mr edisi 230

12
Edisi 230 Tahun XI, 8 - 18 Februari 2011 Harga Rp. 3.500,- (Luar Jawa + Ongkos Kirim) e-mail : [email protected] Contact Person : 0812 9936 977 SURAT KABAR UMUM Press Release Hal. 4 Hal. 5 Hal. 9 Gerakan Kewirausahaan Nasional Dimulai Pembawa Suara Pembangunan Bangsa website : www.mediarakyatonline.com aca Juga B Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh, enggan menanggapi ucapan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Pramono (Hal 8) intas aerah D L Urus JAMKESDA Cukup Ajukan SPM Johan Budi Mendiknas Tidak Berwenang Tarik Buku SBY Kejar Target Di Akhir Masa Jabatan? baca hal 11 baca hal 11 baca hal 11 Komisi III DPR menegaskan penolakan kehadiran dua pimpinan Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra (Hal 2) baca hal 11 Hartono Tanoesoedibjo Penolakan Terhadap Bibit-Chandra Sikap Moral DPR baca hal 11 baca hal 11 baca hal 11 Marzuki Alie Patrialis Akbar Seorang jaksa sedang bertanya kepada terdakwa, seorang istri yang melakukan pemukulan pada suami. Jaksa: "Apakah yang dikatakan suami kepada Anda pagi itu?" Terdakwa: "Dia mengatakan, 'Sekarang sudah jam berapa, Diana?'" Jaksa: "Lalu mengapa Anda menjadi marah dan memukul suami Anda hanya karena pertanyaan seperti itu?" Terdakwa: "Karena nama saya adalah Susan." Dipukul Karena Salah Tanya Bersama Ilyas Beramal Menyongsong Hari Depan Pasangan Ilyas Beramal saat kampaye terbuka Natuna,(MR) Senin 1 Pebruari 2011, ribuan massa pendukung Ilyas beramal mulai memadati lapangan Srisirindit. Pendukung panatik bagi pasangan Ilyas Beramal, mereka segaja datang dari segala penjuru, untuk menyaksikan seperti apa visi misi dan orang kedua pasangan idolanya itu. Semakin ramai pula masyarakat berkumpul di lapangan bola Srisirindit. Terlebih lagi bendera Ilyas beramal turut menghiasi lapangan. Di kiri kanan panggung, terpampang dua baleho milik kandidat. Sebelum Jakarta,(MR) Untuk terus menelusuri harta kekayaan Gayus Halomoan Tambunan yang berjumlah Rp28 miliar dan Rp74 miliar, pihak Kejaksaan Agung kabarnya akan meminta bantuan kepada Federal Bureau of Investigation (FBI). Hal tersebut dilakukan karena kejaksaan merasa kesulitan untuk menelusuri harta milik Gayus tersebut. Pernyataan tersebut diucapkan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Korupsi (Jampidsus) M Amari saat ditemui wartawan seusai melaksanakan salat Jumat di Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (4/2). Sebelumnya, pihak Kejaksaan Agung sudah bekerja sama dengan Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri uang Gayus Jakarta,(MR) Indonesia sudah mendekati parameter negara gagal dengan menduduki posisi 61 dari 177 negara menurut fail state index. Hal ini di ungkapkan Sofyan Effendi, mantan rektor Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, dalam pertemuan tokoh lintas agama dengan forum rektor dan beberapa LSM lainnya di Jakarta, Jumat (4/2). Menurutnya, posisi Indonesia sebagai negara gagal lebih rendah dari tahun lalu. Adapun ukuran yang digunakan adalah seberapa berat tekanan penduduk, kesenjangan kemiskinan, merosotnya pelayanan publik, delegitimasi negara, serta terpecah belahnya elite politik. " Ini indikator ketidakmampuan pemerintah dalam melakukan tugasnya. Jika tahun depan turun lagi, negara kita akan masuk dalam kategori Red (negara rapor Jakarta,(MR) Jaksa Agung Basrief Arief membantah pihaknya lamban menjalankan Inpres No 1/2011 terkait penuntasan mafia pajak dan mafia hukum Gayus Tambunan. Salah satu poin dalam instruksi tersebut adalah pencopotan atau mutasi terhadap pejabat yang terlibat kasus mafia pajak dan mafia hukum. Menurut Basrief, ia sudah mencopot 12 jaksa dan dikenakan hukuman disiplin. Namun, Basrief tidak memerinci nama-nama pejabat yang tersangkut mafia pajak dan mafia hukum itu. Ia menambahkan, Jakarta,(MR) Komisi VII DPR yang membidangi energi akan segera memanggil Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) perihal kesiapan program pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi akhir kwartal I 2011 yang begitu sunyi. Pemerintah didesak untuk segera menyelesaikan kajian menyeluruh sebagaimana diminta dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR RI pada Desember 2010. Hal itu dikemukakan dua anggota Komisi VII DPR RI, Romahurmuziy dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Satya W Yudha dari Fraksi Golkar. "DPR mendukung pemberlakuan pengendalian BBM bersubsidi sebagai bentuk koreksi terhadap pola subsidi tidak tepat sasaran selama ini. Namun, persiapan pemerintah, kalaupun ada, terlalu sunyi," ujar Romahurmuziy kepada Media Indonesia, Senin (31/1). " Saya melihat persiapan pemerintah sama dengan tipe rumah yang lagi trend sekarang: minimalis." Jakarta,(MR) Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah akan mempercepat dan memperluas pembangunan ekonomi nasional. " Rapat tadi tentang Persiapan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia," kata Hatta setelah rapat kabinet terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Jumat. Hatta mengaku telah memaparkan di hadapan presiden bahwa dalam waktu dekat akan ada rapat kerja dengan dunia usaha. Setelah itu juga akan ada rapat dengan BUMN pada 21 Februari 2011. "Dari situ nanti kita tahu komitmen BUMN dalam investasi infrastruktur berapa," katanya. Kemudian, pemerintah akan menggelar rapat dengan dunia usaha secara lebih luas pada 28-29 Februari 2011. Dia berharap, koordinasi dengan dunia usaha itu akan memunculkan visi ekonomi Indonesia, khususnya komitmen BUMN dalam pembangunan. Hatta menjelaskan, pemerintah akan lebih mengutamakan investasi BUMN. Setelah investor lokal Jakarta,(MR) Upaya meningkatkan kualitas pendidikan salah satunya dilakukan dengan pengadaan buku pengayaan atau nonteks pelajaran. Sebelum dapat dikoleksi oleh sekolah, buku-buku tersebut dinilai kelayakannya oleh tim yang dibentuk Pusat Kurikulum Kementerian Pendidikan Nasional (Puskur Kemdiknas), yang saat ini telah berganti nama menjadi Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemdiknas. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar Kemdiknas Suyanto menyampaikan, buku pengayaan dan referensi dapat meliputi buku sastra, pendidikan karakter, dan tokoh-tokoh. Buku itu, kata dia, ditentukan oleh pusat. "Bukan dalam arti judul-judulnya, tetapi Kementerian memberikan sejumlah daftar buku yang telah lolos diseleksi dan dinilai oleh tim di bawah Pusat Perbukuan," katanya saat memberikan keterangan pers di Gerai Informasi dan Media Kemdiknas, Selasa (25/1). Suyanto menyampaikan, dari buku-buku yang telah lolos seleksi tersebut, daerah dapat menentukan buku- buku untuk dikoleksi sekolah. Dia menjelaskan, pengadaan buku melalui mekanisme dana alokasi khusus (DAK) dilakukan secara lelang. "(Tahun) 2010 DAK diadakan dengan mekanisme lelang. Kita itu hanya menentukan juknisnya. Tentang judulnya Jakarta,(MR) Ketua Mahkamah Agung (MA) Harifin A Tumpa mengatakan pihaknya tidak menjawab pertanyaan Komisi III DPR RI atas status tersangka dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad dan Chandra Hamzah. " Mereka tanya status hukum Bibit-Chandra, tetapi saya tidak jawab," kata Ketua MA Harifin Andi Tumpa, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (2/2) Ketua MA ini mengungkapkan bahwa Komisi III ini mempertanyakan status tersangka kedua pimpinan KPK ini apakah hilang dengan sendirinya setelah "deponeering" (mengesampingkan perkara) " saat dijatuhkan Kejaksaan Agung atau masih melekat. " Masak persoalan politik mau dijawab MA," kata Harifin. Menurut dia, MA tetap berpendapat Jaksa Agung Bantah Lamban Jalankan Inpres Indonesia Dekati Status Negara "Gagal" Sofyan Effendi Kelayakan Buku Pengayaan Sekolah Ditentukan Tim Ahli MA Enggan Jawab Status Hukum Bibit Chandra Harifin Tumpa seperti dahulu, yakni saat "deponeering" dijatuhkan, maka dengan sendirinya putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap kehilangan kekuatan eksekutorialnya. Pemerintah Akan Percepat Pembangunan Ekonomi Hatta Rajasa Pemerintah Didesak Percepat Kajian Pembatasan BBM baca hal 11 Untuk Telusuri Harta Gayus Kejagung Minta Bantuan FBI

Upload: akangsia4065

Post on 29-Jun-2015

655 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: MR Edisi 230

Edisi 230 Tahun XI, 8 - 18 Februari 2011 Harga Rp. 3.500,- (Luar Jawa + Ongkos Kirim)

e-mail :

[email protected]

Contact Person :

0812 9936 977

SURAT KABAR UMUM Press Release

Hal. 4

Hal. 5

Hal. 9

Gerakan KewirausahaanNasional Dimulai

Pembawa Suara Pembangunan Bangsa

website :

www.mediarakyatonline.com

aca JugaB

Menteri PendidikanNasional

Muhammad Nuh,enggan menanggapiucapan Wakil Ketua

Dewan PerwakilanRakyat (DPR)

Pramono (Hal 8)

intas aerahDL

Urus JAMKESDACukup Ajukan SPM

Johan Budi

Mendiknas Tidak Berwenang

Tarik Buku SBY

Kejar TargetDi Akhir Masa Jabatan?

baca hal 11

baca hal 11

baca hal 11

Komisi III DPRmenegaskan

penolakan kehadirandua pimpinan Komisi

Pemberan-tasanKorupsi (KPK) BibitSamad Rianto dan

Chandra (Hal 2)

baca hal 11

Hartono Tanoesoedibjo

Penolakan Terhadap Bibit-Chandra

Sikap Moral DPR

baca hal 11

baca hal 11

baca hal 11

Marzuki Alie

Patrialis Akbar

Seorang jaksa sedang bertanya kepada terdakwa, seorangistri yang melakukan pemukulan pada suami.

Jaksa: "Apakah yang dikatakan suami kepada Anda pagiitu?"

Terdakwa: "Dia mengatakan, 'Sekarang sudah jam berapa,Diana?'"

Jaksa: "Lalu mengapa Anda menjadi marah dan memukulsuamiAnda hanya karena pertanyaan seperti itu?"

Terdakwa: "Karena nama saya adalah Susan."

Dipukul Karena Salah Tanya

Bersama Ilyas BeramalMenyongsong Hari Depan

Pasangan Ilyas Beramal saat kampaye terbuka

Natuna,(MR)Senin 1 Pebruari 2011, ribuan massa

pendukung Ilyas beramal mulai memadatilapangan Srisirindit. Pendukung panatik bagipasangan Ilyas Beramal, mereka segajadatang dari segala penjuru, untukmenyaksikan seperti apa visi misi dan orang

kedua pasangan idolanya itu. Semakinramai pula masyarakat berkumpul dilapangan bola Srisirindit.

Terlebih lagi bendera Ilyas beramalturut menghiasi lapangan. Di kiri kananpanggung, terpampang dua baleho milikkandidat. Sebelum

Jakarta,(MR)Untuk terus menelusuri harta kekayaan Gayus Halomoan Tambunan yang berjumlah

Rp28 miliar dan Rp74 miliar, pihak Kejaksaan Agung kabarnya akan meminta bantuankepada Federal Bureau of Investigation (FBI). Hal tersebut dilakukan karena kejaksaanmerasa kesulitan untuk menelusuri harta milik Gayus tersebut.

Pernyataan tersebut diucapkan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Korupsi(Jampidsus) M Amari saat ditemui wartawan seusai melaksanakan salat Jumat diKejaksaanAgung, Jakarta, Jumat (4/2).

Sebelumnya, pihak Kejaksaan Agung sudah bekerja sama dengan Pusat PelaporandanAnalisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri uang Gayus

Jakarta,(MR)Indones i a sudah

mendekati parameter negaragagal dengan mendudukiposisi 61 dari 177 negaramenurut fail state index. Halini di ungkapkan SofyanEffendi , mantan rektorUniversitas Gadjah Mada,Yogyakarta, dalam pertemuan

tokoh lintas agama dengan forum rektor dan beberapa LSMlainnya di Jakarta, Jumat (4/2).

Menurutnya, posisi Indonesia sebagai negara gagal lebihrendah dari tahun lalu. Adapun ukuran yang digunakan adalahseberapa berat tekanan penduduk, kesenjangan kemiskinan,merosotnya pelayanan publik, delegitimasi negara, sertaterpecah belahnya elite politik.

" Ini indikator ketidakmampuan pemerintah dalammelakukan tugasnya. Jika tahun depan turun lagi, negara kitaakan masuk dalam kategori Red (negara rapor

Jakarta,(MR)Jaksa Agung Basrief Arief membantah pihaknya lamban menjalankan

Inpres No 1/2011 terkait penuntasan mafia pajak dan mafia hukum GayusTambunan. Salah satu poin dalam instruksi tersebut adalah pencopotan ataumutasi terhadap pejabat yang terlibat kasus mafia pajak dan mafia hukum.

Menurut Basrief, ia sudah mencopot 12 jaksa dan dikenakan hukumandisiplin. Namun, Basrief tidak memerinci nama-nama pejabat yangtersangkut mafia pajak dan mafia hukum itu. Ia menambahkan,

Jakarta,(MR)Komisi VII DPR yang membidangi energi akan segera

memanggil Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral(ESDM) perihal kesiapan program pembatasan bahan bakarminyak (BBM) bersubsidi akhir kwartal I 2011 yang begitusunyi. Pemerintah didesak untuk segera menyelesaikan kajianmenyeluruh sebagaimana diminta dalam rapat kerja denganKomisi VII DPR RI pada Desember 2010.

Hal itu dikemukakan dua anggota Komisi VII DPR RI,Romahurmuziy dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan(PPP) dan Satya W Yudha dari Fraksi Golkar. "DPRmendukung pemberlakuan pengendalian BBM bersubsidisebagai bentuk koreksi terhadap pola subsidi tidak tepatsasaran selama ini. Namun, persiapan pemerintah, kalaupunada, terlalu sunyi," ujar Romahurmuziy kepada MediaIndonesia, Senin (31/1).

" Saya melihat persiapan pemerintah sama dengan tiperumah yang lagi trend sekarang: minimalis."

Jakarta,(MR)M e n t e r i K o o r d i n a t o r

Perekonomian, Hatta Rajasamengatakan, pemerintah akanmempercepat dan memperluasp e m b a n g u n a n e k o n o m inasional. " Rapat tadi tentangPersiapan percepatan danp e r l u a s a n p e m b a n g u n a nekonomi Indonesia," kata Hattasetelah rapat kabinet terbatas diKantor Kepresidenan, Jakarta,Jumat.

Hatta mengaku telah memaparkan di hadapan presidenbahwa dalam waktu dekat akan ada rapat kerja dengan duniausaha. Setelah itu juga akan ada rapat dengan BUMN pada 21Februari 2011. "Dari situ nanti kita tahu komitmen BUMNdalam investasi infrastruktur berapa," katanya.

Kemudian, pemerintah akan menggelar rapat dengandunia usaha secara lebih luas pada 28-29 Februari 2011. Diaberharap, koordinasi dengan dunia usaha itu akanmemunculkan visi ekonomi Indonesia, khususnya komitmenBUMN dalam pembangunan.

Hatta menjelaskan, pemerintah akan lebih mengutamakaninvestasi BUMN. Setelah investor lokal

Jakarta,(MR)Upaya meningkatkan kualitas pendidikan salah

satunya dilakukan dengan pengadaan buku pengayaanatau nonteks pelajaran. Sebelum dapat dikoleksi olehsekolah, buku-buku tersebut dinilai kelayakannya oleh timyang dibentuk Pusat Kurikulum Kementerian PendidikanNasional (Puskur Kemdiknas), yang saat ini telah bergantinama menjadi Pusat Kurikulum dan PerbukuanKemdiknas.

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar KemdiknasSuyanto menyampaikan, buku pengayaan dan referensidapat meliputi buku sastra, pendidikan karakter, dantokoh-tokoh. Buku itu, kata dia, ditentukan oleh pusat."Bukan dalam arti judul-judulnya, tetapi Kementerianmemberikan sejumlah daftar buku yang telah lolosdiseleksi dan dinilai oleh tim di bawah Pusat Perbukuan,"katanya saat memberikan keterangan pers di GeraiInformasi dan Media Kemdiknas, Selasa (25/1).

Suyanto menyampaikan, dari buku-buku yang telahlolos seleksi tersebut, daerah dapat menentukan buku-buku untuk dikoleksi sekolah. Dia menjelaskan,pengadaan buku melalui mekanisme dana alokasi khusus(DAK) dilakukan secara lelang. "(Tahun) 2010 DAKdiadakan dengan mekanisme lelang. Kita itu hanyamenentukan juknisnya. Tentang judulnya

Jakarta,(MR)Ketua Mahkamah Agung (MA) Harifin

A Tumpa mengatakan pihaknya tidakmenjawab pertanyaan Komisi III DPR RIatas status tersangka dua pimpinan KomisiPemberantasan Korupsi (KPK) BibitSamad dan Chandra Hamzah. " Merekatanya status hukum Bibit-Chandra, tetapisaya tidak jawab," kata Ketua MA HarifinAndi Tumpa, kepada wartawan di Jakarta,Rabu (2/2)

Ketua MA ini mengungkapkan bahwaKomisi III ini mempertanyakan statustersangka kedua pimpinan KPK ini apakahhilang dengan sendirinya setelah"deponeering" (mengesampingkanperkara) " saat dijatuhkan KejaksaanAgung atau masih melekat. " Masakpersoalan politik mau dijawab MA," kataHarifin.

Menurut dia, MA tetap berpendapat

Jaksa Agung BantahLamban Jalankan Inpres

Indonesia Dekati

Status Negara "Gagal"

Sofyan Effendi

Kelayakan BukuPengayaan SekolahDitentukan Tim Ahli

MA Enggan JawabStatus Hukum Bibit Chandra

Harifin Tumpa

seperti dahulu, yakni saat "deponeering" dijatuhkan,maka dengan sendirinya putusan pengadilan yangberkekuatan hukum tetap kehilangan kekuataneksekutorialnya.

PemerintahAkan PercepatPembangunan Ekonomi

Hatta Rajasa

Pemerintah Didesak

Percepat Kajian

Pembatasan BBM

baca hal 11

Untuk Telusuri Harta Gayus

Kejagung Minta Bantuan FBI

Page 2: MR Edisi 230

2 Berita Utama Edisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Yang tidak tercantum di BOX Redaksional bukan wartawan kami. Dalam melaksanakan tugas jurnalistik wartawan kami dilengkapi dengan Tanda Pengenaldan Surat Tugas Peliputan dari Redaksi yang masih berlaku. Dan saat bertugas wartawan kami selalu membawa Surat Kabar Media Rakyat Edisi terbaru.

Pemimpin Umum : Hisar MT Sagala, Penasehat : KH. DR. TG. Abd. Rahman Anwar SH. MA, Bambang Nugroho. ST, Aleh Heryanto.ST, Drs. Insanul Kamil, Syamsurizon. SH. MSi,Drs. Ir. H. Didin Sahidin, NJ. MSP, Ir.H.Agus Irianto MM, Drs. H. Ilyas Sabli, Konsultasi Hukum : Susanto. SH, Pemimpin Redaksi / Penanggung Jawab : Hisar MT Sagala, DewanRedaksi : Hisar MT Sagala, Drs.H. Asep Achmad Djaelani, MM, Iwan Saputra, SE, M.Si, Drs. H. Yono Kusyono, Redaktur : Irwan Hamid, Litbang : Herman Sugianto, Manager Iklan: Rudi Harris, Manager Distribusi : Herdi, Layout / Design : Ahmad Y, St, Fhoto Grafer : Hamin, Staf Redaksi : Jenri. S, Rusman, Rudi, Besti, Chandra.

PERWAKILAN/ BIRO :Jakarta Pusat : Ediatmo (Kepala), Nokipa, Jakarta Utara : Eka Lesmana (Kepala), Sarif, Yanto Sitanggang, Jakarta Timur : Sukron (Kepala), Wisnu, Jakarta Barat :Mohammad (Kepala), Nugraha, Tedy Sutisna, Jakarta Selatan : Hengki (Kepala), Yusandi, Sahrial Nova, Karawang : K. Komarudin, Warsian, Cece Wiriyadi, Bogor, Depok : Ali,Ruslan, Bekasi Kota : S. Wahyudi, Kab. Bekasi : A. Natawi Jaya, Marulloh, H. Andang Hamdani, Purwakarta : Sapan Supriatna, Biro Subang : Iman, Kota Bandung : DodiSulaeman (Kepala), Tuty Suhartati, Bandung Barat : Dayanto, Darfi, Kabupaten Bandung : Maman, Sumedang/ Majalengka : Edi Moelyana (kepala), Ani Suhartini, WawanSetiawan, Budi, Ratim, Ruhiyat, Agus Atang, Darmansyah, Indramayu : Abdullah (Kepala), Mukromin, Suhada, NC Jawir, Cirebon : Masduri, Kuningan : Dian, Biro Garut : UndangSuryana (Kepala), Ali Hasan, Usep Jaelani, Kab. dan Kota Sukabumi : Rustandi, Biro Cianjur : Ruslan AG, Jaenudin, Biro Kabupaten Tasik/ Kota Tasik : ZamzamHermansyah (Kepala), H. Ade Dimyati, Barkah Sudrajat, Iin Kartiwan, Widayanti, Yuyu Wahyudin, Dede R, Ciamis : Heri Herdiana (Kepala), Banjar : Ahmad Setia (Kepala),Tangerang : Halim Untar (Kepala), Herman, Lebak/ Pandeglang : Belfri (Kepala), Herianto, Serang : Sukendar (Kepala), Nani, Lampung : Kab. Tanggamus & Pringsewu:Dahlan (Kab. Biro), Jainuddin, Perwakilan Sumatera Selatan : Alex Effendi, (Kepala), Kota Palembang, Adiyanto, (Kepala), Kota Prabumulih / kab. Muara Enim : AlexEffendi (Kepala), Indra Apriansyah, Wendi Karno, H.M. Taher SN, Teti Pega, Amiruddin, Biro Batu Raja / OKU : Sahmi, (Kepala), Biro Oku Selatan : Swardi, (Kepala), Thomas Ivan,Ogan Ilir : Marleni (Kepala), Astute, Tulang Bawang : Sumarta (Kepala), Nani, Kota Metro : Tohir (Kepala), Maman Irawan, Pekanbaru : Paizal (Kepala), Nurdin, Padang :Marqian, Bengkulu : Aman Sipahutar, Biro Mukomuko : Hilman Daud, Bengkulu Utara : Syaiful Bahkri S, Jambi : Leman Burhan, Hendar, Dumai : Suparta (Kepala), Parjio,Tanjung Pinang : Winarto, Jerlin P, Rony Rudianto, Biro Batam : Ganda S.Prawira (Kepala), Agus Stanza AMd, Englis Simaremare, Biro Tanjung Balai Karimun : Jerlin P(Kepala), Kab. Lingga : Heri Susanto, Nurjaly, Hendrano, Kab. Bintan : Defran, Edi Ishak, Biro Natuna : Roy S. (Kepala), Kab. Anambas : S. Edwar. S, (Kepala), Rokan Hilir: M. Erickson. S.Pd (Kepala), Rasmali SH, Syahdan, Purwokerto : Hanapiah (Kepala), Kuswandi, Batang : Rika Ida (Kepala), Hapid, Kota Semarang: Irman Idrus (Kepala),Warsoma, Cilacap : Murtaqin, Pekalongan : Hetty (Kepala) Narwan, Purbalingga : Hermanda, Yogyakarta : Suratno, Klaten : Sutrisno, Tarmo, Jawa Timur : Deasy Epita A,Mojokerto : Edi Waluyo, Moh. Lutfi, Kupang : Moses Mone Kaka (Kepala), Klaudius Edy Burga, Kalimantan Barat : Ranto Leonardo, Kalimantan Selatan / Tengah : GatnerEka Tarung, SE (Kepala), Banjar Masin : Mulia, Banjar Baru : Asrian Talatika, Pulang Pisau : Yabi. K, Samarinda : Kipan Suerta, Delimah, Belu & TTu : Heribertus Kolo (Kepala),Lodowikus Umbu Lodongo, Robertus Seran, Agus TB. SH, Flores Timur : Ferdinandus (Kepala), K. Lewoema, Sorong : Dea (Kepala), Gonjali, Kota Medan : Frendi Tua (Kepala),Herwan, Siti, Tebing Tinggi : Hasni (Kepala), Herdan, Langkat : Ojak Sianturi (Kepala), Waskito, Deli Serdang : T. Manalu (Kepala), Belfri, Pematang Siantar : Heru (Kepala),Sintan, Simalungun : Togap Munthe (Kepala), Jentar Bangun, Tarutung : Juang N, Dairi : Karlen (Kepala), Benni Sitorus, Dadang Kusmandi, Padang Sidempuan : Chairun(Kepala), Hotman, Ali, Bali : Nyoman, Putu Artha.

