kasih