new_bab 3 (zulia catur prihatin)

BAB III

DATA PELAKSANAAN SMK3 PROYEK BOX TUNNEL CIJAGO DEPOK

Dalam penyusunan tugas akhir ini dilakukan pengambilan data dengan dua cara yaitu

data primer adalah data yang diambil sendiri dari lapangan. Data primer adalah mengenai

kondisi lokasi pekerjaan, dan jenis-jenis pekerjaan yang berhubungan dengan K3 pada proyek

konstruksi. Sedangakan data sekunder adalah data yang diperoleh dari kontraktor.

Data Primer: Data primer berupa lokasi pekerjaan dan jenis-jenis pekerjaan

3.1 Data Umum Proyek

Data umum proyek dibagi menjadi dua, yaitu garis besar proyek dan data lokasi proyek.

3.1.1 Garis Besar Proyek

a. Nama Proyek : Pekerjaan Pembangunan Box Tunnel Cijago

Depok

b. Lokasi Proyek : Propinsi Jawa Barat

c. Pemilik Proyek : PT. Translingkar Kita Jaya

d. Sumber Dana : PT. Translingkar Kita Jaya

e. Masa Pelaksanaan : 210 Hari Kalender

f. Masa Pemeliharaan : 365 Hari Kalender

g. No Kontrak : 1559.2/DU – EXT/VI - 12

h. Tanggal Kontrak : 12 Juni 2012

i. SPMK : 1569/DU – EXT/VII – 12

26

3.1.2 Data Lokasi Proyek

Proyek pembangunan Box Tunnel Cijago Depok terletak di Jl. Raya Bogor

Gambar 3.0 Peta Lokasi Proyek Pembangunan Box Tunnel Cijago Depok

Sumber : Dari Proyek Box Tunnel Cijago Depok 2013

27

3.2 Data Sekunder

Data sekunder berupa uraian pekerjaan, data tentang tenaga kerja dan data-data lainnya

yang didapat langsung dari kontraktor.

Data sekunder yankni diperoleh dengan cara mengumpulkan informasi dari pihak PT.

Waskita Karya ( Persero ). Yang menjadi data sekunder yaitu sebagai berikut :

- Data uraian pekerjaan

- Metode yang digunakan

- Data tentang tenaga kerja

- Data kebijakan SMK3

- Data perencanaan

- Data pelaksanaan

3.3 Data Identifikasi Pekerjaan

Identifikasi pekerjaan : 11

- Umum

(Pemeliharaan dan Perlindungan Lalu Lintas, Laboratorium, mobilisasi

serta pekerjaan penangann aliran air yang sudah ada).

- Pekerjaan Pembersihan Tempat Kerja

- Pekerjaan Pembongkaran

- Pekerjaan Tanah

- Pekerjaan Galian Struktur

- Pekerjaan Drainase

- Pekerjaan Subgrade

- Pekerjaan Lapis Pondasi Agregat

- Pekerjaan Perkerasan

Meliputi : pekerjaan perkerasan beton t= 27cm dan perkerasan aspal.

- Pekerjaan Struktur Beton

28

- Pekerjaan Lain-Lain

Meliputi : guardrail type A + end section guardrail, chainlink fence, rambu

pengaturan dan peringatan type A-1 dan A-2, marka jalan type 1 dan type 2,

kerb beton type A.

3.4 Metode yang digunakan pada data sekunder

Metode yang digunakan pada data sekunder adalah metode studi lapangan

3.5 Data Tentang Tenaga Kerja

Jumlah Tenaga : 109 Orang

Adapun tenaga kerja diatas sebagai berikut :

- Pekerja kayu : 34 orang

- Pekerja besi : 28 orang

- Pekerja galian tanah : 20 orang

- Pekerja batu : 27 orang

29

3.6 Data Kebijakan SMK3

3.6.1 Kebijakan P.T Waskita Karya (Persero)

Gambar 3.1 Kebijakan PT.WASKITA KARYA (persero)

30

3.7 Data Perencanaan

Perencanaan disini dimaksudkan bahwa program K3LMP yang ada pada Proyek

Box Tunnel Cijago Depok ini direncanakan sesuai dengan kondisi pekerjaan dan

lingkungan yang ada disekitar proyek. Perencanaan meliputi :

3.7.1 Struktur Organisasi K3LMP

Struktur organisasi ini disusun untuk melakukan pengawasan terutama kegiatan

di lapangan, menjaga dan mempertahankan site instalasi yang sudah disepakati serta

menggerakan setiap elemen yang ada dalam proyek untuk mengutamakan keselamatan

dan kesehatan kerja. Berikut struktur organisasi yang ada di proyek Box Tunnel Cijago

Depok :

Tabel 3.0 Struktur Organisasi K3LMP

1. Bambang Suprayitno 1. Titin Ristina, SE 1. Tambunan 1. Abdul Rozak KH 1. Iwan2. Rizky Ramadhan 2. Rizky Ramadhan, SE 2. Zaenal 2. Sartono 2. Dani3. Mujiono 3. Dedy 3. Dinar Palagan 3. Mirza 3. Agung4. Ali 4. Kaleri 4. Budi 4. Wawan5. Burhan 5. Nano 5. Taufik 5. Ade

6. Umar 6. Dedi7. Yusuf

Cicillia Rosari, STKepala Proyek

ANGGOTAKASI/STAF LOGISTIK KASI/ STAF KSDM PELAKSANA & SURVEY STAF TEKNIK K3

PT. WASKITA KARYADepok, 1 November 2012

ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA

Rusman Ariyadi Rury Rustandi

KETUA UNIT K3LMPCicillia Rosari, ST

SEKRETARIS UNIT K3LMPDorry Jaya W., ST

PELAKSANA HARIAN K3LMP KOORDINATOR K3 LAP.

Persero

PT. WASKITA KARYAProyek Box Tunnel TLKJ

Gambar 3.2 Stuktur Organisasi ProyekK3LMP

31

Tabel 3.1 Tugas Struktur Organisasi K3LMP

No. JABATAN TUGAS

1 KETUA UNIT K3LMP Membentuk Unit K3LMP dilingkungan proyek ,

menetapkan program kerja dan melaksanakan semua

kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja

diproyek/dikantor.

Memberi penyuluhan K3LMP secara umum dan

penjelasan SHE Plan.

Memberikan briefing dan pelatihan K3LMP

diproyek/dikantor.

