modul praktikum
DESCRIPTION
Modul Praktikum Jaringan TelekomunikasiTRANSCRIPT
MODUL PRAKTIKUM JARINGAN SISTEM TELEKOMUNIKASI
PendahuluanJaringan sistem telekomunikasi sangat erat kaitannya dengan jaringan komputer, sehingga
dapat diterapkan menggunakan software Cisco Packet Tracer. Software tersebut merupakan tools e-learning yang dibuat oleh Cisco yang dapat mensimulasikan cara kerja suatu jaringan berdasarkan topologi atau konfigurasi yang diberlakukan pada perangkat keras/hardware seperti aslinya. Versi perangkat yang digunakan untuk praktikum adalah versi 5.3, lihat gambar 1.
Gambar 1. Tampilan Cisco Packet Tracer
Berbagai perangkat yang disediakan oleh software tersebut, lihat gambar 2. Dari gambar tersebut, diantaranya End Devices, WAN Emulations, Custom Made Devices, Multiuser Connection, Routers, Switchs, Hubs, dan Wireless Devices.
Gambar 2.
Empat jenis tipe modul :- RJ-11 PT-CLOUD-NM-1AM- Ethernet PT-CLOUD-NM-1CE- Coax PT-CLOUD-NM-1CX- Serial PT-CLOUD-NM-1S
Untuk mengkoneksikan peralatan yang berbeda, gunakan kabel Straight-through : Router – Switch Router – Hub PC – Switch PC – Hub
Untuk mengkoneksikan peralatan yang sama, gunakan kabel Cross-Over : Router - Router Router – PC Switch - Switch Switch – Hub
Klasifikasi Address Range IP.
Class Address RangeA 1.0.0.1 to 126.255.255.254B 128.1.0.1 to 191.255.255.254C 192.0.1.1 to 223.255.254.254D 244.0.0.0 to 239.255.255.255E 240.0.0.0 to 254.255.255.254
Class Netmask Jumlah Komputer (IP)A 255.0.0.0 16.777.216B 255.255.0.0 65.536C 255.255.255.
0256
PRAKTIMUM ISIMULASI MEMBUAT JARINGAN SEDERHANA
A) Komunikasi antar 2 PC
Gambar 1.11. Buatlah jaringan seperti gambar 1.1, yang terdiri atas 2 PC (A dan B).2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
PC IP MaskA 192.168.1.2 255.255.255.0B 192.168.1.3 255.255.255.0
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt : ketik ping 192.168.1.2. Lakukan hal yang sama untuk PC B dengan cara tersebut untuk memeriksa bahwa terhubung dengan PC A.
B) Komunikasi antar 1 PC + 1 Server
Gambar 1.21. Buatlah jaringan seperti gambar 1.2, yang terdiri atas 1 PC A dan 1 Server.2. Berilah IP pada setiap perangkat tersebut.
Perangkat IP MaskPC A 192.168.1.2 255.255.255.0
Server 192.168.1.3 255.255.255.03. Kemudian pada perangkat SERVER, pilihan HTTP, kemudian rubah sedikit script HTML
yang ada.<html>DATA UTAMA SERVER SATU</html>
4. Tes dengan menggunakan Web Browser melalui PC A. Caranya ketik 192.168.1.3 pada browser kemudian tekan enter.
C) Komunikasi antar 2 PC + 1 HUB
Gambar 1.3.1. Buatlah jaringan seperti gambar 1.3, yang terdiri atas 2 PC (A dan B) dihubungkan
melalui sebuah HUB.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
PC IP MaskA 192.168.1.2 255.255.255.0B 192.168.1.3 255.255.255.0
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt : ketik ping 192.168.1.2. Lakukan hal yang sama untuk PC B dengan cara tersebut untuk memeriksa bahwa terhubung dengan PC A.
4. Gantilah HUB tersebut dengan sebuah Switch. Kemudian lakukan tes PING dengan menggunakan Command Prompt.
D) Komunikasi antar 2 PC + 1 Server + 1 Printer
Gambar 1.41. Buatlah jaringan seperti gambar 1.4, yang terdiri atas 2 PC (A dan B), satu Server, dan
satu printer, yang dihubungkan melalui sebuah HUB.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP MaskPC A 192.168.1.2 255.255.255.0PC B 192.168.1.3 255.255.255.0
Server 192.168.1.4 255.255.255.0
Printer 192.168.1.5 255.255.255.03. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.
Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
4. Kemudian pada perangkat SERVER, pilihan HTTP, kemudian rubah sedikit script HTML yang ada.<html>DATA UTAMA SERVER SATU</html>
5. Tes dengan menggunakan Web Browser melalui PC A. Caranya ketik 192.168.1.3 pada browser kemudian tekan enter.
6. Gantilah HUB tersebut dengan sebuah Switch. Kemudian lakukan tes PING dengan menggunakan Command Prompt.
E) Komunikasi antar 2 HUB + 4 PC
Gambar 1.5.1. Buatlah jaringan seperti gambar 1.5, yang terdiri atas 4 PC (A, B, C, dan D) dihubungkan
melalui sebuah HUB.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
PC IP MaskA 192.168.1.2 255.255.255.0B 192.168.1.3 255.255.255.0C 192.168.1.4 255.255.255.0D 192.168.1.5 255.255.255.0
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada.Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
4. Gantilah HUB tersebut dengan sebuah Switch. Kemudian lakukan tes PING dengan menggunakan Command Prompt.
PRAKTIMUM IISIMULASI MEMBUAT JARINGAN SEDERHANA
A) Komunikasi antar 2 HUB + 4 PC + 1 SERVER + 1 PRINTER
Gambar 2.1.1. Buatlah jaringan seperti gambar 2.1, yang terdiri atas 4 PC (A, B, C, dan D), sebuah
Server, dan sebuah printer, yang dihubungkan melalui sebuah HUB.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP MaskPC A 192.168.1.2 255.255.255.0PC B 192.168.1.3 255.255.255.0PC C 192.168.1.4 255.255.255.0PC D 192.168.1.5 255.255.255.0
Server 192.168.1.6 255.255.255.0Printer 192.168.1.7 255.255.255.0
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
4. Kemudian pada perangkat SERVER, pilihan HTTP, kemudian rubah sedikit script HTML yang ada.<html>DATA UTAMA SERVER SATU</html>
5. Tes dengan menggunakan Web Browser melalui PC A. Caranya ketik 192.168.1.3 pada browser kemudian tekan enter.
6. Gantilah HUB tersebut dengan sebuah Switch. Kemudian lakukan tes PING dengan menggunakan Command Prompt.
B) Komunikasi antar 4 PC + 2 HUB + 1 SWITCH
Gambar 2.2.1. Buatlah jaringan seperti gambar 2.2, yang terdiri atas 4 PC (A, B, C, dan D), dan 2 HUB,
yang dihubungkan melalui sebuah SWITCH.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
PC IP MaskA 192.168.1.2 255.255.255.0B 192.168.1.3 255.255.255.0C 192.168.1.4 255.255.255.0D 192.168.1.5 255.255.255.0
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada.Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
C) Komunikasi antar 8 PC + 4 HUB + 2 SWITCH
Gambar 2.3.
1. Buatlah jaringan seperti gambar 2.3, yang terdiri atas 8 PC (A-H), 4 HUB, dan 2 SWITCH.
2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.PC IP MaskA 192.168.1.2 255.255.255.0B 192.168.1.3 255.255.255.0C 192.168.1.4 255.255.255.0D 192.168.1.5 255.255.255.0E 192.168.1.6 255.255.255.0F 192.168.1.7 255.255.255.0G 192.168.1.8 255.255.255.0H 192.168.1.9 255.255.255.0
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
D) Komunikasi antar 8 PC + 4 HUB + 2 SWITCH + 1 ROUTER
Gambar 2.4.1. Buatlah jaringan seperti gambar 2.4, yang terdiri atas 8 PC (A-H), 4 HUB, dan 2
SWITCH, yang dihubungkan melalui sebuah ROUTER.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
PC IP Mask GatewayA 192.168.1.2 255.255.255.
0192.168.1.1
B 192.168.1.3 255.255.255.0
192.168.1.1
C 192.168.1.4 255.255.255.0
192.168.1.1
D 192.168.1.5 255.255.255.0
192.168.1.1
E 192.168.2.2 255.255.255.0
192.168.2.1
F 192.168.2.3 255.255.255. 192.168.2.1
0G 192.168.2.4 255.255.255.
