nomor 340/menkes/per/l 11/2010 klasifikasj reman sakit
TRANSCRIPT
M!=NTERI KESEHATAN REPUBLlX INDONESIA
PERATURAN MENTER1 KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 340/MENKES/PER/l 11/2010
TENTANG
KLASIF1KASI RUMAH SAKIT
DEN GAN HAH MAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
, ,;;j .v! 'jriiiiK rnelaksanakan ketentuan Pasal 24 Undang-Undang Nomor 44 Tatum 2009 Tentang Rumah Sakit, perlu mengatur KlasifikasJ Reman Sakit aengan Peraluran Menteri Kesehatan;
; i Undang-Undang Nomcr 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran riba Negara Republik Indonesia Nomor 116 Tahun 2004,
! .. . .vinbars- Neg u . Repub'rik Indonesia Nomor4431).
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintai'.mu 1 Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tarnbahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 44373, sebagaimana telah ciubah terakhir dengan Undang-Undang t-J-omor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas Undang- Undang Womor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambalian Lembaran Negara Republik Indonesia No .or 434<T/
Uudang-Undsng Nomor 3b Tahun 2009 tentang Kesehatan aran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambohsn Lembaran Necara Republik Indonesia Nomor 5063);
4. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2003 tentang Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153. ’-m : ..sipi'i Letr.barai Negarr publik Indonesia Nomor 5072);
Pemei in!ah Nomor 33 Tahun 20Q7 tentang Pembagign KewenShgan aniara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan ! u-mei i'.;.! C'Uf-fdit Kabupaien/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesiu Tahtlri 2007 Nomor 82 Tambanan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
fiw Peraturari Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Qrganisasi Peranakat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 47-', 1 )■
7. Kepuiusan Menteri Kesehatan Nomor 1333/Menkes/SK/Xl!/1&&9 v-mang Etandar Pelaycvnan Rumah Sakit;
MENTERI KESEHATAN REPUBLiK INDONESIA
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1575/Menkes/Per/Xi/2Q05 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan sebagaimana teSah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 439/Menkes/Per/VI/2009 tentang Perubahan Keaua Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1575/Menkes/Per/XI/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departenen Kesehatan;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 355/Menkes/PerA//2Q08 tentang Pedoman Pelembagaan Organisasi Unit Peiaksana Teknis;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1045/Menkes/Per/Xl/2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan Departernen Kesehatan,
MEMUTUSKAN;
Menetapkan : PERATURAN MENTERI KESEHATAN TENTANG KLASIFIKASI RUMAH SAKIT.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inao, rawat jalan, dan gawat darurat.
2. Rumah Sakit Umum adalah Rumah Sakit yang memberikan pelayanan kesehatan pada semua bidang dan jenis penvakit.
3. Rumah Sakit Khusus adalah Rumah Sakit yang memberikan pelayanan utama pada satu bidang atau satu jenis penyakit tertentu, berdasarkan disiplin ilmu, golongan umur, organ atau jenis penyakit.
4. Klasifikasi Rumah Sakit adalah psngelompokan kelas Rumah Sakit berdasarkan fasilitas dan kemampuan pelayanan.
5. Fasilitas adalah segala sesuatu ha! yang menyangkut sarana, prasarana maupun alat (baik alat medik maupun alai non medik) yang dibutuhkan oleh rumah sakit dalam memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi pasien.
6. Sarana adalah segala sesuatu benda fisik yang dapai tervisualisasi oleh mata maupun tera&a oieh panca-indera dan dengan mudab dapat dikenali oleh pasien dan (umumnya) merupakan bagian dart suatu bangunan gedung ataupun bangunan gedung itu sendlri.
2
MENTER I KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
7. Prasarana adalah benda maupun jaringan / instansi yang membuat suatu sarana yang ada bisa berfungsi sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
8. Tenaga teiap adalah ten29a yang bekerja di rumah sakit secara puma waktu dan berstatus pegawai tetap.
BAB II
PENETAPAN KELAS
Pasal 2
(1) Setiap rumah sakit wajib rrsendapatkan penetapan kelas dan Menteri,
(2) Rumah sakit dapat ditingkatkan kelasnya setelab lulus tahapan pelayanan akreditasi kelas dibawahnya.
Pasal3
Rumah Sakit harus mempunyai kemampuan pelayanan sekurang-kurangnya pelayanan medikumum, gawat darurat, pelayanan keperawatan, rawatjalan, rawat inap, operasi/bedah, pelayanan medik spesialis riasai, penunjang medik, farmasi, gizi, sterilisasi, rekam medik, pelayanan administrasi dan manajemen, penyuluhan kesehatan masyarakat, pemulasaran jenazah, laundry, dan ambulance, pemeliharaan sarana rumah sakit, serla pengolahan limbah.
BAB III
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT UMUM
Pasal4
Berdasarkan fasilitas dan kemampuan pelayanan, Rumah Sakit Umum dikiasifikasikan menjadi:
a. Rumah Sakit Umum Kelas A; b. Rumah Sakit Umum Kelas B; c. Rumah Sakit Umum Kelas C; d. Rumah Sakit Umum Kelas D.
Pasal 5
Klasifikasi Rumah Sakit Umum Citetapkan berdasarkan: a. eiayanan, b. Surnber Days Manusia; c. Peralatan. d. Sarana dan Prasarana, dan e. Administrasi dan Manajemen.
3
MENTEHr KESEHATAN p£PU8LIK INDONESIA
BAB IV
RUMAH SAKiT UMUM
Bagian Kesatu
Rumah Sakit Umum Kelas A
Pasal6
(1) Rumah Sakit Umum Kefas A hams mempunyai iasifitas dan kemampuan pelayanan medik paling sedikit 4 (empat) Pelayanan Medik Spesialis Dasar, 5 (lima) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, 12 (dua belas) Felayanan Medik Spesialis Lain dan 13 (tigs belas) Pelayanan Medik Sub Spesialis,
(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Kelas A sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Medik Spesialis Dasar, Pelayanan Spesialis Per,unjang Medik, Pelayanan Medik Spesialis La;n, Pelayanan Medik Spesialis Gigi Muiut, Pelayanan Medik Subspes'alis, Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan Pelayanan Penunjang Klink, dan Pelayanan Penunjang Non Klinik,
(3) Pelayanan Medik Umum terdiri dan Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik Gigi Muiut dan Pelayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana.
(4) Pelayanan Gawat Darurat barus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (dua puiuh empat) jam dan 1 (tujuh) hari seminggu dengan kemampuan melakukan pemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standee,
(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari Pelayanan Penyakit Daiam, Kesehatan Anak, Bedah, Obstetri dan Ginekoiogi.
(6) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik terdiri dari Pelayanan Anestesiologi, Radiofogi, Rehabilitasi Medik, Patologi Klinik dan Patoiogi Anatomi.
(7) Pelayanan Medik Spesialis Lain sekurang-kurangnya terdiri dari Pelayanan Mata, Telinga Hidung Tenggorokan, Syaraf, Jantung dan Pembuluh Darah, Kulit dan Kelamin, Kedokteran Jiwa, Pam, Orthcpedi, Uroiogt, Bedah Syaraf, Bedah Plastik dan Kedokteran Forensik.
(3) Pelayanan Medik Spesialis Gigi Muiut terdiri dari Pelayanan Bedah Muiut, Konservasi/Endodonsi, Periodontl Orthodonti, Prosthodonti, Pedodonsi dan Penyakit Muiut.
(9) Pelayanan Keperawatan can Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan
(10) Pelayanan Medik Subspesialis terdiri dari Subspesialis Bedah, Penyakit Daiahn Kesehatan Anak. Obstetri .'.Ian Ginekoiogi, Mata, Telinga Hidung Tenggorokan, Syaraf, Jantung dan Pembuluh Darah, Kulit dan Kelamin, Jtwa, Paru, Orthopedi dan Gigi Muiut.
(11) Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan Intensif, Pelayanan Darah, Gizi. Farmasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekarr. Medik.
4
MENTER!KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
(12) Pelayanan Penunjang Non Kiinik terdiri dari pelayanan Laundr/ILlnen, Jasa Boga/ Dapur, Teknik dan Peme'.lharaan Fasilitas, Pengelolaan Limbah, Gudang, Ambulance, Komunikasi, Pemulasaraan Jenazah, Pemadam Kebakaran, Pengelolaan Gas Medik dan Penampungan Air Bersih.
Pasal 7
(1) Ketersediaan tenaga kesehatan disesusikan dengan jenis dan tingkat pelayanan.
(2) Pada Pelayanan Medik Dssar minima! harus ada 18 (delapan belas) orang dckter umum dan 4 (empat) orang dokter gigi sebagai tenaga tetap,
(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar harus ada masing-masing minimal 6 (enam) orang dokter spesialis dengan masing-masing 2 (dua) orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.
(4) Pada Pelayanan Spesialis Penunjang Medik harus ada masing-masing minima! 3 (tiga) orang dokter spesialis ciengan masing-masing 1 (satu) orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.
(5) Pada Pelayanan Medik Spesialis Lain harus ada masing-masing minimal 3 (tiga) orang dokter spesialis dengan masing-masing 1 (satu) orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.
(6) Untuk Pelayanan Medik. Spesialis Gigi Mulut harus ada masing-masing minimal 1 (satu) orang dokter gigi spesialis sebagai tenaga tetap
(7) Pada Pelayanan Medik Subspesialis harus ada masing-masing minima! 2 (dua) orang dckter subspesialis dengan masing-masing 1 (satu) orang dokter subspesialis sebagai tenaga tetap.
(3) Perbandingan tenaga keperawatan dan temps* tidur adaiah 1:1 dengan kuaiifikasi tenaga keperawatan sesuai aengan pelayanan di Rum ah Sakit.
(S) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Pasal8
(1) Sarana prasarsna Rumtah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkar oleh Menteri,
(2) Peralatan yanc di mil iki Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan oieh Menteri,
(3) Peralatan radiolcgi dan kocokteran nuklir harus memenuhi standar sesuai dengan ketentuan peratursn perundang-undangan.
(4) Jumlah tempat tidur minima: 400 (empat ratus) buah.
MEUTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
Pasat 9
(1) Administrasi dan msnajemer terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana.
(2) Struktur organisasi sebagaimana ciimaksud pada ayat (1) paling sedikil terdiri atas Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur peiayanan medis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum darF keuangan.
'3) Tata laksana sebagaimana dimaksud pacta ayat (1) meiiputi tatalaksana organisasi, standar peiayanan, standar operasional prosedur (SPO), Sistem inforrrasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), hospital by laws dan Medical Staff by laws.
Bagian Kedua
Rumah Sakit Umum Kelas B
Pasal 10
(1) Rumah Sakit Umum Kelas B harus mempunyai fasiiitas dan kemampuan peiayanan medik paling sedikit 4 (empat) Peiayanan Medik Spesialis Dasar, 4 (empat) Peiayanan Spesialis Penunjang Medik, 8 (delapan) Peiayanan Medik Spesialis Lainnya dan 2 (dua) Peiayanan Medik Subspesialis Dasar.
(2) Kriteria, fasiiitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Kelas B sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meiiputi Peiayanan Medik Umum, Peiayanan Gawat Darurat, Peiayanan Medik Spesialis Dasar, Peiayanan Spesialis Penunjang Medik, Peiayanan Medik Spesialis Lain, Peiayanan Medik Spesialis Gigi Mulut, Peiayanan Medik Subspesiaiis, Peiayanan Keperawatan dsn Kebidanan, Peiayanan Penunjang Klinik dan Peiayanan Penunjang Non Klinik,
(3J Peiayanan Medik Umum terdiri dari Peiayanan Medik Dasar, Peiayanan Medik Gigi Mulut dan Peiayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana.
(4) Pelayaran Gawat Darurat harus aapat memberikan peiayanan gawat darurat 24 (dua puiuh empat) jam dan 7 (tujuh) had seminggu dengan kemampuan melakukan pemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabitisasi sesuai dengan standar.
(5) Peiayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari Peiayanan Penyakit Dalam, Kesehatan Anak, Bedah, Gbstetri dan Ginekciogi
(6) Peiayanan Spesialis Penunjang Medik terdiri dari Peiayanan Anestesiologi, Radiologi. Rehabilitasi Medik dan Patologi Klinik
(7) Peiayanan Medik Spesialis Lain sekurang-kurangnya 3 (delapan) dar: 13 (tiga belas) peiayanan meiiputi Mata. Tnlinga Hidung Tengaorokan, Syaraf, Jantung dan Pembuluh Darah, Kulit dan Kelamin. Kedokteran Jiwa. Paru, Orhopeai, Urologi. Bedah Syaraf, Bedah Plastik dan Kedokteran Forensik.
(8) Peiayanan Medik Spesialis Gigi Mulut terdiri dari Peiayanan Bedah Mulut, Konservasi/Endodonsi, dar. Periodonti.
5
MENTERIKESEHATAN
REPUBUK INDONESIA
(9) Peiayanan Keperawatan dun Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan.
[10) Pelayanan Medik Subspesialis 2 (dua) dari 4 (empat) subspesialis dasaryang meliputi : Bedah. Penyakit Daiam, Keuehatan Anak, Gbstetri dari Ginekologi.
(1 1) Pelayanar Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan intensify Pelayanan Darah, Gizi, Parmasi, Sterilisasi lnstrumein dan Rekam Medik.
(12) Peiayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari pelayanan Laundry!Linen, Jasa Boga / Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas. Pengelolaan Limbah, Gudang, Ambulance, Komunikasi, Pemulasanaan Jenazah, Psmadam Kebakaran, Pengefcman Gas Medik dan Penampungan Air Bers h,
Pasal 11
(1) Ketersediaan tenaga keseaatan citsesuaikan dengan jenis dan tingkat peiayanan.
(2) Pada Pelayanan Medik Da^ar minimal harus ada 12 (dua belas) orang dokter umum dan 3 (tiga) orang dokter g .;; sebagai tenaga tetap
(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar rriasing-masing minimal 3 (tiga) orang dokter spesialis dengan masing-masing 1 {satu} orang sebagai tenaga tetap.
(4) Pada Pelayanan Spesiaiis Penunjang Medik harus ada masing-masing minimal 2 (dua) ora.ng dokter spesialis dengar masing-masing 1 (satu ) orang dok'er spesia;is sebagai tenaga tetap,
(5) Pads Peiayanan Medik Spesialis Lain harus ada masmg-masing minimal 1 (satu) orang dokter spesialis setiap pelayanan dengan 4 orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap pada pelayanan yang berbeda.
(6) Pada Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut harus ada masing-masing minimal 1 (satu) orang dokter gigi spesialis sebagai tenaga tetao.
(7) Pada Pelayanan Medik Subspesialis harus ada masing-masing minimal 1 (satu) orang dokter subspesialis dengan 1 (satu) orang dokter subspesialis sebagai tenaga tetap.
(8) Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adaiah 1:1 dengan kualifikasi tenaga keperawatan sesua^ dengan peiayanan di Rumah Sakit.
(S) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Pasal 12
(1) Sarana prasarana Rumah Sakit harus meinenuhi standa:' yang diteta.pkan cleh Merited.
(2) Peralatan yang dimiliki Rumah Sakit harus memenuhi standar yang dttetapkan oleh Menteri.
7
MENTERIKESEHATAN REPUSUK INDONESIA
(3) Peralatan radiologi dan kedokteran nuklir harus memenuhi standar sesuai dengan ketentuan peraturan perund&ng-undangan.
(A) Jumlah tempat tidur minimal 200 (dua ratus) buah.
Pasal "13
(1) Administrasi dan manajemen terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana.
(2) Struktur organisasi sebaga:mana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri atas Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sskit, unsur petayanan medis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan,
(3) Tata laksana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliput! tatalaksana organisasi, standar pelayanan, standar operasicnal prosedur (SPO), Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), hospital by laws dan Medical Staff by laws.
Bagian Ketiga
Rumah Sakit Umum Kslas C
Pasal 14
(1) Rumah Sakit Umum Keias C harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik paling sedikit 4 (empat) Pelayanan Medik Spesialis Dasar dan 4 (empat) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik,
(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Keias C sebagaimana dimaksud pada ayat (1) rnetiputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Medik Spesialis Dasar, Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut, Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan, Pelayanan Penunjang Klinikdan Pelayanan Penunjang Non Klimk,
(3) Pelayanan Medik Umum terdiri dari Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik Gigi Mulut dan Pelayanan Keser atan Ibu Anak /Keluarga Berencana.
(4) Pelayanan Gawat Darurat harus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (dua puluh) jam dan 7 (tujuh) h:tri seminggu dengan kemampuan melakukan pemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standar.
(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dan Pelayanan Penyakit Dalam, Kesehatan Anak, Bedah, Obstetri dan Ginekologi
(6) Pelayanan Medik Spesialis Gigi Mulut minimal 1 (satu) pelayanan.
(7) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik terdiri dari Pelayanan Anestesiologi, Radiologi, Rehabilitasi Medik dan Patclogi Klinik.
(8) Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari pelayanan asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan.
8
MENTERI KESEHATAN
REFUBLIK INDONESIA
(9) Pelayanan Penunjang Kiinik terdiri dari Perawatan intensif, Pelayanan Darah, Gizi, Farmasi, Sterilisasi Instrumen dan Rekam Medik
(10) Pelayanan Penunjang Non Kiinik terdiri dari pelayanan Laundry/Linen, Jasa Boga / Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas, Pengeioiaan Limbah, Gudang, Ambulance. Komunikasi, Kamar Jenaz3h, Pemadam Kebakaran, Pengeioiaan Gas Medik dan Penampungan Air Bersih.
Pasal 15
(1) Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis dan tingkat pelayanan.
(2) Pada Pelayanan Medik Dasar minimal harus ada 9 (sembilan) orang dokter umum dan 2 (dua) orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.
(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar harus ada masing-masing minimal 2 (dua) orang dokter spesialis setiap pelayanan dengan 2 (dua) orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap pada pelayanan yang berbeda.
(4) Pada setiap Pelayanan Spesialis Penunjang Medik masing-masing minimal 1 (satu) orang dokter spesialis setiap pelayanan dengan 2 (dua) orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap pada pelayanan yang berbeda.
(5) Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 2:3 dengan kualifikasi tenaga keperawatan sesuai dengan pelayanan di Rumah Sakit.
(6) Tenaga penunjang berdassrkan kebutuh3.n Rumah Sakit
Pasal 16
(1) Sarana prasarana Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh Menteri.
(2) Peralatan yang dimiliki Rumah Sakit harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh Menteri.
(3) Peralatan radiologi harus memenuhi standar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(4) Jumlah tempat tidur minimal 100 (seratus) buah.
Pasal 17
(1) Administrasi dan manajemen terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana
(2) Struktur organisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri atas Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan niedis, unsur keperawatan, unsur penurjang medis, komite medis, satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan.
MENTER1 KESEHATAN REPU6UK INDONESIA
(3) Tata laksana sebagaimanei dlmaksud pada ayat (1) meliputi tatalaksana organisasi, standar pelayanan, standar operasional prosedur (SPO), Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMS) dan hospital by lav/s dsn Medical Staff by laws.
Bagian Keempat Rumah Sakit Umum Keias D
Pasal IB
(1) Rumah Sakit Umum Keias □ harus mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik paling sedikit 2 (dua) Pelayanan Medik Spesialis Dasar.
(2) Kriteria, fasilitas dan kemampuan Rumah Sakit Umum Keias D sebagaimana dimaksud pad a ayat (1) meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Medik Spesialis Dasar, Ferayanan Keperawatan dan Kebidanan, Pelayanan Penunjang Klinik dan Pelayanan Penunjang Non Klinik.
(3) Pelayanan Medik Umuir terdiri dari Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik Gigi Mulut dan Pelayanan Kesehatan Ibu Anak /Keluarga Berencana,
(4) Pelayanan Gawat Darurat hiatus dapat memberikan pelayanan gawat darurat 24 (duan puluh empat) jam dan 7 (tujuh) han semmggu dengan kemampuan melakukan pemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat, melakukan resusitasi dan stabilisasi sesuai dengan standar,
(5) Pelayanan Medik Spesialis Dasar sekurang-kurangnya 2 (dua) dari 4 (empat) jenis pelayanan spesia'is dasar meliputi Pelayanan Penyakit Dalam, Kesehatan Anak, Bedah, Obstetri dan Ginekolog .
(6) Pelayanan Spesialis Penunjang Medik yattu laboratonum dan Radiologi,
(7) Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan terdiri dari pelayanan ssuhar keperawatan dan asuhan kebidanan.
(8) Pelayanan Penunjang Klinik terdiri dari Perawatan High Care Unit, Pelayanan Darah, Gizi, Farmasi, Steriiisasi Inslrumen dan Rekam Medik
(9) Pelayanan Penunjang Non Klinik terdiri dari pelayanan Laundry/Linen, Jasa Boga / Dapur, Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas, Pengelclaan Limbah, Gudang, Ambulance, Komunikasi, Kamar Jenazah. Pemadam Kebakaran, Pengelolaan Gas Medik dan Penamoungan Air Bersih
Pasal 19
(1) Ketersediaan tenaga kesehatan disesuaikan dengan jenis dan tingkat pelayanan.
(2) Pada Pelayanan Medik Dasar minimal harus ada 4 (empat) orang dokter umum dan 1 (satu) orang dokter gigi sebagai tenaga tetap.
(3) Pada Pelayanan Medik Spesialis Dasar harus ada masing-.masing minimal 1 (satu) orang dokter spesialis dari 2 (dua) jenis pelayanan spesialis dasar dengan 1 (satu) orang dokter spesialis sebagai tenaga tetap.
10
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
(4) Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 2:3 dengan kualifikasi tenaga keperawatan sesuai dengan peiayanan di Rumah Sakit.
(5) Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Pasai20
(t) Sarana prasarana Rumah Sakit haras memenuhi standar yang, ditetapkan oleh Menteri.
(2) Peralatan yang dimiliki Rumah Sakit harus memenuht standar yang ditetapkan oleh Menteri.
(3) Peralatan radiologi harus memenuhi standar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangsn.
(4) Jumlah tempat tidur minimal 50 (lima puluh) bush.
Pasai21
(1) Administrasi dan manajemen terdiri dari struktur organisasi dan tata laksana.
(2) Struktur organisasi sebagaimana dimaksud pada syal (1) paling sedikii terdiri atas Kepaia Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur peiayanan medis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis, komite medis. satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangari.
(3) Tatakelola sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi tatalaksana organisasi, standar peiayanan, standar operasional prosedur (SPO), Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMS), hospital by lows dan Medical Staff by laws.
Pasai 22
Knteria klasifikasi Rumah Sakit Umum sebagaimana tercantum dalam lampiran I Peraturan mi.
BAB V
RUMAH SAKIT KHUSUS
Pasai23
Jems Rumah Sakit khusus antara lain Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak, Jantung, Ranker. Orthopedi, Paru, Jiwa, Kusta, Mats Ketergantungan Obat, Stroke, Penyakit Infeksi, Bersalin' Gigi dan Mulut, Rehabilrtasi Medik. Telinga Hidung Tenggorokan, Sedan, Ginjal, Kulit dan Kelamin.
KENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
Pasal 24
Berdasarkan fasilitas dan kemampuan pelayanan, Rumah Sakit Khusus dikiasifikasikan menjadi : s. Rumah Sakit Khusus Kelas A; b. Rumah Sakit Khusus Kelas B; c. Rumah Sakit Khusus Kelas C.
Pasal 25
(1) Klasifikasi Rumah Sakit Khusus ditetapkan berdasarkan; a. Pelayanan; a. Sumber Daya Manusia; c. Peralatan; d. Sarana dan Prasara^a; dan e. Administrasi dan Manajemen.
(2) Kriteha klasifikasi Rumah Sakit Khusus sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagaimana tercantum daism lampiran li Peraturan ini
Pasal 26
KiasifRasi dari unsur pelayanan sebagaimana dimaksud dalam Pasa' 24 meliputi Pelayanan Medik Umum, Pelayanan Gawat Daru'at sesuai kekhususarmya, Pelayanan Medik Spesialis Dasar sesuai kekhususan, Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Peiayanan Medik Spesialis Lain, Pelayanan Keperawatan, Peiayanan Penunjang Klinik, Pelayanan Penunjang Non Klinik.
Pasal 27
Kritena klasifikasi dari unsur sumber daya manusia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 meiiputi ketersediaan sumber daya manusia pada Pelayanan Medik Dasar, Pelayanan Medik Spesialis sesuai kekhususannya, Peiayanan Medik Subspesialis, Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Pelayanan Kererawatar, dan Penunjang Klinik.
