no slide title€¢ contoh: biaya sewa gudang, biaya sewa mesin, biaya gedung pabrik, biaya tenaga...

26
Chapter 3 PERILAKU BIAYA

Upload: doanque

Post on 07-Apr-2018

246 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Chapter 3

PERILAKU BIAYA

Page 2: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Perilaku Biaya 2

BIAYA

Biaya Tetap

Biaya Variabel

Biaya Campuran

Page 3: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA TETAP (FIXED COST)

• Adalah biaya yang dalam jumlah keseluruhan tetap konstan dalam rentang yang relevan ketika tingkat keluaran aktivitas berubah.

• Misal: Biaya sewa mesin per tahun : $ 60.000, dengan kapasitas maksimal adalah 240.000 unit

3

Page 4: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA TETAP (FIXED COST)

4

Rentang yang relevan adalah rentang keluaran dimana

asumsi hubungan biaya/keluaran berlaku

Page 5: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Copyright 2003

McGraw-Hill Australia Pty

Ltd, PPTs t/a Management

Accounting: An Australian

Perspective 3/e by

Langfield-Smith, Thorne &

Hilton

Slides prepared by Kim

Langfield-Smith

5

Page 6: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA VARIABEL

• Adalah biaya yang dalam jumlah keseluruhan bervariasi secara proposional terhadap perubahan keluaran.

• Biaya variabel naik ketika keluaran atau output naik, dan akan turun ketika keluaran/output turun.

• Misal : Biaya listrik per kwh adalah $2

6

Page 7: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA VARIABEL

7

Jumlah biaya Variabel = Biaya var per unit x jumlah unit

Page 8: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Copyright 2003

McGraw-Hill Australia Pty

Ltd, PPTs t/a Management

Accounting: An Australian

Perspective 3/e by

Langfield-Smith, Thorne &

Hilton

Slides prepared by Kim

Langfield-Smith

8

Page 9: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA CAMPURAN

• Adalah biaya yang memiliki komponen tetap dan variabel.

• Contoh : Setiap agen penjualan mendapatkan gaji tetap sebesar $ 30.000, dan komisi $ 0.50 setiap unit yang terjual.

9

Page 10: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA CAMPURAN

10

Page 11: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Copyright 2003

McGraw-Hill Australia Pty

Ltd, PPTs t/a Management

Accounting: An Australian

Perspective 3/e by

Langfield-Smith, Thorne &

Hilton

Slides prepared by Kim

Langfield-Smith

11

Page 12: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

KLASIFIKASI BIAYA

Pertimbangan yang digunakan dalam klasifikasi biaya :

• Batasan waktu

• Sumber daya dan ukuran keluaran / output

• Aktivitas

12

Page 13: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Batasan Waktu

• Penentuan biaya variabel dan tetap bergantung dengan waktu.

• Biaya bahan baku merupakan biaya variabel karena dalam jangka pendek bisa berubah disesuaikan dengan kebutuhan.

• Biaya tenaga kerja langsung tergantung keadaan perusahaan. Jika perusahaan dapat dengan mudah memperkerjakan dan memberhentikan karyawan maka biaya tenaga kerja langsung masuk biaya variabel. Aktualnya perusahaan akan sulit untuk memberhentikan karyawan apabila terjadi penurunan produksi sementara.

13

Page 14: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Sumber daya dan Ukuran Keluaran • Setiap aktivitas perlu sumber daya, misal dalam memproduksi

barang membutuhkan sumber daya : bahan baku, tenaga kerja, mesin, energi.

• Ukuran keluaran atau penggerak/drivers merupakan faktor yang digunakan untuk mengukur jumlah sumber daya yang digunakan dalam objek biaya.

• Contoh : bahan baku ( sumber daya), frekuensi perpindahan ke produksi (ukuran keluaran ) semakin tinggi frekuensinya, maka semakin tinggi biayanya.

• Penggerak (drivers) ada 2, yaitu penggerak produksi dan non produksi.

• Penggerak produksi : jumlah BB, kwh ( energy), jam ( TK langsung)

• Penggerak non produksi : penyusutan mesin, gaji manajer produksi, biaya departemen pembelian

14

Page 15: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Sumber Daya Flexible & Terikat • Sumber daya flexible dipasok saat digunakan dan dibutuhkan.

Perusahaan akan sangat baik apabila hanya membeli sumber daya flexible sehingga lebih efisien.

• Sumber daya flexible diperoleh dari pihak luar dan tidak membutuhkan komitmen jangka panjang sehingga organisasi bebas membeli sebatas dengan yang dibutuhkan.