Menetapkan media komunikasi K3LMP

dilingkungan proyek.

Memimpin rapat K3LMP dilingkungan proyek.

Memantau perkembangan Manajemen K3LMP

dengan inspeksi mingguan dan bulanan.

Membuat rencana tindak darurat dilingkungan

proyek.

Menunjuk personil untuk penganganan kecelakaan,

insiden dan sakit akibat kerja.

Menetapkan petugas K3LMP untuk penganganan

ketidaksesuaian dilingkungan proyek dan mencari

akar permasalahan dengan team unit K3LMP untuk

melakukan perbaikan dan pencegahannya.

Melakukan supervisi dipekerjaan.

2 SEKETARIS UNIT

K3LMP

Menyelenggaraan administrasi K3LMP.

Mengidentifikasi kebutuhasn peraturan & undang-

undang K3LMP dilingkungan proyek.

Mengarsipkan tata persuratan K3LMP.

Mengidentifikasi kebutuhasn APD dan alat

penunjang tanggap darurat sesuai IBAP3R.

Mengadakan Rapat Rinjauan Manajemen K3LMP

sebulan sekali di lingkungan proyek.

Menyusun rencana tindak darurat di proyek.

32

Menjamin, dilaksanakaan dan dipeliharanya proses

yang dibutuhkan dari SMK3LMP di proyek.

Melakukan sosialisasi terhadap persyaratan-

persyaratan SMK3LMP kepada seluruh tingkat

organisasi proyek sehingga tercapainya kesadaran

dalam bekerja senantiasa mengutamakan

keselamatan dan kesehatan kerja.

Melaporkan kepada Ketua Unit K3LMP atas kinerja

SMK3LMP.

Menjamin terlaksananya peningkatan atas penerapan

K3LMP secara berkesinambungan di proyek.

Menjamin terlaksananya peningkatan atas penerpan

K3LM secara berkesinambungan di proyek.

3 ANGGOTA K3LMP Menyusun Safety Plan

HIRADC

Sasaran dan Program

Peraturan Undang-undang K3LMP

Subkontraktor-struktur, wewenang & tanggung

jawab

Daftar pekerjaan berbahaya

Daftar material berbahaya

Daftar peralatan khusus

Daftar tenaga kerja ahli

3.7.2 HIRADC, IEAL, Daftar Kriteria Keberterimaan Material / Produk

Tujuan HIRADC, IEASL, dan Daftar Kriteria Keberterimaan Material / Produk,

adalah untuk memastikan bahwa semua potensi bahaya dan dampak lingkungan

teridentifikasi, dinilai resikonya dan dilakukan pengendaliannya agar tidak

membahayakan para pekerja, pencemaran dan penurunan kualitas mutu dan lingkungan

sehingga proses produksi dapat berjalan lancar.

1. Identifikasi Bahaya, Aspek dan Dampak lingkungan

Memoerkirakan suatu akitifitas yang dilkukan terhadap suatu yang memiliki

potensi bahaya pencemaran yang dapat menyebabkan cedera, sakit atau

kerusakan konstruksi / properti maupun pencemaran lingkungan yang terkandung

33

dalam suatu obyek atau aktifitas.

2. Penilaian Resiko

Proses pembobotan yang dilakukan untuk mengklasifikasikan potensi – potensi

bahaya , dampak aspek lingkungan kedalam kategori tinggi, menengah atau

rendah dengan menggunakan parameter atau score.

3. Pengendalian Resiko

Suatu upaya untuk meminimalkan atau menghilangkan celaka atau sakit atau

kerusakan terhadap property perusahaan dan pencemaran lingkungan hidup dalam

suatu proses kegiatan

34

NO.AKTIVITAS/ KONDISI

PERALATANLOKASI FREKUENSI

PENANGGUNG JAWAB

PROSEDUR/ INSTRUKSI

KERJABUKTI KERJA

1.- Tindakan koreksi dan

pencegahan kecelakaan/ sakit/ aspek lingkungan

Area kantor dan lapangan

Per Kejadian Unit K3LM PW-K3LMP-07 PW-K3LM-07-01, PW-K3LM-07-02, PW-K3LM-07-03

- Incident rate Setiap bulan Unit K3LM PW-K3LMP-06Jumlah jam kerja

Jumlah kecelakakan kerja

- Evaluasi terhadap HIRADC


Per Kejadian Unit K3LM - Evaluasi HIRADC

- Lingkungan kerja 2 Bulan sekali Unit K3LM PW-K3LMP-06 Hasil pengukuran

Suhu (humidity)CahayaDebuKebisingan

- Sertifikasi dan ijin Alat Area kantor dan lapangan

Sesuai masa berlaku sertifikasi alat dan

jadwal

Loglat PW-Peralatan Sertifikasi dan ijin tersedia

- Dokumentasi, pengendalian dokumen & rekaman terkait


Per periode proyek Pengendali dokumen

PW-K3LMP-03 Daftar dokumen dan daftar rekaman

- Komunikasi dan konsultasi


Per Kejadian KSDM PW-K3LMP-04 Risalah rapat, register komunikasi dan konsultasi

- Pemeriksaan kesehatan pekerja


Awal masuk kerja, dan berkala

K3LM dan PK PW-SDM Hasil tes kesehatan, dokumentasi foto

- Kebersihan dan kerapihan (housekeeping)


Setiap hari Seluruh personil PW-K3LMP-06 Kondisi proyek dan kantor bersih dan rapi

2.- Kualitas udara ambien

SO2, NO2, CO, HC, TSP (debu), H2S, NH3,Pb, (PP RI No.41/1999)


6 Bulan sekali selama tahap

konstruksi

Unit K3LM PW-K3LMP-06 Hasil pengukuran, & foto pengukuran

- Intensitas kebisingan Unit K3LM< 85 dB (Kepmenkes 1405/MENKES/SK/XI/2002

- Kualitas udara emisi sumber tidak bergerak

Kendaraan & alat berat


konstruksi

Unit K3LM PW-K3LMP-06 Hasil pengukuran

Permen LH No. 05 Tahun 2006

- Kualitas udara emisi sumber bergerak

Genset dan Sumber tidak bergerak


konstruksi

Unit K3LM PW-K3LMP-06 Hasil pengukuran

Surat Keputusan Gub. Jawa Tengah No. 10 Tahun 2000

3. Mutu - Area lapangan Setiap bulan Quality control PW-K3LMP-02 ChecklistMelaksanakan pekerjaan sesuai dengan metode dan spesifikasi teknis

