modul tutorial -...

29
MODUL TUTORIAL LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTUR TERINTEGRASI PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA MESIN LAS DAN GERGAJI 2017/2018

Upload: trinhdang

Post on 22-Feb-2018

270 views

Category:

Documents


15 download

TRANSCRIPT

Page 1: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

M O D U L T UTO R I A L

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTUR TERINTEGRASIPROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRIFAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRIUNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MESIN LAS DAN GERGAJI

2017/2018

Page 2: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

1

DAFTAR ISI

HALAMAN DEPAN ........................................................................................................................... i

DAFTAR ISI ....................................................................................................................................... 1

1. TUJUAN PEMBELAJARAN ..................................................................................................... 2

2. ALAT DAN BAHAN .................................................................................................................. 2

2.1. Alat ............................................................................................................................................ 2

2.2. Bahan ........................................................................................................................................ 2

3. DASAR TEORI MESIN GERGAJI ............................................................................................ 2

4. JENIS DAN TIPE MESIN GERGAJI ......................................................................................... 3

4.1. Jenis-Jenis Mesin Gergaji : ....................................................................................................... 3

4.2 Tipe Gergaji mesin : ................................................................................................................... 5

5. BAGIAN-BAGIAN MESIN GERGAJI ...................................................................................... 7

5.1 Bagian Gergaji Tangan .............................................................................................................. 7

5.2 Bagian Mesin Gergaji Bolak-balik (Hacksaw-Machine) ........................................................... 8

6. BILAH GERGAJI ...................................................................................................................... 10

7. PENGOPERASIAN MESIN GERGAJI .................................................................................... 11

7.1 Gergaji Tangan......................................................................................................................... 11

7.2 Mesin Gergaji Besi .................................................................................................................. 13

8. ALAT DAN BAHAN MESIN LAS .......................................................................................... 16

8.1. Alat .......................................................................................................................................... 16

8.2. Bahan ...................................................................................................................................... 16

9. DASAR TEORI MESIN LAS ................................................................................................... 16

10. JENIS SAMBUNGAN PENGELASAN ................................................................................... 16

10.1 Posisi Pengelasan ................................................................................................................... 17

10.2 Macam-macam Pengelasan .................................................................................................... 18

10.3 Pengelasan Cair ...................................................................................................................... 19

10.4 Las Busur Elektroda Terbungkus / Shielded Metal Arc Welding (SMAW) .......................... 22

11. Fungsi Bagian-bagian pada Alat Las Busur Listrik ................................................................... 25

12. Pengoperasian dan Parameter Mesin Las Busur Listrik ............................................................ 25

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................................... 28

Page 3: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

2

MESIN GERGAJI & LAS

1. TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Mahasiswa dapat memahami komponen Mesin Gergaji dan fungsinya

b. Mahasiswa dapat memahami prinsip kerja pada Mesin Gergaji

c. Mahasiswa dapat memahami jenis-jenis Mesin Gergaji

d. Mahasiswa mampu mengoperasikan dan mengaplikasikan Mesin Gergaji pada benda kerja.

e. Praktikan mampu mengetahui tentang tata cara praktik di dalam sebuah lantai produksi

yang berhubungan dengan penerapan kesehatan dan keselamatan kerja.

f. Praktikan dapat mengetahui tata cara, peralatan, dan perlengkapan las sebelum

menggunakan las untuk kelancaran sebuah proses pembuatan benda kerja.

g. Praktikan dapat mengetahui teknik penggunaan las dan mampu mempraktikannya.

h. Praktikan mampu menciptakan suatu benda dengan menggunakan teknik pengelasan.

i. Mempraktikan teori-teori yang telah diterima dalam proses pembelajaran.

2. ALAT DAN BAHAN

2.1. Alat

a. Gergaji Tangan

b. Mesin Gergaji (Hecksaw)

c. Stopkontak

2.2. Bahan

a. Strip Plat 2mm

b. Strip Plat 10mm

c. Kayu Balok

d. Alumunium Batang

e. Alumunium Silinder

3. DASAR TEORI MESIN GERGAJI Dalam pembuatan berbagai macam konstruksi sambungan dan komponen suatu produk dari

bahan-bahan baik besi maupun kayu diperlukan peralatan-peralatan seperti gergaji.