0192.168.2.1
H 192.168.2.5 255.255.255.0
192.168.2.1
3. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
E) Komunikasi antar 3 PC + 2 SWITCH + 1 ROUTER + 1 SERVER
Gambar 2.5.1. Buatlah jaringan seperti gambar 2.5, yang terdiri atas 3 PC (A,B, dan C), 2 SWITCH, dan
satu SERVER, yang dihubungkan melalui sebuah ROUTER.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP Mask GatewayPC A 192.168.1.
2255.255.255.0 192.168.1.1
PC B 192.168.1.3
255.255.255.0 192.168.1.1
PC C 192.168.2.2
255.255.255.0 192.168.2.1
SERVER 192.168.2.3
255.255.255.0 192.168.2.1
3. Setting FastEthernet Router,Perangkat FastEthernet Network Mask
ROUTER A 0/0 192.168.1.1 255.255.255.0ROUTER A 0/1 192.168.2.1 255.255.255.0
4. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada.Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
5. Kemudian pada perangkat SERVER, pilihan HTTP, kemudian rubah sedikit script HTML yang ada.<html>DATA UTAMA SERVER SATU</html>
6. Tes dengan menggunakan Web Browser melalui PC (A,B, dan C) untuk mengakses 192.168.2.3.
PRAKTIMUM IIISIMULASI MEMBUAT JARINGAN SEDERHANA
A) Komunikasi antar 2 PC + 2 SWITCH + 2 ROUTER
Gambar 3.1.1. Buatlah jaringan seperti gambar 3.1, yang terdiri atas 2 PC (A dan B), 2 SWITCH, dan 2
ROUTER.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP Mask GatewayPC A 192.168.1.2 255.255.255.0 192.168.1.1PC B 192.168.3.3 255.255.255.0 192.168.3.1
SERVER A 192.168.1.3 255.255.255.0 192.168.1.1SERVER B 192.168.3.3 255.255.255.0 192.168.3.1
3. Setting FastEthernet Router,Perangkat FastEthernet Network Mask
ROUTER A 0/0 192.168.1.1 255.255.255.0ROUTER B 0/0 192.168.3.1 255.255.255.0
4. Setting Serial Router,Perangkat Network Mask
ROUTER A 192.168.2.1 255.255.255.0ROUTER B 192.168.2.2 255.255.255.0
5. Setting Routing model static pada Router,Perangkat Network Mask Next Hop
ROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.2.1
6. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada.Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
7. Kemudian pada perangkat SERVER, pilihan HTTP, kemudian rubah sedikit script HTML yang ada.<html>DATA UTAMA SERVER SATU</html>
8. Tes dengan menggunakan Web Browser melalui PC (A dan B) untuk mengakses 192.168.1.3 dan 192.168.3.3
B) Komunikasi antar 2 PC + 2 SWITCH + 3 ROUTER
Gambar 3.2.1. Buatlah jaringan seperti gambar 3.2, yang terdiri atas 2 PC (A dan B), 2 SWITCH, dan 3
ROUTER.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP Mask GatewayPC A 192.168.1.2 255.255.255.0 192.168.1.1PC B 192.168.4.2 255.255.255.0 192.168.4.1
3. Setting FastEthernet Router,Perangkat FastEthernet Network Mask
ROUTER A 0/0 192.168.1.1 255.255.255.0ROUTER B 0/0 192.168.4.1 255.255.255.0
4. Setting Serial Router,Perangkat Serial Network Mask
ROUTER A 1 192.168.2.1 255.255.255.0ROUTER B 1 192.168.2.2 255.255.255.0ROUTER B 2 192.168.3.1 255.255.255.0ROUTER C 1 192.168.3.2 255.255.255.0
5. Setting Routing model static pada Router,Perangkat Network Mask Next Hop
ROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.3.1
6. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
C) Komunikasi antar 2 PC + 2 SWITCH + 3 ROUTER
Gambar 3.31. Buatlah jaringan seperti gambar 3.3, yang terdiri atas 2 PC (A dan B), 2 SWITCH, dan 3
ROUTER.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP Mask GatewayPC A 192.168.1.2 255.255.255.0 192.168.1.1PC B 192.168.4.2 255.255.255.0 192.168.4.1
3. Setting FastEthernet Router,Perangkat FastEthernet Network Mask
ROUTER A 0/0 192.168.1.1 255.255.255.0ROUTER B 0/0 192.168.4.1 255.255.255.0
4. Setting Serial Router,Perangkat Serial Network MaskROUTER A 1 192.168.2.1 255.255.255.0ROUTER A 2 192.168.4.1 255.255.255.0ROUTER B 1 192.168.2.2 255.255.255.0ROUTER B 2 192.168.3.1 255.255.255.0ROUTER C 1 192.168.3.2 255.255.255.0ROUTER C 2 192.168.4.2 255.255.255.0