Pasal 28
(1) Kriteria klasifikasi dari unsur administrasi dan manajemen sebagaimana dimaksud daiam Pasal 24 meliputi struktur oroanlsasi dan tata laksana.
(2) Strukiur organisasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit terdiri atas Kepala Rumah Sakit atau Direktur Rumah Sakit, unsur pelayanan rnedis, unsur keperawatan, unsur penunjang medis, kornite medis, satuan pemeriksaan internal, serta administrasi umum dan keuangan.
(3j Tata laksana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi tugas dan fungsL susunan dan uraian jabatan, tata hubungan kerja, siandar operasional prosedur. hospital bylaws & medical staff bylaws.
MENTERI KESEHATAN REPUBLtK >H DOMES IA
Pasal 29
Rumah Sakit Khusus harus mernenuhi jumlah tempat tidur sesuai dengan klasifikasinya berdasarkan kebutuhan sebagaimana tsrcantum dalam lampiran Peraturan ini.
Pasai 30
Penamaan Rumah Sakit Khusus harus mencantumkan Kekhususannya.
BAB VI
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Pasal 31
(1) Menteri melakuksn pembinaan dan pengawasan dalam peraturan menteri ini kepada pemerintah daerah provinsi.
(2.) Gubernur melakukan pembinaan dan pengawasan dalam klasifikasi Rumah Sakit kepada pemerintah daerah Kabupaten / Kota.
(3) Apabil3 Gubernur belum mampu melakukan pembinaan dan pengawasan dalam kebijakan klasifikasi setelsh dilakukan pembinaan sebagaimana dimaksud ayat (1) maka untuk sementara pembinaan dan pengawasan dilakukan cieh Menteri.
(4) Pembinaan dan pengawasan yang dimaksud pada ayat (1) berupa pemberian bimbingan, supervisi, konsultasj pendidikan dan latihan dan kegiatan pemberdayaan lain.
BAB IX
KETENTUAN PERAUHAN
Pasa!32
(1) Rumah sakit yang tidak mernenuhi kriteria klasifikasi sebagaimana diatur dalam ketentuan ini akan disesuaikan kelasnya dengan Keputusan Menteri Kesehatan.
(2) Pelaksanaan ketentuan mengenai Kriteria Klasifikasi Rumah Sakit Umum ini dikecualikan bagi Daerah Perbatasan dan Daerah terpencif yang ditetapkan dengan Peraturan Menteri Kesehatan
(3) Pelaksanaan ketentuan mengenai Knteria Klasifikasi Rumah Sakit Umum ini dilaksanakan paling lam bat dalam jangka waktu 2 (dua) tahun sejak peraturan ini ditetapkan.
MENTER I KESEHATAN
REPUB1.IK INDONESIA
BAB X
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 33
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku °eraturan iVianten Kesehatan Nqitiot 905b/Menkes/SKVXII/1987 tentaig Klasifikasi Ft urn ah Sakit Umum Swasta, dicabut dan oinyatakan t'oak berlaku.
Pasal 34
Peraturan ini mulai berlaku pada ianggal ditetapkan.
Agar setiap crang mengetahuinya, rnemenntahkan pengundancart peraturan ini dengan
peneinpatanr.ya dalam Berita Negara Repubiik Indonesia.
S'
Ditetaokan di Jakarta
Dr. EntfW^R?^yfl*S^dyaningsih( MPH, DR.PH
UEHTERI KFSEHATAM repdblik Indonesia
Lamprran I Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 340/MENKES/PEFW1I/2010 Tanggal : 11 Maret 2010
KRITERIA KLASIFIKASi RUMAM SAKIT UJVIUM
KRITERIA KELAS
A KELAS
B KELAS
C KELAS
. D KETIRANGAN
1 ' RELAYANAN •
A - olayanan Medik Umurn 1 Peisyangn medik dasar + * * 1 2. Pelayanen medik qiqi mu!ui + _L _____ | 'J. Pelayanan KIA/KB +
4- + 4
B. Pelayanan Gawat Darurai \ 24 Jam S 7 hsri seminqgu 4 * 4
C ^eiavgnan Medik Ogsaf t Penyakii Dalam ♦ + 4'- Uniuk keias D minimal ada
2 dan 4 Peiayansn Medik Spesialis Dssar
_i
2 Kesenalan Anak + 4 + 1-
3 Bedah 4 t
4. Oosletfi 6 Gmekoioqi + + _ +/-
IB 1 "III' III Nil 'I'M 1
1 Radotoa: _ * _ 4 4 * 2. Patoicqi klinik 1 + 4 + __ * □ 3 Anesiesiclogi +
* 4. Rehabilitasi MedSV +■ + -
Patoiooi AnatoTi -T- - E -’e'ayanan Medik Spesia’is Lain
1 Mala, + ♦A ~ Uotuk voias B minimal 8 dad 13 Pelayanan Medik Spesialis
'
2 TelinqaHidunq Tenpgofokan +/- 3 Sya/af 4
1 4. Jaalungdan Pembuiuh Daraii t 4/- •
i 5 Kuiil da'’ Keiamm w- -
6. K-^dokteran jiwa t */- 7 Pacu + *■/- 8 Cflhopcdi ♦ *1- 5 Uioloei +>-. - 10 Bedah Syarg' 4 4/- * 11 6waP Plastik + ■4/. -
1 12. Kedokteran Forensik f 4 A .* F Pelayanan Medik Spesielis Gigi Mulut 1
i Bedah Mule* • + - 'Jniuk keias C minima' <iis. ( 1 dad 7 Peteyanan Medik Spesialis G gj Mulut
j i
1
2. Konservasi/Endodonsi * * 4/- - 2 Onhodonli + +/• - 4. Periadonli «•/- - 5 Prosnodonii + . 4/- - 6 Fedodonsi - ■ f /* • 7. Penyaki! 'ulul .. v . * . +/- •
G. Pelayanan Medik Su&spesiaiis 1 '■. Beds" . L'mlukkelasS minimal ada i
2 dan 4 Pela/anar, Subspesiaiis Dasar
2 Pcnyakit Dalam - i +/- - — 3 Kesenaian Anak + */■ • 4. Obsteln dan Ginekoioqi ... * J_±_
t £'
CENTERr XESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
KRITERIA KELAS
A
KELAS
G
KELAS
C
KELAS
D KETERANGAN
5. Mata +
*
- -
| 5. TeNnqa Hidunq TenpQoroKan - - 7 Syaraf + -
8 Jantunq dan Pambulub Darah +
9. Kuiit dan Kelamln 4 -
10. J(Vi3 _ * I. Paru 4 ■
12. Ofthopedi t
13 GigiMiM -
H Petayan in keperawelan dan ksfcidar.an
1 Asuhan keoerawaian 4 4 4 4
2 Asuhan kebidanan + 4 4 +
Peiavanan penunjanq klinik
1, Pefawalan intensif 4 + 4 kelas D cukup HCU
2 Pelayarari darah J. * 4 4 j
3, Gizi- 4 4 * 4
4 Farmasi ft 4 + 4
3. Slerilisasi insloimen 4 + 4 4 -I
6. Rekam medik + 4- 1- +
1 j Pelayanan penunjanq non klinik
1. Laundry i Linen + * 4- 4
2 Jpsa Bcga/Dapur 4 4 4 t-
3 Teknik dan Pemeliharaan Fssilitas * + 4 4
4 PenqelcJaan LiniQah 4 4 4 j
5 Gtrdang + 4 4 4 __
G Ambulance * + X +_1
7 Kcmunikaa ¥ 4 l JZ
8. Ka^ar Jenazah + + 4 ! 4
3. Pemacam Kebakaran + * + t j
10. Penqelolaan Gas Medik t- r * +
j 11 Pensrrupunqan Air Bersih 4 4 _2_ 4
1 SU'vIBER DAYA MANUSiA __i__:_:_i
a Pelayanan medik dasar, masing-masing minimal:
• 18 dokler umum A 4 dokter gigi 4 - - Fenso ; lelso
» 12 dokler umum f* 3 dokler gigi + - - Tenaga tetap
* 9 dokter umum A 2 dokler pig. - - * Tenaga telsp
* 4 dokter umum A 1 dokler gigi - - 4 ! enaga tetap
: 4 pelayanan medik spesilias dasar. masing-masing minimal 1
1 * i dokter spesiaiis 4 - Wifi. • lenaga vlap cfart24 tenasa
■ 3 ockier spesiaiis ' ♦ - • v i ‘i le'-sga 'oMp dan, 52ienapa
♦ 2 dokler spesiaiis - 4
_•_ - - * _ Mm. 2 lenaga leiap i
G. 12 pelayanan medik spesiaiis iain. masing-m rsing minimal
1 • 3 dokter spesiaiis * H . ■ - Mir, 12 rsn; nspdari 361ina;,i |
• 1 dokler spesiaiis (5 den 12 pelayana- : pes) - 4 _:_ • Mil! 3 ie«i$3 tetap dart 12 ]
D 13 pelayanan medik sub soesia'.s, masing-masing m ni r:
• 2 dokler spesiaiis T ■ - ‘ Wiii Yi :Q.rvaQd v.^iap<3~i 26isn; v*
• 1 dokter spesiaiis j 2 dan 4 sub spesiaiis dasar j _■_ + _ - , Mi i 2 a tetap oar -1 lenaga
E. Pelayanan medik spesiaiis penun[ang, masing-mashq minimal'
• 3 dokter spesiaiis foari 5 yan sees) + Min 5 ;aia?9 leiap ori ■; wnsga
• 2 dokler spesiaiis (dan 4 yan spes) 4 Mm lenags itlcp ten 3 tensg i
• 1 dokler spesiaiis (dan 2 yan sees) + Min 7 ■■ vjs letsp 1
HESTER!KESEHATAN REPU8LJK INDONESIA
KRIT ERIA KELkS
_A
KELAS
s KELAS""
C KE!^S | KETERANGAN _D_1_ 1
F. 7PelavEnan medik spesialis giqi mulut, masifiq-maslng:
• I dokler giQi spesialis + 1 J Lfifi 7 r.enaga Lelap
nr- 4 Mtn j lenaga letaq
• 4 Win 1 unaga islip
G. Sumber Oaya Manusia RS
i, Keserawatan [Perawal dan Btcan) 1:1 1:1 2^3 1
2, Kefamnasian f ■df' ♦
1 3. Gizi 4 4 +
4. Ksterapian Fisik + + +
5. Keieknisiai Medis 4 * +
i 6. Petugas Rekam medik + 4 + + _>
? Petuqas IP3RS * + ■PP.1: ~i
L 8 Peluqas Pengelota Limbah ♦
4 KB i 9. Peluqas Kamar J&naiah + + +
_i
Ill PERALATAN ■i BBV 1. Peralatan medis di Instates! Gawai Darumi *
+ +■ +
a. Peralatan medis di InstaJasi Rawat Jater 4 + 4
3. Peralatan medis di Inslalasi Rawat Inap f 4- 4
4. Peralatan medis di Inslalasi Rawat Intensif ♦ ♦ -
1 £- Peralatan medis dr Inslalasi Tindakan O.oerasi * 4 - +
—
1 b Peralatan medis di Inslalasi Persalirtan * 4 t t
1 7- Peralatan medis di Irtstalasi Radiologi + 4 t +
a. Peralatan medis di Inslalasi Anestesi t 4 + •
s. Peralatan medis Labcralorium Kfinlk * + +
! io Peralatan medis Farmasi ♦ j.
ii Peralatan medis di inslalasi Pelayanan Data'!'- + 4 + -
12, °eralaian medis Reh abrlitasi Medik 4* 4 + +
13. Peralatan medis di Instates! G t t +
14. Peralatan medis Kamar Jenazab |_ * ♦ +
i . SARANA & PRASARAK'A ^ ■ ■
1 1 Bancunan /Ruanc Gawat Gan.rat ♦ 4
1 2 Banqunan / Ruane Rawat Jalar f + + ♦
3. Bangunan /Ruarv Rawat Inao T + ♦ 4
4. Sangunan / Rusnq Bedad T + + ♦ 5. Bangunan / Huang Rawat intensif 4 4 +
6. Bangunan 1 Ruang Isolate ♦ + + .
7. Bangunan / Ruang Radioioc + 4 + 4
3. Bangunan / Ruanq LaboratcriuTi Klinik + -» 4
9. Bangunan J Ruang Farmasi 4 4
10, Bangunan / Ruang G'zi 4 + 4- 4-
I i 1. Bangunan / Ruang Rehabilitasi Medik + + + +
12, Sangunan / Ruang Pemelmaraan Sarah a Prasarana + 4 + #
13 Bangunan / Ruang Pengebtean Limbah 4 +
I ,4- Ruanq Sterilisasi > + + +
15, Bangunan / Ruanq Laundry * t + * Kelas AS 3 barus CSSD 16. Sangunan / Ruang Pemulasaraan Jenszah 4 "f 4 if. Sangunan / Ruang Administrasi 4 + 4
! id. Sangunan / Ruang Gudang 4 ' 4- + 4
19. Bangunan 1 Ruang Sanitasi 4 4 + +■ _{ 2G Sangunan / Rumah Dinas Ar.ima 4 ’► + + 21 Ambuten 4 4 4
22 Ruang Komlie Medis 4 +■ t 4
MEWTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
KRITERIA KELAS
A 23 RaanaPKMRS
24 Ruang Psrpuslaka^n
25 RuangJaaa Ko Ass
26. 27
23
Ruang Pertemuan
Bangunan / Ruang Oikial
Huang Diskusi
KELAS B
»/-
29. Skin Lab dan Audio Visual
30 Sisiem "ilormasi Rumah Sakit_
31 S.stem Donumentasi Mscis Pendidikan
32 Lslrik
33. Air
34. GasMedis
35 Limban Caif
36. umban Padat
57 Penanganan Kebakaran
38. PcfanqRal Komumkasi (24 Jam)
Tenpal Tjdur_ ■•00
V AEMiMiSTRAS! 5 MANAJEMEf-
>200
KELAS
C
KELAS
D
>100 >50
KETERANGAN
Khusus RS Pendidikan
Khusus RS Pendidikan
Khusus RS Pendidikan
1 Status Badan Hulun
8
StnjKtuf Orcan;?as:
Tatataksana / Tata Kena / Uraian Tuga?
Peraluran Internal Rumah Sakii (HBL A MSBL1
Komite Medik Komiie Etik 4 Hukum
Satuan Pemenksa Internal (SPI)
Surat tan Praktek Doktar
9 Perjaniia- Kc'iasano Rumah Sumi & Dokter 10. Ak-edltasi RS
MENTERI KE3EHATAN
BEPUBLIK INDONESIA
Lampirari II Peraturan Menteri Kesehatan Nomor : 340/MENKES/PER/11I/2010 Tanggal : 11Maret2010
KRITERIA KLASIFIKASI RUMAH SAKIT KHUSUS
1. KRITERIA KLASIFIKASI RUMAH SAKIT KUSTA
A. Jenis Pelayanan
i NO JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C i f
A. PELAYANAN KUSTA 1
i i Pelayanan Polikiinik Kusta : 1
1 a. Spesialistik Esensial + - -
P - Kul’t dan Kelamin + + 4
1 - Mata + + 4
- Bedah + +
- Neurologi + + 4 —
b. Umum 4- + 4
| 2 Perawatan Luka + + 4
j__3 . Pelayanan Bedah Kusta
a. Bedah Plastik + -
. b. Bedah Rekonstmksi + +
c. Bedah Septik + j I
! 4 Rehabifitasi Kusta
a, Fisioterapi: + + 4
1 b. Prothesa + + 4*
c. Ohetik + + +
d. Terapi Okupasi + 4-
. - ADL (Activity Daily Living) + 4 4
- Setelah operasi 4* - -
s. Pelayanan Psikologl 4* -
5 Rawat Inap :
- Intensive Care 4- - _
- High Care / Intermediate 4 4
- Ward Biasa + *+*
6 Rehabtlitasi Sosial dan Karya + 4 -
MENTERi KSSEHATAH REPUBL1K INDONESIA
a. PELAYANAN UMUIU _
'
J Poliklinik + +■ |
_|
2 Ra^al Inap +
D. , PELAYANAN SPES1AUSTIK LAfN
1 l
Penyakit Dalam + - -
t > Kesehatan Anak + -
3 Bedah + 4
4 Qbstetri Ginekolcg _
] 5 Anesttisi +
6 Patologt Klinik + + +
7 Radiologi + + 1
! 1
a*** C. PELAYANAN GAWAT DARURAT + + +
n i
PELAYANAN PEMUNJANG KLINIK
"
i Perawatan High Care +
2 Bedah Sentral {Kama 1 Operasi) 4- +
3 Pelayanan Gizj Klinik f + +
4 Pelayanan Farmaid + + 1 4-
5 Rekam Medik + + 1
j
G. PELAYANAN PEMUNJANG NGN KLINIK
1 i
1 Laundry 4- + 4"
i 2 Pelayanan Jasa Eoga / Dapur + +
3 IPSRS + + +■ ;
] 4 Pengelolaan Limba ! IPAL + + 4 I
J
HEMTERt KEIkMATAR REPUBLIK INflONRSJA
B Ketenagaan
Kolas A NO. JENIS KETENAGAAN
Total
MEDIS
Esensial Dokter Si lalis Kul/t & Kelamin Dokter umum Dokter umum dengan kemampuan tedah kusta Daktar Spesalis Beds!) 0 Dcktsr Scesialis Rehabi itasi Meciis Dokter Si
ma Psikolcgi Tenaco Keperawaian
ina Keperawatan - D3 Keperawatan
■ Sidan
11 i Anii madya terapis Okupasi
Dokter si
4 Pokier Spesialis Qoqvn 5 I Dokter Spesialis^3raf
2_ Dokter Spesia.is Panyaki! Dal_a^_2 3 Dokter Speenails A lak I 2
;alis Btidah
10 AMi madya fisureranis
Takmsi crtotlk pros tetlk
MENTERI KESEHATAN REPU8LIK INDONESIA
i 6 Dokter Spssialis Palologi Klinik 1 1 0 7 Dokter Spesialis Radiologi 1 1 0 0 Dokter Spesialis Gia 1 1 0
i ! II. TENAGA KESEHATAN LAIN
i Apoteker 2 1 1 2 Dokter cjigi 2 2 1 3 Pengatur rawa! rongent 2 i 0
4 ^enata anastesi 2 1 0
! 5j Analis laboratorium A 2 1 6 Sarjana muda gizi 4 2 1 7 Asisten apoteker 2 1 1 8 Ahli Madya Rokam Medis 2 1 1
1 1
III. TENAGA PENUNJANG .
1 S2 Perumahsakitan/Manajemen 2 1 1 2 Sarjana Ekonomi 2 1 0 i 3 Sarjana Hukum V 1 0 A Sarjana Admimstrasi 4 2 >
5 Akademi Komputer 2 1 0
6 Atern 2 1 0 7 i
l_
Tenags administrasi lainnya disosuaikan disssuaikan disesuaikan
1
C, Saranadan Prasarsna
NO RUANGAN Kelas A Kelas B Kelas C
A. PELAYANAN KUSTA
1 Pelayanan Poliklinik Kusta : Ruangan : Loket Pendaftaran ■h + Loket pembayaran +■ + -
R. Rekam Medis ■b -
1 R, Informasj ~h + _
R, Tunggu + + + R. Perksa + + + R. Dok’er T R Paramedik/perawat + ■f R Partemuan / Diklat _ _
R. Laboratorium + _
) R. Obat + _
Kamar keci: pasien + + + Kamar kecil staf ■h + +■ R. Ai31 Ket; Tend a (-): Sarnia da pat d/gnbung dgn pelayanan lain.
+ +
2 Ruang Perawatan Luka : _
R Poii perawatan !uka + - _
- R. Jalan -
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
- R, Inap R, Periksa R. Tindakan medik R. Gips landa (-) da pat digabung
+ + +
-
3 Ruang Bedah Kusta : R. Bedah Aseptik + - R. Bedah Sep'tik + 4 - R. Persiapan 4 4
R, Pemulihan 4 4 \ R. Tindakan gips 4 4 |
R. Aiat sterii + 4 - R. Alai nor, steril + + -
1 R. Dokter + - R, Perawat 4 4 - R. Admimstrasi + 4 - R. Tunggu + 4 -
I Kamar Kecii + 4 - 1 1 Tanda (-} dapat d/gabung 1 4 Rehabilltasi Kusta :
1 Ruangan periksa dokter +■ 4 4
1 R. Psikolog + 4 4 1 1 R. Fisioterapi 4 4 4
1 R. Okupasi terapi 4 4 * R, Ortotik Prostetik 4 4 4
R, Pekerja Sosial rnedik + 4 4
R. Rehab Karya 4 4
Fa si lit as (dicopy dari SPM) 5 Ruang Rawat Inap :
>100TT 50-1OOTT 25-50^ - Ruang Intensive Care ■i-
1 (Sama dengan RSU) - Ruang High Care / Intermediate 4 4 'Sgma dengan RSU)
4 4 J -Ward Bias a
B. Ruang PELAYANAN UMUM
1 R. Poliklinik (Sama dgn RSU) +
~
4 -
|
2 R. Rawat Inap +
I
1 c. 1
PELAYANAN SPESIALtSTIK LAIN
i ‘ 1 I
Penyakit Dalam 4 4 -
2 Kesehatan Ansk 4 - -
3 Bedah + 4 4
4 Obstetri Ginekcloyi 4 -
s I
Anestesi 4
U_ 4 4
l >
MENTERI KESEKATAN
REPUBL!K INDONESIA
6 |
Patologi Kttnik + + —
-
7 Radiologi +
+
D pelayanan GAVJAT DARURAT + + +
E PELAYANAN PENUNJANG
KLINIK
1 Perawatan 1 ligh Ccire X + -
2 Bedah Sentral (K3fnar Opera si) + 1
3 Pelayanan Gizi Klink + 4. !
i 4 Pelayanan carnssi + + +
5 Rekam Medik H- +
F. PELAYANAN PENUNJANG NON
KLINIK
1 Laundry ■h +
1 2 L
Pelayanan Jasa Buga / Daour + +
1 3 IPSRS + T +
4 i--
Pengelclasn Limbuh t IPAL -i- + +
s Ambuians i Transporiasi + +■ +
6 Komunikasi Medik + Or J.
7 Pemulasaraan Jer aza'r. + + +
-1 1 G.
SARANA PELAYANAN
ADMINISTRASI ,
1 L_.
R. Pemasaran 4- 1 +
2 R. Keuangan + + + i
3 R. Personalia 1 ¥ -1
+
|
+
*‘1
WEJHTER1 HE5GHATAN ftEPUBUX INDONESIA
nr R. Keamanan + + |
5 R. Sarana Ibadah + + | +
6 R, Parkjr + +
7 R. Tunggu + 1
o 0 Sarana untuk Orang Cacat + + +
1 9^ R. Ibu Menyusui + + 4-
1° Sarana untuk Anak + -r + !