Penggunaan gergaji dalam mengerjakan pekerjaan pemotongan tersebut harus sesuai dengan

Page 4: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

3

prosedur yang telah ditetapkan, maka sangat diperlukan adanya pengetahuan dalam

pengoperasian gergaji baik gergaji mesin maupun gergaji tangan.

Gergaji merupakan alat perkakas yang berguna untuk memotong benda kerja. Mesin gergaji

merupakan mesin pertama yang menentukan proses lebih lanjut. Mesin-mesin gergaji memiliki

konstruksi yang beragam sesuai dengan ukuran, bentuk dan jenis material benda kerja yang

akan dipotong. Untuk itu dibutuhkan ketelitian seseorang agar bisa mengoperasikan gergaji

dengan baik dan benar.

Gergaji adalah alat yang menggunakan logam pemotong yang keras atau kawat dengan tepi

kasar untuk memotong bahan yang lebih lunak. Tepi logam pemotong terlihat bergerigi atau

kasar yang akan bersentuhan dengan benda kerja. Gergaji dapat digunakan dioperasikan

dengan menggunakan tangan atau didukung dengan listrik.

4. JENIS DAN TIPE MESIN GERGAJI Terdapat beberapa jenis dan tipe Mesin Gergaji. Jenis Mesin Gergaji seperti Gergaji Tangan,

Gergaji Pembelah dan Gergaji Pemotong. Sedangkan untuk tipe Mesin Gergaji seperti Mesin

Gergaji Bolak-balik (Hacksaw-Machine), Mesin gergaji piringan (Circular Saw), Mesin Gergaji

Ukir (Jigsaw), dan Mesin Gergaji pita (Band Saw). Dalam praktikum ini, praktikan

menggunakan Gergaji Tangan dan Mesin Gergaji Bolak-balik (Hacksaw-Machine). Berikut ini

jenis dan tipe Mesin Gergaji dapat dibedakan sebagai :

4.1. Jenis-Jenis Mesin Gergaji :

4.1.1 Gergaji Tangan

Daun gergaji dibuat dari baja bermutu tinggi yang sangat keras, sehingga ketajaman gerigi

tidak selalu diruncingkan kembali. Untuk mengetahui spesifikasi gergaji, dapat dilihat pada

daun gergaji di dekat tangkai pegangan, yang menyebutkan jumlah gigi perkepanjangan 25

mm.

Page 5: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

4

Gambar 1. Gergaji Tangan

4.1.2 Gergaji Pembelah

Gergaji pembelah adalah gergaji dengan gerigi dirancang untuk membelah kayu. Gergaji

pembelah digunakan untuk menggergaji kayu searah jaringan serat kayu dan mempunyai 3,5

hingga 4 pucuk gigi pada setiap panjang 25 mm. Panjang daun antara 500 mm hingga 70 mm.

Gambar 2. Gergaji Pembelah

4.1.3 Gergaji Pemotong

Gergaji pemotong adalah gergaji dengan gerigi yang dirancang untuk memotong kayu. Jenis

gergaji ini digunakan untuk menyayat/memotong melintang jaringan serat kayu dan tepi

potongnya mempunyai 5 hingga 7 pucuk gigi pada setiap kepanjangan 25 mm. Panjang

daun antara 550 mm hingga 700 mm.

Page 6: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

5

Gambar 3. Gergaji Pemotong

4.2 Tipe Gergaji mesin :

4.2.1 Mesin Gergaji Bolak-balik (Hacksaw-Machine)

Mesin gergaji ini umumnya memiliki pisau gergaji dengan panjang antara 300 mm sampai 900

mm, ketebalan 1,25 mm sampai 3 mm, jumlah gigi rata-rata antara 1 sampai 6 gigi per-inch,

dan material HSS. Karena geraknya yang bolak-balik, maka waktu yang digunakan untuk

memotong adalah 50%.