5. Setting Routing model static pada Router,Perangkat Network Mask Next HopROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.4.1
6. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada.Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
PRAKTIMUM IVSIMULASI MEMBUAT JARINGAN SEDERHANA
A) Komunikasi antar 2 PC + 2 SWITCH + 4 ROUTER
Gambar 4.1.1. Buatlah jaringan seperti gambar 4.1, yang terdiri atas 2 PC (A dan B), 2 SWITCH, dan 4
ROUTER.2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
Perangkat IP Mask GatewayPC A 192.168.1.2 255.255.255.0 192.168.1.1PC B 192.168.6.2 255.255.255.0 192.168.6.1
3. Setting FastEthernet Router,Perangkat FastEthernet Network Mask
ROUTER A 0/0 192.168.1.1 255.255.255.0ROUTER C 0/0 192.168.6.1 255.255.255.0
4. Setting Serial Router,Perangkat Serial Network MaskROUTER A 1 192.168.2.1 255.255.255.0ROUTER A 2 192.168.4.1 255.255.255.0ROUTER B 1 192.168.2.2 255.255.255.0ROUTER B 2 192.168.3.1 255.255.255.0ROUTER C 1 192.168.3.2 255.255.255.0ROUTER C 2 192.168.5.2 255.255.255.0ROUTER D 1 192.168.4.2 255.255.255.0ROUTER D 2 192.168.5.1 255.255.255.0
5. Setting Routing model static pada Router,Perangkat Network Mask Next HopROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.4.2
ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER C 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER D 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.5.2
6. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
B) Komunikasi antar 2 PC + 2 SWITCH + 4 ROUTER
Gambar 4.2.
1. Buatlah jaringan seperti gambar 4.2, yang terdiri atas 2 PC (A dan B), 2 SWITCH, dan 4 ROUTER.
2. Berilah IP pada setiap PC tersebut.Perangkat IP Mask Gateway
PC A 192.168.1.2 255.255.255.0 192.168.1.1PC B 192.168.6.2 255.255.255.0 192.168.7.1
3. Setting FastEthernet Router,Perangkat FastEthernet Network MaskROUTER A 0/0 192.168.1.1 255.255.255.0ROUTER C 0/0 192.168.7.1 255.255.255.0
4. Setting Serial Router,Perangkat Serial Network MaskROUTER A 1 192.168.2.1 255.255.255.0ROUTER A 2 192.168.4.1 255.255.255.0ROUTER A 3 192.168.6.1 255.255.255.0ROUTER B 1 192.168.2.2 255.255.255.0ROUTER B 2 192.168.3.1 255.255.255.0ROUTER C 1 192.168.3.2 255.255.255.0ROUTER C 2 192.168.5.2 255.255.255.0ROUTER C 3 192.168.6.2 255.255.255.0ROUTER D 1 192.168.4.2 255.255.255.0ROUTER D 2 192.168.5.1 255.255.255.0
5. Setting Routing model static pada Router,Perangkat Network Mask Next HopROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.4.2ROUTER A 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.6.2ROUTER A 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.6.2ROUTER A 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.6.2ROUTER A 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.6.2ROUTER A 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.6.2ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.2.1ROUTER B 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.5.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER B 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.3.2ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.3.1
ROUTER C 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.3.1ROUTER C 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.5.1ROUTER C 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.6.1ROUTER C 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.6.1ROUTER C 192.168.4.0 255.255.255.0 192.168.6.1ROUTER D 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.4.1ROUTER D 192.168.7.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.6.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.3.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.2.0 255.255.255.0 192.168.5.2ROUTER D 192.168.1.0 255.255.255.0 192.168.5.2
6. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt lakukan PING ke setiap IP yang ada. Lakukan hal yang sama untuk setiap PCnya dengan cara tersebut.
