mpkt_a bagaimana cara membedakan individu gio

3
BAGAIMANA CARA MEMBEDAKAN INDIVIDU Oleh Giovani Kela, 1306366924 Judul : “Perbedaan Individu” Pengarang : Evita E. Singgih, Miranda D.Z, Ade Solihat, Jossy P. Moeis Data Publikasi : BUKU AJAR II : Manusia sebagai Individu, Kelompok dan Masyarakat : 2013 Dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai mahluk sosial pasti pernah melakukan interaksi dengan orang lain. Interaksi tersebut biasa disebut dengan interaksi sosial. Interaksi sosial merupakan faktor utama dalam kehidupan sosial. Interaksi sosial merupakan hubungan sosial yang dinamis, yang menyangkut hubungan timbal balik antarindividu, antarkelompok manusia, maupun antara orang dengan kelompok manusia. Bentuk interaksi sosial adalah akomodasi, kerja sama, persaingan, dan pertikaian. Ciri-ciri interaksi sosial adalah sebagai berikut.: 1. Pelakunya lebih dari satu orang 2. Adanya komunikasi antar pelaku melalui kontak sosial 3. Mempunyai maksud dan tujuan, terlepas dari sama atau tidaknya tujuan tersebiut dengan yang diperkirakan pelaku 4. .Ada dimensi waktu yang akan menentukan sikap aksi yang sedang berlangsung Syarat terjadinya interaksi sosial adalah adanya kontak sosial (social contact) dan komunikasi. Kontak sosial berasal dari kata con atau cun yang artinya bersama-sama, dan tango yang artinya menyentuh. Namun, kontak sosial tidak hanya secara harfiah

Upload: ignasius-sagita

Post on 12-Nov-2015

223 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

MPKT-A

TRANSCRIPT

BAGAIMANA CARA MEMBEDAKAN INDIVIDUOleh Giovani Kela, 1306366924

Judul: Perbedaan IndividuPengarang : Evita E. Singgih, Miranda D.Z, Ade Solihat, Jossy P. MoeisData Publikasi: BUKU AJAR II : Manusia sebagai Individu, Kelompok dan Masyarakat : 2013Dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai mahluk sosial pasti pernah melakukan interaksi dengan orang lain. Interaksi tersebut biasa disebut dengan interaksi sosial. Interaksi sosial merupakan faktor utama dalam kehidupan sosial. Interaksi sosial merupakan hubungan sosial yang dinamis, yang menyangkut hubungan timbal balik antarindividu, antarkelompok manusia, maupun antara orang dengan kelompok manusia. Bentuk interaksi sosial adalah akomodasi, kerja sama, persaingan, dan pertikaian.Ciri-ciri interaksi sosial adalah sebagai berikut.:1. Pelakunya lebih dari satu orang2. Adanya komunikasi antar pelaku melalui kontak sosial3. Mempunyai maksud dan tujuan, terlepas dari sama atau tidaknya tujuan tersebiut dengan yang diperkirakan pelaku4. .Ada dimensi waktu yang akan menentukan sikap aksi yang sedang berlangsungSyarat terjadinya interaksi sosial adalah adanya kontak sosial (social contact) dan komunikasi. Kontak sosial berasal dari kata con atau cun yang artinya bersama-sama, dan tango yang artinya menyentuh. Namun, kontak sosial tidak hanya secara harfiah bersentuhan badan, tetapi bisa lewat bicara, melalui telepon, telegram, surat radio, dan sebagainya.Kontak dapat bersifat primer dan sekunder. Kontak primer terjadi apabila ada kontak langsung dengan cara berbicara, jabat tangan, tersenyum, dan sebagainya. Kontak sekunder terjadi dengan perantara. Kontak sekunder langsung, misalnya melalui telepon, radio, TV, dan sebagainya.

Dalam melakukan interaksi sosial kita juga perlu untuk mengenali individu oranglain khususnya yang sering berinteraksi dengan kita karena kita akan sering berinteraksi dengan dia. Dalam pelajaran ini saya akan menjelaskan bagaiman cara membedakan individu tersebut. Untuk membedakannya kita perlu untuk mengelompokan perbedaan tersebut, yaitu :1. Perbedaan fisik : usia, tingkat dan berat badan, jenis kelamin, pendengaran, penglihatan, dan kemampuan bertindak.2. Perbedaan social termasuk status ekonomi, agama, hubungan keluarga, dan suku.3. Perbedaan kepribadian termasuk watak, motif, minat, dan sikap.4. Perbedaan intelegensi dan perbedaan dasar.5. Perbedaan kecakapan atau kepandaian di sekolah.Faktor yang mempengaruhi perbedaan-perbedaan tersebut antara lain:1. Faktor keturunanFaktor ini disebut juga hereditas. Dipengaruhi oleh gen-gen dari orang tua.2. Faktor lingkunganLingkungan yang bisa berpengaruh pada lingkungan di mana ia tinggal dan berada.3. Faktor kognitif (pengetahuan)4. Factor afektif (budi pekerti)5. Factor psikomotor (kegiatan yang dilakukan)6. Pengaruh CampuranPengaruh campuran yang dimaksud adalah karena adanya factor kognitif, afektif, dan psikomotor.

Tujuan dari pembedaan individu ini adalah agar kita mampu menyesuaikan diri dengan siapa atau individu mana kita berinteraksi. Dengan menyesuaikan diri tersebut kita dapat lebih mudah diterima oleh oranglain atau lawan interaksi kita agar dengan cara itu kita bisa membangun interaksi yang baik dengan oranglain.