Alamat RedaksiTata Usaha / Iklan / Sirkulasi :Jl. Manunggal VII Krajan Lamaran

RT. 04/09 Gg. Anggur II (Depan SMU 2 Lamaran)Kel. Palumbonsari - Karawang 41351

Telp. (0267) 8454238 Jawa BaratE-mail : [email protected]

PO. BOX 88 Karawang 41300Rekening : Bank BRI Cab.Karawang

No. Rek : 0116-01-022016-50-9a/n: Hisar MT Sagala

Kantor Perwakilan Utama :Jl. Bina Harapan No. 38-C,

Telp. (021) 79192764Kel. Duren Tiga Pancoran - Jakarta Selatan

Penerbit : Yayasan Media Rakyat IntermediaPercetakan : PT. Wahana Semesta Intermedia

Jakarta,(MR)Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan menuding bupati

sebagai penyebab sulitnya pemerintah menekan angka emisidi Indonesia. Zulkifli menilai hal itu terjadi karena para bupatimelakukan kesalahan dasar, yakni tidak mengerti definisiperubahan iklim.

"Di daerah itu banyak yang belum paham, termasuk parabupati. Sebagian besar dari mereka tidak paham apalagirakyatnya yang masih terbelakang di pelosok hutan, kataZulkifli di Jakarta, Kamis (3/2).

Ia memberi contoh ketika jajaran Kementrian Kehutananberkunjung ke Bangka Belitung. Di sana, banyak bupati tidakmengerti sambutan Presiden bahwa Indonesia menargetkanpenurunan emisi 26% pada 2020 dan 41% atas usahasendiri.

Yang mereka mengerti, imbuh Zulkifli, hanyalah hargakomoditi di daerah tersebut sedang melonjak seperti kakaodan sawit sehingga banyak areal hutan di konversi untuklahan. Hal itu menjadi berbahaya karena Menhut beranggapanbahwa bupati seharusnya menjadi pelindung dalampengawasan hutan di daerah sesuai perundang-undanganyang berlaku.

"Ini berakibat sosialisasi yang sering diupayakanKemenhut juga menemui kendala karena penyampaianinformasi sering tidak sampai ke pelosok, bahkan bantuanyang diberikan LSM asing pun tidak pernah sampai, ungkapZulkifli. >> Tedy Sutisna

Menhut :

Bupati Belum MengertiPerubahan Iklim

Jakarta,(MR)Komisi III DPR menegaskan

penolakan kehadiran duapimpinan Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) BibitSamad Rianto dan ChandraMartha Hamzah merupakanbentuk desakan DPR agarkriminalisasi dua pimpinan KPKtersebut diusut tuntas.

Hal ini disampaikan KetuaKomisi III dari fraksi Demokrat,Benny K Harman seusai rapatkonsultasi bersama MahkamahAgung, Rabu (2/2). "Jadi, ini(penolakan) merupakan sebuahsikap moral, bukan balasdendam. Bukan karena tidaksuka. Kita mau menegaskanbahwa itu adalah kezaliman.Kalau memang itu kezalimanaharus SKP3 (Surat KetetapanPenghentian Penuntutan Per-kara). Kalau deponeering ituseolah-olah tuduhan itu benar,karena deponeering itu tidakmeniadakan status tersang-kanya," ujar Benny.

Tuduhan yang dimaksudBenny adalah tuduhan menge-nai dugaan pemerasan yangdilakukan dua pimpinan KPKterhadap Anggodo Widjojo.

Penolakan Terhadap Bibit-Chandra

Sikap Moral DPR

"Ungkap kasus itu. Kenapakalian mau deponeering kalaukalian tidak salah?," serunya.

Benny membantah pihak-nya menolak kehadiran Bibitdan Chandra terkait penahanansejumlah anggota DPR KomisiIX yang tersangkut kasus suapDeputi Gubernur Senior BankIndonesia. "Bukan itu. Makanyadulu kita minta kasus ini di SP3kan karena penuh denganrekayasa. Kalau rekayasa kandibikin-bikin," imbuhnya.

Ditambahkan Benny, peno-lakan yang dilakukan DPR meru-pakan desakan agar kriminalis-asi kedua pimpinan KPK terse-but dibongkar. "Maksud peno-lakan komisi 3 itu akn supayarekayasa itu harus dibongkar.Bukan soal semata-mata itu(kasus TC). Makanya dulu sayaminta kejaksaan untuk mempro-ses orang-orang itu," imbuhnyatentang keinginannya agar Bibitdan Chandra diproses ke pe-ngadilan. >> Tedy Sutisna

Benny K Harman

Jakarta,(MR)Penasehat hukum Gayus

Halomoan Tambunan, HotmaSitompoel menegaskan bahwaketerangan dari kliennya padaKomisi Pemberantasan Korupsi(KPK) adalah yang paling benar." Saya juga tanya ke Gayuskenapa keterangannya ber-ubah-ubah. Ia menjawab karenaternyata apa yang dijanjikanDeny tidak benar, jadi semuayang disebutkan Gayus di KPKini lah yang benar," kata Hotmadi Jakarta, Rabu (2/2).

Ia mengatakan bahwasemua keterangan kliennya diKPK berbeda dengan ketera-ngan saat di pengadilan. Terma-suk informasi tentang tiga peru-sahaan dari Grup Bakrie."Semua keterangan di sini bedadengan keterangan di penga-

Hotma:

Keterangan Gayus di KPKYang Paling Benar

dilan. Yang tiga perusahaanGrup Bakrie itu tidak benar,semua dikatakan Gayus karenapermintaan Deny Indrayana,"ujar dia.

Benar atau tidaknya pernya-taan kliennya tersebut, menurutdia, akan bisa dibuktikandengan meminta keteranganpara saksi. "Kalau dia memangmenyebut Deny kan bisa di cek,termasuk kalau dia sebut tigaperusahaan Grup Bakrie jugabisa dicek ".

Saat ditanya keterkaitan 151perusahaan wajib pajak dengankliennya, Hotma kembalimenyangkal bahwa Gayus tidakada urusan dengan perusa-haan-perusahan tersebut. "Faktanya itu yang disampaikanGayus ".

Hotma tidak mau menje-

laskan lebih lanjut soal keter-kaitan 151 perusahaan wajibpajak yang disebutkan Gayusdalam persidangan. Semua akandiketahui kebenarannya apa-kah ada keterkaitan dengankliennya atau tidak karena ituperlu dilakukan pemeriksaan.

Saat ditanya apakah haltersebut juga disampaikanGayus kepada KPK, Hotmamengatakan hal tersebuttermasuk yang diceritakankliennya saat menjalani peme-riksaan di lembaga antikorupsitersebut.

Hotma juga tidak maumenjelaskan perihal uang yangdimiliki Gayus sebesar Rp28miliar dan Rp74 miliar. "Kalaumasalah uang kita dengarkansaja nanti di pengadilan". >>Ediatmo

Banjar,(MR)Pelaksanaan pembangunan gedung DPRD Kota Banjar saat

ini sudah hampir rampung, Walaupun penyelesaiannya barumencapai sekitar delapan puluh persen, nampak bangunannya mentereng dan terkesan megah. Bangunan yang satu initerlihat khas diantara deretan gedung pemerintah yang ada dilingkungan kota Banjar.

Menurut Bambang selaku PPTK wacananya di gelar acararapat paripurna momentum hari jadi kota banjar yang ke-8 21februari 2011 mendatang. “ Untuk itu kami akan segera kordinasidengan pihak yang terkait. sebab kami, sangat optimis denganpelaksanaan rapat paripurna hari jadi kota Banjar yang ke-8tanggal 21 februari 2011. yang di gelar, di gedung kantor yangbaru tersebut ”. jelas Bambang.

Lebih lanjut, Bambang berharap mudah-mudahan gedungtersebut ke depan segera selesai. Rencananya gedung DPRDyang baru akhir maret mendatang selesai dan bisa di oprasikan.Jelasnya. >> A-S

Gedung DPRDKota Banjar Segera

Dioperasikan

Nampak gedung kota banjar terletak di Jl Tentara Pelajar Kec.Pataruman Banjar.Rencananya akan di oprasikan Akhir maret 2011 kedepan. (dok 2-4)

Surabaya, (MR)Belum juga reda suhu

politik Surabaya, Bambang DHmengajukan pengunduran dirisebagai wakil walikota ke DPPPDIP. Dia beralasan, inginmemberikan kesempatankepada kader muda untukmemimpin Surabaya.

Pejabat PemerintahanKota Surabaya pun memilihhati-hati mengomentari niatBambang DH berhenti men-dampingi Walikota TriRismaharini itu. Seperti yang

diungkapkan Sekretaris Kota Surabaya Sukamto Hadi kepadawartawan usai menghadiri rapat pembahasan KUA/PPAS diDPRD Surabaya. “ Itu politis mas saya tidak mau komentar, ”kata Sukamto singkat, Jumat (4/2)

Hal senada juga diungkapkan, Asisten II Kota Surabaya,Mukhlas Udin. Dia menyatakan memilih ogah berpendapatterhadap kemelut politik yang sedang terjadi. “ Sementaratutup mulut dulu,” ujarnya dengan tersenyum sambil berjalanmeninggalkan wartawan.

Bahkan Kepala Dinas PU Bina Marga Surabaya SriMulyono tidak mengeluarkan sepatah kata apapun. Hanyamenggelengkan kepala saja. Demikian pula Kepala DinasKesehatan Esty Martiana Rahmi. “ No comment untuk itu,”tandasnya. >> Dea

Bambang DH Ingin MundurPejabat Pemkot Surabaya

Puasa Bicara

Bambang DH

Surabaya,(MR)Kamis (20/1), puluhan peserta Monitoring dan Evaluasi

(Monev) TB (Tuberculosis) yang diadakan oleh Kemenkes RImengunjungi RSUD Dr. Soetomo.

Kunjungan mereka tersebut untuk melihat pelayananMDR-TB yang diterapkan di RSUD Dr.Soetomo. Pasalnya,banyak dari daerah mereka belum menerapkan pelayanantersebut. MDR TB (Multidrug Resisten Tuberculosis) adalahvirus TB yang telah resisten terhadap berbagai jenis obat TBkarena mengalami mutasi.

Secara alami, virus TB memang akan mengalami mutasipertama namun yang dihindari adalah kejadian mutasinyayang kedua. Sebab mutasi kedua inilah yang menyebabkanvirus TB berubah menjadi resisten terhadap berbagai obatTB.Karena resisten, pasien MDR-Tb menjadi lebih sulitdisembuhkan.

Untuk mencegah dan menanganinya, sejak tahun laluKemenkes RI menunjuk RSUD Dr. Soetomo sebagai pilotproject MDR-TB. Meski menjadi pilot project, bukan berartipenanganan MDR-TB hanya diserahkan pada rumah sakitsaja. Untuk itu dibuatlah sistem, antara lain sistem jejaringdan sistem rujukan. “ Pemberantasan MDR-TB nggak bisapoli (rumah sakit) saja. Laboratorium, Unit PelayananKesehatan (UPK) satelit 1& 2, jejaring, dan rujukan harusada (untuk membantu),” ujar dr. Dini Hari, Koordinator PMDTSubdit TB.Semua pihak yang terkait dalam sistem, sepertidinas kesehatan (Dinkes) dan puskesmas, harus terlibatdalam penanganan MDR-TB.

Dalam kunjungan tersebut, para peserta Monev MDR-TBini meninjau ruang isolasi di Irna Paru Laki dan Wanita.Mereka juga meninjau Integrated Tuberculosis Center (ITC),bangunan baru yang difungsikan untuk berobat rawat jalanpasien TB. Usai kegiatan para peserta yang juga perwakilanDinkes dari 33 Provinsi di Indonesia ini rencananya akanmulai membuat sistem untuk proyek MDR-TB di masing-masing daerahnya. Bahkan Solo, Malang, dan SulawesiSelatan telah ditargetkan Kemenkes RI sebagai daerahpenerapan proyek MDR-TB selanjutnya. >>Dea

33 Dinkes Tinjau MDR - TBSejak tahun lalu Kemenkes RI menunjuk RSUD Dr.

Soetomo sebagai pilot project MDR-TB. Meski menjadipilot project, bukan berarti penanganan MDR-TB hanyadiserahkan pada rumah sakit saja. Untuk itu dibuatlah

sistem, antara lain sistem jejaring dan sistemrujukan. “ Pemberantasan MDR-TB nggak bisa poli(rumah sakit) saja. Laboratorium, Unit Pelayanan

Kesehatan (UPK) satelit 1& 2, jejaring, dan rujukanharus ada (untuk membantu),”

Jakarta,(MR)Anggota Komisi VIII dari

FPKS Jazuli Juwaini menga-takan, pemerintah harus lebihmengutamakan upaya menyela-matkan orang miskin ketimbangterpaku pada data tentangkemiskinan Badan Pusat Sta-tistik yang menyebutkan angkaorang miskin sudah menurun.

"Karena itu, tantangan buatBadan Pusat Statistik (BPS)selaku lembaga resmi penyediaangka statistik, agar serius dan

Utamakan Selamatkan Orang MiskinKetimbang Data Kemiskinan

akurat dalam menyajikan dataapa pun, terutama menyangkutkemiskinan," kata Juwaini, diJakarta, Kamis.

Dia mengatakan itu kepadawartawan menjawab berbagaikomentar dan sorotan publikyang mempersoalkan dataangka kemiskinan kita.

Sorotan publik itu sendiriantara lain muncul banyak pihakberpendapat, angka tidak meru-pakan solusi untuk mengung-kap kondisi riil warga yang

mayoritas kian terjepit kehidu-pannya.

Ini sangat harus diperha-tikan BPS, demikian JazuliJuwaini, karena data ini dilihatpublik, dengan selalu memban-dingkannya pada realitas dilapangan.

Apalagi, menurutnya,pekerjaan ini (mengoleksi danmengolah data.Red) bisadilakukan lembaga lain yangpenyajiannya terkadang lebihmudah dipahami publik. "Jadi,

kalo tidak akurat bisa jadi tam-paran buat BPS," tandasnya.

Namun, Jazuli Juwainiberulang menekankan, apapundata ini, terutama tentangkemiskinan, sangat pentingguna menyusun langkahkebijakan. "Tetapi yang pasti,sepenting-pentingnya datakemiskinan, yang lebih pentinglagi menyelamatkan orang-or-ang miskinnya," ujarnya.

Karena bagi yang miskin,

lanjut Jazuli Juwaini, berapapun naik turunnya data(kemiskinan), tetap saja 100persen miskin. >>Tedy Sutisna

Page 3: MR Edisi 230

3Berita UtamaEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Karawang,(MR)Setelah menjadi Bupati

karawang periode 2010-2015H.Ade Swara harus Antisipasikarena banyak yang Meman-paatkan situasi, mengatas-namakan tim sukses bahkanmerasa paling dekat dan tidaksedikit yang mengaku saudaraBupati, maka dituntut ketega-san seorang Bupati, bukanhanya membuat surat edarantapi harus memberikan sangsiketika memang hal ini terjadi, bilaperlu pidana, kalau mengatasnamakan bupati karena pence-maran nama baik.

Bupati berhak melaporkankalau terbukti ada pencemarannama baik tapi kalau adapembiaran dari Bupati terkesanmemang ada perintah di luardinas, sebenarnya denganadanya surat edaran itu hanyamembuktikan bahwa Bupatitidak terlibat tapi dibelakangdinas siapa tahu?, maka kamimensinyalir memang ini sudahterbentuk jaringan bahkan adabeberapa kelompok tertentutelah menyusun kabinet terha-dap Kepala UPD, dan kamimendengar dari beberapa peru-sahaan salah satunya dibidangniaga, saling berebut lahanparkiran, lahan proyek itu dila-kukan oleh orang yang menga-ku dekat dengan bupati danmerasa berjasa atas kemena-ngan Bupati saat ini, kata NacePermana,SE ketua LSM LodayaKarawang di kantornya Jl.Siliwangi depan kodim 0604Karawang.

Nace juga mengatakan,tindakan yang mesti dilakukanoleh Bupati karawang atas

Nace Permana,SEKetua LSM Lodaya karawang

Ketua LSM Lodaya :

Tindak Tegas Oknum yang“Mengatasnamakan Bupati”

tindakan tersebut kembali padaaturan yang berlaku, kalauterkesan hanya membiarkancuman membuat edaran itubukan suatu tindakan antisipasikarena toh “Korupsi”, punundang-undangnya sudahberlapis tapi masih banyak yangmelakukan. Jadi harapanmasyarakat kabupaten kara-wang jangan ada perbedaankarakter yang mencolok sangatjauh dari kepemimpinan yangsebelumnya dengan yang seka-rang, kalau yang sebelumnyakita akui dari sisi managementlebih baik magerial Dadang S,Muchtar karena ada ketegasanwalaupun masih banyak sisinegatip yang merugikanmasyarakat dengan berbagaisilang pendapat seperti; mobildinas Kepala Desa, anggarankeamanan yang dititipkan di satPol PP untuk muspida, ini kansebelumnya tidak pernah adajustru ini sekarang ada, RAPBDsiapa yang buat ? lantas siapayang menyetujui?, aspirasi DPRyang nilainya 2 milyar, ini jugaharus dikaji karena bermasalah,dulu yang nilainya 700 juta sajaitu timbul gratifikasi, nahsekarang 2 milyar ?.

Lanjut Nace, Kami inginbertanya kepada DPR mampupropesionl tidak penggunaananggaran aspirasi tetrsebut?Karena kami mensinyalir tidakjauh berbeda dengan parasenior dulu bahwa dana aspirasidigunakan semata mata untukmencari keuntungan komisiproyek, semestinya nilai 2 milyaruntuk kepentingan masyarakatto. Batasan pungsi DPR itupengusulan anggaran bukan

untuk melaksanakan penggu-naan anggaran karena itu tugaseksekutip, kalau penggunaananggaran sudah campur tangannah itu akan terpotong sudahsaja jangan ada bupati segala,tidak perlu ada kepala dinaskalau DPR ingin merangkulkeluar dari tugas pungsinya,pungsinya penganggaran,pungsi pengawasan, pungsilegislator, itu pungsi legislatippercaya sepenuhnya kepadaeksekutip, tinggal kalau adapenyimpangan legislatipberhak menindak sebagaipungsi kontrolnya, kalau DPRikut jadi pemain, kalau semuaikut main bola siapa yang akanmenjadi wasitnya, DPR sebagaiwasitnya pemerintah. JelasNace.

Lanjut Nace, Diharapkankepemimpinan H.Ade walau-pun tidak sama tapi mempunyaikarakter dalam upaya ketegasandalam tindakan dan kami menilaikarena karakter H.Ade kurangmempunyai ketegasan sehing-ga tidak menutup kemungkinanadanya unsur manfaat baik

yang dilakukan dari unsur timsukses maupun ujung-ujung-nya celah ini dimanfaatkan olehpara pejabat nakal. Sehinggatidak menutup kemungkinanpara birokrat yang selama inisudah terbiasa dengan korupsiakan merasa akan pesta besar.

Ada beberapa pola mestidirubah oleh pihak Bupati seka-rang yaitu: Penempatan birokratbaik dari lingkungan Dinasmaupun dilingkungan sekreta-riat pemda sendiri jangan sampaipenempatan pegawai sebagaiproyek balas jasa, pemenuhanjanji-janji kampanye sipatnyaselama pada waktu kampanyedijadikan sebuah alat ukur demisebuah kemenangan, nah iniharus dikaji oleh tim ahli manayang mesti progres mana yangmesti didahulukan jangan asaljanji langsung dipenuhi harusdiukur dengan budgeting ang-garan pemda Karawang, kalauhanya langsung memenuhinanti akan terjadi defisit yangrugi masyarakat karawang.Jelasnya.

Menurut Nice, Pemahamansosial politik kabupaten kara-

wang tidak menutup kemung-kinan banyak hal pekerjaanyang tertunda dan sengajaditunda oleh Dadang S,Muchar.Harus segera dikerjakan olehbupati sekarang, jadi kalaubahasa politisnya kami sampai-kan tidak sedikit mata anggaranyang sipatnya akan menjaditanggung jawab resiko seorangbupati yang baru walaupunsebenarnya RAPBD dibuatoleh bupati lama, ini yang dise-but jebakan atau ranjau-ranjauyang memungkinkan Bupatiketika salah menentukan kebi-jakan bisa terpeleset, ujungnyabukan hanya sangsi adminis-trasi ataupun kesalahan mana-gerial saja tapi bisa mengaki-batkan ke unsur pidana.

Maka bupati harus segeramungkin merekrut tenaga ahliyang setuia kepada bupatidibidang social politik, ekonomimaupun bidang birokrasisehingga tim ahli ini sesuaidengan perundang-undanganberhak diadakan disetiap daerahuntuk menantisipasi supayapembangunan terarah. tegasNace. >>Komarudin

Semarang,(MR)Pengamat transportasi Universitas Katolik (Unika)

Soegijapranata Semarang, Djoko Setijowarno, berpendapat,seharusnya pengelolaan parkir di Kota Semarang ditanganisatu instansi sehingga hasilnya bisa optimal. "Jangan ber-beda-beda instansi pengelolanya. Di Semarang ada tiga ins-tansi yang mengelola parkir sehingga hasilnya tidak mak-simal," kata Djoko Setijowarno, di Semarang, Kamis (3/2).

Djoko menyebutkan tiga instansi yang mengelola parkiryakni Dinas Pasar, Dinas Perhubungan Komunikasi danInformatika (Dishubukominfo), dan Dinas PengelolaanKeuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Pemerintah KotaSemarang.

Terkait dengan larangan memarkirkan kendaraan di JalanPahlawan, Djoko berpendapat, seharusnya juga diikutidengan penyediaan lahan parkir. Ia mengemukakan,halaman kantor pemerintah setempat di kawasan JalanPahlawan bisa menjadi lokasi parkir untuk masyarakat yangingin menghabiskan waktu menikmati area umum kawasanSimpanglima.

Pada kesempatan lain, Wali Kota Semarang, Soemarmo,mengatakan, seluruh jalan protokol di Kota Semarang akandibenahi secara bertahap sedangkan pemilik usaha disepanjang jalan protokol tersebut diwajibkan memiliki lahanparkir secara memadai. Jalan protokol yang menjadi salahsatu kawasan bisnis adalah Jalan Pandanaran Semarangyang terkenal sebagai pusat oleh-oleh Ibu Kota Jawa Tengahitu.

