muhammad ihsan - revisi

19
DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA TANGERANG RESUME DANA PROYEK MODAL (CAPITAL PROJECT FUND) DAN PRAKTEKNYA DI INDONESIA Disusun oleh: Muhammad Ihsan NPM: 08360015302 Mahasiswa Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Akuntansi Pemerintahan

Upload: muhammad-ihsan-muhyen

Post on 26-Jun-2015

312 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Muhammad Ihsan - Revisi

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN

SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA

TANGERANG

RESUME DANA PROYEK MODAL (CAPITAL PROJECT FUND) DAN

PRAKTEKNYA DI INDONESIA

Disusun oleh:

Muhammad Ihsan

NPM: 08360015302

Mahasiswa Program Diploma III Keuangan

Spesialisasi Akuntansi Pemerintahan

Untuk memenuhi tugas Bidang Studi Akuntansi Pemerintahan

Tahun 2010

Page 2: Muhammad Ihsan - Revisi

Resume Dana Proyek Modal (Capital Project Fund)

A. DESKRIPSI DAN AKTIVITAS DANA

Dana Proyek Modal adalah Dana yang dibentuk guna mencatat dan

mempertanggungjawabkan sumber keuangan (financial resources) yang Akan digunakan

untuk membangun atau memperoleh aktiva tetap (fasilitas modal) yang dilakukan oleh

pemerintah umum. Namun, tidak semua aktiva tetap yang diperoleh dibiayai dengan

Dana Proyek Modal. Aktiva tetap yang rutin—seperti bis jemputan sekolah dan peralatan

fotokopi—tidak dimasukkan ke dalam Dana Proyek Modal. Berikut syarat-syarat

perolehan suatu aktiva dapat dipertanggungjawabkan dalam Dana Proyek Modal:

Major

Suatu aktiva tetap yang diperoleh termasuk kategori fasilitas modal besar dan

penting bagi unit pemerintahan yang memperolehnya.

Project

Project berarti aktiva tetap yang diperoleh merupakan suatu proyek bagi unit

pemerintah yang memperolehnya.

Aktivitas Dana Proyek Modal biasanya dikendalikan melalui anggaran modal,

bond indenture, dan grant agreement. Dalam anggaran modal ditentukan fasilitas modal

apa saja yang akan diperoleh dan sumber keuangan yang digunakan. Bond indenture

merupakan perjanjian pengeluaran obligasi yang meliputi tujuan pengeluaran obligasi,

nilai nominal, tingkat bunga, jangka waktu, termin pembayaran, dan sumber keuangan

Page 3: Muhammad Ihsan - Revisi

yang digunakan kelak untuk melunasi utang. Sedangkan grant agreement merupakan

perjanjian pemberian bantuan dari suatu unit pemerintah kepada unit lain.

Sumber Keuangan

Sumber keuangan Dana Proyek Modal pada umumnya berasal dari penjualan

obligasi umum, bantuan dari unit pemerintah lain, transfer operasi dari dana lain dan

pendapatan investasi. Namun, tidak semua hasil dari emisi obligasi

dipertanggungjawabkan dalam Dana Proyek Modal. Governmental Accounting Standar

Board (GASB) menyatakan bahwa:

Hasil omisi obligasi dan utang jangka panjang lain yang digunakan untuk

memperoleh aktiva tetap pemerintahan umum dipertanggungjawabkan dalam

Dana Proyek Modal.

Hasil omisi obligasi dan utang jangka panjang lain yang digunakan untuk

melunasi utang jangka panjang umum dipertanggungjawabkan dalam Dana

Pelunasan Utang.

Hasil omisi obligasi dan utang jangka panjang lain yang digunakan dalam

kelompok dana kepemilikan dan sejenisnya dipertanggungjawabkan dalam dana

tersebut.

Aktivitas Investasi

Pendapatan dari Investasi dapat dianggarkan atau tidak dianggarkan. Apabila

pendapatan tersebut digunakan dalam Dana Proyek Modal, maka pendapatan tersebut

diperlakukan sebagai pendapatan dana.

Page 4: Muhammad Ihsan - Revisi

Jumlah dan Siklus Kehidupan Dana

Siklus kehidupan suatu Dana Proyek Modal tergantung dari umur proyek yang

dilaksanakan. Setelah proyek selesai, dana ditutup. Pada saat penutupan, semua akun

sumber keuangan, pendapatan, dan sumber keuangan lain dikredit. Sedangkan, belanja

ditutup ke akun saldo dana. Apabila masih ada sisa maka ditransfer atau diberhentikan

sesuai aturan yang berlaku.

B. AKUNTANSI DANA PROYEK MODAL

Basis akuntansi yang digunakan adalah akrual modifikasian, yaitu mengakui

pendapatan pada saat tersedia dan terukur, serta mengakui belanja pada saat barang atau

jasa diterima atau pada saat utang timbul. Dengan berdasar pada pengukuran sumber

yang tersedia dan akrual modifikasian, konsekuensinya adalah aktiva tetap dan utang

jangka panjang tidak dilaporkan dalam laporan keuangan. Dana Proyek Modal hanya

mempertanggungjawabkan pengumpulan sumber keuangan untuk memperoleh aktiva

tetap. Sedangkan, aktiva tetap yang sudah diperoleh dicatat dalam Kelompok Akun

Aktiva Tetap Umum dan utang jangka panjang dicatat dalam Kelompok Akun Utang

Jangka Panjang Umum.