11 Saiana untuk Orsng lanjut usia .
+ :
♦ 'i ♦ ! 1
1
D. Peralatan
—
o
JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C
1 A'
PELAYANAN KUSTA
1 Petayanart Pgliklinik Kusta : r
a, Spesialistlk Esensial 4* L
1_„ - Kulit dar Keiamir + * +
L - Mata + + “ - Sedan + +
- Neurofcgi + + +-
b. Umum 4- + 4*
1 2 __ _
Perawatan Luka j. +
3 Pelayanan Bedah Kusta: |
a. Bedah Plastic + - i
b. Bedah Rekonst- j<s + Hh w
c. Bedali Septik ■4 + _
4
i
I
1_
PolikHnik beciah kusta : Meja peiksa Alat periksa sensibilitas kulit Goniometer
! ensimeter Stetoskop Afat bedah nurcr 1 Slerilisator ponabia
+
j +
i + 1
1
XT
HENTtRIKESEHATAN REPUBLIC IfiDOHESiA
5 Karnar bedah : Meja operas') Lampu operas! utana Lampu opera si sate lit Pompa hisap
4 + +
1 i i_i
6 L
Rehablitftasi Kusta :
a. Fisioterapi : + 4
b. Frothesa 4 + + i ■... _ .
i c. Ortetik 4 + +
1 i
d. Terapi Okupasi + + ' r
- ADI (Activity Daily Living) + + 4
- Seteiah ooe^asi r
+ - -
e. Petayanan Psikologi 4 -
5 Rawat Inap : L-.
- Intensive Care 4 - 1
- High Care / Intermediate
a. Alat kesehatan untuk resusitasi b. Alat untuk stabilisasi penderita c. Alat periksa sensibititos kuiii d. Goniometer e Stetoakop f. Sterilisator portable g Pompa hi sap h. Set instrument periksa iuka i Set peralatan-peralatan luka j. Sterilisatcr k. Sat becah minor
Lengkap Lengkap
;
Alat tambahan untuk diagnosa dan terapi; a. Psikoterapi b. Fisioterapi c. Okupasi Terapi
Lengkap Lengkap
i
Lengkap
• Sarana kornunikasi/terlpon intern ckstern RS
• Farmasi 24 jein * Ambulans 24 iam * Radiologi Piagnostik 24 jam
Lengkap
1
Lengkap Lengkap
1 - Ward Biasa 1 +■ + +
MENTER I KESEHATAN REPUBL1K INDONESIA
1
1
R. Rawat Inap : a. Tempat tidur pasien b. Tiang infus c. Kursi roda d. Bed side cabinet e. Tensimeter f. Stetoskop g. Sterilisator portable h. Pompa hisap i. Set instruent periksa luka j. Set peralatan -- peralatan iuka
lengkap Lengkap Lengkap
Jumlah TT >10QTT 5G-100TT 25-50TT
Aial tambaban untuk diaanosa dan terapi: a. Psikoterapi b. Fisioterap; c. Okupasi terapi
Lengkap Lengkap Lengkap
|
• Laboratorium 24 jam • Radioloqi Diacnostik 24 jam
Lengkap Lengkap Lengkap
6 Rehabilitasi Sosial dan Karya + + *
B. PELAYANAN UMIJM
1 1 [ Pollklinik + + -
a. Meja periksa b. Stetoskop c. Tensimeter a. Termometer e. Tiang badan
2 R. Rawat Inap
a. Tepat tidur pasien b. Tiang infus c. Kursi roda d. Bed side cabinet e. Tensimeter f. Stetoskop g. Sterilisator portable h. Pompa hisap i. Set instruent periksa luka j. Set peralatan- peralatan
luka
Lengkap Lengkap
|
Lengkap |
1
-1
MENTERl KESEHATAN
REPUBLIK IN00NE8IA
—I D. PELAYANAN SPE3JALIST1K LAIN
1 Penyakit Dalam I +-
2
a. Meja periksa b. Stetoskop c. Tensimeter d. Termometei’ e. Timbangan badan f. Senter g. EKG h. USG ----—,-
Kesehatan Anak +
a. Meja periksa b. Stetoskop c. Tensimeter d. Pen light e. Tongue spalel
__f. Alat ukui T.7BB anak_
3 Bedah +
* Poliklinik Bedah a Meja periksa b. Tensimeter c. Stetoskop d. Alat bedah minor e. Sterilisator portable
* Kamar Bedah : a, Meja opera si b, Lampu operas] utama c. Lampu operasi satelit d. Pompa hisnp
+
4 Obstetri Ginekolcgi j Lengkap
a. Tempattidur b. Gyn bed c. Stetoskop d. Tensimetei e. USG f. Alat Kuret g. Partus set h. Tiang infus t. Vacum set j. Baby suction set k. Bak cue: iangan l. Handuk kecil m. Kursi n. Meja o. Kulkas p. Sterilisator q. Timbangan BB/TB
MENTERI KESEHATAN REFUSLIK IHOOHC3IA
1
5 Anestesi
a. Ruangan yang dilengkapl dengan psnerangari yang cukup dan adanya ventifasi ke luar unluk mengnindari palusi gas anestesi
b, Lemari pendingin unluk menyimpari cbal-cbai anestesi
+ +
' & Patologl Klinik + + +
7 Radiologi + -
1 rr~ PELAYANAN GAWAT DARURAT + +
_
F PELAYANAN PENUNJANG KLINIK
H 1 Perawatan High Care +
i
2 Bedah Sentral 'Karrar Operas!) + + *
3 j Peiayaran Gizi Klinik + + *
4 Pe^yanan Farmasi r
*
5 Rekam Medik + •v
+ 1 1 "i
G. PELAYANAN PENUNJANG NON KLINIK
1 Laundry + + +
r 2 Pelayanan Jasa Boga / Dapur + [■
3 IPSRS + + +
4 Penqololaan Limbah / iPA L ‘F- ... *
+
5 1
Ambulam f Transportasi + 7 i
6 Kcmunikasi Medik + i. 1
f
7 Pemulasaraan Jenazah + + +
MENTERIKESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
H. PELAYANAN ADMINISTRASI 1
1 Pemasaran +
2 Keuangan
3 Personalia P +
4 Keamanan
“
+
•"CfWiT/C'
MENTERlKESEHATAN REPUBUK rHDONESIA
2. KRITERtA KLASIRKASI RUMAH SAK1T MATA
A. JENIS PELAYANAN No JENIS PELAVANAN KELAS A KELAS B KELAS C
A. MEDIS 1 Pelayanan Spesialistik Mata:
A, Refraksi + + + B. Infeksi dan imunologi mats + 4 4 C. Glaukoma +■ 4 4 D, Bedah Katarak ■+ 4 4 E. Medical retina + 4* + F. Oftalmologi Komurntas 4-
- 4 +
A. Refraksi dan Lensn Kontak +■ + B. Infeksi dan Imunologi mata 4 + - C. Glaukoma + 4 -
D. Bedah Katarak + 4 -
E. Medical and simple surgical retina 4 4 *
« F. Oftalmologi Komunitas G. Pediatrik Oftaimolc-gi + 4 -
H. Bedah Plastik dan Rekonstmksi + + -
1. Onkclogi Mata 4 4- -
4 4 - h2 Pelayanan Sub Spesialistik Mata .
A. Refraksi dan LensKontak 4 - - B. Infeksi dan Imunologi mata 4 - C. Lansa dan Bedah refraktif 4 - D. Glaukoma 4 E. Vitreo Retina 4 F. Strabismus + G. Neuro Oftamologi 4 H, Piastik Rekonfruk: i 4 _ -
1 1. Orbita Onkologi 4 - _ J Pediatrik. Oftamolcgi + - _ K. Ofiamoioq) Komur ttas + . .
1 3 Pelayanan Spesialis Aneslesi T + _ 4 Pelayanan Rawat Inap + 4 4 5 Pelayanan Rawat Jalan + + 4 6 Pelayanan Gawat Darurat Mata 4- 4- 4-
7 Pelayanan Bedah/ Operas! + 4 4 8 Pelayanan Penunjang 4 4- + 9 Pelayanan Farmasi 4 + 4
10 Pelayanan Laboratorium Sederhana 4 4- -*- 11 Optlk _ + +
-.-
4 i 12 Gizi 4 + 4
13 Sterilisasi 4 _ 14 Bank Mata 4
15 Rekam Medik 4 + + 16 Laundry 4 + 17 Pemulasaraan Jenaz3h 4 + _ 18 Penanggulangan Senoana 4 - -
MENTERt KESEHATAN
REPUBUK 1ND0ME31A
B. JEN IS KETENAGAAN
No JENIS KETENAGAAN KELAS A KELAS B KEL/ \s c
Total Tonagj. Teiap Total
Tenaga Tetap
Total Tt-naga Tetap
A MEDIS '
l < Dokter Spesialistik Mata :
A Refraksi B. Infeksi dan Imunologi mata C. Glaukoma D. Bedah Katarak E. Medical retina F. Gftalmoloqj Komunitas
.5 Spesialis dilambah
1 sub* spesialis
2 2 Spesialis diiambsh
1 sub- spesialis
1 1
0
1
1
A. Refraksi dan Lensa Korilak S Infeksi dan imunologi mata C. Glaukoma D. Bedah Katarak E. Medical and simple surgical
retina F. Oftaimologi Komunitas G. Pediatrik Oftaimologi H. 3edah Plastik dan
Rekonstruksi I. Onkoloqi Mata
g
Spesialis ditambtih
3 sup- spesialis
4 4
Spesialis Clltambati
3 sub-
SpG3!allS
2 1 0
r
1
i i
Dokter Sub Spesialistik Mata :
A. Refraksi dan Lensa Kcntak B. Infeksi dan Imunologi mata C. Lensa dan Bedah refraktif D. Glaukoma E. Vitreo Retina r Strabismus G. Neuro Oftamologi H. Plastik Rekontniksi I. Orbita Onkologi J. Pediatrik Oftamologi K. Oftamologi Komunitas
11 sub- spesialis
5 5 &ui> scesial?s
'
2 0 0
j_i_ Dokter Spesialis Anestesi 1 - i - - 1 - 1 ' B. KEPERAWATAN
■A 1 Keperawatan Ruang Rawat Inap 1/1 TT 1 /1 TT 1 /I TT
2 Keperawatan Ruang Operas: 3/OK 3 /OK 3 / OK 3 Keperawatan Ruang Rawai Jalan l
! c. r r
TENAGA KESEHATAN LAIN .
Apoteker 2 1 1
2 SMF/SAA 8 2 2
3 Ahli Madya Kesehatan Linokungan 1 1 i 4 Anti Mariya Rekam Medis 2 1 I 1 5 Analis Ahli Kesehatan (AAK) 2 1 i- 6 Perawat Anestesi 2 1 r~T
-nsjs MENTERI KESEHATAK
REPUBUK INDONESIA
T TENAGA PENUNJANG
a 1 S2 Perumahsakitan/ Manaiomen 1 1 _1 2 Ssrjana Ekonomi _^_ 1 -
1 3 Sarisna Hukum 1 A
1 1 [ 4 Akademi Kombuter 2 _I__ _1_i
Catalan : *) Minimal on call.
C. SARANA & PRASARAN/1
NO. NAIUIA FiUANGAN KELAS A KELAS B KELAS C
1 '■ BANGUNAN UTAMA
1 Ruang Admirisfrasl + + + £.
I
Ruang Rawat Jalan * Ruang pemeriksaan pefayanan mata
spesialistik (general optalmologi) * Ruang Pemeriksaan pelayanan mala sub
spesialistik
+
+
+
5 Ruang Farmasi + +
s Ruang Laboratorium + ■i* 4-
7 UGO Mata + ■+ + 8 9
Ruang Rawat Inap >100TT 50-100TT 25-5GTT Ruang Tindakan + + +
10 Ruang Bedah 4* 4* + 11 Ruang Pulih + + + 14 Ruang Komite Medik 4- + a.
15 Ruang Diaqnostik Central + + -
17 Ruang Pemulasaraan Jenazah (UURS) + + 4- 18 Oapur / Gizi +• + 4-
19 Laundry + + 4-
20 IPSRS / Benqkel + + + 22 Ruang Perpustakaan + + + Z3 Ruang Diktat /R. Peitemuan 4* 4* 24 Ruanq Pertemuan 4- " -
Catalan : Untuk kelas A masing-masing ruang harus terpisal
II. BANGUNAN PENUNJANG 1
1 Ruanq Generator + + 4’ 2 IPAL T 4-
3 Tempat Pembuanqsn Sampah sementara 4- + -1
+
Catalan : Ruang Incenerator dapat dilakukan kerja sama cengan rumalu sakitdi sekiiar.
J 5
3S0MSI
MENTERI KESEHATAN
REPU8UK INDONESIA
D. Peralatan
1. Sarana Petayanan Kesehatan Mata Primer minima; harus tersedia peralatan sebagai berikul'
No. NAMA PERALATAN KELASA KELAS B KELAS C
1 Slit Lamp 20 12. 6 2 Auto refraktemnete r. 3 2 1 3 Oftalmoskop direk 20 12 6 4 Oftalmoskop indirek 10 3
1
5 Lens Meter 3 2 1 6 Trial Lens Set 10 4 2 7 Lup Binokuler 3-5 Dioptri 2 2 2 8 Streak retinoskopi 2 1 1 9 Buku Ishihara-Kanahera 2 2 -A
10 Snellen test Projector 10 4 2 U BaEiic ophtalmik instrumen 10 5 3 12 Flash light 10 5 3 13 Loup 10 5 3 14 TonometerSchiotz 10 5 3 15 Sterilizer table model 2 1 1 16 Obat diagnostic midriatikum + + + 17 Anastetlc Topical + -t*
18 Lensa Gonometri dengan 3 cermin 5 3 j-'i z
19 Set dilator punctum 5 3 2
2. Sarana Pelayanan Kesehatan Mala Sekunder minimal harus tersedia peraiatan sebagai berikut:
A Peralatan Diaqnostik Lembar optotip Snellen yang dilengkapi clock dial
+ + -f
2 Lembar kartu tes baca 4- + + 3 Bingkai uijcoba trial fens (trial fram) dan
1 set lensa ujicaba (trial lens set) + +
| 4 Buku Ishihara-Kanehara + 5 Lensometer •r +
1 6 Qptalmoskop direk * + 7 Optalmoskop indirek + + ■b
_L Slit Lamp + + +- 9 Tonometer Scbiotz 5 3 3
i 10 Tonometer Apian a si + + + 11 Tonometer non contact + + +
1 12 Streak retin oscopy_ 2 2 1
13 Lensa qonioskopi dan 3 cermin 2 2 1
1_11 Refrakto Keralometer 3 1 1
MENTERI KESEHATX*
REPUBLIK INDONESIA
B Peralalan Dlagnostlk polengkap 1 Kampimeter Goldman 1 1 1 2 Kamplmeter Automatic 1 1 3 Blcmetrl A-scan 2 1 1 4 USG Mata 1 1 1 5 Rettnometer 2 1 1 6 Fundus Camera ♦ FFA 1 1 7 OCT 1 -
8 Pachymotri 1 * 9 Topografi Komea 1 -
10 Trial Lens Contact (Fitting) 1 1 11 ERG 1 - 12 VEP 1 -
13 Synophtofore 1 -
14 Strabismus Diagnostic Set 1 -
15 Hertei Oftalmometur 1 1 16 Spekular Mikroskcp 1 -
17 Portable Slit Lamp 1 1 18 Portable Keratome ter 1 1 19 Lab. Mikrobiologi seaerhana 1 1 1 20 Contras sencltlvity Tesl 1 -
21 Polly Robson Test 1 -
C Peralalan Badah 1 Mikroskop opeiasi 7 4 2 2 Mikroskop operasi dgn Teaching Mirror 3 2 1
! CCTV
3 Portable Microsco « 5 -10 3 1 4 Set Peralatan bedah
• Katarak set 20 10 4 • Glaukoma set 2 2 1 • Keratoplasti 2 1 •
■ Fakoemulsifikasi Set 4 2 1 • Bedah refraKW set 1 •
• Strabismus Sirt 1 1 • Okuloplaatl Sot 1 1 • Orbitotomy lateral Set 1 •
• DCR Set 1 • Vitreoretinal set
- Simple vitriorelinal surgery 1 1 - Vitrectomy unit 1 •
- Endolaaer unit 1 •
- Cryosurgery 1 1
hr Alat tindakan lain i Laser Fotocoagulnsi retina set 2 1 m
2 Laser Fotocoagul rsi glaukoma set 1 1 •
3 1 YAG Laser set 1 1 1 4 Lasik set 1 • m
1 ~
•irrtni kminatav AlPUBLIK INDONESIA
3 Sar ana Peiayanan Ke*eh»tan Mata Tenter ieiatr poraiatan diataa juga haais tersedla p«r,ila‘3n tebasa* bartkut
3 Katarak dan Bedati Refrakttf + ♦ ♦ A PemJatan Dlagnotrtk a ♦ B Silt lamp ♦ a ♦ C Keratoma ter a ♦ ♦
rD_H A-Scan ♦ a - _
No. NAMA PERALATAN 1 KELASA KELAS B KELAS C r Slit Lamp 20 12 0 2 Auto refraktermetrr 3 2 1 3 Oflalmoskop dw ek 20 12 6 4 Oftaltnoakop Indlrnk 10 3 1 5 Lana Met*r 3 2 1 a Trial Lena Set 10 4 2 7 Lup Blnofculer 3-5 Dloptrl 2 2 2 8 Streak retlnoakooi 2 1 1 9 Buku lahihara-Kanaheni 2 2 1
to Snellen teat Pro|e.;tor 10 4 2 n Betic opttalmtk Inctnimen A 4 ♦ 12 Flaeh liflnt ♦ 4 ♦ 13 Loup 4 4 4
14 TonometerSchlot; 4 4 A
15 Steritleer table mcdet 4 4 ♦ ia Obnt dleonoatic nlddnilkum 4 4 ♦ 17 Anaatetlc Topical ♦ ♦ ♦ 18 Lenta Gonometrl dengan 3 c«rmin ♦ ♦ ♦ 19 Sei dilator puncttim ♦ A A
n. i Kamplmotor ♦ 4 ♦ 2 Keratomeler ♦ A A
3 USOMata ♦ A 4
< Worm Four Dot T eat + ♦ * 5 Rebnometer + ♦ *
ill
1 Mtkrosfcope Opeoai 4 A 4
2 Porataian aegmai anterior 4 4 4
3 Pemiatan bedaP teamen 4 4
4 poeterkxaederhana 4 A * | 6 Paralatan adnaicsa dan Ortorta aeoema 4
-
A ♦
MENT ER I KESEHATAH
REPUBLIC INDONESIA
IV. 1 2 3
l 1 4
5 5 7 8
Peralatan bedah katarak dan Refraktif Peralatan set fake emulsifikasi Peralatan set tembus komea Peralatan refraksi dun lensa kontak Peralatan glaucoma Peralatan Diagnostik Rotina Peralatan infeksi dan Imunotogi Peralatan Strabismus
+ 4* +
+ + 4*
+
+ +
+ + +
*4
+ j + + +
V.
1
INSTALAS1 RADIOLOGI X-Ray dengan Fluoroscopy i 1 1
2 Mobile X-Ray (100 inA) t 1 -
! 3 Automatic Film Processor i ■1 4 CT Scan a 1 -
5 USG i -
i 6 1
C-Arm 4 1
VI. 1.
INSTALASI LABORATORIUWi Peralatan Canggth : a. Automatic Haematology Analyst 1 1 1 b. Automatic Blood Chemistry Analyzer 1 1 -
c. Blood Gas Analyzer 1 1 - '
d. Electrolyte Analyser 1 1 -
1 e. ELISA automatic-'semiautomatic * i - -
Analyzer f. Flow Cytometer 1 g. PCR Machine 1 -
h. Fluoresence Microscope -
I. Deepfreez Refrigerator (-20°C) 1 -
' 2. Peralatan Sedang : a. Binocular Microscope 4 3 2 b. Senlrifuge 3 2 1 c. icubator aerob 3 2 1 d. Incubator anaerob 4
- .
e. Autoclave 2 1 1 f, Perameter i 1
4 1
g. Biosafety Cabinet class li 2 1 1 h Urine Analyzer 1 1 i. Inspisator I 1 1 j. Refrigerator 3 2 1 k. ELISA Machine (Washer + Reader + 1 1
3. incubator)
Peralatan Sederhiina: a. Rak dan Tabun:) LED 5 3 1 b. Haemotology Cell Counter 2 1 1 c. Hb meter + Pipet eritrosit + pipe! - _ 1
- -
leukosit + tilik <antong d. Glucose meter 2 1 1
MENTERI KESEHATAN
REPU8LIK IHOONE31A
VII. 1 2 3 4 5 6 7 8
INSTALASI BEDAH SENTRAL Anesthes! Machine Patient Monitor DC Shock Meja Operasi Lampu Operasi Infusion / Syringe Pump Rescusitation K)t Peralatan Bedah Muta
1 1 1 t 1 1 1 1
1 1 1 1 1 1 1 1
-
VIII 1
2
RUANG ISOLASI APD untuk petugaa kesehatan : (Masker, Sepatu Bcots, Gaun/Sarung tangan/Kaos kaki disposable, Kaca mats goggles, tutup muka, apron.)