Gambar 4. Gergaji Bolak-Balik

4.2.2 Mesin gergaji piringan (Circular Saw)

Diameter piringan gergaji dapat mencapai 200 sampai 400 mm dengan ketebalan 0,5 mm

dengan ketelitian gerigi pada keliling piringan memiliki ketinggian antara 0,25 mm sampai

0,50 mm. Pada proses penggergajian ini selalu digunakan cairan pendingin. Toleransi yang

Page 7: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

6

dapat dicapai antara kurang lebih 0,5 mm sampai kurang lebih 1,5 mm. Prinsip kerja gergaji

circular menggunakan mata berupa piringan yang berputar ketika memotong.

Gambar 5. Gergaji Piringan

4.2.3 Mesin Gergaji Ukir (Jigsaw)

Jigsaw seringkali disebut gergaji ukir, karena memang jigsaw adalah sebuah alat yang dapat

digunakan untuk memotong atau menggergaji triplek dengan bentuk apa saja mulai dari bentuk

kurva yang melengkung-lengkung hingga yang lurus-lurus. Prinsip kerjanya gergaji jigsaw

bergerak naik turun saat memotong.

Gambar 6. Gergaji Ukir

4.2.4 Mesin Gergaji pita (Band Saw)

Mesin gergaji yang telah dijelaskan sebelumnya adalah gergaji untuk pemotong lurus. Dalam

hal mesin gergaji pita memiliki keunikan yaitu mampu memotong dalam bentuk-bentuk tidak

lurus atau lengkung yang tidak beraturan. Kecepatan pita gergajinya bervariasi antara 18

m/menit sampai 450 m/menit agar dapat memenuhi kecepatan potong dari berbagai jenis

material benda kerja.

Page 8: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

7

Gambar 7. Gergaji Pita

5. BAGIAN-BAGIAN MESIN GERGAJI

Berikut ini merupakan bagian komponen dari Gergaji Tangan dan Mesin Gergaji Bolak-balik

(Hacksaw-Machine) : 5.1 Bagian Gergaji Tangan

Gambar 8. Bagian-bagian Gergaji Tangan

Bagian-bagian mesin gergaji:

a. Bilah gergaji yaitu untuk memotong benda kerja

b. Pegangan yaitu untuk telak tangan saat melakukan pengoperasian gergaji

c. Bingkai setel yaitu untuk sebagai penahan bilah gergaji

Page 9: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

8

5.2 Bagian Mesin Gergaji Bolak-balik (Hacksaw-Machine)

d f

b

h

g

j

c

Page 10: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

9

a i

e

k

Gambar 9. Bagian Mesin Gergaji

Page 11: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

10

Bagian-bagian mesin gergaji:

a. Tuas apit moncong untuk mengatur penjepit benda kerja

b. Moncong yang dapat digeser

c. Benda kerja yaitu logam besi atau kayu

d. Mata pisau gergaji (bilah gergaji) yaitu untuk memotong benda kerja

e. Bingkai gergaji yaitu sebagai penahan daun gergaji

f. Pipa alat pendingin yaitu untuk mendinginkan benda kerja saat operasi mesin gergaji

g. Handle mesin yaitu untuk mengangkat bingkai gergaji beserta mata pisau gergaji

h. Penampang tumpuan yaitu untuk menahan benda kerja saat sedang dilakukan

penggergajian

i. Tombol on/off yaitu untuk menghidupkan dan mematikan mesin gergaji

j. Tombol off otomatis yaitu tombol yang secara otomatis dapat tertekan saat operasi

penggergajian telah selesai dilakukan

k. Motor penggerak sebagai penggerak utama pada gergaji mesin

6. BILAH GERGAJI Bilah gergaji terbuat dari baja potong cepat (HSS) atau baja tungsten rendah. Jumlah gerigi tiap

inchi, panjang bilah dan bahannya. Panjang bilah biasanya 8”, 10” atau 12”. Bilah halus mempunyai 20-30 gigi tiap inchi, sedangkan untuk bilah kasar mempunyai 14-

18 gigi tiap inchi. Bilah untuk pekerjaan umum mempunyai 16-28 gigi tiap inchi.