Ia mengatakan, penyediaan lahan parkir tersebutdiperlukan karena selama ini cukup banyak trotoar dan badanjalan difungsikan sebagai lahan parkir. Ia juga mengatakan,terkait dengan kemacetan lalu lintas di sejumlah titik di KotaSemarang seharusnya disikapi oleh Pemkot Semarang.

"Kalau Pemkot Semarang mau serius menatatransportasi Kota Semarang, seharusnya pemerintahmemiliki program membatasi kendaraaan bermotor pribadi,"katanya. Transportasi massal berupa bus dan kereta api yangsudah diterapkan di Kota Semarang, katanya, harusdikembangkan. >> Irman Idrus

Pengolahan Lahan ParkirSeharusnya Satu Instansi

Prabumulih, (MR)Penyakit flu burung melanda delapan kelurahan di

Kabupaten Prabumulih, Sumatra Selatan. Akibatnya, KepalaDinas Perkebunan Pertanian Kehutanan Peternakan danPerikanan (PPKPP) Prabumulih, RA Hanunah mem-berlakukan status siaga yang merupakan upaya preventifagar penyakit yang disebabkan virus H5N1 ini tidak menularke manusia. "Dalam kondisi begini, kami terus melakukansosialisasi ke masyarakat, terutama di daerah endemic,"ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga meminta masyarakat agar dalammemelihara peliharaannya mengkandangkan agar mudahdilakukan pemantauan, tidak seperti selama ini yang dilepasseenaknya. Bagaimanapun dengan dikandang dapatmengurangi risiko penularan.

"Tindakan yang dilakukan terhadap daerah endemi mulaidari pembersihan kandang hingga pemusnahan unggas,"ujarnya sembari menambahkan unggas berupa ayam, angsatermasuk anak ayam beserta telur yang diduga terserangsegera dimusnahkan.

Kelurahan yang terserang flu burung tersebut, antara lain,Kelurahan Prabumulih, Sukajadi, Wonosari, Cambai, TuguKecil, Gunung Ibul, dan terakhir Mangga Besar.

Di Palembang pasca matinya puluhan ayam di kawasanKemang Manis, Kecamatan Ilir Barat I Palembang, instansiterkait melakukan langkah persuasif seperti pembersihankandang unggas dalam radius 1 kilometer.

Sementara di Kota Palembang didapati sekitar 25 ekorayam mati dan dinyatakan positive terkena flu burung.Demikian dikatakan Kepala Dinas Pertanian perikanann danKehutanan Kota Palembang Sudirman Teguh, Selasa (1/2)."Kami telah lakukan langkah lebih lanjut dalam radius 1 kilo-meter di kawasan tersebut," kata Sudirman kala dikonfirmasivia telpon. Hal serupa juga dilakukan di beberapa tempatterutama sentra penjualan unggas di Palembang sepertikawasan Pasar Burung Palembang. Menurut Sudirman,pihaknya juga mengantisipasi langkah penyebaran flu burungdengan memperketat masuknya unggas ke Palembangdengan membentuk satuan tugas. >>Alex

Flu Burung SerangWarga Prabumulih

Jambi,(MR)Sekitar 30 orang warga Desa

Senyerang Kecamatan Senye-rang Kabupaten Tanjung Ja-bung Barat Provinsi Jambi, yangtergabung dalam PersatuanPetani Jambi (PPJ), belum lamaini mendatangi Gedung DewanPerwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Provinsi Jambi.

Kedatangan mereka untukmenuntut penyelesaian kasussengketa lahan yang diserobotperusahaan, dan tewasnyaseorang rekan mereka, karenatertembak oleh pihak kepo-lisian.

Kuasa Hukum petani Seye-rang Thawab Ali mengatakan,kasus ini sampai sekarangbelum ada perkembangannya.Padahal batas waktu yangdijanjikan penyelesaian padabulan Januari 2011.

Oleh sebab itu kamiberharap kepada Komisi IIDPRD Provinsi Jambi untuk

Massa Minta PenyelesaianSengketa Lahan dan Pengusutan

Tewasnya Warga Senyerangmendesak dan menanyakankepada instansi terkait per-kembangan penyelesaian lahanpetani Senyerang ujarnya.

Disamping itu mendesakuntuk pengusutan tewasnyaseorang petani senyerang yangbelum ada kejelasan dan masihmengendap di Polda Jambi.Anggota Komisi II, Handayanimengatakan, ada kemungkinanDPRD untuk memanggil Kapol-da Jambi untuk diminta pejela-san.

Kita merencanakan akanmemanggil pihak kepolisiandalam kasus ini, Sekaligusuntuk minta penyelesaian kasusKarang Mendapo. Dalam kasusSenyerang mengapa wargayang dimintai keterangan,bukan oknum polisi yangmenembak, ini janggal sekaliujar Handayani.

Namun kapan waktu pe-manggilan tersebut, Handayanibelum dapat memastikannya,

sebab membutuhkan waktu,karena akan dirapatkan terlebihdahulu oleh anggota dewanujarnya.

Sementara itu data yangberhasil dihimpun MediaRakyat dilapangan, menyebut-kan, hampir disetiap Kabupatendalam Provinsi Jambi sejumlahwarga masyarakat terlilitsengketa lahan dengan pihakPT. Perkebunan Swasta.

Demikian juga dengankeberadaan PT.Wira Karya Sakti(WKS), yang juga diributkanwarga sebagai penyerobotlahan. Perusahan raksasa dibidang Hutan Tanaman Industri(HTI) ini mempunyai kontraklahan 100 tahun dengan Peme-rintah Provinsi Jambi.

Padahal keberadaan PT.WKS ini, selaku pemasokbahan industri bubur kertasterbesar, masih dipertanyakankontribusinya bagi daerah ini.>> Leman

Denpasar,(MR)Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkap dugaan

mark up dalam pengadaan closed circuit television (CCTV)dan system auto vehicle locating global positioning system(AVL GPS) pada Badan Kesatuan Bangsa, Politik danPerlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Provinsi Bali.

Menurut data dari Ikhtisar Hasil Pemeriksaan BPK Se-mester I 2010 pada 6 September 2010, terdapat pemahalanharga pengadaan dan pengembangan alat keamanan(CCTV) dan (AVL GPS) senilai Rp4,60 miliar, yang oleh BPKdinyatakan sebagai kasus yang menyebabkan kerugiandaerah.

Namun, Humas BPK Bali, IGA Mas Ningrat, saat dihubungiWartawan, mengatakan belum mau menjelaskan terkait datatemuan instansinya karena sedang sibuk. "Kami ada meet-ing mendadak, Setelah Imlek baru ada waktu longgar, danbisa bertemu," ujarnya dari balik telepon genggamnya, Selasa(1/2).

Saat ditanya dengan kata pemahalan bermakna mark-up, ia juga tak mau menjelaskan lebih jauh. Lagi-lagi iameminta kepada Media Indonesia agar menemuinya diKantor BPK usai Imlek. Pun halnya dengan tindakan yangdiambil institusinya terkait pemahalan tersebut, IGA MasNingrat meminta waktu khusus bertemu.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Ketua Bali CorruptionWatch (BCW) Putu Wirata Dwikora menegaskan, temuan BPKtentang pemahalan harga CCTV dan AVL GPS bermaknaadanya indikasi mark up atas pembelian alat-alat keamanantersebut.

"Kata pemahalan dalam temuan BPK itu bermaknapeneliti menemukan harga pasaran di bawah hargapembelian yang dilakukan oleh Kesbanglinmaspol, sehinggaada kerugian Rp 4,60 miliar. Artinya, kalau dibeli dengan hargapasaran, maka uang Negara senilai Rp 4,60 miliar itu dapatdiselamatkan," katanya.

Meski ada indikasi mark-up, namun Putu Wirata mengakumasih butuh penelitian lebih lanjut. Kendati begitu, iamenegaskan jika betul terjadi mark-up, sesungguhnyatindakan itu masuk dalam ketegori penyimpangan.

"Tinggal diteliti lebih jauh apakah hal itu ada unsurkesengajaan atau tidak. Tetapi prinsipnya, pemahalan hargaitu masuk kategori mark-up yang artinya penyimpangan dansama maknanya dengan tindak pidana korupsi," tegas dia.>> Nyoman

Pengadaan CCTV PemprovBali Diduga Di mark up

Surabaya,(MR)Kini anda tak perlu lagi

menunggu lama atau bolak-balik ke rumah sakit untukmengetahui hasil laboratoriumdi RSUD Dr. Soetomo. Sebabmulai bulan Januari 2011,pelayanan laboratorium RSUDDr.Soetomo telah dilengkapidengan Pneumatic Tube.

Pneumatic tube ataucapsule pipelines atau Lamsontubes bekerja denganmemanfaatkan tekanan angin.Cara kerjanya, sebuah tabungberisi sample laboratorium,darah atau urin, dikirimkanmelalui pipa yang kedap udarakemudian didorong dengan

Percepat Pelayanandengan Pneumatic Tube

tekanan angin.Jum’at (21/1), Direktur

RSUD Dr. Soetomo melakukanuji coba alat yang juga dikenalsebagai Pneumatic TubeTransport (PTT) ini. Bertempatdi Kamar 14 (Laboratorium) IRJ(Instalasi Rawat Jalan),Soetomo mengirimkan sampledarah yang telah dimasukkandalam tabung menuju keLaboratorium Patologi Klinik diGDC melalui pipa. Alattransportasi untuk obat danpemeriksaan medis ini memilikikecepatan tinggi sehinggadapat menghemat waktu.

Biasanya hasil pemeriksaandarah standar, seperti gula

darah, dapat diketahui dalamwaktu 15 menit, namun denganPneumatic tube hanya mem-butuhkan 6 menit saja.

Dengan adanya alat inimaka pasien tidak perlu kesanakemari untuk melakukan peme-riksaan lab dan mengambilhasilnya. Mereka cukup tung-gu di poli tempat merekamengambil sampling, kemudianmenunggu sebentar untuk men-dapatkan hasilnya. “Jadi seharisudah selesai (hasil lab) danmereka (pasien) bisa pulang.Hanya uintuk kasus-kasus sulit,yang butuh waktu beberapa hariuntuk pemeriksaannya, barupasien kembali,” ujar Dr.dr.

Slamet R. Yuwono, DTM&H,MARS, Direktur RSUD Dr.Soetomo.

Kedepannya PneumaticTube yang awalnya diciptakansebagai alat transportasi suratini akan dipasang di seluruhruang pelayanan RSUD Dr.

Soetomo, terutama IRNA(instalasi rawat inap), danberpusat di GPDT. ”Pemasa-ngan alat ini (Pneumatic tube)akan meningkatkan kualitaspelayanan di RSUD Dr.Soetomo,” papar dr. Slamet. >>Dea

Temuan BPK tentang pemahalan harga CCTV dan AVLGPS bermakna adanya indikasi mark up atas

pembelian alat-alat keamanan tersebut. Penelitimenemukan harga pasaran di bawah harga pembelianyang dilakukan oleh Kesbanglinmaspol, sehingga adakerugian Rp 4,60 miliar. Artinya, kalau dibeli denganharga pasaran, maka uang Negara senilai Rp 4,60

miliar itu dapat diselamatkan,"

Page 4: MR Edisi 230

4 Berita Utama Edisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Banjar,(MR)Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah

(BKPLD) Kota Banjar. Melakukan Sosialisasi PP No.53 Tahun2010. Tentang Disiplin Pegawai Negeri khususnya yang adadilingkup SMP Negeri 5 Banjar, Rabu pekan kemarin.

Sosialisasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala(BKPLD) Kota Banjar Drs.Dedi Suhendar. Langkah tersebutdilakukan untuk memberikan pemahaman kepada guru danpegawai lainnya. Disekolah tentang disiplin pegawai dalamPP No.53, dengan tujuan agar disiplin yang baik dikalanganPegawai Negeri Sipil (PNS).

Guru khususnya di SMP Negeri 5 Banjar pada umum nyapara PNS yang ada dilingkup kota Banjar Didalamkesempatan acara nya tersebut Dedi mengemukakan lebihlanjut “ Kita akan rodsow kebeberapa Sekolah dan Dinasyang lainnya, bukan disini saja ” sepertinya guru terlebihKepala Sekolah yang lain nya. Perlu tahu dan memahami isinya sebab antara kewajiban dan larangan dalam PP No.53ini dibahas terpisah dan lebih tegas lagi.

Untuk itu seorang pejabat di atas bawahan nya,bahankena sanksi tegas jika membiarkan bawahan nya yangmelanggar kedisiplinan pegawai. Kalau ada guru yangmelanggar dibiarkan oleh kepala sekolahnya atau para PNSyang lain nya akan diberi sanksi sesuai dengan ketentuanyang berlaku. >>A-S

Kepala BKPD Kota BanjarSosialisasikan PP NO 53

TAHUN 2010

Pembongkaran Pasar Kota Banjar “SelesaiDilaksanakan” Pembongkaran pasar kota Banjar saat inisudah selesai sebentar lagi tahap pembangunannyasegera dilaksanakan. Dengan itu sebagai salah satu bentukkesuksesan dari pembangunan yang direncanakanpemerintah Kota Banjar.

Pelaksanaan tahap pembangunan nya pasar tersebutkedepan segera akan dilaksanakan, untuk itu mengingatbangunan pasar tersebut merupakan salah satu sentralperekonomian masyarakat Banjar dan sekitarnya. >> A-S

Pembongkaran PasarKota Banjar “Selesai

Dilaksanakan”

Natuna,(MR)Sore itu Ahad lalu, cuaca di

kota Ranai terlihat mendungsebagian besar Pegawai diNatuna, menghabiskan masaliburnya. Sebab sudah seming-gu bekerja. Namun tidak denganIr Busri. Kadis Tamben Natunaitu, tidak ada kata libur dalamDirinya.Sambil minum segelaskopi di Happy bakrie, diamenunggu dua wartawan, yangsiap melihat proyek Listrik Tena-ga Surya dan Tenaga Angin.

Eh… Kayak sudah janjianni celutuk Basri, nyampainyasama-sama, maklum secarakebetulan kedua wartawan Kulitinta itu sama-sama tiba,Silahkan minum dulu ! lanjutnya. Salah satu teman mengatakan,

Gunakan Dana Pusat Untuk Pembangunan Daerah

kita berangkat aja, aku mintarokok aja, habis cepat-cepatberangkat rokok ketinggalanpaparnya.

Usai pembicaraan, ketiga-nyapun beranjak ke mobil.Basrimemengang kemudi, sedang-kan satu teman wartawanmengambil posisi disampingKadis Tamben. “Saya di Depanaja dulu ye, jadi komandan,katanya berkelakar. Disepan-jang perjalanan, ketiganyaakrab bercerita tentang per-kembanggan Natuna kedepan.Dipertengahan jalan, Tak lupaBusri menghentikan mobilDinasnya disebuah warungkesukaan masyarakat Natuna.Kita turun dulu, perjalananmasih lama, makan dulu. Ni ada

sate pelanduk (Sate kancil) enakrasanya. Sambil melahap satepelanduk, tak lupa kawan titip20 cucuk untuk dibawa pulang.“ ku pesan 20 cucuk bang untukdi bungkus,” katanya.

Usai makan ketiganya punberangkat ke Desa Cemaga.Sampai di lokasi Busri menun-jukkan lampu jalan sepanjang 2Km. “Lampu ini nyalak malamhari saja, pokoknya Cemaga inicantik dilihat jika malam haritiba” jelasnya, selanjutnyakamipun dibawa lokasi pem-bangkit. Disana masih kamijumpai beberapa pekerja, yangsedang menyelesaikan kegi-atan.

Saat dikonfirmasi Kadisyang murah seyum itu menga-takan, Kita harus bersyukur,Natuna bisa didapat Pembang-kit Listrik ramah lingkungan,merupakan bantuan dari Peme-rintah Pusat, tepatnya Depar-temen ESDM dan DirektoratJenderal Listrik. Dalam pelaksa-naannya bekerja sama denganPT Amonra Daya Sentosa dariJakarta. “Pembangkit ini meru-pakan bantuan dari Pusat,proyek tahun 2010,” paparBusri kepada MR, bersamarekan wartawan.

Namanya PembangkitListrik Tenaga Surya dan Angin(Hybrid)’ . Sebab dalam tahunini saja, hanya 2 provinsi yang

dapat. Salah satunya Kepri, danProyeknya di Natuna. Nilaiinvestasinya sangat mahal, danmerupakan produk baru.jelasnya.

Dengan adanya listrikhybrid ini, 50 kepala rumahtangga telah di terangi.Bahkanbiayanya pun jauh lebih murahdari pada PLN.Cara kerjanyamengubah arus DC menjadiAC.Tenaga diatas atap adalahpembangkit listrik tenaga surya.Dari sana dipancarkan masuk keinventer, kemudian di simpan didalam batre, kemudian diolahlagi jadi arus AC, dan siap disalurkan ke rumah masyarakat,terang Busri.

Kincir agin berpungsi untukmenambah tenaga apabilamusim hujan. Mengenai biaya,kita serahkan kepada Masya-rakat, biayanya tidak besar,hanya upah jaga mesin, danpetugas kebersihan untuk mem-bersihkan tenaga suryanya.Batre ini tahan untuk jangkawaktu 25 tahun.Ini merupakantugas Saya, sebagai kepalaDistamben, kita berusaha mem-bawa proyek besar di Pusatuntuk kita tarik ke daerah.Tiangini sendiri khusus, mengingatlokasi kita di tepi laut, makatiang jaringan anti karat,

Saat ini ada tiga desa mema-kai Hybrid ini, Pertama PulauSkatung, Kecamatan Pulau laut,

kedua Pulau Senoa, Kec Bu-nguran Timur, ketiga Cemaga,kecamatan Bunguran selatan.Meski Natuna sudah dapat, dandiperuntukkan untuk Pulauterluar, Busri meminta petunjukBupati, di Desa mana yang lebihtepat itu di bangun.Atas saranpimpinan, Desa Cemagalahtempat paling tepat.

Sambil berhenti di depanRumah warga, Busri menun-jukkan meteran segi empat.Sangat berbeda dengan milikPLN.Meteran ini bekerja sepertiHp.Jika pemakaian kita banyak,maka cepatlah mati lampu kita.Ibarat orang tua memberi pulsasama anaknya, Jika pulsaseratus diperuntukkan 1 bulan,ternyata si anak dua minggudah habis, maka dia tak dapatlagi mempergunakannya,tunggu di isi kembali, ujar Busridi damping fahmi, teknisi PLTH.Basri juga menunjukkan tempatberoperasinya PLTH, ramahlingkungan itu. Alasannyabebas polusi dan tidak bising.

Saat ini kita serahkanpengelolaannya kepada OMS(Organisasi Masyarakat Surya).Organisasi inilah yang akanmengelola PLTH ini. Nanti biayaoperasionalnya akan di kutip Rp10.ribu/ bulan tiap KK. Uang ituuntuk biaya kebersihan danjaga malam mesin, tutupnya. >>Roy

Kadistamben Natuna IR Busri saat meninjau lokasi PLTH bersamaBupati Natuna

Karawang,(MR)Menurut Kepala Badan

Pelaksana penyuluhan Perta-nian ,Perikanan dan kehutanan(BP4K) kabupaten Karawang,Ir.Kadarisman Dalam rangkamensukseskan Program Pohon1 milyar Bupati KarawangH.Ade Swara mengadakanpenghijauan sebanyak 1700pohon yang terdiri dari pohonmahoni, pohon tanjung danpohon tembesai,yang dipasili-tasi oleh Dinas Partanian danKehutanan dan BP4K Kabu-paten Karawang, adapun titiktanam pohon tersebut yakni dijalan alternatip TanjungpuraWarungbambu intercine.

Ir. Kadarisman juga menam-bahkan, bahwa dalam melaksa-nakan program tersebut dirinyamenyerahkan 228 PPL se-Kabupaten Karawang untukbekerja di lapangan, dan kegia-tan ini bukan semata-mata jadiprioritas kegiatan dinas terkaitsaja melainkan harus menjadikewajiban semua warga,semoga kegiatan penghijauanini terus di tindak lanjuti olehmasyarakat semua untukmelestarikan dan menjaga alammini, karena iklim sekarangkadangkala tidak bisa diprediksi, panasa global ini bisadirasakan oleh kita semua itudimungkinkan oleh paktor alamyang kian lama semakin ruksak,tidak menutup kemungkinansalah satunya kurangnyapenghijauan di lingkungan kitasendiri, salah satu contoh banjirtahun lalu beberapa penyebab-nya dari gunung yang gundul,bahu jalan tidak ada pembu-angan air dan hampir semuahalaman rumah tidak tertanamrumput dan pohon hinggatanah tidak bisa meresap airhujan.

Lanjut kadarisman, Hal ini

Karawang Go Green

jangan sampai terulang kembalidikemudian hari makanya kitamesti cepat sadar jangan tiduryang kepanjangan, lihat danlakukan penghijauan sekarangjuga agar kita semua bisamerasakan bersinergi denganalam, apalagi Indonesia sebagaisalah satu paru-parunya dunia,kalau di Negara kita panas dansering banjir apalagi di Negaralain yang sudah padat dansempit karena bangunan, tidakseperti di Indonesia masihbanyak tanah kosong dan luashalaman yang bisa untuk ditanam pohon, tinggal dikemba-likan kepada diri sendiri tang-gung jawag ini tidak semua dibeban pemerintah tapi kitasebagai manusia yang mengisialam ini harus menjaga danmelestarikannya, tegas kadaris-man yang disusul oleh pernya-taan yang sama dikatakankepala kelurahan tanjung mekarmenyambut baik program bu-pati dengan penanaman pohonini akan diprioritaskan baik olehunsur pribadi maupun pengga-lakan kepada masyarakat kamiyang ada di wilayah sekitarnyasupaya mengadakan penghi-jauan

Menurut Kabid KehutananDinas Pertanian dan Kehuta-nan, Edi ediyanto, Mengatakan,target kabupaten Karawang 6,9juta pohon yang sudah di tanamberdasarkan swadaya masyara-kat, adapun pohon yang sudahtertanam 1,9 juta pohon menye-bar di berbagai pelosok diwilayah Kabupaten Karawang,secara pribadi dan kedinasansangat mendukung denganprogram prsiden RI pohon 1Milyar untuk kepentinganpenurunan pemanasan global,adapun di karawang kegiatanini melibatkan bupati dan wakilbupati dan para OPD kabupatenKarawang, sekaligus menye-rahkan secara simbolis daribupati ke SD, SMP, SMA diwakili Wakiki Kepala Disdiksupaya siswa-siswi peduli ter-hadap lingkungan sesuai de-ngan program gubernur di rajamandala bandung, harapansaya memohon kepada pemerin-tah daerah Karena stock bibityang ada di kehutanan kurangmencukupi karena masihbanyak gunung yang ada dikabupaten karawang dan lahankosong yang harus di tanam. >>Komarudin

Kegiatan penghiauan

Kupang,(MR)Seorang dokter Petugas Tidak Tetap (PTT) bernama Ulfa

Neilly Syaada yang bertugas di Puskesmas Wonokaka,Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)dilaporkan meninggal akibat menderita malaria cerebral.

Informasi yang dihimpun Media Indonesia, Kamis (3/2)menyebutkan, dokter asal Jawa Timur itu meninggal dalamperawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SumbaBarat pada Selasa (1/2). Jenazahnya telah diterbangkan kekampung halamannya di Jawa Timur. Dokter Ulfa bertugasdipuskesmas tersebut sejak Juni 2010. Namun, informasimengenai riwayat penyakit malaria yang diderita dokter Ulfabelum diperoleh dari pihak rumah sakit.