Peralatan untuk paslen : « Termometer • Stetoscope ■ Sphygmomanometer • Tourniquet ■ IV Set ■ Pole ■ Basin ■ Mobile Screen - Bedpan ■ Bed linen • Disposable patient gowns ■ Alat makan disposable dan food box
khusus
Lengkap Lengkap Lengkap
IX. INSTALASI REHAI3IUTASI MEDIK 1 Exercises Treadmill 1 - - 2 Static Bicycle / Ergocycle 1 1 -
i 3 Shortwave Diathermy 1 1 * 4 Infrared 1 1 1
i 5 Nebulizer L_J_ 1 1
ADMINISTRAS! DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS B KELAS c
Status Badan Hukum 4 4
2 Struktur Organisasi + + +
3 " Tatalaksana / Tata Kerja i Uraian Tugas 4 4 4
4 Peraturan Internal Rumah Sakit (HBL & MSBL) + 4 4
5 Komite Medik + + 4-
5 Komite Etik & Hukum + 4 4
7 Satuan Pemeriksaan Internal 4 4
8 Surat lzln Praklik Dokter + 4 4
o Perjanjian Kerjasama Rumah Sakit & Dokter + 4 4
10 Akreditasl RS 4 4 4
MENTEftt KESEHATAN
REPUQUK INDONESIA
3. KRITER1A KLAS1F1KASI RUM AH SAKIT REHABILITAS1 MEDIK
A. Ketenagaan Rumah Sakit Rehcibiiiiasi Medik
1 No JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kslss 0
1 [ Rehabilitasi Medik
1 a. Rawat Jalan
! - Rehabilitasi Medik -J- + -l-
I - Saraf + +
i b. Rawat Inap + + +
2 Gawat Darurat + + +
3 ICU 4- + +■
4 High. Care Unit .JL
' +
5 Tindakan Operasi + +
| 6 Spesiaiis Lainnya : •_
a. Penyakit Dalam 4- -u + 1 1 b Kesehatan Anak 4 4- +
| c. Bedah f 4 +
d Spesiaiis lainnya + + +
7 Penunjang :
1 a. Pelayanan Radiologi + + +
b, Pelayanan Anestesi + + -
c. Pelayanan Laboratorium Patologi Klinik + +
d. Pelayanan Famnasi +
| e Pelayanan Patologi Anatomi + +
j f. Pelayanan Gizi + + 4
1 g. Pelayanan Sterilisasi + + 4
h. Poii Umum 4 + 4
i. Poll Gtgi + + 4
____... j Pelayanan Psfkologi + + 4
MENTEHI KE9EHATAN REPUBUK INDONESIA
3 Keienagaan Ruman Saktt Rehabiiitasi Medik
JENIS TENAGA Kelas A
MEDIS
i Esonsial
Dokter Spesialis Rehabilitosi Medik
Dokter umum
Dokter umum dengan kemampuan
rehab medik
Dokter Spesialis Bedah Ortopedi
Dokter Spesialis Kulit & kelamln
Dokter Spesialis Mata
Dokter Spesialis Anestesi
8 Sarjana Pstkologi
9 'enaga Keperawatan
- Sarjana Keperawatan
- D3 Keperawatan
- 3tdan
Ahi madya fisioterapls
Ahli madya terapis Okupasi
12 Teknisi ortotik prostetik
B. I Optional
Dokter spesialis 9edah
Dokter Spesialis Penyakit Daiam
1:1 TT
T ! Dokter Spesialis Anak
~n Dokter Spesialsi Anester.i
5 DoKtar Spesialis Saraf
6 Dokter Spesialis Patologi Klimk
Dokter Spesialis Patolcgi anatoml
8 I Dokter Spesialis Radiolcgi
Dokter Spesialis Gizi
MENTERIKESEHATAN REPUBUK INDONESIA
TEMAGA KESEHATAN LAIN ,
i Apoteker 2 1 /
1 * DoKte' gigi 2 2 1
3 Pengatur rawat rongent 2 1 0
4 Penata anastesi 2 1 0
1 5 Analis laboratorium 4 2 1 ftt S3r'ana muda gizi 4 2 1
' Asisten apoteker / farmasi 2 1 1
Ahli Madya Rekarn Media 2 1 1
9 Keteknisan Medis 1 _L 10 1 Kesehatan masyarakat 1 0
11 Keterapian Fisik 1 i 0 | 1_ ^ III. TENAGA PENUNJANG
1 S2 Perumahsakltan/ Manajemen 2 i 1
2 Saijana Ekonomi 2 i 0
3 Sarjana Hukum 2 ) 0
4 Sarjana Adminislrasi 4 2 4 1
1 5 Akademi Komputer 2 1 0 A b Atem 2 1 0
7 Tenaga administrasi lainnya disesu
aiksn
dises jai
kan _
dises uaik
an
C Sarana dan Prasarana Rumah Sakrt Rehabilitasi Medik
f NO. JENIS TENAGA Kalas A Keias B Kolas C
1 1 V—
Bangunan / Ruang Rawat Jalan + + +
2 Bangunan / Ruang Rawat Inap >10QTT 50-100 TT 25-50TT
1 3 Bangunan / Ruang Rawat Daruraf +
+ 4
i-
Bangunan / Ruang Operalif + + -J-
5 -T-
Bangunan / Ruang Intenstf + + 6 Bangunan / Ruang Rehabilitasi Merik + + + 7
_
Bangunan / Ruang Radiologi + + -
MENTERIKESEHATAN RSPIVBLtK INDONESIA
r
1 a Bangunan / Ruang Laboratorium
Patologi Klinik + -
i 9 Bangunan / Ruang Farmasi +
10 Bangunan / Ruang Gizi + + -
11 Bangunan / Ruang Pemeliharaan S/P/A
RS + -
12 Bangunan / Ruang Pemeliharaan L. RS + + ”
1 13 Bangunan / Ruang Steiilisasi T +
14 Bangunan / Ruang Laundry + + -
16 Bangunan / Ruang Penulasaraan
Jer.azah + 4- -
16 Bangunan / Ruang Adrninistrasi RS + + J
1T
Bangunan / Ruang Rumah Dinas &
As ram a + +
l " |
1 iS Bangunan/ Ruang Gudang + f
| 19 Kendaraan + +- '
20 Rekam medik +
21 ___
Dikiat 4- 4-
D. Peralatan
! NO. NAMA PERALATAN Kelos A Kelas B Kelas C
1 Insialasi Rawat Jalan
a. Peralatan Klinik Spesialis Rehabiiitasi Medik
+ 4-
b. Peralatan Klinik Umum + +
[_ c. Peralatan Gig; + + -
Spesialis lainnya : I
a. Peralatan pemeriksasn Penyakii Dalam
+ + +
b, Peralatan pemeriksaan Anak + + e. Peralatan pemeriksaan Bedah 4* +
2 Instalasi Rawat Inap
a. Peralatanperawatan umum 4. + ■ b, Peralatan perawatan '3hab meaik +■ + 4*
MENTERI KESEHATAN
REPUBUK INDONESIA
Instalasi Gawat Darnrat 1
a. Peralatan untuk pemeriksaan b. Peralatan untuk tindakan
1 c. Peralatan untuk Resusitasi 1 d, Peralatan Mobilisasi
Instalasi Tindakan Gperasi a. Peralatan msdis bedah dasar b. Peralatan media bedah kecil (minor
Instalasi Rawat Intensif a. Peralatan ICU b. Peralatan HCU
Instalasi Radiologi_ _ a. Peralatan Rotgen 100-200 MA b. Peralatan Rotgen 500 MA c, Peralatan CT Scan d. Kelengkapan Peralatan Kamar Gelap e. Peralatan Proteksi Radiasi
MENTERI KESEMA7AN
REPUBLIK INDONESIA
10 Instalasi Farmasi
a. Peralatan pengujian obat + +
; b. Peralatan peracikan L. _±_ + -
c. Peralatan penyimpanan suhu
dingin + + -
! d. Peralatan penyimpanan Narkotik + + -
11 Instalasi Rehabilitasi medik
a. Peralatan fisioterapi das.ar + + -
b. Peralatan fisioterapi khusus +
-
1
^ 12 Instalasi Anestesi
1 a. Peralatan anastesi umum sesuai
standar +
" b Peralatan observasi dan monitor
pasien +■ +
E ADM1NISTRASI DAN 1VIANAJEMEN KELAS KELAS KELAS A B C
Status Badan Hukum +
n Struktur Organisasi + ■f ■ir
3 Tstalaksana / Tata Kerja / Uraian Tugas + +
* Peraturan Internal Rumah Sakit (H3L & MSBL)
+ ■f*
5 Komite Medik + +
6 Komite Etik & Hukum ■L. T
1 7 Satuan Pemeriksaan Internal + ■h + j
is_, Surat Izin Praktik Dokter + + +
9 Perjanjian Kerjasama Rumah Sakit & Dokter + +
10 Akreditasi RS 'h + +
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
4. KRITERIA KLASIFIKASI RUMAH SAK1T JIWA
A. Peiayanan
NO JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C 1 Peiayanan kesehatan tumbuh kembang
anak dan remaja
+ + -h
2 Peiayanan kesehatan jiwa dewasa j -1- + +
3 Peiayanan kesehatan jiwa lansia + + +
i 4 Peiayanan gangguan men'at organik 1 + 4-
5 Peiayanan psikoiogi dan psikometri + +
6 Peiayanan ketergantungar obat/ NAPZA 4* +
7 Peiayanan kesehatan jiwa masyarakat 4- + +
3 Peiayanan konseling dan psikoterapi 4 + +
9 Peiayanan Rehab Mental -f- -J- +
TO Peiayanan Rehab Medik 4- -
1 ” Peiayanan Spegialis Saraf + 4- -
! 12 Peiayanan Spesialis Radlolcgi -r + -
13 Peiayanan Spesialis Anak - -
14 Peiayanan Spesialis Anestesi + - -
| 15 Peiayanan Laboratorium + + +
! 16 Peiayanan Spesialis Penyakit Dalam + + -
17 Peiayanan Gawat Darurat + + +
18 Peiayanan Kesehatan Umum + L
19 Peiayanan Kesehatan Gici + + ! ■
20 Peiayanan Rawat inap + + 1 +
21 Peiayanan Rawat Intensif + 1 + i +
B. Sumber Daya Manusia (SDM)
1 NO JENIS TENAGA Kelas A Kelas B Kelas C
Total Tenags Tetap Total Tortuga
Tetun Total Tunaga TeSao
A. MEDIS 1 Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa 5 2 2 1 1 i 2 Dokter Subspesialis Kedokteran
Jiwa 1 1 - - -
3 Dokter Spesialis Saraf 1 - 1 - - - 4 Dokter Spesialis Radioloc; 1 - 1 - - 5 Dokter Spesialis Anak i - - - - . 6 Dokter Spesialis Anestesi 1 - - - _ _ 7 Dokter Spesialis Patoiogi Klinik A
1 - 1 - _ _
8 Dokter Spesialis Penvakit Dalam 1 - 1 _ 9 Dokter Spesialis Rehab Medis - - _ _
10 Dokter Umum 6 2" 3 2 2 _ 1.1 Dokter Gipi o_ - 1 -„- -
MENTER! KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
B, KEPERAWATAN
1 1 Keoerawatart Ruanq Rawat Inap 1 /1 TT 1 1 ITT 1 ! 1 TT
1 2 1
Keperawatan Ruang Rawat Intensif
1 / \ tt 1 / 1 tt 1 / 1
tt
3 Keperawatan Ruang Gawat Darurat (per shift)
3 / shift 2 / shift 2/ shift
4 Keperawatan Ruang Rawat Jalan
4/100 pasien 4/100 pasien 4 /100 pasien
C. TENAGA KESEHATAN LAIN 1 Apoteker 3 2 1 1
2 Psikoioq Kiinis 2 1 1 _1_i1 r f Pekerja Sosial 3 2 _1_1 , ^ SKM 2 1 0 0
i 5 SMF/SAA 5 3 2 2
6 Ahli Madya Gizi t SPAG 3 2 1 1
7 l
Ahli Madya Kesehatan Lingkungan
2 1 1 1
1 8 Ahli Madya Rekam Med is 3 2 1 1
I 9 Ahli Madya Fisioterapis 3 2 1 1
10 Ahli Madya Analis Kesehatan (AAK)
A 3 2 2
11 Pe rawat Aneslesi 1 1 1 1 J £ Ahli Madya Radicgrafer 2 1 1 1
13 Ahli Madya Elekiromedis 2 1 1 1 , 1A Petupas Proteksi Radiasi (PPR) i 1 4 E 1
D. TENAGA PENUNJANG 1
l
S2 Perumahsakitan / Manajemen
3 2 1 1
2 Sariana Ekonomi / Akuntansi 2 1 1 1 1 3 Sariana Hukum 1 1 l' 1 1 4 Sarjana Administrasi 1 1 1 1 i 5 Akademi Komputer 3 1 1 i I 6 D3 Umum / SLTA l STM 30 10 5 5
Catatan : Minimal on call.
C. Sarana dan Prasarana
1 NO NAMA RUANGAN Kelas A Kelas 8 Kelas C BANGUNAN UTAMA 1
i i Ruang Administrasi + + 4- [ "h JL Ruang Rawat Jalan : —}
- Klinik tumbuh kembpnci anak. can remaia 4- |_ - Klinik jiwa dewasa 4- + 4-
- Klinik psikoperiatri 4- + . l_ - Klinik ganqquan mental orqanik + 4-
- Klinik psikomatri 4- „ ! - Klinik keterganlungan cbat / NAPZA H- -+- ■f
- Klinik spesialisasi Iain + + .. L_ - Klinik konselinq + +
V4
MENTERI KESEHATAN SEPU8L1K INDONESIA
3 Ruanq Rekam Medik 4 + 4
b* UGD + + T
5 Ruanq Rawat Inap >100 TT 50-10C TT 25-50 TT
6 Ruanq Rawat Inap Forensik 4 4 -
1 7 Ruanq Tindakan 4 4 4
8 Ruanq Rehabilitasi Medik + 4 -
9 Ruanq Rehabilitasi Mental & Sosial 4 4 -
10 Ruanq Rawat Jiwa Intensif + 4 4
11 Ruanq Kesehatan Jiwa Masyarakat 4 + 4
1 12 Ruang Radioloqi 4 4 J | 13 Ruang Farmasi + 4 4
1 14 Ruanq Laboratorium 4 + 4
15, Ruanq Komite Medik dan SPi 4 4 «L
16” Ruanq Penyuluhan PKMRS 4 + 4
17 Ruanq Pemulasaraan Jenaian + + 4
18 Dapur/ Gizi 4 4 +
II. BANGUNAN PENUNJANG 1 Ruang Generator Set *) + 4 +
2 IPAL + + +
1 3 Tempat Pgmbuangan Sarrpah sementara + 4 + 4 Guclang Farmasi + 4 +
| 5 Gudang Ssranq 4 + 4
6 Laundry 4 4> 4
[ 7 tPSRS / Benqkel 4 + 4
8 Ruanq Perpustakaan + 4 4
9 Ruanq Diklat 4 - -
10 Ruanq Pertemuan 4 4 4
11 Tempat ibadah + + +
Catalan : *) Ruang Inceneratcr dapat ciilakuken kerja sama dengan rumah sakit dl sekltar.
D. Peralatan
, NO NAMA PERALATAN Ketas A Kelas B Kelas C
i ■- 1
A 1 |
INSTALASI GAWAT 1 DARURAT j Diagnostik Set 4 + +
2 Alat fiksasi 4 + 4 3 Taoung Oxygen 4 + 4 4 Minor Surgery Set + + 4
5 Sterilisator + 4 4 6 Vacuum Suction + 4 _
7 i Defribrilator 4 _ 8 Resusltasi Set 4 4 _
9 Eiectrocardioqrephy ¥ + _
S INSTALASI RAWAT JALAN ECG 1 1 i j
2 ECT Kit 1 1
3 Perlengkapan diagndstik i 1 <4 1 1 I
4 Peralatan Fisioterapi i 1 1 | 5 EEG Brain mapping
1_ i
MENTER! KESEHATAtf REPUBUK INDONESIA
III. ALAT DIAGNOST1K —
1 Psi'kometri -< 1 ■ -
1 2 Psikodisqnostik 1 - - IV. ELEKTROMEDIK
1 EKG 1 1 1
2 EEG 1 1 -
3 EEG Brain mapping 1 1 -
V. INSTALASI RAW AT 1NAP ! i Suction 1 1 1
2 Steri’izstor 1 1 1 3
1 Electronic Convulsion Therapy SECT)
1 1
r
1
VI. INSTALASI RADIOLOGI 1 X-Rav 1 1 _
VII. INSTALASI LABORATORIUM Peralatan Cangglh : ' 1
1
1, s. Automatic Haematology Analyzer 1 1 -
1 b. Automatic Biocd Chemistry 1 1 | Analyzer
c. ELISA automate! 1 1 -
1
semiautomatic Analyzer d. Drug Monitor
A 1 1 “
1 2. Peralatan Setiang: a. Binocular Microscope 1 1 1 b. Sentrifuge 1 1 1 c. Autoclaye 1 1 1
3. Peralatan Sederhana : a. Rak dan Tabung LED 1 1 1 b. Haemotology Cell Counter c. Hb meter + Pipet eriliosit +
1 1 1
pipet leukosit + bilik kantong
1 1 <4 1
d. Glucose meter 1 H 1 t
VIII. RUANG ISO LAS i JIWA 1.
i
A PD until k petugas kesehatan: (Masker, Sepatu Boots, Gaun / Sarung tangan i Kaos kski disposable, Kaca mats goggles, tutup wajah, apron )
+ + +
2- Peralatan untukpasien : 1 • Termometer + + + ■ Stetoscope + + ■ Sphygmomanometer + + * Tourniquet +■ + 4* - IV Set + + +
1 ■ Pole -f- + 1 ■ Basin + + +
CENTER! KESEHATAN PEPUBLIK INDONESIA
[ - Mobile Screen 4 4 +
* Bedpan 4 4 + ■ Bed linen + 4 4
IX. INSTALASI REHABIL1TAS1 MEDIK
1 Exercises Treadmill 1 i 2 Static Bicycle / Ergacycle A
3 Shortwave Diathermy 1 i i 4 Infrared i -| i 5 Nebulizer
X. INSTALASI REHABILSTASI MENTAL
1 Alat Olah Raga 1 2 Alat Musik 3 Alat Tata Bog a 4 -1-
4 Alat Tata Busana 5 Alat Pertukangan + + 4* 6 Alat Melukis 7 Aiat Pertamanari / Pertanian /
Perikanan / Peternakan
ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELASA KELAS B KELAS C
i Status Badan Hokum 4 4
2 Struktur Organisasi L + + 4
i 3 Tatalaksana 1 Tata Kerja / Uraian Tugas + ; 4
4 Peraturan Internal Rumah Sakit (HBL &
MSBL) 4 + 4
5 Komite Medik + 4 4
6 Komite Etik & Hukum 4 4 4
7 Satuan Pemeriksaar Interna! + 4 4
8 Surat Izin Praktik Dokter 4 4 4
9 Petjanjian Kerjasama Rurnah Sakit & Dokter 4 4 4
10 Akreditasi RS 4 + 4
MENTERIKESEHATAN REPUELIK INDONESIA
5. KRITERIA KLAS1FIKASI RUMAH SAK1T BEDAH
A. PELAYANAN
PELAYANAN KELAS A KELAS B KELAS C 1. Pelayanan Bedah
a. Rawat Jafan - Klinlk Bedah Un^um + + + - Klinik Sub Spesialis Bedah b + -
b. Rawat Inap - Perawatan Bedah b + + - OK + b +
2. Pelayanan Umum Pelayanan dokter untuk Ufa saving dan + + + terapi awal
3. Pelayanan Media Spesiailstlk Penunjang + + +
- Pelayanan Anestewologi dan + + - Reanimasi + + -
- Pelayanan Rehabililasi Medik + + + - Pelayanan Patologi Klinik - Pelayanan Radiotoqi
4, Pelayanan Gawat Darurat •f* b 5. Perawatan Intensh ( HCU / ICU) * b -
6. Pelayanan Penunjang Kilnik - Pelayanan Gizi + + + - Pelayanan Darah + 4. ' - Pelayanan Farmasi + + - Pelayanan Sterilisasi instrumen + 4- -
- Rekam Medik + + +
; 7. Pelayanan Penunjang Non Kllnlk - Laundry + + + - Pelayanan Teknik dan pemeliharaan b + b |
fasilitas + + ■ Pelayanan Sanitasi (ingkungan dan
Pengelolaan Lirribah + b + ■ Pelayanan trsnspcrtas: (ambulance) + b b
- Komjmkasi Medik + + _
- Pelayanan Pemulasaraan Jenazah b + b
■ Pemadam kebakaran b + b
- Pen ambling an air bersih 8. Pelayanan Adminfstr^si
- informasi dan penerimaan pasien -b b + • Keuangan b b +
- Personalia -p + + - Keamanan b + - Sistem Infcrmasi Rumah Sakit + +
MENTERi KEflEHATAN REPUBUK INDONESIA
B. SUMBER DAYA MANUSIA
NO. JENIS TENAGA Kelas A Kelas B Kelas C 1——
a. MED1S DoKter Spesialis Bedah Umum 2 1 1 Dokter Sub Spesialis Bedah Ortopedi 2 1 o Dokter Sub Spesialis Eedah Saraf 1 0 0 Dokter Sub Spesialis Eedah Urologi 1 - -
Dokter Sub Spesialis Bedah Plaslik 1 - -
Dokter Sub Spesialis Bedah Anak 2 1 Dokter Sub Spesialis Bedah Digestif >
1 - -
Dokter Sub Spesialis Bedah KardioTcraks 1 - *
Dokter Sub Spesialis Bedah Gnkologi 1 - -
Dokter Sub Spesialis Bedah Vaskuler 1 * -
Dokter Spesialis Aneslesi 3 2 1 Konsultan Intensive Care 2 1 -
Dokter Umum 5 3 1 Konsultan:
Dokter Spesialis Penyaklt Dalam 2 1 1 Dokter Spesialis Anak •f 1 - -
Dokter Spesialis Obgyn 2 1 1 Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa 1 . ,
Dokter Spesialis Rehaoilitasi Meaik 2 1 1 Dokter Spesialis Patologi Klinik 1 A 1 1 Dokter Spesialis Patologi Anatom! 1 1 _
Dokter Spesialis Radiclogi 1 1 1 Dokter Spesialis Gizi t 1 _
' Tenaga Keperawatar : 1: ITT 1 :1 TT 2:3TT - Sarjana Keperawatan 4 4- + - D3 Keperawatan + 4 +
r - Ahli madya fisioterapis 4 + 4
- Ahli madya terapis Okupas; 4 + 4
- Teknisi ortotlk prostetik + 4 4
b. TENAGA KESEHATAN LAIN Apoteker -f 4 4
Ahli madya penata rortgen 4 + 4
Ahli madya penata anostesi 4 4 4
Ahli madya laboratorium / analis medis 4 JL 4
Ahli madya gizi 4 + + Asisten apoteker 4 + 4
Ahli madya rekam medis 4 4 4
MENTfc'SU KESEHATAN
tEPUSLIK INDONESIA ”
Ahil mad/a kesshatan lingkungan <t* + 1 Ahli madya elektro medlk + -
c* TENAGA PENUNJANG ADMINISTRASI Magister Perumah sakltan / Manajemen + +
2 Sarjana Perumah sakitan l Manajsmen *
3 Sarjana Ekonomi -► - -
4 Sarjana Hukum 4- - -
5 Sarjana Administrasi 4 4
”61 Akademi Komputer *■ + -
7 Tenaga adminfstrasi Itiinnya f i- +
C 8ARANA DAN PRASARAMA
1 “ Pelayanan Kelas A Kelas B Kolas C
) A. Pelayanan Rawat Jalan - R. Periksa Bedah Umum dan sub + + 4-
spesiaiis J i - R, Tlndakan + + 4
! - Ruang tunggu + + 4
Toilet + 4 B. Pelayanan Rawat Inap
- Ruang tindakan moott 5o-i oor' 25-50TT - Ruang Isolasi + + 4
- Ruang nawat + + 4-
Gudang alat + + 4 - Kamarmandi + 4- + - Pos perawal 4 4 4
. Kamar cuci alat + 4- - Ruang petugas kebersfhan 4- + 4
- Ruang istJrahat (1 toilet) + 4 + \ - Ruang tunggu (1 toilet) + 4 +
- Daour + 4- + Ruang simpan !roli 4 4 4
C. Pelayanan Bedah / OK - Ruang sterilisasi+Jeman inslrumen 4 4 1
4 Ruang operasl uiama 4 4 + Kamar ganti staf 4 4 +
- Ruang ganti brankar 4 + 4
Toilet (jumlah) + 4 4-
Ternpatantisepsis^cuci fangai operator + + t - Ruang gas medis 4 4 +
Ruang Dokter + 4 4
Ruang perawat 4 + +
* Ruang pemuJihan 4 4 4
Kant or + 4 4 i
v,ri
MENTEfti KESEHATAH REPU8L1K INDONESIA
D. Pelayanan Rehabllltasi Med Ik Ruang Fisioterapi Ruang Ortotik prastetik Ruang Terapi Okupssi Ruang Pelayanan Sosfa: Medik
+ 1- + +
4
4
4
4
4
E. Pelayanan Luboratorlum - Ruang pengambilan sampel 4- + 4
Ruang Pemerfksaan Sarnpe; + 4 4-
- Gudang pertengkapan habis pakai 4- 4 +
Gudang perlengkapan tiiiak habis pakai 4- 4 -r
Kamar mandi + 4- 4
Kamar cud alat + + 4
- Ruang steiilisasi+lemari instrumen + 4 +
Toilet - . + 4
F. Pelayanan Ftadlologi + t- 4
G. Pelayanan Gawat Darurat ■ Ruang Triage + + +
Ruang Resusitasi + 4 4-
Ruanq tindakan + 4 4
- Toilet 4 4- +
Ih. Pelayanan ICU/HCU Ruang pasien 4- T 4
R. isolasi 4 4 4
| - R. Dapur ■H 4- 4
1 - Ruang Dokterjaga +■ 4 t
Ruang Perawatjaga + 4- + Kamar mandi 4 4 4-
' - Gudsng pedengkapan Labis pakai + + ! - Gudang perlengkapan tidak habis pakai ■*- 4- 4
Ruang sterilisasi-Meman instrumen + 4 4-
I. Pelayanan Glzi + +
1 J. Pelayanan Farmasi + 4- 4
K. Pelayanan Sterlllsasi Sentral +■ 4
L. Pelayanan Pemellharaan Fasilltas RS + +-
M. Pelayanan Pengelolaan Limbah 4 4
j N. Pelayanan Laundry +
( 0. Pelayanan Pemulasaraan Jenazah 4 4
P. Pelayanan Rekam Medls 4 4
R. Penyelenggaraan DlkJat
S. Pelayanan Ambulan
D. PERALATAN
MENTER! KE3EHATAN
REPUBLIK INDONESIA
1 ■
Pelayanan Rawat Jalan A. Umum
• Meja periksa • Alat Diagnostlk Da;ar • instmmen pengotatan dasar
B, Spesialistik 1 Alat diagnostik spesialistik 2. Insfrumen pengobstan spesiallstik
Pelayanan Rawat Inap A. Umum
• Tempat tidur pasian dengan perlengkapannya
• Oxygen • Troley pengobatan • Troley emegensi
Bedah Spesiallstik • Peralatan disesuaikan dengan
kebutuhan
Kelas A
+ +
+
*
+
+
+
T
Kelas B
4
+
+
4
4*
4
■h
4
4
+
Kelas C
+
+ 1 +
+
4
4
4
+
+
Ruang Bedah Peralatan Umum:
■ Meja operasi stand a r 4 4- 4
* Lampu operasi 4 + 4-
■ Peralatan anestesi + Monitor Pasien JL 4
* Gas meciik + 4 4
■ Suuliun 4 4 4
■ Set bedah dasar + + 4
■ Meja instnmen + + 4
■ DC Shock + 4 4
■ Diatermi + 4 4
■ Kontainer linen 4 + 4
• Kontainer / tromol instrument 4 4 4
Peralatan Spesialistik : * Disesuaikan dengan kebutuhan 4 4 4
masing-masing spesialis (l:hat lampiran)
Peralatan Psnurjang • Air Conditioner (AO) dengan + + 4
posilip pressure • Hepa Filter X + 4
• Sterilisator Ruang an + 4 4
• Jam 4 4- 4
o Termometer ruangan 4 4 4
*> Sistem pencegahan & 4 4 4
penanggulangan kebakaran , antara lain : Alat F’ermadam Api Ringan (APAR)
HEMERI KESEHATAN
bp.PUBLIK INDONESIA
Brankar OK ' + Obat-obst dan alat nenunjang I *
lainnya i Baju bedah dan kelangkapannya I + Linen + Bak cuci tangan
+ +
ADM1NISTRASI DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS B KELAS C
'1 Status Badan Hukum + 4- + 1
2 Struktur Qrganisasi r '■ T +
3 Tatalaksana / Tata Ketja l Uraian Tugas + + +
r' 1 A
Peraturan Internal Rumah Sskit (HBL & MSBL)
+ + +
1 5 Komite Medik + +
1 6 Komlte Etlk. & Hukum + + +
1 7 Satuan Pemeriksaan Internal + +
i 8 Surat kin Praktik Dokter ~r -i-
1 9 Perjanjian Kerjasarna Rumah Sakit & Dokter + + -5-
1C Akreditasi RS + +
MENTER! KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
6. KRITER1A KLASIFiKASI RUMAH SAKIT PARU
A. Pelayanan
NO. JENIS PELAYANAN KELAS A KELAS B KELASC
1. Pelayanan Medlk
1 Infeksi paru 4 4 4
2 Asma dan PPOK 4 +
3 Onkologi paru 4 4 4
A Fsal paru klinik + 4 4
5 Penyakit paru akibat kerja 4 4 *
6 Imunologi paru 4 4 4
7 Inteivensi paru 4 + 4
II. Pelayanan Keperawafan + 4 4-
111. Pelayanan Laboratorlum 1 Hematologi rutin l 4 4
2 Hemalologi lengkap 4 4 -
3 Kimia kemih sederhana + 4 4
4 Kimia kemih lenqkap 4- 4 -
5 Hemostatis lengkap f -
6 Hemostatis sederhana - 4 +
7 Urine dan feses sederhana + 4 4
8 Urine dan feses lengkap 4 4 -
9 Elektrolii sedertianan (Na, K, Cl) + - -
10 Elektrolit lengkap - 4 + 11 Analisa eja$ darah + 4 *
12 Analisai calran tubuh 4 4 4
13 Sitolopi + - ; 14 Gram + 4 4 15 Kultur + resistensi MO aerob 4 4 -
16 Kultur + resistensi MO anaerob X - -
17 BTA mikroskopik biasa 4 - -
18 BTA mikroskopik fiuoresens 4 4 4
19 Kuitur mikrobakterium 4 4 4
20 ELISA +■ Imunologi test 4 4 -
21 ELISA rapid test 4 4 4
22 PCR 4 - .
23 CD4 - CDS 4 * .
24 Jamur. Amuba 4 - -
25 Kultur jamur 4 - ■
Catatar..