Gambar 10. Bilah Gergaji

Page 12: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

11

7. PENGOPERASIAN MESIN GERGAJI

Berikut ini merupakan langkah pengoperasian baik Gergaji Tangan maupun Mesin Gergaji

Bolak-balik (Hacksaw-Machine) : 7.1 Gergaji Tangan

a. Persiapkan alat gergaji dan benda kerja yang akan dilakukan pemotongan

b. Gunakan APD seperti masker, sarung tangan, dan kacamata

c. Pastikan bahwa mata pisau gergaji sudah sesuai dengan jenis bahan dan ukuran

benda kerja

d. Ukur benda kerja yang akan dipotong menggunakan alat ukur

e. Sudut bilah untuk memotong kira-kira 30o, kecepatan menggergaji 40-50 langkah

permenit.

Gambar 11. Sudut Penggergajian

Page 13: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

12

f. Mulailah menggergaji seperti gambar dibawah ini. Gunakan jempol menahan bilah

supaya pemakanan gergaji tetap menurut garis yang sudah diukur. Kemudian tekan

pada permulaan pemotongan.

Gambar 12. Langkah Awal Penggergajian

g. Setelah sebagian bilah gergaji sudah masuk, gergajilah seperti berikut ini. Gergaji

memotong hanya pada langkah awal, jadi beri tekanan pada langkah awal.

Gambar 13. Penggergajian

h. Benda kerja akan terpotong saat proses selesai

Page 14: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

13

7.2 Mesin Gergaji Besi

a. Menghubungkan mesin gergaji dengan aliran listrik

b. Menggunakan APD seperti masker, sarung tangan, dan kacamata

c. Memastikan bahwa mata pisau gergaji sudah sesuai dengan jenis bahan dan ukuran

benda kerja

d. Mengukur benda kerja yang akan dipotong menggunakan alat ukur

e. Mengangkat handle mesin sampai mata pisau gergaji terletak diatas benda kerja

Gambar 14. Mengangkat Handle Mesin

f. Memasang benda kerja pada penampang tumpuan yang diapit moncong

g. Menepatkan bagian yang diberi goresan ukuran dengan mata pisau gergaji

Page 15: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

14

h. Mengapit benda kerja dengan menggerakkan tuas apit moncong agar beda kerja tidak

bergerak

Gambar 15. Mengapit Benda Kerja

i. Menekan tombol On untuk menghidupkan dan kemudian mesin gergaji akan melakukan

proses sendiri sampai mesin akan mati secara otomatis dimana menandakan proses

penggergajian telah selesai

Gambar 16. Menekan Tombol On

Page 16: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

15

Gambar 17. Tombol Off otomatis

j. Mesin juga dapat dimatikan sesuai dengan keinginan kita dengan menekan tombol Off,

lakukan langkah-lankah di atas untuk melakukan pekerjaan yang sama.

k. Benda kerja sudah terpotong dengan rapi

Gambar 18. Hasil Benda Kerja Terpotong

Page 17: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

16

8. ALAT DAN BAHAN MESIN LAS

8.1. Alat

a. Generator Listrik

b. Stopkontak

c. Gagang Elektroda (Kutub Positif)

d. Kabel Ground

e. Media Las

f. Palu Kenteng

8.2. Bahan

a. Strip Plat

b. Elektroda

9. DASAR TEORI MESIN LAS Menurut Deutsche Industrie Normen (DIN), las adalah ikatan metalurgi pada sambungan

logam paduan yang dilaksanakan dalam keadan cair. Dapat juga dijelaskan, pengelasan adalah

suatu proses penyambungan logam dimana logam menjadi satu akibat panas dengan atau tanpa

tekanan, atau dapat didefinisikan sebagai akibat dari metalurgi yang ditimbulkan oleh gaya

tarik menarik antara atom. Sebelum atom-atom tersebut membentuk ikatan, permukaan yang

akan menjadi satu perlu bebas dari gas yang terserap atau oksida-oksida. Dari definisi tersebut

dapat dijelaskan lebih lanjut bahwa las adalah suatu proses dimana benda dengan jenis bahan yang

sama digabungkan menjadi satu sehingga terbentuk suatu sambungan melalui ikatan kimia yang

dihasilkan dari proses pemakaian panas dan tekanan.