Seluruh belanja yang dikeluarkan hingga aktiva siap digunakan dimasukkan

sebagai kos proyek. Overhead yang berasal dari pemerintah umum merupakan kos

proyek jika bersifat reimbursement.

Page 5: Muhammad Ihsan - Revisi

Jurnal Anggaran

Taksiran Pendapatan xxx

Saldo dana tidak dicadangkan xxx

Apropriasi xxx

Jika terdapat Encumbrance dari tahun lalu maka akan dibuat jurnal:

Encumbrance xxx

Saldo dana tidak dicadangkan xxx

Journal Operasi

Pada saat menandatangani kontrak:

Encumbrance xxx

Cadangan encumbrance xxx

Pembelian material:

Encumbrance xxx

Cadangan encumbrance xxx

Cadangan encumbrance xxx

Encumbrance xxx

Page 6: Muhammad Ihsan - Revisi

Belanja—material xxx

Utang voucher xxx

Utang voucher xxx

Kas xxx

Pada saat menerima tagihan dari kontraktor dan mencatat persentase sisaan dibuat jurnal:

Utang kontrak konstruksi xxx

Utang voucher xxx

Persentase sisaan atas kontrak konstruksi xxx

Utang voucher xxx

Kas xxx

Untuk mencatat tagihan terakhir dan sekaligus dibayar:

Cadangan Encumbrance xxx

Encumbrance xxx

Belanja—kos konstruksi xxx

Utang kontrak konstruksi xxx

Page 7: Muhammad Ihsan - Revisi

Utang kontrak konstruksi xxx

Utang voucher xxx

Persentase sisaan kontrak konstruksi xxx

Utang voucher xxx

Kas xxx

Sebelum penyerahan aktiva, maka harus dilakukan pengujian terhadap kualitas dan

syarat-syarat aktiva. Pada saat aktiva disetujui, maka akan dibayarkan persentase sisaan:

Persentase sisaan kontrak konstruksi xxx

Utang voucher xxx

Utang voucher xxx

Kas xxx

Jurnal Penutup

Pendapatan—Investasi xxx

Taksiran pendapatan xxx

Saldo dana tidak dicadangkan xxx

Page 8: Muhammad Ihsan - Revisi

Apropriasi xxx

Belanja—kos konstruksi xxx

Saldo dana tidak dicadangkan xxx

Ekuitas residual (sisa dana) dapat ditransfer ke dana lain (dalam hal ini Dana Pelunasan

Utang):

Pelunasan utang xxx

Kas xxx

Saldo dana tidak dicadangkan xxx

Transfer saldo ekuitas residual—Dana pelunasan utang xxx

Selanjutnya Dana pelunasan utang akan membuat jurnal:

Kas xxx

Transfer saldo ekuitas residual—Dana proyek modal xxx

Page 9: Muhammad Ihsan - Revisi

Praktek Dana Proyek Modal di Indonesia

Page 10: Muhammad Ihsan - Revisi
Page 11: Muhammad Ihsan - Revisi
Page 12: Muhammad Ihsan - Revisi

Sebagai contoh lain yang dapat penulis tambahkan adalah sebagai berikut:

Perhitungan realisasi:

Contoh:

Realisasi keuangan proyek analisa pembangunan keberadaan pusat-pusat

perdagangan (Mall):

Besarnya anggaran tahun 2002: Rp200.000.000

Realisasi sampai dengan bulan lalu:

Bulan Januari sampai dengan bulan Juni: 67.130.000

Bulan Juli: 2.810.000

Jumlah realisasi: Rp69.940.000

Jumlahrealisasibesar Anggaran

x 100% = 69.940 .000

200.000.000 x 100% = 35%

Anggaran yang terpakai sampai dengan bulan Juli 2002 proyek analisa

pembangunan dan keberadaan pusat perdagangan (mall) adalah sebesar Rp69.940.000.

Sisa anggaran tahun 2002 sampai dengan bulan Juli sebesar 130.060.000 dipergunakan

untuk kelanjutan proyek yang ditangani unit terkait pada bulan yang akan datang atau

sampai proyek selesai. Laporan realisasi keuangan dibuat setiap bulan.

Page 13: Muhammad Ihsan - Revisi

Daftar Isi

Freeman, Robert J., Craig D. Shoulders, dan Edward S. Lynn. 1998. Governmental &

Nonprofit Accounting. Third edition. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.

Siregar, Baldric, dan Bonni Siregar. 1996. Akuntansi Pemerintahan Dengan Sistem Dana.

Edisi ke-2. Yogyakarta: Penerbit STIE YKPN.

Unikom Scholar Repository. http://repository.unikom.ac.id/ (diakses pada 7 Agustus

2010)