Sandro Dandara, warga Waikabubak, Sumba Barat yangdihubungi mengatakan, jenazah diantar oleh petugas dariKantor Bupati Sumba Barat untuk diserahkan kepadakeluarga di Jawa Timur. "NTT kehilangan besar atasmeninggalnya dokter Ulfa karena daerah ini kekurangandokter," katanya.>> Klaudius Edy Burga

Dokter MeninggalTerserang Malaria

Denpasar,(MR)Bali memasang target 2,6 juta hingga 2,8 juta wisatawan

mancanegara yang datang ke Pulau Dewata selama 2011. "Sasaran tersebut lebih tinggi dari realisasi kunjunganwisman ke Bali 2010 sebanyak 2,57 juta orang, ataumelampaui sasaran yang saat itu ditetapkan 2,2 juta hingga2,3 juta orang," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS)Provinsi Bali Ir Gede Suarsa MSi di Denpasar, Rabu (2/2).

Ia mengatakan, meskipun target yang ditetapkan PemprovBali melalui dinas pariwisata setempat meningkat, namunBali tidak perlu menambah atau membangun fasilitaspariwisata berupa kamar hotel berbintang.

"Fasilitas kamar hotel berbintang yang ada di PulauDewata masih memungkinkan untuk menampungmeningkatkan kunjungan wisman, mengingat tingkatpenghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Bali selama2010 itu rata-rata 65 persen atau meningkat dari tahunsebelumnya yang tercatat 60,8 persen," ujar Gede Suarsa.

Fasilitas kamar hotel berbintang, khususnya di wilayahKabupaten Badung dan Kota Denpasar selama ini dinilaicukup memadai, sehingga tidak perlu ditambah dalammengantisipasi kunjungan wisman yang ditargetkan 2,8 jutadalam tahun 2011 itu.

Namun daerah lain di Bali seperti Kabupaten Jembrana,Klungkung dan Kabupaten Bangli yang selama ini belummemiliki fasilitas kamar hotel berbintang, perlu membangunkamar hotel berstandar, mengingat wisatawan inginmenikmati suasana baru dalam berliburan ke Bali. Demikianpula daerah-daerah lain seperti Kabupaten Tabanan, Gianyar,Buleleng dan Karangasem masih sangat memungkinkanuntuk menambah kamar hotel berbintang, ujar Gede Suarsa.

Sementara itu Kepala Badan Penjamin Mutu UniversitasUdayana (BPMU) Prof Dr Ir Wayan Windia MS dalamkesempatan terpisah menambahkan, Bali jika bercermin darihasil penelitian dan pengkajian SCETO, konsultan pariwisatadari Prancis tahun 1975, disebutkan bahwa di daerah inimaksimal hanya bisa dibangun 24.000 kamar hotelberbintang untuk menjaga daya dukung Bali.

Namun kenyataannya di Bali kini telah dibangun 55.000kamar hotel berbintang, atau dua kali lipat daya dukung Bali,sehingga Bali sudah saatnya melakukan moratoriumterhadap pembangunan fisik terkait kepentinganpariwisata.>> Nyoman

Bali Targetkan Gaet2,8 Juta Turis Asing

Langkat,(MR)Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Langkat meminta

pihak berwenang dan terkait untuk merumuskan sikap konkretberupa kebijakan mengatasi berbagai bentuk kemaksiatanyang semakin memprihatinkan di daerah setempat.

"Perlu sikap konkret atas kemaksiatan yang selain telahmelanggar norma agama, juga mencederai Langkat sebagaibumi religius," kata H Saleh Hamid, Ketua Majelis UlamaIndonesia Kabupaten Langkat, ketika dihubungi di Stabat,Kamis (3/1).

Ketua MUI Langkat mengakui sudah dukup resahmenyaksikan kemaksiatan terus berlangsung tanpa adatindakan refresif dari aparat hukum. " Dalam waktu dekat ini,kami akan menyampaikan keresahan ummat ini kepadaunsur Muspida Langkat," katanya.

Beberapa bentuk kemaksiatan yang perlu menjadiperhatian dan kini menjalar sudah di generasi muda, yangbisa merusak masa depan mereka, seperti judi, bilyar, miras,narkoba, prostitusi, maupun pergaulan bebas di kalanganremaja.

Selain tindakan represif kepada Muspida selakueksekutor, selanjutnya MUI juga mengimbau orang tua untuklebih mewaspadai hal-hal tersebut di atas khususnya bagiperkembangan putra-putrinya. >>Waskito

MUI Langkat Minta SikapKonkret Atasi Pemaksiatan

Bojonegoro,(MR)Masyarakat kurang mampu

dan belum memiliki jaminankesehatan dapat memperolehJaminan Kesehatan Daerah(Jamkesda) hanya dengan me-nunjukkan Kartu Tanda Pendu-duk (KTP). Meski demikianpelayanan kesehatan gratis inimemiliki persyaratan khususyang harus dipenuhi pemohonjaminan kesehatan.

Satu diantaranya, penga-juan Surat Pernyataan Miskin(SPM) yang diterbitkan masing-masing kepala desa. DenganSPM tersebut masyarakat bisamendapat pelayanan lazimnyapemilik kartu Jamkesmas mau-

Urus Jamkesda, Cukup Ajukan SPMpun Jamkesda.

Data tahun 2020 penerimaJamkesmas mencapai 576.927jiwa sedangkan Jamkesda200.226 jiwa. Jumlah tersebutmasih ditambah lagi denganpemohon SPM sebanyak 1.971jiwa. Pelayanan kesehatantersebut dapat digunakan diPuskesmas dan RSUD.Namunjumlah tersebut belum menam-pung semua masyarakat diBojonegoro yang berjumlah 1,3juta penduduk.

Untuk merealisasikan pe-ngobatan gratis Dinas Kese-hatan juga mengimbangi de-ngan alokasi dana dari APBDKabupaten dan Provinsi.

Sebab program ini sudahmendapat rekomendasi dariGubernur menggunakan danasharing 50:50. “Masyarakatyang memi-liki kartu tandapenduduk (KTP) sudah harusdiayomi dan berhak mem-peroleh Jamkesda,” kata TotokIsmanto Kasi Jaminan pemeli-haraan Kesehatan DinkesBojonegoro, Jumat (04/02).

Ia menambahkan, seluruhmasyarakat harus masukJamkesd. Hanya saja masalah-nya masyarakat mau atau tidakmemanfaatkan Jamkesda itu.Untuk Jamkesmas memangsudah tidak mungkin kuotanyabertambah. Dengan adanya

Jamkesda diharapkan masya-rakat semakin sadar bahwapemerintah telah mengayomimereka dengan memberikanpelayanan kesehatan gratis.

Saat ini Puskesamas sudahmemberikan pelayanan gratisdan jumlahnya terus ditambahagar bisa menjangkau pela-yanan masyarakat. Jumlahnyamencapai 36 Puskesmas ditam-bah 68 Puskesmas pembantuyang tersebar di 27 kecamatan.

Dengan demikian masyarakatyang sakit tidak perlu putus asauntuk mendapat pelayanankesehatan. Jika di Puskesmastidak mampu maka dapat mintarujukan ke RSUD atau rumahsakit pemerintah di Surabaya.

Prosedurnya, harus dibuat-kan rujukan dan tidak bisalangsung dari Puskesmas keSurabaya. Karena itu pasti akanditolak dengan alasan menya-lahi prosedur. >>Dea

Samarinda,(MR)Setelah melakukan rasionalisasi biaya perjalanan dinas

pegawai negeri sipil (PNS) mulai tahun ini, Pemprov Kaltimjuga akan meminimalkan anggaran untuk pertemuan denganmelarang Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) melakukanrapat di hotel. " Tak ada lagi rapat di hotel. Tak boleh lagi. Iniuntuk menghemat anggaran," kata Gubernur Kaltim AwangFarouk, (Kamis 3/2).

Menurutnya, rapat sebaiknya tak dilakukan di hotel, sepertipertemuan antara SKPD dengan anggota dewan, atau rapatlainnya yang sebelumnya kerap dilakukan di hotel.

Untuk itu, rapat yang dilakukan harus menggunakanruangan-ruangan di gubernuran. " Jika rapatnya berskala lebihbesar, misalnya mengundang wali kota/bupati, bisa dilakukandi Lamin Etam, Gubernuran," ungkapnya.

Dia menambahkan, penghematan anggaran harusdilakukan. Apalagi, sekarang adalah zaman transparansi.Anggaran yang dialokasikan untuk perjalanan dinas danlainnya harus diketahui secara pasti. Sebelumnya, pemvropKaltim juga telah memangkas biaya-biaya perjalanan dinasyang dinilai tak penting. >>Kipan S

Pemprov Kaltim LarangRapat Daerah di Hotel

Page 5: MR Edisi 230

5Sos-Ek-BisEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Indramayu,(MR)Program Nasional Pember-

dayaan Masyarakat (PNPM)Mandiri Pedesaan yang telahberjalan selama 12 tahun diKabupaten Indramayu berhasilmenyalurkan dana sebesar148.300.000.000,- untuk berba-gai jenis kegiatan di 27 kecama-tan dan 267 desa. Hal ini terung-kap dalam kegiatan SemilokaDPRD yang berlangsung diRuang Data II Setda Indramayuyang dibuka oleh Wakil BupatiIndramayu Drs. H. Supendi,M.Si. Selasa (1/2).

PNPM Mandiri adalah suatuprogram nasional dalam wujudkerangka kebijakan sebagaidasar dan acuan pelaksanaanprogram-program penanggu-langan kemiskinan berbasis

PNPM Salurkan dana 143,6 MiliarSelama 12 Tahun

pemberdayaan masyarakat.PNPM Mandiri dilaksanakanmelalui harmonisasi danpengembangan system, meka-nisme dan prosedur program,penyediaan pendampingan, danpendanaan stimulan untukmendorong prakarsa dan ino-vasi masyarakat dalam upayapenanggulangan kemiskinanyang berkelanjutan.

Mengingat proses pember-dayaan umumnya butuh waktu5-6 tahun, maka PNPM Mandiridirencanakan sampai tahun2014 hal ini sejalan dengan tar-get waktu RPJM Nasional danselaras dengan pencapaianMillenium Development Goals(MDGs).

Menurut Kabid Pengem-bangan Desa dan Kelurahan

pada Badan PemberdayaanMasayarakat dan Desa Kabu-paten Indramayu Dra. Hj.Rugaya, M.Si mengatakan,Semenjak kemunculannyatahun 1999 semula hanyadiperuntukan untuk 4 kecama-tan dan bernama PPK, angga-ran yang terserap hanya 3 miliartanpa dana sharing dari APBD.Namun dalam perkembangan-nya setiap tahun terus menga-lami peningkatan dan sejaktahun 2006 Pemkab Indramayumemberikan dana sharing dariAPBD sebesar 1 miliar danhingga 2010 dana sharing yangdiberikan oleh Pemkab Indra-mayu mencapai 21.260.000.000,-

Sementara itu untuk alokasiper bidang kegiatan selama 12tahun untuk bidang sarana/prasarana terserap 63.470.189.308,- bidang kesehatanterserap 2.992.490.687,- pendi-dikan 5.826.141.875,- ekonomiUEP 5.446.596.584,- danekonomi SPP 9.977.292.946,- .

Dalam Semiloka tersebuthadir Ketua Komisi B DPRDIndramayu Ruslandi sertabeberapa orang anggota komisiB lainnya diantaranya H.Uryanto Hadi, Emi Jumiarsih,Suwarto. Kepala Bappeda Ir.Apas Fahmi Permana. Camatdan para pengelola UPK. >>Abdulah

Karawang,(MR)Kabupaten Karawang

masih tetap menjadi daerahyang memiliki daya tarik yangtinggi di kalangan para inves-tor. Hal ini terlihat saat diresmi-kannya PT.Chang Shin Indo-nesia yang merupakan anakperusahaan dari Chang ShinGroup, Korea Selatan. Peres-mian perusahaan yang terletakdi Kecamatan Klari tersebutdilakukan secara langsung olehBupati Kara-wang, H. AdeSwara, serta Sekretaris JendralKementerian Perindustrian danDuta Besar Korea Selatan untukIndonesia, Selasa (25/1).

Bupati Ade Swara dalamkesempatan tersebut menga-takan, semakin banyaknyainvestasi yang ditanamkan diKabupaten Karawang, diharap-kan dapat memperkokoh siner-gitas antara sektor pertanianyang tangguh dan sektor in-dustri yang maju dalam rangkamemperkokoh struktur ekonomikerakyatan. “Selain itu pem-bangunan industri diarahkanagar dapat menunjukan keman-dirian, meningkatkan kemam-puan bersaing baik di pasarandalam negeri maupun di pasaranluar negeri.

Sejak diterbitkannya Kepu-tusan Presiden Nomor 53Tahun 1989 tentang Pengem-bangan Kawasan Industri,Kabupaten Karawang termasukdaerah sebagai pengembangankawasan industri. “ Hingga saatini jumlah industri di Karawangsebanyak 8.845 unit terdiri dariPMA 295 unit, PMDN 187 unit,non fasilitas 73 unit danindustri kecil 8.290 unit.

Yang perlu mendapat perha-tian dari semua pihak adalahmasalah lingkungan hidup,

Sekjen Kemenperin, Bupati Karawang danDubes Korsel Resmikan PT. Chang Shin Indonesia

karena masih ada perusahaanyang tidak memperhatikandampak negatif dari pengelo-laan limbah yang tidak sesuaidengan ketentuan. “Atas dasaritulah saya mengharapkan agarmanajemen perusahaan dapatmemperhatikan masalah limbahdengan baik dan benar sehing-ga tidak menjadi masalah dikemudian hari,” pesannya.

Dirinya secara pribadi danatas nama Pemerintah Kabu-paten Karawang mengucapkanselamat, atas diresmikannyapabrik PT. Chang Shin Indo-nesia. “Mudah-mudahan kebe-radaan pabrik ini dapat mem-berikan kontribusi yang nyataterutama bagi upaya mencip-takan lapangan kerja dan kesem-patan berusaha bagi masyara-kat Kab. Karawang,” tambah-nya.

Sekjen Kemenperin, AnsariBukhari mengatakan, bagiIndonesia, industri sepatu telahmenjadi salah satu industriprioritas untuk dikembangkandalam lima tahun ke depan. “ Halini karena industri sepatumerupakan salah satu industripadat karya, dimana salah satuvisi pemerintah saat ini adalahpeningkatan lapangan kerjabagi masyarakat,” jelasnya.

Ansari menambahkan, saatini terdapat 388 produsensepatu di seluruh Indonesia,dengan total nilai investasimencapai US$ 500 juta. Industrisepatu tersebut sedikitnya telahberhasil menyerap tenaga kerjamencapai 450 ribu orang. “ Danhari ini jumlah tersebut telahbertambah sebesar 5.600 orangdengan diresmikannya PT.Chang Shin Indonesia.

Indonesia merupakan salahsatu produsen sepatu terbesar

di dunia, yaitu berada di posisikeempat setelah China, Korea,dan Vietnam. “ Hal ini tentunyasangat membanggakan, dimananilai ekspor sepatu kita men-capai US$ 2 miliar,” tambahnya.

Dubes Korea Selatan untukIndonesia, Mr. Kim Ho Young,dengan diresmikannya perusa-haan ini, hubungan ekonomidua Negara telah semakin kuat.Bahkan para pertemuan G-20beberapa waktu lalau, volumeperdagangan antara keduaNegara telah mencapai nilailebih dari US$ 200 juta. “Jumlahtersebut diperkirakan akanmeningkat dua kali lipat di masayang akan datang.

Mr. Kim Ho Young menam-bahkan, saat ini terdapat 1.300perusahaan asal Korea Selatandi seluruh Indonesia, denganjumlah karyawan mencapai 500ribu orang. “Industri sepatumerupakan industri terbesarkedua setelah tekstil, dimanasaat ini industri sepatu KoreaSelatan di Indonesia berada diposisi keenam penyumbangdevisa Negara diluar Migas.

Sementara itu, GeneralManager PT. Chang Shin Indo-nesia, Mr. Billy Kim menjelas-kan, saat ini perusahaannyatelah memiliki 1 gedung manu-faktur dengan 8 line produksi.Dari delapan line tersebut, limadiantaranya telah berproduksipenuh, dan tiga lainnya masihdalam proses on the job trainingselama 8 minggu. “Denganperesmian ini, kami berharap PT.Chang Shin dapat berkembang,karyawan berkembang, danmasyarakat pun berkembang,sesuai dengan visi kami untukmensejahterakan seluruhsumber daya manusia,”tambahnya. >> Komarudin

Bupati Karawang, Drs. H. Ade Swara Memberikan Sambutan saatperesmian PT. Chang Shin Indonesia

Jakarta,(MR)Menteri Koperasi dan UKM, Sjarifuddin Hasan,

menyatakan Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) telahdimulai sejak 2 Februari 2011. " Mulai hari ini, GerakanKewirausahaan Nasional telah dimulai," kata SjarifuddinHasan di Jakarta, Rabu, dalam acara Pencanangan GKNyang dihadiri oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono.

Pencanangan GKN menandai telah dimulainya sebuahprogram untuk melahirkan lebih banyak wirausaha baru diIndonesia.

Ia mengatakan, saat ini jumlah wirausaha di Tanah Airbaru sebanyak 0,24 persen dari total populasi penduduk,padahal untuk dapat dikatakan sebagai negara majudiperlukan setidaknya 2 persen jumlah wirausaha dari seluruhjumlah penduduk. " Melalui GKN ini kita berharap dapatmeningkatkan jumlah wirausaha minimal 2 persen dari totalpopulasi penduduk kita," katanya.

Menurut Menteri, jika hal itu dapat dicapai maka bukantidak mungkin jumlah pengangguran dan tingkat kemiskinandapat ditekan sehingga kesejahteraan rakyat dapat tercapai.Ia menambahkan, berbagai upaya dilakukan untukmendukung GKN di antaranya program pengembangansumber daya manusia, peningkatan program pembiayaan,dan pemasaran bagi calon wirausaha. " Seluruh kementerianbersinergi dengan BUMN, perbankan, organisasi masyarakatdengan satu tujuan untuk meningkatkan kualitas, kuantitas,dan eksistensi GKN," katanya.

Selain itu, berbagai program yang digulirkan pemerintahantara lain program wirausaha 1.000 sarjana, pelatihankewirausahaan, PKBL (Program Kemitraan dan BinaLingkungan), program pembiayaan CSR, PNPM Mandiri,hingga Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang tahun ini ditargetRp20 triliun tanpa jaminan. " Ini komitmen pemerintah untukmendorong agar generasi muda menjadi wirausaha andaldan menjadi generasi yang menciptakan pekerjaan bukansebagai `job seeker`," katanya.

Begitu pula program pemasaran, kata Sjarifuddin, yangdiarahkan untuk mendukung kemudahan bagi calonwirausaha dalam memasarkan produknya. " Kami juga telahbekerja sama dengan kementerian lain untuk meningkatkanfungsi pemasaran baik domestik maupun internasional,"katanya.

Pihaknya telah menyediakan ruang pamer GedungSmesco yang siap menampung pemasaran produk KUKMdari seluruh Indonesia. Pihaknya berharap GKN akan menjadititik balik sinerginya seluruh pemangku kepentingan untukmendorong lahirnya lebih banyak wirausaha yang andal,mandiri, dan berdaya saing. " Kita akan membawa rakyatIndonesia ke arah negara `the best on new economic` melaluikewirausahaan," katanya.

Dalam pencanangan GKN terangkai pula acara expokewirausahaan, pemberian penghargaan kepada tokoh,perbankan, wirausaha muda sukses, koperasi, dan kepaladaerah penggerak kewirausahaan. Presiden RI, SusiloBambang Yudhoyono, dalam sambutannya menyatakangembira dan bangga terhadap seorang wirausaha ataumereka yang bertekad menjadi wirausaha. "Wirausahaadalah seorang yang punya ide, kreatif, dan inovatif. Merekaberani melakukan sesuatu yang baru, berani mengambilrisiko," katanya. Wirausaha, menurut Presiden juga tidak pasiftetapi aktif untuk berkarya bagi kemajuan hidupnya. >>Ediatmo

Menteri Koperasi dan UKM Syarifuddin Hasan

Menkop:

Gerakan KewirausahaanNasional, Dimulai

Jakarta,(MR)Perum Bulog meminta pemerintah menurunkan harga

beras medium sekitar Rp200 per kilogram dalam operasipasar. Tujuannya, agar harga beras mendekati harga nor-mal. "Kita minta operasi pasar diturunkan harganya, sekarangRp5.600-Rp5.700. Kita minta turun Rp5.400 untuk di Jawadan Rp5.500 di luar Jawa. Itu untuk beras medium, ujarDirut Bulog Sutarto Alimuso di usai Rapat Koordinasi Keta-hanan Pangan di kantor Menko Perekonomian, Rabu (2/2).

Menurut Soetarto, tujuan permintaan penurunan hargaberas OP tersebut agar bisa menekan harga beras ke arahharga wajar. "Ini sekarang harga sudah turun, ini supayacenderung ke arah harga normal, ” katanya.

Sepanjang Januari 2011, lanjut dia, Bulog telah mengge-lontorkan 60 ribu ton beras dalam OP ke daerah-daerah. OPterutama dilakukan di DKI Jakarta, Sumatera Utara,Sumatera Selatan, dan Bandung. Menurutnya, operasi pasarmasih akan dilakukan selama dibutuhkan di pasar.

Sementara itu mengenai impor gula, Sutarto menga-takan saat ini pihaknya sedang menunggu kedatangan gulaimpor sebanyak 20.000 ton. "Kita sudah teken kontraksehingga diharapkan pada Februari ini sudah masuk keIndonesia," katanya.

Ketika ditanya akan didistribusikan ke mana saja gulaimpor itu, Ia mengatakan, hal itu diputuskan oleh MenteriPerdagangan. "Tapi biasanya ke Jakarta, Sumut, Jatim,"katanya. mengenai negara asal gula itu, Sutarto mengatakan,akan ketahuan stelah gula itu masuk ke Indonesia. "Bedadengan impor beras yang ketahuan negara asalnya, imporgula ini kita beli dari trader," katanya. >> Ediatmo

Pemerintah DimintaTurunkan Harga Beras OP

Jakarta,(MR)Menteri Perencanaan Pem-

bangunan Nasional/KepalaBappenas Armida S Alisjahbanamenyatakan pemerintah saat initengah menyiapkan pelaksa-naan program pembatasankonsumsi BBM bersubsidiuntuk kawasan Jabodetabek.

"Sedang disiapkan, masihdisiapkan, kan nanti mulai Apriluntuk Jabodetabek," kata Armi-da seusai rapat koordinasi keta-hanan pangan di kantor Menko

Pemerintah Siapkan PelaksanaanPembatasan BBM Bersubsidi

Perekonomian Jakarta, Rabupekan lalu.

Armida menyebutkan,persiapan itu antara lain saat inisedang diidentifikasi kebutu-han BBM bersubsidi untuknelayan. "Sedang diidentifikasikebutuhan BBM untuk kelom-pok masyarakat yang membu-tuhkan," tegasnya.

Ketika ditanya apakah akanada percepatan pelaksanaanpembatasan BBM Bersubsidimelihat harga minyak dunia

yang meningkat, Armidamengatakan, semua memerlu-kan persiapan matang sehinggadiharapkan tidak ada masalah dilapangan, Katanya.

Sementara itu MenteriKoordinator PerekonomianHatta Rajasa mengatakan,hingga saat ini belum ada lagipembahasan antar menteriterkait masalah itu. "Belum adapertemuan lagi membahasmasalah itu," kata Hatta. >>Ediatmo

Page 6: MR Edisi 230

Edisi 230 Tahun XI8 - 18 Februari 2011Nusantara6

Natuna,(MR)

Pasangan Drs.H.Sayed Ridwan Idris-H.Herman YadiVisi Misi

Lima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna periode 2011-2016membacakan Visi dan Misi di ruang rapat paripurna DPRD Natuna pada Senin(24/1) sekitar pukul 10.oo wib. Sidang paripurna pembacaan visi dan misi ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Natuna Hadi Candra, S,Sos, disaksikanlangsung oleh unsur Muspida Natuna, Tokoh Masyarakat, Ormas OKP danSipatisan Kandidat serta terbuka untuk umum.