ELISA + Imunisasi test amara lain: HIV, Hepafilis B, Hepatitis C, Tumor markel.
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIC INDONESIA
8. Sumber Daya Msnusia
NO. JENIS KETENAGAAN
KELAS A KELAS B KELAS C
Total T enaga
Tetap Total
Tenaga Tetap
Total Tenaga Tetap
1. MEDIS 23 3 12 1 4
1 Dokter Spesialis Paru 4 2 2 1 1
2 Dokter Sub Spesialis Paru 2 1 - - -
3 Dokter Spesiafis Radiologl 1 1 - -
4 Dokter Spesiafis Radioterapi A 1 - - _
5 Dokter Spesialis Anak 1 - 1 - -
6 Dokter Spesialis Patoiogi Klinik 1 - 1 - - •
7 Dokter Spesialis Penyakit Dalam 1 - 1 - - -
8 Dokter Spesialis Jantung 1 - • - - -
9 Dokter Spesialis Patoiogi Anatomi 1 - - - - -
10 Dokter Spesiaiis Bedah Thoraks 1 - 1 - -
11 Dokter Spesialis Anestesi 1 * 1 - - -
12 Dokter Spes.i.atis Rehab Medis 1 - - - -
13 Dokter Um.im 7 4 - 3 -
II. KEPERAWATAN
1 Keperawatan Ruang Rawa.t inap W 1 ll 1 / 1 tt 1 /1 tt
Keperawatan Ruang Raat lirtensif 1 n it 1 / 1 tt 1 /1 tt
Keperawatan Ruang Gawat Darura' [par shift) 1/1 pasien 1 / 1 pasien 1/2 pasien
2 Keperawatan Ruang Rawat Jatan 4/100 pasien 4/100 pasien 4 / 100 pasien
III. TENAGA KESEHATAN LAIN 32 20 11 1
2~
Apoteker 1 1 SKM 1 A
-
3 SMF/SAA. 5 3 2 4 AK2I; SPAG Q o 2 i 5 ATROMPRQ 4 2 1 6 ATEM 2 1 1 7 Ahli Madya Kesehatan Ungkungan 1 1 1 8 Ahli Madya Rekam Medis 1 1 1 9 Fisioterapis 3 ■b A 1
10 Arises Ahli Kesehatan (AAK) 8 5 2 11 Perawat Anestesi 3 1 -
IV, FENAGA PENUNJANG 36 16 6 1 S2 Perumahsakitarv Manajemen 1 1 •
2 Sarjana Ekonorni 2 1 1 3 Sangria Hokum 1 1 *
4 Sarjana Administrasi 1 1 1 5 Akademi Komputer 3 1 1 6 D3 / SLTA / STM 30 10 e.
MENT6RI KS3EHATAR
REPUBUK INDONESIA
C. Sarana dan Prasarana
NO. NAMA BANGUNAN / RUANGAN KELAS A KELAS B KELASC
1. BANGUNAN UTAMA
1 Rirang Adminislrasr +
2 Ruang Rawat Jalan + ■f +
3 Ruang Radlologi + * 4-
A Ruang Radiotherapy + - -
5 Ruang Farmasi + + +
6 Ruang Uaboratorium -1- + + "7 t UGD +
8 Ruang Perawatan Ulama / VIP + + - 9 Ruang Rawat Inap >100TT 50-100TT 25-50TT
10 Ruang Tlndakar. +■ +■ +
11 Ruang 9©tfah 4“ - 12 Ruang Pulih > A. - 13 Ruang 1RCU -t t ■ 14 Ruang Rehabilitasi Medik + +* +
15 Ruang Komite Medik + +
16 Ruang Diagnostik Central * - -
17 Ruang Penyuluhan PKMRS +
18 Ruang Pemulasaraan Jenazah + -Xr +
19 Dapur /Gfzi + + -r
20 Laundry + ♦ +
21 IPSRS t Bengke! ■f + +
22 IPLRS / LaD. IPAL *1-
23 Ruang Perpustakaan ■f +
24 Ruang Otklat - - 25 Ruang Perlemuan +■ +
tl. —
BANGUNAN PENUNJANG
1 Huang Generator ■f + ■f
2 (PAL +
3 Tempai Pembuangan Sampah semuniata + +• 4-
C. Pera1at3n
NO, NAMA BANGUNAN/RUANGAN KELAS A KELAS 6 KELAS C
1. INSTALAS 1 GAWAT DARURAT 1 Sedside Monitor 2 1 -
2 Suction 1 1 1 3 Autoclave 1 1 1 4 Nebulizer 1 1 4
5 DC Shock 1 1 1 6 Resuscitation Kit t 1 1 7 Ventilator 1 - -
jg|jg
MENTER I KESEHATAN REPUBUK INDONESIA_
INSTALASI RAWAT JALAN
Spirometer
Nebulizer
5 [Body Plalhysmograph
Sleep Lab
Pulmonary Exercise Set
8 iBronchiat Provocaticn Test
INSTALASI RAWAT INAP
Suction
1 ISteriiizalor
Nebulizer
WSD (Water Seal Drainage) Set
Troicard (20,24, 28, 32)
1 J10TT
1 l RR
1 1
1 1
1 /10 1 / 10
1 / RR 1 f RR
2/ 10 1
1 1
2 1
RUANG tRCU
1 Oxygen Central
2 Nebulizer
3 Ventilator Mechanic
Anti Decubitus Mattras
5 Bedside Monitor
6 IRCU Bed Resuscitation Kit
£ Continuous Suction
9 Infusion / Syringe Pump
10 DC Shock
11 Bronchoscopy
12 j Mobile X-Ray (40 mA)
IINSTALASI RADiOLOGI
1 IX-Ray dengan Fluoroscopy
Mobile X-Ray (100 mA)
Automatic Film Processor
CT Scan
USG
C-Arm
INSTALASI LABORATORIUM
Peralatan Canggih :
a. Automatic Haematology Analyzei
b. Automatic Blood Chemistry Anaiy zer
c. Blood Gas AnaJyzer
d. Electrolyte Analyser
e. ELISA automallc/semiautomalic Analyzer
f. Flow Cytometer
g. PCR Machine
MEHTERlKESEHATAN BEPURLItf IMDQUESIA
h Fluoresence Microscope 1 - *
» Deeofreez Refriaerator (-2&C) 1 - -
-
2 Peralatan Sedang :
a. Binocular Microscope 4 3 2
b. Sentrifuge 3 2 1
c. (cubator aerob 3 2 1
d. Incubator anaerob i - -
e. Autoclave 2 1 1
f. Perometer 1 1 1
g. Biosafety Cabinet class II 2 1 1
h. Urine Analyzer i 1 -
i. Insplsator 1 1 1
j. Refrigerator n 0 2 1
k. ELISA Machine (Washer + Reader +
Incubator)
1 1 -
3 Perajatan Sederhana :
a. Rak dan Tabung LED 5 3 1
b. Haemotology Cell Counter 2 1 1
c. Hb meter + Pipet eritrosit + p;pf;l leukosit + bilik kantong
" 1
d. Glucose meter 2 1 1
VII. INSTALASI BEDAH SENTRAL
1 Anesthesl Machine 1 1 -
Patient Monitor 1 1 -
3 DC Shock 1 1 -
4 Meja Operasi 1 1 -
5 Lampu Operasi 1 -
6 Infusion / Syringe Pump 1 1 - 7 Rescusitation Kit 1 1 - 8 Peralatan Bedah Paru/Toraks 1 1 -
VIII. Ruang Isolasl 1 1 -
1 APD untuk petugas Kesehatan :
(Masker, Sepatu Boots, Gaun/Sarung !angan/Kaos kaki disposable, Kaca mala goggles, tutup muka, apron.)
Lengkap Lengkap Langkap
_11 Peralatan untuk pasien :
a. Termometer + -i- +
b. Stetoscope + 4 4
c. Sphygmomanometer 4 4* 4-
d. Tourniquet + 4 4
e. IV Set 4 +
f. Pole 4 + +
g. Basin 4 * +
h. Mobile Screen + +■ +
i--- i. Bedpan + + 4
MENTERf KESEHATAH _BFPIIR1 11 j. Bed linen
: iMnnuFSlA_ + '+■
k. Disposable patient gowns + •t
1. Alat makarr disposable den food bo* khusus +
IX. INSTALASl REHABIUTAS1 MEDIK
1 Exercises Treadmill 1 - -
2 Static Bicycle / Ergo cycle 1 1 -
3 Shortwave Diathermy 1 1 -
4 Infrared 1 1 1
5 Nebulizer 1 1 1
T1 ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELASA KELAS B KELAS C
i Status Sadan Hukum 4 -h
2 Struktur Organisasi + 1 + +
3 Tatalaksana / Tata Kerja 1 Uratan Tugas + J + +
4 Peraturan Internal Rumah SaKit (HBL & MSBU) + 1 + +
5 Komite Medik + •+
6 Komite Etik & Hukum -+ + +
7 Saluan Pemeriksaan Internal L +
8 Surat Izin Praktik Dokter + 4
9 Perjanjran Kerjasama Rumah Sakit Dokter + + +
10 Akreditasl RS 4
6t
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
7. KRfTERLA KLASIFIKASI RUMAH SAKIT BERSAUN
A. Pelayanan
NO. JEMS PELAYANAN KELASA KELAS B KELAS C
t Llngkup pelayanan Ibu
A Pelayanan Keaohatan Maternal dan
Parinatal Flslologis
1 PeSavanan Kehamilan r 4 4
£ Pelavanan Persaiinan + 4 4
3 Pelavanan hfifas * 4 4
4 Asuhan Bayi Baru Lahlr (Lave! t) ♦ 4 4
S Immunlsasi bayl ba/u (shir + 4 4
B Perinatal dangart Wlasalah
1. Mase ants natal
a Peraarahan pada kehamilan 'no da dan
kehamilan (risemaster ketlga
4 4 4
b Nyerl perut daJam kehamilan mud a dan
larijul
4 4 4
c Gerak janin tidak diresakan star berkurang dalam 24 jam
4 4 +
0 Demarrr dalam kehamilan * 4- 4
e Kehamilan ektooik (KE) A Kehamilan Ekjoplk Terganggu (KET)
4 4 +
f Kehamilan d eng an Nyeri kepala, gangguan penglinaian, kejang darVkom.i, tekanan
darah tinggl
IF 4 4
2. Mass Intranatal
Pelavanan Porsalinan
a. Perdarahan
* Reienaio Plasenla 4 4 4
* Atonia Uteri *• 4 *■
* Periukaar, iatan lahlr dar. .jieius 4 4 4
b. Sepals 4 4 r
c. Eklampsla * ♦ ♦
d. Partu* lam:i
■ Persalinan deroar: oarul uiai os 4 4 4
* Parsellnan dengan dlstensi i terus 4 4 4
’ Gswat lanln dalam persalina t ■4 * ->
' Ketuban pecah dini 4 4 4
‘ Ir.duksl dan okaeleraai porsnl 'tan 4 4 4
■ Ma.tpresenlasldan malposlsi 4 4 4
* Diatosia bahu ■4 4 4
" I'elopelvic disproportion (FPO) 4 4 ■fr
■ Kematlan bavl deism kandutnan (IUFD) 4 4 +
’ Slilt birth ♦ 4 4
g. Pelayanan PereeUnpn dengm oparatif
' Secliosesarea 4 4 4
MENTERI XESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
' Kraniotoml dan krantosentesis 4 r 4 t
* Reposlst Invereio Uteri 4 4 4-
* Ekstrekai vakum dsn ainam + 4 ♦
■ ASD'ias) vakum manual 4 4 4
* Oitelssi dan kurelase -+■ 4 4
(btla memertukan pemeriksaan t.pesiaiistik. dtruiuk ke RSLA/RSU)
3, Mas a Post Natal
* Masa nifas 4 4 +
' Dernam oasca oeraaCnan + 4- 4
* Perdarahan pesca persallnan 4-
* Nveri penit oasca persaltnan 4 f *
‘ Ketuama Berencana 4 + •*
c Pelayanan Glnekologla Dan Kehidanon
■ Pemasanfian IUD 4 4 f
* Pemaaanqan Susuk i Imolant 4 + v
* Infeksi * 4 4
* Deteksl OfnJ Keqanasan / IVA. *■ 4 4
1 Pelayanan berbanaf hormonal; pi I; sunlik *■ + 4
II Ltngkup pelayanan Artak
Laval I (Daaar)
Mampu merawai bay. iah;r ding an us,a kehamiJan 35 minggu atau oerat iahlr 2000
gram, molaksanakan resuisilasi neonatal (dengan kompetensi yang diakul secara formal oleh profesi) - Level la.
4 4- 4
Mampu mempenlapkan/ mensk bilkan bayi dengan usla kehamilan antara 35-37 minggu (berat i.ihlr 2000-2500 gram) dakm keadaan kimis lidak slabll dalam masa Ira ns is i (kurang dad 24 Jam) anluk dirujukan krs jenjang pelayanan yang lebih tlnggi - Level lb
4- 4 4
Laval II - 4 4
MEHTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
Levol II.A
Mampu merawat bayi baru lahir usia geslasi > 32 minggu (berai lahir > i 500 gram) dengan masalah ImaturMas fislologis (apne pada bayl pnamalur, ganggiun suhu, toleransi nutrisi aecara enters'), dengan lingkal party a kit rmgsn (hanya membuluhkan mniangan medlkasl, cal ran/ eltktroli' dan nulrisi secara panenleral, letapl lidak membutuhkan lunjangan veni,lator dan pemantauan hemodinamik secare intensify
+ +
Personli lertliri dari SpA yang bekerja as!if 6-12 jam sehari, perawat ipendidikan lamb a ha n untuk perawalar inlensif perinatal), perbandingan parayraLtaayl =
1:4.
4 *■ 4
R. Somber Daya Manusia
HO. JENIS KETENAGAAH
KELAS A KELAS B KELAS C
Total Tenoga Tetap
Total Tenaga Tatnp
Total Tenaga Tetap
1. Media
1 Dokter Spes. Obeletn-ginekotogi 5 2 3 1 1 il
2 Ookter Spes. Anak 3 t 3 1 1 -
3 Dokler Spes. Anaslhes/ 2 1 2 t ' •
4 Doklar Spee. Patotogl Kimik 2 I 1 - -
5 Doktsr Spes. Radio log' 2 t t - - -
6 Dokler Spes. Bedah 2 1 1
7 Dokler Spes. Penyakii Dalam 2 1 1 - - -
8 Dokter unaim 1 ■ - -
9 Dokler glgi 1 - - - -
II. Kepemwatan dan Sldan
1 St Keperawaian 2 2 1
2 D4/Si Kebidanan Kebldansn teriallh 3 2 I
3 Akper/03 Kaporowatan 9 4 1
4 D3 Kabidanan ledatm PONED - ^ONEK 10 5 1
5 Sidan teriallh PONED + PONEK A 2 1
III. Kofarmaslan
1 Apoleker t 1 1 2 D3 Parmasl! Aslaien Apoluker 2 1 - 3 Tenaga kefarmasian lainnya 2 1 -
HENTER! KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
IV. La bora tor turn
1 SI AnaNa K«*ehaian 2 2 1
2 D3 Ana Ha Kaaetiasan 2 l 1
V. Otzl 1 04 GlzVdtetiaien 2 1 1
2 03 Glzltflethlan 2 1 - 3 D1 Glzl/di'alielen 2 1 •
C. Sarana dan Prasarana
NO. NAMA BANGUNAN / P.UANGAN KELAS A KELASB KELAS C
A Instalasl Perawatan
1 Ruang tindekan * 4 4
2 Ruang Isolssi 4 + 4
3 Ruang rawat 4 4 +
A Gudang alat 4 4 4
S Kamar mandi ♦ 4 4
e Pos peraural f 4 4
7 Kamar cud alat 4- 4 4
8 Ruang pasuruh 4 4 4
9 Ruang istirahat (1 toiiei) + 4 4
10 Ruang tunggu (1 toilet) ♦ 4 4
11 Da pur 4 + 4
12 i
1
+ ♦ 4
13 Tempat lidur perawatan V10-0TT 50-1GOTT 25-50TT
S instalesl Bayl Bomaaalah
1 Ruang Menyusui ♦ 4 4
2 Ruang (solasi * 4 4
3 Ruang Tr.dakan -4 ♦ 4
A Ruang Gbservasl{lamp) 4 ♦ *
5 Poa perawat 4- + 4
6 R. Da pur ASI 4- 4 4
7 Gudang alat 4 4 4
8 Kamar mandi + 4 4
9 Kamar cud ala: * 4 4
10 Depur * ♦ 4
11 Pojok iroi - - 4
C InsUlasI Rawat Jnlan
1 R Perikaa Obstelrik & Gynaec 4 - +
2 R. Perikaa Beyl Sakif 4 4 4
3 R. Bayl Sehat 4 * ♦
4 Ruang lunggu 4 4 4
5 Ruang menyusui 4 4 4
6 Toilet 4 4 *
-.-- --
MENTERI K6SEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
D insUlas! Beresilii ! Ruang admlnstrasi 4 + 4
2 Ruang pars laps n pasten 4 4 4
3 Ruang berealin 4 4 4
4 Ruang observasl 4 4 4
5 Ruang Isolasl 4 4 4
6 Karnar cud ala? + + 4
? Ruang bfdan/perawatidokter 4 4 4
a Ruang pemeriksaan 4 + 4
9 Ruang alat pemberaih * 4 4
10 Gudang pertengkepan ho bis pakal 4 4 4
11 Gudang partengkapan sJdak habls pakal 4 4 4
12 Kamar mandl 4 4 4
13 Ruang pullh Qumlah TT) 4 4 4
E Instates! Gawat Darurat 1 Ruang Triage 4 4 4
2 Ruang Reausites 1 4 4 4
3 Ruang tlndakan 4 + 4
A Toilet 4 4 4
F Instates! Labcratorlum
1 Ruang pengambllan sampal 4 4 4
2 Ruang Pemeriksaan Sampei 4 4 4
3 Gudang perlengkapan habls pakal 4 4 4
4 Gudang perlengkapan tldak habls pakal 4 4 4
5 Kamar mandl 4 4 4
6 Kamar cud alat 4- 4 4
7 Ruang slerillsasl+lemari instrumen 4 4 4
a Toilet 4 4 4
G Instates! High Care Unit (HCU) 1 Ruang pasten d 8 was a 4 + -
2 Ruang Resusitasi & lindakan 4 4 -
3 R. tsclasi 4 4 -
4 R_ Dapur ASt ♦ 4 -
5 Ruang Dokterjaga 4 4 -
6 Ruang Perawai jaga 4 * -
7 Kamar mandl + 4 .
8 Gudang perlengkapan habis pakal 4■ 4 .
9 Gudang perlengkapan tidak habi; pakai 4 4 -
10 Ruang steritleasi+temari insinjmen 4 + .
H Ruang Operas!