MATRIKS RENCANA PEMANTAUAN & PENGUKURAN KINERJA K3LMP

PARAMETER PANTAU/ UKUR

Keselamatan dan kesehatan kerja


Jumlah jam kerja bulanan, Incidence rate, Data kecelakaan akibat kerja, PW-K3LM-06-03,


Upaya pemantauan lingkungan



konstruksi

PW-K3LMP-06 & IK-PW-K3LMP-06-

19

Hasil pengukuran

Persero PT. WASKITA KARYAProyek Pembangunan Box Tunnel TLKJ

Form PW-K3LMP-06-01Rev. 02, 07 Okt. 2011

3.7.3 Pemantauan dan Pengukuran

Pemantauan dan pengukuran yang dilakukan oleh PT. Waskita Karya ( Persero )

adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2 Pemantauan dan Pengukuran

35

: Pembangunan Box Tunnel TLKJ

: 2012

: 0

MULAI SELESAI

1. 1. Membuat dan merevisi HIRADC Unit K3LMP

Juli - Dalam Pelaksanaan

2. Identifikasi dan evaluasi pemenuhan legislasi K3 yang sesuai dengan pelaksanaan kegiatan proyek

Unit K3LMP


3. Mendaftar/Ijin Kerja proyek ke Disnaker; Jamsostek; Dislantas; Kepolisian setempat

Unit K3LMP

Juli Agustus

4. Memberikan Safety Induction (Induksi K3LM) kepada semua karyawan, pekerja, tamu, & orang yang akan memasuki area proyek

Unit K3LMP


5. Menyediakan sarana ERP (Emergency Response & Preparedness): APAR, tangga darurat, sirine/alarm, klinik K3, tandu, P3K, rescue car, dll.

Unit K3LMP


6. Mengidentifikasi kebutuhan; memberikan dan mensosialisasikan cara penggunaan APD kepada seluruh pekerja proyek terkait dengan bahaya pekerjaan

Unit K3LMP


7. Membuat daftar material yang memerlukan penanganan khusus serta cara penyimpanan & penanganannya dilengkapi dengan MSDS (Material Safety Data Sheet) dan Safety Signs

Unit K3LMP


8. Pelaksanaan budaya 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin)

Semua Bagian


9. Melakukan Safety Morning Briefing sebelum pekerjaan dimulai

Unit K3LMP


10. Melakukan Inspeksi Harian K3L Unit K3LMP


11. Melengkapi dan meminta SILO (Surat Ijin Laik Operasi); dan SIO (Surat Ijin Operator) alat berat kepada Sub Kontraktor proyek

Unit K3LMP


12. Mengadakan & menyelenggarakan rapat K3LM Bulanan di kantor proyek

Semua Bagian


13. Memasang Plang "Wajib Baca Peraturan K3LM" - Spanduk - Safety Signs - Rambu-rambu Larangan dan Peringatan di area keseluruhan proyek berdasarkan Mapping Proyek yang disertai disertai informasi posisi kotak P3K, APAR, Muster Point, dan jalur evakuasi keadaan darurat

Unit K3LMP

Juli September

14. Melakukan Pengukuran Uji K3L Indoor dan Outdoor Proyek:

Unit K3LMP

Oktober

- Dalam Pelaksanaan

SASARAN DAN PROGRAM K3LM

PUSAT/ DIVISI/PROYEK

PERIODE

REVISI KE

NO. SASARAN K3LM PROGRAM K3LMPEN.

JAWAB

WAKTU PELAKSANAAN STATUS

PELAKSANAAN

Kesesuaian terhadap Keselamatan Kerja: ZERO FATAL ACCIDENT.

PerseroPT. WASKITA KARYA

Form Prod 33

Edisi : 1 Revisi : 0

3.7.4 Sasaran dan Program K3LM

Dalam malaksanakan program K3LM dalam proyek dibuatkan tujuan dan sasaran

program yang berkaitan denga rangkaian aktifitas Keselamatan dan Kesehatan Kerja

dan Lingkungan.

Tabel 3.3 Sasaran dan Program K3LM

36

2. 1. Menyediakan dan melengkapi meja dan kursi kerja ergonomis dalam cubicle untuk kantor proyek dan lapangan

Unit K3LMP

Juli September

2. Menyediakan ruang kerja kantor proyek dan lapangan yang nyaman

Unit K3LMP

Juli September

3. Menyediakan air minum yang higienis untuk pekerja proyek

Logistik Juli Oktober

4. Melakukan pemeriksaan kesehatan awal bagi seluruh pekerja proyek melalui kerjasama dengan Dokter Umum dari Puskesmas setempat/Klinik terdekat/RS terdekat

Unit K3LMP


5. Menyediakan toilet (urinoir) yang bersih dan memadai di kantor proyek dan lapangan

Logistik Juli Oktober

6. Menyediakan tempat istirahat yang bersih dan memadai, yang dilengkapi dengan sirkulasi udara (kipas angin & jendela) di area lapangan

Logistik Juli September

7. Menyediakan perlengkapan P3K dan obat-obatan golongan Biru & Hijau di kantor proyek dan area lapangan yang mudah dijangkau oleh pekerja

Unit K3LMP

Juli September

3. 1. Membuat IAL (Identifikasi Aspek Lingkungan) dan merevisi kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan pekerjaan proyek dengan mengacu pada dokumen AMDAL/RKL-RPL/UKL-UPL dari Owner

Unit K3LMP


2. Identifikasi dan evaluasi pemenuhan legislasi Lingkungan yang sesuai dengan pelaksanaan kegiatan proyek

Unit K3LMP


3. Menyediakan dan melengkapi keterangan penggunaan akan tempat sampah Organik, Anorganik, dan B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) yang ditempatkan di kantor proyek dan lapangan

Unit K3LMP


4. Menyediakan sarana penanggulangan ceceran dan tumpahan solar di tanah: drum yang berisi pasir bersih; drum untuk limbah B3 dan kain majun

Unit K3LMP


5. Memasang label-label limbah B3 dilengkapi dengan MSDS pada drum-drum penyimpanan sementara limbah B3

Unit K3LMP


6. Melakukan Inspeksi Harian K3L Unit K3LMP


7. Merekrut dan mempekerjakan orang yang bertugas sebagai pembersih jalan umum yang kotor (berdebu) akibat keluar masuk kendaraan proyek dan area proyek akibat pelaksanaan pekerjaan (Housekeeper)

Unit K3LMP

Juli Agustus

Sakit yang timbul karena hubungan atau akibat kerja (Occupational Illness) terhadap Kesehatan Kerja maks.= 2 kejadian.