Adapun ke lima pasangan cabup dan cawabup yang membacakan visi danmisi tersebut antara lain, pasangan Sayed Ridwan Idris-Herman Yadi, pasanganTawarich dan Suardi, pasangan RajaAmirullah dan DaengAmhar. Pasangan IlyasSabli dan Imalko, dan pasangan Wan Siswandi dan Baharuddin.

Sesuai dengan nomor urut, pembacaan visi dan misi calon bupati dan wakilbupati dimulai dari nomor urut 1 yaitu pasangan Sayed Ridwan Idris-Herman Yadi,kemudian dibacakan masing-masing kandidat sesuai dengan nomor urut nya.

Berikut visi dan misi kelima pasangan cabup dan cawabup natuna periode2011-2016:

dan kedua pasangan ini dibacakan oleh cabup, Sayed Ridwan Idris,sayed Ridwan mengatakan, setelah mempelajari situasi dan potensi daerah,grand design dan grand strategy, serta isu-isu yang berkembang baik secaranasional, regional, lokal maupun antisipasi globalisasi dapat ditetapkan. AdapunVisi dan Misi Kedua Pasangan ini adalah. “ Mengangkat Ekonomi RakyatKabupaten Natuna Dalam Lingkungan Masyarakat YangAgamis Dan Berbudaya,”

1.Mengelola potensi ekonomi masyarakat dan sumber-sumber produksidengan system manajemen terpadu serta mengembangkan industry berbasisekonomi kerakyatan. 2.Membuka jaringan kerja sama antar daerah, Negaratetangga (luar negeri), pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. 3.Memperkuatketahanan iman dan taqwa (imtaq) serta mengembangkan ilmu pengetahuan danteknologi (Iptek) 4.Mengembangkan kebudayaan daerah sebagai asset bangsa.5.Meningkatkan kesehatan masyarakat. 6.Menjaga keutuhan wilayah NegaraKesatuan Republik Indonesia sebagai daerah perbatasan dan pintu gerbangIndonesia bagian utara dan timur laut.

VISI

MISI

Lima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna Diabadikan awak Pers usai menyampaikan Visi dan Misi

Anggota DPRD Natuna dengan hikmat mengikuti rapat paripurnapenyampaian visi-misi calon Bupati dan wakil Bupati Natuna

Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra saat memimpin acara penyampaian visi-misipasangan calon Bupati dan wakil Bupati Natuna

Lima Pasangan Cabu

Sampaikan Visi-Misi dan Pemilu Damai

p-Cawabup Natuna

Pasangan Tawarich,B.Sc– Suardi,S.SosVisi

Misi

Pasangan Drs.H.Raja Amirullah,Apt-Daeng Amhar,SE.MM :Visi

“”

Misi

“ Bersama Membangun Natuna BerlandaskanAgama,Menjadikan Masyarakat Sejahtera ”. a).Menciptakansituasi yang kondusif melalui terselenggaranya reformasipolitik yang sehat dan penegakan supremasi hukum.b).Menciptakan kualitas kehidupan beragama demiterwujudnya Natuna menjadi daerah yang islami.c).Mengembangkan struktur ruang dan infrastruktur dasaryang memadai untuk memajukan perekonomianmasyarakat dengan memperhatikan lingkungan.d).Memberdayakan masyarakat melaui pengembanganjiwa kewirausahawan, kemandirian, etos juang, etos jiwadan jiwa komperatif yang didukung oleh iklim usaha yangsehat.

Visi pada hakekatnya adalah gambaran masa depanyang ingin dicapai. Walaupun tidak selalu dapat diwujudkandalam jangka pendek. Tetapi ideal yang dapatmengarahkan sebuah misi. Dalam jangka panjang sayamempunyai visi

ungkapRaja Amirullah. - Misi lebih merupakan aliran tugasyang dianut. Sebuah beban dan pekerjaan yang harusdilakukan dan sedapat mungkin harus dapat diwujudkanuntuk semakin mendekati visi yang dicanangkan. - Misi

Mewujudkan Natuna sebagai daerahyang Maju, Mandiri, Sejahtera, dan Sejajar (M2S2)

adalah bagian dari upaya mewujudkan visi tersebut. - Misi memilikijangka waktu yang lebih pendek dari visi. Bupati, sebagaimanadiamanatkan oleh undang-undang memiliki masa jabatan selama 5(lima) tahun kedepan, inilah jangka waktu untuk mewujudkan misitersebut, misi diupayakan tidak terlalu muluk-muluk melainkan harusserealitis mungkin.

Dalam hal ini, saya mencoba merumuskan misi tersebut sebagai

Hal inidiungkapkan RajaAmirullah.

1.Meletakkan dasar-dasar pembangunan Natuna, denganmenyusun Rencana Tata Ruang Wilayah (RT/RW) Kabupaten Natuna.2.Memeratakan pembangunan infrastruktur dasar denganmeningkatkan dan menguatkan sarana dan prasarana transportasi laut,transportasi darat, transportasi udara, jaringan tenaga listrik, danjaringan air bersih terpadu. 3.Menciptakan Sumber Daya Manusia(SDM) Natuna, yang berkualitas berpendidikan, memiliki etos kerja danproduktifitas baik. 4.Mengembangkan dan meningkatkan potensi

.

“ Menuju Natuna Yang Sejahtera, Merata dan Seimbang”

Mengantarkan masyarakat Kabupaten Natuna sebagai masyarakatyang terdidik, sehat, bermoral baik, berdisiplin, sanggup bersaing dalamkancah global dan mencapai tingkat ekonomi yang memadai ”

Pasangan Drs.H.Ilyas Sabli,M.Si-Imalko,S.SosVisiMisi

perikanan, kelautan, pariwisata, pertanian dan perkebunan hingga munculnya industry-industri pendukung sebagai penunjang utama kegiatan ekonomi berbasis kerakyatan. 5.Meningkatkan kualitas aparatur pemerintahanyang tertib hukum, tertib administrasi dan tertib operasional dalam melayani mengemban amanat masyarakat, untuk mewujudkan Kabupaten Natuna, sebagai salah satu pusat dan atau lokomotif petumbuhan ekonomi di Kepridan Nasional. 1.Bidang Pemerintahan. 2.Bidang Pembangunan. 3.Bidang Ekonomi. 4.Bidang SDM dan Masyarakat.

Berangkat dari tekad untuk meneruskan dan memacu pembangunan Kabupaten Natuna yang telah dimulai sebelumnya, melihat kondisi terkini dan mempertimbangkan potensi keunggulan daerah tersebut, maka dapatkami rumuskan Visi Kabupaten Natuna Periode 2011-2016 yaitu ungkap Wan Siswandi. Lebih lanjut Wan Siswandimengatakan, untuk merealisasikam visi tersebut, maka mereka merumuskan sebagai berikut : a).Memajukan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Natuna melaluipemberdayaan perekonomian masyarakat. b).Mencerdaskan kehidupan masyarakat Kabupaten Natuna melalui peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). c).Menyediakan infrastruktur dan sarana prasarana sampai ketingkat desa. d).Menciptakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa melalui peningkatan kesejahteraan Pegawai Negeri Sipil serta honorer sesuai kemampuan APBD Natuna. e).Menumbuh kembangkan kehidupanBergama agar mempunyai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Secara singkat dapat diuraikan bahwa pembangunan Natuna ke depan dalam mencapai visi dan melakukan misi Natuna MAS 2020 tersebut diarahkan kepada pembangunan di seluruh sektor. Sebut Wan Siswandi.Sementara itu ketua DPRD Natuna Hadi Candra S,Sos dalam akhir sambutannya sebelum menutup rapat paripurna pembacaan Visi dan Misi calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna priode 2011-2016, mengharapkan agar

Pemilukada Natuna yang akan berlangsung tanggal 10 Febuari mendatang dapat berjalan dengan aman dan damai.Masyarakat berharap siapun jadi Bupati hendaklah bekerja sesuai dengan visi-misi pasangan masing-masing, sebab semua visi-misi pasti baik, kenyataannya dalam perjalan banyak tak di jalankan. Jadi kita harap mereka

benar-benar menjalankannya.

Arah Kebijakan Pembangunan :Pasangan Wan Siswandi,S.Sos,M.Si-Baharuddin,S.pd

Misi Kabupaten Natuna periode 2011-2016

>> Roy

“ Memacu terwujudnya Natuna yang Makmur, Adil dan Sejahtera(Natuna MAS) tahun 2020”

Pasangan Ilyas Beramal saat menyampaikan Visi dan Misinya

Kelima Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna Unsur muspida Natuna yang hadir dalam acara penyampaianvisi-misi calon Bupati dan wakil Bupati Natuna

Unsur muspida Natuna yang hadir dalam acara penyampaianvisi-misi calon Bupati dan wakil Bupati Natuna

Sipatisan dan pendukung Calon Bupati Natuna 2011-2016 dalamacara penyampaian visi-misi calon Bupati dan wakil Bupati Natuna

Page 7: MR Edisi 230

Edisi 230 Tahun XI8 - 18 Februari 2011Nusantara7

Klarik,(MR)Hembusan angin laut, Selasa pekan lalu, di Pelabuhan Kelarik sedikit membuat lega

ratusan warga berkumpul disana. Dengan berpakaian rapi, mereka membentuk barisan, daridepan pelabuhan sampai ke-ujungnya. Warga dari berbagai strata itu, ingin menyambutkedatangan Bupati Natuna Raja Amirullah Apt, Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra S.Sos,Wakil Ketua DPRD Natuna DaengAmhar SE dan pejabat lainnya.

Kedatangan orang-orang penting dari Kabupaten Natuna ke Kota Kelarik, IbukotaKecamatan Bunguran Utara itu, ingin melaksanakan kunjungan kerja, sekaligus silahturahmi.Namun, selama perjalanan rombongan ke gedung serbaguna kecamatan, infrastruktur jalandan jembatan masih sangat-sangat memprihatinkan.

“ Masyarakat disini hanya minta prioritas pembangunan infrastruktur jalan,” kata CamatBunguran Utara Sabki Muhammad saat memberikan kata sambutan di Gedung SerbagunaKelarik. “ Jalan tanah ini, pada musim hujan sulit dilewati karena berlumpur ”.

Menurut Sabki, jalan-jalan berlumpur hampir merata, khususnya menuju ke-DesaBelakang Gunung. Walau kenderaan roda empat sekalipun tidak akan mampu melewati,terkecuali punya mesin double garden. “ Kami berharap, jalan lingkar kecamatan segeradibangun,” katanya. “ Begitu juga jalan dari pelabuhan ke kantor kecamatan,”.

Yang paling utama sekali, kata Sabki, pembukaan jalan tembus Klarik-Batubi (menuju KotaRanai, Ibukota Kabupaten Natuna-red). Sebab, jika masih menghandalkan jasa transportasilaut, biayanya sangat mahal, dan belum lagi musim utara tiba, jelas tidak bisa diseberangi.

Sebenarnya, pembukaan jalan tembus Kelarik-Batubi pernah dibantu oleh PemerintahProvinsi Kepri (Kepulauan Riau), namun kontraktornya tidak mengerjakan, akhirnya proyek itudihentikan. Sekarang, paket pembukaan jalan dilaksanakan memakai anggaran PemerintahKabupaten Natuna.

Bupati Natuna Raja Amirullah Apt dalam sambutan mengatakan, pemerintah daerah padatahun ini dan mendatang akan mengutamakan pembangunan dikecamatan dan desa. UntukKota Kelarik sendiri, akan dibangun jalan beton bertulang dari pelabuhan sampai ke kantorkecamatan, dengan lebar 6 meter, pagu dana sekitar Rp2,5 milyar.

Soal anggaran jalan tembus dari provinsi tidak terakomodir, tidak masalah, karenapemerintah daerah tetap melanjutkan. “Kita telah memprogram pembangunan disegalabidang, dimulai dari pedesaan,” katanya. “Supaya kedepan, pembangunan bisa merata, dantidak ada lagi kecamatan di-istimewakan ”.

Bupati Natuna beserta istri bersalaman dengan masyarakat Kalarik yang menyambutnya

Ketua DPRD Hadi Chandra bersalaman dengan masyarakat Klarikyang menyambutnya

Bupati berharap, dalam kunjungan ini dilaksanakan dialog bersama,agar suasana semakin hangat. Jadi masyarakat bisa menyampaikansaran dan masukan. Kata Bupati, “ Dikritik pun tidak masalah, demipembangunan Natuna kedepan ”.

Ketua DPRD Natuna Hadi Chandra S.Sos menyampaikanpendapatnya, bahwa masyarakat Kecamatan Bunguran Utara inimempunyai harapan tidak banyak, mereka hanya ingin pemerintahdaerah membangun infrastruktur jalan memadai, seperti jalan lingkarkota kecamatan, dan jalan tembus Kelarik-Batubi.

Dia menjawab sendiri, bahwa harapan warga Kelarik telahterakomodir, karena pada tahun ini pembukaan jalan tembus Kelarik-Batubi dianggarkan. Walaupun kegiatan itu tidak terselesaikan olehkontraktor pelaksananya. “ Saya dengan Pak Bupati beserta Pak Sekda(Sekretaris Daerah) sudah berkomitmen. Tidak lama lagi paket itu akandilelang. Tapi saya minta Dinas Pekerjaan Umum mengawasi kinerjakontraktor pelaksananya,” katanya.

Ketua KNPI Kecamatan Bunguran Utara Syamsir Alam dalam dialogmeminta, pembangunan jalan beton bertulang dari pelabuhan kekantorkecamatan dengan lebar 8 meter, bukan 6 meter. Menurut dia,kecamatan ini bakal maju, jadi jalan selebar 6 meter kurang memadai.

Dia juga menyarankan mahasiswa STAI bisa kuliah pada siang hari,kalau malam hari takut terjadi hal-hal tidak di-ingini. Terakhir, setiapkecamatan, pemerintah daerah dapat menguliahkan dua warga yangingin memperoleh gelar S2.

Bupati Raja Amirullah menerangkan, pembangunan jalan dari pelabuhan kekantor kecamatan dengan lebar 6 meter, sesuai dengan alokasidana tersedia. Soal kuliah malam hari, hampir sebagian pelajarnya bekerja pada siang hari. Masalah kuliah S2, kata Bupati, “ Pemerintah daerahakan mengakomodir sebagai masukan,”.

Kades Kelarik Utara Ramli mempertanyakan, tentang kebijakan pemerintah kabupaten memberi bantuan kepada masyarakat lewat proposal.Yang menjadi pertanyaan, apakah proposal-proposal itu dilayani atau dibantu? “ Saya mau tahu informasi tentang kebijakan ini ”.

Ramli menambahkan, kebijakan memberi bantuan melalui proposal, membuat dia merasa ngeri. Sebab dia turut menandatanganinya. “Sayamau tanya lagi, berapa angka bantuan terealisasi,” katanya. “Karena proposal per-orangan itu mencapai Rp60 sampai Rp70 juta”.

Ramli menyentil juga soal jalan tembus Batubi-Kelarik.Pembukaan jalan itu dilaksanakan sejak zaman Bupati Natuna dijabat Hamid Rizal pada2002. Namun berganti pimpinan sampai berakhir 2010, belum juga selesai jalan tembusnya.

Dia juga menyarankan pemerintah daerah jangan menganggarkan secara bertahap, coba diplot sesuai kebutuhan. Sedangkan mengenaipekerjaan dilapangan, bukan kesalahan kontraktor pelaksana, tapi kesalahan tim survey (konsultan perencanaan-red). “Informasi kita terima, timsurvey yang salah merencanakan”.

Bupati Raja Amirullah menjawab tentang proposal bantuan. Menurut dia, dana bantuan itu tidak sepenuhnya terealisasi. Dan mengenaipekerjaan jalan tembus Kelarik-Batubi, Raja meminta, Kepala Dinas Pekerjaan Umum menjelaskan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, merangkap sebagai Sekda Natuna Drs Minwardi membenarkan perkataan Kepala Desa Kelarik Utara, bahwajalan tembus Kelarik-Batubi bukan kesalahan kontraktor pelaksana. Menurut dia, masalah terjadi, disebabkan keterlambatan lelang, cuaca dansebagainya. “Paket itu telah maksimal dilaksanakan,” paparnya. “Karena masalah teknis, jadi terlambat diselesaikan”.

Dialog antara pemimpin daerah dengan masyarakat Kelarik terus berlangsung. Belasan pertanyaan dan saran dijawab dengan lugas oleh BupatiRaja Amirullah, Ketua DPRD Hadi Chandra beserta Sekda Natuna Drs Minwardi. Yang pasti, hanya satu harapan warga Kelarik, kapan kotakecamatan itu bisa lebih menarik, dengan terbangunnya infrastruktur jalan dan jembatan. ***

Sekda Natuna Drs Minwardi beserta Kepala SKPD Natuna

Klarik Minta di PercantikBelum menariknya, Kota Kelarik diakibatkan tidak tersentuh pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Sehingga Ibukota Kecamatan Bunguran Utara, masih terisolasi, walau satu

daratan dengan ibukota kabupaten ini akan menjadi target pembangunan pemerintah daerah.

Anggota DPRD Mustamin Bakri, Sekda Natuna Minwardidan rombongan menyalami satu persatu masyarakat menyambutnya

Bupati Natuna beserta rombongan saat menginjakankaki di Pelabuhan Kelarik

Bupati Raja Amirullah memantau jalan Kelarik yang belum pernahtersentuh pembangunan

Bupati Raja Amirullah, Camat Bunguran Utara Sabki Muhammad,dan Kadistamben Ir Basri dipelabuhan, dan akan kembali kekota Ranai

Foto bersama, dari kiri Kadistamben Ir Basri, Kadisnaker Agus Supardidan Sekda Natuna Drs Minwardi

Wakil Ketua DPRD Daeng Amhar SE bersama BupatiRaja Amirullah dan rombongan lainnya usai melaksanakan pertemuan

Kabag Perlengkapan dan Aset H Darmansyah SH, Kabag Kesra,Kabag Hukum dan staf bersantai disalah satu kedai warga Belakang Gunung

Page 8: MR Edisi 230

8 Pendidikan Edisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Jakarta, MRMenteri Pendidikan Nasio-

nal Muhammad Nuh, engganmenanggapi ucapan WakilKetua Dewan PerwakilanRakyat (DPR) Pramono Anungyang mendesak KementerianPendi-dikan Nasional (Kemen-diknas) untuk menarik bukuPresiden Yudhoyono yangberedar di sejumlah daerah."Pendekatannya tentu karenadia orang politik, pastipendekatannya perspektifpolitik," ujar Nuh di Kedoya,Jakarta Barat, Selasa (1/2).

Menurut Nuh, ia tak punyakewenangan untuk menarikbuku SBY tersebut. Pasalnya,kewenanangan tersebuit ada didaerah. "Sampai sekarangdiserahkan ke daerah. Kita

Mendiknas Tidak Berwenang Tarik Buku SBYhanya menyusun buku yanglolos seleksi. Dipilih monggo,enggak dipilih ya monggo juga,"imbuhnya.

Nuh menegaskan, bilabuku SBY yang beredar meru-pakan buku pengayaan yangsifatnya tidak wajib. Buku punhanya diperbolehkan disedia-kan dua eksemplar per judul dandiletakkan di perpusatakaan.Sejauh ini, Kemendiknasmengantongi dua ribuan lebihjudul buku yang diizinkanmenjadi bagian dari materipengayaan di sekolah-sekolahseluruh Indonesia.Inisiatif Mendiknas

Sekretaris Kabinet DipoAlam menegaskan, PresidenSusilo Bambang Yudhoyonotidak tahu menahu atasperedaran buku tentang dirinyadi sejumlah sekolah di berbagaidaerah. Menurut Dipo, buku ituberedar atas inisiatif MenteriPendidikan Nasional M Nuhdan sudah disetujui oleh timindependen.

"Masalah buku SBY sudahdijelaskan oleh Mendiknas. Pak

SBY sebagai Presiden tidaktahu sama sekali. Itu merupakansekian judul yang oleh Mendik-nas diserahkan ke suatu panitiatertentu yang diketuai Dr BanaKartasasmita dan kepadadaerah yang membuatnya sertamemilih judul itu," kata Dipo diJakarta, Rabu (2/2).

Ia meminta polemik terkaitbuku SBY tidak berlanjut. Dipojuga mendesak kalangan DPRtidak memperkeruh suasanadengan menyebut SBYmempolitisasi peredaran bukutersebut. Dipo justru menudingDPR-lah yang ingin mempoliti-sasinya.

"SBY tidak perlu untukpolitisasi di kalangan anak-anakSMP. Beliau itu tahun 2014selesai sebagai Presiden. Sayabersedia berhadapan dan men-jelaskan ke anggota DPR.Janganlah dipolitisasi. Bukan-nya SBY yang mempolitisasipembuatan buku itu. AnggotaDPR yang meributkan itusilahkan panggil saya. Sayaakan jelaskan," tegasnya. >>Nokipa/Ediatmo

"Sampai sekarangdiserahkan ke daerah.Kita hanya menyusun

buku yang lolos seleksi.Dipilih monggo, enggak

dipilih ya monggojuga,"

Jakarta, (MR)Universitas Maritm Raja

Ali Haji (Umrah) Provinsi Kepu-lauan Riau segera berstatusnegeri. Upaya ini atas usul pihakyayasan dengan dukungan daripemerintah daerah. DirektoratJenderal Pendidikan TinggiKementerian PendidikanNasional mendam-pingi prosesperubahan status denganmempertimbangkan kesiapanoperasional, keleng-kapansarana dan prasarana, sumberdaya manusia (SDM), dan pro-gram studi yang ditawarkan.

"Lahan sudah memadahi,bangunan-bangunan awalsudah ada, dan jalur akademiksudah dianalisa dan memadai,"kata Wakil Menteri PendidikanNasional Fasli Jalal usaimenyaksikan penandatanga-nan naskah serah terima asetberupa tanah kampus Umrahdan SDM antara GubernurKepulauan Riau H. MuhammadSani dengan Direktur JenderalDikti Kemdiknas Djoko Santosodi Kemdiknas, Jakarta, Senin(31/1).

Fasli menyampaikan, pro-ses selanjutnya untuk menda-patkan status negeri yaitu men-dapatkan persetujuan peneri-maan aset bersih, yang sudahbersertifikat oleh KementerianKeuangan. Selain itu, persetu-juan dari kelembagaan PTNbaru dengan SDM yang nantiakan ditransformasikan bagiyang memenuhi syarat menjadipegawai negeri sipil olehKementerian PendayagunaanAparatur Negara dan ReformasiBirokrasi serta dari BadanKepegawaian Negara.

Djoko menyampaikan,angka partisipasi kasar (APK)

Universitas Maritim Raja Ali HajiKepri Akan Berstatus Negeri

jenjang pendidikan tinggihampir mencapai 18,5 persen.Dia menyebutkan, kenaikansatu persen APK setara dengan213 ribu kursi baru mahasiswa.Ditargetkan, pada 2014 menca-pai 25%. "Oleh karena itu, yangharus kita lakukan adalah mem-buat universitas dengan mutuyang baik," katanya.

Djoko mengatakan, saat iniProvinsi Kepulauan Riau belummemiliki perguruan tingginegeri. Dia berharap, dalamwaktu tidak terlalu lama segeramemilikinya. "Dengan penye-rahan aset ini, Kementerianmenunjukkan dukungan agarsemuanya bisa berjalan dengan

baik," katanya.Sani menyebutkan, saat ini

UMRAH memiliki sebanyak4.596 mahasiswa pada sembilanprogram studi, yang dibimbingoleh 147 dosen. Dia menyebut-kan, pembangunan komplekskampus sampai saat ini menca-pai 80 persen. "Dengan totaldana 50 milyar diharapkan pada2011 ini sudah selesai.