1 Ruang sterifisasi+lemari insirumen ■4 *• -
2 Ruang persiapan operas I 4 4 .
3 Ruang operaai ulema 4 4 .
4 Kamar ganti staf + 4 •
5 Ruang ganti brankar 4 4
6 ToSe! (jumlah) 4 4 -
7 Tempat anttsepsls/cud langan opsrafor 4 4
& Ruang gas medls + 4 - 9 Ruang Dckter 4 4
10 Ruang Perawai 4 4 _
11 Ruang pemuiihan 4 4 -
12 Kantor 4 4 _
MENTERIKESEHATAN
REPUBUK INDONESIA
0. Peralatan
NO, NAMA PERALATAN KELAS A KELAS B KELAS C
1. KLIN1K
1 Sphy gmom a nom e (or 4 4 4
2 Stetoskop 4 4
3 Body weighing/high scale 4 4 4
4 Ooppier/fetal monitor 4 4 ♦
5 Forceps biopsy 4 4 *
6 Gynaecological table ♦ 4 4
7 Examination lamp * 4 4
8 USG (convex & vagina! probe) ♦ 4 4
9 Kolposkope ♦ 4 4
10 IUD Hook 4 4 4
11 IKD Kit 4? 4 *
12 Pap Smear Kit 4- 4 4
13 Phone Endoscope ♦ 4 ♦
14 Instrumen (or obgyn examination); 4 4 4
15 Form skor kehamilan 4- 4 4
16 Fomi rislko linggl 4 + 4
17 Form gravsdogram 4 4 4
13 Body weighing 4 4 4
19 Doppler <■ + 4
20 Ele cl ro cardlogra ph 4 + *
21 IVD dan tnjeksi set + 4 4
22 Implani ♦ 4 4
23 Pap smear set 4 4 4
24 Microkuret tang 4 4 4
25 Blopsi tang * 4 4
26 Sterilise tor Basah 4 + 4
11. KAMAR BERSAUN
1 S phygmomanometer 4 4 4
2 Stetoskop + 4 4
3 Body weighing/high scale 4 4 4
4 Dopptetffetal monitor + 4 4
5 Forceps Naegele, Klellan + 4 4
6 Gynaecological table ♦ 4 +
7 Examination Lamp v 4 4
8 USG (convex probe) ♦ 4 4
9 Suction Pump ♦ 4 4
10 Vacuum Extractor 4 4 ♦
11 Partus set 4t T ♦
12 Delivery table ♦ 4 4
13 Curretage sel 4 4 4
14 Instrumen for obgyn examinations 4 4 4
15 Oxygen set ♦ flowmeter + 4 4
16 Resuscitation se! tor adult 4 4 4
17 Infusion pump 4 4 4
18 Infant weighing scale -4 4 4
19 Slerlllsalor 4 4 4
20 Resuscitation tor Infant 4 4 ♦ 21 Vacuum extractor + 4 4
22 Infusion set 4 4 4
MENTEFU KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
23 Minor surgery Instrument set - 4 +
24 CTG 4 + 4
25 Emergency light + 4 4
28 Troffy emergency 4 + 4
HI. KAMAR OPERASI
1 Persia tan re para si vagina / sarviks ♦ 4 4
2 Peralatan ekstrasi vakum i akstrasi cun am 4 4 4
3 Peralatan laparatomt/ seksio saesmea ♦ 4 4
4 Peralatan kranlotoml 4 4 ♦
5 Peralatan evakuasi uterus 4 4 4
8 Peralatan mini laparatomi * 4 4
7 Peralatan anestesia * 4 +■ 8 Peralatan transtusi derail + 4
S Peralatan laboratorium *■ *
10 Peralatan resusitasi dewasa 4 4 +
11 Peralatan resusitasJ bayi 4 4
IV. RUANG PULIH SADAR 4 4 4
V, HCU
1 Sphy m o mo n o mete r 4 4 -
2 Sleloskop 4 ♦ -
3 Br;i1 Side monitor . ♦ - ** Somber okslgon senlrri ■4 4 *■ 5 EKG 4* 4 8 Apmrea Monitor 4 +
7 Alai vaskular access +■ +
8 Suction pumo + 4
g inkubaior f 4
10 Phototherapy (Rourescent lights . + +
ii Perinatal Ambulance r +
12 Meia untuk resusitasi dan racism warmer ♦ 4
13 Sytirr.rs Pump 1 4
u Ooat-obetan emergens! 4 4
15 Infusion devices 4 4 -
VI. KAMAR PERAWATAN
MEKTERI KESEHATAH RfcPUBLIK INDONESIA
1 Sphygmoma 4 4 4
2 No meter f + 4
3 Steloskop *• * 4
4 Body weighing/high scale ♦ + 4
5 Flash light 4 4 V
6 Infusion set 4 4 +
7 Nebulizer 4 4 4
8 Exam in ai ion Lamp + + 4
9 Oxygen set + flow meter +■ 4 -
10 Suction pump r 4 +
11 Film Viewer -t- 4 4
12 Nebulizer 4 4 4
13 Minor surgery Instrument set •A- 4 +
14 Resuscitation set (or adult 4 4
E □ ADMINISTRASt DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS B KELAS C
;1 Status Sad an Hukuni + + <■
12 Struktur Organtaasl + j + 4
lu Taialaksana / Tata Kerja I Uralan Tugas 1 nr- + 4
4 Peraturan Internal Rumah Sakit (HSL & MSS + 4
l~L Komile MedlX + 4
e . Komiiu Etlk S Hukum + +
* i Sate in Pemeriksaan Internal 4 4 4
s Sural IzJn Pnaktik Dokltsr ♦ 4 4
9 Perjanjian Kerjasama Rumah Saklt & Dokierj ! + + +
101 Akredliaal R$ I 4
MENTERI KESEHATAN
REPUB LIK INDONESIA
8. KRITERIA KLASIFIKASI RUMAH SAKITGIGI DAN MULUT
A Pelayanan
NO. JENIS PELAYANAN KELAS A KELAS B KELAS C
1, 1 Pelayenan Medik Gigi Dasar 4 4 +
2 Pelayanan Medik Glgi Spesialistik :
I), a. Sedah Mulut 4 + 4
b. Orlhondonti 4 4 4
c. Periodonti + 4 -
d. Prosthodonti *4- + ■ e. Konservasi Gigi 4 4 4
f. Oral Medicine + r -
g. Pedodonti + 4 -
3 Pelayanan Gawat Damrat Kesehatan Gigi dan Mulut
+ 4 4
4 Pelayanan Penunjang Klinik
a. Pelayanan Kefarmasian 4 + 4
b. Pelayanan Laboratorium:
laboratorium Klinik 4 - *
Laboratorium Teknik Gtgi * + +
c. Pelayanan Radiologi Gigi ■f. 4
d. Pelayanan Anesthesl 4 - -
e. Rekam Medik 4 4 4
f. Pelayanan Slerilisasl Instrumen 4 4 4
B. Sumber Daya Manusla
NO. JENJS KETENAGAAN KELAS A KELAS B KELAS C
Total Tenaga
Tetap Total
Tenaga
Tetap Total
Tenaga
Tetap i. TENAGA MEDIS KEDOKTERAN GIGI
■) Dokter Gigi Spesialis
a Bedah Mulut 4 2 2 1 1 -
b Orihodonsi 3 1 3 1 1 *
c Kcnseivasi 2 1 2 1 1 -
d Prosthodonti 2 1 1 - -
e Pedodonsi 2 1 1 - -
s
9~
Pericdonsi 2 1 1 - - -
Penyakit Mulut 2 1 1 - -
MENTER1 KESEHATAN
RE'PUBLIK INDONESIA
Dokler ahli lainnya :
h Kesehatan Gig! Masyarakat (Dental Public
Health)
1 1
i Dental Material 1 1 -
j Oral Siologi 1 - -
k Dental Radiologi 1 - -
2 Dokter Spe3ialis lainnya
1 Anesthesi i - -
m Patologi Klinik 1 - -
n Dokter dengan pelatihan PPGD 1 - -
3 Dokter gigi 10 7 3
4 Dokler umum 1 1 -
II. Keperawatan
1 Perawat Glgi 10' 7 3
III. Kefarmasian
1 Asislen Apoteker 1 1 -
IV. Keteknisian Media
1 Radiografer 1 1 1
2 Teknisi Glgi 3 2 1
V. Laboratorium
1 D3 Anaiis Kesehatan 1 - -
VI. Re karri Medls
1 D3 Rekarri Medis 1 - - 2 Tenaga Terlatih 1 1 1
VII. Tenaga Non Kesehatan
1 Administrasi 3 2 1 2 Kebersihan 8 5 3
C Sarana dan Prasarana
NO. NAMA 8ANGUNANiRUANGAN KELASA KELAS B KELAS C
1. Sarana t R. Rawat Jalan
0. R. Rawat Jalan Medlk Gigi Dasar + + +
UENTERI KE3EHATAN
REPUBUK INDONESIA
b. R, Rawat Jalan Medik Oigi Speslalw :
a). Bedah Mulul
- R. Bedah Minor
- R Eeda'n Mayor
* R. Persiapan OK! Scrubbing Room
* R. Pemulihan
* R. Cuci dan steiiliiasi
' R. Ganti 3aju
■ Set Tang Cabut
* Set instrument bedah minor
* Sat resusitasi dan darurst medic
* Hand instrument
T +
b). Orthcdons:
' Set Tang Grto
* Sondok Catak
* Wegatoskop
* Hand instrument
+
c). Kon serve si
* Light cured Unit
' Amalgamator
" Hand instrument
* Sanrlok Cetak
* Set Alat Endodontik
4-
d). Prosthedonti
* Micromotor
* Polish mesln
* Trimmer
* Articular & Oeciudato; * Set Tang Klamer
* Hand Instrument
4- f
e). Pedodonsi
* Set Tang Cabut Gigi Anak
‘ Set Tang Cebu! Gigi DewaSri
* Set Tang SSC (Stainless Steel Crown)
■ Light Cured Unit
* Amalgamator
‘ Hand Instmmont
f). Penodons
* Ultrasonic Scalier
" Instfumen Bedah periodonli
* Mouth Retractor
' Atat dan Bahan untus Splinting
* Hand Instrument
+
MENTERI KE3EHATAN RSPUBLIK INOOHESJA
g). Penyaktl Mulu!
' Hand instrument
’ Alat untuk Punch biopsy
h). Kesehatan Gigi Masyarakat (Dental Public Health)
i). Dental Material
j). Oral Eiologl
k). Dental Radlologl
R. Gawai Darurat
a. R. Tindakan
lx R. Tunggu
R. Pemulihan (Recovery Room)
R. Operasi:
a. Mayor
. Minor
Farmasi dan Bahan Kedokteran Gigi
.a bo rat an urn Klinifc
Laboratorium Teknik Gigi
a. Lab, Bering
b Lab. 3asah
R, Dental Materia’
IE
9 Ruang Sterilisasi
10 R. Radinlogl
11 R. Tunggu
12 R. RekamMedik
13 R, Diklat
14 R. Dokter
15 R. Perawat
16 R Admin istrasl
a. R. Direksi
b. R. Staf
17 R. perpustakaan
18 R. Locker
19 R. Makan/Kantin
20 R, Toilet
Prasarsna
T'enaga lislrik Air Bersih
Instalasi Pengeiolaan Limbah
Alat Komunfkasi
Ruang instalasi
Ruang Genset
t). Ruang Kompresor
c. Alat Pemadam Kebakaran
Tempat Parkir
MEKTERI KESEHATAN
REPUBUK INDONESIA
D, Paralatan
MO. NAMA PERALATAN KELAS A KELASB KELAS C
i Dental Unit 75 25 25
2 Dental Chair 75 25 25
3 Tempat Tidur 3 2 2
4 Peralalan Medik Gigi: * Intra Oral Camera 1 1 -
* Dental X-Ray 3 2 1
* Panoramic X-Rsy 1 1 -
‘ Cephalometri X-Ray 1 1 -
* Steriilsator 3 5 3
* Autoclave 3 2 1
■ Camera Digital 1 1 1
5 Peralatan Medik Gigs : * Ultrasonic scaler 10 - -
" Radiografi (Radio Visio Graphi)
* Mikroskop Endodontik
* Dental Implant
* Digital X-Ray 1 - -
E ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS B KELAS C
1 Status Badan Hukum + 4- + 2 Slruktuf Organlsasi + 4- O Tatalaksana /Tata Kerja / Uraian Tugas + + A
4 Peraturan Internal Rumah Sasi! (R3L& MSS + + +
5 Komile Medlfc -f +
6 Komile Etik & Hukum + + + 7 Satuan Pemertksaan Internal 4* 4*
8 Surat (zin Praktik Dokler + +
9 Perjanjian Kerjasama Rumah Sakit & Doklei + ¥
— 10 Akreditasi RS + +■
MENTER1 KESEMATAN
REPUBLIK INDONESIA
9. KRITERIA KLAS1FSKASI RS KETERGANTUNGAN OBAT
A. Pelayanan
t. Pelayanan Medik, yang terdiri dari:
NO JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C
1.
A Pelayanan Detoksifikas) NAPZA 4 4 4
B Pelayanan Gawal Da rural NAPZA %- 4 -4
C Pelayanan Rehabllllasi NAPZA 4 -
D Peiayanan Rawat Jalan :
a) Non Rumatan Substitusl 4 4 4
b) Rumatan Substitusi 4 -■ 4
E Pelayanan Pasca Rawat {fitter care) * 4 -
F Pelayanan Komorbiditas H- - •4
G Pelayanan Laboralorium Penieriksaan 4 4 4
2 Pelayanan Rawat Jalan :
- Pelayanan Psikososfal - T -
- Pelayanan Ketergantungan Obat / + r 4
- Pelayanan Spesislisasi Penyakii Dalam A 4 -
- Pelayanan Penyakit Syaraf “!■ 4 -
- Pelayanan Penyakit Jiwa 4 4 4
- Pelayanan Terapl Rumatan Metadori '■ 4 -
- Pelayanan Terepi Rumatan 4 + 4
- Pelayanan Konseling 4 4 -
- Pelayanan Radiologi 4 - -
- Pelayanan Farmasi 4 4 4
- Pelayanan Laborataium Klinik 4 4 4
- Pelayanan Laboratorium Toksikologi -X - -
- Pelayanan Fisioterapi 4 Jm -
- Pelayanan Umum 4 X. 4
- Pelayanan Gigi 4 4 4
3 Pelayanan UGD 4 4 4
4 Pelayanan Perawgtan Utama/VIP 4 ’
5 Pelayanan Rawat Inap:
- Pelayanan Perawalan Dotoksifikasi 4 - 4
■ Pelayanan Rehabllitasi NAPZA 4 T -
- Pelayanan Kompllka.sl Medik 4 *■ 4
- Pelayanan HCU + 4 -
6 Pelayanan Isolasi Pasien Gaduh Gelisah 4 4 4
7 Insialaei Laboratorium:
- Lab. Klinik 4 4
- Lab. Toksikologi 4 4 -
8 Instates! Farmasi 4 4 4
9 Instates! Radiologi 4 *
10 Instates! Gizi 4 4 4
11 Rehabllllasi Medik 4 - -
MEHTERIKESEHATAW REPUBLIK INDONESIA
M PELAYANAN RAWAT JALAN
i Poll Napza 4 4 4
2 Poll Penyakit Dalam 4- 4 4
3 Poli Penyakit Sysraf 4 4 +
4 Poll Penyakit Jiwa + 4 +
5 Poll Metadon + 4 4
6 Poll Pslkologi 4 + 4
7 Poll Umurn 4 4 4
8 Poli Gigl 4 + +
III. PELAYANAN GAWAT DARURAT
1 Pelayanan Ltmum 4- + 4
2 Pelayanan Psikiatri dan Napza 4 4 4
3 Pelayanan Ambulan + 4 4
IV. PELAYANAN RAWAT INAP
1 Ruang Perawatan Non-Napza 4 + tk.
2 Ruang Perawalan Napza 4- 4 4
3 Ruang Rehabiiitasl Halmahera + 4 4
4 Ruang Kompllkasi Medik 4 ♦ 4
V. PELAYANAN PENUNJANG
A Instates? Laboralorrum + 4 4
2 Instalasi Farmasi 4 * 4
3 fnsialasi Rediologi 4 , +
4 Instalasi Glz? 4 + -a-
5 Rehabiliiasi Medik 4* 4
VI. PELAYANAN PENOIOIKAN DAN PENELITIAN
1 Pelatihan dan pandidikari 4 + 4
2 Perselltian dan pengembangan 4 4 4
II. Pelayanan Keperawatan.
Ill P^iayanar Penunjang Medik (Laboratnrlum. Farmasi dan Radiclogi). Berikul adalah jenis pelayanan di Instalasi Laboraiorium RSKO :
NO JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas E Kolas C
1 humatologi rutin t 4 4
2 Hematologl isngkap 4 4 _
3 Kimia kemib sederhana 4 f 4
4 Kfmia kemih lengkap 4 4 _
6 heinoslatis lengkap 4 - m G Hemostats sederbana - 4 4
V Unno cfa.n feses sederhana 4 4 4
8 Unne dan feses lengkap 4 4 _
9 Elekirolit sederhanan [Na. K. Cl) 4 - •
10 Elektrolil lengkap • 4 4-
11
12
13
14
15
16
T7
18
19
21
Anatisa gas oarah
Anati3a cairan tubuh
20
Sitotogi
Gram
Ku’tur -*■ resistensi MO aerob
Kuitui + resistensi MO anaerob
BTA mikroskcpik bias a
3TA mikroskopik fluoresens
Kultur mikrobakterium
ELISA + I mu no log I test
EUSA rapid lest
22 PCR
23
24
25
CD4 - CDS
Jamur, Amuba
Kultur jamur
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
Catat. ELISA + Imunisasi test antara lain: HIV, Hepatitis B, Hepatitis C, Tumor markef.
0. Somber Daya Manusia (SDM)
NO KETENAGAAN Kelas A Kelas B Kelas C
Total Tenaga
Totap
Tenaga
Tetap Total Tenaga
Tetap
EOi MEDI5
Ookter Spesialls Jiwa 5 ; 2 1 < -
2 Dokter Spesiaiis Saraf 1 - 1 - - -
3 Dokter Spesiaiis Penyakft Dalam 2 1 1 - -
4 Dokter Spesiaiis Kullt den Kelamin 1 - - -
5 Dokter Spesialls Pern 1 - - - - -
6 Dokter Spesiaiis Aneslesi -
7 Ookter Spesiaiis Radiologi 1 - - - -
8 Dokter Spesialls Patotogi Klinik 1 - 1 - ■ Dokter Spesialls Renab Media 1 - - - - 1
Dokter Umurji 10 5 7 3 4 i 2
Dokter gi^i 2 1 1 1 - - -
B w.
1 Perawal Ruang Rawat Inap 1/2 tt 1/2 1! i; 3 n
2 Perawat Ruang Rawat Intensif 1 / I tt 1 / 1 tt 1 /1 It
3 Perawat Ruang Gawat Da^rat foer shift) 3 / shift 2/shift 2 / shift
4 Perawat Ruang Rawat Jalen Tambahtin: 4/100 4/100 4/100
\m ■= Aooteker 3 2 1
2 Psrkolog Klinis 3 2 1
3 Konselor Addict 20 10 5
4 Pakerja sosial 5 3 2
5
MENTERIKESEHATAN REPUBUK INDONESIA
3 Akademi Farmasr 8 6 3
7 Akademi Teknologi Eleklromedis 3 2 1
8 Akademi Penata Rontgen 4 2 1
9 Akademi Qizi 3 2 1
10 Ahli Madya Kesehatan Lingkungan 4 1 1
11 Ahli Madya Rekam Media 3 2 1
12 Fisioterapis 2 1 1
13 Akademi Anaiis Kesehatan (AAK) 8 5 3
14 Perawat Ane'stesf 3 1 -
c>. TEHAGA PENUNJANG
1 S2 Perumahsakitan! Manajemen 2 1 1
2 Sarjana Ekonomi 2 1 1
3 Sarjana Hukum 1 i 1
4 Sarjana Administrasi \ 1 1
5 Akademi Komputer 1 1
6 03 / SLTA / STM 30 10 5
C. Sarana dan Prasarana
NO NAMA RUANGAN Kelas A Kelao 8 Kolas C
1. BANGUNAN UTAMA
1 Ruang Admlnistrasi 4 4 4
2 Ruang Rawat: Jalan :
- Ruang Pslkososfal 4 + -
- Ruang Kelergantungan Obat! NAPZA 4 4-
- Ruang Spesialisasi Penyakil Dalam 4 -
- Ruang Penyakil Syaraf 4 4 -
- Ruang Penyakil JiwB + 4 4
- Ruang Terapi Rumatan Metadon 4 4 -
- Ruang Terapi Rumatan 4 4 4
- Ruang konsellng 4 - - Ruang Radiologl 4 *
- Ruang Fanmasi 4 4 4
- Ruang Laboratorium Klinik 4 4* +
- Ruang Laboratorium Tokaikobgi 4 -
■ Kuang Flsioterapi 4 +
- Ruang Umum + ■f +
- Ruang Glgi + + -t-
3 Ruang UGD •i 4
4 Ruang Perawatan Utama / VIP 4 -
5 Ruang Rawal Inap : >100TT 5CMOOTT 25-50TT - Ruang Perawatan Detokslfikasi + 4
- Ruang Rebabililasi NAPZA 4 + -
- Ruang Komplikasi Medtk +■ 4 4
- bang HCU 4 f -
6 Ruang Isolasi Pasien Gaduh Gelisah 4 + 4
7 Inslalasi Laboralorium:
iff?
NENTERJ KESEHATAN REPUBLIC INDONESIA
Lat), Klirltk
Lab, Tokslkologi
3 Snsialss! Parmasi
£i Instates) Radioing)
If nslslasi Glzi 11 Rehabiiitasl Medlk 12 Ruang Pemenksaan Elektromedik iEEG,
13 Ruang Somite Medik
Ruang Penyutuhan PKMRS 15 Ruang Pemulasaraan Jenazah
ie 3apuf i Gizi
Laundry
18 PSRS/Bengke! Ruang Perpustakaan
Ruang Ciklat/ Litbarg
21 Ruang Pertemuan
22 Ruang Oneway Screen (Kamar Mantii)
25 Lapangsn Olah rags
Z< Ruang Rekreas'
21 Fcinpat Ibadan
BANGUNAN PENUNJAMG
Ruang Generator
2 icenerator
3 IPAL
Tempat Pembtiangan Sampah s&mentara
Ca:alan : Ruang Inceneratcr dapat dilakikan kerja sama cengau rurnah sakii di sefcitar.
D. Peralaten
MENTERt KESEHATAN
RERUBLIK INDONESIA
3 Peralatan Flsloterapi 1 1 1
4 EEG 1 1 -
5 Dispensing Pump Meiadon 1 1 -
6 Brankas Meiadon l 1 -
III. ALAT D1AGNOSTIK
1 Psikodiagnostik Addiction Severity lnde> 1 1 1
2 Tesf Pack Narkoba 1 1 1
IV.
1
PSIKOLOG1
Psikometri 1 1 1
V. INSTALASI RAW AT INAP
Jumlah TempatTIdur 100 50 25
1 Suction 1 1 1
2 Sterilizator 1 1 1
3 Oxygen + Regulator 1 1
4 Diagnostic Set 1 1 1
5 Infus Set 1 1 1
6 Restrain Set (alal fiksas) paster) i 1 1
VI. RUANG ICU
1 Oxygen Central 1 / IT 1 /TT
2 Nebulizer 1 1 -
3 Bedside Monitor 1 2 -
4 IRCU Bed 2 1 -
5 Resuscitation Kit 2 1 -
fi Continuous Suction 2 1 -
7 Infusion / Syringe Pump 2 1 -
8 DC Shoe:'. 1 1 -
9 Mobile X-Ray (40 mA) n iC 2 -
10 Ventilator 2 1 -
VII. INSTALASI RA.DIOLOGI
1 X-Ray dgn Fluoroscopy 1 1 -
/. Mobile X-Ray (100-300 mA) 1 1 -
0 USG 1 1 ■
4 Alat Pelindung Radiasi (Apron) 2 1 -
VII'. INSTALASI LASORATORIUM
1 Peralatan Cangglh :
o. Gas Chromatograpy Mass System l - -
b. ETS (Pemerlksa3n Urin Narkoba) 2 1 -
c. Automatic Haanatolcgy Analyze' 1 - -
d. Automatic Blood Chemistry Analyser 1 1 -
e. 8lood Gas Analyzer 1 1 -
f. Electrolyte Analyser 1 1 -
g. ELISA automatic t semiautomatic 1 - -
h. Flow Cytometer 1 -
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
i. Deepfreez Refrigerator (-2CP<pi - -
j. CD 4 (Pemeriksaan T-Umfosit) 1 - -
k. KimiaKlinik 1 - -
2 Peru'atari Sedans ■ a. Binocular Microscope 4 3 2
b. Sentrifug© 3 2 1
c. Autoclave 2 1 1
rj. Urino Analyzer 1 - -
e. Refrigerator 2 1 -
r. ELISA Machine (Washer +■ Reader + 1 1 -
3 Peralatan Sederhana:
a. Rak dan Tabung LED 1 1 1
b. Maemotology Cell Counter 3 2 1
c. Kb meler + Pipe! arilrosit -t pipel 1 1 -
d. Glucose meter 5 3 1
J
>x. 1
PERALATAN RUANG INFEKSt (ISGLAKI)
APO untuk petugsa kesehatan :
(Masker, Apron, Sarung Tangan)
Lefigkap Lengkap Lengkap
2 Peralatan untuk penderfta :
* Termometer
- Steioscope
■ Sphygmomanometer
■ Tourniquet
■ IV Set
■ Bedpan
* Bed linen
+■ +
- 4-
■f 4- +
- + + ■fr +■
♦ ■t
* 4-
X. INSTAL-ASI REHABIUTASI NAPZA
1 Alat-alal Olah Raja 4* * 4-
7 Alat-alat Musik + + 4-
3 Alat-alat Audiovisual +
4 Perpuslakaan
5 Peranqka: Kompuier ■f 4- “ ■
♦
E ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELASA KELAS B KELAS C i Status Badan Hukum * +■ T
2 Struktur Organisasi - + ♦ 3 Talalaksana / Tata Kerja / Uraian Tuga; 4 4- 4* 4 Peraturan Internal Rumafi Sakit (HBL & MSB + -r
b Komite MecJik 4- +
0 Komite Elik & Hukum + 4- --
+ 7 Satuan Pameriksaan Internal + 4- 4- 8 Surat izin Praklik Dokter J. + + 9 °erjanjian Kerjasama Rumah Sakit & r>okte ' + j-
10 Akreditasi RS 4- + +
MENTER1 KES£HATAN SEPUBLIK INDONESIA
10. KRITERIAKLASIFIKASI RUMAH SAKiT ISU DAN ANAK
A. Pelayanan
NO. JENIS PELAYANAN KELAS A KELAS B
Pelayanan SpasialiStik Kebidenanan dan Kandungan Unnum
Pelayanan Subspesialistik KeDidanan dan Kandungan:
a. Fetomatemal (Parinatologi keoidEinan) b. Onkologl Glnekolog!
c Kesehaten Reproduksi
d, Obgyn sosis!
0. Uro-ginekclogi Rekonsfmksl
Pelayanan Spesialis Anak Umsim
Pelayanan Subspesialistik Anak
a. Pednatologi
b. Neuroiogl
c. Hematologi-Gnkologl
d. Mefrologi
e. Gastrohepalok ,t
f. Resp^olog.
g. Alergi Imunologi
Nutrlsl dan Metabolic
j Kardiologi
k. Gawat Darnrat Anak
I- Infeksi dan Penyakit Tropis
m. Tumbuh Kembsngdan Pediairi Sosial
Pelayanan Spesialis lainnya
a. Spesialis Bedali Anak
b. Spesialis Rebablltesi Medik
c. Spesialis Mata
d. Spesialis TUT
e. Spesialis Kulit Kelamin
pesiaiis Bedad Umum
g. Spesialis Penyaki1. Dalem
pesiaiis Aneslesl
i, Spesialis Radiologi
Spesialis Paiolog! Klinik
k. Spesialis Patologi Anatomi
6 |Pelayanan Gigi
Pelayanan Psikoiog
KEt-AS A JENIS KETENAGAAN
Madia
Dokter Speslalia OD®tctr1-Gin*knlogl
Dokte’ Subspes rwtomatemat
Dokte' Sot»pp»-Obrg.n Scsia!
