modul visual basic new

PRAKTIKUM APLIKASI IT3

(PEMROGRAMAN VISUAL BASIC)

Disusun Oleh :

Sri Nurhayati, MT

Sri Supatmi,S.Kom.,M.T.

TEKNIK KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

Daftar Isi1. MENGENAL VISUAL BASIC...................................................................................................2

1.1. Mengenal Visual Basic........................................................................................................2

1.2. Tampilan Antar Muka Visual Basic 6.0...............................................................................2

1.3. Membuat Project Baru.........................................................................................................6

2. DASAR-DASAR VISUAL BASIC 6.0.....................................................................................10

2.1. Variabel..............................................................................................................................10

2.2. Konstanta...........................................................................................................................10

2.3. Jenis Tipe Data...................................................................................................................11

2.4. Operator.............................................................................................................................12

3. SELEKSI KONDISI..................................................................................................................16

3.1. Bentuk If – Then................................................................................................................16

3.2. Bentuk If – Then - Else......................................................................................................17

3.3. Bentuk Select Case............................................................................................................19

4. PERULANGAN.........................................................................................................................22

4.1. Bentuk For - Next..............................................................................................................22

4.2. Bentuk While - Wend........................................................................................................23

4.3. Bentuk Do.. Loop...............................................................................................................25

5. ARRAY......................................................................................................................................27

5.1. Konsep Array.....................................................................................................................27

5.2. Kontrol Array.....................................................................................................................29

1

1. MENGENAL VISUAL BASIC

1.1. Mengenal Visual Basic

Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa pemrograman yang dibuat agar mudah

dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah

dilakukan meskipun oleh orang yang baru belajar membuat program. Microsoft Visual

Basic menghadirkan bahasa pemrograman, yang dibangun dari ide untuk membuat

bahasa yang sederhana dan mudah dalam pembuatan scriptnya (simple scripting

language) untuk graphic user interface yang dikembangkan dalam sistem operasi

Microsoft Windows. Microsoft Visual Basic merupakan sebuah aplikasi yang

digunakan untuk pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan konsep-konsep

antar muka grafis dalam Microsoft windows. Aplikasi yang dihasilkan Visual Basic

berkaitan dengan windows itu sendiri sehingga dibutuhkan pengetahuan bagaimana cara

kerja windows.

Visual basic 6.0 merupakan bahasa pemrograman turunan bahasa basic yang

menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik dengan cepat.

Ada beberapa istilah script bahasa seperti visual basic aplications (VBA) dan visual

basic scripting edition (VBScript) mirip dengan bahasa visual basic tetapi sebenarnya

cara kerjanya berbeda.

1.2. Tampilan Antar Muka Visual Basic 6.0

Tampilan antar muka Visual Basic 6.0 seperti umumnya software buatan microsoft

terdiri atas Menu, Toolbar, Tempat Form, Property, Project Explorer, seperti terlihat

pada gambar 1.1.

Pembuatan program aplikasi menggunakan Visual Basic dilakukan dengan membuat

tampilan aplikasi pada form, kemudian diberi script program di dalam komponen-

komponen yang diperlukan. Form disusun oleh komponen-komponen yang berada di

[Toolbox], dan setiap komponen yang dipakai harus diatur propertinya lewat jendela

[Property].

2

Gambar 1.1 Tampilan Visual Basic

Dari gambar 1.1, terdapat beberapa jendela windows diantaranya adalah :

1. Toolbar - berisi sekumpulan tombol-tombol yang digunakan untuk mengakses

terhadap aplikasi yang berada di bawah kendalinya secara cepat.

Gambar 1.2. Toolbar

2. Toolbox berisi komponen-komponen yang akan digunakan pada form sebagai

element program Aplikasi.