10. JENIS SAMBUNGAN PENGELASAN

Berikut ini merupakan jenis-jenis sambungan las :

a. Sambungan sebidang (butt joint), sambungan ini umumnya dipakai untuk pelat – pelat datar,

tak ada eksentrisitas. Ujung – ujung yang hendak disambung harus dipersiapkan terlebih dulu

(diratakan atau dimiringkan)

b. Sambungan lewatan (lap joint), jenis sambungan yang paling banyak dijumpai, cocok untuk

tebal pelat yang berlainan

Page 18: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

17

c. Sambungan tegak (tee joint), banyak dipakai untuk membuat penampang tersusun seperti

bentuk I, pelat girder, stiffener

d. Sambungan sudut (corner joint), dipakai untuk penampang tersusun berbentuk kotak yang

digunakan untuk kolom atau balok

e. Sambungan sisi (edge joint), bukan jenis struktural

Gambar 19. Jenis Sambungan Las 10.1 Posisi Pengelasan

a. Sambungan Sudut

Gambar 20. Sambungan Sudut

Page 19: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

18

b. Sambungan Alur

Gambar 21. Sambungan Alur

10.2 Macam-macam Pengelasan

Pengelasan dibedakan pada cara kerja alat tersebut dan bentuk pemanasannya (Wiryosumarto,

dkk, 2000). Pengklasifikasian pengelasan berdasarkan cara kerja dapat dibagi dalam tiga kelas

utama, yaitu : a. Pengelasan Cair.

Pengelasan cair adalah cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan sampai mencair

dengan sumber panas dari busur listrik atau semburan api yang terbakar.

b. Pengelasan Tekan.

Pengelasan tekan adalah cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan dan kemudian

ditekan hingga menjadi satu.

c. Pematrian.

Pematrian adalah cara pengelasan dimana sambungan diikat dan disatukan dengan

menggunakan paduan logam yang mempunyai titik cair rendah. Dalam cara ini logam induk

tidak turut mencair.

Page 20: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

19

10.3 Pengelasan Cair

Dalam praktik nya, pengelasan yang mudah ditemukan adalah pengelasan cair. Teknik

pengelasan ini sering digunakan oleh industri sekala menengah kebawah dikarenakan lebih

efisien, efektif, dan peralatan mudah dioperasikan. Las cair dapat diklasifikasikan berdasarkan

sumber panas yang digunakan menjadi 3 kelompok yaitu las gas (welding gas), las busur (arc

welding) dan las sinar energi tinggi (high energy beam welding).

10.3.1 Las Gas

a. Las gas oksi asetilen (Oxyacetilene Gas Welding/OAW)

Gambar 22. Skema Alat Las Gas Asitelin

Page 21: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

20

10.3.2 Las Busur Tungsten Gas (Gas Tunsten Arc Welding/GTAW)

a. Las Busur Logam Gas (Gas Metal Arc Welding/GMAW)

Gambar 23. Skema Alat Las Busur Logam Gas (GMAW)

b. Las Busur Elektroda Terbungkus (Shielded Metal Arc Welding/SMAW)

Gambar 24. Skema Pada Las Busur Elektroda Terbungkus (SMAW)

Page 22: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

21

c. Las Busur Rendam (Submerged Arc Welding/SAW)

Gambar 25. Skema Pada Las Busur Rendam (SAW)

d. Las Terak Listrik (Electro Slag Welding/ESW)

Gambar 26. Skema Pada Las Terak Listrik

e. Las Busur Plasma (Plasma Arc Welding/PAW)

Gambar 27. Skema Pada Las Busur Plasma (PAW)

Page 23: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

22

10.3.3 Las Sinar Elektron (Electron Beam Welding/EBW)

a. Las Sinar Laser Energi Tinggi (Laser Beam Welding)

Gambar 28. Skema Pada Las Sinar Elektron

10.4 Las Busur Elektroda Terbungkus / Shielded Metal Arc Welding (SMAW)

Jenis pengelasan ini adalah jenis yang digunakan pada praktikum pengelasan di mata kuliah

Proses Manufaktur, Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia.

Pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding) adalah las busur listrik terlindung

dimana panas dihasilkan dari busur listrik antara ujung elektroda dengan logam yang dilas.

Elektroda terdiri dari kawat logam sebagai penghantar arus listrik ke busur dan sekaligus

sebagai bahan pengisi (filler). Kawat ini dibungkus dengan fluks. Biasanya dipakai arus listrik

yang tinggi (10-500 A) dan potensial yang rendah antara (10-50 V). Untuk mencegah oksidasi

(reaksi dengan zat asam O2), bahan elektroda dilindungi dengan selapis zat pelindung (fluks

atau slag) yang sewaktu pengelasan ikut mencair. Tetapi hubungan berat jenisnya lebih ringan

dari bahan metal yang dicairkan, maka cairan fluks tersebut mengapung diatas metal tersebut,

sekaligus mengisolasi metal untuk mengoksidasi dengan udara luar dan sewaktu membeku,

fluks juga ikut membeku dan tetap melindungi metal dari reaksi oksidasi. Pada gambar 8

mengilustrasikan proses tersebut.

Page 24: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

23

Gambar 29. Proses Pengelasan pada SMAW

Proses pemindahan logam elektroda terjadi pada saat ujung elektroda mencair dan

membentuk butiran yang terbawa oleh arus busur listrik yang terjadi (Harsono Wiryosumarto,

1979). Bila digunakan arus listrik yang besar maka butiran logam cair yang terbawa menjadi

halus.

Apabila penggunaan arus terlalu tinggi maka akan mengakibatkan suatu lapisan yang lebar

dan datar dengan kerutan yang kasar, penetrasi yang dalam dengan jumlah percikan yang

berlebihan, keporian (Gas terperangkap didalam las), dan sebaliknya jika arus las terlalu rendah

maka akan mengakibatkan busur api sulit dikontrol, sering terjadi ujung elektroda menyatu

dengan plat, lapisan las cenderung bertambah tinggi dan bentuk bola dengan lebar tidak teratur,

penetrasi yang dangkal pada pusat lapisan las sedangkan kaki-kaki las seringkali hanya

menempel ke plat.

10.4.1 Mesin Las Busur Listrik dan SMAW

a. Mesin Las Arus Bolak-balik ( AC )

Mesin las arus bolak-balik sebenarnya adalah transformator penurun tegangan.

Transformator (trafo mesin las) adalah alat yang dapat merubah tegangan yang keluar dari

mesin las. Tegangan yang diperlukan oleh mesin las bermacam-macam biasanya 110 V, 220

V, 380 V atau 420 V.

Pengaturan arus pada pengelasan dapat dilakukan dengan cara memutar tuas, menarik,

atau menekan, tergantung pada konstruksinya, sehingga kedudukan inti medan magnit

Page 25: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

24

bergeser naik-turun pada transformator. Pada mesin las arus bolak-balik, kabel masa dan

kabel elektroda dipertukarkan tidak mempengaruhi perubahan panas yang timbul pada busur

nyala.

b. Mesin Las Arus Searah ( DC )

Mesin las arus searah mendapatkan sumber tenaga listrik dari trafo las ( AC ) yang

kemudian diubah menjadi arus searah atau dari generator arus searah yang digerakkan oleh

motor bensin atau motor diesel sehingga cocok untuk pekerjaan lapangan atau untuk

bengkel-bengkel kecil yang tidak mempunyai jaringan listrik.