Doktar Subset* Onkologi Gnekof
Doktar Cubspcs.Lfroctnakdogi kotwt Uokter Subspe* Katebalnn reproduksi
Doktar Spec la Its Anak
Ooktet Subspcs A'oral Imuno'ocil
Doktar Subs pet Endokrmoioai
Dokt* Subspat GastrohapatuloHi Dokter Subset* Nut/isi dan MetapoliK
Doktar Subsf<*s Hematotogi dan Onka
Do* tar S
Doktvr Subspea Nefroloal ejseesefii ESEEJSSEmra Dokta' Subspes Gawat Darumt
Ooktaf Subspaa Pondtraan Anal.
Doktar Subspow Infaksl Tropii
Dole**- ubsces Pennalolotil
Dokter Subspa* Respnolo
Doktar 3ub»pa* Tumbuh Kernb*
n
MEMTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
3 Ookler Speslalls lalnnya : ■ a. Spesialis Sedah AnaX 1 1 - b. Spesialis Rehabilltasl Medik 1 1 •
c. Spesialis Mata 1 1 - d. Spesialis THT 1 - - e. Spesialis Kullt Kelamln 1 | -V | 11 | H
f. Spesialis 6edafi Llmum 1 1 i g. Spesialis PenyakH Dalam 1 1 i h. Speslalls Anesiesi 1 1 i i. SpesiaHs Radio log i 1 1 i
). Spesialis Patologl Klirdk 1 1 - k. Speslalls Patoiogi Anatomi 1 ■ -
mm Keperewatan dan Bldan
HI Kepenawstan 100 50 25 i S2 Kepenawatan + PONEK
~2 SI Keperawalan + PONEK 3 D3 Keperawalan + PONEK
Bldan 50 25 12 4 04 Kebidanan lerletsh PONEK ■ 5 03 Kebidanan tertatib PONEK 6 D1 Kebidanan tertatlh PONEK
EH Kefarmaslan i A_poteker 1 1 1
2 D3 Fan nasi / Asisten Apoleker \ 1 1
IV. L.abo retort urn 1 S1 Analis Keaehatan 1 1 2 D3 Analis Kesehatan i 1 1
V. Qlzt 1 Si Gizi Klinik/dietfslen 1 1 -
2 D4 Gizi Klinik/dletislen 1 1 -
3 03 Gizi Klinik/dietlsien 1 1 1 4 D1 Gizi Klinlki/dietlslen 1 1 1
VI. Rckam Medls 1 Si RekamMedis 1 - -
2 □3 Rekam Media t 1 1
C Sarana dan Prasarana
NO. NAMA BANGUNANiRUANGAN KELASA KELAS B KELAS C
A. Instalasi Raw at Jalan - Gigi + _
- KIA •V +
M ENTER! KE8EHATAN
fiEPUBUK INDONESIA
- Spesialis + 4* -
- Subspesialis 4 4 -
- Ruanq menyusui +■ 4 4
' Ruang penyuluhan -1- + +
- Ruang Konseling + + +
Q. Instalasi Rawat Inap Ibu - Total TT Rawat Inap Ibu dan An:sk *100TT 50-100TT 25-SOTT
- Ruanq tindakan ■1" +
- Ruang isolasi + 4- -
- Ruang rawat gabung + 4- +
- Gudang alat 4 + +
- Kamar mendi 4 4 4
Ruanfi perawat/bidan 4 4 +
Kamar cuci alat + 4 4
Ruang pekarya + -1- -
Ruanq Istirahat (1 toilet) 4 + -
Ruang lunggu (1 toilet) 4- _* +
Pantry 4 4 +
Ruang penyuluhan 4 + 4
■ Ruanq Dokter Jaga + 4 4
C. Ruang Rawat Inap Anak - Ruang rawat +■ 4 +■ - Ruang tindakan 4 4 4
- Ruang observasi 4- + -
- Ruang isotasi T + -
D. Ruang Pondukung - Ruang menyusui + + 4
Ruanq tindakan + + 4- Ruang observasi (lamp) ■4 + 4 Ruang perawat ■4- + 4
Tsmpat penyimpanan ASI 4 + X
E. Ruang Berealin Ruang adminstrasi + 4. 4 Ruang persiapan pasien 4- 4
Ruang bersalin + 4 T
Ruang observasi + 4 4
Ruanq isolasi -r 4
Kamar pemrosesan alat ■t- + +
Ruang bidan/perawat/doktur A- 4 4
Ruang oemeriksaan 4- 4 4
Ruanq alat pembersih 4- 4 4
- Gudanq perlenqkapan habis. pakai T + 4
Gudang perlengkapan 1dak habis 4 + 4
Kamar mandi 4 4 4
Ruanfi tunggu + 4 1-
MENTERI KESEHAFAN REPUSUK INDONESIA
F. instates! Gawit Darurat - Ruang res us!Iasi + +■ 4-
Ruang tindakan + 4 4-
- Ruang tunggu + 4 4
- Toilet 4 + 4
G. Instates! Pusat Sterillsasl 4- - -
H. Instalasi Laboratorlum Ruang pengambilan sampel 4 + +
Ruang pemeriksaan Sampel 4 + T
Gudang perlengkapan habis pakai 4 + 4
Gudang perfenqkapar tidak habis 4 4 4
Kamar cud alat 4 + 4
Lemari instrumen •4 4 4
- Toilet 4 4
1. High Care Unit (HCU) - Ruang paslen dewasa 4 + -
Ruang perinatal 4- + -
Ruang resusffasi 8. tindakan 4 4 -
■ R. Isolasi 4- 4. -
R. dapurASi 4 4 .
Ruang DoKter Jaga 4- + -
- Ruang Perawat Jaga -i- +
Kamar mandi -1- 4 -
Gudang pertengkapan habis pakai + + -
Gudang perienqkapan tidak habis 4 +
Ruang steritisasi + lemari iniitrumen 4 4- -
J. NICUJPICU + + -
K. ICU 4 4 -
L. Ruang Operas! - Mesin Anesthesi + + 4
Bedside Monitor 4 4 +
DC Shock 4= 4 4
- Ventilator 4- 4. 4
Ambubag : Dewasa, Anak dan + + 4
Peralatan SC + Laparotomy 4 4 +
- Ruang siarilisasl+lemari mstrumen 4 4 4
Ruang operasi utama 4 + 4
Kamar ganti staf + 4- -*■
Ruang ganti brankar + 4- 4
■ Toilet (iumlah) 4 + 4
Tempat antisepsis/cuci tanqan A- + 4
Ruang gas medis 4 4
S l
MENTE^l KESEHATAN
REPUBLIK INCOMES!*
Ruang Dokter 4* + +
- Ruang perawat + + +
Ruang pemulihan + +
Kantor -1- + +1
M. Instates! Radlologl + + *
M. Instatesi Laboratorium + + +
O. Instates! Patologl Anatomi _ T + -
P. Instates! Farmaal + +
Q. Instates! GIzE + + +
R, Instates! Rehabilltael Madia + - -
S. IPSRS T + +
T. IPLRS * + +
U. Rekarn Madls + + +
V. Ruang KDRT + - -
[>. Peraiatan
NO. NAM A PERALATAN KELASA KELAS B KELAS C
1 Pelayanan Umum + - - 2 Pelayanan Speslalis Obsfetri dan
Ginekologi
■ Laparoscopy operatif set -
■ Laparatomy set + + +
■ Sectio set 4- + ■ Histerectomv set 4- + +.
■ Colposcopy 4* -L-
• Alat kauterieasi + +
-
* Alat punksi + - *
* Bone Densltometri + . ■ Peraiatan khusus bayi tabuno + - -
■ USG 4- •f • Implant Kit 4* + + - EUD Kit + + +
Pap smear kit 4* f- 4-
■ Dilatasi dan Curefase set + <- + • CTG + +
- 3 Pelayanan Spesialis Anak
* Ventilator + ■ Bedside monitor + - CPAP 4- 4- _
■ Incubator + 4- 4- ■ ECO 4- + _
— ■ Phototerapy 4* 4* 4*
n
MENTERI KESEHATAK REPUBLIK INDONESIA
Infusion devices Peritoneal dialysis Hetnodiafeis
EEG Endosco Colonosco pH meter _ Ecfiocardiograph Orchidometer Ottium pemeriksaan aul Spirometri BMP Skin Prick Test Infant Warmer
5 Rekam Medls 6 Pelayanan Speslails lainnya 7 Pelayanan Speslalis Penunjartg lainnya 8 9 Pelayanan Rawat Darurat 10 Pelayanan Operasi 11 Pelayanan Rawat Intensif 12 Pelayanan Persalinan 13 Pelayanan Radiologi 14 Pelayanan Laboratorium klinik 15 Pelayanan Gizi IS Pelayanan Farmasi 17 Pelayanan Rehabilifasi Medis
ADMINIS7HAS! DAN MANAJEMEiS KELAS A KELAS B KELAS 0 Status Badan Hukurn . +■ Elruklur Organisasi 1 !». J Tatalaksana / Tata Kerja / Uralan Tugas
Peraturan interna! Ruroah Sakit (HBl & MSB I + Komite Medik
Komile Etsk & Hukum Saluan Pemeriksaan Interna
burst Izin Praklik DoKter
P^rjanjian Ketjasama ftumah Sakit & Cokte
Akreditasi RS
MENTERf KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
11. KR1TER1A KLASIFIKASI RS PENYAKIT INFEKSI
A. PELAYANAN
[no1 JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C 1 nteksi + + A.
2 ilnstalasi Gawat Dsrurat +• +- +
3 Inslalasi Rawat Jalars + +
4 inslalasi Rawat {nap Isolasi +
5 Instalasi Rawat Inap Biasa t + +
6 iCU 1DTT 8 TT 4 TT 7 Instalasi Bedah Central + + +
8 Laboratorium : a PK ■t- *
b. Mikrobioloqi + + -1-
g Radioing 1 + V h
10 Gizi + +■ »-
ii Farmasi +
12 CSSD +
13 Kesehatan Lingkunqan + +■ 14 1PSRS + + +
15 Gfqi dan mulut + 4*
OPTIONAL :
1 16 Rehab Medik + + +
17 Kpnsefing + +•
PELAYANAN PENUNJANG 18 Rekem Medik -r +
19 SIRS *h +
B. SUMBER DAYA MANUSIA
Kelas A KeJaa B Kelas C No Jenls Ketenagaan
Total Tenaga Tetap Total
Tenaga Tetap Total
Tenaga Tetap
1 Dokter SpesialSsPenyakit Dalorr: 4 2 2 1 1 . 2 Dokter Spesialis Artak 6 U 2 1 1 . 3 Dokter Spesialls Bedah 1 - - . . - 4 Dokter Spesialis Obtjyn 3 1 - - _ . 5 Dokter Spesialls Orthoped: 1 __‘ - . * 6 Dokter Spesialis Saraf 1 1 - . 7 Dokter Spesialis EJedah saraf t r - - _ _
8 Dokter Spesialis Mata 2 4 1 - .
9 Dokter Spesialis THT 2 1 ■j _
10 Dokter Spesialis Kulit Kelarnh 4 2 2 1 1 _
11 Dokter Spesialis Paru 4 2 2 1_ .
12 Dokter Spesialis dengan PPGDdan ATLS
5 2 3 1 r__
2 -
13 Dokter dengan ATLS atau ACLS 2 2 i-! 14 Dokter 0 7 2 15 Dokter Giqi 4 2 1
a?
MENTERIKESEHATAN
AEPUBUK INDONESIA
16 Perawat 1:1TT 1:1TT 2:3 TT
17 Perawat denqan PPGD/BTLS 2 1 1
18 Spesialis Anestesi 2 1 ■
19 Perawat Anastesi 3 1 1
20 Perawat ICU 17 10 5
21 Perawat 6 22 Spesialis Patoloai Kllnik 2 1 -
23 Analis kesehatan 8 5 3 24 Spesialis Radloloqi 2 1 1 25 Radicorafer 5 3 2 26 Petuqas Kamar Gelap 2 1 1 27 Spesialis Gizi Kliriik 1 - -
28 Penqatur Ahli Gizi ISPAG) 3 1 1
29 Apoteker 2 1 1 30 Asisten Apoteker 10 ~6 J
31 Sanitarian 4 2 •4
32 ATEM 8 4 3 33 ST Elektro 1 1 -
34 Dokter qiqi 3 2 1 35 Spesialis Rehab Medik 1 i -
36 Fisioterapis 2 1 1 37 Psikoloq i - -
38 Ahli Madva Rekam Medis 6 3 2 39 Tenaqa terlatih Rekam Medik 20 10 8 40 SI Komp 1 1 1
41 Ahli Madva Komp 4 1 -
SARANA DAN PRASARANA
Sarnna
No Nama Bangunan t Ruangan Keias A Keias B Keias C * Ruanq Pemeriksaan Infeksi +
2 instalasi Gawat Dam rat + +
3 Instala. Rawat Jalan + +
4 Total jumiah TT rawat inap >100TT 50-1C0TT 25-5GTT 5 Instalasi Rawat Inap Isolasi + + +
6 Instalasi Rawat Inap Biasa 4* + + 7 ICU + + + 8 Instalasi Bedah Central + 4 -
9 Ruanq Laboratorium :
a PK + 4 +
b. Mlkrobkilofli + +
10 Ruanq Radiolaql + + 11 Ruanfl Gizi + + + 12 Ruanq Farmasi + 4*
13 Ruanq CSSD + + 14 Kesehatan Lingkurrpan + 4 jp
15 Ruanq pemeriksaan Gtqi dan mi lut + •+ +
1
' ) J 0
MENTER1 KESEHATAN REPUBL1K INDONESIA
OPTIONAL ; 16 Rehab Medik + +•
17 Konsellnq + ■h
PELAYANAN PEN UN JANG 18 Rekam Medik 4- +
19 SIRS 4- Hh +
2. Praaarana No Nama Prasarana Kelas A Kelaa B Kelas C
1 Laundry 2 Pemulasaraan Jenazah/Rumah Duka + + - 3 Ruang Generator 4- 4* H*
4 Ruang Incenerator 4- + -
5 1PSRS * + -
6 IPAL 4- + 4-
7 Tempat Pembuangan Sampab sementara + +
8 Ambulance + + +
9 Komunikasi Medik Internal + 4-
10 Komunikasi Medik Ekstemal 4- 4* 1
D. PERALATAN
No Nama Poralatan Kelas A Kelaa B Kelaa C
m Spirometri 4 2 1 2 Nebulizer 4 2 1 3 EKG 4 2 1 4 Branskoskopi 3 2 1 5 Body Plathysmography 2 1 1 6 Sleep Lab mem 1 1 7 Pulmonary excersise set m 2 1 8 Bronchial provocation teat 0 0 9 Bed side monitor 2 1 0 10 auction 1 1 1 11 autoclave 1 1 I 12 nebulizer 1 1 1 13 DC Syok _1_1 1 1 14 Rescucitation kit 1 1 1 16 ventilator 1 0 0 16 Suction 10 8 4 17 Steri/isa'or 4- 2 1 16 Nebulizer 4 2 1 is WSD set 4 1 1 20 Trofcard (20,24,28,32) 4 2 1 21 02 senlral 1 1 0 22 Nebulizer 1 1 0 23 Ventilator Mekanik 4 2 0 24 Anti decubitus Matras 4 0 0
y '-J
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
I 25 Bed side monitor 4 2 0
26 IRCU Bed 4 2 0
27 Rescucitation kit 1 1 0
28 cutaneous suciion 2 1 0
29 infusion pump 4 2 0
30 DC syok 1 1 0
31 Bronkoskopi 1 0 0
32 X-Ray mobile 1 0 0
33 Mesin anestesi 1 t 0
34 oatient monitor 1 t 0
35 DC syok 1 1 0
36 Meia Operas i 1 1 G 37' Uampu Operasl 1 1 0
38 Infuson pump 1 1 0
39 Rescucitation kit 1 t 0 40 Perslatan Bedah Parti /loraks 1 1 0 41 X-Ray denqan fluoiroskopy 1 1 1
42 Mobile X ray 1 1 0 43 Automatic Film Processor 1 1 0 44 CT Scan 1 0 0 45 USG 1 0 0 46 C Arm i 0 0 47 Treadmill -t 0 0 48 Static bicycle * > 1 0 49 Shortwave diatermi i 1 0 50 Infra merah t 1 1
1
IT ADMINISTftASI DAN MANAJEMEN KELAS A IKELAS B KELAS C
1 Status Bad an Hukum + +
2 Struklur Organisasi + | + +
3 Tatalaksana / Tata Kerja / Uraian T ugas + +
4 Peraturan Internal Rumah Sakit (HOL 4 MS + +
5 Komite Medik + + r 6 Komits Etik & Hukum 4>
7 Satuan Pemerikaaan Internal + .j. +
s Sural Izin Praklik Dokter + Jm
9 Perjanjian Kerjasama Rumah Sakii & Dokt, +
10 A k red) t a si RS + + 4*
MENTERI KESEHATAN REPUBL1K INDONESIA
12. KR1TERIA KUSIFIKAS! RUMAH SAKtT ORTHOPEDI
A PELAYANAN
Jenls Pelayanan Kelas A '
Kelas B Kolas C |
1 1 S&eslalls Qtama: Orthopedl a. Rav/al Jalan
Lower Exterrrrite Surgery 4 4
Spine Surgery 4 4 4
Hand & Micro Surgery f f +
Paediatric Surgery 4 + 4
Reconstruction Surgery f 4 4
b. Rawat inap 4 4 +
c. Rawat Da rural 4 + 4
d. Rawat inrensif 4 + +
e. Tmdalcan Operas) * 4 4
2 Spcslalia dan sub spsslalls Lalnnya a. Bedah Vaskuler +
b. Bedah Plastic 4 -
a Bedah Mulut 4 -
cf. Bedah Umurn 4 *• 4
e. Saraf 4- a-
f. Anak - + 4
g. Psnyakit Dalarn + +
h. Lalnnya 4 + +
3] Penunjang a. Radirtogi 4 + 4 b. Rehab iSiaa Medik 4 4 4
- b. Anestest + 4 4
c. Patploci Klinik 4 4 4
g. Gizi 4 4 4
e. Patotogi Anatom + 4 4
d. Farmasi 4 4 4
h. Sterilisasi 4 4 4 i. Umum * 4 4
j. Gigi % 4 4 ,
- k. tank dorah 4 4 4
B SOM
No Jenls Holers ag ran Kelas A Kelas B Kelas C Total Tenaga
n Total Tenaga Total Tenaga
Tenaga Mettle
_ a. Bedah Crtopedi 10 5 5 2 1 b Bedah vaskuler 3 1 i 1 •
_ c Bedah p!a a lift 3 1 -
□ d Bedah' Mului 3 1 - - - •
MENTERI XESEHATAN REPUBLtlt INDONESIA
e, Bedah Umum 1 - 1 1 -
(, Saraf 1. - 1 - 1 -
— a. Anak 1 - 1 - 1 -
h. Penyakit Dalam 1 1 1 .
i. Radiolcgi 3 1 1 - •
!, Rehabllltasi Medik 3 1 1 - - -
X. Aneslesi 3 1 1 1 - *
I.Patologl Klinik 2 1 -
m. Gizi Klinik 1 1 ■ n. Patologi Anatomi 1 1 -
o. Umum 5 3 2
P. Gigi 2 1 1
2 Tenaga Keperawatan 1:1 TT 1:1TT 2:3 TT
3 Tenaga Kesehatan Non Keperawatan a. Kefarmaslan 3 2 1
b. Gizi 3 1 1
c, Keteknisian Medis 5 2 1
d. Kesehatan masyarakal 3 1 1 e. Keteraplan Fisik 3 1 1 f. Laboratorium 3 2 i g. Kesehatan lainnya 3 1 -
C. SARANA DAN PRASARANA
Nama Bangunan / Ruangan Kelas A Kelae B Kelas C 1 Bangunan / Ruang Rawai Jalan +■ 4 4-
Bangunan / Ruang Rawat Inap >ioon 50-10077 25-50TT 3 Bangunan / Ruang Rawat Darural +• 4 4
_^j Bangunan / Ruang Tlndakan Operatif 4 4 4
_5, Bangunan / Ruang Rawat Intenslf + 4 4
6 Bangunan / Ruang Radiologi 4 4 4
7 Bangunan / Ruang Rehabilitasi Medik 4 + 4
8 Bangunan / Ruang Labaratorium Klinik f + + 9 Bangunan /Ruang Gizi 4 + + ■
10 Bangunan / Ruang Farmasi 4 + 4 11 Bangunan 1 Ruang Pemeliharaan S/P/A RS 4 - w 1
12 Bangunan / Ruang Pemeliharaan L. RS 4 -
13 Bangunan / Ruang Sleriiisasi 4 + 14 Bangunan / Ruang Laundry 4 - .
15 8angunan (Ruang Pemuiasaraan Jenazah 4 + _
13 Bangunan! Ruang Rekam Medis ♦ + 4 17 Bangunan / Ruang Administrasi RS ♦ * + 18 Bangunan/ Ruang Rumah Dinas & Asrama 4 * 19 Bangunan 1 Ruang Gudang 4 4 .
20 Bangunan / Ruang bengkel / Workshop Prctesa ♦ + 4
MENTERIKESEHATAN MEPUBLIK INDONESIA
D. PERALATAN
No Nama Petal a tan Kelas A Kelas B Kelas C
1 Instalasi Rawat Jalan + + 4
2 Instalasi Rawat Inap + 4 *-
3 InstatasI Gawat Oanirat + 4- 4
4 Instalasf Tlndakan Operasl 4* +
5 Instalast Rawat Intensif 4- 4 T
tl Instalasi Radiologi + 4 4
7 Instalasl Rehabilitasi Medik 4- _t_ +
8 Instalasi Anestesi 4 4 4
9 Instalasl Laboratorium + 4- 4
10 Instalasi Gizi 4- 4 4-
11 Instalasi Farmasi 4 4- 4-
12
13
Instalasi Pemulasaraan Jenazah 4 4- -
Benqket Proiesa 4- 4- +
E ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS B KELAS C
1 Status Badan Hukum + T n. 2 Struklur Organisasi 4 4 +
3 Tatalaksana / Tata Kerja / Uraian Tugas 4- + T
4 Peraturan Internal Rumab Sakit (HBL & MSBL) 4 4
5 Komite Medik + 4 4
6 Komite Etik & Hokum + 4 +
7 Satuan Pemeriksaan Internal T v i 4
8 Surat Izin Praktlk Dokler 4 x 4-
9 Perjanjian Kerjasama Rumah Sakit & Dokler + 4 4
10 Akreditasi RS + 1 - +
?
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
13. KRITERIA KLASIFIKASI RS KHUSLIS THT
A. PELAYANAN
NO. JENIS PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C 1 Speslalfs Utama :
THT 4 4- 4
Bedah 4 4- 4
Saraf 4 4* -
.
2 Subspeslallg Utama:
Bedah THTKL + + 4
Alsrgl dan Imunologt + + 4
Bedah Plastik 4 - -
Bedah Muiut + -1- *
Bedah Saraf 4 - .
Sera (Brain Evoke Response Audimetri) 4 + 4 1
1 E.N.G (Electric Nistamografi} 4 4 4*
r Audlovestibulcr 4 4 4-
Hearing Aid Center 4 -
1
3 Speslalls Lalnnya :
Penyakll Oalam 4- + 4
Jarlung 4 _
4 Penunjancj :
Radiologi 4 r -
Laboralorium 4 4 -
Farmasi 4 4 4
Gizi + i. 4
Stenlisasi 4 + -
Rekam Medik 4- + 4
Rehabillfasi Med;k 4 .