Gambar 1.3 Toolbox

3

Keterangan :

Nama Tombol Fungsi

Picture Box Kontrol untuk menampilkan objek gambar, seperti suatu container yang dapat menerima output/kontrol lain

Label Kontrol untuk menampilkan teks

Text Box Kontrol untuk memasukkan atau mengubah data input teks

Frame Kontrol untuk mengelompokkan kontrol didalam suatu frameCheck box Kontrol untuk menunjukkan suatu kondisi True atau False, atau untuk

menampilkan suatu pilihan ganda saat pemakai memilih kotak cek tersebut lebih dari satu

Option Button Kontrol untuk menampilkan beberapa pilihan yang hanya dapat dipilih salah satu oleh pemakai

Combo Box Kontrol kombinasi dari list box dan text box, dimana pemakai dapat memilih item dari daftar atau memasukkan nilai pada bagian kotak teks (text box)

List Box Kontrol untuk menampilkan daftar item yang dapat dipilih salah satu

HorisontalScroll Bar

Kontrol untuk menunjukkan posisi yang berlaku pada suatu skala, atau sebagai media input/ indicator kecepatan

Vertikal Scroll Bar

Kontrol menunjukkan posisi yang berlaku pada suatu skala atau sebagai media input/ indicator kecepatan

Timer Kontrol untuk membangun penghitung waktu berdasarkan nilai interval tertentu. Kontrol ini tidak tampak saat aplikasi dijalankan

Drive List Box Kontrol untuk menampilkan daftar disk drive

Directory List Box

Kontrol untuk menampilkan direktori dan path

FileListBox Kontrol untuk menampilkan daftar nama file

Shape Kontrol untuk menggambarkan variasi bentuk pola pada form. Anda dapat memilih pola kotak (rectangle), bujur sangkar (square), bujur sangkar tumpul (rounded square), oval, atau lingkaran (circle)

Line Kontrol untuk membentuk objek garis pada form

Image Kontrol untuk menampilkan objek gambar dari file bitmap (.BMP), ikon (.ICO), metafile (.WMF) pada form.

Data Kontrol untuk mengakses data dalam database

OLE Kontrol untuk menghubungkan objek dari aplikasi lain ke dalam Visual Basic

3. Form Window merupakan tempat meletakan komponen dalam project yang sedang

aktif. Di form ini kita dapat merancang aplikasi sesuai dengan tujuan aplikasi yang

akan kita buat.

4

Gambar 1.4 Form Window

4. Project Explorer berfungsi menampilkan daftar form dan modul dalam project yang

sedang aktif.

Gambar 1.5 Project Explorer

5. Property windows berguna untuk mengatur property komponen-komponen yang

aktif. Property merupakan karakteristik sebuah obyek.

5

Gambar 1.6 Property Windows

6. Code Window merupakan tempat untuk menuliskan code program

Gambar 1.7 Property Windows

1.3. Membuat Project Baru

Untuk memulai pembuatan program dalam Visual Basic adalah dengan membuat

Project Baru. Project baru bisa berisi sekumpulan form, modul, fungsi, data, report yang

digunakan dalam satu aplikasi. Cara membuat project baru dengan cara memilih menu

6

file project sehingga akan tampil sebuah jendela baru yang memuat berbagai 13 jenis

project yang bisa kita pakai dalam aplikasi yang akan dibuat.

Gambar 1.8 New Project

Project-project tersebut antara lain :

1. Standard EXE: Project standar dalam Visual Basic dengan komponen-komponen

standar. Jenis project ini sangat sederhana, tetapi memiliki keunggulan bahwa

semua komponennya dapat diakui oleh semua unit komputer dan semua user

meskipun bukan administrator.

2. ActiveX EXE: Project ini adalah project ActiveX berisi komponen-komponen

kemampuan untuk berinteraksi dengan semua aplikasi di sistem operasi

windows.

3. ActiveX DLL: Project ini menghasilkan sebuah aplikasi library yang selanjutnya

dapat digunakan oleh semua aplikasi di sistem operasi windows.

4. ActiveX Control: Project ini menghasilkan komponen-komponen baru untuk

aplikasi Visual Basic yang lain.

5. VB Application Wizard: Project ini memandu pengguna untuk membuat aplikasi

secara mudah tanpa harus pusing-pusing dengan perintah-perintah

pemrograman.

6. Addin: Project seperti Standard EXE tetapi dengan berbagai macam komponen

tambahan yang memungkinkan kebebasan kreasi dari pengguna.