Kalau tahun ini sudah men-jadi negeri, tahun ini (Umrah)juga sudah memiliki kampus,"katanya.Sani berharap apabilaUmrah menjadi negeri makaakan mengurangi biaya anak-anak untuk melanjutkan keperguruan tinggi. >> Nokipa

Ciamis, (MR)Menjadi seorang kepala sekolah bukanlah hal gampang,

apalagi di identikan dengan kesenangan dan enak itu semuamerupakan suatu gambaran yang keliru sebab bagaimana-pun menjadi pimpinan di tuntut harus memiliki visi / misiyang jelas, bertanggung jawab dan mampu memanajemenapa yang di pimpinnya hal itu di ungkapkam kepala SDN 1Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis Drs. AhmadWahyudin kepada MR, diruang kerjanya belum lama ini.

Menyadari hal tersebut, Drs. Ahmad Wahyudin tengahberusaha keras untuk terus meningkatkan kualitaspendidikan di sekolah yang di pimpinnya agar para muridsenantiasa dapat meraih prestasi dengan belajar lebih baiklagi, disisi lain pihaknya juga merasa bertanggung jawabuntuk mensukseskan program wajar Dikdas 7 tahun yangsudah menjadi program pemerintahan dengan sasaran yaknimembangun sumber daya manusia yang handal melaluipembinaan yang insten, sehingga memiliki keunggulan dibidang tertentu.

Sekolah yang memiliki jumlah murid sebanyak 249 orangdan 14 guru (berikut honorer) ini sedang meningkatkankualitas KBM bagi anak didiknya soal prestasi, sekolah inipernah meraih juara tahun ajaran 2010-2011 Juara 3 LMPMatematika, Inisial Deti Story Toping Juara I ISMI Sapta LombaJuara I Praktek Shalat. Adapun visi yang hendak di capaidengan imtak dan imtek kita tingkatkan akhlakhulkorimah.>> HR

SDN 1 CikonengSiap Wujudkan

Visi / Misi Sekolah

Indramayu,(MR)SMK Negeri 1 Anjatan Kabupaten Indramayu Jawa Barat,

yang membuka Program Studi Keahlian Teknik BroadcastingTelevisi, patut dibanggakan dan dijadikan contoh. Pasalnya,koran lokal mengabarkan, dalam 4 hari sekolah tersebut dapatmeraih target penjualan sebesar Rp 68.272.000.

Selain itu, Kewirausahaan SMK Negeri 1 Anjatan, berhasilmenjual 5.000 keping VCD Tarling Dangdut, yang merupakanhasil produksiSBC TV dari Teknik Broadcasting Televisi. DanLembaga Pendidikan yang berlokasi di Jln. Raya LimpasKecamatan Anjatan, juga berhasil menjual 15.000 NomorPerdana Kartu XL dari mitra usahanya.

Namun sayangnya, ketika MR hendak minta keterangansoal keberhasilan itu, Kepala SMK Negeri 1 Anjatan, Drs. EceRahmat Rustanda, sedang tidak ada dikantornya. “ KepalaSekolah pergi ke Indramayu dan Kepala Bidang Humas rapatdengan para wali murid, jadi tidak bisa ditemui wartawan, “kata Staf TU Amelia, seraya mempersilahkan mengisi bukutamu.

Informasi yang dihimpun MR menyebutkan, Program StudiKeahlian Teknik Broadcasting Televisi SMK Negeri 1 Anjatan,meluluskan siswa yang siap kerja di stasiun-stasiun Televisidan membuat rumah produksi sendiri. Para siswa dibekalidengan pengetahuan, ketrampilan dan sikap, agar kompetendalam bidang tata artistik, tata cahaya, mengoprasikankamera video, system audio, proses editing dan still photo.>> Mukromin

SMK Negeri 1 AnjatanRaih Target Puluhan Juta Rupiah

Aktivitas para murid Broadcasting Televisi SBC TV SMK Negeri 1Anjatan Indramayu.

Surabaya,(MR)TK Intan yang terletak di

kawasan Surabaya Timurkhususnya Kecamatan Bulakmendapatkan bantuan danahibah 2010 sebesar Rp58.500.000. dalam pengajuanproposal yang di ajukan keDiknas Kota Surabaya TK

TK Intan Terima Dana Hibah SarPrasSesuai Peruntukannya

Intan mengajukan sebesar Rp65.000.000 tetapi terealisasisebesar Rp 58.000.000. satuyang teristimewa dari TK Intanadalah adanya Kolam Renangmilik TK Intan tersebut.

Dalam dana hibah sarprastersebut TK Intan mengajukanperbaikan gedung depan danmembuat keramik untuk kolamrenang. Siswa dapat belajarberenang setiap hari Jumat danitu kegiatan Ekstrakulikuler, ujarDra. Yulianti Puspaningtyassaat menemui wartawan di sela-sela kesibukkan nya.

Lebih lanjut Yulianti biasa dipanggil menjelaskan sebelumturun dana hibah tersebutbanyak CV yang datang danmengajukan untuk perbaikanapa yang di minta sesuaiproposal. Karena ketakutan

Yulianti menghadap BambangSekretaris Diknas Kota Sura-baya di takutkan dana tersebutnanti turun tidak langsung diterima oleh Rek TK Intan tetapidi ambil oleh CV tersebut.Semua dana hibah saya kelolasendiri dan sesuai denganpengajuan proposal dikare-nakan saya takut terkenamasalah dan hal itu sangatrawan. Saat menjumpai warta-wan pun kondisi TK INtan jugamasih dalam perbaikan.

Yulianti sangat bersyukurdan senang dengan mendapat-kan bantuan dana hibah terse-but karena bias membantu dalampengembangan dan pemba-ngunan TK Intan dan mengha-rapkan adanya bantuan lainguna kemajuan anak didiknya ditahun tahun akan dating. >>Dea

Dra. Yulianti Puspaningtyas

Indramayu,(MR)Jamidin, S. Ag. Kepala TK Harapan Pertiwi Sumuradem

Kecamatan Sukra, memohon kepada pihak berwenangmencairkan anggaran operasional pendidikan tahunansesuai dengan proposal yang pernah dimintanya pada tahun2010 silam.

Diungkapkannya, pihak berwenang pernah meminta parapengelola TK se-Kabupaten Indramayu Jawa Barat,mengajukan proposal permohonan bantuan anggaranoperasional pendiditan pertahun. Namun, hingga saat inipihak berwenang belum merealisasikan bantuan danatersebut sebagaimana yang pernah dijanjikannya, cetusJamidin Jumat lalu.

Ditegaskannya, TK Harapan Pertiwi dalam beberapatahun ini terus aktiv melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar(KBM), meskipun biaya operasionalnya pas-pasan. Kamimengucapkan terima kasih kepada para wali murid danrekan-rekan guru, yang sudah mensukseskan KBM disekolahini, terang Jamidin kepada Nia Daniati Kontributor MR.

Para guru yang mengasuh dan mendidik murid TKHarapan Pertiwi : Iryati, S, Pd. Ade Kunaerih Handayani, BayuYogaswara dan Karja, dengan jumlah siswa pertahun 2003sebanyak 29 murid, 2004 sebanyak 32 murid, 2005 sebanyak30 murid, 2006 sebanyak 34 murid, 2007 sebanyak 32 murid,2008 sebanyak 25 murid, 2009 sebanyak 27 murid, 2010sebanyak sebanyak 23 murid, papar Jamidin di Press RoomPGRI Sukra. >> Abdullah

TK Harapan PertiwiSumuradem Butuh

Anggaran Operasional

Page 9: MR Edisi 230

9InvestigasiEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Natuna,(MR)Tidak mau ketinggalan,

Bupati Natuna Raja AmirullahApt, satu bulan terakhir ini,gencar melaksanakan kunju-ngan kerja kebeberapa tempat.Calon incamben dari PartaiGolkar, terus melakukan upaya,agar Dirinya cepat dikenalmasyarakat. Alasannya sangatmasuk akal, selama Dirinyamenjabat jadi Wakil BupatiNatuna periode 2005-2011,boleh dikatakan tidak punyakegiatan, bahkan jarang“Masuk kantor”. Raja sendirimengakui, kalau dirinya tidakpopular.

Pucuk dicinta wulan puntiba, Raja Amirullah dinobatkanjadi Bupati Natuna untukmenyelesaikan tugas akhirmasa jabatan, dikarenakan,Daeng Rusnadi (pasangan-nya), tersandung kasus korupsiDBH migas. Setelah sah jadiorang no 1 di kabupatenNatuna, berbagai terobosandilakukannya, mulai resuffellpegawai, “Perubahan pemba-gian DBH dengan Anambasdari 72% Natuna, 28 %Anambas, Kini menjadi 60-40,”.Statemen Natuna Ubi, danmasalah THR, membuat ter-singgung masyarakat, kulitintadan non muslim.

Gebrakan dibuat RajaAmirullah, patut kita acungijempol. Meski pernah di demodan dilaporkan kepolisi olehTIM sepuluh Natuna bangkit ?,terkait statemen Natuna Ubi,Dirinya tetap tegar. Baru- baruini, Raja melakukan kunjungankerja ke Kecamatan BunguranSelatan, untuk meresmikanbeberapa insfratuktur bangu-nan penunjang. Dalam satu hariKunjungan kerjanya, Diamampu menyelesaikan 4 kegia-tan. Anehnya dalam kunju-ngannya, Dia selalu di dampingpasangan calonnya. Pada halitu merupakan kunjungan resmiPemerintahan, sedang pasa-ngannya sudah cuti. Pertanya-annya, mengapa Wakilnya se-lalu turut mendampinginya?,sementara itu merupakan kun-jungan kerja yang notabenenyamemakai pasilitas Negara?.

Ada iyel-iyel merdu dinya-nyikan Bupati Natuna RajaAmirullah Apt, saat melakukankunjungan kerja. Lagu balonkuada lima dirobah sairnyamenjadi,” Pilkada di Natuna,Pasangan ada lima, mau pilihsiapa, yang pasti no 3 Secaratidak langsung Bupati Natunatelah mengajak masyarakat,

Kejar Target Diakhir Masa Jabatan?melakukan kampaye “Terselu-bung ” memanfaatkan pasilitasnegara. Sayangnya, tidak sat-upun Panwascam yang mampumelakukan teguran terhadapBupati. Maklum sebahagianPanwascam latar belakangnya “Pegawai Negeri.”

Bukan hanya Bupati Saja,Raja Amirullah juga mengutusistri tercinta Dian Novita, untukmemperbanyak dukungan.Dengan gelar, ketua PKK, Dianmengumpulkan ibu-ibu dibalaipertemuan Desa Batu Bayan.Pertemuan dijakwalkan pukul10.wib terlambat jadi pukul12.00wib. Beberapa ibu rumahtangga yang dihampiri warta-wan, mengatakan, katanya adapertemuan dengan ketua PKK.Kami disuruh istri kepala Desauntuk kumpul disini, tapi dahnunggu dua jam ni, belumdatang juga.

Belum beberapa saat rombo-ngan pun tiba, sementara Bupatinatuna melanjutkan kunjunganke Pian padang. Dalam pertemunitu, Dian Novita sempat mem-bagi-bagikan uang bagi janda-janda Tua. Disela pertemuannya,Dian melalui Bendahara sempatmeninggalkan beberapa uangpecahan Rp 50.000 kepada ibuErwaida. Sebelum acara selesai,kabarnya Erwaida, mengatakan“Ibu-ibu jangan pulang dulu,ada hal nak di bahas,” katanya.

Sementara Ketua PKKberanjak melanjutkan kegiatanke tempat lain. Beberapa warta-wan sempat mau mengabadikansegepok uang pecahan limapuluh diatas meja, tapi Ibu ber-kerudung itu, cepat menganti-sipasi menutupnya dengan tasbawaannya.

Karena wartawan banyak,maka uang tersebut tak jadidibagikan, Bahkan terdengancelutuk oleh ibu-ibu, kita janganpulang dulu ada titipan cuma takbisa di bagikan banyak warta-wan celutuk si Ibu. Hal yangsama juga dilakukan, BupatiNatuna saat melakukan lawatankebeberapa mesjid di daerahbatu gajah.

Di Mesjid An, nasria seba-kung, Melalui ajudannya Rajadiduga membagi-bagikan uangRp 50.000/ kepala seperti yangdilangsir dari pemberitaanKoran Peduli. Meski demikianPanwaslu kabupaten tetap tutupmata.

Pada hal setiap acara kegia-tan Pemerintahan, Raja Amirul-lah selalu menekan, agar mero-bah paradikma lama menjadibaru. Kita harus memberi pema-

haman kepada masyarakat,kalau Dia Nelayan, kita beripancing, kalau Dia Petani kitaberi cangkul, artinya, janganmembiasakan masyarakatmemberi uang. Pakta yangterjadi, menjelang Pilkada, Rajaroyal “ Bagi-bagi rezki kepadamasyarakat ”. Hal ini, bertolakbelakang dengan ucapannya.

Akhir cerita, saat jadwalkampaye dikeluarkan, Rajamembuat pelanggaran lagi.Jadwal kampaye di Pulau tiga,seharusnya untuk pasanganIlyas Beramal, “ Disusupinya ”bersama timsesnya. Olehkarena itu Pasangan Rajaamirullah (RADAR) dilaporkanTimses Ilyas Beramal kePanwaslu Kabupaten.

Ketua Tim PemenanganIyas Beramal M.Fadly, didam-pingi sekretarisnya Ingland,sangat menyanyangkan kegia-tan yang dilakukan Bupati diPulau tiga. Seharusnya selakuIncambene, Dia harus dapatmenjaga ketertiban dan keama-nan dalam pelaksanaan Pemilumendatang. Dengan kejadianini, Bupati telah membuat kisruhditegah memanasnya Pemilu-kada. Oleh karena itu kamimembuat laporan ke panwasludengan nomor laporan, no 1/Pemilukada/2011.

Inti laporan, pasanganRadar “ Curi start ” seharusnyapasangan Radar belumwaktunya kampaye, ini malahDia kampaye diluar jakwal.Bukti kita ada. Mereka bersamatimses, mengumpulkan masya-rakat disalah satu rumah warga,

baleho dan bendera partai dibentangkan. Kita ada BBnya,soalnya, orang kita ada disanadan mengambil bukti-buktiitu.Jika Dia berkunjung sebagaiBupati kenapa SKPD tak ikut ?.Dan perlu diketahui, tidakseharusnya Bupati berada disana, sebab ada jakwal kampayekandidat. Tambah Ingland.Kalau sudah begini, Bupatisendirilah membuat Pilkada diNatuna tidak kondusip. Iniharus cepat diantisipasi,Panwaslu harus bertindaktegas. Kita akan lihat, jikapanwaslu tidak merespon, makaakan kita naikkan laporankepada yang lebih tinggi lagi.Anggaran Besar, PanwasluTutup mata ?

Ketua panwaslu kabupatenNatuna Sukardi Spdi, saatdikonfirmasi terkait adanyalaporan tim Ilyas Beramalterhadap pelanggaran yangdilakukan oleh pasangan Radar,mengatakan akan mengkajikembali laporan tersebut. Jikaada bukti pendukung, nantiakan kita lihat kemana arahnya,apakah ada unsure pidananya.

Terkait pelanggaran yangdilakukan setiap kunjungankerja, dengan pengajakanterhadap masyarakat agarmemilih no tiga, dengan entengSukardi mengatakan belum

mendapat laporan. Artinyaselagi tidak ada laporan dankeberatan tidak perlu sibuk.Saat ditanya apa pungsi Pan-wascam apakah makan gajiButa, Sukardi Bungkam seribubahasa, sesekali Dirinya meng-otak-atik hpnya, usai pelaks-anaan visi misi di kantor DPRDNatuna.

Pernyataan Ketua panwaslutidak masuk akal, Jika harusmenunggu laporan dari masing-masing Tim jika ada pelangga-ran, “ Bubarkan ” saja Panwaslu,kecamatan, buat apa di gaji jikatak mampu melakukan teguranjika ada pihak kandidat, melaku-kan pelanggaran ?. Hasil pan-tauan dilapangan, kebanyakanpanwaslu kecamatan berpro-fesi ganda, sebagai PegawaiNegeri. Ini sangat mengun-tungkan incambene. PNS tidakbakal berani melakukan teguran,terhadap Incamben meskiterang-terang melakukanpelanggaran.

Sukardi juga menepis bahwapemilihan Panwascam, maincomot. Dia mengatakan,Pemilihan itu pakai seleksi,sebahagian besar kita pakaiorang lama, artinya orang yangsudah lama duduk di Panwaslu.Sayangnya dalam pantauanMR, mereka banyak tak mengertiUU Pemilukada. >> Roy

Bupati Natuna Raja Amirullah, Aptmenyampaikan sambutannya

Natuna,(MR)Memang benar, pepatah

mengatakan, Guru adalah Pah-lawan Tanpa Tanda Jasa. Ung-kapan itu sangat tepat bagi 4orang guru PAUD (PendidikanAnak Usia Dini) di desa sepem-pang. Banyangkan, selama 4tahun bertugas, tidak jelasstatus, bahkan honorpun takada. ungkap Dewi didampingiteman guru lainnya.

Menurutnya, sekolah inidulu didirikan tahun 2006 atasusulan ketua PKK. Tempat inidulunya kantor Desa lama,sekarang dah dikasih untukdipergunakan tempat mengajaranak-anak PAUD. Jumlah siswasaat ini 22 orang, tenagapengajar 4 orang, termasukKepala Sekolahnya.

Diakuinya, ada berupabantuan dari Dinas Pendidikan

Empat Tahun Mengabdi,Tak Ada Status?

Pemkab Jangan Tutup Matasetiap tahunnya, nilainyaberubah-ubah.Tahun 2007 -2009 kita dibantu Rp 4.500.000/tahun. Sayangnya, dana yangsampai hanya Rp 3.000.000.Kamipun tak tau kemanasisanya. katanya dengan ba-hasa terbata-bata.

Untuk tahun 2010, adapeningkatan, bantuan Rp 7 juta,yang sampai 6 juta. Tetap jugaada “penyunatan” anggaran.Biaya inilah kami buat opera-sional sekolah. Untuk bangku,merupakan bantuan dariProvinsi, tapi hanya sekali saja.Sementara penilik dari PLS,beberapa kali melakukanpeninjauan kesekolah PAUD,dan selalu bertanya, apa sajakebutuhan yang kurang.Sayangnya, hanya nanya saja,kelanjutan tak ada, katanya.

Sebenarnya, kami iri dengananak-anak SMA yang barutamat, langsung di terima honordan dapat SK Bupati, semen-tara kami yang sudah mengabdibertahun-tahun, jasa kami tidakdipandang sedikitpun. Kitatidak menuntut jadi PNS, kamihanya ingin status jelas,minimal honor Pemerintah, jadijelas ada penghasilan setiap

bulan untuk membantu suamimenopang keluarga, katanyaiba.

Belakangan ini, ada 300honor diangkat jadi PTT kantorBupati, Sebahagian besar, anakbaru tamat SMA.Kabarnyabanyak titipan pejabat juga.Kita berharap kiranya Pemerin-tah membuka mata dan hati-nya, agar Guru PAUD, menda-pat hak yang sama, denganyang lain. Bahkan bukan Cumakami, mungkin Guru PAUDlainnya berharap sama. Sudah-lah status tak jelas, gaji tak ada,bantuan setiap Guru

Mengenai surat lamaransudah beberapa kali kitalayangkan, tapi tak ada tang-gapan. Mungkin karena kitatidak ada saudara jadi pejabat,jadi tidak dihiraukan. Kamiberharap, kiranya PemerintahKabupaten Natuna, mau meli-hat keadaan ini. Kita inginstatus disamakan dengan GTT,sehingga ada yang diharapkansetiap bulannya. Menjadi GuruPAUD, lebih sulit dari Guru SD.Sebab mereka masih sulit untukmemahami, dan butuh kesaba-ran dalam melaksanakan tugas.>> Roy

ada berupa bantuan dariDinas Pendidikan setiap

tahunnya, nilainya berubah-ubah.Tahun 2007 -2009 kitadibantu Rp 4.500.000/ tahun.

Sayangnya, dana yangsampai hanya Rp 3.000.000.

Kamipun tak tau kemanasisanya.

Yogjakarta,(MR) Mantan Direktur Yayasan Lembaga Pendidikan

Pengembangan Teknologi Pedesaan (LPTP) Surakarta DrsMuhammad Subagya Agung Wahyana mendekam di buiPolresta Surakarta. Ia diduga menggelapkan aset yayasan.

Adik politisi PKS Hidayat Nur Wahid itu menjadi pesakitankarena laporan Direktur LPTP Mahmudi melalui kuasahukumnya, Joko Suranto SH. " Laporannya sendiri sudahlama. Agung dilaporkan karena tidak bersediamengembalikan aset berupa sertifikat tanah yang ternyatasudah dijual ke pihak ketiga. Baru beberapa hari ini ia ditahan.Sebelumnya, ia sulit diketahui keberadaannya," ungkap JokoSuranto tadi siang (3/2) di Mojosongo, Solo.

Dia paparkan, kasus itu bermula dari pembeliansebidang tanah oleh pihak Yayasan LPTO di Jalan LetjenSuprapto, Sumber Solo, seluas 6.666 meter persegi. Olehpihak yayasan, disepakati pinjam nama Drs MuhammadSubagya Agung Wahyana.

Peminjaman nama itu karena saat itu Agung kebetulanmenjabat sebagai direktur yayasan. Dari pembelian tanahitu, Badan Pertanahan Nasional menerbitkan SHM Nomor4089 atas nama Agung.

Dalam rentang waktu sekitar sembilan tahun tidak adapersoalan. Tapi, di awal 2010 mulai ada firasat yang tidakbaik. Pihak yayasan mendengar bahwa sertifikat itudigadaikan kepada seorang pengusaha tekstil bernamaHartono Setyo senilai Rp3,7 miliar. Yayasan lantas menelusuridan mendapatkan informasi bahwa posisi sertifikat sudahdiblokir oleh Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Soloatas permintaan Hartono Setyo. >> Suratno

Adik Hidayat Nur Wahid DidugaGelapkan Aset Yayasan,

Indramayu,(MR)Program Particifatory Irrigation Sector Project (PISP) tahun

2010 untuk Kabupaten Indramayu,wilayah CipancuHaurgeulis yang tersebar di sejumlah Desa. seperti diCipancu, Bogis masing-masing kelompok P3A menyesalkanrindakan oknum GP yang mengatasnamakan kordinatordilapangan, Pasalnya dari 30 kelompok P3A penerimabantuan PISP harus rela menelan pil pahit karena masihadanya penekanan dana bantuan yang semestinya merekaterima tanpa ada lain-lain tapi pada kenyataan di lapangansunggu sangat mengecewakan yang dilakukan olehsejumlah oknum Kordinator dan Oknum Pegawai Dinaspengairan (UPTD) Pertanian Cipancu Haurgeulis.

Hal ini terungkap, Setelah wartawan koran inimendapatkan informasi melalui phone seluler Senin pekanlalu pukul 16.30 Wib sore hari, dari sumber yang mengakumengetahui persis kondisi yang terjadi Program PISP diwilayah barat Indramayu Kecamatan Haurgeulis. Setelahmenerima informasi tersebut, wartawan koran ini langsunglakukan investigasi ke lapangan atau ke P3A mitra cai setelahdi temui beberapa kelompok penerima bantuan tersebutmembenarkan adanya, tekanan dari oknum GabunganKelompok (GP) dan oknum dinas Pengairan CipancuHaurgeulish. Namun sumber tidak bersedia namanya di tuliskan dalam koran ini.

Menurut sumber Media Rakyat, Dana dari program PISPsetiap satu kali termaine pencairan, selalu ada penekananyang seolah-olah kelompok P3A dirugikan.oleh oknum GPdan UPTD. Pengairan Haurgeulis.

Tri saat di hubungi Media Rakyat di rumahnyamenjelaskan, “ Saya hanya pasilitator dari kelompok hanyasebatas mempasilitasi ketika adanya pencairan kamiberangkat dengan kelompok untuk mengambil dana danuntuk mewakili rapat di bandung ,” ungkapnya.

Sedangkan mengenai adanya penekanan terkait danaatau pengondisian iru bukan wewenang saya melainkanwewenang Bapak End.. Kepala UPTD Pengairan KecamatanHurgeulis, jelas Tri.