Kesesuaian terhadap bidang Lingkungan, target: Jumlah kasus pencemaran lingkungan berakibat kerusakan besar, maks.= 2 kejadian.

37

4. 1. Membuat, mensosialisasikan dan memasang pada papan informasi K3LM tentang Instruksi Kerja Spesifik sebelum pelaksanaan pekerjaan proyek

Unit K3LMP


2. Membuat Rencana K3LM Unit K3LMP


3. Identifikasi legislasi (peraturan) sesuai standar Mutu yang telah ditetapkan dalam spesifikasi teknis dari Owner

Unit K3LMP


4. Mengajukan dan meminta persetujuan Shop Drawing sebelum pelaksanaan pekerjaan proyek dimulai

Teknik Juli - Dalam Pelaksanaan

5. Mengajukan dan meminta persetujuan Request of Work (Ijin Pelaksanaan Pekerjaan) sebelum pelaksanaan pekerjaan proyek dimulai

Pelaksana Juli - Dalam Pelaksanaan

6. Mengajukan dan meminta permohonan Persetujuan Penggunaan Material

Teknik Juli - Dalam Pelaksanaan

7. Melakukan Penilaian dan Bonafiditas calon rekanan; supplier; mandor; dan sub kontraktor

Ad.kont. Juli - Dalam Pelaksanaan

5. Tidak ada kasus kehilangan atau kerusakan akibat sabotase

1. Pemasangan pagar pengaman di sekeliling area proyek

Unit K3LMP

Juli September

2. Melakukan pengaturan terhadap tamu, alur kendaraan, sistim parkir, kendaraan tamu, dll

Unit K3LMP


3. Melakukan patroli di sekitar area proyek Unit K3LMP


Depok, 1 November 2012Dibuat oleh,

( Cicillia Rosari, ST )Kepala Proyek

Kesesuaian terhadap bidang mutu, target : Jumlah kasus keluhan pelanggan, maks. = 2 Kejadian

38

Persero

PT. Waskita Karya

Proyek Box Tunnel TLKJ

KETUA UNIT K3LM • • Mengesahkan instruksi kerja khusus proyek Pernah mengikuti pelatihan :

• Melaksanakan site inspection secara periodik • Awareness MK3LM

• Accident Investigation• OHSAS 18001

• • Training / Simulasi ERP• ISO 14001

• Melakukan supervisi di pekerjaan • ISO 9001

• • Pernah mengikuti pelatihan :

• OHSAS 18001• First Aid

• • Training ERP• ISO 14001• ISO 9001• Ahli Muda K3 Konstruksi• Accident Investigation

• Fire Fighting

• • Office Safety• Awareness SMK3LM

• • B3

• Spill Response

• • AMDAL

ANGGOTA

• Menyusun Safety Plan • OHSAS 18001- HIRADC • Training / Simulasi ERP- Sasaran & Program • ISO 14001- Peraturan & Undang-undang K3LM • Electrical Safety- Subkontraktor - struktur, wewenang & tg. Jawab • ISO 9001- Daftar Pekerjaan Berbahaya- Daftar Material Berbahaya- Daftar Peralatan Khusus- Daftar Tenaga kerja ahli

• Mengadakan Pelatihan K3LM- Pelatihan awal- Pelatihan pekerja baru- Pelatihan periodik : evakuasi- Kompetensi- Matriks Pelatihan- Gap Analysys

• Menyelenggarakan Konsultasi & Komunikasi- Induksi K3LM- Konsultasi & Komunikasi- Rapat K3LM - dengan Mandor & Subkont- RTM K3LM- Papan Pengumuman / Wajib Baca

• Mengadakan Rapat K3LM- Harian - catatan (Safety Morning)- Mingguan - Bulanan

• Dokumentasi, Pengendalian Dok. & Rekaman- Penyimpanan- Identifikai- Registrasi Dokumen- Distribusi Dokumen

• Menyelenggarakan Alat Pelindung Diri (APD)- Daftar APD- Distribusi- Evaluasi APD, apabila rusak / kurang dilakukan pengadaan- Kontrol Pemakaian

• Evaluasi terhadap Rekanan(pembelian, subkont, sewa alat, dll)

• Ijin & Instruksi Kerja Pekerjaan Beresiko Tinggi

• Melakukan Inspeksi K3LM : pagi, siang & sore

• Mengadakan pemantauan & pengukurankinerja K3 secara periodik

• Melakukan kalibrasi alat ukur & tes

• Melakukan audit internal K3LM

• Melakukan perbaikan & pencegahan terhadapkecelakaan, sakit, insiden & ketidak sesuaian

KOMPETENSI

TANGGUNG JAWAB, WEWENANG, DAN KOMPETENSI ORGANISASI K3LM

Melaporkan kepada Ketua UnitK3LM atas kinerja SMK3LM.

Menjamin terlaksananya peningkatanatas penerapan K3LM secaraberkesinambungan di proyek

Menjamin terlaksananya peningkatanatas penerapan K3LM secaraberkesinambungan di proyek

Menetapkan program kerja danmelaksanakan semua kegiatankeselamatan dan kesehatan kerja diproyek/kantor

Memberikan briefing dan pelatihanK3LM di proyek/kantor

SEKRETARIS UNIT K3LM

Menjamin, dilaksanakan dandipeliharanya proses yang dibutuhkandari SMK3LM di proyek.

Mewakili Ketua Unit K3LM dalam berhubungan dengan pihak ekstern khususnya yang berkaitan dengan SMK3LM.

Melaksanakan sosialisasi terhadappersyaratan-persyaratan SMK3LMkepada seluruh tingkat dalamorganisasi proyek sehinggatercapainya kesadaran dalam bekerjasenantiasa mengutamakankeselamatan dan kesehatan kerja.

