motor bensin

Download Motor Bensin

If you can't read please download the document

Upload: syarifleite

Post on 06-Aug-2015

84 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

MOTOR BENSINTujuan Praktikum Mempelajari komponen komponen peralatan dan cara kerja mesin bensin. Mampu mengoperasikan peralatan mesin bensin. Mampu melakukan pengujian dan menghitung kinerja dan neraca energi mesin bensin.Teori Dasar Neraca Energi Motor Bensin Proses pembakaran pada motor bensin merupakan proses konversi energi dari energi termal menjadi energi mekanik berupa gerak translasitorak rotasi pada poros engkol dan sebaliknya. Akan tetapi, hanya sekitar 20 25 % saja dari energi bahan bakar tersebut yang diubah menjadi energi mekanik, karena sebagian yang lain ada yang keluar bersama gas buang, keluar bersama air pendingin ( coolant ) dan bahkan ada energi yang hilang ke sekitarnya sebagai energi radiasi. Komposisi energi pada kondisi full throttle serta speed dan torque maksimum adalah sebagai berikut : Energi bahan bakar Energi poros Energi gas buang Energi coolant Energi radiasi : 32% : 38% : 6% : 100% : 24%Parameter Performance Motor Bensin Parameter parameter kinerja motor bensin antara lain adalah dayaporos, konsumsi bahan bakar, konsumsi bahan bakar spesifik, dan efisiensi termal. Nilai parameter parameter performansi ini dapat dipengaruhi oleh karakteristik, kualitas dan angka setana bahan bakar yang digunakan.Daya Poros ( Ne ) Daya poros pada motor bensin adalah daya efektif yang dihasilkan oleh pembakaran bahan bakar bensin untuk menggerakkan motor. Daya poros adalah hasil kali antara torsi dan kecepatan sudut dimana untuk memperoleh parameter tersebut digunakan alat ukur, yaitu torsimeter untuk mengukur momen putar dan tachometer untuk mengukur putaran poros.Dengan, T = torsi ( Nm ) N = putaran poros ( rpm ) Ne = daya poros ( kW )Konsumsi Bahan Bakar ( mb ) Konsumsi bahan bakar ialah penggunaan bahan bakar per satuan waktu. Pemakaian ini sangat bergantung dari massa jenis bahan bakar. Semakin kecil konsumsi bahan bakar per satuan waktu maka pemakaian bahan bakar semakin hemat.Dengan, V = volume injeksi bahan bakar = 50 mL bb = massa jenis bahan bakar ( g/mL ) t = waktu injeksi bahan bakar ( sekon )Pemakaian Bahan Bakar Spesifik ( Be ) Konsumsi bahan bakar spesifik ialah nilai laju aliran bahan bakar per satuan daya poros. Hal ini untuk mengukur sejauh mana keefisienan motor bensin yang digunakan untuk mensuplai bahan bakar terhadap kerja yang dihasilkan.Efisiensi Termal ( th ) Efisiensi termal adalah besarnya energi termal yang mamputermanfaatkan menjadi daya poros.Energi Bahan BakarLaju Aliran Udara dan Coolant Aliran udara :Dengan,d = diameter orifice = berat jenis udara h = ketinggian udara Aliran coolant :Prosedur Praktikum Melakukan prosedur start up engine dengan benar. Melakukan prosedur warming up engine ( pemanasn mesin ) dengan benar. Melakukan pengaturan bukaan gas dan beban