operasi simetri

44
1 Universitas Syiah Kuala Jurusan Kimia FMIPA SIMETRI DAN TEORI GROUP KIMIA ANORGANIK II TIM KIMIA ANORGANIK

Upload: iezanblackpearl

Post on 06-Dec-2015

1.661 views

Category:

Documents


214 download

DESCRIPTION

Operasi Simeteri Kimia Anorganik

TRANSCRIPT

1

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

SIMETRI DAN TEORI GROUP

KIMIA ANORGANIK II

TIM KIMIA ANORGANIK

2

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Pendahuluan

Simetri spectra atom dan molekul Teori group mengklasifikasikan dan memberi label tingkat

energi suatu molekul dan kemungkinan transisi antara tingkat energi

Elemen Simetri dan operasi

1. Operasi Identitas (E)

operasi yang tidak menyebabkan perubahan dalam suatu molekul

♣ Setiap molekul mempunyai operasi identitas

2. Operasi Rotasi (Cn)

rotasi sempurna (proper rotation)

Operasi simetri yang sesuai dengan rotasi sumbu 360o/n

3

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ rotasi yang berlawanan dengan arah jarum jam sebagai rotasi positif

♣ H2O mempunyai C2 karena rotasi 360o/2 = 180o

4

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Suatu elemen Cn dengan n>2 menghasilkan lebih daripada satu operasi pengaruh penerapan operasi lebih daripada sekali yang dihitung secara terpisah.

Contoh :

♣ Benzena mempunyai sumbu C6 tegak lurus terhadap bidang molekul yang

sesuai dengan rotasi 360o/6 = 60o

5

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Rotasi oleh 120o adalah sama seperti rotasi 60o yang diikuti dengan rotasi 60o. Rotasi ditandai dengan C6

2 menunjukkan operasi C6 kuadrat ditandai dengan C3

Contoh :

6

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Rotasi dengan 180o adalah sama jika tiga rotasi dengan 60o ditandai dengan C6

3 kadang-kadang sebagai C2

Contoh :

7

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

8

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Ada juga 2 bentuk dari sumbu 3C2 pada permukaan suatu benzena :

1. rotasi melalui sumbu melewati atom (3C2' )

2. rotasi melalui sumbu melewati pusat ikatan (3C2'' )

Contoh :

9

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

3. Operasi Refleksi (σ) Þ Operasi simetri yang sesuai dengan refleksi dalam bidang cermin

Contoh : H2O mempunyai dua bidang refleksi yaitu :

10

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Bidang refleksi dibedakan dari satu dengan yang lainnya dengan tanda : σ h (horizontal), σ d (diagonal) dan σ v (vertikal).

Tanda terkait dengan hubungan antara bidang dan sumbu Cn yang lain.

♣ Bidang σ h terletak tegak lurus terhadap sumbu Cn, contoh :

11

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Suatu bidang σd membagi dua sumbu Cn

♣ Benzena mempunyai tiga sumbu C2 dimana pemotongan melalui atom-atom yang berlawanan dalam cincin

♣ Pembagian sumbu ini dan pemotongan melalui pusat ikatan C-C terletak bidang σd, contoh : bidang 3 σd

12

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Bidang σv mengandung suatu sumbu rotasi, contoh :

13

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

4. Operasi Inversi (i) Þ Operasi simetri yang sesuai dengan inverse melalui pusat Þ Koordinat (x,y,z) dari setiap atom dirubah menjadi (-x,-y,-z)

Contoh :

14

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Contoh lain dari operasi inversi

15

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

5. Operasi Improper Rotasi (Sn)

Þ Operasi simetri yang sesuai dengan rotasi oleh (360o/n) diikuti dengan refleksi dalam bidang yang tegak lurus terhadap sumbu rotasi

♣ Sumbu Sn dapat lebih sulit untuk ditandai, contoh pada metana

16

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Contoh operasi improper rotasi pada metana :

17

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Contoh operasi improper rotasi pada benzena