7

7. Data project: Project ini melengkapi komponennya dengan komponen-

komponen database. Sehingga bisa dikatakan project ini memang disediakan

untuk keperluan pembuatan aplikasi database.

8. DHTML Application: Project ini digunakan untuk membuat aplikasi internet

pada sisi client (client side) dengan fungsi-fungsi DHTML.

9. IIS Application: Project ini menghasilkan apliaksi internet pada sisi server

(server side) dengan komponen-komponen CGI (Common Gateway Interface).

10. VB Wizard Manager biasanya digunakan untuk membangun sebuah wizard

yaitu kumpulan informasi dari pengguna yang akan digunakan untuk

membangun sebuah aplikasi.

11. ActiveX Document Dll : Project jenis ini dapat membangun sebuah Document

Active dengan ekstensi file berupa DLL.

12. ActiveX Document Exe : ActiveX Document Exe hanpir sama dengan ActiveX

Document DLL, namun format file yang dihasilkan berupa ekstensi Exe.

13. VB Enterprise Edition Control : VB Enterprise Edition Control pada dasarnya

sejenis dengan project Standard EXE, bedanya kalau VB Enterprise Edition

Control semua tools VB Enterprise Edition akan di aktifkan

Untuk lebih jelasnya berikut akan dijelaskan bagaimana menggunakan Visual

basic untuk membuat Aplikasi

Ikutilah langkah-langkah berikut ini :

1. Buatlah sebuah project baru standart.exe 2.

2. Masukkan 2 label pada form anda, seperti terlihat pada gambar 1.9

Gambar 1.9 Tampilan Program Pertama

3. Ubah properti masing-masing komponen sebagai berikut

8

Komponen Property Nilai

Form1 Caption Program Pertama

Label1 Allignmet

Caption

Center

Selamat Datang

Label2 Alignment

Caption

Center

Mari Belajar Microsoft Visual Basic

4. Setelah itu jalankan dengan menekan tombol panah kecil atau tekan tombol F5.

Sehingga hasilnya seperti berikut :

9

2. DASAR-DASAR VISUAL BASIC 6.0

2.1. Tipe Data

Data memiliki tipe yang berbeda‐beda dan biasanya data dikelompokkan pada

kelompok yang sejenis agar tidak terjadi operasi matematika diantara data yang berbeda

jenis tersebut, contohnya kita tidak bisa menjumlahkan nilai suatu jarak (Km) dengan

Massa (Kg) karena keduanya memiliki tipe data yang berbeda. Begitu juga dalam suatu

program, setiap nilai harus dikelompokkan pada jenis‐jenis tertentu yang disebut dengan

tipe data.

Tipe-tipe data yang terdapat dalam visual basic antara lain :

Tipe

Data

Ukuran

StorageJangkauan

Byte 1 Byte 0 s/d 255

Boolean 2 Byte True atau False

Integer 2 Byte -32768 s/d 32767

Long 4 Byte -2,147,483,648 s/d 2,147,483,647

Single 4 Byte -3.40282e38 s/d -1.401296e-45 (-)

1.401296e-45 s/d 3.402823e38 (+)

Double 8 Byte-1,797691348623e308 s/d

-.940654844127e324(-)

4.940654844127e324 s/d

1,797691348623e308 (+)

Currency 8 Byte-922,337,203,685,477.5808 s/d

922,337,203,685,477.5807

Decimal 14 Byte 7.92E+028

Date 8 Byte 1 Januari 100 s/d 31 Desember 9999

Object 4 Byte Mengacu pada objek tertentu

StringPanjang

dari string1 sampai lebih kurang 65400

Variant 16 ByteSembarang angka sampai jangkauan jenis

double atau jenis string

10

2.2. Variabel

Setiap data yang disimpan dalam komputer memerlukan variabel sebagai sesuatu tempat

untuk menyimpan nilai dari data tersebut, dan nilainya suatu variable dapat berubah-

ubah selama proses program. Ketentuan pemberian nama variable :

Panjang maksimum 255 karakter

Boleh berisikan angka dan huruf, tetapi karakter pertama harus huruf

Tidak boleh mengandung titik, spasi atau special karakter lainnya, untuk memisahkan antar

huruf digunakan tanda underscore ( _ )