TANGGUNG JAWAB WEWENANG

3.7.5 Organisasi K3 di Proyek Box Tunnel Cijago Depok

Tabel 3.4 Organisasi K3 Proyek Box Tunnel Cijago Depok

Gambar 3.3 Organisasi K3 di Proyek Box Tunnel Cijago Depok

39

Untuk struktur organisasi Ketua Unit K3LMP dan tugasnya terdapat pada

( lampiran 5 ). Sedangkan organisasi Tim Tanggap Darurat dan tugasnya pada bisa

dilihat ( dilampiran 6 ) dalam organisasi Tim Tanggap Darurat dibagi lagi menjadi

beberapa koordinator yakni koordinator kebakaran,koordinator komunikasi,

koordinator P3K, koordinator banjir dan tenggelam, koordinator penyelamat,

koordinator gempabumi dan tsunami, koordinator evakuasi,dan koordinator

penyelamat.

3.8 Data Pelaksanaan

Sebagai media perencana mengenai instruksi Kerja K3L sekaligus untuk merencanakan

tindakan pencegahan kecelakaan kerja yang mungkin terjadi, maka dilakukan hal-hal

berikut :

3.8.1 Pelatihan / Training K3 untuk Proyek

Proyek akan mengadakan pelatihan kepada pekerja sesuai dengan tingkat resiko

di unit kerja masing-masing yang bertujuan memastikan karyawan / pekerja kompeten

untuk melaksanakan pekerjaan nya dapat dilakukan dengan sehat dan aman.

Pelatihan / training K3 di proyek Box Tunnel Cijago Depok ini sebagai berikut :

Tabel 3.5 Kegiatan Simulasi

No. Kegiatan Waktu Pelaksanaan

1.

2.

3.

Simulasi Kebakaran

Simulasi Pemadaman Api

Simulasi Kecelakaan lalu lintas

2x ( Selama proyek berlangsung )



3.8.2 Komunikasi dan Pelaporan

Komunikasi yang dikembangkan tim K3 proyek Box Tunnel Ciajgo Depok

meliputi komunikasi internal yang menyangkut hubungan antara karyawan, dengan

dilakukan dengan cara-cara berikut misalnya , pada tabel berikut :

40

Tabel 3.6 Komunikasi dan Pelaporan

41

Penanggung Jawab Ruang Lingkup

( Pengirim ) ( Penerima )1. Visi, Misi & Budaya Perusahaan, Kebijakan

WaskitaPoster, pamflet Kapro Selama proyek

berlangsungPegawai, pekerja, subkon, tamu Internal

2. Sasaran Proyek Rapat koordinasi Kapro Setiap minggu Seluruh staf proyek Internal3. Standarisasi Surat resmi, Rakon, RTM, pertemuan langsung Kanit Kerja, Knit Bisnis Tahunan, bulanan, sesuai

kebutuhanDivisi, Cabang, Mitra Kerja Internal

4. KPI Korporat & KPI Unit Usaha RTM, Rapat Koordinasi Direksi, Kanit kerja, Kanit Bisnis, Kacab Sesuai kebutuhan Divisi, Proyek Internal

5. Keputusan/ kebijakan Manajemen, Instruksi

Surat Keputusan, Nota Dinas, Surat Edaran Direksi Kanit Kerja, Kanit Bisnis, Kacab Sesuai kebutuhan Divisi, Proyek Internal

6. Learning (Improvement, inovasi) RTM, pertemuan langsung, Kawil, Kacab, Kapro Sesuai kebutuhan Pusat, Divisi, Cabang, Proyek Internal7. Result (laporan hasil usaha, laporan

evaluasi, product performance)RUPS, Raker, Rakon, Laporan Tahunan, Pameran, Company profile

Direksi, Kanit kerja, Kanit Bisnis, Kapro Tahunan, sesuai kebutuhan

Divisi, Cabang, Proyek Internal

8. Bencana Alam (Emergency Disaster) Poster, Rambu-rambu, pengeras suara, telepon Ketua Tim tanggap darurat Proyek Sesuai kebutuhan Seluruh pihak yang berada dalam area proyek

Internal & Eksternal

9. Peraturan-peraturan perusahaan Rapat Koordinasi, pamflet & papan pengumuman Kawil, Kapro Selama proyek berlangsung

Kapro, pegawai, pekerja, subkon, tamu

Internal

10. Keluhan/ penghargaan pelanggan Koordinasi, Pertemuan Langsung, Telephone Kanit Bisnis, Kacab, Kapro Sesuai kebutuhan Proyek Internal

11. Dokumen kontrak, perubahan dokumen kontrak

Surat Dinas Kanit Bisnis, Kacab, Kapro Sesuai kebutuhan Cabang, Proyek Internal

12. UKL/ UPL Dokumen UKL/ UPL Kapro Awal Pelaksanaan Proyek Bapedal Eksternal

13. Kinerja K3 Laporan Kinerja K3LM Kapro Per Bulan Divisi Internal14. Kecelakaan kerja (fatal) Laporan kecelakaan kerja, surat, telepon Kapro Per kejadian Depnaker, Jamsostek, Wilayah Eksternal15. Partial Hand Over/ Final Hand Over Berita acara serah terima pekerjaan Kawil, Kacab, Kapro Per kejadian Pengguna jasa Eksternal

MT-PW-K3LMP-04-01Rev.02, Okt. 2011

MATRIK KOMUNIKASI

No. Item Komunikasi Media FrekuensiInternal / Eksternal

PERSERO

PT. WASKITA KARYAProyek Pembangunan Box Tunnel TLKJ

3.8.3 Kecelakaan, Insiden dan Ketidaksesuaian

Berikut adalah prosedur pelaporan dan penyidikan insiden, kecelakaan, penyakit

akibat kerja disusun dangan flow chart sebagai berikut :

1. Flow Chart Penanganan Kecelakaan – Meninggal

42

Persero

PT. Waskita Karya

Melanjutkan pekerjaan

Oleh orang yang melihat (Saksi)

Ya

Tidak

Lampiran 07-01

Rev.01, 22 Sept. 2010

Dilaporkan ke pengawas

Meninggal

Lapor ke polisi & keluarga, wilayah, divisi, pusat, Depnaker

Beri bantuan P3K

Perlu Perawatan intensif

Berdasarkan permintaan

keluarga korbanPengobatan di tempat kerja

Divisum atau outopsi

Bawa mayat ke rumah korban

Catatan visum atau autopsi

Penguburan

Penyelesaian administrasi

Klaim ke Asuransi

Ya Tidak

Oleh orang yang sudah dilatih atau paramedis

Ya Tidak

Oleh personil paramedis

Oleh: Unit K3LMP

Oleh: Unit K3LMP didampingi Asisten Keuangan

Oleh: Unit K3LMP

KECELAKAAN

Catatan medis

Oleh: Unit K3LMP

Kirim dan Rawat di RS

Oleh:Unit K3LMP

Kirim ke RSOleh: Unit K3LMP

PEKERJAAN DILAKUKAN

Istirahat di rumah sampai sembuh

Bisa melanjutkan pekerjaan?