Pemasangan kabel-kabel las ( pengkutuban ) pada mesin las arus searah dapat diatur

/dibolak-balik sesuai dengan keperluan pengelasan, ialah dengan cara :

Pengkutuban langsung (Direct Current Straight Polarity / DCSP/DCEN) yaitu dengan

pengkutuban langsung berarti kutub positif (+) mesin las dihubungkan dengan benda kerja dan

kutub negatif (-) dihubungkan dengan kabel elektroda. Dengan hubungan seperti ini panas

pengelasan yang terjadi 1/3 bagian panas memanaskan elektroda sedangkan 2/3 bagian

memanaskan benda kerja.

Pengkutuban terbalik (Direct Current Reverce Polarity / DCRP/DCEP), pada pengkutuban

terbalik, kutub negatif (-) mesin las dihubungkan dengan benda kerja , dan kutub positif (+)

dihubungkan dengan elektroda. Pada hubungan semacam ini panas pengelasan yang terjadi 1/3

bagian panas memanaskan benda kerja dan 2/3 bagian memanaskan elektroda.

c. Mesin Las Ganda (AC-DC)

Mesin las ini mampu melayani pengelasan dengan arus searah (DC) dan pengelasan dengan

arus bolak-balik. Mesin las ganda mempunyai transformator satu fasa dan sebuah alat perata

dalam satu unit mesin. Keluaran arus bolak-balik diambil dari terminal lilitan sekunder

transformator melalui regulator arus. Adapun arus searah diambil dari keluaran alat perata

arus. Pengaturan keluaran arus bolak-balik atau arus searah dapat dilakukan dengan mudah,

yaitu hanya dengan memutar alat pengatur arus dari mesin las. Mesin las AC-DC lebih

fleksibel karena mempunyai semua kemampuan yang dimiliki masing-masing mesin las DC

atau mesin las AC. Mesin las jenis ini sering digunakan untuk bengkel-bengkel yang

mempunyai jenis-jenis pekerjaan yang bermacam-macam, sehingga tidak perlu mengganti-

ganti las untuk pengelasan berbeda.

Page 26: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

25

11. Fungsi Bagian-bagian pada Alat Las Busur Listrik

Gambar 30. Bagian Pada Alat Las Busur Listrik

a. Generator Listrik

Sebagai perantara dari sumber listrik untuk mengeluarkan output arus listrik yang dialirkan

ke elektroda. Dengan memiliki fungsi pengatur besaran arus (ampere) yang keluar.

b. Ground

Sebagai penetral arus yang keluar, dihubungkan ke media dimana logam induk berada.

c. Elektroda Las

Sebagai material utama untuk mempadukannya dengan objek las. Dihubungkan ke kabel

listrik beraliran (+).

12. Pengoperasian dan Parameter Mesin Las Busur Listrik

Dalam pengelasan SMAW Proses pengoperasian terdiri dari busur elektroda terbungkus dan

logam induk. Busur ini ditimbulkan oleh adanya sentuhan singkat elektroda pada logam dan

panas yang ditimbulkan oleh busur akan meleleh pada permukaan logam induk untuk

membentuk logam lelehan, kemudian akan membeku bersama. Bagian las ini dilapisi oleh slag

(terak) yang berasal dari selubung elektroda. Busur dan daerah sekitar dilindungi oleh atmosfer

gas pelindung yang dihasilkan oleh terurainya lapisan elektroda, sebagian besar kawat inti pada

elektroda dipindahkan melalui busur, walaupun demikian ada percikan api kecil terlepas dari

area las sebagai percikan (Suharno, 2003).

a. Pengoperasian Singkat

1) Sambungkan generator ke sumber listrik utama.

2) Pasangkan elektroda listrik ke gagang pada kabel kutup positif.

3) Sambungkan kabel ground ke media objek las.

Page 27: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

26

4) Hidupkan generator.

5) Atur besar arus sesuai tipe elektroda.

6) Sesuaikan posisi mengelas sesuai dengan standar SOP K3.