PemuJasaraan Janazah + - _
5 Umum :
Poll Umum + + 4
Pci: G:gi * T 4
Emergens! 4 4 4
—
B, SUM8ER DAYA MAN US! A
No JENIS KETENAGAAN Kelas A | Kelas B Kelas C T otal Tenaga Total Tenaga Total Tenaga
A Tenaga Medls r Dokter Speslalls ;
1 THT A 2 2 1 1 2 Bedah 2 *
1 1 -
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
3!Sara( 4lBedah THT KL
5 Bedah Plastlk
6 Bedah Mulul
TlBedah Saraf
8 iPenyakil Dalam 9
a2J_- i Klinlk 2
i Anatomi 1
13 Mikrobiologt
l4lRehabllilasi Medik
renaga Kesehatan lain
1 tefarmasian
2 Gizl_
3 keteknislan Msdik 41Kesehatan Masyafakat
5 Laboratorlum
C. SARANA DAN PRASARANA
WENTERIKESEHA7AN
REPUBLiK INDONESIA
22 Dinas dan Asrama T* ♦ +
23 Ambulance 4 + 4
D. PERALATAN
No NAM A PERALATAN Kolas A Kolas B Kolas C
1 Rawst Jalan 1 - Fiber Optic Otoscope 4 r -
- Qloskcp Mini + 4 4
- Diagnostic Set 4 4 4
- Laryngoscope Anak Oewasa *r 4 4
- Tuning Fork RENZ (garpu tala) 0 * A C (•'*
items) 4 4
- Hearing aid 4 4
2 Rawat map + + 4
3 Rawat Oarurat 4 + 4
4 Ruang Operas! 4 i 4
5 Rawat Inteneif 4 4 4
6 Radtaloqi 4 -
7 Lab ora tori cm +■ 4 4
8 Farmasi 4 4 4
e Gisi + 4 -
10 Elektromedik Diaf nostik 4 + 4
ii Aiat Bera (Brain Evoke Response 4 + 4
1 12 Alat E.N.G (Electric Nistamogreii) r 4 +
1 13 Alst Audlovestibuler 4 4 4
14 Hearing Aid Center 4 + 4
E ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS B KELAS C
1 Status Badan Hukum h l T 4
2 Struklur Organisasl 4 4 4
3 Tatalakssna / Tata Kerja i Ursian Tugas 4 4
4 Petaluran Internal Runish Sekii (HBLS MSB 4 4 + 5 Komitc Modik + + +
6 KomHa Etik &. I lukum 4 + 4
7 Satunn Pemeriksaan Internal 4 - 4
3 Surat larirt Praklik Dokter -u 4 4
9 Perjaniian Kerjassma Rurnah Spkit & Dokte 1 4 4 + 10 Akraditasi RS + ‘ " 4 -L.
1
MENTERI KESEHATAN
KEPUBLIK INDONESIA
14. KRJTERJA KLASIFlKASi RUHAH SAM" STROKE
A PEJkYANAN
No JEWS PELAYANAN Keias) Keias B Kelaa C
A Esensla) _ 1. PeSaysnan Emergens! *• +•
2. Pelayanan ICU +
3. Pelayanan CT Scsn -
4. Pelayanan Laboratorlum ♦ ■
5. Felayanan Pemulihan stroke t * -
6. Pelayanan RehabiSiasi -
7, Pelayanan Bedah Syaraf » 1 ^ -
“IT Optional; 1 Stroke dan Cere bra Vaskuler . » 1 • tiauro fislologi ♦ -
Neuro emergency 1 inlensrve t -
Neura reslorasl/iungsi luhur -
Neuro optalmoloql / olologi + -
Nertiro onkolojji ♦ *
Epilepsl + -
e. Tindakan Operasl ♦ -
2 Speslalis Lalnnya i Pelayanan Penyakit Oa’arr -
Pelayanan Jantung +
3 Penunjang _ _ _
s. Radiotogi + -
b. Anesiesi +
c. Palologi Klirik + f -
d. Farmasi + •
e. Glzi + -
8. Pelayanan Edukast kGiuarga ■fr - -
g. Akupuntur - -
h. Kadokterar Olah raqa + - -
i, Umurn + ■f- -
B. SUM3ER DAYA MAMUStA
No JENIS KETENAGAAN Kelas A Kelas B Kelas C
Total Tenaga
Tetao Total
Tenaga
TetJJD Totai
Farrago
Tetao 1 Tenaga Media
Essnsiat:
a, Dr spesiaiis saraf konsukan Stroks 2 1 * - . b. Dakter Spesiaiis saraf 2 1 1 1 1
A 1
MENTER1 KESEHATAN lEPUBLIK INDONESIA
Optional:
b, Penyaklt Dslam 1 1
c. Jantung l 1
—I- d. Bedah Syaraf ■ 1
e. Radioteigi 1 * f, Anestesi 1 1 -
q. PatoloQi Kiinik i -
i. Rohabililasi Mad Ik 1 1 •
i, Kedokteran Olah raga 1 - - k. Umum 1 - -
2 Tenaga Keperawafan TITT t:1TT 2:3 TT
a. Perawa! mahif slroke A 2 1
b. Perawat lain 6 8 A 0
Tenagi Kuehaian Non Keperawatan
a Ofet'sien ) 1 -
b. Terapi fisA. 2 1 1
c. TRFapiokupasi \ 1
d. Terap) wears 1 1 1
f, PeKei]a sosial 1 1 -
g. Kefarcnasian 1 - -
h. Laboralorium (Analfe) 1 * -
i. Keteknlsan Medis fRadiugrator, TEW. RM] 1 - -
j. Kesehatan masyarakat (Sanitarian, penyuluh) 1 -
k, Kesehatan Laitinya (Akiipuntur.Psikolog kl'iis, dll) 1 -
C. SARANA DAN PRASARANA
No BANGUNAN1RUANG Kalas A Kelas B Kelas C 1 Rillin'; Ra’./at Jalan ♦ ¥ ♦ 2. Ruang Rawat lr:ap MOOTT so-icon 2E-50TT 3. Ruanq Raw at DaruraS * 4
4. Ruang Tindakan Opsratif + * +
5. Ruang Rawat intensi! -t - -
6. Ruang Radldcji 1- -
7. Ruang Laboralorium Kfmik + • -
6. Ruang Fannasi 4 - -
0. Ruarg Gi;i + -
10. Ruang Rehabitllas! Mad Ik + 4-
11. Ruang G/mna'wm ♦ -
11. Sangunan / Ruang Pemellharaan S/P R3 4 -
!? Bergman/ Ruang Pemeliharaan Lirnbfh RS 4 * •
iu. Bangunan 1 Ruang Sleri isasi T - -
14. Bangunan / Ruang Laurdry - -
15. Bangunan / Ruang Pemulasaraan Jei . .ran .
16. Bangunan / Ruang Adirwilstrasl RS - -
17. Bangunan / Ruang Rumah Dinas & A si am a 4 -
18. Bangunan l Ruang Gudanq + . .
.W ENTER I KESEHATAN dEPUeuK INDONESIA
C. PERALATAN
No NAMA PERALATAN Ketas A Kelas B Kolas C 1. instalasi Rawal J3lan 4 + 4
2. Instalasi Rawat Irap “l- 4 t
3. Instalasi Gawai Darurat * 4■ 4-
Instalasi Tlndakan Operasi 4 4 4
5. Instalasi Rawat Intensif t r - 6, Instalasi Radiobgi + 4 - 7. Instalasi Labcratomtm 4 t * 8. Instalasi Pemulasaraan Jenazati 4 t
9. Instalasi Gizi 4 +•
10. Instalasi Farmasi f t-
11. Instalasi Rehabilitas! Medtk ■4 4
12. Instalasi Anestesi 4 - ' —
£ ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KELAS A KELAS KELAS
X Status Badan Hukum + + 4
l Sliuktur Organises/ 4 + 4
3“^ Totalaksana / Tata Kerjo / Ureian Tugas + * + 4 Peraturan Internal Rumah Saklt (HBL & WSBL) + + 5 Komite Medik 4 + +
6 Komlta Etik & Hukum 4 + 4
7 Satuan Pemeiiksaan Interns! + + + 8_ Surat Izln PraKtik Dokter + + 4-
9 Perjanjian Kerjasama Rumah Sakit & Dorter 4 4- t
10 Akreditasi RS 4 _t_
?C{
JL Jk
MI:N7ER! KESEKATAH REPUBLIC INDONESIA
15. KRITERJA KLASIFIKASi R.UMAH SAKIf RANKER
A P£LAYANAN
KSUVSA Kanker a. Rawat Jalan
KELAS B K.ELAS C
Speslalis utarra kanker:
Penvakit Dalsm
Anak
Ginekolo Bedah
Subspesialls atoms kanker: Aeak
Ginekofooi
Kuiit
Mata Pavudara
THT
( Ketjgla Leber + - V———
Paru dan Toraks i + 1_1_i -
Musculoskeletal
Darah dan Sistem Limfoid Susunan Saraf Pusat dan Tbpi
Spesialia lainnya :
Jiwai'Psikiatri
b, Rawat In
c Rawat Dsnjrat
d, Rawat Intensif
e. Tindakan operas!
2|Penunjang_
3, Radiolodi b. Anestesi
c. Laboraiorium Pa!o!ooi Klinik
d. Patoloqi Angtomi
: Elektromedik Diaqnostik
r. Optik €. 3izi h. Stenlisasi h + 1_-
MENTEftl KESEHATAN RcPUBLIK INDONESIA
B. KETENAGAAN
NO. JENIS KETENAGAAN
KELAS A KELAS B KELAS C
Total Tenaga
Tetep Total
Tenaga
Tetap Total
Tenaga Totap
1 Tenaga Med Is
a. Penyakit Dalam 5 2 3 4 ■J
b, Anak 2 1 * - -
c. Ginekctoa: 2 1 i - -
d. Bedah Orkologi <* d 1 4 i * •
e. Bedah Uroiool 1 - 1 - -
! Mala 1 - 1 - -
q. THT \ - 1 - _ -
h, Kulit Kelamin 1 • 1 - - -
[_ i. Neuroloqi! Sara! 1 - 1 - -
P Ane steal 2 1 1 - - -
1 Redioloqi 2 ■l -1 - - -
l. Patoloqi An atom 1 2 1 1 - - -
m. Paloloqi Klinlk 2 1 1 - - -
1- n. Gizi Medik 1 - 1 - - - |
o, Rehabililasi Medik 1 - 1 - - -
p. Umum 3 1 2 1 • - ,
q Gigi _1_L - 1 -
2 Tenaga Kcporawatan 1 : 1 TT 1: 1 TT 2.3 TT
3 Tenaga Kesehatan Non Medik
a, Kefarmasian 4 •f- 4
b. Gizi ■C’ 4 4-
c. Keteknisian Medls 4 4 4
c, Kesehatan masyarakat + ■4■ 4
e. Laboratoiium 4 4 -
f Kesehatan Lainnya 4 4
C. SARANA DAN PRASARANA
No BANGUNAN 1 RUANGAN KELAS A KEILAS B KELAS C 1 Bangunan 1 Ruang Rawat Jalan 4 4 4
2 Bangunan / Ruang Rswat Inap >100TT 50-1COTT .. 50 '
3 Bangunan! Ruang Rswat Darurat + 4 4
4 Bangunan i Ruang Tlndakan Operftdf 4 4 ■4
5 Bang jnsn / Ruang Rawat Intensif + 4 4
6 Bangunan / Ruang Radioloq. + 4 4
7 Bangunan i Ruang Lab. Paloloqi R.liniK 4 4 4-
8 Bangunan / Ruang Lab. Paiologi Anatomi J. 4 1
MENTERI KESEKATAN REJ-’UBUK INDONESIA
1 9 Bangunan / Ruang Farmasi 4 4* 4
10 Bangunan i Ruang Giz! 4 _* ...
4
11 Bangunan / Ruang Efektrorr«diR Diagnosis 4 4 4
1? Bangunan / Ruang OplIK 4 4 4-
< 2, Bangunan i Ruang Rekam Medlk 4 ■t 4
14 Bangunan t Ruang Pemeliharaan $7P RS 4 4 4
15 Bangunan i Ruang Pemeliharaan L. RS 4 4 T
! 16 Bangunan i Ruang Sterllisas! * + ♦
Bangunan / Ruang Laundry 4 4
i is Bangunan / Ruang Pamulasaraan Jansjah - 4 + 19 Bangunan > Ruang Administrasi RS f +
20 Bangunan) Ruang Pendfidikan dan Ptildtihun 4 4 *■
21 Bangunan i Ruang Rumah Cinas & As arr.a 4- 4 -
22 Bangunan l Ruang Gudang 4 4 ♦
( _
0. PERALATAN
No MAMA PERALATAN KELASA KELASB KELAS C 1 SpeslaUs utama banker: p- 1
i Penyakit Oalam 4- + 4
2 Anak + 4 4
3 Ginekoieqi 4 + 4
4 Badah t 4
+ Subspesialls utama karker: 1 Anak 4- - - 2 Gmekoloyi * ,
3 Kulit 4 + .
4 Mala 4 - -
5 Payudiira * + 3 THT + - -
1 7 Urol eg) 4 .
8 Kepala Lehsr ♦ 4 ..
1 S Paru dan Toraks ♦ -
io Muskuloskeletai 4 4 11 Dargh dan Slsfem Linifod 4 4 -
12 Susunan Saraf Pusat dan Tepi 4 - ♦ 2 Instaiasi Rav^al Inap T 4 4 i 3 instaiasi Rewa' Oarurat 4 4
1-j
4 Instaiasi Tindakan Operasl 4 4 _
5 instslasi Rawat Inap ^ _J + *
6 Instaiasi Radicloqi . I 7 instaiasi l.aboratorium + <f
6 Instaiasi Pcmulasarann Jenazah f- 4 «
9 Instaiasi Gizi 4 4
10 Instaiasi Fanmasi 4 4
L_ ii Instaiasi Elektromedik Diagnostik * + _
17 Instaiasi Anestesi 4 j. _
(rtf
MEWTERi KESEHATAN
REPUBLIC INDONESIA
E ADMINISTRASI DAN MANAJEMITJ KELASA KELAS B KELASC Status BatJan Mukum * +
o 1 t Staikiur Crganisaui + > +
3 Talalaksana / Tata Kerja / Uraian Tugas +• 1-
;4 Peraturan Internal Rumah Sakit (HBL& MSBL) + +
5 Komite Medik +
6 komite Etik & Hukum + + +
7 Sat jsn Pemsrtksaan Interna; ■V +■ S Surat Izin Praktik Qokter + + 4-
[9 Perjanjlan Kerjasama Rumah Sakit& Dokle- + ! + +
■10 Akreditasi RS + ! +
MENTEHI KESEHATAt# RHPUBLiK INDONESIA
VEkTERI KESSHATAk REPUBLIK INDONESIA
B. SUMBER DAVA MANUSIA
NO
—
JENIS KETENAGAAN
Kolas A | Kelas B Kolas C
Total Ttnciga Tetap
Total Tonaga To tap
Total Tonaga Tetap
Tenaga Media .*
Speslaiia jantung 5 2 3 1 A 4 1
Sub spesialls laniuro Klln:k i 1 - - .
Arilmia i - 1 - ■ -
Rebabihtasi janlung i - 1 Vasftular t - • _-J -
Bedah thoraks i . -
Sa raf i 1 - —71
Penyakil Dalam 2. 1 1 Z Pam i - _U Obgyn 2 1 1 - .
PK 2 - -
RadlolOfji 2 1 1 - t -
Anastasia 3 \ 2 1 i -
Rahabilitsssi madik 2 1 1 - t . 1 PA 2 1 _ 1 5 -
Tenaga Perawat; 1 ITT 1 ; 1 TT 1 : ITT
1 Tanaga Koaehfttan lain :
i i Kefarmasian 3 2 5
2 GizJ 2 i 1
3 keteknisian Medik 2 i 1
1 Kesebalan Masvarako! t 4 1
5 Labors tonum \ 1 1
e Sterilisasl 1 -
7 Rskam Madik 1 1
_
C SARANA CAN PR AS ARANA,
NO SARANA dan PRASARaNA Kolas A Kelaa □ Kolas C i
1 1 Rawat Jalgn;
- kardlo. EKG + - +
- Sedan jantung + +
- Gaga! jantung. transplants.31 dan
hipertensi pulmcnai ■4 '
4-
■ Aritmia dan rpropram alat |antunq + 4- + - Vaskutor 4* 4 ---
- Kl’nlk koroner 4. ♦ .
- Klimk kardiomefabolik > + „
2 Rav.at Inao > 100 TT 5Q-1CC TT 25-50 TT 3 Rawat DaruraJ * + +
V-
MENTFRI KfSEHATAM RERUBLtK INDONESIA
5 Rawal fntensifICJ Raw at ICCU Radio CT Scar
9|Labora'o<iun
lOlParmaui 11 Gttl
12 FieKtromedik JiaonostK VJIKekam medik 14IPSRS
l5iStenlisa»i
16 Laundry
Pemulasara an Jenazaft IP Admtnislrast
19 Diktat
20 Dines onn Asrama
2l|Ambu!anc*
D PERALATAN
NO NAMA PERALATAN Kalaa A Kalaa B KelaaC
11 Raw at jalan
- EKG • Daflbriatot
msiwitaai
resuafcaaf —?.iaiBK»5!lgiT.
5 2 1
3 1 1
Brankard
nonmvasif nemodmamih
IHE55535j3v 2IRaw.it
3
5 i7i iaiiH iii ;ii ICU 6 iRawat ICCU
BlCT Stan
9lLaboia»o'ium
Fainrasl 11 Gto 12
Rena*n medik
ullPSRS Stenftaaai
MENTERt KE8EHATAN REPUBUK INDONESIA
10 Laundry =--
4 4 r - 1 17 Pemuiasaraan Jenazah f _1_1 E ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN KElASA KELAS B KELAS C
1 Status Badan Hukum ♦ 4 4
2 Struktur Organi8aai ♦ 4* 4*
3 Tatalaksana/Tata Keqa UraianTui as ♦ 4 + 4 Peratumn Internal Rumah Saklt (HBl i MSt 4 4 4
5 Komtte Medik 4 ♦ 4
6 Komite Etlk & Hukum 4 ♦ 4
7 Satuan Pemeriksaan Internal + 4
8 Surat Izm Praktik DoMr- 4 + 4
9 Peijonjian kerjasama Bumah Saku • Dokte 4 + 4
10 AkredHasi RS 4 4 _ 4
"17. KRITERIA KLASIFIKASI RS KHUSUS
HENTE >'EPUB
GINJi
A FELAYANAN
NO JENIS PELAYANAN
Speslalls Utama : Glnjat dan Hipertensi
Hematoloqi Rheu natoloqi Endokrin
F Gastro hepa’.oloqi Infeksi Jantunq
r CAPD
Subspesialis Utama
Bedah Vaskuier Psikiater
SjSpRslalis Lalnnya For-j panj
Mnta Sara! Ana* Rehab Medik
4|Penunjang
Radiotoq laboratofium Far~,asi GiZ Siefi'isas Rekam Med k Rehabilitasi Meow Femu'asa dsn JeaaJtQh
Umtim : Ron Difll.sk
Poll Giql Eina-gensl
Ke'aa A Ketas Q Kelas C
c^^sr
MENTERIKESEHATAN RE?U6LiX INDONESIA
B SUMBTR DAVA MANUSIA
NO
-- Kelas A Kolas 0 Kelas C
JENIS KETENAGAAN Total Tenaga Tetap
Total Total Tenaga Tetap
1 Tenafla Mod Is ; Penvakit dalarn 5 2 3 2 2 1
Bedah Vaskuler i - 1 - - -
Psikiater i - 1 - -
Paru paru i - 1 _ _
Mala - ■ - - -
Saraf i - 1 - - -
Anak 2 1 1 - - -
Rehab Medik 1 * 1 _I_l - -
Radloloqi l - 1
PK 1 - 1 - 1 ■■Bl
I” ic_y I_i hl- j i: - in... •- 'ii 1-[-----
2iTenaga Perawat: t : 1 TT 1 : 1 TT 2 : 3 TT ~T~
3 Tenaga Kesehatan lain ; Kefarmasian 3 2 1
| Giz.i 2 1 1 j- keleknisian Medik 2 1 1 j- Kesehalan Masyargkat 1 1 1
Laboratorium 1 1 1 i
Sterilisssi 1 - -
Rekam Medik, 1 1 1 1 L
C 5ARANA DAN PRASARANA
NO SARANA dart PRASARANA Kolas A Kelas B Kelas C
1 Rsv/at Jalan + + 2 Dializet + + +
r 3 Rawat Inap 100 TT 50-100 TT - 50 TT
f < Rawat Darurat + + +
l~ 5 Ruang Ooerasi T* + +■ j_Sj + +
Radioloc + +
8 CT Scart + - -
9 Laboratorium + Jm
10 Famtasi + + + I 11 Gizi + +
12 Elektromedik Diagnosis + +> *
13|Rekam rnedik_ 14 IPSRS_ 15 Sterilisasi_ 16 Laundry_ 17 Pemulasaraan Jenazah
18 Adminislrasi 19 Diiklat_
20 Dinas dan Asrama 21 Ambulance_
D PERALATAN
NAMA PERALATAN
Rawai Jalan : - Hemodlalisa
Rawat Ina 3 Rawat Darurat
Ruanq Qosrasl 5 Rawat Intensif 6IRadioloai 7 Laboratorium
8jFarmasi
9 Gizi
10 Elektromedik Diaqnoatik
:m KE8EHATAN UK INDONESIA
ax
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA
18. KRITERIA KLASIFIKASI RS KUUT DAN KELAMIN
A. PELAYANAN
|NO JEN1S PELAYANAN Kelas A Kelas B Kelas C
1 Utama Dermaioiogi troprs 4' 4- +
Alergi •4- 4-
Bedah + + -
Fotobiologi j. ** -
Kosmetika + +
Penyakit Menutar Sekstial + 4- 4-
2 Speslalis Lainnya : Bedah rrmlui + + +
Penyakit Dalam T - - — " Bedah plastik 4- -
THT 4- - -
Mata + * -
saraf - -
Rehabii/tasi nedik + +
3 Penunjang : Radiologi 4- - -
Laboratory 4 4- -
Farmasi ■f + 4-
Gizl ♦ * + Starilisasi + -
Rekam Msdik 4*
Rahabllitasi Medik + -
4 Umum : Poli Unuim •f r
Poii G/gi ♦ «■ +
L . Emergensl 4* f- +
B. SUMBER DAYA MANUSIA
Kelas A Kelaa 3 Kelas C NO JENIS KETENAGAAN
Total Tenaga Tetap
Total Tenaga
Tatap Total
Tenaga
Tetap 1 Tensga Media :
Doker Speslalis ;
1 Kulit dan Kelamin 6 3 4 2 2 \
2 Bedah 2 1 1 - - -
3 Saraf 1 • 1 - -
4 Bedah Plastik 1 - - - - .
5 Bedah Mulut 2 1 1 - 1 _
6 Penyakit Dafam 1 - 1 - - -
MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INOONE3IA
7 Radiologi 1 ■ i - - -
8 Palologi Klinik 2 1 - - -
i 9 Mi kro biolog i - - - -
10 RehabiiSiasi Medlk 1 - i - - -
HR WS9KB B—EKC3
2 Tenaga Pe rawat: 1 : 1 TT 1 : 1 TT 2 : 3 TT
3 Tenaga Kesehatan lain :
1 Kefarmasian 3 2 1
2 Glzi 2 1 1
3 keleknisian Medik 2 1 1
4 Kesehatan Masyarakat 1 1 1
5 Laboratorium 1 1 1
C. SARANA DAN PRASARANA
NO SARANA dan PRASARANA Kolas A Kelas B Kelas C
J 1 Rawat Jalan 4 + +
2 Rawal Inap > 100 TT 50-100 TT 25-50 TT
3 Rawat Darurat + 4 4
4 Ruanp Operas! + 4 4
5 Radiologi *■ 4 -
6 Laboratorium 4 4 +
7 Fanrnas! 4 4 4
8 Gizi 4 4 _L
9 Rekam medik 4 4 4
10 IPSRS 4 4 4
11 Sterilisasl 4 4 4
12 Laundry 4 4 .
13 Administrasl 4 4 4
14 Diklal 4 4 4
15 Dinas dan Asrama ■4 4 4
16 Ambulance - - -
0. PERALATAN
[no NAMA PERALATAN Kelas A Kelas B Kelas C
1 Rawat Jalan a Deonatologl troplk :
pemeriksaan KOH + 4 4
lampu Wood 4 4 4
kuitur/biakan 4 4 4
b Alergi:
les tempet 4 4 4
1 les fctotempel + 4 4
1 tes lusuk 4 4
ft
MENTERt KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
c Bedah:
bedah ska Ip el kosmetlk. -J- +
blopsi (sktapel dan punch). + +
hadah kimiawi, + - -
bgdah llstrik. ■1- - -
bedah laser. - + -
bedah beku, 4- - -
diirmabrasi. + j. +
injeksl intraiesi, 4- -1- -f _ d Fotoblologi:
fototerapi. +
penentuan Minima) Eritemal Dose {MED), + + -
mengukur Sun Protecting Factor (SPi7) -
e Kosmetlka :
chemical peeling, * +
skin reiuvinatlon, +
lHE + +
f Penyaklt Menular Sekaual : + +
mikrokultur gonore dan chlamydia, T +
pengecatan gram. + ■£"
preparat basah. 4" +- +
pemeriksaan acetowhrtening, + + j.
bedah kimiawi, dan bedah T b
_2_ Rawat l.nap 4- + +
i b Rawat Darurat + r j.
i Ruang Operasi 4- + +
i Radiotogi + -h _
k Laboratorium 4- +■ +-
i FarmaEi + 4-
m Gizi + r-
n (ilektromedik Diagnosis + T-
MENTERIKESEHATAW
REPUBLIK IN00RES 1.4