MASUKKAN KE PUSAT DATA (P2K3&LM)OHS PERFORMANCE RECORDS

PENANGANAN KECELAKAAN

FLOW CHART KECELAKAAN KERJA RINGAN

Proyek Pembangunan Box Tunnel TLKJ

Terjadi Kecelakaan Kerja Ringan

Laporkan kepada Tim K3 Unit Proyek/Petugas satpam

Penanganan (P3K/Perlu dibawa ke

Rumah Sakit)

Penanganan di rumah sakit

Dilakukan pengobatan P3K

Catatan Laporan Kecelakaan

Gambar 3.3 Flow Chart Penanganan Kecelakaan – Meninggal

2. Flow Chart Penganan Kecelakaan Ringan

43

Gambar 3.4 Flow Chart Penanganan Kecelakaan Ringan

3.8.4 Sistem Dokumentasi

Cara penyimpanan dokumentasi pada proyek Box Tunnel Cijago Depok dengan

cara menyediakan tempat yang aman untuk penyimpanan bukti kerja antara lain lemari,

filling cabinet, rak, computer dsb. Serta menempatkan bukti kerja sesuai dengan

identitasnya antara lain Ordner, map, file box, dokumen elektronik, sehingga mudah

ditemukan bagi yang membutuhkannya. Macam dokumentasi K3L di proyek misalnya :

Tabel 3.7Macam-macam dokumentasi

No. Dokumentasi

1.

2.

3.

Foto-foto Kegiatan K3L

Arsip

Instruksi Kerja

Data dokumentasi :

1. Foto – foto kegiatan K3L :

PERIODE: BULAN NOVEMBER 2012

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM K3LMPDOKUMENTASI FOTO

Rambu-rambu K3 Rambu-rambu K3 Rambu-rambu K3

tentang peringatan tentang

penggunaan APD

Rambu-rambu K3 Team K3 memasang

44

tentang utamakan rambu-rambu lalu lintas

Rambu-rambu Tim K3 sedang Tim K3 membuat

membersihkan jalan pembatas jalan

Team K3 sedang Team K3 sedang Tanda panah

membersihkan jalan membuat jalan warga menunjukan area

Proyek

Team ADHIMIX precast Team K3 sedang Memasuki area

Sedang membuat uji slump sedang melakukan proyek wajib

pembersihan pada memakai APD

area proyek

45

Kotak P3K Rambu-rambu K3 Rambu-rambu K3

tentang peringatan tentang tata tertib

bahwa ada pekerjaan dan peraturan

K3LM

Rambu-rambu jalan Papan nama proyek Pekerjaan

pengecoran lantai

kerja

46

Team K3 sedang Team K3 sedang Tempat sampah

membersihkan ban mengukur cuaca non organik di

mobil Adhimix Precast area proyek

Tempat sampah organik di area proyek

Gambar 3.5 foto kegiatan K3L

47

Tgl. Investigasi: 24 September 2012

No. Laporan : Tempat insiden : ProyekPerusahaan : Kondisi cuaca :Wilayah : Pengawas lapangan :

- Berhubungan dg pekerjaan Ya v Tidak

- Tgl/Bln/Thn 24 9 2012

- Waktu (jam-menit) 16 0 WIB

Manusia : Ya v Tidak Potensi

Harta benda : Ya Tidak Potensi

Lingkungan : Ya Tidak Potensi

Proses : Ya Tidak Potensi

Nama : Sasdi Keneng Jadwal kerja : Masuk v Libur

Jenis kelamin : Laki-Laki Evakuasi : Ya v Tidak

Tempat, tgl lahir : Bogor, 10 Oktober 1965

Kebangsaan : Indonesia

Perusahaan : - Keparahan : Meninggal Besar

Jabatan : Tukang Kayu Sedang Kecil v

Lama bekerja : 1 Thn 6 Bln

Kepala Kaki Tangan

Mata Tungkai Lengan

Telinga Jari kaki Hand/wrist

Leher Dada Jari tangan

Pundak Perut Pernapasan

Lainnya : Pelipis

II. INFORMASI KEJADIAN

III. INFORMASI KERUSAKAN

3A.1. MANUSIA

Nama tenaga medis :

3A.2. BAGIAN YANG CIDERA

LAPORAN INVESTIGASI KECELAKAAN/INSIDEN KERJA

I. INFORMASI TEMPAT KERJA

1PT. Waskita Karya CerahIV Tambunan

Persero

PT. WASKITA KARYAForm. PW-K3LM-07-02

Rev.01, 22 Sept. 2010

2. Arsip

48

Peralatan : Kondisi :Bisa dipakai Hilang

Pabrik pembuat : Bisa diperbaiki

No asset : Perkiraan biaya kerusakan Rupiah

: Keparahan : Fatal Besar

Sedang Kecil

Lokasi kerusakan :Jenis kerusakan :Kondisi : Rusak sementara

Rusak permanen

Perkiraan biaya perbaikan : Rupiah

Keparahan : Fatal Besar

Sedang Kecil

Waktu yang hilang : hari 1 Jam Menit

Perkiraan kerugian : Rupiah

Keparahan : Fatal Besar

Sedang Kecil

IV. SKETSA / GAMBAR ( Bagian yang rusak, luka, benda atau denah tempat kejadian)

Komponen yang rusak

3C. KERUSAKAN LINGKUNGAN

3D. KEHILANGAN PROSES

Gambar 1. Denah Tempat Kejadian

3B. KERUSAKAN HARTA BENDA

49

Catatan: Bisa dilengkapi dengan photo

Penggalian Perawatan Forklift Lainnya:Pengecatan Pengelasan Ducting

Penanganan manual Menggerinda Piling

Menyetir Crane Pengecoran

Jatuh (dari ketinggian/level yg sama) TenggelamLedakan KebisinganKebakaran BanjirTertabrak/menabrak Terkena sengatan listrikMenghirup/menelan/menyerap zat berbahaya vTerkena suhu ekstrim (panas/dingin)

Waktu24/09/2012

VII. KRONOLOGI SINGKAT

Deskripsi Kejadian

Pertukangan

VI. ASAL (NATURE) BAHAYA

Lainnya Tergores

Pekerja/korban tersebut sedang memaku sebuah kayu untuk pembuatan Pos/Saung. Material dari Pembuatan Pos/saung tersebut berupa kayu kelapa yang tergolong sulit untuk ditancapkan paku. Pada saat akan memaku kayu tersebut posisi paku belum tertancap sempurna di kayu, namun pekerja langsung memalu paku tersebut sehingga terpental mengenai daerah pelipis pekerja tersebut.