dinamometer sehingga diperoleh kondisi yang diinginkan. Melakukan pengaturan secondary variabel sesuai renvana dan tetap dijaga konstan. Melakukan pengukuran data pada bukaan gas dan aliran air pendingin konstan dengan variasi beban/torsi Bukaan gas (throttle) 25%Bukaan gas (throttle) 50% Membaca laju alir bahan bakar, laju alir udara, rpm, temperatur water calorimeter inlet dan outlet, temperatur exhaust calorimeter inlet dan outlet, temperatur anbient dan temperatur exhaust engine manifold, smoke, dll. Menghitung kinerja motor bensin yang meliputi daya poros, konsumsi bahan bakar spesifik, efisiensi termal, energi coolant dan energi gas buang, AFR. Membuat grafik daya poros vs rpm, torsi vs rpm, Eff vs rpm, smoke vs rpm, dan yang lainnya yang dianggap penting. Membuat analisa hasil perhitungan dan grafik, dan pada putaran berpa terjadi kinerja yang paling optimal.Data PratikumHasil Perhitungan Pratikum Perhitungan Daya Poros (Energi mekanik), Pemakaian BB, dan Efisiensi t (s ) 68 78 79 80 79 78 79 80 46 46 45 47 47 48 48 49 mbb (kg/ja m) 1.93 1.68 1.66 1.64 1.66 1.68 1.66 1.64 2.86 2.86 2.92 2.80 2.80 2.74 2.74 2.68 Be (kg/kW jam) 0.81 1.00 0.95 1.67 1.41 1.37 1.16 1.11 0.74 0.73 0.73 0.67 0.66 0.64 0.63 0.98 Ein (kW) 22.96 20.01 19.76 19.51 19.76 20.01 19.76 19.51 33.94 33.94 34.69 33.21 33.21 32.52 32.52 31.86Vbb (m3/s) 7.35x107n (rpm) 1440 1405 1354 1800 1742 1687 1604 1540 1950 1902 1845 1796 1753 1693 1653 1600T (Nm) 15.9 11.4 12.34 5.22 6.45 6.95 8.55 9.19 18.91 19.79 20.72 22.23 22.95 24.26 25.11 16.36Ne (kW) 2.40 1.68 1.75 0.98 1.18 1.23 1.44 1.48 3.86 3.94 4.00 4.18 4.21 4.30 4.34 2.74 th (%) 10.44 8.38 8.85 5.04 5.95 6.13 7.26 7.59 11.37 11.61 11.53 12.58 12.68 13.22 13.36 8.606.41x1076.33x1076.25x1076.33x1076.41x1076.33x1076.25x1071.08x1061.08 x10-6 1.10 x10-5 1.06 x10-5 1.06 x10-5 1.04 x10-5 1.04 x10-5 1.02 x10-5Perhitungan Ecoolant, EKalorimeter, Egas Buang, dan Eloss Vc (m3/s ) Ek (kW ) Egb (kW ) Ec (kW ) Eloss (kW)TA 1TA 5TA 6TA 7TB1TB 2TB 3TB 4Vk (m3/s)0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 83 0.001 8323 24 24 24 26 25 24 25 24 25 24 27 24 24 24 2466 64 64 65 65 65 64 64 66 63 65 64 64 65 63 6469 67 68 68 68 68 67 67 69 66 69 68 67 68 67 6729 0 26 7 26 4 25 8 25 6 25 6 26 0 26 5 30 1 31 4 31 6 31 0 31 0 30 7 30 6 30 6207 112 101 103 107 109 109 109 123 141. 9 142. 6 157. 7 158 160 158 15324 25 26 26 26 26 27 27 26 26. 8 27 27. 7 27. 7 28 28 27. 825 24 23 23 23 23 24 23 26 26 21 28 28 24 28 2621 5 20 1 19 1 19 6 19 8 19 4 19 0 18 8 24 4 25 6 26 2 26 5 26 5 26 3 26 2 26 10.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 38 0.0001 3826.2 8 24.2 2 22.7 0 23.3 9 23.6 6 23.1 1 22.4 3 22.1 5 29.9 9 31.5 3 32.3 3 32.6 5 32.6 5 32.3 3 32.2 0 32.0 938.5 5 66.8 7 69.8 5 68.4 1 64.8 0 62.0 9 62.2 7 61.8 2 85.6 5 78.6 3 77.6 4 71.2 4 71.8 3 67.2 8 69.8 4 71.2 422.9 0 22.9 0 30.5 4 22.9 0 22.9 0 22.9 0 22.9 0 22.9 0 22.9 0 22.9 0 30.5 4 30.5 4 22.9 0 22.9 0 30.5 4 22.9 0