Oleh : SuparnoBlog : www.digdoyo.com

Email : endustong@yahoo.com

Organisasi File

Pengenalan Pengolahan Data Elektronik

Perlunya Organisasi File

• Penyimpanan ataupun penulisan data (karakter demi karakter) yang ada didalam eksternal memory, harus diatur sedemikian rupa sehingga komputer bisa dengan mudah menemukan kembali data-data yang tersimpan didalamnya.

• Aturan inilah yang kemudian dikenal sebagai organisasi file.

• Metoda atau cara yang digunakan: Sequential File, Random File dan Index Sequential File.

Metoda Sequential File• Merupakan suatu cara atau metode

penyimpanan dan pembacaan data yang dilakukan secara berurutan.

• Data akan disimpan sesuai dengan urutan masuknya.

Data pertama dengan nomor berapapun, akan disimpan ditempat pertama, demikian pula dengan data berikutnya yang juga akan disimpan ditempat berikutnya.

Metoda Sequential File

• Dalam pembacaan data, juga akan dilakukan secara berurutan.

• Pembacaan akan dimulai dari data paling awal dan dilanjutkan dengan data berikutnya sehingga data yang dimaksud bisa diketemukan.

Random File

• Merupakan suatu cara atau metode penyimpan-an dan pembacaan data yang dilakukan secara random atau langsung.

• Random file juga disebut sebagai Direct Access File (Bisa dibaca secara langsung).

Tempat penyimpanan data sudah diatur sedemi-kian rupa, sehingga setiap data akan tersimpan didalam tempat yang telah ditentukan sesuai de-ngan nomor data yang dimiliki-nya.

Random File• Karena data yang tersimpan

menggunakan teknik yang sedemikian rupa (yaitu random) maka data yang diperlukan bisa langsung ditemukan tanpa harus membaca data-data sebelumnya.

• Walaupun demikian, se-andainya diperlukan untuk dibaca secara berurutan, juga dimungkinkan.

Index Sequential File• Merupakan perpaduan terbaik dari

teknik sequential dan random file. • Teknik penyimpanan dilakukan

mengguna-kan suatu index yang isinya berupa bagian dari data yang sudah tersortir.

• Index diakhiri dengan suatu pointer (penunjuk) yang bisa menunjukan secara jelas posisi data selengkapnya.

Index Sequential File• Index yang ada juga merupakan record-

key (kunci record), sehingga kalau record key ini dipanggil, maka seluruh data juga akan ikut terpanggil.

Contoh Akses File

• Lagu-Lagu pada Pita Kaset• Lagu-Lagu pada Compact Disk• Daftar Isi Buku

Keuntungan Sequential File

• Merupakan organisasi file yang sederhana.

• Jarak setiap aplikasi yang tersimpan sangat jelas.

• Metode penyimpanan didalam memory sangat sederhana, sehingga efisien untuk menyimpan record yang besar.

• Sangat murah untuk digunakan, sebab medianya cukup menggunakan pita magnetis.

Kerugian Sequential File

• Dlm melakukan perubahan data, maka seluruh record yang tersimpan didalam master file, harus semuanya diproses.

• Data yang tersimpan harus sudah terurut. • Posisi data yang tersimpan sangat susah

untuk up to date, sebab master file hanya bisa berubah saat proses selesai dilakukan.

• Tidak bisa dilkukan pembacaan secara langsung.

Keuntungan Random File

• Sangat sesuai sebagai File Transaksi, sebab transaksi harus diproses saat kejadian berlangsung.

• Data yang tersimpan tidak harus urut. • Jika ada beberapa file yang memerlukan

perubahan saat proses berlangsung, maka pemrosesannya lebih efisien.

• Lebih cepat dalam hal pemanggilan data. • Beberapa data yang tersimpan didalam

file, bisa diperbaiki dalam waktu bersamaan.

Kerugian Random File

• Memerlukan back-up data karena transaksi yang diperbaiki setiap saat bisa menghilang-kan jejak data asal.

• Data yang tersimpan mempunyai potensi lebih cepat rusak.

• Memerlukan kapasitas media penyimpanan lebih besar.

• Memerlukan hardware dan software yang lebih kompleks dibanding sequential file.

Keuntungan Index Sequential File• Sangat cocok untuk digunakan

menyimpan batch data ataupun individual data.

• Dibanding sequential file, pemanggilan data menjadi lebih cepat.

Kerugian Index Sequential File• Access atau pemanggilan data tidak

bisa disamakan dengan random (direct access) file.

• Memerlukan ruang ekstra didalam media penyimpan untuk menyimpan index data.

• Memerlukan adanya hardware dan software yang lebih kompleks.

Sampai Jumpa Pertemuan Berikutnya