Tidak boleh menggunakan karakter-karakter %, &, !, #, @, dan $. (karena karakter-karakter

tersebut merupakan karakter deklarasi tipe)

Tidak boleh menggunakan keyword yang sudah ada pada Visual Basic

Tidak membedakan huruf besar dan huruf kecil (no case sensitive)

Contoh penulisan variabel yang benar :

Namamhs

Bil1

Total_bayar

While_

Contoh penulisan variable yang salah :

Nama mhs

1Bil

while

Variabel di dalam visual basic dibedakan menjadi 3 macam variabel yaitu variabel

lokal, variabel global terhadap form dan variabel global terhadap aplikasi (project).

a. Variabel lokal: adalah variabel yang hanya aktif dalam suatu fungsi atau

subroutine di dalam visual basic. Caranya dituliskan secara langsu di dalam

suatu fungsi satu subroutine tanpa pendefinisian atau dengan definisi variabel di

dalam fungsi.

b. Variabel global dalam form: adalah variabel yang aktif selam satu form berjalan,

bila pindah ke form yag lain maka variabel ini tidak aktif. Ini dapat dilakukan

dengan mendefinisikan variabel di luar subroutine, biasanya diletakkan pada

baris paling atas dari suatu form. Contohnya Dim a as integer diletakkan pada

baris paling atas, maka variabel a selalu aktif selama form aktif.

c. Variabel global dalam aplikasi: adalah variabel yang aktif selama aplikasi masih

aktif. Variabel ini masih aktif meskipun form yang berjalan sudah berganti.

11

Untuk mendefinisikan variabel ini dilakukan dengan menambahkan modul dan

pendefinisian dengan global.

2.3. Konstanta

Konstanta adalah variabel yang memiliki nilai tetap, sekali variabel konstanta diberi

nilai maka selama proses program berjalan nilai konstanta tidak akan berubah.

Konstanta biasanya digunakan untuk menyimpan nilai-nilai tertentu yang bersifat tetap

sepert nilai grafitasi bumi, Fi, dan tetapan-tetapan dalam rumus fisika atau matematika

lainnya. Cara pendeklarasian sebuah konstanta sama halnya dengan variabel,

pendeklarasian konstanta data dilakukan secara private maupun public

2.4. Operator

Operator adalah suatu simbol atau tanda untuk menyatakan suatu operasi atau proses.

Pada dasarnya komputer dengan ALUnya (Aritmethic Logical Unit), mempunyai dua

macam operator yaitu operator Aritmatika dan operator logika (perbandingan).

Operator-operator di dalam Visual Basic antara lain:

Operator aritmatika

Nama Operator Tanda Operator

Pangkat ^

Negatif -

Kali dan Bagi *, /

Pembagian Bulat \

Sisa Bagi Modulus

Tambah dan Kurang +,-

Penggabungan string &

Operator Komparasi

Nama Operator Tanda Operator

Sama (=) =

Tidak sama <>

Kurang dari <

Lebih dari >

Kurang dari atau sama <=

Lebih dari atau sama >=

12

Like Like

Operator Logika

Nama

Operator

Tanda

Operator

Nama

Operator

Tanda

OperatorNot NOT Or OR

And AND Xor XOR

Untuk lebih jelasnya berikut akandiberikan beberapa contoh latihan membuat

program aplikasi.

a. Membuat program aplikasi menghitung Total harga Barang


1. Buatlah sebuah project baru standart.exe

2. Buatlah form seperti gambar dibawah ini :



Label1 Caption Menghitung Total Harga Barang

Label2 Caption Nama Barang

Label3 Caption Harga

Label4 Caption Jumlah

Label5 Caption Total harga

13

Text1 Text Kosongkan




CommandButton1 Caption Proses

CommandButton2 Caption Reset

CommandButton3 Caption Close

4. Pada setiap tombol, masukan program berikut :

b. Membuat program aplikasi menghitung Keliling Lingkaran


1. Buatlah sebuah project baru standart.exe

2. Buatlah form seperti gambar dibawah ini :

14



Label1 Caption Program Menghitung Keliling

Lingkaran

Label2 Caption Diameter Lingkaran

Label3 Caption Keliling Lingkaran

Label4 Caption

Name

Kosongkan

Hasil

Text1 Text

Name

Kosongkan

Txtdiameter

CommandButton1 Caption

Name

Proses

Proses


Name

Selesai

Selesai

4. Pada setiap tombol, masukan program berikut :

15

Tugas Praktikum

Buatlah program aplikasi untuk menghitung gaji pegawai, dengan ketentuan input yang