• Contoh : BB langsung, yaitu hanya dibeli saat dibutuhkan

• Sumber daya terikat adalah sumber daya yang dipasok sebelum digunakan, didapat dengan kontrak eksplisit/implisit, tanpa memandang apakah sumber daya tsb akan digunakan secara penuh atau tidak

• Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai biaya tetap

15

Page 16: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

BIAYA BERTAHAP (STEP COST)

• Menampilkan tingkat biaya konstan untuk rentang keluaran tertentu dan pada titik tertentu naik ke tingkat biaya yang lebih tinggi dimana biaya tersebut tidak berubah untuk rentang keluaran yang sama.

• Jika tahap sempit : biaya variabel karena rentang waktu sempit

• Jika tahap lebar : biaya tetap karena rentang waktu panjang

• Contoh : Biaya tenaga kerja , biaya sewa mesin

16

Page 17: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

17

Semakin lebar rentang maka dapat diasumsikan biaya tetap, semakin

sempit rentang maka dapat diasumsikan biaya variabel.

BIAYA BERTAHAP (STEP COST)

Page 18: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Metoda Pemisahan Biaya Campuran

Biaya campuran merupakan biaya yang terdiri dari biaya variabel dan tetap, dimana dalam pencatatan akuntansi tidak dipisahkan. Misal : biaya pemeliharaan

Metoda pemisahan FC dan VC:

• Metoda Tinggi Rendah

• Metoda Scatterplot

• Metoda Kuadran Kecil

18

Page 19: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

LINEARITAS

• Definisi biaya yang mengasumsikan hubungan linier antara biaya aktifitas dan penggerak aktifitas.

• Misal : Reddy menggunakan pipa potongan di setiap pemanas, dan biaya setiap potongan adalah $ 4, maka jumlah biaya variable adalah $4 x unit yang diproduksi

• Jika jumlah produksi : 100, maka biaya variable nya $ 4 x 100 = $ 400

• Jika jumlah produksi : 200 , maka biaya variabel $4x200 = $ 800 hubungan linear dimana biaya meningkat proposional sesuai dengan peningkatan produksi.

19

Page 20: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

LINEARITAS

20

Problem : Seberapa baik asumsi linear memperkirakan fungsi

biaya yang mendasarinya

Page 21: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Metoda Tinggi Rendah

• Adalah suatu metoda untuk menentukan persamaan suatu garis lurus dengan terlebih dahulu memilih dua titik ( titik tinggi dan titik rendah) yang akan digunakan untuk menghitung parameter perpotongan dan kemiringan.

21

Page 22: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Metoda Tinggi Rendah

• Biaya Variabel = Perubahan Biaya/Perubahan keluaran.

= ( Biaya tertinggi-biaya terendah)/( Keluaran tertinggi-keluaran terendah)

= (3750-1000)/(500-100)

=6,875

Biaya Tetap : Bi. Tertinggi-(Bi Var X Kel. Tinggi)

: 3750 –(6,875 x 500) = 312, 5

Persamaan

Jumlah Biaya : Bi Tetap + Bi Var

: 312,5 + (6,875 X keluaran)

22

Page 23: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Metoda Scatterplot

• Adalah suatu penentuan persamaan suatu garis lurus dengan menggambarkan data dalam suatu grafik. Caranya dengan menggambarkan titik-titik data sehingga hubungan biaya dapat terlihat

23

Page 24: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Metoda Scatterplot

24

Asumsi 1 dan 3

Titik 1 : 100, 1000

Titik 3 : 300, 2250

Bi Var/unit : (2250-1000)/(300-100)

: 1250/200 = 6,25

Bi Tetap : 2250 –(6,25 x 300)

: 375 atau

: 1000 – (6,25 x 100)

: 375

Persamaan = 375 + (6,25 x Keluaran)

Page 25: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Metoda Kuadran Terkecil

• Yaitu dengan menguadrankan setiap deviasi dan menjumlahkan deviasi yang dikuadrankan tsb sebagai ukuran secara keseluruhan.

25

Page 26: No Slide Title€¢ Contoh: Biaya sewa gudang, Biaya sewa mesin, Biaya gedung pabrik, biaya tenaga kerja pembebanannya tidak tergantung pada aktual pemakaian sehingga disebut sebagai

Program Regresi

• Pemakaian software untuk menghitung persamaan/fungsi.

• Regresi manual dan Regresi Berganda untuk keandalah rumus biaya/fungsi

• Koefisien determinasi (R kuadran ) adalah variabilitas variabel terikat yang dijelaskan oleh variabel bebas. Semakin tinggi variabel ini maka semakin baik garisnya. Nilainya antara 0 sd 1. Misal R kuadran = 0.944 94% artinya 94% variabilitas biaya bisa dijelaskan .

• Regresi berganda digunakan apabila variabel yang dipakai lebih dari satu. Misal : Y = b0 + (b1 x Z1) + (b2 x Z2) + …………

bo : biaya tetap, bi: biaya variabel 1, b2: biaya variabel 2, Z1 : variabel bebas 1, Z2 : variabel bebas 2

26