Sedangkan nda.. saat di hubungi wartawan di kantornyadi jl.Cipancu Haurgeulis yang bersangkutan sedang tidakberada di tempat kata salah satu stafnya mengatakanpimpinan belum datang mungkin masi di kator di PatrolUngpak salah satu setaf UPTD Pengairan Cipancu Haurgelis.

Tim Media di Karangampel Indramayu yang bersangkutanEnd. Ketika di konfirmasi tentang adanya pelanggarantertunduk diam dan hanya mengatakan,” Ia kami akui tapitolong jangan naik dulu kami sedang di upayakan ketemudengan Tri. Selaku GP, ungkap End jelas dan En, juga seolaakan menyogok wartawan dengan catan memo bukti berupapengondisian yang lumayan besar. Hingga berita ini diturunkan data berupa nota yang di catat masih tersimpan. >>NC. Jawir/Ab

Diduga Jadi PungliOknum GP dan Oknum

UPTD Pengairan

Indramayu,(MR)Tim Kecamatan Anjatan yang terdiri dari Kepala Seksi

(Kasi) Pelayanan Umum (Yan-Um), PemberdayaanMasyarakat Desa (PMD), Pemerintahan, KesejahteraanSosial (Kesos), Keamanan dan Ketertiban (Trantib),mengadakan pembinaan regular tahav II tahun 2010 bagipara Pamong Desa.

Sujai, Kasi PMD Anjatan Kabupaten Indramayu JawaBarat, mengatakan hal itu disela-sela pembinaan di DesaBugistua, Sabtu siang lalu. Program pembinaan regular bagipara kepala urusan (Kaur) dan Staf Desa diseluruh WilayahAnjatan, bertujuan untuk menertibkan adminitasi pelayananmasyarakat dan pembangunan inprastruktur dibidangpendidikan, kesehatan, ekonomi, social budaya dan olahraga, tuturnya.

Dalam kegiatan pembinaan ini para Pamong Desadiberikan pengetahuan dan keterampilan tentang Juknis/Juklak untuk melaksanakan tugasnya sebagai pelayanmasyarakat, sehingga semua Program Pemerintah dapatdisukseskan sesuai target, dan kesejahteraan warga tiaptahun semakin baik, kata Sujai didampingi Staf Kantor KuwuBugistua Sabit. >> Abdullah

Tim Kecamatan AnjatanAdakan Pembinaan Para

Pamong Desa

Page 10: MR Edisi 230

10 Nusantara Edisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

Natuna,(MR)Siapa tak kenal sosok Hadi

Chandra,S.Sos Ketua DPRDNatuna saat ini. Sebelummenjadi Ketua DPRD Natunasatu tahun lalu, banyakterobosan yang dilakukanuntuk kemajuan daerah. Selainmenjabat sebagai PK Golkar diKecamatan Midai KabupatenNatuna pada tahun 2003-2006.Dia juga merupakan kontraktoryang mendapat perhitunganbagi kontraktor lainnya. Karenakegigihannya Hadi diangkatmenjadi Ketua DPD Golkartahun 2006 sampai sekarang.Dia adalah putra asli Natunalahir di kecamatan Midai padatanggal 1 Oktober 1977 silam.

Dalam perjalanan hidup-nya, Hadi Chandra menjalanipendidikan tingkat dasar di SDN002 Midai dan selesai padatahun 1990. Kemudian diameneruskan pendidikan Seko-lah Menengah Pertama di SMP001 Kecamatan Midai dan sele-sai pada tahun 1993. Terba-tasnya sekolah pendidikan saatitu tidak mengurungkan niat,lelaki ini untuk melanjutkanstudynya. Berbekal keberaniandan cita-cita,serta didorongkeinginan orangtuanya Priainipun hijrah ke kota TanjungPinang (Ibu kota Provinsi Keprisekarang) untuk melanjutkanpendidikan menengah atas diSTM Negeri Tanjung Pinang

Akhir cerita, Ia pun menye-lesaikan Studinya dengan baik,pada tahun 1996. PerjalananHadi bukan sampai disitu,keinginan yang kuat untukmemiliki ilmu pengetahuan lebihbanyak lagi membuat HadiChandra melanjutkan pendi-dikan di Fakultas Ilmu Sosialdan Politik (Fisipol) UniversitasTanjungpura.

Oleh karena itu,HadiChandra mendapat penilaian

Meniti Perjalanan KarirKetua DPRD Natuna

tersendiri dibenak sejumlahtokoh masyarakat kepri sebagaisalah satu tokoh termuda diKepri, menjabat sebagai KetuaDPRD dalam usia 33 tahun,sejak sekolah ia sudah mulaiaktif berorganisasi. Dia sudahlebih dulu terlibat dengansejumlah kegiatan-kegiatansosial dan kemasyarakatan. Diaadalah kader golkar terbaikyang tercatat sebagai aktifisKOSGORO dan AKAINDOsejak tahun 2004 silam.

Terjadinya pemekaranKabupaten Natuna, membuatPria ini merasa terpanggil untukikut serta membangun Natuna.Semenjak terbentuknya kabu-paten Natuna, Ia pun memutus-kan untuk kembali ke kampunghalaman nya. Meski sudahpunya segudang pengalamandalam berorganisasi, Hadi tidaklangsung ikut berlaga, dalampencalonan wakil rakyat.Menjadi seorang kontraktorditekuninya, hingga merasa Diasiap untuk tampil, memberikanyang terbaik untuk masyarakatNatuna. Akhir kata setelah 10tahun menimba pengalaman,Dia memutuskan untuk ikutmencalonkan diri dalam PemiluLegislatif dengan perahu partaiGolkar, Dan pada akhirnya diaberhasil duduk di kursi Legis-latif Kabupaten Natuna, men-

jabat sebagi Ketua DPRDNatuna.

Hadi Chandra menikahi DianAprianti dan dikaruniai duaorang anak diantaranya, DianAisyahdinur dan RezqikaAlbaini. Dalam mendidik anak,dia tegas, serta memperhatikankeperluan anak. Selalu memberisolusi yang terbaik untuk anak-anaknya. Sedangkan untukmenciptakan keharmonisandalam berumah tangga diaselalu mengalah dan menye-lesaikan permasalahan denganbermusyawarah dengan istridan anak-anaknya, sertaberusaha membimbing kearahiman dan taqwa.

Terhadap generasi hari ini,dia berpesan untuk terus belajartanpa mengenal umur danwaktu, belajar dan teruslahbelajar. Dikancah politik, diaberpesan agar sama-samadapat menghargai pendapatorang lain.

Dia juga mengang-gapkondisi politik hari ini sangatkejam, namun demikian Diamenghimbau, agar peker-jaantidak dijadikan arena politis.Perlu ditekankan adalah sisifositif dari sebuah jabatan yangdiemban agar bisa memberidampak yang nyata terhadapperubahan pembangunanNatuna kedepan. >> Roy

Biodata Diri

Nama Lengkap : Hadi Chandra,S.SosNama Kecil : ChandraTempat / Tgl Lahir : Midai, 01 Oktober 1977Agama : IslamJabatan : Ketua DPRD Natuna Periode 2009 –2014Nama Istri : Dian ApriantiNama Anak : 1. Dian Aisyahdinur

2. Rezqika AlbainiNama Ayah : D.Hasyim (Alm)Nama Ibu : Sumiati

Riwayat PendidikanSDN 002 Midai Tahun 1990SMP 001 Midai Tahun 1993STM Negeri Tanjung Pinang Tahun 1996Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol)

Riwayat OrganisasiAKAINDO Tahun 2005 – SekarangKOSGORO 56 Tahun 2004 – Sekarang

Riwayat Partai PolitikPK Golkar Kecamatan Midai Tahun 2003 – 2006DPD Golkar Tahun 2006 - Sekarang

Natuna,(MR)Pagi itu, kota Ranai hujan rintik-rintik. Beberapa pemuda

bergegas menuju sebuah rumah tua. Gubuk tua itu pantasdinamai Gubuk Derita, sebab, dinding dan atapnya nyarisroboh. Meski tempatnya tidak jauh dari Ibu Kota kabupaten,namun Pemerintah seakan tutup mata. Simpang masuklokasi, terbentang spanduk ukuran 1x 3 M, bertuliskan rehaprumah tak layak huni. Sampai di tempat tujuan, didindingdepan tertulis kata, sudah lama aku menunggumu. Entahuntuk siapa kata-kata ini di tujukan.

Meski cuaca tak bersahabat, namun pemuda lengkapdengan kaos KNPInya, disibukkan dengan membongkarpasang rumah milik Ibu Sainang. Sebenarnya penderitaanIbu Sainang sudah lengkap selain umur sudah ujur,suaminyapun lumpuh. Meski punya anak, namun untuk biayahidup sehari tidak mencukupi. Kemarin ada bantuan rehaprumah dari Provinsi, dari hasil data, kita sudah termasuk,namun karena tanah tempat sekarang bukan milik pribadi,maka tidak boleh. Untunglah ada KNPI, yang mau berbagipada masyarakat. Kalau tidak, nasib kami tidak tau lagi,apalagi saat ini musim penghujan, mau tidur saja susah,karena seluruh atap dari daun dah bocor, tak layak pakai.Sementara mau menggantinya, kami tidak punya biaya, keluhSainang.

Dia juga mengatakan, sangat kaget dengan bantuan yangdi berikan oleh KNPI. Sebab dari semula Dirinya tidakmengetahui bakal dapat bantuan rehap rumah dari KNPI.Seandainya organisasi lain mau dermawan seperti ini,Kemungkinan dapat mengurangi penderitaan orang lain.Intinya Saya sangat bersukur dan berterima kasih.Tak terasa jam pun sudah menunjukkan jam 1, namun parapengurus KNPI tetap siap melaksanakan tugas, agar rumahmilik Sainang cepat selesai. Target kita satu hari harus tuntaspak, kata Harmidi Ketua KNPI kabupaten. Harmidi yangberada dari sejak pagi, dengan setia mendampingi pengurusKNPI kecamatan. Sesekali Dia mengeluh, dan iba tentangnasib ibu Sainang.

Harmidi saat dikonfirmasi, mengatakan, didepansejumlah wartawan, Ketua KNPI kabupaten itu berkata, KNPIbaik di kabupaten maupun Kecamatan, terus berbenah.Kegiatan selama ini kita kerjakan kebanyakan sosila.Sebelumnya dalam bencana Sunami di Nias dan merapi dijawa, kita menurun kan personil terjung kelapangan, danmemberikan bantuan. Kemudian, kita juga memberikanbantuan rehap rumah yang dilaksanakan PMI. Namun laporanpertanggung jawabannya belum kita terima. Hari ini, untukke 4kalinya kita melakukan sosial rehap rumah bagi orangtak mampu. Harmidi mengakui dalam kurun waktu 4 rumahdari 4 kecamatan telah dilakukan.

Dalam pelaksanaannya, timnya melakukan survey dulu,mana yang layak direhap. Dalam pekerjaan, kita memakaitenaga KNPI sendiri, selain untuk menghemat biaya, kitamemupuk kebersamaan. Meski demikian, rehap rumah yangkita laksanakan, rata-rata menelan biaya Rp 10.juta/rumah,papar Harmidi, sambil menunjukkan seng dan bahanbangunan lainnya. Biasanya, usai melakukan rehap rumah,kita berkumpul dan melakukan syukuran bersama pemilikrumah ujarnya. Target kita jika anggaran mencukupi, programini akan terus kita laksanakan sampai 12 kecamatan. JelasHarmidi.

Sementara itu Haryadi, selaku ketua KNPI kecamatanmengaku, tidak ada pilih kasih dalam penetapan siapa yanglebih berhak atas rehap rumah dari KNPI. Seandainya Ibusainang dapat rehap rumah dari provinsi, pasti kita alihkanke tempat lain. Masalahnya rumah ibu ini tanahnya numpangdan tak layak lagi ditempati. Hal inilah yang jadi acuan buatkita, maka KNPI menetapkan rumah I bu sainang untuk direhap. Mudah-mudahan pekerjaan ini lancar, hingga sorenanti sudah selesai kata haryadi. >> Roy

KNPI Terus Berbenah Diri

Ketua KNPI Natuna Harmidi saat melihat anggotanya merehaprumah

Karawang, (MR)Pengurus Dewan Keluarga

Masjid (DKM) Masjid Agung,jum’at (21/1) sore, mendatangiDPRD. Mereka meminta wakilrakyat karawang mambantumenjembatani kepada bupatiagar taman Alun-alun yangberada di depan masjid agungini tidak lagi diijinkan untuktempat berjualan pedagang kakilima. “Sekitar dua minggu laluada sekelompok orang yangmengklaim sebagai tim suksesBupati Ade Swara menyiapkantaman Alun-alun untuk dibukalagi menjadi tempat pedagangkaki lima. Kelompok tersebutkabarnya malah telah membuatsurat permohonan ijin kepadaBupati. Bahkan para pedagangyang sebelumnya mangkal ditempat itu sudah di ajak rapat,”ungkap penasehat DKMAgung, H. Didi Supriyadi, dihadapan ketua dan beberapaorang anggota DPRD yangmenerimanya di ruang rapat I

Mendengar kabar demikian,ia bersama pengurus DKMturun mencari tahu kepastianatas rencana itu ke masyarakatdi sekitar alun-alun. Ternyatamasyarakat sendiri membe-narkan kalau memang tamanyang pernah di tata ulangdengan merelokasi para peda-gangnya taman pabrik es dipertigaan jalan Kertabumi-Niaga Bakal ditarik lagi ke alun-alun.

“Beberapa Orang yangmengaku sebagai tim suksesBupati malah telah menentukanbiaya terhadap para pedagangyang ingin menempati kembalitaman alun-alun seharga Rp.600 ribu selama 6 bulan. Uangpungut sebesar itu, katanyauntuk di setorkan ke petugasSatpol PP, membayar pemasa-ngan listrik ke PLN, dan bagipengelola yang bertanggungjawab atas di bukanya tempatini menjadi area berdagang kaki

Terkait PKL Alun-AlunDKM Masjid Agung Desak DPRD

lima, “jelas Didi.Saat tawaran dari orang-

orang tersebut belum tereali-sasi. Sambung Didi, muncultawaran lain yang juga dariorang yang mengaku sama-sama sebagai tim sukses. Parapedagang oleh orang inidiminta Rp.300 ribu per lapak.Namun hanya berlaku setiap 3bulan. Setelah mendengar ceritademikian, kata Didi, wargadisekitar masjid Agung resah.Mereka tidak akan terima tamanalun-alun dipenuhi lagipedagang kaki lima.

“Sudah 5 kelompok masya-rakat datang kerumah saya.Intinya mereka keberatan danmeminta pengurus DKMAgung jangan tinggal diam.Makanya kami langsung mengi-rim surat kepada bupati tanggal10 januari lalu. Setelah di tung-gu-tunggu belum ada jawaban.Kami perwakilan pengurusDKM Mesjid Agung mencobamendatangi bupati ke kantor-nya. Sayangnya belum sempatketemu-ketemu. Akhirnya kamiputuskan mendatangi DPRDhari ini ” ungkap Didi.

Mendengar keluhan sepertiitu, Plt. ketua DPRD TonoBahtiar, langsung memanggilkepala Satpol PP, R. Tedjasuria.Dijelaskannya, Bupati AdeSwara tidak akan merubah kebi-jakan bupati sebelumnya yangtelah menetapkan taman alun-alun steril dari aktifitas peda-gang kaki lima. Malah pedagangyang masih tersisa bertahan disekelilingnya, direncanakandirelokasi ke tempat lain yangdikhususkan untuk itu.

“ Alun-alun tetap Alun-alun,Tidak lagi dibolehkan untukpedagang kaki lima atau yanglainnya, kecuali untuk tamanbahkan pada tahun anggaran2011 ini telah diberikananggaran Rp. 300 juta melaluiDinas Cipta Karya gunapenataan. Kalau sampai ada

oknum anggota Satpol PP yangberani mengi-jinkan, saya akantindak tegas. Terus terangmemang saya juga telah dapatlaporan, sesuai yang di dengarpengurus DKM Masjid Agung.Ini sudah di laporkan ke bupati.Jawaban beliau tegas, tamanAlun-alun tetap tidak akan diijinkan seba-gai tempat aktifitaspara peda-gang kaki lima,” jelasTedja.

Malah yang sedang dipikir-kan Tedja, pihaknya sedangmencari cara langkah terbaikdalam menertibakn pedagangkaki lima yang masih bertahanberdagang di luar pagar tamanAlun-alun. “Saya juga perlusampaikan, bupati telah menge-luarkan surat edaran, intinyakepada semua pihak, termasukmasyarakat, agar tidak pernahmau melayani orang-orangyang berani mengatasnamakanBupati untuk mencari keun-tungan pribadi atau kelompok,hal itu sempat disampaikanulang saat senam pagi di kantorpusat PDAM tadi pagi.”tandasnya.

Menjawab keluhan pengu-rus DKM Masjid Agung yangsulit menemui bupati, dijelaskanoleh anggota DPR dari PBB,Suherno H. Permana, sebenar-nya tidak demikian, bupati sela-lu siap menerima siapapunyang ingin bertemu dengannya.Hanya saja, kata Suherno ataubiasa akrab di panggil dr. Eno,sekpri atau pengawalnya terlaluberlebihan dalam menerapkanprotokoler. Sedangkan anggotaDPR lainnya, Akhmad “Zimmy”Jamakhsari dari PKB, H. AhmadRifai dan muhtar dari Demokrat,serta Danu Hamidi dari Gerindra,sepakat mendukung diper-tahankannya taman alun-alunseperti sekarang. Artinya sterildari pedagang kaki lima.

Menurut pada wakil rakyatini, taman alun-alun menjadibagian dari lingkungan masjid

Agung yang wajib di peliharakebersihannya apalagi kebe-radaan Masjid Agung meru-pakan symbol dan bukti sejarahdalam pengembangan islam ditatar sunda karawang. Sehing-ga, sebut Zimmy, DPRD telahmemberikan anggaran Rp. 500

juta melalui dinas kebudayaandan Pariwisata untuk untukpenelusuran sejarah Taruma-negara hingga di masa SyechQuro sebagai ulama besar yangberjasa dalam mengembangkanislam di wilayah KabupatenKarawang. >> Komarudin

Kupang,(MR)Perayaan Imlek di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT),

Kamis (3/2) sepi. Di Kelenteng Lay yang sering didatangiwarga Thionghoa untuk sembahyang juga tidak terlalu ramai.

Sekitar pukul 06.00 WITA hanya terlihat sekitar 20 wargaThionghoa mendatangi Kelenteng tua di pusat kota tersebut.Mereka memanjatkan doa sebentar kemudian pulang kerumah masing-masing. Berbeda dengan tahun-tahunsebelumnya, perayaan imlek di Kota Kupang selalu ramaikarena didahului berbagai atraksi seperti barongsai danperayaan lainnya.

Wakil Ketua Paguyuban Masyarakat Thionghoa Indone-sia Cabang Kupang Teo Widodo membenarkan perayaanimlek sepi karena tidak disertai atraksi barongsai. MenurutTeo, banyak pemain barongsai bahkan sudah pindah kedaerah lain karena melanjutkan studi atau bekerja.

Tahun ini menurut Dia, pihaknya hanya menggelarsejumlah kegiatan sosial seperti pemberian beasiswakepada anak-anak sekolah dari keluarga tidakmampu."Kegiatan imlek hanya silahturahmi keluarga atauanak-anak berkumpul bersama orang tuanya," katanya.

Dari pantauan, tidak terlihat aktivitas menyambut imlek disejumlah kelurahan. Bahkan, hampir seluruh pertokoan dipusat kota sampai Kelurahan Kuanino tutup. Sebaliknya,banyak warga Kota Kupang mulai mendatangi sejumlah obyekwisata pantai di daerah itu untuk mengisi liburan imlek.Mereka mendatangi wisata pantai Lasiana, 10 kilometer diarah timur Kota Kupang. >> Klaudius Edy Burga

Perayaan Imlekdi Kupang, Sepi

Indramayu,(MR)Cuaca yang masih belum menentu menjadikan ribuan

nelayan di wilayah Kabupaten Indramayu masih belum melautdan tidak memiliki penghasilan. Kondisi ini membuat prihatinPemerintah KabupatenIndramayu dan juga pemerintahpusat untuk turun tangan menanganimasalah ini. PemkabIndramayu melalui Bulog Sub Divre meyalurkan berastanggap darurat sebanyak 100 ton untuk 21.128 kepalakeluarga (KK).

Pemberian beras tanggap darurat ini tersebar di 11kecamatan yakni Kandanghaur, Indramayu, Juntinyuat,Cantigi, Pasekan, Losarang, Balongan, Sindang, Patrol,Sukra, dan Karangampel. Diberikan secara simbolis kepadapuluhan nelayan Desa Limbangan Kecamatan JuntinyuatJum’at (4/2) di kantor desa setempat.

Dalam pemberian beras itu hadir Sekretaris DaerahKabupaten Indramayu Drs. Cecep Nana Suryana, M.Si. DeputiMenko Kesra Bidang Koordinator Perlindungan Sosial danPerumahan Rakyat DR. Adang Setiana. Kepala DivisPenyaluran Bulog RI Putri Lenggo Gani, Kepala BagianPerekonomian Dede Setiawati, Camat Juntinyuat Sutrisnodan puluhan nelayan desa tersebut.

Dihadapan para nelayan baik Adang Setiana maupunCecep Nana Suryana mengatakan, meskipun jumlah yangdiberikan ini jumlahnya sedikit namun hal ini merupakanbukti dan komitmen pemerintah terhadap masyarakat yangtengah kesusahan. Meski demikan pihaknya berharap agarkondisi cuaca dapat kembali normal dan nelayan dapatmencari nafkah untuk menghidupi keluarganya.

Sebelumnya, dalam rapat koordinasi tanggap daruratyang berlangsung di ruang Data II Setda Indramayu terungkapbahwa sebanyak 21.128 nelayan di Indramayu terancam tidakmendapatkan penghasilan. Pemkab Indramayu langsungmerespon kondisi seperti ini dengan menyalurkan berascadangan pemerintah yang tersimpan di gudang Bulog.>>Abdullah

Pemkab Indramayu SalurkanBeras untuk Nelayan

Page 11: MR Edisi 230

11NusantaraEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 TEdisi 230 Tahun XIahun XIahun XIahun XIahun XI8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 F8 - 18 Febrebrebrebrebruari 2011uari 2011uari 2011uari 2011uari 2011

senilai lebih dari Rp100 miliar tersebut. Namun, karena belum adanya kemajuan dari hasilpenelitian tersebut, pihak kejaksaan tampaknya akan meminta bantuan kepada FBI.

" Atas inisiatif saya untuk dilakukan penelusuran bersama dengan kawan-kawan di PPATK.Ternyata untuk mencari aliran dana itu susah. Kemarin (Kamis, 3/2) kami sudah mau memintabantuan ke FBI, untuk bisa mendeteksi uang itu dari mana," ucap Amari kepada wartawan.

Karena, lanjut Amari, dirinya mengatakan bahwa uang yang tersebut masih dalam bentukbundel. Bahkan akan ditelusuri uang itu dari mana dan larinya ke mana. "Nanti untukkemungkinan itu akan terus kami telusuri dan dapat segera dideteksi," katanya.

Seperti diketahui sebelumnya, uang sejumlah Rp28 miliar tersebut digunakan GayusHalomoan Tambunan untuk menyuap para petinggi institusi penegak hukum, yakni Kepolisian,Kejaksaan Agung, pengadilan, dan pengacara.

Namun, uang Rp74 miliar tersebut diketahui adalah aset-aset yang dimiliki Gayus di safedeposit di beberapa bank di Indonesia. Uang Rp74 miliar tersebut terdiri atas emas batangan,uang dalam bentuk dolar Amerika dan Singapura, serta beberapa surat berharga lainnya.>>Tedy Sutisna

Bantuan FBI ............................................................................. (Sambungan dari Hal 1)

Kejaksaan Agung sedang memproses kasus pidana parapegawai di lingkungan kejaksaan.