dimasukan oleh user adalah Nama Pegawai, Gaji Pokok, Jumlah Anak, sedangkan

Output yang dinginkan adalah Tunjangan anak 10% dari gaji pokok, transport 5% dari

gaji pokok, kesehatan 15% dari gaji pokok, dan total gaji.

16

3. SELEKSI KONDISI

Dalam sebuah program kadang pada suatu kondisi tertentu diperlukan suatu

percabangan (branching), tidak mengerjakan suatu blok instruksi tertentu tapi langsung

mengerjakan instruksi yang ada dibawah blok instruksi tersebut. Atau pada suatu

kondisi tertentu dilakukan pemelihan (selection) yaitu memilih mengerjakan salah satu

dari dua buah blok instruksi tertentu. Kondisi merupakan suatu pernyataan atau

ungkapan yang mengandung nilai benar atau salah yang dalam bahasa pemrograman

disebut bernilai true atau false.

3.1. Bentuk If – Then

Bentuk dari struktur If – Then adalah :

IfconditionThenStatement executed if condition1 is True

End IfNext Instruction

Cara kerja :

a. Memeriksa nilai condition

b. Bila condition true, maka kerjakan statement true. Setelah selesai mengerjakan

semua statement yang ada dalam blok statement true, langsung meloncat

mengerjakan next-instruction

c. Bila condition false maka langsung meloncat mengerjakan next-instruction

Contoh :

Misalkan anda diminta untuk membuat program untuk menentukan kelulusan

mahasiswa. Syarat yang harus dipenuhi untuk lulus jika nilai lebih besar atau sama

dengan 60.

Ikuti langkah – langkah berikut :

a. Buat form sebagai berikut :

17

b. Ubah properti masing-masing komponen


Label1 Caption Program Menentukan kelulusan

Label2 Caption Nilai Yang didapat

Label3 Caption

Name

Kosongkan

Hasil

Text1 Text

Name

Kosongkan

Txtnilai


Name

Proses

Proses


Name

Selesai

Selesai

c. Pada setiap tombol, masukan program berikut :

18

3.2. Bentuk If – Then - Else

Bentuk dari struktur If – Then - Else adalah :

Ifcondition1ThenStatement executed if condition1 is True1

ElseIfcondition2 ThenStatement executed if condition2 is True2

[Additional ElseIf clauses and statements can be placed here]End IfNext - instruction

Cara kerja :

a. Memeriksa nilai condition1

b. Bila condition1 true, maka kerjakan statement true1. Setelah selesai

mengerjakan semua statement yang ada dalam blok statement true1, langsung

meloncat mengerjakan next-instruction

c. Bila condition1 false maka periksa condition2, jika condition2 true maka

kerjakan statement true2. Setelah selesai mengerjakan semua statement yang ada

dalam blok statement true2, langsung meloncat mengerjakan next-instruction

d. Jika condition1 dan condition2 false, maka langsung meloncat mengerjakan

next-instruction

Contoh :

Program menentukan huruf mutu mahasiswa





19

Label1 Caption Nilai Akhir

Label2 Caption Kosongkan





3.3. Bentuk Select Case

Select case digunakan untuk melakukan penyeleksian atau memeriksa kondisi untuk

banyak kemungkinan terhadap ungkapan atau daftar ekspresi yang disyaratkan.