C) Komunikasi antar WIRELESS 2 PC + 1 AP
Gambar 4.3.1. Buatlah jaringan seperti gambar 4.3, yang terdiri atas 2 PC (A dan B) dan 1 Access Point.2. Gantilah LanCard pada PC menjadi LinkSysWMP300N (2.4GHz wireless).3. Berilah IP pada setiap PC tersebut.
PC IP MaskA 192.168.1.2 255.255.255.0B 192.168.1.3 255.255.255.0
4. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada PC A setelah masuk command prompt : ketik ping 192.168.1.2 Lakukan hal yang sama untuk PC B dengan cara tersebut untuk memeriksa bahwa terhubung dengan PC A.
D) Komunikasi antar 1 SERVER + 1 SWITCH + 1 ACCESS POINT + 2 LAPTOP
Gambar 4.41. Buatlah jaringan seperti gambar 4.4, yang terdiri atas 2 Laptop (A dan B) , 1 Switch, dan
1 Access Point.2. Gantilah LanCard pada Laptop menjadi LinkSysWMP300N (2.4GHz wireless).3. Konfigurasi Server,
o Isi IP gateway Server 192.168.1.1 o Pada Tab Service DHCP, Pool Name = Server, DNS server = 192.168.1.1, Start IP
Address = 192.168.1.2, Maximum Users = 10, kemudian add.o Pada Tab Service DNS, Name = pertama.com , Address = 192.168.1.1, kemudian
add.o Pada Tab FastEthernet, IP Configuration Static, IP Address = 192.168.1.1, Mask =
255.255.255.04. Konfigurasi Access Point
o Pada Tab Port 1, Authentication pilih WPA2-PSK = sangatserius5. Konfigurasi Laptop
o Pada Tab Interface Wireless, Authentication pilih WPA2-PSK = sangatseriuso Pada Tab Global Setting, Gateway/DNS pilih DHCP.
6. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada Laptop A setelah masuk command prompt : ketik ping 192.168.1.1Lakukan hal yang sama untuk Laptop B dengan cara tersebut untuk memeriksa bahwa terhubung dengan Laptop A.
7. Akses Web Site pada server melalui Laptop, ketik = pertama.com
E) Komunikasi antar 2 PC + 1 Wireless Router + 1 Router + 1 Server
Gambar 4.51. Buatlah jaringan seperti gambar 4.5, yang terdiri atas 2 Laptop (A dan B) , 1 Wireless
Router, 1 Router, dan 1 Server.
2. Gantilah LanCard pada Laptop menjadi LinkSysWMP300N (2.4GHz wireless).3. Konfigurasi Wireless Router,
o Tab Interface Internet, pilih Static Default Gateway : 192.168.1.1 IP Address : 192.168.1.2 Subnet Mask : 255.255.255.0
o Pada GUI, Setup-Basic Setup Internet IP Address : 192.168.1.2 Subnet Mask : 255.255.255.0 Gateway : 192.168.1.1 Save
o Pada GUI, Wireless-Basic SSID : APSATU save
o Pada GUI, Wireless-Security Security Mode : WAP2-Personal Passphrase : sangatserius save
4. Konfigurasi Router, setting FastEthernet,FastEthernet Network Mask0/0 192.168.1.1 255.255.255.00/1 192.168.2.1 255.255.255.0
5. Konfigurasi Server,a. Isi IP gateway Server 192.168.2.1 b. Tab HTTP,
<html>DATA UTAMA SERVER SATU</html>c. Pada Tab FastEthernet, IP Configuration Static, IP Address = 192.168.2.2, Mask =
255.255.255.06. Konfigurasi Laptop
a. Pada Tab Interface Wireless, Authentication pilih WPA2-PSK = sangatseriusb. Pada Tab Global Setting, Gateway/DNS pilih DHCP.
7. Tes dengan menggunakan Command Prompt pada setiap PC tersebut.Cara, pada Laptop A setelah masuk command prompt : ketik ping 192.168.2.2 Lakukan hal yang sama untuk Laptop B dengan cara tersebut untuk memeriksa bahwa terhubung dengan Laptop A.