♣ Ini adalah dua sumbu Sn dalam benzena. S6 :

18

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Ini adalah dua sumbu Sn dalam benzena. S3 :

19

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ Ini adalah satu sumbu Sn dalam benzena. S2 = inversi:

20

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Contoh-contoh elemen dan operasi simetri:

1. NH3

Operasi simetri yang lengkap adalah E, 2C3, 3σv

21

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

2. PF5 Operasi simetri yang lengkap adalah E, 2C3, 3C2, σh, 2σ3 and 3σv

22

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

3. B2H6

Operasi simetri lengkap adalah E, C2(z), C2(y), C2(x), i, σ(xy), σ(xz) dan σ(yz)

23

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Penentuan Point Group dari suatu molekul

♣ Molekul set operasi simetri point group molekul

♣ teori group perlakuan matematika dari sifat suatu molekul

♣ teori group orbital molekul dan vibrasi

♣ Penentuan point group suatu molekul dengan mengikuti tahap-tahap tertentu klasifikasi molekul

Tahap-tahap yang harus diikuti diberikan pada Gambar berikut :

24

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

25

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

26

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Tahap-tahap penentuan point group

1. Tentukan apakah molekul termasuk kedalam simetri rendah atau tinggi.

A. Group simetri rendah

27

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

B. Group simetri tinggi

28

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

2. Tentukan sumbu rotasi dengan nilai n yang paling tinggi atau Sumbu utama molekul.

29

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

3. Apakah molekul mempunyai sumbu C2 yang tegak lurus terhadap sumbu Cn?

30

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

4. Apakah molekul memiliki bidang cermin (bidang horizontal, σh) tegak lurus dengan sumbu Cn?

31

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

5. Apakah molekul memiliki bidang cermin lain yang mengandung sumbu Cn?

32

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

33

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

6. Apakah terdapat sumbu S2n yang ko linear dengan sumbu Cn?

Semua molekul dalam kategori ini telah memiliki sumbu S2n.

34

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Beberapa contoh Poin Group C dan D

35

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

36

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

37

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Beberapa contoh Penentuan Poin Group

1. CO2: CO2 adalah linear dan mempunyai pusat simetri : D∞h

Contoh :

38

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

2. XeF4: XeF4 tidak linear, mempunyai hanya satu C4, mempunyai Cn, Cn yang paling tinggi mempunyai n = 4, 2C2 tegak lurus, σh: D4h

Contoh :

39

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

3. [Ni(en)3]2+:[Ni(en)3]2+ tidak linear, mempunyai hanya satu C3, mempunyai Cn, Cn yang paling tinggi mempunyai n = 3, 2C2 tegak lurus, bukan σh, bukan σd : D3

40

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

41

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Polaritas

♣ Hanya molekul-molekul yang mempunyai point group Cn, Cnv dan Cs adalah polar

♣ molekul yang mempunyai point group Cn dan Cnv Momen dipol sepanjang sumbu simetri

Contoh :

42

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

♣ molekul-molekul yang tidak mempunyai sumbu Sn chiral

♣ meliputi bidang cermin dan pusat inversi seperti S2=s dan S1=i.

Contoh :

Kiralitas

43

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

44

Universitas Syiah KualaJurusan Kimia FMIPA

Referensi

1. Cotton, F.A., G. Wilkinson dan P.L. Gaus (1991),” Basic Inorganic Chemistry,” John Wiley and Sons, New York.

2. Crabtree, R. H. (1994),” The Organometallic of The Transition Metals,” Edisi kedua, John Wiley and Sons, Kanada

3. Huheey, J. E. E. A. Keiter dan R. L. Keiter (1993),” Inorganic Chemistry,” Harper-Collins College Pubilsher, New York.

4. Mieslerr, G. L. dan D. A. Tarr (1991),” Inorganic Chemistry,” Prentice Hall, New Jersey.

5. Shriver, D.F. P.W. Atkins dan C.H. Langford (1990),” Inorganic Chemistry,”

W.H. Freeman and Company, New York.