Bentuk struktur Select Case sebagai berikut :

Select CaseKondisiCaseEkspresi-n

[Statement-n]Case Else

[Statement_else]End Select

Contoh :

Program menentukan huruf mutu mahasiswa

20





Label1 Caption Nilai Akhir

Label2 Caption Kosongkan





21

Tugas Praktikum

Buatlah program aplikasi untuk menghitung gaji pegawai, dengan ketentuan input yang

dimasukan oleh user adalah Nama Pegawai, Jabatan, Jumlah Anak, sedangkan Output

yang dinginkan adalah Gaji Pokok, Tunjangan Anak dan Total Gaji. Dengan ketentuan

sebagai berikut :

1. Gaji pokok berdasarkan jabatan

No Jabatan Gaji Pokok

1 Direktur 20.000.000,-

2 Manager 15.000.000,-

3 Personalia 10.000.000,-

4 Karyawan 5.000.000,-

2. Tunjangan anak sebesar 10% dari gaji pokok untuk tiap anak

3. Total gagi = gaji pokok + tunjangan anak

22

4. PERULANGAN

Proses berulang adalah suatu proses diaman computer akan mengeksekusi satau atau

lebih statemen berulang kali sesuai dengan kebutuhan. Proses perulanganakan dilakukan

selama kondisi tersebut memenuhi syarat (bernilai True), apabila kondisi tersebut sudah tidak

memenuhi syarat, maka pengulangan akan dihentikan.

4.1. Bentuk For - Next

Pengulangan For_Next digunakan untuk mengulangi suatu perintah dalam jumlah yang

telah ditentukan. Dengan For_Next, anda dapat menentukan berapa kali pengulangan

yang akan dilakukan.

Bentuk For - Next:

For Cacah = Awal To Akhir [Step Tahap]

[Statement]

Next [Cacah]

Contoh :

Program menampilkan nilai 1 sampai dengan 20.



23



List1 Name List1



CommandButton3 Caption Selesai


4.2. Bentuk While - Wend

Pernyataan While – Wend digunakan untuk mengeksekusi serangkaian perintah selama

kondisi yang disyaratkan bernilai true. Pernyataan ini dapat digunakan apabila yang

diketahui adalah batas akhir perulangan.

24

Bentuk While - Wend:

While kondisi

[Statement]

WendNext Instruction

Cara kerja :

a. Memeriksa nilai kondisi

b. Bila kondisi true, maka kerjakan statement yang ada didalam perulangan.

Setelah selesai mengerjakan, langsung meloncat mengerjakan next-instruction.

Contoh :

Program menampilkan nilai “A” sampai dengan “Z”.





List1 Name List1




25

c. Pada tombol proses, masukan program berikut :

4.3. Bentuk Do.. Loop

Pernyataan Do.. Lopp hampi sama dengan While – Wend, digunakan untuk

mengeksekusi serangkaian perintah selama kondisi yang disyaratkan bernilai true.

Hanya pernyataan Do.. Loop dikerjakan dulu baru kemudian di kondisikan, jika

kondisinya benar maka terus melakukan perulangan, perulangan akan berhenti jika

kondisinya salah.

Bentuk Do ..Loop :

Do

[Statement]

Loop While kondisiNext Instruction

Contoh :

Program menampilkan nilai “A” sampai dengan “Z”.



26



List1 Name List1




c. Pada tombol proses, masukan program berikut :

Tugas Praktikum

Buatlah Aplikasi untuk mencetak jumlah uang yang akan diterima seseorang setelah 12 bulan, jika

setiap bulan ia menerima uang 2 persen. Bunga yang 2 persen tadi ditambahkan ke saldo uang yang

tersimpan sehingga bulan berikutnya ikut mendapat bunga (bunga berganda).

27

5. ARRAY5.1. Konsep Array

Array dapat diartikan sebagai sesuatu yang bebaris atau berderet-deret. Dalam bahasa

pemrograman, array adalah variable sejenis yang berderet-deret sedemikian rupa

sehingga alamatnya saling bersambung atau bersebelahan/berdampingan.