7) Mulailah mengelas dengan meposisikan elektroda di titik yg ditentukan dan mengeser

dengnan kecepatan sesuai dengan kondisi elektroda dan besar arusnya.

b. Parameter Las

1) Tegangan Busur Las

Tingginya tegangan busur las (Harsono Wiryosumarto, 1979) tergantung pada panjang

busur yang dikehendaki dan jenis dari elektroda yang digunakan. Pada elektroda yang

sejenis tingginya tegangan busur yang diperlukan perbandingan lurus dengan panjang

busur. Panjang busur yang dianggap baik kira-kira sama dengan garis tengah

elektroda. Tegangan yang diperlukan untuk pengelasan dengan elektroda yang

berdiameter 3 mm. sampai 6 mm, tegangan yang digunakan kira-kira antara 20 volt

sampai 30 volt untuk posisi datar. Sedangkan untuk posisi tegak atau atas kepala

biasanya dikurangi 2 volt sampai 5 volt.

2) Besar Arus Pengelasan

Besar arus pengelasan yang diperlukan tergantung dari bahan dan ukuran dari

pengelasan, geometri sambungan, posisi pengelasan macam elektroda dan diameter

inti elektroda, dalam hal dasar las mempunyai kapasitas panas yang tinggi maka

dengan sendirinya diperlukan arus las yang besar.

Page 28: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

27

Tabel 1. Besar Arus Pengelasan

Core- Wire Current ( Amperes )

Diameter (mm) Minimum Maximum

2.5 50 90

3.2 65 130

4.0 110 185

5.0 150 250

6.3 220 350

3) Kecepatan Pengelasan

Kecepatan pengelasan (Messler, 1999) tergantung dari jenis elektroda, diameter inti

elektroda, bahan yang dilas, geometri sambungan, ketelitian sambungan dan lain-lain.

Dalam hal ini hubungan arus dan tegangan las dapat dikatakan bahwa kecepatan las

hampir tidak ada hubungan dengan tegangan las tetapi berbanding lurus dengan arus las.

Karena pengelasan yang cepat memerlukan arus las yang tinggi. Bila tegangan dan arus

dibuat tetap, sedangkan kecepatan las dinaikkan maka jumlah deposit persatuan panjang

las jadi turun. Tetapi pada kecepatan tertentu kenaikan kecepatan akan memperbesar

penembusan.

4) Kerusakan Las

Dalam pengerjaan pengelasan (W. Keyon, 1985) diharapkan suatu las yang baik yaitu :

las yang tidak bercacat. Prosedur pengelasan yang tidak baik akan menimbulkan cacat

yang umumnya terjadi adalah pengelasan yang tidak merata dikarenakan arus atau

pemakaian elektroda yang tidak sesuai. Dalam hal ini cacat yang ditimbulkan adalah

timbulnya terak, sebab terjadinya terak yang timbul antara lain : kurang bersih sewaktu

membersihkan terak las sehingga tertimbun pada lapisan berikut, ayunan elektroda

terlalu lebar, menggunakan elektroda yang berdiameter besar, kecepatan las tidak

kontinyu. Untuk menghindari cacat ini sebaiknya tiap lapisan las harus dibersihkan terak

lasnya menggunakan kawat baja hingga bersih, ayunan elektroda jangan terlalu lebar

karena akan memberi kesempatan pada terak untuk membeku terlebih dahulu, gunakan

elektroda yang lebih kecil, kecepatan pengelasan harus kontinyu.

Page 29: MODUL TUTORIAL - industrial.uii.ac.idindustrial.uii.ac.id/simanlab/wp-content/uploads/2017/10/MODUL... · 10.2 Macam-macam Pengelasan ... Strip Plat 2mm b. Strip Plat 10mm ... Dalam

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FM-UII-AA-FKU-01/R0

MATERI/BAHAN TUTORIAL PROSES MANUFAKTUR

Fakultas : Teknologi Industri Jumlah Halaman : 28

Jurusan / Program Studi : Teknik Industri Nama Modul : Mesin Gergaji & Las

Kode Praktikum : Proses Manufaktur Mulai Berlaku : 01/09/2017

28

DAFTAR PUSTAKA

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/Materi%20PPM%20SMAW%20pakem.pdf

http://ocw.upj.ac.id/files/Slide-TSP306-Perancangan-Struktur-Baja-TSP-306-P14.pdf