V. KECELAKAAN BERHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN/KEGIATAN

50

Tindakan di bawah standar Kondisi di bawah standarMengoperasikan tanpa wewenang Pelindung/pagar tidak memadaiGagal untuk mengingatkan APD tidak memadaiGagal untuk mengamankan Peralatan rusakMengoperasikan pada kecepatan lebih Gerakan terbatas Mematikan/menghilangkan alat safety Sistem peringatan tidak memadaiMenggunakan alat yang rusak Bahaya ledakan dan apiMenggunakan alat dengan tidak benar Kerapian & keteraturan tidak memadaiMenggunakan APD dengan tidak benar Permukaan licinMemuat dengan tidak benar Kondisi lingkungan kerja membahayakanMengangkat dengan tidak benar Paparan kebisinganMenempatkan dengan tidak benar Paparan radiasiMengerjakan dengan posisi yg tidak benar v Temperatur ekstrim

Memperbaiki alat pada saat alat bekerja Paparan tekanan ekstrimBercanda saat bekerja Pencahayaan tidak memadai atau berlebihanDi bawah pengaruh obat dan atau alkohol Ventilasi tidak memadaiLainnya Lainnya

v

Faktor Manusia Faktor PekerjaanKemampuan fisik tidak memadai Pengawasan tidak memadai vKemampuan psikologi tidak memadai Design tidak memadaiKurang pengetahuan Pembelian tidak memadaiKurang ketrampilan Perkakas, material & peralatan tidak memadaiMengalami tekanan fisik Perawatan tidak memadaiMengalami tekanan mental Standar kerja tidak memadaiMotivasi kurang Pemakaian yang berlebihanTujuan yang saling berbenturan Penyalahgunaan wewenangFaktor lainnya sasaran yang saling berbenturan kepentingan

v

Penyebab Dasar

Kecerobohan Lainnya

VIII. ANALISA PENYEBAB KECELAKAAN-INSIDENPenyebab Langsung

Bahan Material

51

Program tidak memadai

Standar program tidak memadai

Kesesuaian dengan standar tidak memadai v

(Urutan dari peyebab langsung, kemudian penyebab dasar dan terakhir penyebab program kontrol manajemen)

1. a.

b.

2. a.

b.

3.

Tindakan perbaikan dan pencegahan yang sudah dilakukan:1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Rekomendasi tindakan yang harus dilakukan untuk mencegah kejadian terulang(Urutannya adalah dari program kontrol manajemen, kemudian penyebab dasar & terakhir penyebab langsung)

(Masukkan ke CAR register dan ke program manajemen bila membutuhkan waktu & biaya yang besar untuk selalu dimonitor)

1. a.

b.

2. a.

b.

3.

Kesesuaian dengan standar tidak memadai

IX. TINDAKAN PERBAIKAN DAN PENCEGAHAN

Tindakan pencegahan dengan meningkatkan pengawasan terhadap kegiatan pertukangan

Program Kontrol Manajemen

VIII. KESIMPULAN

Mengerjakan dengan posisi tidak benar

Bahan material

Kecerobohan

Pengawasan tidak memadai

52

Nama Perusahaan Jabatan Tanda Tangan1.

2.

3.

Diinvestigasi dan dilaporkan oleh:1. (Ketua Tim Investigasi)

2. (Kepala Lapangan) Depok, 1 Oktober 2012Ditinjau & Disetujui oleh:

3. (Pelaksana K3LM)

Ketua Unit K3LM Proyek

XI. PENGESAHAN

Dorry Jaya W., ST

Tambunan

Rury Rustandi

X. SAKSI

Wartoyo - Mandor

Nara sumber : Sesuai Nota Dinas No. 02/WK/ND/2004

I > Keseragaman bentuk, type, warna maupun ukurannya. > IK ini digunakan untuk semua type proyek

II1. Seng bjls 302. Cat minyak merk glotex warna putih

3.4.5.6.

III Alat1. Mesin cat semprot 3. Selotip2. Alat bantu tukang

IK PAGAR

Dilaksanakan di Semua Unit Bisnis/Kerja PT.Waskita Karya

Tujuan

Material

Cat minyak merk glotex warna orange code 490

Cat minyak merk glotex camp.biru code 443 (9 bag) + hitam (1 bag)Kayu kasau uk.5/7Papan list uk.2/10

3

2

1

Gambar 3.6 Laporan Investigasi Kecelakaan / Insiden Kerja

3. Instruksi Kerja

53

IV

Untuk tiang pagar dan kepalanya menggunakan

papan 2/20 dan 2/10, dipasang setiap jarak 350 cm serta di cat

warna biru.

Gali dan cor pondasi pagar

dengan uk.25x25x50

cm setiap jarak 350 cm serta

pasang rangka lengkap dengan

penyangga, skor dan patok penahan sesuai

ukuran dan

Untuk pengecetan strip warna biru code 443 (9 bagian) + hitam (1 bagian) juga seperti langkah ke 5, warna orange code 490 harus ditutup dengan selotip agar tidak terjadi ceceran cat.