Saya kira tidak benar jika dikatakan Kejaksaan Agunglambat dalam menangani pejabatnya. 12 pejabat kan sudahlama kita copot. Ada yang sudah terkena hukuman disiplin.Nah, sekarang masalah pidananya yang sedang kitalaksanakan, kata Basrief sebelum mengikuti rapat revisiPeraturan Presiden (Perpres) tentang Komisi KepolisianNasional dan Komisi Kejaksaan di Kantor Presiden, Jumat(4/2). >> Tedy Sutisna

Bantah ......................................... (Sambungan dari Hal 1)

Karawang,(MR)Sebagai salah satu upaya mengantisipasi bencana yang

kerap melanda Kabupaten Karawang Jawa barat. PemdaKarawang gelar Rapat Antisipasi Bencana Tahun 2011 diGedung Singaperbangsa Lt. III. Rapat yang dipimpin olehBupati Karawang, H.Ade Swara tersebut juga dihadiri olehWakil Bupati, Kapolres Karawang, Dandim 0604/Karawang,dan Kepala Kejaksaaan Negeri, Senin (24/1).

Bupati H.Ade Swara dalam kesempatan tersebutmengatakan, di beberapa bagian wilayah KabupatenKarawang terdapat sejumlah titik rawan bencana, khususnyabencana banjir, baik karena air pasang maupun karena curahhujan yang tinggi. Bahkan di sejumlah titik, bencana banjirrutin terjadi setiap tahun, seperti di daerah desa sedarimaupun cemarajaya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, dengan kondisi curahhujan saat ini yang terus meningkat, aparatur pemerintahdaerah perlu melakukan langkah-langkah antisipatif gunamenanggulangi bencana banjir tersebut, khususnya dalamupaya mengurangi penderitaan yang dialami oleh para korbanbanjir. “Untuk mengantisipasi hal tersebut, kita perlumemetakan secara tepat wilayah-wilayah yang merupakandaerah rawan bencana di kab. Karawang,” jelasnya.

Menurut Bupati, hal ini karena pemetaan wilayah yangtepat dapat memudahkan sekaligus mengoptimalkan upayakita dalam penanggulangan bencana. “Oleh karena itu, paracamat dan kepala desa yang merupakan ujung tombakpemerintah di daerah, diharapkan dapat memberikan data-data yang tepat mengenai daerah rawan bencana di wilayahmasing-masing, serta menyiapkan lokasi evakuasi bagi parakorban banjir,”

Bupati melanjutkan, hal lain yang perlu diantisipasi dalampenanggulangan bencana adalah kesiapan kita saatbencana tersebut datang. Kebutuhan obat-obatan, pangan,air bersih, tenda, serta posko bencana dan dapur umummerupakan elemen vital yang harus siap tatkala bencanaterjadi. “ Selain itu, alat komunikasi, evakuasi, dan kebutuhanpersonil pun harus diantisipasi sejak dini, sehingga merekasenantiasa siap saat dibutuhkan,” pesannya

Di sisi lain, lanjut Bupati, sebagai daerah pertanian,bencana banjir yang terjadi di kab. Karawang tidak hanyamelanda kawasan pemukiman warga, melainkan juga turutmenyebabkan kerusakan di sawah-sawah. Pemetaan wilayahsawah rawan banjir, serta kondisi dan masa tanam padi disawah tersebut merupakan elemen penting yang harussegera diinventarisir. “Dengan demikian kebutuhan bibitpasca bencana yang diperlukan untuk mengganti sawah-sawah yang rusak dapat diketahui,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesbang Pol Linmas Kab.Karawang, Sujana Ruswana menambahkan, bencana yangrutin terjadi di Kab. Karawang tidak hanya banjir, melainkanjuga air pasang, tsunami, luapan air sungai, angin putingbeliung, orang tenggelam, longsor, serta pencemaranindustri. Untuk itu, pihaknya telah menyusun peta wilayahrawan bencana di Kab. Karawang. “ Dari 30 kecamatan yangada di Kabupaten Karawang, 21 kecamatan diantaranyatermasuk dalam kategori rawan bencana.>> Komarudin

Pemkab KarawangAntisipasi DaerahRawan Bencana

Indramayu,(MR)Iyang Suhara, SH. MH.

Kepala UPTD Kebersihan danPertamanan Wilayah Haur-geulis, mengaku sudah mena-nam ratusan tunas bibit pohondiruas Jln. Jenderal Sudirmandan Jln. Jenderal Ahmad YaniHaurgeulis Kabupaten Indra-mayu Jawa Barat, beberapabulan lalu.

Menurutnya, ratusan bibitpohon yang ditanam diruasjalan tersebut terdiri dari jenispohon Grobokan, Tanjung danKetapang, sebagai tahav awalrencana pembangunan TamanKota Haurgeulis. Begitupundiruas jalan KecamatanAnjatan, Patrol, Sukra danGantar, dalam waktu dekat inihendak ditanami ratusanpohan, sehingga nantinyadijalur jalan tersebut menjadisejuk, kata Iyang Rabu siang

UPTD Pertamanan HaurgeulisTanam Ratusan Bibit Pohon

Wartawan MR, Para Karyawan dan Kepala UPTD Kebersihan danPertamanan Haurgeulis, foto bersama didepan kantornya. (foto: Abdullah)

pekan ini.Iyang Suhara menjelaskan,

Kantor UPTD Kebersihan danPertamanan Haurgeulis, yangbaru berlokasi di Jln. RayaIrigasi Timur LempuyangAnjatan, memiliki 30 karyawanyakni 3 orang PNS, 2 orangHarian Lepas dan 25 orang

petugas lapangan dengan 2unit kendaraan bermotor roda 4(Drum Truk), 1 unit kendaraanbermotor roda 3, yang siapmelayani kebersihan didaerahHaurgeulis, Gantar, Anjatan,Sukra dan Patrol, baik dirumah,took, sekolah dan pasar. >>Abdullah

Indramayu,(MR)Kasa Wijaya, Pengamat Sungai dan Irigasi Wilayah

Eretan dan Anjatan mengatakan, PJT II Seksi Patrol, tidakmempunyai program kerja, tetapi hanya melaksanakanteknis kerja lapangan. Sedangkan yang mempunyai programkerja dan anggaran itu Pemerintah Pusat, Provinsi danKabupaten, katanya.

Contohnya ujar dia, dalam beberapa bulan ini curahhujan bisa menyebabkan musibah banjir dilokasi tertentu,maka kami mengadakan koordinasi dengan Instansi terkait,untuk menginformasikan adanya dugaan banjir. Dan kamijuga mengadakan pencegahan seperti pengurangan debitair dan pembuangan air dari saluran Irigasi, sehingga banjirbisa diantisipasi, tukas Kasa kepada MR dikantornya baru-baru ini.

Dikatakannya, PJT II Seksi Patrol Kabupaten IndramayuJawa Barat, merupakan perusahaan milik Pemerintah, jadisegala sesuatunya sepenuhnya menjadi tanggung jawabPemerintah. Misalnya, bila ada bangunan inprastrukturjaringan irigasi yang rusak, kami sifatnya hanya melaporkankepada Pemerintah, apakah jenis kerusakan itu dibawahkewenangan Pemerintah Pusat, Provinsi maupunKabupaten, jelas Kasa Wijaya. >> Abdullah

S O S O KKasa Wijaya

Seksi Patrol PelaksanaTeknis Lapangan

apa, daerah yang menentukan," ujarnya.Suyanto juga menerangkang tentang buku seri Presiden SBY yang beredar di Tegal, Jawa

Tengah. Menurut dia, buku tersebut telah memenuhi persyaratan. Selain karena harganyamurah dan juga telah lolos penilaian. "Buku seri SBY ada 10 (judul) yang telah dinilai," ujarnya.

Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemdiknas Diah Harianti menyampaikan,penilaian kelayakan buku tersebut meliputi empat komponen yaitu kelayakan materi, kelayakanpenyajian, kelayakan bahasa, dan kelayakan grafika. "Masing-masing komponen memilikiskor yang akan menentukan kelayakan buku tersebut," katanya.

Dia menjelaskan, buku dengan total skor kurang dari 100 dinyatakan tidak layak, 100-122bintang satu (cukup), 122-140 bintang dua (bagus), dan di atas 140 bintang tiga (sangatbagus). Saat ini ada 807 judul buku pengayaan yang telah lolos penilaian.

Diah mengatakan, tim penilai bukan berasal dari Pusat Perbukuan melainkan tim ahlitentang perbukuan, yang secara independen menjadi tim penilai dari buku teks dan nonteks.Dia menyebutkan, para ahli tersebut di antaranya adalah Dr. Bana Kartasasmita dari InstitutTeknologi Bandung, Prof Dr Yus Rusyana dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), ProfDr Mien Rivai dari Herbarium Bogorience, Dr Dasim Budimansyah dari UPI, dan Dr Sugiartodari SMK 8 Jakarta.

Adapun untuk materi pendidikan kewarganegaraan dan materi kepribadian mereka dibantuoleh Dr Saparia, Dr Kokom Komalasari, M.Pd, Dr Muchson AR, M.Pd, Dra Deasiyanti, Psi,M.Si, dan Dr Siti Nurohmah. "Jadi bukan tim sembarangan, tim khusus penilai buku yangdisebut panitia penilai buku. Panitia mengoordinir tim penilai buku sesuai dengan kontennya.Siapa yang berhak menjadi tim penilai buku yaitu orang-orang yang memiliki kompetensiterhadap konten itu. Kalau buku fisika, tim penilai (dari) ahli fisika. Kalau buku sejarah, dinilaioleh ahli sejarah," katanya. >> Nokipa

Kelayakan Buku ................................................................... (Sambungan dari Hal 1)

terakomodir, pemerintah baru akan mengakomodir investoryang sudah berkomitmen, misalnya dari Jepang, Korea, danIndia.

Sebelum menggelar rapat tentang dunia usaha, PresidenSusilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat kabinet terbatasyang membahas penguatan Komisi Kepolisian Nasional(Kompolnas) dan Komisi Kejaksaan (Komjak).

Setelah itu, presiden menerima laporan dari Menteri LuarNegeri Marty Natalegawa, Menteri Pemuda dan Olah RagaAndi Malarangeng, dan anggota Dewan PertimbanganPresiden yang juga Ketua Satgas Evakuasi WNI di Mesir,Hassan Wirajuda. >> Ediatmo

Percepat .................................... (Sambungan dari Hal 1)

merah)," ujar Sofyan." Inilah tanda-tanda menuju negara gagal. Saya kira inilah

yang membuat tokoh-tokoh agama dan forum rektor melakukanpertemuan ini," lanjutnya.

Tokoh-tokoh yang datang dalam pertemuan tersebit antaralain, Din Syamsuddin, Franz Magnis Suseno, Buya Syafi'iMa'arif, Khalid Mohammad, Effendi Ghazali, Masdar Masluki,Anhar Gonggong, Badia Parizade Hendrik, Ray Rangkuti sertabeberapa tokoh lainnya.

Mereka berkumpul dan merumuskan sebuah pernyataanyang secara tidak langsung mengkritik tentang berbagaipermasalahan negara yang tak kunjung selesai dibawahpemerintah yang dipimpin Presiden Susilo BambangYudhoyono. >> Ediatmo

Negara Gagal ................... (Sambungan dari Hal 1)

Setidaknya ada beberapa kesiapan Pemerintah yang hinggakini masih dipertanyakan terkait program pembatasan BBMbersubsidi. Pertama, kesiapan Pemerintah untuk melakukansosialisasi terhadap masyarakat yang harus beralih produkdari BBM bersubsidi jenis premium seharga Rp4500 per literke BBM nonsubsidi pertamax Rp7850 per liter. Selain itu,Pemerintah juga masih belum terlihat di dalammempersiapkan petugas-petugas SPBU untukmengidentifikasi kendaraan yang berhak menerima subsidi.

" Belum jelas sampai sekarang yang berhak subsidiapakah seluruh pelat kuning, atau plus sebagian pelat hitam,"tukas Romahurmuziy.

Selain itu, Pemerintah terkesan tergopoh-gopoh di dalammewacanakan produk alternatif Liquefied Gas for Vehicle(LGV) sebagai produk alternatif pengganti pertamax sehargaRp3600 per liter setara premium. " Sampai saat ini baru 17SPBU yg punya dispenser Vi-Gas (merek dagang Pertaminauntuk LGV). Di Argentina, negara memfasilitasi Vi-Gassebelum pelaksanaan konversi. Dan hasilnya sekarang 80%transportasi darat Argentina sudah beralih ke Vi-Gas," paparRomahurmuziy.

Romahurmuziy pun mengkhawatirkan kesiapanPemerintah di dalam mengantisipasi pasar gelap BBMbersubsidi, terutama untuk melarang para supir angkutanumum untuk tidak memasarkan premium secara gelap. Begitupula dengan kesiapan antisipasi dampak kepada parapengusaha UKM pengguna mobil pelat hitam. >> TedySutisna

BBM ................................................ (Sambungan dari Hal 1)

Sementara Ketua Komisi III DPR RI Benny K Harmanmenegaskan polemik status tersangka pada Bibit SamadRianto dan Chandra M Hamzah yang masih melekat hanyalahsanksi moral yang diberikan oleh parlemen.

" Ini sebuah sikap moral, bukan balas dendam. Bukankarena tidak suka, kami mau menegaskan bahwa itu adalahkezaliman. Kalau memang itu kezaliman maka harus di SP3,"kata Benny, usai menghadiri rapat koordinasi ddengan MA.

Ketua Komisi III ini juga mengatakan keputusan untukmengeluarkan " deponeering " adalah sebuah keputusan yangsalah, karena deponeering terlebih menyudutkan kedua wakilpimpiann KPK itu.

" Deponeering itu seolah-olah tuduhan itu benar, makaungkap kasus itu. Kenapa kalian(Bibit-Chandra) maudeponeering kalau kalian tidak salah," jelasnya.

Benny juga membantah bahwa penolakan kehadiran BibitChandra tidak terkait dengan kasus "travel cheque" pemilihanDeputi Gubernur Senior Bank Indonesia pada 2004.

Dalam pemberitaan sebelumnya, Komisi III dalam RapatDengar Pendapat pada Senin (31/1) mengusir pimpinan KPKyang telah mengikutsertakan Bibit-Chandra di persidangan.Komisi III beranggapan "deponeering" tersebut tidakmenghilangkan status hukum Bibit dan Chandra sebagaitersangka. >> Ediatmo

Enggan ....................................... (Sambungan dari Hal 1)

pasangan calon datang, alunan merdu suara artis local menambah semarak. Puluhan lori,hilir mudik membawa penumpang pasangan Ilyas Beramal.

Tepatnya jam 10.ooWib, pasangan calon Ilyas Beramalpun tiba di tempat. Di bawa mobilmerek Afanza, kedua kandidat didampingi istri tercinta, tiba di lokasi. Ilyas beramal juga taklupa membawa artis Jakarta. Hal ini menambah suasana semakin menarik. Rodial selakupembawa acara, langsung memulainya, dengan membaca ayat-ayat suci Alqur’an. Kemudiandilakukan dengan pembacaan doa kampanye terbuka pun dimulai.

Ilyas Sabli selaku calon orang no satu, dalam orasinya mengatakan, Dia maju, untukmelakukan perbaikan, agar kelak masyarakat adil sejahtera benar-benar tercapai. Diakuinya,ada selentingan isu tak jelas, yang mengatakan, Jika Dia terpilih jadi Bupati bakal masukpenjara. Isu ini langsung ditepisnya. Kalau memang Dirinya terlibat kasus korupsi DBHmigas, tidak perlu menunggu Dia jadi Bupati. Sudah dari kemarin ditahan KPK.

Isu itu merupakan isu murahan, hanya orang-orang yang takut berkonpetisi secara sehatlah menyebarkan isu rombengan seperti itu. Kemudian adalagi mengatakan jika saya dudukjadi Bupati saya hanya akan membangun Serasan saja? Itu juga tak benar. Saya ini, bukanBupatinya kecamatan, tetapi Bupati Natuna. Artinya milik masyarakat Natuna. Ilyas jugamenyayangkan kabar tersebut. Sesuai dengan visi misi kita, membangun Natuna, sejahtera,merata dan berkesinambungan, katanya. Sesekali Dia menyebut Hidup Ilyas Beramal, janganlupa tanggal 10, pilihlah pasangan no 4. Hari ini kita mencari Bupati ke 4 ya pilih no 4.

Lain halnya dengan calon wakil Bupati Imalko S.sos. Dengan suara lantang Dia berpantun,Bukan balon sembarang balon, Balon berwarna jumlahnya empat, Bukan calon sembarangcalon, Ilyas Beramal pilihan tetap (no 4). Dalam orasinya Imalko minta maaf kepada masyarakatbanyak, karena rela berpanas-panas, meninggalkan pekerjaan, demi mendukung pasanganno 4. Terima kasih yang tak terhingga kami ucapkan. Seandainya daerah ini diurus denganbaik oleh pemimpinnya, kita tak perlu berpanas-panasan disini. Melihat penderitaan itulah,mendorong pasangan Ilyas Beramal maju, agar dapat memperbaiki roda Perekonomianmasyarakat. Lima tahun lamanya kita mau berjuang, masih banyak yang mau kita benahi,ingat jangan salah pilih, Jangan hanya iming-iming, kita menderita selama lima tahun. Marikita pikirkan bersama nasib daerah ini. Ini bekal untuk anak cucu kita. Oleh karena itu jangansalah pilih.

Tekad kami sudah bulat, ingin jadi pelayan bagi bapak-bapak dan ibu-ibu, Kita dudukbukan untuk dilayani. Sebab menjadi Pemimpin Bupati, Camat, Lurah sampai Kepala Desamerupakan pelayan masyarakat. Selama ini terbalik. Sesuai dengan visi misi, membangundengan hati, bersama masyarakat. Keinginan kita, mari bersama-sama merasakan kuepembangunan Natuna yang merata. Jika sudah demikian tidak adalagi anak kandung dananak tiri. Untuk itu, jatuh hatilah kepada no 4, jangan lupa tanggal 10 pebruari ini, yang lainlewatkan, tapi pilihan kita tetap Ilyas Beramal no 4.

Kita ketahui, APBD Natuna sangat besar, namun kenyataannya, Pembangunan masihjalan di tempat. Jangankan kami, bapak-bapak dan ibu-ibu juga malu jika ada yang bertanya,bagaimana keadaan Kabupaten Natuna saat ini. Mungkin kita tak dapat menjawab. Kita akui,ada satu dua bangunan megah di Natuna, namun tak memberikan arti untuk diceritakan.

Pada dasarnya, untuk saat ini, masyarakat Natuna tidak menginginkan bangunan mewah,tetapi kesejahtraan, masyarakat Natuna dalam arti tepat sasaran. Kami yakin jika amanah inidiserahkan kepada pasangan no 4, amanah masyarakat Natuna akan kita jungjung tinggi,serta menyatakan kesiapan kami untuk mampu mensejahtrakan masyarakat.

Melihat dukungan dari bapak-bapak dan ibu- ibu, serta puan-puan dan tuan-tuan, kamiyakin Ilyas Beramal pasti menang. Janganlah terlena dengan iming-iming uang, yang membuatiman kita goyah untuk menentukan pilihan kita tetaplah waspada.Bulatkan tekad, ajak sanaksaudara, pastikan pilihan pada pasangan no 4. RT dan RW, merupakan ujung tombakpembangunan, ini akan kita berdayakan. Mari kita menangkan no 4 pembangunan pastimerata dan seimbang. Kami akan jadi sejarah untuk menjadikan Natuna lebih baik dimasamendatang. Akhir kata, dengan suara yang bergelegar, orasipun ditutup dengan pantun. Biarpuyuh senang berlari, tanamlah pinang rapat-rapat.tanggal 10 bulan Pebruari, Pilihlah no 4pasangan Ilyas-Imalko. Pasangan lain jangan dihiraukan, jangan tergoda dengan iming-iming. Natuna harus melakukan perubahan, Pilihlah no 4, pemimpin yang menyatu denganrakyatnya. Usai melakukan orasi kedua pasangan melakukan simulasi penusukan kotaksuara, disaksikan ribuan pendukung panatik Ilyas Beramal. >> Roy

Ilyas Beramal ......................................................................... (Sambungan dari Hal 1)

Page 12: MR Edisi 230

12SURAT KABAR UMUM

Edisi 230 Tahun XI8 - 18 Februari 2011Advertorial

Ranai,(MR)

Roy

Bupati Natuna Raja Amirullah, Apt (21/01) pekan lalu, melakukan kunjungan kerjake Kecamatan Bunguran Selatan. Dalam kunjungan kerja tersebut Bupati Natuna RajaAmirullah, Apt melakukan peresmian pemakaian beberapa bangunan insfratuktur, fisikdi Kecamatan Bunguran Selatan meski ada yang belum pinal pekerjaannya. Dalamkesempatan tersebut turut hadir sejumlah unsur FKPD ( Forum Komunikasi PerangkatDaerah) Natuna, tokoh adat dan masyarakat setempat,serta sejumlah SKPD.

Ada pun beberapa bangunan fisik yang diresmikan oleh Bupati Natuna RajaAmirullah, Apt di Kecamatan Bunguran Selatan diantaranya, Peresmian pemakaianjembatan penghubung Setedung-Singgang Bulan, Peresmian gedung Sekolah Dasar 003Singgang Bulan, Peresmian Sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) At-Taufa dan TK Al-Hidayat Singang Bulan, SMA Ansor Singgang Bulan dan Peresmian Pemakaianjaringan listrik tenaga surya PLTS Hybrith di desa Cemaga Kecamatan BunguranSelatan. Dalam kesempatan yang sama Bupati Natuna Raja Amirullah, Apt jugamenyerahkan bantuan kepada Karang Taruna setempat berupa peralatan olah raga dandrum band, bagi siswa SMAAnsor.

Dalam sambutannya Raja Amirullah menyebutkan, salah satu indikatorkesejahteraan suatu daerah atau kecamatan, bukan semata-mata dilihat dari keberadaanpembangunan fisik saja, tetapi masalah pendidikan dan kesehatan masyarakat disuatudaerah juga menjadi tolak ukur majunya sebuah daerah.

Pembangunan sarana dan prasarana yang bersipat fisik seperti jalan, jambatan,listrik, sarana air bersih dan gedung-gedung pertemuan memang penting, namun yanglebih penting lagi adalah pembangunan karakter atau keperibadian masyarakat itusendiri, ungkap Raja

Lebih jauh Bupati Natuna Raja Amirullah, Apt menegaskan bahwa, pada tahun-tahun yang akan datang pemerintah Kabupaten Natuna telah bertekat akan memulaiserta mengarahkan pembangunan di Natuna dari tingkat bawah yakni ditingkat pedesaandan kecamatan.

Sebab itu otonomi pedesaan dan kecamatan menjadi program prioritas pemerintahdaerah yang mutlak dan tidak bisa diganggu gugat. Untuk itu, diharapkan denganprogram otonomi pedesaan dan kecamatan, pembangunan di Natuna akan lebih baik,merata dan berkembang demi kesejahteraan masyarakat. Marilah kita bersama-samamembangun Natuna kedepan. >> Bupati Natuna bersama rombongan muspida Natuna saat berkunjung di kecamatan Bunguran Selatan

Bupati Natuna Raja Amirullah,Apt menandatangani berita acara peresmian pembangunan jemabatan Setedung-Singgang BulanBupati Natuna menyampaikan sambutannya

Plh. Sekda Natuna Drs. Minwardi bersama muspida meyumbangkan lagu kesayangannya Bupati Natuna Raja Amirullah, Apt menyerahkan bantuan kepada Karang TarunaKecamatan Bunguran Selatan

Bupati Natuna melakukan percobaan peralatan PLTS di Cemaga kecamatan Bunguran Selatan Bupati Natuna didampingi istri Diana Novita meninjau bangunan SD 003 Singgang- Bulan

Bupati Natuna Lakukan Lawatan

di Kecamatan Bunguran Selatan