Untuk dapat membuat variabel array maka terlebih dahulu harus didefinisikan nama variabel array

dan berapa jumlah maksimalnya dengan cara:

Berikut ini contoh sebuah program dengan menggunakan array. Ikuti langkah – langkah

berikut :

1. Buat sebuah form mengunakan form seperti gambar dibawah ini :

2. Ubah properti masing-masing komponen


List1 Name List1


CommandButton2 Caption Keluar

Label1 Caption Contoh Array

3. Masukan kode berikut ke bagian General

Dim a(2), b(2), c(2) as integer

4. Masukan kode berikut pada tombol proses dan keluar

28

Dim nama_variabel(jumlah array) As Tipe_data

Contoh Aplikasi menampilkan angka yang dimasukkan oloeh user. Ikuti langkah –

langkah berikut :

1. Buat sebuah form mengunakan form seperti gambar dibawah ini :

2. Ubah properti masing-masing komponen


List1 Name List1


CommandButton1 Caption Simpan

CommandButton2 Caption Tampilkan

Label1 Caption Masukan Angka

29

3. Masukan kode berikut ke bagian General

Dim angka(5) As Integer

Dim n As Integer

Dim i As Integer

4. Masukan kode berikut ke bagian Form

n = 0

5. Masukan kode berikut pada tombol simpan dan tampilkan

5.2. Kontrol Array

Kontrol Array merupakan sekumpulan kontrol yang dikelompokkan dengan nama yang

sama di dalam suatu form. Kontrol array digunakan bila ada beberapa kontrol yang

sama dan akan mendapat perlakuan yang sama juga. Misalnya ada 4 buah Textbox

didalam sebuah form dan akan diprogram dengan cara yang sama, maka akan lebih

mudah jika membuat sebuah Textbox sebagai kontrol array dibandingkan bila membuat

4 buah textbox yang berbeda. Setiap obyek didalam kontrol array masing-masing

dibedakan dengan nomor indexnya.

Contoh aplikasi:

Membuat kalkulator dengan kemampuan penjumlahan, pengurangan, perkalian dan

pembagian, dapat dilakukan dengan memanfaatkan control array pada tombol-tombol

yang digunakan.

30


1. Buat form denga property sebagai berikut :


Form1 Name Kalkulator



Name

1

Cmdangka


Name

C

Cmdhapus


Name

+

Cmdoperator


Name

=

Cmdhasil

2. Buat kontrol array dari cmdAngka ( sebanyak 11 buah) dan dari

cmdOperator (sebanyak 4 buah). Adapun langkah pembuatan kontrol array

adalah sebagai berikut :

a. Klik objek cmdAngka pada form, kemudian klik icon Copy pada toolbar

b. Untuk membuat cmdAngka yang kedua, klik icon paste pada

toolbar, sehingga cmd angka yang kedua akan muncul di pojok kiri atas

form. Aturlah posisinya pada form dan ubah property captionnya = 2.

c. Lakukan langkah 2 diatas untuk membuat cmdAngka ketiga

dan seterusnya.

d. Untuk membuat kontrol array cmdOperator, lakukan langkah yang sama

saat membuat kontrol array cmdAngka.

3. Masukan kode berikut ke bagian General :

Dim angka(2) As Double

Dim operator As String

4. Masukan kode berikut pada tombol cmdangka, cmdhasil.cmdoperator,

dan cmdhapus :

31

Tugas Praktikum

Buatlah sebuah aplikasi untuk memasukan data milai mahasiswa, kemudian :

a. Tampilkan nilai terbesar dari data nilai tersebut,

b. Periksa apakah ada mahasiswa yang mendapatkan nilai lebih besar sama dengan

80, jika ada cetak kata “ADA” dan ada berapa mahasiswa, Jika tidak ada maka

cetak kata “TIDAK ADA”.

32

6. Basis Data Pada Visual BasicFormat Database pada Visual Basic:

1. DbaseIII,DBaseIV

2. Paradox

3. Foxpro

4. Btrieve

5. Microsoft Access

Fungsi Visual Data Manager

1. Membuat tabel

2. Membuat index

3. Membuat query

Pada control Database di Visual Basic, nama data yang dikontrol adalah record dan field

1. Field adalah sebuah unit data yang berisi satu atau lebih karakter(byte) yang merupaka unit terkecil dari informasi dalam database. Contoh: nama pertama, alamat jalan atau jenis kelamin

2. Record adalah kumpulan field-field yang yang berhubungan

Visual data manager untuk membuat objek database

33

modul visual basic new

Documents