Semua seng bjls 30 dicat dengan warna putih dan sebelum pengecatan strip warna orange code 490 warna biru dan putihnya yang

bersinggungan dengan warna orange harus ditutup dengan selotip agar

Setting out lokasi pemasangan pagarUrutan Pelaksanaan Pekerjaan

4

3

2

5

1

Gambar 3.7 Instruksi Kerja Pembuatan Pagar

54

3.8.5 Pengendalian Dokumen

Berikut ini daftar dokumen yang digunakan di proyek Box Tunnel Cijago Depok,

urutan prioritas serta rencana pengendalian dokumen dan rekaman

Tabel 3.8 Urutan Prioritas

No. Urutan Prioritas Dokumen Proyek

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Surat Perjanjian Pemborong

Surat Perintah Mulai Kerja

Dokumen Kontrak

Rencana Anggaran Biaya

SK P2K3 tentang koordinat K3

Surat Penugasan Kepala Proyek

Surat Instruksi

Surat Keputusan Pembentukan Tim Proyek

55

Tabel 3.9 Lokasi Penempatan Pengendalian Dokumen dan Rekaman

Form PW-K3LMP-03-04

Rev.02, 07 Okt. 2011

PUSAT :

WILAYAH/DIVISI : IV

PENANGGUNG LOKASIJAWAB PENYIMPANAN

1 PW-K3LM-01-02 Identifikasi Aspek Dampak Lingkungan Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

2 Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

3 PW-K3LM-02-01 Evaluasi kesesuaian legislasi (K3 & Lingkungan)

Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

4 PW-K3LM-03-02 Daftar dokumen eksternal K3LM Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

5 PW-K3LM-03-03 Tanda terima dokumen K3LM Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

6 PW-K3LM-03-04 Daftar rekaman K3LM Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

7 PW-K3LM-03-05 Berita acara pemusnahan dokumen K3LM


8 MT-PW-K3LM-04-01 Matriks komunikasi Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

9 PW-K3LM-04-02 Register komunikasi, partisipasi, & konsultasi


10 PW-K3LM-04 Surat masuk & surat keluar KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

11 PW-K3LM-05-01 Identifikasi sumber limbah KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

12 PW-K3LM-06-01 Matriks rencana pemantauan & pengukuran kinerja

Sekretaris K3LM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

13 PW-K3LM-06-02 Pemantauan & pengukuran tujuan sasaran & program K3LM



15 - Catatan kinerja K3 bulanan (beserta data pendukungnya)


16 - evaluasi penerapan legislasi

17 - laporan pengukuran K3L

18 - evaluasi penanganan tumpahan

19 - evaluasi jumlah cacat pekerjaan

20 - evaluasi jumlah status tindak lanjut K3L

21 PW-K3LM-07-01 Laporan awal insiden & ketidaksesuaian Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

22 PW-K3LM-07-02 Laporan investigasi kecelakaan/ insiden kerja


23 PW-K3LM-08-01 Program tahunan audit Kawil Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek


25 Internal memo KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

26 Sekretaris K3LM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

27 Prod-49 Serah terima limbah B3 (Internal) KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek


29 Prod-33 Sasaran & program K3LM Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

30 Prod-35 Rencana detail sasaran & program K3LM Kapro Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

31 PW-SDM Daftar kebutuhan pelatihan KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

32 PW-SDM Usulan pelatihan KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

33 KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

34 Prod-51 Risalah rapat koordinasi KSDM Pengendali Dokumen Selama Pelaksanaan Proyek

Laporan MR Proyek

Hasil program pendidikan dan pelatihan

PROYEK : Box Tunnel TLKJ

Evaluasi Identifikasi Aspek Dampak Lingkungan

Hasil pengukuran faktor-faktor fisika

Laporan Bulanan K3LM Divisi IV

Hasil audit internal proyek

Risalah diskusi K3LM

DAFTAR REKAMAN

NONOMOR / NAMA REKAMAN

LAMAKETERANGAN

PENYIMPANAN

PerseroP.T. WASKITA KARYA

Dibuat oleh,

( Cicillia Rosari, ST )

Kepala Proyek

56

3.8.6 Kampanye SMK3 melalui Rambu-rambu K3

Rambu-rambu K3 yang terpasang pada umumnya sudah lengkap, adapun

contoh beberapa rambu-rambu yang terdapat dipapan proyek dan dilokasi

proyek sebagai berikut :

Tabel 3.10 Papan Rambu-rambu K3L

RAMBU-RAMBU K3LWAJIB BACA :

1. Tamu wajib lapor

2. Pakailah tanda pengenal

3. Selama berada di proyek, patuhilah

peraturan K3L

4. Buanglah sampah pada tempatnya

5. Dilarang merokok di area proyek

( kecuali diarea merokok )

6. Hubungi petugas, bila anda melihat

kondisi bahaya

7. Berkonsentrasi dalam bahaya

8. Terapkan K3L sebagai gaya hidup

Tabel 3.11 Peraturan Rambu-rambu K3L

No. Rambu Lokasi

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Awas benda jatuh

Dilarang merokok

Awas bahaya listrik

Dilarang masuk selain yang berkepentingan

Awas kepala

Gunakan APD

Gunakan helm

Gunakan sepatu

Di lokasi proyek

Di tempat penyimpanan bahan bakar dan direksi keet

Pada panel-panel listrik

Direksi keet

Pada scaffolding

Depan pintu masuk lokasi proyek



57

Tabel 3.12 Peraturan K3L Proyek Box Tunnel Cijago Depok

Peraturan K3L

Proyek Box Tunnel Cijago Depok

1. Dilarang merokok, makan dan minum di area kerja, merokok hanya diperbolehkan di

tempat-tmpat yang diperkenankan

2. Gunakan APD (Alat Pelindung Diri) seperti helm, safety shoes, safety belt, dll, tergantung

dari jenis pekerjaan yang dilakukan

3. Patuhi semua rambu-rambu yang ada

4. Apabila ada keadaan darurat segera laporkan ke office, atau laporkan kepada petugas K3

yang bertugas

5. Jaga selalu kebersihan di area proyek

KOORDINATOR K3L PROYEK

DORRY J.W.

3.8.7 Pengendalian Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Pengendalian awal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kecelakaan dengan

cara meningkatkan pengertian dan pemahaman secara luas terhadap resiko, potensi dan

bahaya yang mungkin terjadi dari suatu pekerjaan. Untuk itu pengendalian di lokasi proyek

dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :

Disediakan Alat Pelindung Diri ( APD ), peralatan P3K, sarana dan prasarana

sebagai berikut :

58

Tabel 3.13 Alat Pelindung Diri ( APD )

No

.

APD Jumlah yang

dibutuhkan

Jumlah yang

Tersedia

Kondisi

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Helm

Sepatu Sefety

Sepatu Boot

Rompi Reflektor

Sarung Tangan

Kacamata Las

Masker

100

100

100 (pekerja)

100 (tamu)

100

25

10

100

150

100

100 (pekerja)

100 (tamu)

125

50

10

100

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

baik

Tabel 3.14 Sarana dan Prasarana

No. Sarana / Prasarana Kondisi

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Lampu lalu lintas

Apar

Kendaraan Proyek

Alat Las

Kotak P3K

Mobil Operasi

Sirrine

Police Line

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

Baik

59

new_bab 3 (zulia catur prihatin)

Documents