modul praktikum bq-(workbench,bag.1)

Praktikum Bahasa QueryTPL USU T.A 2010/2011

Modul Praktikum Bahasa QueryModul Aplikasi Workbench (Bag. 1)

Tentang : Membuat EER Database Model

1. Untuk membuat model data baru, mulai MySQL Workbench. Pada layar Home, pilih opsi Create New Model EER.

2. Dengan memilih opsi sebelumnya, halaman MySQL Model ditampilkan. Sebuah model dapat berisi beberapa skema. Perhatikan bahwa ketika kita membuat model baru, itu mengandung skema mydb secara default. kita dapat mengubah nama skema ini, atau menghapusnya. Pada toolbar Physical Schemata, klik tombol untuk membuat suatu skema baru. Ini akan menambahkan skema baru dan menunjukkan selembar tab untuk skema baru. Dalam tab, berikan nama untuk skema, misalnya, mahasiswa, dengan memasukkan ke dalam Name. Konfirmasikan bahwa perubahan ada pada tab Physical Schemata.

[email protected]


3. Setelah membuat skema baru, kita menambahkan tabel untuk itu. Untuk membuat tabel baru, dalam bagian Physical Schemata klik 2 x pada Add Table. Ini akan membuat tabel baru awalnya bernama Table1. Klik dua kali Table1 untuk meluncurkan Table Editor. Dalam Editor Tabel, mengubah nama tabel jadi mahasiswa dan tekan Enter. Perhatikan bahwa nama Table1 telah diubah dengan mahasiswa dalam toolbar Physical Schemata.

4. Dari Editor Table kemudian pilih tab Columns, dimana kita dapat memasukkan rincian kolom tabel. Mengubah nama kolom pertama, seperti yang diinginkan, misalnya jadi NIM. Pilih tipe data INT. Masukkan sifat lain dari kolom, misalnya, primary key (PK), bukan null (NN), AUTOINCREMENT(AI). Untuk melakukan hal ini klik kotak centang PK, NN, dan AI. Tambahkan kolom lain, misalnya, nama_depan dan nama_belakang, baik yang mungkin diatur untuk tidak null. Pengaturan ini dapat dilakukan melalui kotak centang, seperti kolom pertama yang dibuat.

[email protected]


5. Setelah itu, kita dapat memperoleh representasi visual dari skema ini. Dari menu utama pilih Model | Create Diagram from Catalog Objects. Diagram EER akan dibuat dan ditampilkan.

[email protected]


6. Setelah itu kita dapat membuat tabel tambahan, menggunakan langkah-langkah sebelumnya yang sama yang dieksekusi untuk membuat tabel mahasiswa sebelumnya. Misalnya, membuat tabel jurusan, ambil_matakuliah, dosen, dan sebagainya dengan kolom yang sesuai. Contohnya seperti dibawah ini :

7. Kita juga dapat menggunakan MySQL Workbench untuk membuat hubungan antara table (entity relationship). Untuk membuat ini, klik pada jenis yang sesuai hubungan dalam bar di sebelah kiri. Kemudian klik pada entitas yang ada dalam hubungan. Misalnya, untuk membuat hubungan satu-ke-banyak antara tabel mahasiswa dan dosen, memilih notasi

[email protected]


hubungan satu-ke-banyak di bar . Selanjutnya, klik tabel pada table yang ‘banyak’, yang dalam hal ini, adalah tabel mahasiswa. Terakhir, klik pada tabel pada satu sisi, yang dalam hal ini, adalah tabel dosen. Perhatikan bahwa kolom tambahan telah dibuat pada tabel mahasiswa. Ini kolom baru yg akan berfungsi sebagai foreign key.

8. Dengan cara yg sama akan dilakukan untuk menciptakan hubungan banyak-ke-banyak. Misalnya, untuk menciptakan hubungan banyak-ke-banyak antara tabel mahasiswa dan ambil_matakuliah, klik pada notasi hubungan banyak-ke-banyak pd bar. Kemudian klik pada entitas yang berpartisipasi dalam hubungan, dalam urutan apapun. Perhatikan bahwa, dalam kasus ini, karena kita memiliki hubungan banyak-ke-banyak, nanti akan ada tabel tambahan telah dibuat.

[email protected]


9. Untuk menyempurnakan skema yang kita inginkan, atau ingin memodifikasi properties dari tabel hubungan. Untuk melakukan ini, klik dua kali pada hubungan untuk memulai Editor Table sekali lagi dan memodifikasi properti sesuai keinginan kelen. Setelah itu, jika telah selesai, kita dapat menyimpan model Anda dengan mengklik File | Save Model. File yang dibuat akan memiliki ekstensi .mwb .

10. Untuk mengakses database kita yg ada di Mysql Server, kita balik ke Home melaui bar yg ada diatas, klik tab Home.

11. Kemudian kita pilih menu SQL Development di Workspace kita,jika kita sudah mempunyai nama koneksi sebelumnya kita dapat menggunakannya atau kita buat koneksi yg baru.

12. Jika ingin buat koneksi yg baru klik New Connection, maka akan muncul dialog dibawah ini. Isi Connection Name utk buat nama koneksinya misalnya test_koneksi, kemudian jenis koneksi di Connection Method, lalu isi Hostname (default 127.0.0.1 jika terhubung ke mysql server akses sesuai ip address nya), isi Port (default), Username (hak akses yg dimiliki, defaultnya root). Lalu klik OK

[email protected]


13. Maka akan muncul koneksi yg baru pada Wokspace SQL Development

14. Klik koneksi yg baru dibuat, lalu isi password

[email protected]


15. Jika validasi user benar maka kita akan dapat mengakses Database Manager Mysql

16. Perintah-perintah SQL dapat ditulis pada Editor SQL, untuk mengeksekusi perintah klik

tombol pada toolbar dan refresh database dengan meng-klik tombol . Script-script SQL yg kita buat dapat disimpan melalui menu File Save Script, yg akan menghasilkan file ber-ekstensi .sql .

NOTE :1. Modul ini hanya untuk bahan bacaan untuk pertemuan praktikum 1 dan 2, jadi untuk modul

penggunaan s/w Mysql Workbench yang lain akan diberikan di pertemuan selanjutnya. Untuk keterangan lebih lanjut tentang penggunaan s/w ini bisa kelen tanyakan di lab atau email, atau baca referensi dibawah.

2. Kemungkinan ada Quiz untuk Praktikum tanggal 27 (A) dan 29 (B) September, materinya tentang desain model database dengan waktu sekitar 20 menit di awal praktikum.

3. Praktikum tanggal 27/09/10 mengenai SQL Data Defenition Language, Translate Relational Algebra to SQL, Entering Information to Database.

Daftar Pustaka :

• Database Course Material dari Prof. P. Sreenivasa Kumar (Department of CS&E, IITM)• Free database tutorial http://database.blogs.webucator.com• Mysql Workbench Manual Book : http://dev.mysql.com/downloads/workbench (free

manual)

[email protected]

http://dev.mysql.com/downloads/workbench

http://database.blogs.webucator.com/

modul praktikum bq-(workbench,bag.1)

Documents